• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Permintaan Wisatawan Terhadap Kol di Kawasan Wisata Berastagi, Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Analisis Permintaan Wisatawan Terhadap Kol di Kawasan Wisata Berastagi, Sumatera Utara"

Copied!
99
0
0

Teks penuh

I. Pendahuluan

Bagian pendahuluan tesis ini, yang meliputi latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian, meletakkan dasar yang kuat bagi keseluruhan studi. Latar belakang menjelaskan konteks penelitian dengan memaparkan pentingnya analisis permintaan kol di Berastagi, Sumatera Utara, sebuah kawasan wisata yang terkenal dengan hasil pertaniannya. Permasalahan penelitian diformulasikan secara jelas dan terarah, berfokus pada pengaruh harga kol, pendapatan konsumen, dan jumlah tanggungan keluarga terhadap permintaan kol, serta proyeksi produksi kol di masa mendatang. Tujuan penelitian secara langsung menjawab permasalahan yang telah dirumuskan, sedangkan manfaat penelitian menunjukan kontribusi akademis dan praktis hasil penelitian bagi pemerintah daerah, peneliti selanjutnya, dan pencapaian gelar kesarjanaan.

1.1 Latar Belakang

Latar belakang menjelaskan konteks geografis dan ekonomi Kabupaten Karo, khususnya Berastagi, yang dikenal sebagai daerah penghasil hortikultura dan destinasi wisata. Penelitian ini relevan karena menghubungkan sektor pertanian (kol) dengan sektor pariwisata, menunjukkan potensi ekonomi lokal, dan pentingnya analisis permintaan untuk perencanaan pembangunan yang berkelanjutan. Penggunaan kol sebagai komoditas studi menunjukkan fokus pada produk unggulan daerah dan implikasi bagi kesejahteraan masyarakat. Bagian ini memberikan landasan yang kuat untuk menjelaskan relevansi penelitian dalam konteks studi ekonomi pembangunan.

1.2 Perumusan Masalah

Bagian ini merumuskan empat pertanyaan penelitian yang spesifik dan terukur. Pertanyaan-pertanyaan ini fokus pada pengaruh harga kol, pendapatan, dan jumlah tanggungan keluarga terhadap permintaan, serta proyeksi produksi kol. Rumusan masalah ini memberikan arah yang jelas bagi metodologi penelitian dan analisis data. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk merumuskan masalah penelitian yang terfokus dan terukur, kunci keberhasilan sebuah penelitian.

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini secara langsung menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dirumuskan dalam bagian sebelumnya. Tujuan-tujuan tersebut menekankan aspek kuantitatif dan kualitatif dengan mengkaji pengaruh faktor-faktor ekonomi terhadap permintaan dan memprediksi produksi kol di masa depan. Tujuan-tujuan yang spesifik dan terukur ini penting untuk memastikan fokus dan arah penelitian. Secara pedagogis, bagian ini menunjukkan bagaimana tujuan penelitian harus sejalan dengan rumusan masalah dan membimbing mahasiswa dalam menetapkan tujuan yang realistis dan terukur.

1.4 Manfaat Penelitian

Bagian ini menjelaskan kontribusi penelitian bagi berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, peneliti selanjutnya, dan penulis sendiri. Manfaat penelitian meliputi penyediaan informasi bagi pengambilan kebijakan pemerintah terkait permintaan kol, kontribusi bagi pengembangan riset lebih lanjut, dan sebagai syarat kelulusan. Secara pedagogis, bagian ini menekankan pentingnya mempertimbangkan implikasi praktis dan akademis dari sebuah penelitian, serta relevansi hasil penelitian bagi masyarakat luas.

II. Tinjauan Pustaka

Bagian tinjauan pustaka memberikan landasan teoritis yang kuat bagi penelitian. Tinjauan ini meliputi teori permintaan dan penawaran, dengan penjelasan mengenai hukum permintaan, kurva permintaan, serta faktor-faktor yang memengaruhi permintaan. Selain itu, juga dijelaskan teori keputusan konsumen dan pariwisata hortikultura, yang relevan dengan konteks penelitian di Berastagi. Penelitian terdahulu yang relevan juga dibahas untuk memberikan perspektif yang lebih luas dan membandingkan temuan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya.

2.1 Landasan Teori

Bagian ini memaparkan teori-teori ekonomi mikro yang relevan, termasuk teori permintaan dan penawaran, dengan penekanan pada faktor-faktor yang memengaruhi permintaan seperti harga, pendapatan, jumlah tanggungan keluarga, dan faktor-faktor lain. Penjelasan mengenai hukum permintaan dan kurva permintaan memberikan kerangka kerja analitis yang kuat. Teori keputusan konsumen dan pariwisata hortikultura memberikan konteks yang relevan terhadap studi kasus Berastagi. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk memilih dan mengaplikasikan teori-teori yang relevan dalam konteks penelitian.

2.2 Penelitian Terdahulu

Bagian ini meninjau literatur terkait yang sudah ada, memberikan gambaran mengenai studi serupa yang sudah dilakukan sebelumnya. Perbandingan dan kontribusi dari penelitian ini terhadap penelitian terdahulu dijelaskan, menunjukkan pengembangan dan kontribusi baru. Analisis terhadap penelitian terdahulu ini memberikan konteks dan perspektif yang lebih luas bagi penelitian, dan merupakan bagian penting dari proses penelitian ilmiah. Secara pedagogis, bagian ini melatih mahasiswa untuk melakukan kajian pustaka yang kritis dan sistematis.

2.3 Kerangka Konseptual

Bagian ini menggambarkan hubungan antar variabel yang diteliti secara visual, menunjukkan bagaimana variabel-variabel independen (harga, pendapatan, jumlah tanggungan keluarga) memengaruhi variabel dependen (permintaan kol). Kerangka konseptual ini memberikan gambaran umum mengenai model analisis yang digunakan. Bagian ini penting karena menunjukkan alur berpikir dan logika penelitian secara sistematis. Secara pedagogis, bagian ini melatih mahasiswa untuk merumuskan kerangka konseptual yang jelas dan logis.

2.4 Hipotesis

Bagian ini mengemukakan hipotesis yang akan diuji dalam penelitian. Hipotesis tersebut merupakan jawaban sementara atas permasalahan penelitian, yang akan diuji kebenarannya melalui analisis data. Rumusan hipotesis ini perlu diuji secara empiris dan metode penelitian yang tepat untuk membuktikan kebenarannya. Secara pedagogis, bagian ini penting karena mengajarkan mahasiswa untuk merumuskan hipotesis yang terukur dan dapat diuji secara empiris.

III. Metode Penelitian

Bagian metode penelitian menjelaskan secara rinci langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian. Ini mencakup jenis penelitian, lokasi penelitian, batasan operasional, jenis variabel, populasi dan sampel penelitian, jenis dan sumber data, metode pengumpulan data, dan teknik analisis data. Penjelasan yang detail dan sistematis ini penting untuk memastikan kredibilitas dan reproduksibilitas penelitian.

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dijelaskan, memberikan alasan pemilihan jenis penelitian yang sesuai dengan tujuan dan permasalahan penelitian. Pemilihan jenis penelitian ini harus dibenarkan secara akademis dan sesuai dengan metode pengumpulan dan analisis data yang digunakan. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk memilih metode penelitian yang tepat dan sesuai dengan permasalahan yang diteliti.

3.2 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian dijelaskan secara spesifik, memberikan alasan pemilihan lokasi yang relevan dengan permasalahan yang diteliti. Pemilihan lokasi harus dijelaskan secara detail, dan alasan pemilihan lokasi tersebut perlu dibenarkan secara akademis. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk memilih lokasi penelitian yang tepat dan relevan.

3.3 Batasan Operasional

Batasan operasional penelitian dijelaskan untuk membatasi ruang lingkup penelitian. Batasan ini penting untuk menghindari ambiguitas dan memperjelas fokus penelitian. Batasan operasional yang jelas dan terukur penting untuk keberhasilan penelitian. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk menentukan batasan penelitian yang tepat dan terukur.

3.4 Jenis Variabel

Jenis variabel (variabel dependen dan independen) dijelaskan secara detail, dengan definisi operasional masing-masing variabel. Definisi operasional yang jelas penting untuk memastikan pemahaman yang sama antara peneliti dan pembaca. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk mengidentifikasi dan mendefinisikan variabel-variabel penelitian dengan tepat.

3.5 Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dan sampel penelitian dijelaskan, dengan penjelasan mengenai teknik pengambilan sampel yang digunakan. Alasan pemilihan teknik pengambilan sampel tersebut harus dijelaskan secara rinci dan terukur. Ukuran sampel juga harus dijelaskan dan dibenarkan secara akademis. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk memilih teknik sampling yang tepat dan menentukan ukuran sampel yang sesuai.

3.6 Jenis dan Sumber Data

Jenis data (primer dan sekunder) dan sumber data dijelaskan secara detail. Sumber data primer dan sekunder yang digunakan harus dijelaskan dan dibenarkan secara akademis. Kejelasan sumber data penting untuk menjaga kredibilitas penelitian. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk mengidentifikasi dan memanfaatkan berbagai sumber data yang relevan.

3.7 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data (observasi, wawancara, kuesioner, studi pustaka) dijelaskan secara rinci, dengan penjelasan mengenai instrumen yang digunakan. Penjelasan yang detail dan sistematis penting untuk memastikan kredibilitas dan reproduksibilitas penelitian. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk memilih dan menggunakan metode pengumpulan data yang tepat dan efisien.

3.8 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data (regresi linier berganda, uji asumsi klasik, dan metode peramalan) dijelaskan secara detail, dengan penjelasan mengenai langkah-langkah analisis dan interpretasi hasil. Penjelasan yang detail dan sistematis penting untuk memastikan kredibilitas dan reproduksibilitas penelitian. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk mengaplikasikan teknik analisis data yang tepat dan menginterpretasi hasil analisis dengan benar.

IV. Hasil dan Pembahasan

Bagian ini menyajikan hasil analisis data dan interpretasi temuan penelitian. Hasil analisis regresi linier berganda menunjukkan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Interpretasi hasil mencakup penjelasan mengenai koefisien regresi, uji signifikansi, dan koefisien determinasi. Pembahasan meliputi interpretasi temuan dalam konteks teori dan penelitian terdahulu, serta implikasi dari temuan penelitian.

4.1 Gambaran Umum Wilayah Berastagi

Bagian ini memberikan gambaran umum mengenai kondisi geografis, iklim, dan pemerintahan di Berastagi. Gambaran umum ini memberikan konteks bagi penelitian, menjelaskan karakteristik wilayah yang menjadi lokasi penelitian. Data-data geografis dan demografis yang akurat menjadi bagian penting dari sebuah penelitian empiris. Secara pedagogis, bagian ini melatih mahasiswa untuk mengumpulkan dan menyajikan data deskriptif yang relevan.

4.2 Karakteristik Responden

Bagian ini memaparkan karakteristik responden yang dipilih dalam penelitian, seperti jenis kelamin, umur, pekerjaan, dan tingkat pendidikan. Deskripsi karakteristik responden penting karena hal ini membantu dalam memahami profil responden dan menjelaskan representasi sampel penelitian. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk menganalisis dan menyajikan data demografis responden dengan tepat.

4.3 Tanggapan Responden

Bagian ini menjelaskan tanggapan responden terhadap pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner. Tanggapan ini memberikan informasi mengenai persepsi dan perilaku responden terkait konsumsi kol. Analisis tanggapan responden penting karena memberikan data empiris yang akan di analisis lebih lanjut. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk mengumpulkan dan menganalisis data kualitatif dari responden.

4.4 Analisis Data

Bagian ini menyajikan hasil analisis data kuantitatif, termasuk hasil regresi linier berganda, uji asumsi klasik (multikolinearitas, heteroskedastisitas, autokorelasi), dan uji signifikansi (uji F dan uji t). Interpretasi dari hasil-hasil analisis ini secara detail dan sistematis perlu dijelaskan dan dibenarkan secara akademis. Secara pedagogis, bagian ini melatih mahasiswa untuk menganalisis data kuantitatif dengan tepat dan menginterpretasi hasilnya dengan akurat.

4.4.8 Peramalan (Forecasting)

Bagian ini menjelaskan teknik peramalan yang digunakan untuk memprediksi produksi kol di masa mendatang. Metode peramalan (misalnya, simple moving average) dijelaskan dan hasil peramalan diinterpretasi. Analisis peramalan ini merupakan bagian penting dari penelitian, memberikan gambaran mengenai kondisi di masa depan. Secara pedagogis, bagian ini mengajarkan mahasiswa untuk menerapkan teknik peramalan yang sesuai dan menginterpretasi hasilnya dengan tepat.

V. Kesimpulan dan Saran

Bagian kesimpulan merangkum temuan penelitian dan menjawab pertanyaan-pertanyaan penelitian yang telah dirumuskan. Kesimpulan harus konsisten dengan hasil analisis data dan interpretasi temuan. Saran memberikan rekomendasi berdasarkan temuan penelitian, termasuk saran untuk penelitian selanjutnya dan implikasi bagi pengambilan kebijakan.

5.1 Kesimpulan

Bagian ini merangkum temuan utama penelitian, menjawab pertanyaan-pertanyaan penelitian, dan menyimpulkan pengaruh faktor-faktor yang diteliti terhadap permintaan kol. Kesimpulan harus singkat, padat, dan jelas, menunjukkan temuan-temuan terpenting dari penelitian. Secara pedagogis, bagian ini melatih mahasiswa untuk menyimpulkan temuan penelitian dengan akurat dan ringkas.

5.2 Saran

Bagian ini memberikan saran-saran yang relevan berdasarkan temuan penelitian. Saran-saran dapat ditujukan kepada pemerintah daerah, peneliti selanjutnya, atau pihak-pihak lain yang terkait. Saran-saran ini harus konkrit dan dapat diimplementasikan. Secara pedagogis, bagian ini melatih mahasiswa untuk memberikan rekomendasi yang relevan dan bermanfaat berdasarkan temuan penelitian.

Gambar

Tabel 2.1 Permintaan Individual Terhadap Barang X Pada Berbagai Tingkat Harga
Gambar 2.1 Kurva Permintaan Individual Barang X
Gambar 2.2 Kurva Permintaan Pasar Barang Y
Tabel 2.3 Penawaran Barang X
+7

Referensi

Dokumen terkait

yang digunakan adalah metode observasi dengan melakukan pengamatan secara langsung pada perusahaan, data primer yang diperoleh melalui wawancara secara langsung dengan

Data yang digunakan adalah data primer, yaitu data yang diperoleh dari pengusaha yang memiliki usaha mikro dan kecil yang ada di Kecamatan Medan Johor, melalui observasi dan

Jenis data yang digunakan terdiri dari data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari responden penelitian melalui kuesioner, wawancara, observasi dan data sekunder yaitu

Jenis data yang digunakan terdiri dari data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari responden penelitian melalui kuesioner, wawancara, observasi dan data sekunder yaitu

Jenis data yang digunakan teridir dari data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari responden penelitian melalui kuesioner, wawancara, observasi dan data sekunder yaitu data

Data yang dikumpulkan adalah data primer yaitu data yang diperoleh secara langsung di lapangan dengan cara observasi, wawancara dengan responden yakni

Data primer merupakan data yang berhubungan dengan variabel penelitian dan diambil dari responden, hasil observasi, wawancara dan angket dengan subjek penelitian, dan dalam hal ini yang

Dalam hal ini yang menjadi sumber data primer adalah data-data yang diperoleh secara langsung dari responden dan informasi melalui wawancara dan observasi langsung dengan meminta