II. TINJAUAN PUSTAKA OPTIMASI SUBSTITUSI TEPUNG TERIGU MENGGUNAKAN TEPUNG BIJI NANGKA (Artocarpus heterophyllus Lamk.) PADA PEMBUATAN NUGGET IKAN LELE (Clarias gariepinus B.).
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Pembuatan mie kering ini menggunakan kombinasi penambahan tepung terigu sebanyak 100 %, 95 %, 90 %, dan 85 %, tepung biji nangka sebanyak 0 %, 5 %, 10 %, dan 15 %, dan
Substitusi tepung biji nangka dengan penambahan ekstrak wortel dalam pembuatan mie kering memberikan pengaruh terhadap kadar β -karoten, tekstur, dan adanya perbedaan warna
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemanasan dalam berbagai suhu yaitu pada suhu 100 o C, 150 o C dan suhu 200 o C terhadap tepung biji nangka
Hasil penelitian ini diketahui bahwa suhu pengeringan tepung biji nangka yang berbeda nyata meningkatkan kadar abu, kadar kadar lemak, kadar karbohidrat serta
Hasil pengujian kesukaan spesifikasi tekstur pasta ikan kurisi yang merupakan nilai tertinggi pada perlakuan B (5% tepung tapioka : 5% tepung biji nangka) yaitu 6,66 yang
RANSUM P0 (0% TEPUNG BIJI NANGKA ).
Makanan cemilan dengan kualitas yang baik dan kandungan gizi yang tinggi seperti kukis dari tepung biji nangka dan tepung tempe dapat digunakan sebagai asupan gizi
Perlakuan pada penelitian ini adalah biskuit dengan berbagai tingkat substitusi tepung biji nangka, yaitu TN1 kontrol, 100% tepung terigu, TN2 substitusi tepung biji nangka sebanyak