• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN Pengaruh Effleurage Dan Friction Terhadap Penurunan Kadar Asam Laktat Pelari Sprint 400 Meter.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN Pengaruh Effleurage Dan Friction Terhadap Penurunan Kadar Asam Laktat Pelari Sprint 400 Meter."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sprint merupakan lari yang dilakukan dengan kecepatan penuh atau

kecepatan maksimal sepanjang jarak yang harus ditempuh. Sprint dibagi menjadi

tiga jarak, yakni 100, 200, dan 400 meter (Pradana, 2010). Menurut Irfan (2012),

lari sprint memerlukan kecepatan yang membuat daya tahan tubuh cepat berkurang,

karena kebutuhan oksigen tidak terpenuhi seluruhnya oleh tubuh, sehingga terjadi

penumpukan asam laktat.

Asam laktat merupakan hasil akhir dari proses metabolisme (Siregar, 2006).

Penimbunan laktat dalam darah akan menimbulkan kelelahan dan menurunkan

kinerja fisik. Pembuangan laktat yang lambat menyebabkan sindroma latihan yang

berlebihan pada atlet, sehingga dapat meningkatan insiden cidera (Purnomo, 2013).

Untuk pemulihan asam laktat pada atlit biasanya hanya istirahat selama sehari antara

satu perlombaan dengan perlombaan lainnya. Sebenarnya bukan satu hal yang luar

biasa bagi atlit untuk berpartisipasi pada beberapa perlombaan di beberapa

pertandingan dalam satu hari. Persoalannya bagaimana cara tercepat untuk

pembuangan asam laktat sehingga dapat membentuk energi kembali untuk

meningkatkan kinerja fisik dan mengurangi kelelahan (Hajar, 2013).

Cara yang terpenting untuk mempercepat pembuangan asam laktat adalah

meningkatkan aliran darah, meningkatkan cardiac output, meningkatkan transport

laktat, sehingga cepat membentuk energi kembali (Purnomo, 2015). Berdasarkan

(2)

2

dengan teknik Effleurage dan Friction dapat menyebabkan terjadinya peningkatan

aliran darah arteri, sehingga terjadi peningkatan pada aliran darah.

Massage merupakan salah satu cara perawatan tubuh dengan menggunakan

kedua tangan pada bagian telapak tangan maupun jari-jari tangan (Mithayani,

2012). Teknik massage yang digunakan adalah Effleurage dan Friction. Effleurage

merupakan suatu manipulasi gosokan ringan dengan seluruh permukaan tangan

atau thumb, arah gosokan menuju ke jantung (Priatna dan Desiman, 2007).

Sedangkan friction merupakan teknik gerakan putaran spiral menuju ke arah

jantung (Arisma, 2015). Dalam praktek fisioterapi massage mempunyai peran

dalam pemulihan pasien.

Fisiotrapi menurut PMK No. 80 Tahun 2013 adalah bentuk pelayanan

kesehatan yang ditunjukan kepada individu atau kelompok untuk mengembangkan,

memelihara, dan memulihkan gerak dan fungsi tubuh sepanjang rentan kehidupan

dengan menggunakan penanganan secara manual dan peralatan. Dengan teknik

Effleurage dan Friction yang dilakukan oleh seorang fisioterapis dapat membantu

mempercepat menurunkan kadar asam laktat dalam tubuh sehingga dapat

mengembalikan kondisi tubuh seperti sebelumnya atau tidak mengalami kelelahan

yang membuat tubuh menjadi menjadi kuat kembali. Dalam sabda Rasulullah SAW

“Seorang mukmin yang kuat itu lebih baik dari pada mukmin yang lemah “(HR.

Muslim dan Abu Hurairah).

Berdasarkan hadis diatas dipahami bahwa Islam sangat memperhatikan

kesehatan salah satunya adalah pemulihan, pemulihan memang bermacam-macam

cara salah satu modalitas fisioterapi yang digunakan untuk pemulihan akibat

(3)

3

Effleurage dan Friction. Oleh karena itu peneliti melakukan penelitian yang

berhubungan dengan penurunan asam laktat dengan teknik Effleurage dan Friction

pada Atlit sprint 400 meter.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka tujuan penelitian ini adalah apakah

ada Pengaruh Effleurage dan Friction Terhadap Penurunan Kadar Asam Laktat

Pelari Sprint 400 meter?

C. Tujuan

Untuk mengetahui apakah ada pengaruh Effleurage dan Friction terhadap

penurunan kadar asam laktat setelah lari Sprint 400 meter.

D. Manfaat

1. Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran

dalam mengembangkan keilmuan dan wawasan tentang rekoveri atau pemulihan

akibat penumpukan asam laktat setelah lari sprint dengan menggunakan teknik

Effleurage dan Friction.

2. Praktis

a. Bagi penulis

Untuk menambah pemahaman dan pengalaman penulis tentang

fisioterapi olahraga, kususnya dalam menurunkan asam laktat setelah lari

(4)

4

b. Bagi Atlit

Mengetahui peran fisioterapi dalam menurunkan asam laktat setelah

lari Sprint.

c. Bagi Pelatih

Sebagai bahan masukan dalam menangani atlit lari yang mengalami

penumpukan asam laktat.

d. Bagi fisioterapis

Menambah khasanah keilmuwan fisioterapi terutama dalam lingkup

Referensi

Dokumen terkait

Kesimpulan pengertian judul : asrama mahasiswa ITI adalah dengan menggunakan system Bersubsidi sebagian dengan pengelolaan dilakukan oleh YPTI untuk

Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan instagram sebagai media pemasaran online pada matakuliah kewirausahaan dikarenakan Instagram adalah media sosial yang

2085 Tahun 2013 tentang tranformasi konsentrasi menjadi Prodi, maka konsentrasi-konsentrasi studi pada Pascasarjana IAIN Antasari Banjarmasin berubah menjadi Prodi

PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) akan terus meningkatkan porsi penjualan ekspor dalam dua tahun ke depan, hingga mencapai 5% dari total

a) Putusan Arbitrase Internasional dijatuhkan oleh arbiter atau majelis arbitrase di suatu negara yang dengan negara Indonesia terikat pada perjanjian, baik

Rehabilitasi Sosial dilaksanakan dalam bentuk bimbingan sosial, bimbingan fisik, bimbingan mental dan bimbingan ketrampilan (ketrampilan inti : Montir Motor,

Jika syarat yang diberikan pada PD lebih dari satu nilai variabel bebas, disebut syarat batas dan merupakan PD dengan masalah nilai batas ( boundary-value problem )... Solusi

untuk bekerjasama dengan WD 1 melengkapi dan menyempurnakan buku Kurikulum 2015 berbasis KBK untuk disahkan sebagai Kurikulum baru PS Teknik Elektro. ● TARGET : Disahkan akhir