• Tidak ada hasil yang ditemukan

E-Jafung sebagai Perangkat Aplikasi untuk Kenaikan Jabatan Fungsional E-Jafung as an Application tool for Functional Promotions

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "E-Jafung sebagai Perangkat Aplikasi untuk Kenaikan Jabatan Fungsional E-Jafung as an Application tool for Functional Promotions"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

E-Jafung sebagai Perangkat Aplikasi untuk Kenaikan Jabatan

Fungsional

E-Jafung as an Application tool for Functional Promotions

Desi Siti Maryam

1

, Agus Nursikuwagus

2

1Universitas Komputer Indonesia 2Universitas Komputer Indonesia

Email: desisitimaryam@email.unikom.ac.id

Abstrak – Dinas Kesehatan Kota Bandung adalah suatu instansi milik pemerintah yang bergerak melayani masyarakat

dibidang kesehatan, pada proses pengajuan masih secara bentuk fisik dan menimbulkan penumpukan data dan pengolahan, penyimpanan datanya pun masih menggunakan aplikasi lembar kerja. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk memudahkan perawat dalam pengajuan dengan aplikasi E-Jafung yang berjalan di Dinas Kesehatan Kota Bandung. Metode penelitian deskriptif digunakan dalam penelitian ini dengan melakukan observasi dan wawancara. Serta metode pengembangan prototype digunakan pada penelitian ini. Alat bantu yang digunakan pada penelitian ini yaitu usecase, skenario, activity, class dan Sequence Diagram. Sedangkan untuk pembuatan perangkat lunak menggunakan Sublime Text 3, serta untuk PHP digunakan sebagai dasar Bahasa pemrograman aplikasi ini, dengn menggunakan framework CodeIgniter dan MySQL sebagai database yang digunkana pada penelitian ini. Hasil dari penelitian ini menunjukkan aplikasi pada E-Jafung ini membantu perawat yang akan mengajukan kenaikan jabatan fungsional dan memudahkan para pengguna dalam mengelola datanya.

Kata kunci : Perawat, E-Jafung, Kenaikan Jabatan Fungsional

Abstract -

Bandung City Health Service is a government-owned agency that is engaged in serving the public in the health sector, in the process of filing still physically and causing data accumulation and processing, data storage is still using the worksheet application. The purpose of this research is to facilitate nurses in submission with the E-Jafung application that runs in the Bandung City Health Office. Descriptive research methods are used in this study by conducting observations and interviews. As well as the prototype development method used in this study. The tools used in this study are usecase, scenario, activity, class and Sequence Diagram. Whereas for making software using Sublime Text 3, and for PHP it is used as the basis of this application programming language, by using the CodeIgniter and MySQL framework as the database used in this study. The results of this study indicate that the application of the E-Jafung helps nurses who will propose functional promotions and helps in the processing of promotion data for nurses. Keyword : Nurse, E-Jafung, Functional promotion

I. PENDAHULUAN

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 60 Tahun 2016 menyatakan bahwa Jabatan Fungsional pada Kesehatan yaitu mengenai tugas-tugas, hak mengenai wewenang yang berstatus Pegawi Negeri Sipil dan bertugas dalam tanggung jawab akan keahlian yang memumpuni keterampilan individu ataupun berkelompok dibidang kesehatan. Kenaikan pangkat pada Dinas Kesehatan Kota Bandung terdapat beberapa proses seperti pengusulan DUPAK atau disebut dengan daftar usul penetapan angka kredit dan pengusulan kenaikan jabatan atau pangkat perawat. Proses DUPAK atau disebut dengan daftar usul penetapan angka kredit dan pengusulan kenaikan jabatan atau pangkat belum terhubung dan berkaitan dengan teknologi informasi sehingga data pengajuan tersebut masih disimpan secara berbentuk fisik, pengolahan, pencarian, dan penyimpanan masih menggunakan aplikasi lembar kerja sehingga akan memakan waktu pada saat perawat mengusulkan pengajuan jabatan fungsional dan terlalu banyaknya dokumen fisik sehinggga rawan terjadinya tertukaranya data atau hilang terutama pada penilaian angka kredit.

Untuk mengatasi permasalah diatas maka penulis bisa membandingkan dengan penelitian terdahulu. Adapun peneliti terdahulu ialah yang pertama dilakukan oleh Astrid Vanessa Patricia, Wardani Muhamad dan Hanung Nindito Prasetyo dengan judul “Aplikasi Monitoring Jabatan Fungsional Akademik Dosen”[1]. Penlitian kedua dilakukan oleh Egasurya Pratama dengan judul “Aplikasi Perangkat Lunak Penilaian Jabatan Fungsional Sub Bagian Analis Kepegawaian Pada Badan Kepegawaian Daerah (BKD)”[2]. Penlitian ketiga dilakukan oleh Ihfan Aditya Ghafur dengan judul “Sistem Informasi Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil Di Balai Penelitian Tanaman Sayuran Lembang”[3]. Perbedaan yang dilakukan pada penelitian terdahulu dengan penelitian yang sedang dilakukan ialah ada proses monitoring pada angka kredit sehingga memudahkan kepala instansi melihat angka kredit tiap pegawai yang mengajukan pengusulan daftar usul penetapan angka kredit. Serta perbedaan dalam jenis dari metode pendekatan dan pengembangan pada penelitian ini yaitu tempat penelitian yang dilakukan oleh penelitian terdahulu. Sedangkan persamaan peneliti dengan peneliti terdahulu yaitu melakukan penelitian untuk perhitungan angka kredit.

(2)

Tujuan dari penelitian ini ialah Untuk mengetahui permasalahan di Aplikasi E-Jafung yang sedang berjalan pada Dinas Kesehatan Kota Bandung, Untuk membuat perancangan E-Jafung berbasis aplikasi yang di bangun mengunakan Bahasa pemograman php dengan kinerja alur menggunakan CodeIgniter dan mysql sebagai databasenya serta mengunakan koneksi internet sebagai arsitektur jaringannya. Lalu mengimplementasi aplikasi E-Jafung untuk membantu dalam proses pengusulan DUPAK atau disebut dengan daftar usul penetapan angka kredit dan pengusulan kenaikan jabatan atau pangkat serta mengurangi resiko terjadinya duplikasi berkas yang mengakibatkan penumpukan data, proses pengolah data dan penyimpanan pun akan mudah digunakan dan mudah dalam melakukan pencarian data, serta melakukan aplikasi Euntuk mengetahui sistem informasi yang di buat masih memiliki kekurangan atau tidak dalam proses pengolahan data DUPAK dan pengajuan kenaikan jabatan atau pangkat serta mengurangi resiko kesalahan dalam penilaian untuk angka kredit.

II.

KAJIAN PUSTAKA

A. Sistem Informasi

Sutarman (2007) menjelaskan bahwa Sistem informasi ialah sistem yang yang mengumpulkan, menganalisa, kemudian memproses dan menyebarakan informasi dengan tujun tertentu yang memiliki mekanisme timbal balik dan beroperasi didalam sebuah lingkungan.[4]

B. Perawat

Perawat ialah suatu pekerjaan yang berlingkup di bidang kesehatan, bekerjanya selalu berhubungan dengan umat manusia yang memiliki kendala kesehatan tubuhnya dan memiliki pengaruh yang sangat tinggi akan kesehatan. Maka dari itu perawat diartikan sebagai seorang yang melakukan pekerjaan nya berhubungan tentang kesehatan dengan merawat antar sesama manusia.[5]

C. Kenaikan Pangkat

kenaikan pangkat adalah hasil yang diperoleh dan mendapat apresiasi disetiap pekerjaan yang dikerjakan oleh setiap pegawai dan mendapatkan kenaikan pangkat karena telah mengabdi kepada pekerjaan negara sebagai pegawai negeri sipil. Kenaikan pangkat disini berpengaruh yang sangat penting karena dengan adanya kenaikan pangkat pegawai lebih termotivasi dalam melakukan suatu pekerjaannya dan pegawai tersebut mendapatkan apresiasi hasil yang telah diperoleh dari pekerjaannya, dan dengan adanya kenaikan pangkat diharapkan pegawai yang berstatus sebagai pegawai negeri sipil ini memberikan kesetiaan terhadap pekerjaannya dan tempat pegawai tersebut bekerja untuk mengabdi diri pegawai kepada bangsa dan negara.[6]

D. Jabatan Fungsional Perawat

Jabatan Fungsional Perawat adalah tingkatan atau jabatan yang memiliki fungsi untuk bertanggung jawab dengan pekerjaan yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan dibidang perawat dan keperawatan yang dikhususkan untuk pegawai negeri sipil dan jabatan tersebut sangat dibutuhkan bagi pegawai khusunya bidang perawat karena setiap pekerjaan yang dilakukan akan diberikan apresiasi untuk perawat yang mengajukan jabatan fungsional.[7]

E. PHP

Bahasa PHP ialah bahasa pemrograman yang berjalan dalam server side atau disebut dengan fungsi, yang sifatnya dapat menjalankan aplikasi berbasis website dengan cara pemrosesan pada sisi server dan hasil dapat dilihat pada client yang berbentuk html.[8]

F. CodeIgniter

Bahasa Pemrograman CodeIgniter atau yang dapat disebut dengan CI ialah sebuah framework yang didasarkan pada Bahasa pemrograman PHP. Didalam Bahasa pemrograman CI ini memiliki library yang memudahkan para penguna kemudian helper untuk bisa mengembangkan aplikasi yang akan dibuat sehingga lebih mudah. Bahasa pemrograman yang digunakan ini sangat membantu untuk para pengguna yang belum mengerti tentang coding. Cara kerja CodeIgniter sendiri menggunakan metode MVC agar proses yang didalamnya secara terarah atau teralur dengan baik dan mudah di mengerti bagi pemula yang akan mempelajari CodeIgniter.[8]

G. MYSQL

Database yang digunakan menggunakan MySQL ialah Relation Database Management System (RDBMS) yang digunakan untuk melakukan manajemen database seperti memanipulasi data dan memenejemen data yang digunakan untuk para pengguna.[9]

III.METODE PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Penelitian yang diteliti dengan menggunakan deskriptif merupakan metode yang digunakan pada penelitian ini karena bertujuan untuk mengumpulkan informasi yang berhubungan dengan data mengenai masalah yang terjadi di Dinas Kesehatan Kota Bandung tentang alur yang digunakan pada pengajuan kenaikan jabatan atau pangkat pada fungsional di bidang perawat agar lebih jelas dan efektif dalam pengambilan data yang digunakan.

(3)

B. Metode Pengumpulan Data

Peneltian ini mengumpulkan data primer yaitu dengan cara melakukan dengan cara wawancara dan observasi kepada kepala umum dan kepegawaian, sedangkan pada data Sekunder menggunakan data yang akan dijadikan informasi untuk dikumpulkan dari beberapa sumber data perusahaan yang telah ada. Pada sumber data sekunder dapat di cari dari catatan atau berupa dokumentasi perusahaan, kemudian pada publikasi pemerintah, yang berupa analisis dari media, kemudian situs web yang digunakan, dan internet yang lainnya berhubungan langsung dengan objek penelitian seperti pengajuan daftar usul penetapan angka kedit, pengajuan kenaikan pangkat.

C. Metode Pendekatan Sistem.

Pada penelitian metode pendekatan yang digunakan pada sistem berorientasi objek digunakan oleh peneliti untuk membangun E-Jafung sebagai Perangkat Aplikasi untuk Kenaikan Jabatan Fungsional. Dengan alat bantu UML yang meliputi usecase diagram yaitu , scenario usecase, activity, sequence, object, dan class diagram.

D. Metode Pengembangan Sistem

Pada peneltin ini prototype digunakan sebagai metode pengembangan sistem yang dipilih karena dalam pengembangan sistemnya mengunakan pendekatan yang efektif dan bertahap sehinggan segera oelh pemakai di evaluasi dalam setiap perubahan nya.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Usecase Diagram

Pada penelitian ini usecase diagram yaitu dari suatu sistem menggambarkan fungsi berupa hubungan antara seorang aktor dan fungsi dari setiap proses. Berikut merupakan sebuah usecase yang dilakukan merupakan suatu usulan pada Dinas Kesehatan Kota Bandung :

Pendaftaran Pengajuan Dupak Perawat SDK Tim Penilai Kenaikan Pangkat Umpeg Sekdin Kadis <<include>> <<include>>

Gambar 4. 1 Diagram Usecase

B. Implementasi Perangkat lunak, Perangkat Keras

Peneltian ini menggunakan perangkat keras yang digunakan untuk melakukan implementasikan hasil Aplikasi E-Jafung perangkat aplikasi untuk kenaikan jabatan fungsional ini yaitu pada sistem operasi yang digunakan menggunakan Microsoft Windows 8, kemudian text editor pada pembuatan program menggunakan sublime text 3, kemudian web browser menggunakan Mozilla Firefox versi 64.0, server database yang digunakan menggunakan MySQL, dan web server untuk bahasa pemrograman menggunakan Apache Version 7.1.125.

(4)

Kemudian untuk perangkat keras pada pembuatan program yang difunakan untu pengimplemntasian Aplikasi E-Jafung sebagai perangkat aplikasi untuk kenaikan jabatan ini yaitu Processor Intel Core i5,kemudian memiliki RAM sebesar 2GB, memiliki Harddisk dengan besar 80GB dan dukungan alat masukan lainnya seperti monitor, keyboard, dan mouse untuk mendukung program tersebut.

C. Implementasi Antar Muka

1) Halaman tampilan pada login

Pada tamiplan halaman ini akan diakses semua pengguna untuk melakukan login.

Gambar 4. 2 Halaman Login

2) Tampilan Halaman Form Pengajuan DUPAK

Pada tampilan halaman form pengajuan dupak ini digunakan untuk perawat mengisi kegiatan yang sudah dilakukan selama satu semester.

Gambar 4. 3 Halaman Form Pengajuan DUPAK

3) Halaman Form Pengajuan Kenaikan Pangkat

(5)

Gambar 4. 4 Halaman Form Tambah Kenaikan Pangkat

4) Halaman Data Pengajuan Daftar Usul Kenaikan Pangkat Pada halaman ini merupakan hasil dari pengajuan dupak.

Gambar 4. 5 Halaman Data Pengajuan

5) Tampilan Halaman SDK Pengusulan DUPAK

Pada tampilan halaman ini merupakan validasi untuk mengacc hasil pengajuan.

Gambar 4. 6 Halaman SDK Data Pengusulan DUPAK

6) Tampilan halaman Detail Proses Validasi

Pada tampilan halaman ini merupakan detail dari validasi diterima atau tidak diterima pengajuan untuk jabatan fungsional tersebut.

(6)

Gambar 4. 7 Halaman Detail Proses Validasi

V. KESIMPULAN DAN SARAN

A.

Kesimpulan

Pembuatan E-Jafung sebagai perangkat aplikasi untuk kenaikan jabatan fungsional merupakan pengembangan sistem dari manual yaitu dengan mengandalkan berkas secara fisik dan sedang berjalan sebagai akhir dari pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan yaitu mampu membantu bagian sumber daya kesehatan dan bagian umum dan kepegawaian dalam menangani masalah pengolahan data DUPAK dan pengajuan kenaikan jabatan atau pangkat, mengurangi dan mengantisipasi kehilangan serta keliru dalam menilai untuk angka kredit, membantu mempercepat perkerjaan bagian umum dan kepegawaian dan bagian sumber daya kesehatan dan membantu menjaga keamanan data pengajuan dengan adanya user control.

B. Saran

Peneliti memberi saran Aplikasi E-Jafung dapat dikembangkan menjadi lebih baik lagi dan saran – sarannya yaitu diharapkannya ditambahkan pengguna untuk semua bidang kesehatan yang akan melakukan pengajuan kenaikan pangkat, dan fitur untuk bagian BKPP atau Badan Kepegawaian, Pelatihan dan Pendidikan untuk menunjang kesesuaian program yang telah dibuat.

DAFTAR PUSTAKA

[1] A. V. Patricia, W. Muhamad, and H. N. Prasetyo, “Aplikasi Monitoring Jabatan Fungsional Akademik Dosen,”

eProceedings Appl. Sci., vol. 4, no. 1, Apr. 2018.

[2] E. Pratama, “Aplikasi Perangkat Lunak Penilaian Jabatan Fungsional Sub Bagian Analis Kepegawaian Pada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Barat,” Jan. 2013.

[3] I. Aditya Ghafur, “Sistem Informasi Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil di Balai Penelitian Tanaman Sayuran (DEPTAN) Lembang,” Mar. 2010.

[4] Sutarman, Membangun Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2007. [5] M. Emi Suhaemi, Etika Keperawatan : Aplikasi Pada Praktik. Jakarta: EGC, 2003.

[6] A. P. F and R. S. Akbari, “Sistem Informasi Kepegawaian Di Dinas Perhubungan Kabupaten Garut,” J. Teknol.

dan Inf., vol. 5, no. 2, Sep. 2015.

[7] Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia, Peraturan Menteri

Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional Perawat Dan Angka Kreditnya. 2014.

[8] P. Andrianto and A. Nusikuwagus, “Sistem Informasi Pelayanan Kesehatan Berbasis Web di Puskesmas,” 2017.

Gambar

Gambar 4. 1 Diagram Usecase  B.  Implementasi Perangkat lunak, Perangkat Keras
Gambar 4. 2 Halaman Login  2)  Tampilan Halaman Form Pengajuan DUPAK
Gambar 4. 6 Halaman SDK Data Pengusulan DUPAK  6)  Tampilan halaman Detail Proses Validasi
Gambar 4. 7 Halaman Detail Proses Validasi V.  KESIMPULAN DAN SARAN

Referensi

Dokumen terkait

Selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan, praktikan mempunyai tugas-tugas yang berhubungan dengan Administrasi dan Keuangan, seperti rekapitulasi PPN, membuat jurnal

[r]

lerde tetkik edebilirsek, tetkik birimlerimizi, bu müdahele edici şartların kabil oldu{lu kadar sabit kaldı{lı hallere göre seçebilir­ sek, laboratuvardaki

Jika dilihat dari tugas perkembangan remaja, siswa kelas XII berada pada tahap perkembangan karier yang disebut dengan eksplorasi dimana siswa dituntut untuk

Setelah dilakukan pengolahan dari 12.379 rumah tangga yang mendaftar, ada sebanyak 1.654 rumah tangga atau sekitar 13,36 persen yang harus diverifikasi atau di data oleh

Negara adalah merupakan lembaga formal yang memiliki mandat (dengan asumsi bahwa mekanisme demokratis berlangsung) dari rakyat melalui cara-cara tertentu yang dapat

Skripsi yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran ARIAS ( Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction) Pada Materi Pokok Alat Optik Terhadap Hasil

Bagi saudara-saudari yang ingin menjadi anggota jemaat GPIB ‘GIBEON ’, dimohon dapat menghubungi Majelis Jemaat yang bertugas saat ini, seusai jam ibadah, atau pada