• Tidak ada hasil yang ditemukan

FILSAFAT ILMUDAN SEJARAH FILSAFAT. H. SyahrialSyarbaini, MA. Modul ke: 05Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi Psikologi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "FILSAFAT ILMUDAN SEJARAH FILSAFAT. H. SyahrialSyarbaini, MA. Modul ke: 05Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi Psikologi"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

Modul ke: Fakultas Program Studi

FILSAFAT ILMUDAN

LOGIKA

SEJARAH FILSAFAT Dr. H. SyahrialSyarbaini, MA.

05

PSIKOLOGI Psikologi www.mercubuana.ac.id

(2)

• SEJARAH FILSAFAT ; • Standar Kompetensi

• Setelah perkualiahan ini mahasiswa diharapan dapat menganalisis sejarah filsafat.

• Kompetensi Dasar

• Setelah pembahasan dalam modul ini

diharapkan mahasiswa dapat memahami dan menganalisis sejarah filsafat yang meliputi :. • Sejarah filsafat barat

(3)

Sejarah Filsafat Barat

• Kelahiran filsafat di Yunani pada abad ke-6 SM • Periodesasi Filsafat Barat

– Zaman Kuno, (600-400 SM),

– Zaman Kemasan Filsafat Yunani, Pada masa Ethena

Zaman Abad Pertengahan, Periode ini dikatakan

sebagai “Abad Kegelapan” bagi filsafat. Namun ini hanya berlaku khusus bagi Eropa Barat.

(4)

LJT

• Zaman Modern, dimulai dengan masa

renaissance yang berarti kelahiran kembali

kebudayaan klasik (Yunani–Romawi).

• Beberapa filsuf besar yang lahir di masa ini

antara lain: Nicolaus Copernicus (1473-1543), Galileo Galilei (1564-1642), dan Francis Bacon (1561-1626).

(5)

• Beberapa filsuf besar yang lahir pada masa ini antara lain:

• - Thales. Ia berpendapat bahwa “Air

adalah substansi dasar yang membentuk segala hal lainnya”.

• - Anaximander.Ia mengatakan bahwa

segala hal berasal dari satu substansi asali, namun substansi itu bukan air atau substansi lain manapun yang kita ketahui. Substasi itu

tak terbatas, abadi dan tak mengenal usia, dan ia melingkupi seluruh dunia-dunia”.

(6)

LANJUTAN....

• - Anaximenes. Menurutnya, substansi yang paling dasar adalah udara.

Jiwa adalah udara; api adalah udara yang encer; jika dipadatkan, pertama-tama udara akan menjadi air, dan jika dipadatkan lagi, menjadi tanah, dan akhirnya menjadi batu.

• - Pythagoras. Corak pemikirannya “Adiduniawi”, yaitu menempatkan

semua nilai ke dalam persatuan gaib dengan Tuhan dan mengutuk dunia yang kasat mata ini sebagai kepalsuan dan hayalan. Ia berpendapat bahwa “jiwa tak dapat mati, dan jiwa itu berubah menjadi jenis-jenis makhluk hidup lain; kemudin, bahwa apapun yang bereksistensi dilahirkan kembali menurut perputaran siklus tertentu, sehingga tidak ada sesuatu pun yang benar-benar baru; dan bahwa segala sesuatu yang dilahirkan dengan

(7)

Zaman Abad Pertengahan

• Pada periode ini, sejarah filsafat ditandai dengan munculnya

filsafat skolastik (abad ke-6) sampai dengan kebesaran nama

Thomas Aquinas (1225 – 1274 M) yang terkenal dengan aliran

Thomisme.

• Pada masa ini, filsafat mengalami masa kegelapan dikarenakan ia dianggap sebagai pelayan teologi, yaitu sebagai sarana

untuk menetapkan kebenaran-kebenaran mengenai Tuhan yang dapat dicapai oleh akal manusia.

• Thomas Aquinas berpendapat bahwa “kebenaran teologis yang diterima oleh kepercayaan melalui wahyu tidak dapat ditentang oleh suatu kebenaran filsafat yang dicapai dengan akal manusia, karena kedua kebenaran tersebut mempunyai sumber yang sama pada Tuhan.

• Filsafat bebas menyelidiki dengan metod-metode yang

(8)

Filsafat zaman Modern

• dimulai dengan masa renaissance yang berarti kelahiran kembali kebudayaan klasik (Yunani– Romawi).

• Pembaruan filsafatnya disebut

”antroposentrisme”. Pusat perhatian ada ”Manusia” bukan alam (Kuno) dan agama (Pertengahan).

(9)

Kar ya Anixemedes

• Tidak menerima sesuatu apa pun sebagai kebenaran, kecuali bila saya melihat bahwa hal itu sungguh-sungguh jelas dan tegas, sehingga tidak ada suatu keraguan apa pun yang

mampu merobohkannya.

• Pecahkanlah setiap kesulitan atau masalah itu sebanyak

mungkin bagian, sehingga tidak ada suatu keraguan apa pun yang mampu merobohkannya.

• Bimbinglah pikiran dengan teratur, dengan memulai dari hal yang sederhana dan mudah diketahui, kemudian secara

bertahap sampai pada yang paling sulit dan kompleks. • Dalam proses pencarian dan penelaahan hal-hal sulit,

selamanya harus dibuat perhitungan-perhitungan yang sempurna serta pertimbangan-pertimbangan yang

menyeluruh, sehingga kita menjadi yakin bahwa tidak ada satu pun yang terabaikan atau ketinggalan dalam penjelajahan itu

(10)

Periode Masa Kini (Abad ke- 19 M - Sekarang)

• Pada masa ini, filsafat mulai mengalami

perkembangan yang amat pesat. Ini ditandai dengan lahirnya beragam aliran yang berpengaruh besar

dalam filsafat. Antara lain:

– Positivisme, Marxisme, Eksistensialisme, Pragmatisme, Neo-Kantianisme, Neo-Tomisme, dan Fenomenologi.

• Beragam aliran pemikiran di atas kemudian terkumpul dalam sebuah aliran filsafat besar, Posmodernisme.

• Meskipun sedemikian beragamnya, namun kiranya kita masih dapat mengidentifikasikannya dalam dua kelompok.

(11)

Sejarah Filsafat Timur

– Filsafat Cina,

• Filsafat Cina erat hubungannya dengan keadaan alam dan masyarakat , mempunyai ciri khusus, yaitu

menjadikan tema dari filsafat dan kebudayaan adalah perikemanusiaan atau ”jen”. Menurut Confusius ”jen” itu mempunyai dua segi, yaitu: Segi positif (Chung), mengatakan bahwa ”Apa yang kau suka dari orang lain berbuat kepadamu berbuatlah hal itu

kepadanya”. Segi negartif (Shu), mengatakan ”Apa yang tidak kau suka orang lain berbuat kepadamu janganlah kau berbuat hal itu kepadanya”. Filsafat Cina lebih antroposentris dan pragmatis. Karena dalam sejarah Cina fokusnya masalah manusia,

(12)

– Filsafat India,

• Filsafat India berpangkal pada keyakinan bahwa ada kesatuan fundamental antara

manusia dan alam, harmoni antara individu dan kosmos. Harmoni harus disadari supaya dunia tidak dialami sebagai tempat

keterasingan ataupun sebagai penjara. Orang India bukan belajar untuk menguasai dunia, tetapi untuk berteman dengan dunia.

(13)

– Filsafat Islam

• Pemikiran filsafat Islam dimulai tahun 700, dimana pemikiran skolastik, yaitu berusaha memecahkan secara rasional mengenai

persoalan-persoalan logika, sifat ada,

kebendaan, kerohanian dan akhlak dengan tetap menyesuaikan dengan kitab suci. Istilah skolatik lebih populer dalam Islam adalah ilmu kalam (Filsafat Islam)

(14)

Landasan ilmu Pada Jaman

Yunani

• Kecintaan kepada kebenaran/pengetahuan merupakan awal proses manusia mau

menggunakan daya pikirnya yang mampu membedakan mana yang riil dan yang ilusi • Setelah generasi Aristoteles memasuki abad

pertengahan Filsafta mengelami kemunduran sejalan dengan kemunduran politik ketika itu

(15)

Perkembangan Ilmu Jaman Islam

• Islam memberikan penghargaan yang besar kepada Ilmu dengan misi awalnya merubah masyarakat jahiliah kepada masyarakat yang berilmu dan beradab.

• Al-Quran dan Sunnah menciptakan atmosfis khas untuk mendorong kegiatan intelektual dengan semanagta Islam. Perkembangan ilmu dalam zaman Islam

(16)

Penyampaian Ilmu dan Filsafat

Yunani ke Dunia Islam

• Pertemuan dua pandangan filsafat Yunani (filsafat Plato dan Aristoteles) dengan pandangan keagaam Islam sering

menimbulkan benturan.

• Pengaruh Plato dan Aristoteles sangat besar terhadap islam dalam kesepakatan mereka tentang usaha mencari

kebenaran.

• Filosuf Islam dari Al-Kindi sampai Ibnu Rusyd terlibat dalam usaha rekonsiliasi tersebut dengan cara pandang yang relatif baru dan menarik serta sekaligus menghasilkan ikatan yang kuat antara filsafat Arab dengan filsafat Yunani.

(17)

Perkembangan Ilmu pada Masa

Islam Klasik

• Dua aliran teologi yang bertentangan yang dalam Islam yaitu aliran Syia’ah dan aliran khawarij dan kelompok Muawiyah .

• Ternyata tidak dua tokoh besar , yaitu

Abdullah ibn Umar yang menurakan kepada ilmu hadis dan Abdullah ibn Abbas

(18)

Perkembangan Ilmu pada Masa

kejayaan Islam

• Kejayaan Islam adalah pada masa dinasty Muawiyah

dan Abbasiyah ilmu pengetahuan berkembang pesat dan sangat maju, di mana wilayah-wilayah yang

berada di luar kekuasaan Islam berada dalam alam kegelapan.

• Para penerjemah mendapat kekdudukan yang mulia

yang menerjemahkan karya-karya filsosuf Yunani ke dalam bahasa Arab, semua buku-buku kuno

(19)

Masa keruntuhan Tradisi

Keilmuan dalam Islam

• Abad ke 18 adalah abad kemunduran

peradaban Islam secara universal. Seperti yang dikemukan oleh Lothrop Stoddard bahwa

dunia Islam telah merosot ke dunia yang terendah,

• Islam kelihatan sudah mati, yang tinggal ritual tanpa jiwa dan takhayul yang merendahkan

(20)

Kemajuan Ilmu Jaman

• Renaissance dan Modern

• Zaman Modern (abad 17-19M)

• Ilmu Berbasis Rasionalisme dan Empirisme • Perkembangan Filsafat Zaman Modern

(21)

Struktur Fundamental Ilmu

Pengetahuan

• Pengetahuan (knowledge) adalah proses kehidupan yang diketahuai man

• usia secara langsung dari kesadaran sendiri.

Pengetahuan adalah kebenaran dan kebenaran adalah pengetahuan.

(22)

. Sumber Ilmu Pengetahuan

• Intuisionisme, • Rasionalisme • Empirisme, • Kritisme,

(23)

Terima Kasih

Referensi

Dokumen terkait

concern terhadap apa yang saya tulis ini, Ugi mampu meramu resep untuk mensosialisasikan ekonomi Islam dengan menggunakan paradigma ekonomi konvensional. Hanya saja hal ini

Abstrak -- Tesis ini menganalisis tentang pemanfaatan Sistem Peringatan Dini tiga lembaga terkait pengamanan laut Indonesia, yaitu TNI AL, KKP dan Bakamla, dalam

Perkembangan e-commerce di Indonesia semakin pesat dan semakin popular dikalangan masyarakat. Hal ini didorong dengan meningkatnya pengguna internet di Indonesia. E-commerce

Stereotipe positif memperlihatkan pada seororang wanita yang ingin menjadi agen muslimah di Eropa harus memiliki kesabaran dalam melakukan sesuatu hal mengenai

Bagi mahasiswa ataupun masyarakat umum, Sistem Informasi Geografi Kos dan Kontrakan Terpadu berguna sebagai penyedia informasi yang lengkap mengenai tempat kost atau

SK TAMAN MUTIARA RINI HIDAYATUNNISA BINTI ABDUL HALIM 95. SK TAMAN ANGGERIK ZAHARAH

Manager Stasiun Lothar Stöckmann (kiri) menyimpulkan detil teknis untuk Stasiun Bumi Usingen kepada Luo Shigang (kanan), editor teknis dari majalah khusus China “TV Satelit

Kelompk Gbr Alif Syarifudin Alif Syarifudin ARSITEKTUR 1 : 100 AR-01