S PEK 1002118 Chapter1

(1)

Ilham Taufik Effendi, 2015

PENGARUH MINAT BELAJAR, LINGKUNGAN BELAJAR, DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan adalah investasi Sumber Daya Manusia (SDM) jangka panjang

yang mempunyai nilai strategis bagi kelangsungan hidup manusia di dunia. Oleh

sebab itu hampir semua negara menempatkan pendidikan sebagai suatu hal yang

penting dan utama dalam konteks pembangunan bangsa dan negara, begitu juga

Indonesia yang menempatkan pendidikan sebagai hal yang utama dan penting.

Kusnandar (2009:8) menyatakan bahwa “Kualitas SDM bangsa Indonesia masih rendah, baik secara akademis maupun nonakademis menyebabkan belum seluruh masyarakat Indonesia dapat berpartisipasi menyumbangkan potensinya, baik potensi fisik maupun nonfisik dalam pembangunan sesuai dengan keahlian dan bidangnya masing-masing”.

Jika masyarakat tidak ikut berpartisipasi dalam pembangunan, maka

pembangunan tidak akan berhasil karena keberhasilan pembangunan hanya dapat

dicapai jika masyarakat berpartisipasi aktif dalam seluruh kualitas pembangunan.

Salah satu tujuan pembangunan nasional Indonesia yang disebutkan dalam pembukaan UUD 1945 yaitu “Mencerdaskan kehidupan bangsa”. Upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa ini ditempuh dengan cara meningkatkan mutu

pendidikan di Indonesia. Jika mutu pendidikan di Indonesia baik maka akan

menghasilkan output atau lulusan yang berkualitas dan dapat bersaing dengan SDM

negara lain. Dengan demikian melalui pendidikan yang bermutu akan berhasil

menciptakan manusia-manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang

(2)

membangun suatu negara ke arah yang lebih baik. Hal ini sesuai dengan

(3)

Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggungjawab.

Dalam hal ini ada usaha sadar bahwa pendidikan diselenggarakan berdasarkan

rencana matang, mantap, jelas, lengkap, dan menyeluruh berdasarkan pemikiran

rasional objektif. Pendidikan tidak dilaksanakan secara tidak sengaja. Perguruan

tinggi merupakan salah satu pendidikan formal yang diserahi tugas dan tanggung

jawab untuk mempersiapkan mahasiswa sesuai dengan sistem pendidikan nasional,

selain itu perguruan tinggi dituntut pula untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas.

Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) merupakan salah satu perguruan

tinggi negeri di Indonesia yang menyelenggarakan proses pendidikan secara

terstruktur dan sistematis. UPI merupakan salah satu Universitas terkemuka yang

banyak diminati oleh masyarakat. UPI telah banyak menciptakan tenaga pengajar

yang berkualitas dan berdedikasi tinggi. Untuk mewujudkan hal tersebut UPI

menetapkan standar penilaian kepada mahasiswanya, agar menghasilkan lulusan yang

memiliki mutu yang baik. Universitas pendidikan indonesia memiliki tujuh (7)

fakultas yang ada didalam ruang lingkupnya diantaranya Fakultas Ilmu Pendidikan

(FIP), Fakultas Pendidikan Olahraga Dan Kesehatan (FPOK), Fakultas Pendidikan

Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam (FPMIPA), Fakultas Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial (FPIPS), Fakultas Pendidikan Bahasa Dan Seni (FPBS), Fakultas

Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan (FPTK), Dan Fakultas Pendidikan Ekonomi

(4)

Fakultas Pendidikan Ekonomi Dan Bisnis (FPEB) adalah salah satu dari tujuh

fakultas yang ada di UPI, fakultas pendidikan ekonomi dan bisnis memiliki visi “pendidikan yang berfikir ekonom dan ekonom yang berprilaku pendidik”, FPEB adalah wadah bagi mahasiswa yang mempunyai minat belajar didalam bidang

ekonomi dan bisnis oleh karenanya FPEB memiliki tujuh jurusan yang ada

didalamnya diantaranya: 1. Pendidikan Akuntansi, 2. Pendidikan manjemen bisnis, 3.

Pendidikan manajemen perkantoran, 4. Pendidikan ekonomi, 5.Manajemen, 6.

Akuntansi, dan 7. Ilmu ekonomi dan keuangan islam, salah satu jurusan yang penulis

sendiri menjadi salah satu mahasiswanya adalah pendidikan ekonomi, FPEB adalah

fakultas yang tidak terlalu lama menjadi bagian dari UPI, FPEB sendiri baru berdiri

pada tanggal 28 oktober 2008 pada awalnya jurusan yang ada didalam FPEB berasal

dari fakultas pendidikan ilmu pendidikan sosial (FPIPS) namun setelah dikaji ulang

maka terbentuklah Fakultas baru yang lebih spesifik terhadap jurusan-jurusannya

yaitu FPEB.

Pendidikan ekonomi adalah salah satu program studi yang ada di dalam

fakultas FPEB pendidikan ekonomi sendiri pada awalnya bernama pendidikan

ekonomi dan koperasi akan tetapi nama tersebut disesuaikan dan dirubah menjadi

pendidikan ekonomi, pendidikan ekonomi memiliki beberapa angkatan yang masih

aktif belajar atau sedang menyelesaikan tugas akhirnya, dalam penelitian ini penulis

menggunakan mahasiswa program studi pendidikan ekonomi menjadi bahan

penelitian untuk memenuhi tugas akhir ini, dimana variabel tetap yang ada dalam

penelitian ini adalah hasil belajar.

Pada tingkat perguruan tinggi, penilaian prestasi akademik diukur dengan

Indeks Prestasi (IP). IP merupakan angka yang menunjukan prestasi atau kemajuan

(5)

semester paling akhir yang telah ditempuh. Namun untuk mencapai prestasi yang

baik tidak terlepas dari faktor-faktor yang mempengaruhi proses belajar mahasiswa,

baik itu faktor internal ataupun ekternal belajar. Hasil belajar merupakan perpaduan

antara kemampuan, bakat, minat, perhatian, motivasi, kemampuan tenaga pendidik,

fasilitas, kebiasaan belajar, serta lingkungan belajar yang saling berhubungan dan

mempengaruhi pola perilaku setiap peserta didik yang dalam ini adalah mahasiswa.

UPI sebagai universitas negeri yang ada di indonesia memiliki Rencana

Strategis (RENSTRA peride 2010-2015) untuk upaya memperbaiki

kekurangan-kekurangan yang dialami sebelumnya, salah satu rencana strategis yang di

gadang-gadangkan oleh UPI adalah sebanyak 75% mahasiswa lulusannya memiliki IPK

diatas 3.30 itu dapat dicapai dengan kenaikan rencana strategis secara bertahap dari

tahun ke tahun, untuk memenuhi rencana strategis itu pula UPI memiliki targetan IPK

mahasiswa dari tahun 2010 sampai dengan 2015 dengan kenaikan IPK yang bertahap

seperti tabel dibawah ini:

Tabel 1.1

Target IPK Lulusan Universitas Pendidikan Indonesia

Tahun

2010 2011 2012 2013 2014 2015

3.,05 3,10 3,15 3,20 3,25 3,30

Sumber: Rencana Strategi (RENSTRA) UPI Periode 2010-2015

Berdasarkan tabel diatas penulis mengambil rencana strategis yang dimiliki

UPI untuk dijadikan bahan penelitian kepada Mahasiswa pendidikan ekonomi FPEB

UPI angkatan 2011, 2012, dan 2013

Berikut adalah IPK persemester mahasiswa Pendidikan Ekonomi FPEB UPI

(6)

mahasiswa yang belum mencapai IPK yang sudah targetkan oleh UPI, dibawah

adalah perolehan IP Rata-rata persemester Mahasiswa pendidikan ekonomi FPEB

UPI angkatan 2011, 2012, dan 2013 :

Tabel 1.2

Jumlah Rata-rata IPK Persemester Mahasiswa Pendidikan Ekonomi FPEB

UPI angkatan 2011, 2012, dan 2013.

No Angkatan Smstr 1

smstr

2 SP 1

Smstr 3

Smstr

4 SP 2

Smstr 5

Smstr 6

smstr 7 1 2011 3.29 3.27 3.29 3.23 3.25 3.04 3.15 3.32 3.31 2 2012 3.23 3.29 3.34 3.10 3.15 3.29 - - -

3 2013 3.09 3.24 3.25 - - - - -

(7)

Grafik 1.1

IPK Persemester Mahasiswa Pendidikan Ekonomi FPEB UPI Angkatan 2011, 2012, dan

2013

Sumber: Akademik FPEB (data diolah)

Dalam buku Nana Sudjana (2009: 3) mendefinisikan bahwa:

“ Hasil belajar siswa pada hakikatnya perubahan tingkah laku sebagai hasil belajar, dalam pengertian yang lebih luas mencakup bidang kognitif, afektif, dan psikomotorik. Di dalam kegiatan belajar formal, siswa dinilai keberhasilan belajar melalui tes hasil belajar”.

Hasil belajar yang didapat akan berbeda-beda, ada yang memang mampu

mencapai prestasi tinggi, tetapi ada pula siswa yang prestasi belajarnya rendah

3 3.05 3.1 3.15 3.2 3.25 3.3 3.35

Angakatan 2011

Angkatan 2012

Angkatan 2013

(8)

keberhasilan belajar tergantung bagaimana proses dan kebiasaan belajar yang dialami

oleh siswa.

Salah satu indikator untuk mengetahui bagaimana mahasiswa berprestasi atau

tidak, dapat ditunjukan dengan tinggi atau rendahnya nilai hasil evaluasi belajar, baik

nilai evaluasi disetiap semester maupun rekapitulasi nilai Indeks Prestasi Kumulatif

(IPK) pada setiap jurusannya.

Tabel 1.3

IPK Rata-Rata Mahasiswa jurusan pendidikan ekonomi FPEB UPI Angkatan

2011, 2012, dan 2013

Sumber: Akademik FPEB (data diolah)

Berdasarkan data diatas dan juga adanya pra penelitian yang sudah dilakukan

dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata setiap mahasiswa jurusan pendidikan

ekonomi FPEB UPI Angkatan 2011, 2012, dan 2013 adalah 3,30. Rata-rata IPK

tersebut dapat dijadikan acuan standar IPK Mahasiswa pendidikan ekonomi FPEB

UPI Angkatan 2011, 2012, dan 2013 Berdasarkan hasil pra penelitian yang telah

dilakukan kepada beberapa mahasiswa jurusan pendidikan ekonomi FPEB UPI

Angkatan 2011, 2012, dan 2013. Dalam hasil prapenelitian yang telah dilakukan,

teradat pulah satu masalah yang cukup signifikan dimana masih banyaknya

(9)

diangga sebagai standar IPK di mahasiswa pendidikan ekonomi FPEB UPI angkatan

2011, 2012, dan 2013.

Berikut data mahasiswa jurusan pendidikan ekonomi FPEB UPI Angkatan

2011, 2012, dan 2013 yang memiliki IPK dibawah 3,30 dimana sebagai acuan

rata-rata nilai mahasiswa FPEB angkatan 2011,2014 dan 2013:

Tabel 1.4

Jumlah Mahasiswa jurusan pendidikan ekonomi FPEB UPI Angkatan

2011,2012, dan 2013 yang memiliki IPK dibawah 3,30

No Angkatan Jumlah Mahasiswa

IPK Persentase IPK dibawah 3.30

(10)

Grafik 1.2

Mahasiswa jurusan pendidikan ekonomi FPEB UPI Angkatan 2011,2012, dan

2013 yang memiliki IPK dibawah 3,30

Sumber: Akademik FPEB UPI (data diolah)

Berdasarkan data diatas maka dapat disimpulkan masih banyak mahasiswa

jurusan pendidikan ekonomi FPEB UPI Angkatan 2011, 2012, dan 2013 yaitu

sejumlah 128 mahasiswa atau sekitar 50.59% yang masih memiliki IPK dibawah

3,30. Hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain yaitu minat belajar

yang kurang dan lingkungan belajar yang juga mempengaruhi dalam IPK mahasiswa

jurusan pendidikan ekonomi FPEB UPI Angkatan 2011, 2012, dan 2013.

Minat belajar merupakan salah satu faktor yang sangat mempengaruhi hasil

belajar bagi seorang siswa meurut Supardi (2012:72) menjelaskan bahwa

“Minat merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi usaha yang dilakukan seseorang. Jika seorang siswa memiliki rasa ingin belajar, ia akan cepat dan termotivasi untuk dapat mengerti dan mengingat materi pembelajaran”.

(11)

Selain itu lingkungan belajar juga tidak kalah penting dalam hasil belajar bagi

seorang siswa karena lingkungan adalah sarana pendidikan yang diterima oleh siswa

baik lingkungan keluarga maupun lingkungan sekolah karena apabila lingkungan

belajar yang didiami oleh siswa baik maka individu siswa itu sendiri akan menjadi

baik pula.

Berdasarkan permasalahan tersebut maka penulis membuat penelitian dengan

judul “Pengaruh Minat Belajar, Lingkungan Belajar, dan motivasi berprestasi

terhadap hasil belajar (Survey pada Mahasiswa Pendidikan Ekonomi FPEB UPI

Angkatan 2011, 2012, dan 2013)”.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana gambaran umum minat belajar, lingkungan Belajar, motivasi

berprestasi dan Hasil Belajar mahasiswa pendidikan ekonomi FPEB UPI

Angkatan 2011, 2012, dan 2013?

2. Bagaimana pengaruh minat belajar terhadap Motivasi Berprestasi mahasiswa

Pendidikan Ekonomi FPEB UPI Angkatan 2011, 2012, dan 2013?

3. Bagaimana pengaruh minat belajar terhadap hasil belajar mahasiswa

4. Bagaimana pengaruh Lingkungan Belajar terhadap Motivasi Berprestasi

mahasiswa Pendidikan Ekonomi FPEB UPI Angkatan 2011, 2012, dan 2013?

5. Bagaimana Pengaruh Lingkungan belajar terhadap hasil belajar mahasiswa

6. Bagaimana Pengaruh motivasi berprestasi terhadap hasil belajar mahasiswa

(12)

1.3.1 Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui gambaran umum minat belajar,lingkungan belajar,

motivasi berprestasi dan Hasil Belajar mahasiswa pendidikan ekonomi

FPEB UPI Angkatan 2011, 2012, dan 2013.

2. Untuk mengetahui pengaruh minat belajar terhadap Motivasi Berprestasi

mahasiswa Pendidikan Ekonomi FPEB UPI Angkatan 2011, 2012, dan

2013.

3. Untuk mengetahui pengaruh minat belajar terhadap hasil belajar

2013.

4. Untuk mengetahui pengaruh Lingkungan belajar terhadap Motivasi

Berprestasi mahasiswa Pendidikan Ekonomi FPEB UPI Angkatan 2011,

2012, dan 2013.

5. Untuk Mengetahui Pengaruh Lingkungan belajar terhadap hasil belajar

2013.

6. Untuk mengetahui Pengaruh motivasi berprestasi terhadap hasil belajar

2013.

1.3.2 Manfaat Penelitian

1.3.2.1. Manfaat secara teoritis

1. Hasil Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran

terhadap perkembangan ilmu pendidikan khususnya mengenai kebiasaan

(13)

motivasi berprestasi mahasiswa Pendidikan Ekonomi FPEB UPI

Angkatan 2011, 2012, dan 2013.

2. Hasil penelitian diharapkan dapat menambah referensi hasil kajian teori

belajar mengenai kebiasaan belajar dan lingkungan Keluarga terhadap

Motivasi Berprestasi terhadap hasil belajar mahasiswa Pendidikan

Ekonomi FPEB UPI.

3. Dapat digunakan sebagai bahan acuan di bidang penelitian sejenis

1.3.2.2`Manfaat secara praktis

a. Bagi peneliti

1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan

mengenai kebiasaan belajar dan motivasi berprestasi terhadap Indeks

Prestasi Kumulatif (IPK) Mahasiswa FPEB UPI Angkatan 2011, 2012,

dan 2013.

b. Bagi Pembaca

1. Sebagai bahan informasi bagi pihak lain yang akan meneliti lebih

lanjut sekitar penelitian sejenis dan sebagai bahan pertimbangan

penelitian sejenis.

2. Menambah wawasan mengenai ilmu kependidikan dan memberikan

pengalaman dengan turun langsung ke lapangan untuk melakukan

penelitiasn tentang pengaruh minat belajar, lingkungan belajar dan

motivasi berprestasi terhadap Hasil belajar mahasiswa FPEB UPI

(14)