• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PPB 1001299 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PPB 1001299 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

80

Wulan Desi Sari, 2016

PROGRAM LAYANAN KONSELING UMTUK MEREDUKSI KECEMASAN AKADEMIK PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN TEKNIK RESTRUKTURISASI KOGNITIF

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB V ini menguraikan simpulan secara keseluruan, implikasi berdasarkan

hail temuan dilapagan, serta rekomendasi bagi Guru BK dan peneliti selanjutnya.

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan penelitian maka dapat

disimpulkan bahwa tujuan penelitian telah tercapai, yaitu dengan dperolehnya

rancangan hipotetik program konseling kelompok rstrukturisasi kognitif berdasarkan

gambaran tingkat kecemsan akademik peserta didik. Selanjutnya secara rinci terdapat

beberapa kesimpulan yang berkaitan dengan hasil penelitian, yaitu sebagai berikut.

1) Peserta didik SMA Negeri 2 Bandung Kelas X Tahun Ajaran 2014/2015

mengalami kecemasan akademik, namun terdapat 14 peserta didik yang

mengalami kecemasan akademik tinggi dan memerlukan layanan untuk

mereduksi kecemasan akademik yang dialami. Oleh karena itu diperlukan

rancangan bimbingan dan konseling.

2) Pogram konseling kelompok restrukturisasi kognitif untuk mereduksi kecemsan

akademik dapat memberikan gambaran secara umum yang lebih menitik

beratkan pada upaya untuk mereduksi kecemasan akademik dengan cara

merubah pola pikir negatif ke arah yang lebih positif.

5.2 Implikasi

Kecemasan akademik terjadi ketika individu mengalami keadaan emosi yang tidak

menyenangkan seperti kegelisahan, kekhawatiran yang berlebihan dan tidak

beralasan, ketakutan yang tidak mendasar terhadap berbagai kegiatan akademik.

Kecemasan akademik tidak dapat dibiarkan begitu saja karena hhal tersenut akan

berdampak buruk terhadap perkembangan peserta didikdi masa kini dan di masa yang

akan datang. Dalam setiap proses layanan yang diberikan pada peserta didik yang

(2)

81

Wulan Desi Sari, 2016

PROGRAM LAYANAN KONSELING UMTUK MEREDUKSI KECEMASAN AKADEMIK PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN TEKNIK RESTRUKTURISASI KOGNITIF

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

karakteristik yang berbeda antara peserta didik yang satu dengan peserta didik yang

3ainnya agara layanan yang diberikan dapat lebih efektif dan efisien.

Seorang konselor sangatlah berperan pentng dalam membantu peserta didik untuk

mereduksi kecemasan akademik yang dialami. Konselor hedaknya mampu

meningkatkan pemahaman diri, keyakinan diri dan motivasi diri pada peserta didik.

Selain itu konselor juga diharapkan menampilkan sosok yang penuh percaya diri,

memiliki motivasi yang tinggi, sehingga hal tersebut dapat dijadikan model oleh

peserta didik unutuk dapat mereduksi kecemasan akademik yang dialami oleh peserta

didik.

Upaya mereduks kecemasan akademik dalam layanan konseling kelompok

restrukturisasi kognitif ditekankan pada hal sebagai berikut:

1) Peserta didik mampu mamahami dirinya secara positif, mengenali

potensi-potensi yang ada pada dirinya, sehingga peserta didik mampu mempersiapkan

diri dalam menghadapi kegiatan akademik.

2) Peserta didik mampu mengelola kecemasannya saat mengitkuti kegiatan

akademik, sehingga terhindar dari berbagai ketakutan dan pikiran negatif

terhadap berbagai kegiatan akademik.

5.3 Rekomendasi

Berdasaran hasil penelitian memberikan rekomendasi hal-hal sebagai berikut .

1) Bagi Guru Bimbingan dan Konseling

a Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 14 peserta didik yang memiliki

tingkat kecemasan akademik tinggi. Hal ini menunjukan bahwa kecemasan

akademik terjadi pada beberpa peserta didik sehingga tidak dapat dibiarkan

begitu saja. Dalam upaya untuk mereduksi kecemasan akademik peserta didik

gur bimbingan dan konseling dapat menggunakan rancangan hipotetik konseling

kelompok restrukturisasi kognitif untuk mereduksi kecemasan akademik dengan

(3)

82

Wulan Desi Sari, 2016

PROGRAM LAYANAN KONSELING UMTUK MEREDUKSI KECEMASAN AKADEMIK PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN TEKNIK RESTRUKTURISASI KOGNITIF

Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

sehingga menimbulkan kecemasan menjadi pola pikir yang lebih positif dan

terhindar dari kecemasan akademik tinggi.

b Guru Bk tau konselor harus memiliki kepekaan kepada peserta didik yang

memiliki indikator kecemasan akademik tinggi, misalnya peserta didik yang

tidak mengikuti kegiatan belajar pada mata pelajaran tertentu, peserta didik yang

merasa takut untuk berdiskusi dan tampil didepan kelas.

c Guru BK tau konselor dapat membagikan angket kecemasan akademik untuk

mengethaui peserta didik yang mengalami kecemasan akademik tinggi, sehingga

dapat memastikan peserta didik mana saja yang memiliki tingkat kecemasan

akademik yang tinggi.

d Guru BK atau Konselor dapat menentukan topik layanan yang akan dibeikan

kepada peserta didik sesuai dengan kebutuhan dari peserta didik.

2) Bagi Peneliti Selanjutnya

Peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan penelitian mengenai

kecemasan akademik. Peneliti dapat mengembangkan program tidak hanya dengan

konseling kelompok, juga dapat dengan menggunakan bimbingan dan konseling

pribadi sosial untuk membnatu mereduksi kecemasan akademik. Selain itu peneliti

juga dapat mengembangkan dengan menggunakan teknik kognitif perilaku yang

lainnya seperti teknik pemecahan masalah, teknik instruksi diri, menggunakan model

Referensi

Dokumen terkait

Later heating releases the trapped electrons, producing light whose intensity is proportional to the amount of radiation absorbed.. Measuring the intensity of the

Sehubungan dengan proses Evaluasi PraKualifikasi seleksi umum untuk Paket Pekerjaan Perencanaan Teknis Pembangunan Sarana Prasarana pemerintah di Jalan Akhmad Muksin Timbau (Gedung

pelafalan nada dalam pengucapan kata tunggal dalam bahasa Mandarin oleh siswa.

Analisis Kesalahan Pelafalan Dalam Bahasa Mandarin Pada Mahasiswa Program Studi Sastra Cina Universitas Sumatera Utara.. Komposisi: Sebuah Pengantar

Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama R.I, menyatakan bahwa lembaga di bawah ini telah melakukan updating data Pendidikan Islam (EMIS) Periode Semester GENAP

Tujuan dari optimisasi ini untuk meminimumkan nilai perbedaan antara tegangan tangensial maksimum dengan minimum ( objective function 1), serta volume piringan,

Tujuan dari pembuatan Tugas Akhir Perencanaan Pengamanan Pantai Dari Bahaya Abrasi Di Kecamatan Sayung Kabupaten Demak adalah untuk memberikan perlindungan pada Pantai Sayung

[r]