• Tidak ada hasil yang ditemukan

2.SE system emergent legacy

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "2.SE system emergent legacy"

Copied!
68
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

PRE TEST

Apa yang anda

ketahui tentang

software ?

Apa yang anda

ketahui tentang

software engineering

(rekayasa perangkat

lunak) ?

(3)

UNIT MASUKAN (INPUT)

UNIT MASUKAN (INPUT)

Mouse Joystick

Trackball Trackpad

Lightpen

Alphanumeric keyboard

Special-function keyboard

OMR

Hand-held Scanner Webcam

(4)

OUTPUT UNIT

OUTPUT UNIT

Printer Plotter

LCD panel LCD proyektor

(5)

ALAT PENYIMPANAN DAN

(6)

What is software?

Computer programs and associated documentation

such as requirements, design models and user manuals.

Instruksi (program komputer) yang bila

dieksekusi dapat menjalankan fungsi tertentu;

Struktur data yang dapat membuat program

memanipulasi informasi; dan

Dokumen yang menjelaskan operasi dan

(7)

What is software?

Software products may be developed for a

particular customer or may be developed for a general market.

Software products may be

Generic - developed to be sold to a range of

different customers e.g. PC software such as Excel or Word.

Bespoke (custom) - developed for a single

customer according to their specification.

New software can be created by developing

(8)

What is software?

Oh, I see...

Office Application

Operating System

Programming IDE

Multimedia Application

Simulation personal software

(9)

What is software

engineering?

Software engineering is an

engineering discipline that is

concerned with all aspects of

software production.

Proses membuat

perangkat lunak

dengan menggunakan

kaidah-kaidah

atau

prinsip-prinsip rekayasa

sehingga dihasilkan

perangkat lunak

(10)

What is the difference between software

engineering and computer science?

Computer science is concerned with

theory and fundamentals;

software engineering is concerned

with the practicalities of

(11)

What is a software process?

A set of activities whose goal is the

development or evolution of software.

Generic activities in all software

processes are:

Specification - what the system should

do and its development constraints

Development - production of the software

system

Validation - checking that the software

is what the customer wants

Evolution - changing the software in

(12)

What is a software process

model?

A simplified representation of a software

process, presented from a specific perspective.

Examples of process perspectives are

Workflow perspective - sequence of activities;Data-flow perspective - information flow;

Role/action perspective - who does what.

Generic process models

Waterfall;

Iterative development;

(13)

Problem Solving

COMPUTER

SCIENCE CUSTOMER

SOFTWARE ENGINEERING

Teori Fungsi

Computer Problem

Tools dan Teknik utk Menyelesaikan

(14)

• Perangkat lunak dibuat supaya bisa digunakan (oleh pemakai) untuk membantu menyelesaikan masalah/ pekerjaan.

• Perangkat lunak digunakan oleh pemakai di

lingkungan operasional dengan teknologi

tertentu sebagai bagian dari sistem yang lebih besar.

• Perangkat lunak yang dibuat harus memenuhi apa yang diinginkan oleh pemakai (bukan yang diinginkan developer), ekonomis (memberikan keuntungan bagi developer), dan andal (dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama).

(15)

KAPAN RPL ?

Ukuran perangkat lunak besar:

Cakupan atau ruang lingkup

persoalan luas dan dalam.

Kompleksitas masalah dan tingkat

kekritisan tinggi.

Melibatkan banyak personal

pelaksana.

Waktu dan anggaran pengembangan

(16)

Perangkat lunak yang dihasilkan sesuai dengan

kebutuhan yang diinginkan.

Perangkat lunak dapat digunakan dan beroperasi

dengan benar di lingkungan sebenarnya.

Perangkat lunak memberikan manfaat bagi pemakai

yang menggunakannya.

Biaya yang dikeluarkan untuk membuatnya rendah

(efisien), efektif dan sesuai dengan anggaran yang

telah ditetapkan.

Tepat waktu, baik saat pembuatan, penyerahan ke

pemakai, maupun instalasinya.

Setiap tahap pekerjaan terjamin kualitasnya,

terdokumentasi, dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya (ada proses verifikasi dan validasi).

(17)
(18)

SWEBOK Knowledge Areas:

Software requirementsSoftware design

Software constructionSoftware testing

Software maintenance

Software configuration managementSoftware engineering managementSoftware engineering process

Software engineering tools and methodsSoftware quality

(19)

Software Project Management Plan (SPMP)

Software Requirement Specification

(SRS)

Software Design Description (SDD)

Software Test Plan (STP)

Software Test Description (STD)

Software Test Result (STR)

Software Version

User Guide / User Manual

(20)

Rekayasa Perangkat Lunak

Rekayasa sistem berbasis

komputer

(21)

Tujuan

Mengetahui mengapa perangkat lunak pada

suatu sistem dipengaruhi oleh isu rekayasa sistem yang lebih luas

Mengetahui konsep properti sistem baru

(emergent) seperti kehandalan, kinerja, keselamatan dan keamanan.

Memahami mengapa lingkungan sistem harus

dipertimbangkan selama proses perancangan sistem

Memahami rekayasa sistem dan proses

pengadaan sistem

(22)

Topics

Properti sistem baru

Rekayasa sistem

Organizations, people and computer

systems

Sistem legacy

(23)

What is a system?

Koleksi dari beberapa komponen yang

saling berhubungan dan bekerja sama untuk meraih tujuan yang sama

Dapat berupa software, hardware,

electronic hardware yang dioperasikan

Komponen sistem saling bergantung

dengan komponen sistem yang lain

(24)

Kategori sistem

Technical computer-based systems

Sistem yang termasuk didalamnya hardware

dan software tetapi operator dan proses sistem tersebut tidak menjadi bagian dari sistem.

Socio-technical systems

Technical sistem ditambah proses operasi

dan orang yang menggunakan dan

berinteraksi dengan sistem. Diatur dan diawasi oleh peraturan organisasi.

(25)

Socio-technical system

characteristics

Properti sistem keseluruhan yang bergantung

dengan hubungan komponen sistem

Tidak menghasilkan output yang sama meski diberi

input yang sama karena periliaku sistem yang

hanya sebagian bergantung pada operator manusia

Meningkatkan dukungan pada tujuan organisasi

(26)

Properti sistem baru

Atribut sistem secara keseluruhan. Beberapa

sub sistem membentuk sistem yang lengkap

Konsekuensi dari hubungan komponen sistemDapat diukur setelah komponennya

diintegrasikan dan terintegrasi membentuk sebuah sistem

(27)

Contoh properti sistem baru

Property Description Volume The volume of a system (the total space occupied) varies depending on how the component assemblies are arranged and connected. Reliability System reliability depends on component reliability but unexpected interactions can cause new types of failure and therefore affect the reliability of the system. Security The security of the system (its ability to resist attack) is a complex property that cannot be easily measured. Attacks may be devised that were not anticipated by the system designers and so may defeat built­in safeguards. Repairability This property reflects how easy it is to fix a problem with the system once it has been discovered. It depends on being able to diagnose the problem, access the components that are faulty and modify or replace these components. Usability This property reflects how easy it is to use the system. It depends on the technical system components, its operators and its operating environment.
(28)

Types of emergent property

Functional properties

Muncul ketika semua bagian sistem bekerja sama

untuk mencapai tujuan tertentu. Contoh : sepeda memiliki properti fungsional menjadi alat transportasi ketika telah dirakit dari beberapa komponen

Non-functional emergent properties

– Keandalan, kinerja, keselamatan dan keamanan. Berhubungan dengan perilaku sistem dengan lingkungan operasionalnya. Properti tersebut seringkali menjadi sangat penting untuk computer based sistem karena kegagalan sedikit saja dapat mengakibatkan sistem tidak dapat digunakan secara keseluruhan.

(29)

Karena saling bergantungnya komponen,

kesalahan dapat merambat keseluruh sistem

Kegagalan sistem seringkali muncul secara

tak terduga pada hubungan internal komponen

Mungkin tidak mungkin untuk mengantisipasi

semua hubungan antara komponen

Kompleksitas properti sistem

baru

(30)

Hardware reliability

Kemungkinan hardware komponen rusak dan berapa

lama komponen tersebut mampu diperbaiki • Software reliability

Sebagaimana sering software komponen

menghasilkan output yang salah. Kesalahan software berbeda dengan hardware karena software tidak dapat habis

Operator reliability

Seringkah operator berbuat kesalahan ?

Pengaruh kehandalan

(31)

Hubungan kehandalan

Kegagalan hardware dapat memberikan

signal palsu yang menurut software

input masih dianggap input yang normal

Eror software dapat mengakibatkan alarm

menyala dan dapat memicu operator

stress dan membuat operator mudah

membuat kesalahan

Lingkungan dimana sistem tersebut

dipasang dapat mempengaruhi kehandalan

sistem

(32)

Properti yang lain

Performa dan kehandalan dapat

diukur

Properti yang memiliki perilaku

tidak boleh muncul pada sistem.

Sistem tidak boleh digunakan user

yang tidak memiliki ijin(security)

Sistem tidak boleh berjalan dalam

kondisi yang tidak aman (safety)

(33)

Rekayasa sistem

Menentukan, merancang,

melaksanakan, validasi,

mengimplementasikan, dan

memelihara sistem socio-technique

(34)

Proses rekayasa sistem

Umumnya Menganut model ‘waterfall’ karena

kebutuhan pengembangan paralel pada setiap sistem

Software biasanya harus mengkompensasi masalah

hardware

Melibatkan engineer dari berbagai disiplin ilmu

yang harus bekerja sama

– Banyak kesalah pahaman, karena berbeda disiplin ilmu mengakibatkan ketidak samaan kosakata dan banyak negoisasi yang dibutuhkan.

(35)

The systems engineering

process

(36)

Inter-disciplinary

involvement

(37)

definisi persyaratan sistem

Aktifitas mendefinisikan persyaratan sistem

ditujukan untuk mencari persyaratan sistem secara menyeluruh. Biasanya dipusatkan pada :

Fungsional abstrak :fungsi dasar pada

sistem didefinisikan pada tingkat abstrak.

Properti sistem : persyaratan non

fungsional untuk sistem secara umum

Karakteristik yang tidak diinginkan

(38)

Tujuan sistem

Harus merumuskan mengapa sistem tersebut

diadakan untuk lingkungannya.

Tujuan fungsional ( contoh)

Menyediakan sistem alarm api dan penyusup

untuk gedung yang menyediakan peringatan internal dan external dari api/penyusupan

Tujuan organisasi

– Untuk meyakinkan bahwa semua pekerjaan dalam gedung tidak terganggu hal seperti adanya

api atau penyusupan

(39)

Masalah persyaratan sistem

Sistem yang kompleks biasanya dibangun

untuk mengatasi masalah yang kompleks :D – Masalah yang tidak dipahami secara detail

– Merubah sistem yang dalam taham spesifikasi

Mengantisipasi pengembangan

hardware/komunikasi selama sistem berjalan

Sulit untuk mendefinisikan non-fungsional

requirement tanpa harus tahu struktur komponen dari sistem

(40)

Proses desain sistem

Kebutuhan partisi

Mengelompokkan persyaratan pada group yang tepatIdentifikasi sub sistem

Indetifikasi paket sub sistem yang secara

kolektif dapat memenuhi persyaratan sistem.

Menetapkan perysaratan pada sub sistem

Dapat menyebabkan masalah ketika COTS (comm. Of

the shelf/produk yang sudah jadi) diterapkan,

Spesifikasi fungsional sub sistem Mendefinisikan antarmuka sub sistem

– Pengembangan sub sistem secara parallel

(41)

The system design process

(42)

Masalah pada desain sistem

Pembagian komponen hardware,software dan

manusia dapat melibatkan negoisasi yang rumit.

Masalah design yang rumit biasanya

diasumsikan ‘dapat’ diselesaikan dengan software

Platform hardware dapat tidak cocok dengan

requirement software. Jadi software harus melakukan kompensasi terhadap hardware

(43)

Desain dan persyaratan

Rekayasa persyaratan dan desain sistem

sangat terkait erat

Kendala yang ditimbulkan oleh lingkungan

dan sistem yang lain membatasi desain, sehingga menjadikan desain yang kita rancang menjadi sebuah persyaratan

Desain awal diperlukan untuk membuat

persyaratan terstruktur

Desain membuat kita belajar lebih mengenai

persyaratan

(44)

Spiral model of

requirements/design

(45)

Pemodelan sistem

Model yang digunakan untuk menampilkan

pandangan abstrak ketika sebuah sub sistem membentuk sistem

Termasuk informasi yang mengalir pada

tiap sub sistem

Umumnya Ditampilkan dalam bentuk blok

diagram

Dapat mengidentifikasi perbedaan tipe

komponen fungsional dalam model

(46)

Burglar alarm system model

(47)

Sub-system description

Sub-system Description

Movement sensors Detects movement in the rooms monitored by the system

Door sensors Detects door opening in the external doors of the building

Alarm controller Controls the operation of the system

Siren Emits an audible warning when an intruder is suspected

Voice synthesizer Synthesizes a voice message giving the location of the suspected intruder

Telephone caller Makes external calls to notify security, the police, etc.

(48)

ATC system architecture

(49)

Pengembangan sub-sistem

Biasanya project dikembangkan parallel

(hardware,software,communication)

Melibatkan COTS ( produk jadi )

Kurangnya komunikasi pada saat team

mealkukan implementasi

Birokrasi dan mekanisme yang lamabat ketika

melakukan perubahan sistem dapat mengakibatkan jadwal pengembangan

diperpanjang karena adanya pengerjaan ulang

(50)

Proses menempatkan hardware, software dan

people menjadi satu membuat sebuah sistem

Harus di tangani secara bertahap sehingga

sub sistem dapat diintegrasikan satu persatu

Masalah antar muka antara subsistem sangat

umum terjadi di tingkat ini

Pengiriman/penempatan komponen sistem yang

tidak dikoordinasikan dapat menimbulkan masalah

Integrasi sistem

(51)

Setelah seleasi, sistem harus diinstall

pada lingkungan customer

Asumsi lingkungan kemungkinan salah

Adanya penolakan dari manusia ke sebuah

sistem yang baru

Sistem mungkin harus berdampingan dengan

sistem yang ada untuk sementara waktu

Permasalahan pada instalasi fisik

( cabling)

Identifikasi pelatihan operator

Installasi sistem

(52)

Evolusi sistem

• Sistem yang besar memiliki umur yang panjang. Sistem harus berevolusi untuk memenuhi

perubahan persyaratan

• Evolusi identik dengan mahal

– Perubahan harus dianalisis dari sudut pandang teknis maupung bisnis

– Interaksi Sub sistem dapat menimbulkan masalah yang tidak terduga

Struktur sistem yang rusak ketika perubahan

dibuat

Existing Sistem yang harus dipelihara

terkadang disebut dengan legacy systems.

(53)

System decommissioning

Membuat sistem berhenti dari

layanan setelah penggunaan selama

software tersebut berjalan.

Membutuhkan pembuangan material

(e.g dangerous chemicals) yang

dapat mengotori lingkungan

Membutuhkan data di

restrukturisasi dan dikonversi

untuk digunakan sistem yang lain

(54)

Organisations/people/system

s

Sistem socio teknik adalah sistem

organisasi yang bertujuan untuk

membantu tujuan organisasi/bisnis

Jika kita tidak mengerti

lingkungan organisasi dimana

sistem diterapkan, sistem akan

kesulitan untuk memenuhi kebutuhan

yang sebenarnya dari organisasi

dan penggunaannya.

(55)

Faktor human dan organisasi

Process changes

Apakah sistem membutuhkan perubahan proses

kerja pada lingkungan?

Job changes

– Apakah sistem membutuhkan skill user tambahan pada lingkungan karena terdapat perubahan cara kerja?

Organisational changes

Apakah sistem merubah kekuasaan politis / struktur dalam organisasi?

(56)

Proses organisasi

Proses dari rekaya sistem yang tumpang

tindih dan memberi pengaruh pada proses pengadaan organisasi

Proses operasi adalah proses yang

melibatkan penggunaan sistem untuk tujuan tertentu.

(57)

Procurement/development

processes

(58)

System procurement

Mengadakan sistem untuk organisasi agar

dapat memenuhi kebutuhan tertentu

Beberapa spesifikasi sitem dan desain

arsitektur diperlukan sebelum pengadaan

Membutuhkan spesifikasi untuk membuat kontrak

dari pengembangan sistem

Spesifikasi memperbolehkan untuk membeli sebuah

COTS. Lebih murah daripada membuat sistem dari 0 • Sistem yang besar biasanya terdiri dari

campuran komponen yang dirancang secara khusus.

(59)

The system procurement

process

(60)

Procurement issues

Requirement mungkin harus di

modifkasi untuk mencocokkan

kemampuan komponen

Spesifikasi requirement dapat

menjadi bagian dari kontrak untuk

pengembangan sistem

Ada periode negoisasi kontrak

untuk menyetujui perubahan setelah

kontraktor pembuat sistem dipilih

(61)

Kontraktor dan sub

kontraktor

Pengadaan dari hardware dan sistem

software yang sangat besat umumnya

berkisar antar kontraktor tertentu

Sub kontrak yang dikeluarkan ke

suplier yang lain untuk memasok

beberapa bagian sistem

Hubungan antara customer dengan

kontraktor tertentu tidak

berhubungan langsung dengan sub

kontraktor

(62)

Contractor/Sub-contractor

model

(63)

Legacy systems

Sistem socio teknis yang dikembangkan

menggunakan teknologi lama atau usang

Penting bagi operasi dan bisnis, karena

terlalu beresiko apabila diganti

Bank customer accounting system;Aircraft maintenance system.

Sistem legacy membatasi proses bisnis baru

dan memakan pembiayaan perusahaan yang sangat besar

(64)
(65)

Legacy system components

Hardware – mainframe hardware menggunakan

teknologi usang

Support software – tergantung dengan

support software dari suppliers yang sudah tidak lagi berada di bisnis

Application software – ditulis pada bahasa

pemrograman lama

Application data - often incomplete and

inconsistent.

Bisnis proses –dihalangi struktur

fungsional software

(66)
(67)

Key points

• Socio-technical systems include computer hardware, software and people and are

designed to meet some business goal.

• Emergent properties are properties that are characteristic of the system as a whole and not its component parts.

• The systems engineering process includes specification, design, development,

integration and testing. System

integration is particularly critical.

(68)

Key points

Human and organisational factors have a

significant effect on the operation of socio-technical systems.

There are complex interactions between the

processes of system procurement, development and operation.

A legacy system is an old system that

continues to provide essential services.

Legacy systems include business processes,

application software, support software and system hardware.

Referensi

Dokumen terkait

Tugas dalam bidang akuntansi keuangan lanjutan dapat sangat beragam tergantung pada lingkungan kerja dan tingkat kompleksitas organisasi. Berikut ini beberapa tugas yang mungkin Anda temui dalam akuntansi keuangan lanjutan: 1. **Penyusunan Laporan Keuangan**: Tugas inti dalam akuntansi keuangan adalah menyusun laporan keuangan yang akurat dan lengkap, seperti neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas. Di tingkat lanjutan, Anda mungkin harus menangani organisasi yang lebih besar dan kompleks. 2. **Audit Keuangan**: Jika Anda bekerja di firma akuntansi, Anda mungkin terlibat dalam melakukan audit keuangan untuk klien Anda. Ini melibatkan pemeriksaan laporan keuangan untuk memastikan kepatuhan terhadap standar akuntansi dan regulasi yang berlaku. 3. **Pengelolaan Risiko Keuangan**: Dalam perusahaan besar, Anda mungkin bertugas untuk mengidentifikasi, mengukur, dan mengelola risiko keuangan. Ini dapat melibatkan analisis risiko investasi, manajemen risiko mata uang asing, atau manajemen risiko kredit. 4. **Perencanaan Pajak**: Akuntan keuangan lanjutan seringkali terlibat dalam perencanaan pajak untuk mengoptimalkan kewajiban pajak organisasi. Mereka harus memahami peraturan pajak yang berlaku dan mencari cara legal untuk mengurangi beban pajak. 5. **Evaluasi Investasi**: Anda mungkin harus melakukan analisis investasi yang mendalam untuk membantu perusahaan atau klien Anda dalam mengambil keputusan strategis terkait dengan investasi, seperti akuisisi, merger, atau pengembangan bisnis baru. 6. **Konsultasi dan Rekomendasi**: Akuntan keuangan seringkali berperan sebagai penasihat keuangan untuk klien atau perusahaan mereka. Ini melibatkan memberikan saran terkait strategi keuangan, perencanaan keuangan jangka panjang, dan pengambilan keputusan penting lainnya. 7. **Penerapan Standar Akuntansi Baru**: Standar akuntansi terus berkembang. Tugas Anda mungkin termasuk memahami dan menerapkan standar akuntansi baru seperti IFRS atau FASB. 8. **Pelaporan Keuangan Internasional**: Jika perusahaan atau klien Anda memiliki operasi internasional, Anda mungkin harus menghadapi tantangan yang berkaitan dengan penyusunan laporan keuangan yang memenuhi persyaratan internasional. 9. **Manajemen Anggaran**: Anda mungkin bertanggung jawab atas penyusunan anggaran, pemantauan kinerja anggaran, dan perencanaan keuangan jangka pendek dan jangka panjang. 10. **Pengembangan Sistem Informasi Keuangan**: Dalam dunia yang semakin terdigital, Anda mungkin terlibat dalam pengembangan dan pengelolaan sistem informasi keuangan yang efisien dan aman. 11. **Pelatihan dan Pengembangan**: Bagi akuntan yang lebih berpengalaman, tugas dapat meliputi pelatihan dan pengembangan staf junior, serta memastikan bahwa tim Anda memiliki pemahaman yang baik tentang prinsip-prinsip akuntansi dan peraturan terbaru. 12. **Penyusunan Laporan Tahunan**: Bagi perusahaan publik, penyusunan laporan tahunan yang memenuhi persyaratan regulasi pasar modal adalah tugas yang penting. Ingatlah bahwa bidang akuntansi keuangan terus berkembang, terutama dengan perkembangan teknologi dan perubahan dalam regulasi. Oleh karena itu, penting untuk selalu berusaha untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Anda dalam bidang ini agar tetap relevan dalam pekerjaan