• Tidak ada hasil yang ditemukan

Karakteristik Penderita Diabetes Mellius Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Karakteristik Penderita Diabetes Mellius Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

KARAKTERISTIK PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DENGAN ULKUS KAKI DIABETIK YANG DIRAWAT INAP

DI RUMAH SAKIT HAJI MEDAN TAHUN 2014-2015

SKRIPSI

Oleh :

LANNI SARI NIM.121000056

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

KARAKTERISTIK PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DENGAN ULKUS KAKI DIABETIK YANG DIRAWAT INAP

DI RUMAH SAKIT HAJI MEDAN TAHUN 2014-2015

Skripsi ini diajukan sebagai

salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Kesehatan Masyarakat

Oleh : LANNI SARI NIM.121000056

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2016

(3)

HALAMAN PERTANYAAN KEASLIAN SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi saya berjudul “KARAKTERISTIK

PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DENGAN ULKUS KAKI DIABETIK YANG DIRAWAT INAP DI RUMAH SAKIT HAJI MEDAN TAHUN 2014-2015” ini beserta seluruh isinya adalah benar karya saya sendiri dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap menanggung resiko atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemungkinan ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini atau klaim dari pihak lain terhadap karya saya ini.

Medan, Agustus 2016

(4)
(5)

ABSTRAK

Berdasarkan data IDF prevalensi penderita diabetes mellitus (DM) di dunia tahun 2015 mencapai 5,6%. Menurut Riskesdas 2007 prevalensi DM di Indonesia 1,1% meningkat menjadi 2,15% pada tahun 2013. Salah satu komplikasi DM yang sering dijumpai dan yang paling ditakuti adalah terjadinya ulkus kaki diabetik. Angka kematian akibat ulkus dan gangren berkisar 17-23%, sedangkan angka amputasi berkisar 15-30%.

Untuk mengetahui karakteristik penderita DM tipe 2 dengan ulkus kaki diabetik di Rumah Sakit Haji Medan tahun 2014-2015 maka dilakukan penelitian bersifat deskriptif dengan desain case series. Populasi adalah seluruh penderita DM tipe 2 dengan ulkus kaki diabetik dengan jumlah sampel 120 penderita. Jenis data yang dikumpulkan adalah data sekunder dan dianalisis dengan uji Chi-Square.

Hasil penelitian menunjukkan proporsi penderita DM tipe 2 dengan ulkus kaki diabetik tertinggi pada umur 55-64 tahun (40,8%), perempuan (60,8%), suku Batak (50,8%), agama Islam (95,0%), ibu rumah tangga (50,8%), pendidikan SLTA (38,3%), luar Kabupaten Deli Serdang (85,8%), derajat 4 (39,1%), tidak melakukan pemeriksaan bakteriologis (73,3%), jenis bakteri gram negatif (71,9%), kadar glukosa darah sewaktu ≥200 mg/dL (57,5%), terapi pengobatan bedah (56,7%), Askes/BPJS (85,8%), lama rawatannya <10 hari (51,7%), pulang berobat jalan (75,0%). Tidak ada perbedaan yang bermakna antara distribusi proporsi umur berdasarkan derajat ulkus kaki diabetik (p=0,156), jenis kelamin berdasarkan derajat ulkus kaki diabetik (p=0,506), pendidikan berdasarkan derajat ulkus kaki diabetik (p=0,896), kadar glukosa darah sewaktu berdasarkan derajat ulkus kaki (p=0,242). Ada perbedaan yang bermakna antara distribusi proporsi terapi pengobatan berdasarkan derajat ulkus kaki (p=0,037), lama rawatan rata-rata berdasarkan derajat ulkus kaki diabetik (p=0,022).

Kepada pihak rumah sakit dan petugas medis agar bisa menjadi edukator, fasilitator dalam pencegahan komplikasi diabetes khususnya komplikasi ulkus kaki diabetes. Kepada penderita DM tipe 2 dengan ulkus kaki diabetik agar selalu disiplin terhadap diet, olahraga serta minum obat, dan selalu melakukan pemeriksaan kadar glukosa darah secara rutin dan melakukan perawatank kaki untuk memperkecil risiko terjadinya ulkus semakin meluas serta mencegah agar tidak terjadinya amputasi kaki. Perlu dilakukan penelitian lanjut dan mendalam tentang ulkus kaki diabetik dan deteksi dini untuk mencegah kejadian ulkus kaki diabetik.

(6)

iv ABSTRACT

Based on data from IDF prevalence rate of diabetes mellitus (DM) in the World in 2015 reached 5.6%. According to Riskesdas 2007 the prevalence of DM in Indonesia is 1.1% increase to 2.15% in 2013. One of complications DM are common and most feared is the occurence of diabetic foot ulcers. Mortality rates from ulcers and gangrene are 17-23%, and the number of amputation 15-30%.

To know the characteristics of patients type 2 diabetes with diabetic foot ulcers in Haji Hospital Medan Year 2014-2015, descriptive research with case series design. The population is all patients type 2 diabetes with diabetic foot ulcers, the sample of this research are 120 patients. The kind of data which is collected secondary and analize by Chi-Square test.

The results showed the highest proportion of patients with type 2 (51.7%), return outpatient (75.0%). Found no difference between the distribution of proportion age based on the degree of diabetic foot ulcers (p = 0,156), gender based on the degree of diabetic foot ulcers (p = 0,506), education based on the degree of diabetic foot ulcers (p = 0,896), blood glucose levels while based on the degree of diabetic foot ulcers (p = 0,242). There is a difference between the proportion of distribution of therapeutic treatment based on the degree of dibetic foot ulcers (p = 0,037), duration of treatment on average based on the degree of diabetic foot ulcers (p = 0,022).

To the hospital and medical staff in order to become educators, facilitators for prevention complications of diabetes, especially diabetic foot ulcer complications. To patients type 2 diabetes with diabetic foot ulcers always discipline against diet, sport, consumption medicine, and always do the examination level of blood glucose and treatment regularly to decrease risk of ulcers more widespread and prevent amputation. Need more research about diabetic foot ulcers and early detection to prevent diabetic foot ulcers.

Keywords: Characteristics, Diabetes Mellitus with Diabetic Foot Ulcers

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadiran Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi dengan judul “Karakteristik Penderita Diabetes Mellius Tipe 2 dengan

Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Haji Medan Tahun

2014-2015” yang merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana

Kesehatan Masyarakat (SKM).

Begitu banyak tantangan yang dihadapi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, namun berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak baik secara moril maupun materil sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Untuk itu dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:

1. Prof. Dr. Runtung Sitepu, S.H, M.Hum selaku Rektor USU

2. Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara

3. drh. Rasmaliah, M.Kes selaku ketua Departemen Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat

4. drh. Hiswani, M.Kes selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis sehingga skripsi ini bisa diselesaikan dengan baik

(8)

vi

6. Prof.dr.Sori Muda Sarumpaet, MPH selaku Dosen Penguji I yang telah meluangkan waktu yang telah meluangkan waktu untuk memberikan saran dan masukan dalam penyelesaian skripsi ini.

7. Drs. Jemadi, M.Kes selaku Dosen Penguji II yang telah meluangkan waktu yang telah meluangkan waktu untuk memberikan saran dan masukan dalam penyelesaian skripsi ini.

8. Asfriyati, SKM, M.Kes selaku dosen pembimbing Akademik

9. Seluruh Dosen dan Staf Pengajar di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, khususnya Departemen Epidemiologi

10.Direktur Rumah Sakit Haji Medan, Bapak Kepala Bagian Rekam Medik beserta seluruh staf yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan penelitian

11.Yang terbaik dan teristimewa untuk kedua orang tuaku tercinta, Ayahanda Abdul Basir dan Ibunda Togu Maia yang telah mendukungku selama ini, memberikan kasih sayangnya, motivasi hidup, perhatian dan doa restu yang tiada henti kepada anaknya yang selama ini berjuang agar dapat menyelesaikan pendidikan tinggi untuk masa depan yang lebih baik

12.Untuk kakakku (Nila Sari) dan adik-adikku tercinta (Minah Sari, Lianna Safitri, Muhammad Ikrom, Nabilah Ade Rahmi, Muhammad Iqbal) yang selalu memberikan semangat agar bisa menyelesaikan pendidikan ini 13.Teman-teman stambuk 2012 terutama teman-teman peminatan

epidemiologi (Fitri, Ira, Lisa, Sri, Balqis, Mayfitriana, Elen, yang tidak bisa disebutkan satu persatu) terimakasih telah banyak memberikan saran

(9)

dan motivasi serta berbagi ilmu kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini

14.Untuk sahabat gandumku, Sherli, Maya, Sari, Artha terimakasih untuk semangat, dukungan dan doa yang telah kalian berikan selama ini

15.Untuk sahabat dan keluarga baruku kelompok PBL Kuta Bale City (Kak Ratna, Febri, Nurul, Siska, Elsa) terimakasih untuk semangat, dukungan dan doa yang telah kalian berikan selama ini

16.Untuk sahabatku kelompok LKP Puskesmas Titi Papan (Zizah, Mey, Niwa) terimakasih untuk semangat, dukungan dan doa yang telah kalian berikan selama ini

17.Untuk sahabat-sahabatku SAHILAMA (Sakinah, Hilma, Maymunah) yang penulis jarang bersama dengan mereka tetapi selalu memberikan semangat dan dorongan dalam pengerjaan skripsi ini

18.Untuk teman satu kontrakan Kak Mala, Kak Nur, Kak Desi, Kak Irma dan Sherliku yang telah memberikan semangat dan dukungan selama ini 19.Seluruh pihak yang membantu dalam menyelesaikan skripsi ini yang tidak

(10)

viii

Penulis menyadari bahwa tugas skripsi ini masih belum sempurna, oleh karena itu kritikan dan saran yang membangun sangat penulis harapkan untuk perbaikan menuju yang lebih baik. Semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi siapapun yang membacanya serta dapat menjadi referensi yang bermanfaat bagi pengetahuan.

Medan, Agustus 2016

Penulis

(11)

DAFTAR ISI

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... i

HALAMAN PEMGESAHAN ... ii

1.3 Tujuan Penelitian ... 6

1.3.1 Tujuan Umum ... 6

1.3.2 Tujuan Khusus ... 6

1.4 Manfaat Penelitian ... 8

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ... 9

2.1 Definisi Diabetes Mellitus 2.2 Definisi Diabetes Mellitus Tipe 2 ... 9

2.2.1 Definisi ... 9

2.2.2 Patofisiologi Diabetes Mellitus Tipe 2 ... 10

2.2.3 Gejala Diabetes Mellitus Tipe 2 ... 11

2.2.4 Diagnosis Diabetes Mellitus Tipe 2 ... 12

2.2.5 Komplikasi Diabetes Mellitus Tipe 2 ... 14

2.3 Ulkus Kaki Diabetik ... 16

2.3.1 Definisi ... 16

2.3.2 Patofisiologi Ulkus Kaki Diabetik ... 16

2.3.3 Klasifikasi Ulkus Kaki Diabetik ... 18

2.3.4 Diagnosis Ulkus Kaki Diabetik ... 22

2.3.5 Gejala Ulkus Kaki Diabetik ... 24

2.4 Epidemiologi Ulkus Kaki Diabetik ... 24

2.4.1 Distribusi dan Frekuensi ... 24

2.4.2 Faktor Risiko Ulkus Kaki Diabetik ... 26

(12)

x

2.5.1 Pencegahan Primer ... 29

2.5.2 Pencegahan Sekunder... 30

2.5.3 Pencegahan Tersier ... 33

2.6 Kerangka Konsep ... 34

BAB 3 METODE PENELITIAN ... 35

3.1 Jenis Penelitian... 35

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 35

3.2.1 Lokasi Penelitian ... 35

3.2.2 Waktu Penelitian ... 35

3.3 Populasi dan Sampel ... 35

3.3.1 Populasi ... 35

3.3.2 Sampel ... 35

3.4 Metode Pengumpulan Data ... 36

3.5 Definisi Operasional ... 36

3.6 Analisa Data ... 40

BAB 4 HASIL PENELITIAN ... 41

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 41

4.2 Sosiodemografi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 44

4.3 Derajat Ulkus Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 46

4.4 Pemeriksaan Bakteriologis Penderita DM Tipe2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 47

4.5 Jenis Bakteri Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 47

4.6 Kadar Glukosa Darah Sewaktu Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 49

4.7 Terapi Pengobatan Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 49

4.8 Sumber Biaya Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 50

4.9 Lama Rawatan Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 50

4.10Keadaan Sewaktu Pulang Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 51

4.11Analisa Statistik ... 52

4.11.1 Umur Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik... 52

4.11.2 Jenis Kelamin Berdasarkan Ulkus Kaki Diabetik ... 53

4.11.3 Pendidikan Berdasarkan Ulkus Kaki Diabetik ... 54

4.11.4 Kadar Glukosa Darah Sewaktu Berdasarkan Ulkus Kaki Diabetik . 55 4.11.5 Terapi Pengobatan Berdasarkan Ulkus Kaki Diabetik... 56

4.11.6 Lama Rawatan Berdasarkan Ulkus Kaki Diabetik... 57

BAB 5 PEMBAHASAN ... 59

5.1 Sosiodemografi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 59

5.1.1 Umur Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 59 5.1.2 Jenis Kelamin Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik . 60

(13)

5.1.3 Suku Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 62

5.1.4 Agama Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 63

5.1.5 Pekerjaan Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 64

5.1.6 Pendidikan Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 65

5.1.7 Daerah Asal Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik .... 66

5.2 Derajat Ulkus Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 67

5.3 Pemeriksaan Bakteriologis Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 69

5.4 Jenis Bakteri Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 70

5.5 Kadar Glukosa Darah Sewaktu Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 72

5.6 Terapi Pengobatan Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 73

5.7 Sumber Biaya Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 76

5.8 Lama Rawatan Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 77

5.9 Keadaan Sewaktu Pulang Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik ... 78

5.10Analisa Statistik ... 79

5.10.1 Umur Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik... 79

5.10.2 Jenis Kelamin Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik ... 81

5.10.3 Pendidikan Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik ... 82

5.10.4 Kadar Glukosa Darah Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik ... 84

5.10.5 Terapi Pengobatan Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik ... 86

5.10.6 Lama Rawatan Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik ... 87

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ... 89

6.1 Kesimpulan ... 89

6.2 Saran ... 91

(14)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Sosiodemografi di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 44

Tabel 4.2 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 46

Tabel 4.3 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Pemeriksaan Bakteriologis di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 47

Tabel 4.4 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Jenis Bakteri di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 47

Tabel 4.5 Jenis Bakteri Ulkus Kaki Diabetik ... 48

Tabel 4.6 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Kadar Glukosa Darah Sewaktu di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 49

Tabel 4.7 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Terapi Pengobatan di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 49

Tabel 4.8 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Sumber Biaya diRumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 50

Tabel 4.9 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Lama Rawatan Rata-Rata di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 50

Tabel 4.10 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Lama Rawatan di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 51

(15)

Tabel 4.11 Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang di Rumah

Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 51

Tabel 4.12 Distribusi Proporsi Umur Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 52

Tabel 4.13 Distribusi Proporsi Jenis Kelamin Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan

Tahun 2014-2015 ... 53

Tabel 4.14 Distribusi Proporsi Pendidikan Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 54

Tabel 4.15 Tabel Penggabungan Sel ... 55

Tabel 4.16 Distribusi Proporsi Kadar Glukosa Darah Sewaktu Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 55

Tabel 4.17 Distribusi Proporsi Terapi Pengobatan Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 56

(16)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 5.1 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Umur di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 59 Gambar 5.2 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Jenis Kelamin Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 60 Gambar 5.3 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Suku di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 62 Gambar 5.4 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Agama di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 63 Gambar 5.5 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Pekerjaan di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 64 Gambar 5.6 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Pendidikan di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 65 Gambar 5.7 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Daerah Asal di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 66 Gambar 5.8 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 67 Gambar 5.9 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Pemeriksaan Bakteriologis di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 69 Gambar 5.10 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Jenis Bakteri di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 70 Gambar 5.11 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Kadar Glokusa Darah Sewaktu di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 72

(17)

Gambar 5.12 Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Terapi Pengobatan di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 73 Gambar 5.13Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Sumber Biaya di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 76 Gambar 5.14Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Lama Rawatan di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 77 Gambar 5.15Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus

Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 78 Gambar 5.16Diagram Bar Distribusi Proporsi Umur Penderita DM Tipe 2 dengan

Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 79 Gambar 5.17Diagram Bar Distribusi Proporsi Jenis Kelamin Penderita DM Tipe 2

dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 .. 81 Gambar 5.18Diagram Bar Distribusi Proporsi Pendidikan Penderita DM Tipe 2

dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 . 82 Gambar 5.19Diagram Bar Distribusi Proporsi Kadar Glukosa Darah Sewaktu

Penderita DM Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 ... 84 Gambar 5.20Diagram Bar Distribusi Proporsi Terapi Pengobatan Penderita DM

Tipe 2 dengan Ulkus Kaki Diabetik yang Dirawat Inap Berdasarkan Derajat Ulkus Kaki Diabetik di Rumah Sakit Haji Medan

Tahun 2014-2015 ... 86 Gambar 5.21Diagram Bar Distribusi Proporsi Lama Penderita DM Tipe 2 dengan

(18)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Master Data

Lampiran 2 Output SPSS

Lampiran 3 Surat Permohonan Izin Penelitian Lampiran 4 Surat Izin Penelitian

Lampiran 5 Surat Izin Selesai Penelitian Lampiran 6 POA (Plan Of Action)

(19)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Lanni Sari

Tempat Lahir : Hutasiantar Tanggal Lahir : 16 Maret 1994 Suku Bangsa : Mandailing Jenis Kelamin : Perempuan

Anak ke : 2 dari 7 bersaudara

Agama : Islam

Nama Ayah : Abdul Basir

Nama Ibu : Togu Maia

Suku Bangsa Ibu : Mandailing Riwayat Pendidikan

Referensi

Dokumen terkait

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadhirat Allah SWT yang telah memberikaan limpahan rahmat, hidayah, serta inayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir

Aktivitas tersebut tercermin dalam tradisi nyambungan, yakni kebiasaan masyarakat Baduy mengirim atau menyumbang sesuatu kepada warga yang sedang menyelenggarakan

Selanjutnya, keberadaan LGBT dalam pandangan IKAT Aceh menjelaskan bahwa orang-orang berperilaku menyimpang terhadap seksualnya harus dilakukan pendekatan yang baik,

Kedua Ketetapan pemenang ini dibuat dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku dalam pengadaan Barang/Jasa. Ditetapkan di

Menghar ap dengan hor mat kehadir an Saudar a untuk mengikuti kegiatan Pembuktian Kualifikasi paket Peker jaan Pematangan Lahan untuk Rumah sakit tanpa Kelas

Prabu Pandhu Dewanata nduwe garwa loro kang aran Dewi Kunthi lan Dewi Madrim.. Karo Dewi Kunthi, Prabu Pandhu kagungan puta telu yaiku Puntadewa, Werkudara lan

Metode penelitian kuantitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain Quasi Eksperimen within subjek (pre-post) yang bertujuan mengidentifikasi perbedaan sebelum

Yang dimaksud BMN sesuai dengan pasal 1 butir 10 UU No 1 Tahun 2004 adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban APBN atau berasal dari perolehan lainnya yang