• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "BAB III"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

baru berupan rule-rule atau aturan-aturan yang akan dijadikan pola keputusan. Algoritma ini dirasa cukup mudah pada implementasi sehingga apabila ada perubahan data di masa yang akan dating maka akan mudah juga untuk melakukan pembaruan pola keputusan yang baru.

3.2 Algoritma Sistem

Pada algoritma C4.5 terdiri dari beberapa tahapan yaitu:

1. Pilihan atribut sebagai akar. 2. Buat cabang untuk tiap-tiap nilai. 3. Bagi kasus dalam cabang.

4. Ulangi peroses untuk setiap cabang sampai semua kasus pada cabang memiliki kelas yang sama.

Sebelum melakukan proses sesuai dengan Algoritma C4.5, maka terlebih dahulu akan dilakukan penetuan data awal. Data awal yang digunakan adalah data nilai rata-rata rapor, nilai ujian nasional bahasa Inggrus dan nilai ujian seleksi penerimaan yang nantinya akan digunakan untuk pengambilan keputusan.

3.2.1 Penentuan Data Awal

Data yang digunakan adalah data nilai rata-rata rapor, nilai ujian nasional bahasa inggris dan nilai ujian seleksi pada 50 orang pertama calon siswa SMA Negri Unggulan Sukma Nias, yaitu sebagai berikut :

Tabel 3.1 Data Calon Siswa No Nama Calon Siswa Nilai Rata -rata Rapor

Nilai UN Bahasa Inggris

(2)

1 Alvajar Nofanolo Harefa 87 77 85

2 Anniversari Ritalenta 79 70 80

3 Charles Setiawan Zega 84 82 87

4 Elnatan Purnama Sangahao 77 87 90

5 Hepi Hardiyanti Waruwu 78 80 84

6 Iman Hati Gea 80 74 85

7 Indra David Karunia Mendrofa 85 83 81

8 Jonta Hendrik Pratama Zamago 79 74 80

9 Juli Kriswanto Jhonpra Volta 82 88 85

10 Kelvin Putra Jaya Zebua 88 89 83

11 Miwa Berkat Niamana Zebua 89 91 82

12 Oktalena Zai 91 90 88

13 Prischa Deyta Claudia Zalukhu 90 95 89

14 Purim Kharisman Hulu 95 75 92

15 Puspita Dewi Putri Faruwu 75 69 90

16 Rikmen Denta Anoita Gori 80 65 95

17 Risnah Harefa 85 80 82

18 Rivonius Berkat Jaya Noitolo 83 69 81

19 Wahyudinansyah Kurinci 83 65 65

20 Yakin Kasih Telaumbanua 79 70 80

21 Deana Kristiani Zebua 89 82 89

22 Dian Nova Betriana Mendrofa91 91 87 88

23 Didian Noveni Waruwu 90 90 88

24 Dikta Pretty Yitra Zebua 95 77 82

25 Dita Kasih Kristine Hulu 75 77 87

26 Edwin Syah Putra Laia 69 70 90

27 Elfa Yusriani Harefa 65 80 88

28 Eukardi Yanto Kristov Waruwu 80 85 82

29 Hadirat Zebua 76 80 70

30 Igor Adefrid Jantri Milleno 77 74 80

31 Iwan Krisman Lase 70 90 85

32 Mayang Julfriani Lase 78 70 80

33 Meiman Krisman Penyabar 87 77 87

34 Nince Junita Waruwu 80 78 90

35 Rahmat Kurniawan Hulu 85 80 84

36 Steven Jordan Zebua 83 85 81

37 Surya Kurniati Zebua 82 83 81

38 Welly Nolira Narwastuti Harefa 77 73 80

39 Yarniwati Hura 89 85 87

40 Yismael Nashara Enos Bella 91 83 90

(3)

No Nama Calon Siswa Nilai Rata -rata Rapor

41 Arisman Tarkus Deli 90 82 82

42 Bernad Teuku Ryan Waruwu 95 88 88

43 Carlin De Puteh Daeli 75 89 89

44 Cristoni Hasiholan Pardosi 80 91 91

45 Dermawan Gulo 85 90 90

46 Dika Theo Dice Gea 83 95 95

47 Elda Maria Krisanti 82 77 85

48 Eva Damayanti 75 70 69

49 Fakta Sastra Mendrofa 89 80 85

50 Fitri Juhana Sitompul 77 71 80

3.2.2 Transformasi Data

Dari data tersebut diatas, selanjutnya kita akan melakukan transformasi data. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mempermudah proses pengalian data. Adapun transpormasi data tersebut dilakukan dengan acuan sebagai berikut:

Tabel 3.2 Transformasi Data Nilai Calon Siswa.

Nilai

Ujian Seleksi Ujian Nasional Bahasa Inggris

Rapor

<=80 >81 <75 >=75 <80 >=80

Kurang Cukup Kurang Cukup Kurang Cukup

Berdasarkan data pada tabel 3.2 di atas, maka data akan ditransfermasikan menjadi seperti berikut:

(4)

N

o Nama Calon Siswa

Nilai Rata -rata

1 Alvajar Nofanolo Harefa Cukup Cukup Cukup Lulus

2 Anniversari Ritalenta Cukup Kurang Kurang Gagal

3 Charles Setiawan Zega Cukup Cukup Cukup Lulus

4 Elnatan Purnama

Sangahao Kurang Cukup Cukup Lulus

5 Hepi Hardiyanti Waruwu Kurang Cukup Cukup Lulus

6 Iman Hati Gea Cukup Cukup Kurang Lulus

7 Indra David Karunia

Mendrofa Cukup Cukup Kurang Lulus

8 Jonta Hendrik Pratama

Zamago Cukup Cukup Kurang

Gaga l 9 Juli Kriswanto Jhonpra Volta Cukup Cukup Cukup Lulus

10 Kelvin Putra Jaya Zebua Cukup Cukup Cukup Lulus

11 Miwa Berkat Niamana

Zebua Cukup Cukup Cukup Lulus

12 Oktalena Zai Cukup Cukup Cukup Lulus

13

Prischa Deyta Claudia

Zalukhu Cukup Cukup Cukup Lulus

14 Purim Kharisman Hulu Cukup Cukup Cukup Lulus

15

Puspita Dewi Putri

Faruwu Kurang Kurang Cukup Lulus

16

Rikmen Denta Anoita

Gori Cukup Kurang Cukup Lulus

17 Risnah Harefa Cukup Cukup Kurang Lulus

18

Rivonius Berkat Jaya

Noitolo Cukup Cukup Kurang Lulus

19 Wahyudinansyah Kurinci Cukup Cukup Kurang Lulus

20 Yakin Kasih Telaumbanua Cukup Kurang Kurang

Gaga l

21 Deana Kristiani Zebua Cukup Cukup Kurang Lulus

22

Dian Nova Betriana

Mendrofa91 Cukup Cukup Kurang Lulus

23 Didian Noveni Waruwu Cukup Cukup Kurang Lulus

24 Dikta Pretty Yitra Zebua Cukup Cukup Cukup Lulus

25 Dita Kasih Kristine Hulu Kurang Cukup Cukup Lulus

26 Edwin Syah Putra Laia Kurang Cukup Cukup Lulus

27 Elfa Yusriani Harefa Kurang Cukup Kurang Lulus

28

Eukardi Yanto Kristov

Waruwu Cukup Cukup Kurang Lulus

29 Hadirat Zebua Kurang Cukup Kurang Lulus

30

Igor Adefrid Jantri

(5)

31 Iwan Krisman Lase Kurang Cukup Cukup

Gaga l

32 Mayang Julfriani Lase Cukup Cukup Kurang Lulus

33 Meiman Krisman Penyabar Cukup Cukup Cukup Gagal

34 Nince Junita Waruwu Cukup Cukup Cukup Lulus

35 Rahmat Kurniawan Hulu Cukup Cukup Cukup Lulus

36 Steven Jordan Zebua Cukup Cukup Kurang Lulus

37 Surya Kurniati Zebua Cukup Cukup Kurang Lulus

38 Welly Nolira Narwastuti Harefa Cukup Cukup Kurang Gagal

39 Yarniwati Hura Cukup Cukup Kurang Lulus

40

Yismael Nashara Enos

Bella Cukup Cukup Cukup Lulus

Tabel 3.3 Data Nilai Awal Setelah di Transformasi (Lanjutan)

No Nama Calon Siswa Nilai Rata -rata

Nilai UN Bahasa Inggris

Nilai Ujian

Seleksi Hasil

41 Arisman Tarkus Deli Cukup Cukup Cukup Lulus

42 Bernad Teuku Ryan Waruwu Cukup Cukup Cukup Lulus

43 Carlin De Puteh Daeli Kurang Cukup Cukup Lulus

44

Cristoni Hasiholan

Pardosi Cukup Cukup Cukup Lulus

45 Dermawan Gulo Cukup Cukup Cukup Lulus

46 Dika Theo Dice Gea Cukup Cukup Cukup Lulus

47 Elda Maria Krisanti Cukup Cukup Kurang Lulus

48 Eva Damayanti Kurang Kurang Kurang Gagal

49 Fakta Sastra Mendrofa Cukup Cukup Kurang Lulus

50 Fitri Juhana Sitompul Cukup Cukup Kurang

Gaga l

(6)

3.2.3 Algoritma C4.5

Berikut adalah tahapan-tahapan penyelesaian untuk membentuk sebuah pohon keputusan dari data nilai yang akan dijadikan acuan untuk memilih calon siswa baru yang akan diterima bersekolah di SMA Negri Unggulan Sukma Nias.

3.2.3.1 Pilih atribut akar

Untuk memilih atribut sebagai akar, berdasarkan pada nilai gain tertinggi dari atribut-atribut yang ada.

Dengan menggunakan 2 persamaan di atas maka didapatkan entropy dan gain yang digunakan sebagai akar dalam membuat pohon keputusan.

1. Entropy Total

Entropy Total ¿

(

−42

50 ∗log2

(

42 50

)

)

+

(

−8 50∗log2

(

8

50

)

)

=0.63431

Enteropy total adalah menghitung nilai lulus (42) dan tidak lulus (8) dimana 50 adalah jumlah kasus keseluruhan.

2. Entropy Atribut Nilai Rata-rata

Untuk atribut nilai rata-rata terdiri dari 2 nilai yaitu: kurang dan cukup dimana nilai entropy masing-masing adalah sebagai berikut:

Nilai Rata-rata=Cukup

(7)

Entropy (Cukup)l ¿

(

−33 Nilai Rata-rata = Kurang

(Jumlah Kasus=11, Hasil Lulus=9, Hail Tidak Lulus=2) Entropy (Kurang)l ¿

(

−9

3. Entropy Atribut Nilai Ujian Bahasa Inggris

Untuk Atrubut Nilai Ujian Bahasa Inggris dari 2 nilai yaitu: Cukup dan Kurang dimana, nilai Entropy masing-masing adalah sebagai berikut:

Nilai Ujian Bahasa Inggris = Cukup

(Jumlah Kasus=44, Hasil Lulus=39, Hail Tidak Lulus=5) Entropy (Cukup) ¿

(

−39 Nilai Ujian Bahasa Inggris = Kurang

(Jumlah Kasus=6, Hasil Lulus=3, Hail Tidak Lulus=3) Entropy (Kurang)l ¿

(

−3

4. Entropy Atribut Nilai Ujian Seleksi

Untuk Atribut Nilai Ujian Seleksi terdiri dari 2 nilai yaitu Cukup dan Kurang dimana nilai Entropy masing-masing adalah sebagai berikut:

Nilai Ujian Seleksi = Cukup

(Jumlah Kasus=27, Hasil Lulus=27, Hail Tidak Lulus=0) Entropy (Cukup) ¿

(

−27 Nilai Ujian Seleksi = Kurang

(8)

5. Gain (Total, Nilai Rata-rata)

Gain untuk Nilai Rata-rata adalah:

=

Entropy(S)-Nilai Rata−ratai

¿

Dimana Jumlah Total = 50, Jumlah Kasus (Nilai Rata-rata Cukup = 39, Nilai Rata-rata Kurang = 11)

6. Gain (Total, Nilai Ujian Bahasa Inggris)

Gain untuk Nilai Ujian Bahasa Inggris adalah:

=

Entropy(S)-Nilai UjianBahasa Inggrisi

¿ ¿

|

Nilai UjianBahasa Inggrisi

|

|Total| ∗Entropy¿

Dimana Jumlah Total = 50, Jumlah Kasus (Nilai Bahasa Inggris Cukup = 44, Nilai Bahasa Inggris Kurang = 6)

7. Gain (Total, Nilai Ujian Seleksi)

(9)

=

Entropy(S)-Nilai UjianSeleksii

¿ ¿

|

Nilai UjianSeleksii

|

|Total| ∗Entropy¿

Dimana Jumlah Total = 50, Jumlah Kasus (Nilai Seleksi Cukup = 27, Nilai Seleksi Kurang = 23)

Setelah seluruh nilai Entropy dan Gain diperoleh, selanjutnya hasil dari penelitian tersebut dimasukan ke dalam Tabel 3.4.

Pada perhitungan pada Tabel 3.4, dapat diketahui bahwa atribut dengan Gain tertinggi adalah nilai Uian Seleksi dengan nilai 0,2055, sehingga atribut

Nilai Ujian Seleksi dapat menjadi Node Akar.

Tabel 3.4 Tabel Perhitungan Node 1

Node

Jumla h

Kasus Lulus

Tidak

Lulus Entropy Gain

1 TOTAL 50 42 8 0,634310

Nilai Rata - rata Rapor

0,000 7

Cukup 39 33 6 0,6194

Kuran

g 11 9 2 0,6840

Nilai Ujian Bahasa Inggris

0,064 8

Cukup 44 39 5 0,5108

Kuran

g 6 3 3 10,000

Nilai Ujian Seleksi

0,205 5

Cukup 27 27 0 0,0000

(10)

g

3.2.3.2 Cabang Untuk Setiap Nilai

Pada atribut Nilai Ujian Seleksi yang dijadikan akar terdapat 2 nilai yaitu “Cukup” dan “Kurang”. Dari nilai atribut tersebut, nilai “Cukup” mempunyai Hasil = “Lulus” sehingga tidak perlu dilakukan perhitungan kembali. Sedangkan nilai “Kurang” mempunyai Hasil = “Lulus” dan Hasil = “Tidak Lulus” sehingga untuk nilai atribut “Kurang” harus dilakukan perhitungan kembali. Gambar pohon keputusan sementara dapat dilihat pada gambar 3.1 sebagai berikut:

Kurang Cukup

Gambar 3.1 Pohon Keputusan Hasil Perhitungan Node 1

Dari gambar 3.1 di atas, diperhatikan bahwa yang dijadikan Node akar adalah Nilai Ujian Seleksi dimana Nilai Ujian Seleksi ini dibagi dalam 2 tipe yaitu “Cukup dan “Kurang”. Untuk nilai “Cukup” tidak perlu dilakukan perhitungan kembali dikarenakan hasil dari nilai tersebut adalah “Lulus”

Nilai Ujian Seleksi

(11)

sedangkan untuk nilai “Kurang” harus dilakukan perhitungan kembali dikarenakan hasilnya berniali “Lulus” dan “Tidak Lulus”.

3.2.3.3 Pembagian Kasus Pada Setiap Cabang

Selanjutnya adalah menyelesaikan untuk menghitung Node 1.1 sebagai akar, sama dengan cara yang diatas dengan menghitung nilai Entropy dari atribut yang tersisa yaitu Nilai Rata-rata Rapor dan Nilai Ujian Nasional Bahasa Inggris. Setelah dihitung Entropy, lalu kemudian dihitung Gain untuk tiap-tiap atribut.

1. Entropy Nilai Ujian Seleksi

Untuk atribut Nilai Ujian Seleksi akan dijadikan cabang, dimana jumlah kasus sebanyak 10 dengan Hasil Lulus = 2 dan Hasil Tidak Lulus = 8, sehingga Entropy adalah sebagai berikut:

Entropy (Nilai Ujian Seleksi) ¿

(

−15

23 ∗log2

(

15 23

)

)

+

(

−8

23∗log2

(

8

23

)

)

=0.9321

2. Entropy Nilai Rata-rata Rapor

Untuk Atribut Nilai Rata-rata Rapor terdiri dari 2 bilai yaitu : Cukup dan Kurang dimana nilai Entropy masing-masing adalah sebagai berikut:

(12)

(Jumlah Kasus=19, Hasil Lulus=13, Hail Tidak Lulus=6)

Nilai Rata-rata Rapor = Kurang

(Jumlah Kasus=4, Hasil Lulus=2, Hail Tidak Lulus=2)

Entropy (2) ¿

(

−2

3. Entropy Ujian Nasional Bahasa Inggris

Untuk Atribut Nilai Rata-rata Rapor terdiri dari 2 bilai yaitu : Cukup dan Kurang dimana nilai Entropy masing-masing adalah sebagai berikut:

Nilai Nasional Bahasa Inggris = Cukup

(Jumlah Kasus=20, Hasil Lulus=15, Hail Tidak Lulus=5)

Entropy (1) ¿

(

−15

Nilai Nasional Bahasa Inggris = Kurang

(Jumlah Kasus=3, Hasil Lulus=0, Hail Tidak Lulus=3)

(13)

4. Gain (Total, Nilai Rata-rata Rapor)

Gaian untuk Nilai Rata-rata Rapor adalah:

=Entropy(S)

Nilai Rata−rata Rapori

¿Total∨¿∗Entropy¿

Dimana Jumlah Total = 23, Jumlah Kasus (Nilai Rata-rata Rapor “Cukup” = 19 dan Niali Rata-rata “Kurang” = 4)

5. Gain (Total, Ujian Nasional Bahasa Ingggris)

Gaian untuk Nilai Rata-rata Rapor adalah:

=Entropy(S)

Nilai Bhs . Inggisi

(14)

Dimana Jumlah Total = 23, Jumlah Kasus (Ujian Nasional Bahasa Inggris“Cukup” = 20 dan Ujian Nasional Bahasa Inggris “Kurang” = 3)

Setelah seluruh nilai Entropy dan Gain diperolaeh, selanjutnya hasil dari perhitungan tersebut dimasukkan kedalam Tabel 3.5

Tabel 3.5 Perhitungan Entropy dan Gain pada Node 1.1

Node

Jumla h

Kasus Lulus

Tidak

Lulus Entropy Gain

1 TOTAL 23 15 8 0,9321

Nilai Rata - rata 0,0149

Cukup 39 33 6 0,8997

Kurang 11 9 2 1,0000

Nilai Ujian Bahasa

Inggris 0,2267

Cukup 20 15 5 0,8113

Kurang 3 0 3 0,0000

(15)

Ujian Nasional Bahasa Inggris “Cukup” maka Hasil = “Lulus” dan jika Nilai Ujian Seleksi “Kurang” dan Nilai Ujian Bahasa Inggris “Kurang” maka hasil = “Tidak Lulus”. Jika dilihat pada atribut selajutnya yaitu Nilai Rata-rata Rapor maka jika Nilai Rata-rata Rapor “Cukup” ataupun “Kurang” maka hasilnya tetap Lulus.

3.2.3.4 Pohon Keputusan

Berdasarkan perhitungan Entropy dan Gain seperti yang telah dilakukan diatas, maka diperoleh Pohon Keputusan akhir seperti gambar 3.2.

Gambar 3.2 Pohon Keputusan Akhir

Setelah Nilai ujian seleksi dijadikan Node akar, maka Nilai Ujian Nasional Bahasa Inggris dijadikan Node 1.1 atau node cabag. Untuk Nilai Ujian Nasional

Nilai Ujian Seleksi

Lulus

Niali Rata-rata

Rapor Tidak Lulus

Nilai Ujian Nasional

Bahasa INggris Lulus

(16)

Bahasa Inggris dengan Nilai “Kurang”, serta Nilai Rata-rata Rapor dijadikan sebagai node berikutnya.

3.2.3.5 General Rules

Berdasarkan dari pohon keputusan yang terbentuk seperti pada gambar 3.2, maka dapat dihasilkan rule sebagai berikut :

1. If Nilai Ujian Seleksi=”Cukup”then Hasil=”Lulus”

2. If Nilai Ujian Seleksi=”Kurang”and Nilai Ujian Nasional Bahasa Inggris=”Kurang”then Hasil=”Tidak Lulus”

3. If Nilai Ujian Seleksi=”Kurang”and Nilai Ujian Nasional Bahasa

Inggris=”Cukup”and Nilai Rata – rata Rapor=”Cukup”then Hasil=”Lulus” 4. If Nilai Ujian Seleksi=”Kurang”and Nilai Ujian Nasional Bahasa

(17)

3.3 Flowchart Algoritma C4.5

Berikut adalah flowchart program pada pengolahan data kriteria yang akan digunakan dalam pembuatan pola keputusan Penerimaan Siswa Baru Pada SMA Negeri Unggulan Sukma Nias.

Y

Start A

Stop

Pohon Keputusan Cari Atribut Cabang dengan Atribut Cabang

= Gain Tertinggi

AdaCabang Lagi ?

B

B

A

Data Kriteria

Hitung Entropy dan Gain Setiap Kriteria

Hitung Entropy dan Gain Atribut Lain Cari Cabang dari sisa

atribut kriteria selain atribut akar

Hitung Jumlah Kasus

(18)

Gambar 3.3 Flowchart Algoritma C4.5

Pada saat system dijalankan, data yang diperlukan adalah kriteria – kriterian yang menjadi acuan dalam proses penerimaan siswa baru. Setelah data terpenuhi, maka akan dilakukan proses perhitungan jumlah kasus yang kemudian tdata tersebut akan digunakan untuk proses pencarian nilai entropy total dan entropy tiap – tiap kriteria. Setelah data nilai entropy terpenuhi, maka selanjutnya adalah menghitung nilai gain. Apabila sudah tidak terdapat cabang lagi, maka pohon keputusan dari system penerimn siswa baru telah terbentuk.

3.4.1 Use Case Diagram

Adapun Use Case diagram untuk aplikasi penerapan Algoritma C4.5 dapat

dilihat pada gambar 3.4 berikut :

DDat

Admin Sistem

Data Atribut

Direktori Penyimpanan

Import Data

Running

Hubungan/R elasi

(19)

Gambar 3.4 Use Case Diagram Aplikasi Penerapan Algoritma C4.5

Adapun scenario dari Use Case Diagram diatas dapat dijelaskn sebagai berikut :

1. Skenario Use Case Direktori Penyimpanan

Adapun scenario Use Case dari Direktori Penyimpanan adalah sebagai berikut :

Nama Use Case : Direktori Penyimpanan

Actor : Admin

Tujuan : Pembuatan Default Lokasi Penyimpanan

Deskripsi : Menentukan lokasi yang digunakan sebagai pengaturan

Dasar penyimpanan seluruh file yang dibutuhkan system.

User Sistem

1. Mengaktifkan aplikasi Rapid Miner 2. Memilih Menu File – New

3. Tampilan Aplikasi Rapid Miner 4. Memilih Tab Repositories

(20)

2. Skenario Use Case Import Data

Adapun scenario Use Case dari Import Data dari Direktori Penyimpanan adalah sebagai berikut :

Nama Use Case : Import Data

Actor : Admin

Tujuan : Memasukkan Sumber Data

Deskripsi : Menambahkan data atribut yang akan diolah kedalam program yang akan digunakan.

User Sistem

1. Memilih Tab Repositories dan Import Excel Sheet

2. Memilih Sheet yang akan digunakan 3. Memilih data yang akan digunakan 4. Membuat nama file dan memilih tempat

penyimpanan

(21)

3. Skenario Use Case Data Atribut

Adapun scenario Use Case dari Data Atribut adalah sebagai berikut :

Nama Use Case : Data Atribut

Actor : Sistem

Tujuan : Membuat Data Atribut

Deskripsi : Menyiapkan sumber data yang akan digunakan dalam

Proses yang akan dibuat dalam bentuk Excel.

User Sistem

1. Data atribut telah dibuat dengan menggunakan Excel

(22)

4. Skenario Use Case Algoritma C4.5

Adapun scenario Use Case dari Import Data adalah sebagai berikut :

Nama Use Case : Algoritma C4.5

Actor : Admin

Tujuan : Memasukkan Algortima C4.5

Deskripsi : Menambahkan Algoritma C4.5 yang telah disediakan oleh aplikasi ke dalam lembar kerja.

User Sistem

1. Memilih Tab Operatiors – Modeling Classification – Delcision Tree

(23)

5. Skenario Use Case Relasi/Hubungan

Adapun scenario Use Case dari Import Data adalah sebagai berikut :

Nama Use Case : Relasi / Hubungan

Actor : Admin

Tujuan : Menghubungkan Sumber Data dan Algoritma

Deskripsi : Menghubungkan Algoritma C4.5 yang telah dipilih

dengan data atribut yang telah dimasukkan sebelumnya.

User Sistem

1. Menentukan Output dan Input dalam relasi yang akan dibuat.

2. Membuat hubungan/relasi antara Algoritma yang akan dipilih dengan sumber data yang akan digunakan

(24)

6. Skenario Use Case Running Sistem

Adapun scenario Use Case dari Running Sistem adalah sebagai berikut :

Nama Use Case : Running Sistem

Actor : Admin

Tujuan : Menghasilkan Pohon Keputusan

Deskripsi : Menjalakan relasi antara algoritma yang telah dipilih

Dengan data sumber untuk menghasilkan pohon keputusa

User Sistem

1. Memilih icon Run

2. Memeriksa data nilai dan mengeksekusi Algoritma C4.5

3. Membentuk pohon keputusan

(25)

3.4.2 Activity Diagram

Activity diagram memodelkan alur kerja sebuah urutan aktivitas pada

(26)
(27)

Gambar 3.5 Activity Diagram Sistem 3.4.3 Perancangan Sistem

Memasukkan Data Klik Tombol Finish Pemilihan Atribut

Memasukkan Algoritmas

Pemilihan Parameter

Klik Start zKlik Tombol Menu Import

Data

Mengelompokkan Data Mencari Lokasi Data

Klik New

Menampilkan Dialog Save

Menampilkan Halaman Decision Tree Menampilkan Halaman Proses

(28)

Tahap perancangan berikutnya yaitu desain system secara detail yang meliputi desain input system, dan desain database. Berikut ini adalah rancangan input sebagai antarmuka pengguna :

1. Rancangan Form Menu Utama

Rancangan form yang disajikan oleh system untuk melakukan menampilkan seluruh menu yang ada, ditunjukkan pada gambar 3.6 :

File | Edit | Process | Tools | Views | Help

Gambar 3.6 Desain Form Menu Utama

(29)

Rancangan form yang disajikan oleh system untuk melakukan prosess yang ditunjukkan pada gambar 3.7 :

File | Edit | Process | Tools | Views | Help Operator

Repositories

Process Window Properties

Gambar

Tabel 3.1 Data Calon Siswa (Lanjutan)
Tabel 3.2 Transformasi Data Nilai Calon Siswa.
Tabel 3.3 Data Nilai Awal Setelah di Transformasi (Lanjutan)
Tabel 3.4 Tabel Perhitungan Node 1
+7

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Mata Pelajaran Nilai Rata-rata Rapor.. Nilai Ujian

Mata Pelajaran Nilai Rata-rata Rapor.. Nilai Ujian

Mata Pelajaran Nilai Rata-rata Rapor.. Nilai Ujian

Mata Pelajaran Nilai Rata-rata Rapor.. Nilai Ujian

Mata Pelajaran Nilai Rata-rata Rapor.. Nilai Ujian

Mata Pelajaran Nilai Rata-rata Rapor.. Nilai Ujian

Mata Pelajaran Nilai Rata-rata Rapor.. Nilai Ujian

Mata Pelajaran Nilai Rata-rata Rapor.. Nilai Ujian