• Tidak ada hasil yang ditemukan

ILMU DAN BAHASA KLP 8

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "ILMU DAN BAHASA KLP 8"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

tugas

FILSAFAT DAN SEJARAH

PEMIKIRAN MIPA

PASCASARJANA PENDIDIKAN MIPA UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

(2)

KELOMPOK :

• NUR RIZKY (20147270136) • ARI SUGIARTI (20147270185) • NOVIANTO (20147270223) • NURSIRWAN (20147270124)

PASCASARJANA PENDIDIKAN MIPA UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

JAKARTA, 2014

(3)

ILMU DAN BAHASA

1. PENGERTIAN ILMU

Asal Mula Bahasa

2. BAHASA

3.

KARAKTERISTIK BAHASA

4. HUBUNGAN ILMU DAN BAHASA

(4)

1. PENGERTIAN ILMU

Menurut kamus Besar Bahasa Indonesia, ilmu diartikan sebagai pengetahuan tentang suatu bidang yang disusun secara bersistem menurut metode tertentu, yang dapat digunakan untuk menerangkan gejala tertentu di bidang (pengetahuan) itu; atau pengetahuan atau kepandaian tentang soal duniawi, akhirat, lahir, batin, dan sebagainya

Selain itu, beberapa tokoh telah menuliskan defnisi ilmu antara lain sebagai berikut :

1.Menurut Nazir(1988), Ilmu adalah pengetahuan yang bersifat umum dan sistematis, pengetahuan dari mana dapat disimpulkan dalil – dalil tertentu menurut kaidah – kaidah umum.

2. Menurut Shapere (1974), konsepsi ilmu pada

dasarnya mencakup tiga hal yaitu adanya rasionalitas, dapat digeneralisasi dan dapat disistematisasi.

(5)
(6)

2. BAHASA

Terdapat beberapa teori yang ada, bahwa bahasa bersumber dari Tuhan, bunyi alam, isyarat lisan, dan teori yang mendasarkan pada kemampuan manusia secara fsiologis. Dalam kebanyakan agama diyakini bahwa Tuhan melengkapi penciptaan manusia dengan bahasa. Namun, berbagai kisah dalam agama-agama itu belum membantu untuk mengetahui dan mengungkap apa sesungguhnya bahasa, serta bagaimana manusia memulai penggunaan bahasa.

Sejalan dengan pandangan Socrates, Max Mueller

(1825-1900) seorang bangsa Jerman mengemukakan Dingdong Theory atau Nativistic Theory yang meyakini bahwa bahasa timbul secara alamiah karena manusia mempunyai insting yang istimewa untuk mengeluarkan ekspresi ujaran bagi setiap pesan yang datang dari luar termasuk dalam meniru bunyi-bunyi alam. Teori lain

yang disebut Teori Bow-bow atau Echoic Theory

menjelaskan bahwa bahasa manusia merupakan tiruan bahasa alam, misalnya suara halilintar, kicauan burung, bunyi hujan, bunyi gesekan daun, dan bunyi-bunyi

lainnya.

(7)

PENGERTIAN BAHASA

(8)

Berikut ini adalah pengertian dan defnisi bahasa menurut para ahli:

1.Menurut Wittgenstein, bahasa merupakan bentuk pemikiran yang dapat dipahami,

berhubungan dengan realitas, dan memiliki bentuk dan struktur yang logis

2.Ferdinand De Saussure, bahasa adalah ciri

pembeda yang paling menonjol karena dengan bahasa setiap kelompok sosial merasa dirinya sebagai kesatuan yang berbeda dari kelompok yang lain

3.Plato, bahasa pada dasarnya adalah pernyataan pikiran seseorang dengan perantaraan onomata (nama benda atau sesuatu) dan rhemata

(9)

3.

KARAKTERISTIK BAHASA

Berikut ini adalah karakteristik bahasa, yaitu:

Bahasa bersifat abritrer artinya hubungan antara

lambang dengan yang dilambangkan tidak bersifat wajib, bisa berubah dan tidak dapat dijelaskan mengapa lambang tersebut mengonsepi makna tertentu.

Bahasa bersifat produktif artinya dengan sejumlah besar

unsur yang terbatas, namun dapat dibuat satuan-satuan ujaran yang hampir tidak terbatas.

Bahasa Bersifat Dinamis berarti bahwa bahasa itu tidak

lepas dari berbagai kemungkinan perubahan sewaktu-waktu dapat terjadi.

Bahasa Bersifat Beragam artinya bahasa mempunyai

kaidah atau pola tertentu yang sama, namun karena bahasa itu digunakan oleh penutur yang heterogen yang mempunyai latar belakang sosial dan kebiasaan yang berbeda, maka bahasa itu menjadi beragam, baik dalam tataran fonologis, morfologis, sintaksis maupun pada tataran leksikon.

Bahasa bersifat manusiawi yaitu Bahasa sebagai alat

(10)

4. HUBUNGAN ILMU DAN BAHASA

(11)
(12)

5. PERAN BAHASA DALAM ILMU

Peran bahasa dalam ilmu erat hubungannya dengan aspek fungsional bahasa sebagai media berpikir dan media komunikasi. Sehubungan dengan itu, pembahasan tentang permasalahan ini akan disoroti dalam dua bagian:

1. Hubungan Bahasa dan Pikiran

(13)

1. Hubungan Bahasa dan Pikiran

Berpikir merupakan aktivitas mental yang tersembunyi, yang bisa disadari hanya oleh orang yang melakukan aktivitas itu. Dengan kemampuan berpikirnya, manusia bisa membahas obyek-obyek dan peristiwa-peristiwa yang tidak berada atau sedang berlangsung disekitarnya. Kemampuan berpikir juga kadang-kadang dapat digunakan untuk memecahkan masalah tanpa mencoba berbagai alternatif solusi secara langsung.

(14)

2. Bahasa Sebagai Media Komunikasi

Komunikasi merupakan salah satu jantung pengembangan ilmu. Setiap ilmu dapat berkembang jika temuan-temuan dalam ilmu itu disebarluaskan (dipublikasikan) melalui tindakan berkomunikasi. Temuan-temuan itu kemudian didiskusikan, diteliti ulang, dikembangkan, disintetiskan, diterapkan atau diperbaharui oleh ilmuwan lainnya. Hasil-hasil diskusi, sintetis, penelitian ulang, penerapan, dan pengembangan itu kemudian dipublikasikan lagi untuk ditindaklanjuti oleh ilmuwan lainnya. Selama dalam proses penelitian, perumusan, dan publikasi temuan-temuan tersebut, bahasa memainkan peran sentral, karena segala aktivitas tersebut menggunakan bahasa sebagai media.

(15)

Thank you

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh frekuensi pencucian terhadap kualitas bakso ikan Gabus serta menentukan frekuensi pencucian yang tepat dan

Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) merumuskan teknik penerjemahan yang diterapkan dalam menerjemahkan kata dan frasa yang terdapat dalam teks bernuansa keagamaan:

Komponen penahan tidak langsung harus ditempatkan sejauh mungkin dari basis perluasan distal sehingga dapat erfungsi mengurangi ungkitan anteroposterior pada gigi

(2) Jika Daya Tampung atau Kuota Sekolah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak tersedia, Dinas menempatkan Calon Peserta Didik baru jalur afirmasi ke Sekolah dalam

UKM endek sebaiknya lebih memikirkan lagi langkah – langkah atau cara untuk menghadapi risiko yang mungkin dialami atau tindakan antisipasi ketika melakukan suatu

1) Jumlah item latihan untuk yang singkat 6, normal 9, dan lama 12 item. 2) Total durasi latihan antara 10-30 menit dengan jumlah sirkuitn 3-6 per sesi. 3) Waktu recovery dan

Berdasarkan pada hasil temuan penelitian yang telah diuraikan dalam bab IV, dapat disimpulkan secara umum penelitian ini yaitu: penggunaan metode demonstrasi dapat

Hubungan antara variabel konsentrasi maltodekstrin dengan waktu kelarutan santan kelapa bubuk pada pelaksanaan penelitian ini memberikan hasil bahwa sampel yang