• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peran TI dalam Demokratisasi di myanmar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Peran TI dalam Demokratisasi di myanmar"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

1

Peran Teknologi Informasi

dalam Demokratisasi

M. Alwi Dahlan

Seminar Teknologi dan Pembangunan Demokrasi di Indonesia

(2)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

2

Peran Komunikasi dl

Demokrasi

Komunikasi unsur esensial demokrasi:

Pembangun citra, idealisasi dan makna

demokrasi

mendorong demokratisasi

dan komitmen rakyat banyak

Sarana pokok implementasi demokrasi

dalam segala tahapan

(3)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

3

Komunikasi sbg sarana

demokrasi

Berperan dl berbagai tahap dan bentuk:

Pendidikan politik/sosialisasi nilai dem.

Wacana, formulasi isu & konsensus

Formulasi aspirasi & pendapat umum

Pencalonan, kampanye sd. Pemilu

Mobilisasi, dukungan, oposisi,

(4)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

4

Komunikasi: Tolok ukur

Demokrasi

Keterbukaan & wacana publik

Kemudahan akses saluran kom & info

Kemerdekaan berpendapat & pers

Arus informasi tanpa pembatasan

Hak atas informasi pemerintah

Hak memilih

(5)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

5

Soal: kesulitan komunikasi

demokrasi

Lebih berat & kompleks (vs. kom biasa):

Khalayak sangat besar & terpencar

luas

Predisposisi, kultur & nilai anekaragam

incl. yg inkompatibel vs. demokrasi

Harus mampu jangkau seluruh

Indone-sia secara merata, tetapi lebih cepat

(6)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

6

Solusi: teknologi

komunikasi?

Teknologi: Extension of man (McLuhan)

Teknologi komunikasi: penyambung

jang-kauan indera komunikasi manusia

Mengatasi kendala ruang dan waktu

Kemajuan pesat timbulkan harapan akan

(7)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

7

Teknologi mana

u/demokratisasi?

Ada anggapan, TI mutakhir yg paling potensial:

 Konvergensi TI+TK+infrastruktur mampu

ta-ngani proses demokrasi kompleks sep.Pemilu

 Kemampuannya terus meningkat utk jawab

masalah pluralitas, biaya akan terus turun se-suai kemampuan Asia (Hukum Moore)

 Media TI (Internet) demokratis: struktur

(8)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

8

Teknologi & demokratisasi

global

IT mendorong demokratisasi melalui interko-nektivitas global media massa dgn e-media

 Pemerataan nilai sosialbudaya liwat content

provider/jaringan media global (CNN, MTv)

 Akulturasi nilai, paradigma, sistem & prioritas

global Barat ke negara berkembang

 Kembangkan konvergensi agenda global dgn

(9)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

9

Demokrasi langsung?

Kemajuan IT ilhami demokrasi masa depan:

 Demokrasi berketerusan: wacana asinkron &

voting utk semua isyu & keputusan civic

 Pemberdayaan pemilih: dpt menghimpun diri

dgn cara lebih tepat (bukan geografi, distrik), pilih calon yg wakili masyarakat bukan parpol

 Hapuskan kelemahan demokrasi perwakilan:

(10)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

10

Pengalaman Demokrasi Online

 Informasi pemerintah yg rinci terbuka luas di

akses masyarakat (Govt. Online & Democr. White Paper)

 Diskusi online warga x sidang DPRD (Moira Shire)

 Chatting antarwarga membahas sidang DPRD yg

mereka ikuti online (Murphysboro, Illinois)

 Batas geografi distrik pemilihan & keanggota-an

(11)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

11

Sebaliknya …

 Kesenjangan digital kesenjangan demok.

 Orang luar bisa ikut dlm proses demokrasi yg

bukan haknya, mengancam kedaulatan warga

 Internet tidak membantu demokratisasi;

pe-ningkatan user tidak menambah kesadaran bernegara (Pew Research Ctr.)

 Wacana online belum tentu public sphere;

(12)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

12

Pengalaman Asia: TI

sederhana

TI ‘sederhana’ utk atasi kendala komunikasi,

ump. pemakaian HT oleh ibu-ibu Manila utk

pengaruhi pasukan (People’s power,1986);

HP/HT utk evasi dan mobilitas gerakan

(Revo lusi Kelas Menengah Thai, 1992);

pager, transceivers & siaran radio utk demo

(Indo-nesia, 1998); SMS (People’s Power 2,

2000)

Mobilisasi dukungan & pressure (milis,

(13)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

13

Pengalaman Indonesia

 Sistem voting elektronik yang dibangun dgn.

biaya mahal di MPR ternyata tidak dipakai pd waktu pemilihan Presiden th. 1999; diganti-kan teknologi penghitungan yang manual

 Demikian juga dengan sistem mikrofon yg.

memberi prioritas pada ketua sidang, karena dianggap tidak demokratis

 [Tetapi di AS pun teknologi hitung suara

(14)

Seminar Teknologi d an Pembangunan Demo krasi di Indonesia

14

Akhirnya: Budaya demokrasi

Penggunaan TI untuk demokratisasi

tergan-tung pada budaya demokrasi masyarakat.

Baik TI maupun Demokratisasi memerlukan

proses pengetahuan, penyadaran &

pembu-dayaan yang bertahap

Kesenjangan demokrasi akan terjadi jika TI

dipakai sebelum kesenjangan digital diatasi

Masalah inti komunikasi dlm demokratisasi:

Referensi

Dokumen terkait

Melalui metode pendekatan teknis deskriptif kualitatif dalam melakukan analisis pembahasan dapat disimpulkan bahwa dengan terpenuhinya kebutuhan Approach Light system

Sudjijo (1996) menyatakan bahwa besarnya unsur hara yang diserapkan tanaman bergantung pada pupuk yang diberikan, dimana hara yang diserap oleh tanaman akan

Terjadinya angin darat dan angin laut disebabkan perbedaan suhu antara daratan dan lautan.. Hembusan angin darat paling kuat terjadi pada waktu matahari mulai terbit. Hembusan

Hasil analisis dengan nilai α = 0,05 menunjukkan bahwa norma subyektif menunjukkan adanya hubungan signifikan terhadap niat ibu hamil dalam mengkonsumsi

Imam al-Ghazali dikenal sebagai ahli Fikih, ahli Ushul, ahli dalam Ilmu Akhlak, ahli dalam ilmu Tarbiyah dan ilmu Jiwa, ahli ilmu Ekonomi, bahkan juga dikenal Imam

Pendekatan perancangan ini menggunakan pendekatan simbolik yang didasarkan pada keunikan dari olah raga renang sebagai dasar dari olah raga air lainnya, yakni:

ASMITA NATU :IYYA TAWWA GURU GURU LAGI CERITA IH BILANG ITU TAWWA ANGGA BERUBAH TOTAL MIH MAKIN AKTIF MIH BELAJAR TIDAK PERNAH ALFA LAGI DIKELAS. NUR FITRIA :MEMANG NAH BANYAK

Dapat dilihat pada aspek menirukan gerakan shalat dengan benar ada 9 anak (45%), sspek Melafadzkan bacaan shalat dengan lancar ada 8 anak (40%), aspek menirukan gerakan