• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU PKK TERHADAP DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DI BANJAR KEBON DESA BLAHBATUH GIANYAR TAHUN 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU PKK TERHADAP DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DI BANJAR KEBON DESA BLAHBATUH GIANYAR TAHUN 2016"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU PKK TERHADAP DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM

DI BANJAR KEBON DESA BLAHBATUH GIANYAR TAHUN 2016

Oleh : Ni Made Dewianti

Ida Ayu Putu Diah Paramitha Dewi Akademi Kebidanan Kartini Bali

Email : wi2k_aj3g@yahoo.com

Abstract: The relationship of knowledge with PKK attitudes toward early detection of cervical cancer

Cervical cancer is a type of cancer most commonly found in Indonesia. Cervical cancer in women aged 35-55 years and is most common in the age above 40 years. The cause of cervical cancer is HPV (Human Papilloma Virus) that cause cervical cells. This study aims to determine the relationship of knowledge to attitudes toward cervical cancer. The research method used was a cross-sectional approach with simple random sampling technique and the number of respondents in this study were 38 respondents. The analytical test using Chi-Square. After testing data analysis using chi-square correlation test computer assistance obtained through 14.371 with significance calculated value of 0.01 means that H0 is rejected it means that there is a relationship of knowledge with PKK attitudes toward early detection of cervical cancer.

Keywords: Knowledge, Attitudes PKK cadre, Cervical Cancer

Abstrak : Hubungan pengetahuan dengan sikap ibu PKK terhadap deteksi dini kanker leher rahim Kanker leher rahim merupakan jenis kanker yang paling banyak terdapat di Indonesia. Kanker leher rahim menyerang wanita usia 35-55 tahun dan paling sering ditemukan pada usia diatas 40 tahun. Penyebab dari kanker leher rahim adalah virus HPV (Human Papiloma Virus) yang menyebabkan gangguan sel-sel serviks. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan sikap terhadap kanker leher rahim. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan crossectional dengan teknik simple random sampling dan jumlah responden pada penelitian ini sebanyak 38 responden. Adapun uji analitik menggunakan Chi-Square. Setelah dilakukan uji analisis data dengan menggunakan uji korelasi chi-square melalui bantuan komputer didapatkan nilai hitung 14,371 dengan signifikasi 0,01 hal ini berarti H0 ditolak artinya ada hubungan pengetahuan dengan sikap ibu PKK terhadap deteksi dini kanker leher rahim.

Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap Ibu PKK, Kanker Leher Rahim

Kanker leher rahim atau sering

disebut dengan kanker serviks adalah

tumor ganas yang tumbuh pada serviks

(2)

biasanya menyerang wanita usia 35-55

tahun dan paling sering ditemukan pada

usia diatas 40 tahun. Penyebab dari kanker

leher rahim adalah virus HPV (Human Papiloma Virus) yang menyebabkan gangguan sel-sel serviks (Suwiyoga, 2011)

Data World Health Organization (WHO) tahun 2008, setiap dua menit

terdapat satu orang meninggal akibat

kanker leher rahim di dunia. Indonesia

sendiri, terdapat 90-100 kasus kanker leher

rahim per 100.000 penduduk dan

diperkirakan setiap harinya terjadi 40-45

kasus baru kanker leher rahim (Sukaca,

2009).

Beberapa data lain menyebutkan

ternyata kanker leher rahim dapat tumbuh

pada wanita yang usianya lebih muda dari

35 tahun, di Indonesia sekarang

diperkirakan dalam setiap harinya tejadi 41

kasus baru kanker leher rahim (Sukaca,

2009).

Berdasarkan data Kementrian

Kesehatan Republik Indonesia tahun 2015,

di Indonesia terdapat 400 kasus kanker

leher rahim dan 70% diantaranya

ditemukan pada stadium lanjut. Data Dinas

Kesehatan Provinsi Bali 2015 terdapat 150

orang per 100 ribu penduduk atau sekitar

5000 orang ( Suwiyoga, 2011).

Berdasarkan data Dinas Kesehatan

Kabupaten Gianyar, jumlah penderita

kanker di Kabupaten Gianyar cenderung

meningkat. Sebagai tindak lanjut, sedini

mungkin dilakukan penyuluhan dan

pembinaan mengenai bahaya kanker.

Jumlah data tahun 2014 dari Dinas

Kesehatan Kabupaten Gianyar

menyebutkan bahwa wanita terkena

kanker leher rahim yaitu 12 orang dan

yang meninggal dunia yaitu dua orang.

Jumlah data tahun 2015 menyebutkan

Kanker leher rahim di Gianyar sekitar 20

orang dan meninggal dunia empat orang,

disamping itu dari hasil pemeriksaan

dengan metode Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) , presentase IVA positif sebesar 30% (Dinkes, 2015). Data

Puskesmas II Blahbatuh tahun 2015 umlah

(3)

orang (Laporan Puskesmas Blahbatuh,

2015).

Hal-hal yang harus diterapkan oleh

wanita adalah membiasakan pola hidup

bersih dan sehat, melakukan pemeriksaan

skrining secara teratur salah satunya melalui Pap Smear. Di Provinsi Bali

deteksi dini kanker leher rahim dengan

teknik Pap Smear baru mencakup 4,18%

dari target yang ditetapkan 60% (Profil

Dinkes Bali, 2015). Berdasarkan hasil

wawancara kepada ibu PKK masih banyak

yang kurang tahu tentang pengetahuan dan

sikap terhadap deteksi dini kanker leher rahim

METODE

Penelitian ini menggunakan analitik korelasi. Cara pendekatan terhadap subjek penelitian dilakukan dengan cara cross sectional yang mana pengumpulan data dilakukan sekali pada suatu saat artinya

tiap subjek penelitian hanya dilakukan satu

kali saja.

Populasi dalam penelitian ini adalah

seluruh ibu PKK Banjar Kebon Desa

Blahbatuh Gianyar yang berjumlah 325

orang. Teknik samplimng yang digunakan

adalah simple random sampling dengan jumlah sampel penelitian ini adalah 38

orang.

Alat yang digunakan untuk

mengumpulkan data adalah kuisioner

pengetahuan terhadap deteksi dini kanker

leher rahim yang berbentuk pertanyaan

pilihan, untuk kuisioner sikap berbentuk

pernyataan tentang deteksi dini kanker

leher rahim.. Adapun uji analitik

menggunakan Chi-Square.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Data dideskripsikan sesuai hasil sebagai

berikut:

Tabel 1. Distribusi frekuensi karakteristik ibu PKK Di Banjar Kebon Desa Blahbatuh Gianyar tahun 2016

Karakteristik responden

Frekuensi (f)

(4)

Umur

Berdasarkan tabel 1 diatas bahwa sebagian

besar ibu PKK berumur adalah 20-40

tahun. Berdasarkan pekerjaan ibu PKK

sebagian besar ibu PKK bekerja dan

berdasarkan pendidikan sebagian besar ibu

PKK berpendidikan menengah.

Tabel 2. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pengetahuan Di Banjar Kebon Desa Blahbatuh Gianyar tahun 2016 No Pengetahuan Frekuensi

(f) Sumber : Data Primer Penelitian Tahun 2016

Berdasarkan tabel 1, dari 38

responden sebagian besar memiliki

pengetahuan kurang. Adapun faktor yang

mempengaruhi pengetahuan yaitu umur,

sebagian besar responden berada pada usia

reproduktif karena semakin bertambahnya

usia, semakin matang pula seseorang

menerima informasi. Pengetahuan

merupakan faktor intern yang

mempengaruhi perubahan prilaku.

Pengetahuan tersebut dapat diperoleh baik

dari pengalaman langsung maupun melalui

pengalaman orang lain selain itu juga

pembentukan prilaku dipengaruhi oleh

pengetahuan yang dimiliki (Notoatmodjo,

2007). Mengingat kurangnya pengetahuan

ibu PKK tentang kanker leher rahim maka

diperlukan pengetahuan yang lebih baik

dan memadai dalam mengatasi kanker

leher rahim.

Tabel 3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Sikap Di Banjar Kebon Desa Blahbatuh Gianyar tahun 2016

Sumber : Data Primer Penelitian Tahun 2016

Berdasarkan tabel 3 dari total 38

responden hamper setengahnya yang

memiliki sikap positif. Hal ini disebabkan

karena responden kurang mendapatkan

informasi tentang deteksi dini kanker leher

(5)

sekitar yang sangat berpengaruh terhadap

pengetahuan responden. Hasil penelitrian

ini sesuai teori Notoatmodjo (2007) yang

menyatakan sikap adalah kesiapan untuk

bertindak, salah satu komponen yang

membentuk sikap yang utuh (total

attitude) dari seseorang adalah pengetahuan karena semakin tinggi

pengetahuan seseorang maka pemahaman

akan semakin meningkat sehingga tepat

dalam mengambil sikap.

Tabel 4 Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Ibu PKK Terhadap Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Di Banjar Kebon Desa Blahbatuh Gianyar tahun 2016

Pengetahuan Sikap

Negatif Positif

f % f %

Baik 0 0 1 2,6

Cukup 0 0 12 31,6 Kurang 16 42,1 9 23,7 Total 16 42,1 22 57,9

Sumber : Data Primer Penelitian Tahun 2016

Berdasarkan hasil pengamatan

terhadap objek penelitian dengan variabel

yang diteliti yaitu hubungan pengetahuan

tentang kanker leher rahim (variabel

bebas) dengan sikap terhadap deteksi dini

kanker leher rahim (variabel terikat), data

yang sudah dikumpulkan kemudian diolah

lalu dianalisa dengan sistem komputerisasi

statistik SPSS versi 19 for windows. Hasil

uji statistik diperoleh p value (0,01) lebih

kecil dari alpha (α = 0,05), X2

hitung

sebesar 14,371 lebih besar dengan X2 tabel

sebesar 5,99 sehingga H0 ditolak dan Ha

diterima. Hal ini berarti ada hubungan

antara pengetahuan dengan sikap ibu PKK

terhadap deteksi dini kanker leher rahim

Banjar Kebon Desa Blahbatuh Gianyar

tahun 2016. Hal ini sesuai dengan

Notoatmodjo (2007) dikatakan bahwa

untuk menimbulkan suatu respon batin

dalam bentuk sikap dari subyek terhadap

obyek yang diketahuinya, maka perlu

dimulai dari domain kognitif

(pengetahuan). Dalam arti subyek

mengetahui stimulus yang datang baik

berupa materi maupun obyek. Pengetahuan

dan informasi sangat mempengaruhi

pembentukan sikap (Azwar, 2008).

(6)

Hasil penelitian hubungan

pengetahuan dengan sikap ibu PKK

terhadap deteksi dini kanker leher rahim di

Banjar Kebon Desa Blahbatuh Gianyar

tahun 2016 dapat disimpulkan sebagai

berikut :

1.Pengetahuan ibu PKK tentang

kanker leher rahim sebagian besar

dengan kategori kurang Banjar

Kebon Desa Blahbatuh Gianyar

tahun 2016

2.Sikap ibu PKK terhadap kanker

leher rahim hampir setengahnya

dalam kategori negative Banjar

Kebon Desa Blahbatuh Gianyar

tahun 2016

3.Hubungan pengetahuan dengan

sikap ibu PKK terhadap deteksi dini

kanker leher rahim menunjukkan

adanya hubungan yang signifiksi

antara pengetahuan dengan sikap

terhadap deteksi dini kanker leher

rahim pada ibu PKK. Banjar Kebon

Desa Blahbatuh Gianyar tahun 2016

DAFTAR PUSTAKA

Azwar, 2008. Mengenal Berbagai Sikap. Bandung : Pustaka Rihama

Dinkes Bali, 2015. Profil Dinas Kesehatan Provinsi Bali Tahun 2015 Dinkes Gianyar, 2014. Laporan Tahunan

tahun 2014

Dinkes Gianyar, 2015. Laporan Tahunan tahun 2015

Notoatmodjo,S, 2007. Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi Revisi. Jakarta : PT, Rineka Cipta

Puskesmas Blahbatuh, 2015. Laporan Tahunan Puskesmas Blahbatuh Tahun 2015 Sukaca, 2009. Cara Cerdas Menghadapi

Kanker Serviks. Yogyakarta : Genius Printika

Gambar

Tabel 2. Distribusi
Tabel 4  Hubungan

Referensi

Dokumen terkait

Dukungan pemerintah dan pemda—termasuk oleh mitra pembangunan—dalam pengembangan sistem data dan informasi harus difokuskan untuk mendukung pelaksanaan kedua kebijakan umum

Integritas laporan keuangan diukur dengan konservatisme, corporate governance diproksikan dengan komisaris independen, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial dan

Transformasi data arcsin √p pengendalian G.. Analisis sidik ragam

Note that lowercase letters are usually used to denote elements of sets... Describe membership in

analisa tingkat keparahan penyakit Scabies pada kambing menghasilkan hasil yang sama dengan hasil analisa tingkat keparahan penyakit Scabies pada kambing yang dilakukan

Ibnu Affan Saving Co-Operative Ltd adalah koperasi syariah yang telah berdiri selama 7 tahun dengan mengharapkan bisaterhindar umat Islam dari kemungkinan terjerumusnya

Beberapa authoring software mempunyai fitur yang disebut auto- hypertext. Dengan fasilitas yang ada, pada pengembangan multimedia tidak perlu menentukan tanda khusus pada teks

Pada tindak direktif penutur melakukan tindak ujaran agar mitra tutur (disingkat Mt) melakukan sesuatu. Hal itu berlaku pula pada tindak direktif yang dilakukan