Ass.. rangkaian informasi baik lokal/ nasional maupun internasional/ terangkai dalam fokus Hari ini/ di kesempatan Selasa/ 23 Maret 2010// Kali ini bersama saya ______________/ dan berikut informasi selengkapnya///
Banyak Peserta UN yang Belum Melunasi Biaya Pendidikan
Sahabat MQ/ meski biaya sekolah menjadi permasalahan bagi sejumlah siswa yang hendak mengikuti ujian/ namun tidak demikian bagi sejumlah sekolah di Kabupaten Sleman// Salah seorang Kepala SMK di Moyudan mengatakan/ dari 50 persen siswanya yang mengikuti Ujian Nasional kali ini belum melunasi biaya sekolah// Namun pihaknya tetap memberikan kesempatan kepada siswa yang mendaftar/ untuk mengikuti UN// Terlebih/ ekonomi orangtua sebagian besar siswanya tergolong kurang mampu// Sementara itu/ kondisi yang hampir sama/ dialami salah satu SMK di Kabupaten Gudean// Kepala sekolah dari SMK tersebut memperkirakan/ tunggakan pembayaran yang dilakukan sejumlah siswa/ sebesar 73 juta rupiah// Menurut pihaknya/ haltersebut biasa terjadi menjelang UN// Dilaporkan reporter MQ FM Tria Haidar/ kedua Kepala Sekolah tersebut berharap/ pemerintah dapat memberikan silusi bagi permasalahan yang telah terjadi berulang-ulang tersebut//
Karena kemiskinan, Puluhan Ijazah Siswa Masih Tertahan Di salah satu SMK di Sleman
Sahabat MQ/ meski musim kelulusan Sekolah Menengah Lanjutan Atas masih beberapa bulan lagi/ namun salah satu SMK di wilayah Kabupaten Sleman/ masih menahan puluhan ijazah siswa yang telah lulus pada tahun 2009// Kepala Sekolah SMK tersebut mengaku terpaksa melakukan hal tersebut dikarenakan orangtua siswa yang bersangkutan belum melunasi biaya sekolah/ hingga siswa lulus// Dilaporkan Reporter MQ FM Tria Haidar/ karena faktor kemiskinanan/ umumnya orangtua siswa masih berpikir bahwa sekolah swasta menjadi prioritas ke 2 dari pada sekolah negeri// Sehingga masa kelulusan tiba/ para orang tua lebih mengutamakan biaya pendidikan untuk anak-anak di sekolah negeri dari pada untuk anak-anak sekolah swasta//TRia
Selasa, 23 Maret 2010 08:51:00
Krisis Air (1) - Yogya Tinggal Tunggu Waktu
terus menggalakkan program konservasi dan penghematan air// Salah satu yang digalakkan ialah pembuatan biopori oleh setiap keluarga/// Krjogja
Selasa, 23 Maret 2010 03:13 WIB
KPK Mesti Tindaklanjuti Pernyataan Susno
Sahabat MQ/ Komisi Pemberantasan Korupsi -KPK- menindaklanjuti kasus dugaan mafia kasus di Mabes Polri/ seperti yang dibeberkan mantan Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Susno Duadji// Hal tersebut disampaikan Pakar hukum pidana dari Universitas Andalas Padang -Elwi Danil-// Elwi mengharapkan/dikarenakan kasus tersebut menyangkut penyelenggara negara/ maka menjadi tugas KPK mengusutnya// Sebagai indikasi pelanggaran hukum/ apa yang disampaikan Susno harus direspons KPK// Pihaknya menyatakan/ pemeriksaan oleh Propam Mabes Polri terhadap Susno wajar/ karena itu merupakan prosedur tetap di tubuh Polri untuk klarifikasi tentang apa yang diungkapkan Susno kepada publik// Namun demikian/ Elwi berharap Mabes Polri tidak mengalihkan kasus tersebut pada persoalan pencemaran nama baik/ yang dituduhkan kepada Susno//
Dilansir Antara news/ Elwi menambahkan/ Substansinya adalah apa yang disampaikan Susno kepada publik// Apa yang disampaikan/ harus dibuktikan kebenarannya atau tidak oleh KPK// Jika tidak terbukti secara hukum/ maka baru polisi bereaksi/// Antara
Selasa, 23 Maret 2010, 09:07 WIB
RI
Kutuk
Keputusan
Israel
Bangun
Permukiman
Sahabat MQ/ Pemerintah Indonesia mengutuk keputusan provokatif Israel /yang membangun 1600 pemukiman ilegal di Palestina/ termasuk di Jerusalem Timur/ serta 120 pemukiman di Bethlehem// Hal tersebut ditegaskan Wakil Tetap RI untuk PBB/ WTO/ dan Organisasi Internasional Lainnya/ Duta Besar -Dian Triansyah Djani- dalam kapasitasnya sebagai Ketua Delegasi RI/ di hadapan Sidang Dewan HAM PBB ke-13 di Jenewa/ Swiss// Selain mengutuk kebijakan pemekaran pemukinan di wilayah pendudukan Palestina/ Delegasi RI juga mengecam keras keputusan Israel /yang mendaulat Masjid Al Haram al Ibrahimi di Hebron/ dan Masjid Bilal di Bethlehem sebagai hak milik Israel// Dilansir Republika/ Dian menambahkan/ keputusan Israel tersebut/ merupakan pelanggaran hukum internasional/ khususnya Konvensi Jenewa/ yang melarang perubahan atau modifikasi tempat peninggalan agama// Oleh karena itu/ pihaknya meminta Israel segera mencabut kebijakan ilegal tersebut/// Republika
