• Tidak ada hasil yang ditemukan

Biro Akademik Kemahasiswaan Perencanaan | Universitas Negeri Gorontalo BAB IV PENUTUP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Biro Akademik Kemahasiswaan Perencanaan | Universitas Negeri Gorontalo BAB IV PENUTUP"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

PENUTUP

Panduan penyusunan dan pengembangan kurikulum ini adalah amanah dari Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi dan peraturan turunannya seperti Peraturan Menteri Ristekdikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2013 tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi yang tentunya harus dijadikan rujukan tambahan dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum UNG.

Dengan adanya penyesuaian secara terus menerus pada perkembangan terkini akan memberikan jaminan proses pendidikan serba cocok dengan kebutuhan dan kondisi terkini untuk menyongsong masa depan. Perkembangan yang berlangsung secara berkelanjutan inipun tidak perlu menimbulkan kekhawatiran bahwa konsep penyusunan dan pemgembangan serta merta menjadi tertinggal. Buku panduan ini tetap dapat dijadikan rujukan dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum oleh program studi di lingkungan UNG walaupun kondisi di sekitar terus menerus berubah. Hal ini dimungkinkan karena konsep yang dikembangkan pada buku ini bersifat mendasar dan natural dalam hal konsep berfikir dan tahapan penyusunannya.

Untuk itu, marilah kita bekerja sampai tuntas, niscaya Jurusan/Prodi di lingkungan UNG akan mendapatkan manfaat dalam mengembangkan

(2)

Tim Pengembang Kurikulum UNG DAFTAR PUSTAKA

Anderson XE "Anderson" \b , L., & Krathwohl, D. 2001. A Taxonomy for Learning, Teaching and Assessing: A Revision of Bloom XE "Bloom" \b 's Taxonomy of Educational Objectives. New York: Longman.

Dick, W., Carey, L., & Carey, J. O. 2001.The Systematic Design of Instruction (5 ed.).New York: Longman.

Heywood, J. 2005. Engineering Education: Research and Development in Curriculum and Instruction.New Jersey: John Wiley & Sons.

Joyce, B., Weil, M., & Calhoun, E. 2009.Models of Teaching (8 ed.). New Jersey: Pearson Education,Inc.

Kelly, A. V. 2004. The Curriculum: Theory and Practice (5 ed.). London: SagePublications.

Marzano XE "Marzano" \b , R. J., & Kendall, J. S. 2007. The New Taxonomy of Educational Objectives.California: A Sage Publications Company.

Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia. 2000. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa. Jakarta, Indonesia: Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia.

Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia. 2002. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi. Jakarta, Indonesia: Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.2013. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2013 tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi. Jakarta, Indonesia: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

IV | 67

(3)

Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi. 2015. Peraturan Menteri RistekDikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Jakarta, Indonesia:

Presiden Republik Indonesia. 2012. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 12Tahun 2012, Tentang Pendidikan Tinggi. Jakarta, Indonesia: Menteri Hukum dan hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

Slattery, P. (2006).Curriculum Development in the Postmodern Era (2 ed.). NewYork: Routledge.

Tim Kerja . (2005). Kurikulum Berbasis Kompetensi Bidang-Bidang Ilmu. Jakarta: Derektorat Pembinaan Akademik dan Kemahasiswaan - DIKTI - Departemen Pendidikan Nasional.

IV | 68

Referensi

Dokumen terkait

Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Kantor Cabang Syariah Malang memiliki tingkat budaya kerja yang sedang dengan prosentase 56% dan sisanya berada pada kategori tinggi

Sebagai contoh, pada pembuatan katalis, kondisi pengeringan dapat menyebabkan perbedaan nyata dalam aktivitas katalis tersebut melalui perubahan luas permukaan

4 BAB 4 ANALISA DAN KESIMPULAN yang berisi tentang bagaimana perancangan implementasi ISO 17799 yang dapat diterapkan oleh Pusat Pelayanan Informasi dan

Berdasarkan latar belakang tersebut maka peneliti termotivasi untuk melakukan penelitian yang nantinya akan mencakup dua aspek yang akan diteliti yaitu bagaimana

normal terapi dilakukan diklinik, selama masa pandemic covid-19 terapi dilkukan secara home visit, terapis datang kerumahdan sekolah, keterlibatan orangtua dalam kegiatan

1) Setelah menerima hasil investigasi dari Tim Investigasi, Bupati memerintahkan Pokja Pangan dan Gizi untuk mengkoordinasikan pelaksanaan intervensi. 2) Intervensi

Ciri-ciri legenda yaitu dianggap benar–benar terjadi , tidak dianggap suci oleh empunya cerita, tokoh manusia kadang dengan sifat luar biasa, setting di dunia,

UNAIR NEWS – Kegiatan Emtek Goes to Campus 2016 yang akan digelar di Airlangga Convention Center (ACC) Kampus C UNAIR besok dan lusa (7-9/9) sudah memasuki tahap