• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENCARIAN PERSEDIAAN BUKU ONLINE DI TOKO BUKU YANG ADA DI BANDA ACEH BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENCARIAN PERSEDIAAN BUKU ONLINE DI TOKO BUKU YANG ADA DI BANDA ACEH BERBASIS WEB DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER"

Copied!
97
0
0

Teks penuh

(1)

PENCARIAN PERSEDIAAN BUKU ONLINE DI TOKO

BUKU YANG ADA DI BANDA ACEH BERBASIS WEB

DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK

CODEIGNITER

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat-syarat Guna memperoleh gelar Sarjana Komputer

Universitas Ubudiyah Indonesia

OLEH

NAMA : YULIA ELVINA NIM : 131020120062

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS UBUDIYAH

INDONESIA BANDA ACEH 2020

(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat, Hidayah, Ketabahan, Kekuatan serta kesehatan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul

Pencarian Persediaan Buku Online Di Toko Buku Yang Ada Di Banda Aceh Berbasis Web Dengan Mengunakan Framework Codeigniter”. Dan tak lupa pula Shalawat dan salam penulis persembahkan kepada nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa kita dari jaman kebodohan ke alam yang penuh ilmu pengetahuan seperti yang kita rasakan saat ini.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis banyak mendapatkan bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada :

1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya. 2. Ibu Marniati, M,Kes selaku Rektor Universitas Ubudiyah Indonesia. 3. Bapak Mahendar Dwi Payana., S.ST., M.T selaku dosen pembimbing

yang penuh keiklasan dan kesabaran telah membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Ibu Sarini Vita Dewi,S.T.,M.Eng selaku penguji I.

5. Bapak Muhammad Iqbal, S.Kom., M.Kom selaku penguji II.

6. Bapak M. Bayu Wibawa,S.Kom.,MMSI selaku Kaprodi Teknik Informatika.

(6)

8. Ayahanda, Ibunda tercinta yang selalu mendukung dan mendoakan penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.

9. Terimakasih kepada suami tercinta dan juga anak saya, yang selalu menguatkan saya sehingga skripsi ini dapat di selesaikan.

10.Terimakasih kepada keluarga abang, kakak, adik, yg sudah memberikan motivasi dan dukungan serta doa selama ini untuk saya.

11.Untuk seluruh keluarga besar tercinta.

Akhir kata, penulis memanjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.

Banda Aceh, 23 Juli 2020

(7)

ABSTRAK

Toko buku di Banda Aceh saat ini berjumlah 20 toko buku yang tersebar di berbagai kecamatan yang menjual berbagai macam jenis buku, baik buku anak, bisnis, teknologi dan lain sebagainya. Adapun strategi pemasaran yang diterapkan oleh sebuah Toko Buku yang ada di Banda Aceh sekarang ini dirasa kurang efektif dan efisien. Karena baik pemasaran maupun pemesanan produknya hanya dilakukan secara manual, seperti pembeli buku harus mendatangi toko buku terlebih dahulu, pada saat mendatangi toko buku yang di tuju ternyata toko buku tersebut tidak menyediakan buku yang sedang di cari, lalu pembeli mencari lagi di toko buku lainnya sampai buku yang diinginkan dapat di beli. Salah satu solusi untuk dapat menampilkan informasi yang dapat memudahkan masyarakat dalam mencari buku yang inggin di beli adalah dengan cara membuat sebuah web yang dapat menampilkan informasi dari toko-toko buku yang ada di Banda Aceh terhubung dalam satu web base dimana masing-masing dari admin toko buku tersebut dapat mengelola dan mempromosikan buku secara online dan dapat memudahkan masyarakat dalam mencari informasi mengenai toko buku tanpa harus mendatangi toko terlebih dahulu dan toko buku yang ada di Banda Aceh juga dapat menarik dan menjangkau lebih banyak konsumen dan dapat memberikan kepuasan terhadap keinginan dan kebutuhan konsumen.

(8)

ABSTRACT

Bookstores in Banda Aceh are currently a variety of well-known bookstores in the sub-district that sell various types of books, both children's books, business, technology and so on. The marketing strategy implemented by a bookstore in Banda Aceh is now considered less effective and efficient. Because both marketing and ordering products are only done manually, such as book buyers have to go to the bookstore first, when they visit the intended bookstore it turns out that the bookstore does not provide the book that is being searched for, then the buyer searches again at another bookstore until the desired book can be purchased. One solution to being able to display information that can make it easier for people to find books that they want to buy is by creating a web that can display information from bookstores in Banda Aceh connected to one web base where each of the store admins These books can be selected and read books online and can make it easier for people to find information about bookstores without having to go to the shop first and bookstores in Banda Aceh can also attract and reach more consumers and can provide satisfaction to consumer wants and needs.

(9)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL. ... i

LEMBAR PERSETUJUAN. ... ii

LEMBAR PENGESAHAN. ... iii

LEMBAR PERNYATAAN. ... iv

KATA PENGANTAR. ... v

ABSTRAK. ... vii

ABSTRACT. ... viii

DAFTAR ISI. ... ix

DAFTAR TABEL... xii

DAFTAR GAMBAR. ... xiii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1 1.2 Identifikasi Masalah ... 3 1.3 Batasan Masalah ... 3 1.4 Tujuan Penelitian ... 4 1.5 Manfaat Penelitian ... 4 1.6 Keaslian Penelitian ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Toko Buku ... 8

2.2 Buku ... 9

2.3 Sistem Informasi ... 10

2.3.1 Konsep Sistem Informasi ... 11

2.3.2 Pengolahan Data... 12 2.4 Kualitatif ... 13 2.5 Xampp ... 14 2.6 Sublime Text 3 ... 14 2.7 PHP ... 16 2.8 MySQL ... 17 2.9 Framework ... 17 2.10 Codeigniter ... 18

2.11 Pengujian Black Box ... 19

2.12 Object Oriented Analiysis And Design ... 20

2.13 Entity Relationship Diagram... 22

2.14 Unfied Modelling Language (UML) ... 23

2.14.1 Use Case Diagram ... 24

2.14.2 Activity Diagram ... 25

BAB III METODELOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 27

3.2 Lokasi dan Jadwal Penelitian ... 27

(10)

3.4 Alur Penelitian ... 28

3.5 Metode Pengumpulan Data ... 30

3.6 Gambaran Umum Sistem ... 31

3.7 Perancangan Sistem ... 31 3.7.1 Usecase Diagram ... 32 3.7.2 Activity Diagram... 35 3.7.3 Erd ... 37 3.7.4 Perancangan Database ... 38 3.7.5 Perancangan Interface ... 43

3.7.5.1 Perancangan Admin Aplikasi Buku Online ... 44

3.7.5.2 Perancangan Toko buku Aplikasi Buku online ... 47

3.7.5.3 Perancangan Interface User Mencari Buku... 51

3.8 Format Metode Pengujian Black Box ... 55

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Alur Pengunaan Aplikasi Admin Dan Pengguna ... 57

4.2 Implementasi Antar Muka... 58

4.2.1 Halaman Login Admin Dan Toko Buku ... 59

4.2.2 Halaman Beranda Admin ... 60

4.2.3 Halaman Admin Kelola Buku Yang Dijual ... 61

4.2.4 Halaman Admin Kelola Kategori Buku ... 61

4.2.5 Halaman Admin Tambah Kategori Buku ... 61

4.2.6 Halaman Admin Kelola Data Pelanggan ... 62

4.2.7 Halaman Admin Kelola Toko Buku ... 63

4.2.8 Halaman Admin Kelola Admin Management... 63

4.2.9 Halaman Toko Buku Melakukan Registrasi ... 64

4.2.10 Halaman Toko Buku Kelola Akun Toko Buku... 65

4.2.11 Halaman Toko Buku Kelola Buku Yang Di Jual ... 65

4.2.12 Halaman Toko Buku Tambahan Buku Yang Akan Dijual 66 4.2.13 Halaman Toko Buku Kelola Pesanan ... 67

4.2.14 Halaman Toko Buku Edit Pesanan ... 67

4.2.15 Halaman Toko Buku Kelola Laporan Pemesanan ... 68

4.2.16 Halaman Toko Buku Cetak Laporan Pemesanan... 68

4.2.17 Halaman Laporan Pemesanan ... 69

4.2.18 Halaman Beranda Pemesanan ... 70

4.2.19 Halaman Pelanggan Kategori ... 70

4.2.20 Halaman Pelanggan Melihat Detail Informasi Buku ... 71

4.2.21 Halaman Pelanggan Memesan Buku ... 72

4.2.22 Halaman Pelanggan Melihat Riwayat Pemesanan Buku . 72 4.2.23 Halaman Cetak Atau Menyimpan Riwayat Pemesanan 4.2.24 Buku ... 74

4.2.24 Halaman Akun Pelanggan ... 74

4.4 Pengujian Sistem ... 74

(11)

BAB V KESIMPULAN DAN SASARAN

5.1 Kesimpulan ... 80

5.2 Saran ... 80

DAFTAR PUSTAKA ... 82

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Keaslian Penelitian ... 5

Tabel 2.1 Contoh Tabel Pengujian Blackbox ... 20

Tabel 2.2 Simbol ERD ... 23

Tabel 2.3 Simbol Usecase Diagram ... 24

Tabel 2.4 Simbol Activity Diagram ... 26

Tabel 3.1 Tabel User Memesan Buku ... 35

Tabel 3.2 Tabel Registrasi Akun Pemilik Toko ... 36

Tabel 3.3 Tabel Admin Kelola Kategori Buku ... 37

Tabel 3.4 Tabel Admin ... 39

Tabel 3.5 Tabel Toko Buku ... 40

Tabel 3.6 Tabel Buku ... 41

Tabel 3.7 Tabel Kategori... 42

Tabel 3.8 Tabel User ... 42

Tabel 3.9 Tabel Pesanan ... 43

Tabel 3.10 Tabel Format Pengujian Black Box Admin Tambah Kategori ... 55

Tabel 3.11 Tabel Format Pengujian Black Box Pemilik Toko Tambah Buku ... 55

Tabel 3.12 Tabel Format Pengujian Black Box User Login... 56

Tabel 4.1 Tabel Pengujian Blackbox Form Login Admin ... 75

Tabel 4.2 Tabel Pengujian Blackbox Form Admin Tambah Buku Yang Di jual 75 Tabel 4.3 Tabel Pengujian Blackbox Form Admin Edit Buku ... 75

Tabel 4.4 Tabel Pengujian Blackbox Admin Hapus Buku ... 76

Tabel 4.5 Tabel Pengujian Blackbox Form Admin Tambah Kategori ... 76

Tabel 4.6 Tabel Pengujian Blackbox Form Admin Tambah Pelanggan ... 76

Tabel 4.7 Tabel Pengujian Blackbox Form List Toko Buku ... 76

Tabel 4.8 Tabel Pengujian Blackbox Form Admin Tambah Admin Management 77 Tabel 4.9 Tabel Pengujian Blackbox Form Akun Admin ... 77

Tabel 4.10 Tabel Pengujian Blackbox Form Toko Buku Melihat Profil Toko .... 77

Tabel 4.11 Tabel Pengujian Blackbox Form Toko Buku Tambah Buku ... 77

Tabel 4.12 Tabel Pengujian Blackbox Form Toko Buku Tambah Pemesanan ... 78

Tabel 4.13 Tabel Pengujian Blackbox Form Toko Buku Cetak Laporan Tabel 4.11 Pemesanan ... 78

Tabel 4.14 Tabel Pengujian Blackbox Form Pelanggan Home ... 78

Tabel 4.15 Tabel Pengujian Blackbox Form Pelanggan Kategori Buku ... 78

Tabel 4.16 Tabel Pengujian Blackbox Form Pelanggan Riwayat Pemesanan Buku ... 79

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Xampp ... 14

Gambar 2.2 Sublime Text ... 15

Gambar 2.3 Logo PHP ... 16

Gambar 2.4 Mysql ... 17

Gambar 3.1 Alur Penelitian... 28

Gambar 3.2 Gambaran Umum Sistem ... 31

Gambar 3.3 Use Case Diagram User Otentifikasi Akun ... 32

Gambar 3.4 Use Case Diagram User Pencarian Pemesanan Buku ... 33

Gambar 3.5 Use Case Diagram Admin ... 34

Gambar 3.6 Use Case Diagram Toko Buku ... 34

Gambar 3.7 Entity relationship diagram (ERD) Aplikasi Pencarian Buku ... 38

Gambar 3.8 Perancangan Interface Login Admin ... 44

Gambar 3.9 Perancangan Interface Beranda Admin... 45

Gambar 3.10 Perancangan Interface Data Toko Buku ... 45

Gambar 3.11 Perancangan Interface Data User ... 46

Gambar 3.12 Perancangan Interface Data Buku Yang Di Jual ... 46

Gambar 3.13 Perancangan Interface Data Kategori Buku ... 46

Gambar 3.14 Perancangan Interface Data Pengaturan Akun Admin ... 47

Gambar 3.15 Perancangan Interface Toko Buku Registrasi Akun ... 47

Gambar 3.16 Perancangan Interface Login Mitra Toko Buku ... 48

Gambar 3.17 Perancangan Interface Profil Toko Buku ... 49

Gambar 3.18 Perancangan Interface Buku Yang Di Jual ... 49

Gambar 3.19 Perancangan Interface Pemesan Buku ... 50

Gambar 3.20 Perancangan Interface Laporan Pemesanan Buku ... 50

Gambar 3.21 Perancangan Interface User Melakukan Registrasi ... 51

Gambar 3.22 Perancangan Interface Login User ... 51

Gambar 3.23 Perancangan Interface Beranda User ... 52

Gambar 3.24 Perancangan Interface Detail Buku... 52

Gambar 3.25 Perancangan Interface Pemesanan ... 53

Gambar 3.26 Perancangan Interface Pencarian Berdasarkan Kategori Buku... 53

Gambar 3.27 Perancangan Interface Riwayat Pemesanan Buku ... 54

Gambar 3.28 Perancangan Interface Pengaturan Akun User... 54

Gambar 4.1 Halaman Alur Penggunaan Aplikasi ... 57

Gambar 4.2 Halaman Login Dan Toko Buku ... 59

Gambar 4.3 Halaman Beranda Admin ... 59

Gambar 4.4 Halaman Admin Kelola Buku Yang Dijual ... 60

Gambar 4.5 Halaman Admin Kelola Kategori Buku ... 61

Gambar 4.6 Halaman Admin Tambah Kategori Buku... 61

Gambar 4.7 Halaman Admin Kelola Data Pelanggan ... 62

Gambar 4.8 Halaman Admin Kelola Toko Buku... 63

Gambar 4.9 Halaman Management... 63

Gambar 4.10 Halaman Took Buku Melakukan Registrasi ... 64

Gambar 4.11 Halaman Toko Buku Kelola Akun Toko Buku ... 65

(14)

Gambar 4.13 Halaman Toko Buku Tambah Buku Yang Dijual ... 66

Gambar 4.14 Halaman Toko Buku Kelola Pesanan... 67

Gambar 4.15 Halaman Toko Buku Edit Pesanan... 67

Gambar 4.16 Halaman Toko Buku Kelola Laporan Pemesanan ... 68

Gambar 4.17 Halaman Toko Buku Kelola Laporan Pemesanan ... 68

Gambar 4.18 Halaman Login Pelanggan ... 69

Gambar 4.19 Halaman Beranda Pelanggan ... 70

Gambar 4.20 Halaman Pelanggan Melihat Buku Berdasarkan Kategori ... 70

Gambar 4.21 Halaman Pelanggan Melihat Detail Informasi Buku ... 71

Gambar 4.22 Halaman Pemesan Memesan Buku ... 72

Gambar 4.23 Halaman Pemesan Melihat Riwayat Pemesanan Buku ... 72

Gambar 4.24 Halaman Cetak Atau Menyimpan Riwayat Pemesanan Buku ... 73

(15)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Membaca adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi dari sesuatu yang ditulis oleh seseorang. Semakin banyak membaca, semakin banyak pula informasi yang kita dapatkan, walaupun terkadang informasi itu kita dapatkan secara tidak langsung. Banyak orang mengatakan bahwa buku merupakan Gudang Ilmu, dengan membaca buku dapat membuka wawasan yang sangat luas. Tidak hanya informasi yang ada dalam negeri, tetapi juga dapat mengetahi informasi tentang dunia, bahkan alam semesta. Toko buku di Banda Aceh saat ini berjumlah 20 toko buku yang tersebar di berbagai kecamatan yang menjual berbagai macam jenis buku, baik buku anak, bisnis, teknologi dan lain sebagainya.

Pada saat ini sistem mempromosikan produk melalui internet sedang berkembang pesat. Banyak perusahaan yang memanfaatkan teknologi yang berbasis web sebagai suatu strategi perusahaan dalam menawarkan produk mereka kepada seluruh konsumen tanpa harus dibatasi oleh ruang dan waktu. Produk yang di tawarkan oleh tiap situs-situs penjualan online sangat beragam. Salah satu produk yang sangat memungkin kan untuk di jual secara online adalah buku. Adapun strategi pemasaran yang diterapkan oleh sebuah Toko Buku yang ada di Banda Aceh sekarang ini dirasa kurang efektif dan efisien. Karena baik pemasaran maupun pemesanan produknya hanya dilakukan secara manual seperti pembeli buku harus mendatangi toko buku terlebih dahulu, pada saat mendatangi toko

(16)

buku yang di tuju ternyata toko buku tersebut tidak menyediakan buku yang sedang di cari, lalu pembeli mencari lagi di toko buku lainnya sampai buku yang diinginkan dapat di beli.

Salah satu solusi untuk dapat menampilkan informasi yang dapat memudahkan masyarakat dalam mencari buku yang inggin di beli adalah dengan cara membuat sebuah web yang dapat menampilkan informasi dari toko-toko buku yang ada di Banda Aceh terhubung dalam satu web base dimana masing-masing dari admin toko buku tersebut dapat mengelola dan mempromosikan buku secara online dan dapat memudahkan masyarakat dalam mencari informasi mengenai toko buku tanpa harus mendatangi toko terlebih dahulu dan toko buku yang ada di Banda Aceh juga dapat menarik dan menjangkau lebih banyak konsumen dan dapat memberikan kepuasan terhadap keinginan dan kebutuhan konsumen.

Dari permasalahan tersebut di butuhkan sebuah sistem berbasis web yang mampu menghubungkan semua toko buku yang ada di Banda Aceh untuk dapat mempromosikan buku di toko tersebut secara online dan mempermudah masyarakat dalam mencari , membooking atau memesan dan menentukan toko buku mana yang menyediakan buku yang sedang di cari tanpa harus mendatangi toko buku tersebut terlebih dahulu, diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mencari toko buku yang sesuai dengan keinginan dan dapat membantu pemilik toko buku dalam mempromosikan usahanya.

(17)

1.2 Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Setiap pembeli buku harus mendatangi toko buku terlebih dahulu terkadang toko buku yang di datangi tidak menyediakan buku yang sedang di cari, lalu pembeli mencari lagi di toko buku lainnya sampai buku yang diinginkan dapat di beli.

2. Belum tersedianya media informasi yang baik untuk memberikan informasi mengenai toko buku dan pencarian buku yang ada di Banda Aceh.

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Aplikasi ini hanya di gunakan untuk mencari informasi persedian buku dari toko-toko buku yang ada di kota Banda Aceh.

2. Studi kasus yang di gunakan di penelitian ini toko buku alif.

3. Aplikasi ini hanya di sertai dengan pemesanan buku dan tidak untuk pembayaran buku yang di beli, tetapi hanya menampilkan buku yang tersedia seperti judul dan harga berserta keterangan lainnya.

4. Aplikasi ini berbasis web, dimana masing-masing toko buku memiliki akun untuk mengelola buku yang hendak dijual.

(18)

1.4 Tujuan Penelitian

Menjawab dari identifikasi masalah tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Merancang aplikasi berbasis web untuk memudahkan bagi penjual buku dalam mendaftarkan buku yang hendak dijual dan memudahkan pencari buku untuk mencari buku yang tersedia di toko buku yang terdaftar yang ada di kota Banda Aceh dalam satu web.

2. Aplikasi yang di bangun dapat menampilkan informasi mengenai toko buku dan buku yang tersedia.

1.5 Manfaat Penelitian

Dari permasalahan pada latar belakang penelitian, maka manfaat penelitian ini adalah :

1. Memberi kemudahan kepada masyarakat dalam melakukan proses pencarian buku di wilayah kota Banda Aceh.

2. dapat membantu pemilik toko buku dalam mempromosikan buku nya serta menambah omset pendapatan toko buku.

3. Menghemat waktu dan biaya dalam menentukan toko buku mana yang inggin di kunjungi, sebab pelanggan terlebih dahulu mengecek ketersediaan buku yang di cari.

1.6 Keaslian Penelitian

Keaslian penelitian mengenai sistem informasi buku online sudah pernah dilakukan, oleh peneliti sebelumnya, hanya saja ada perbedaan dan persamaan

(19)

dalam penelitian tersebut baik lokasi penelitian, waktu penelitian, dan metode penelitian, hasil penelitian. Sedangkan penelitian ini merupakan sistem informasi Pencarian persediaan buku online di banyak toko buku yang ada di kota Banda Aceh berbasis web, adapun tabel keaslian penelitian dari peneliti sebelumnya dapat di lihat pada tabel 1.1 berikut:

Tabel 1.1 Keaslian Penelitian

No. Judul Peneliti dan

Tahun Metodologi Penelitian 1. Aplikasi Toko Buku

Online Berbasis Mobile E-Commerce Santoso, Jeferson Hutahaean (2018)

pada pembuatan sistem aplikasi toko buku online ini peneliti menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan sistem mobile yang mana sistem mobil sistem toko buku yang peneliti rancang menggunakan PHP dikonfersi berbentuk aplikasi yang bisa dijalankan di handpone android.

2. Sistem Informasi Penjualan Buku Berbasis Website Pada Toko Buku Standard Book Seller Pacitan Harun Al-Rosyid,, Bambang Eka Purnama Indah Uly Wardati (2017)

pada pembuatan Sistem Informasi Penjualan Buku Berbasis Website Pada Toko Buku Standard Book Seller Pacitan dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP, diimplementasikannya sistem penjualan dapat membantu permasalahan yang selama ini terjadi pada Toko Standard Book Seller Pacitan karena dapat dengan cepat dan mudah dalam membuat laporan penjualan dan

(20)

pengecekan stok barang.

3. Sistem Penjualan Buku Online Dengan Dukungan Rekomendasi Menggunakan Metode Association Rules Aldhestya Pangestika (2017)

Sistem Penjualan Buku Online Dengan Dukungan Rekomendasi Menggunakan Metode Association Rules.

Pada Penelitian Santoso, Jeferson Hutahaean 2018, Aplikasi Toko Buku Online Berbasis Mobile E-Commerce, menghasilkan Pengguna handphone khususnya smartphone dapat dengan mudah melakukan pembelian dan penawaran terhadap buku-buku yang dijual.

Pada penelitian Harun Al-Rosyid,, Bambang Eka Purnama Indah Uly Wardati 2017, Sistem Informasi Penjualan Buku Berbasis Website Pada Toko Buku Standard Book Seller Pacitan, menghasilkan dengan adanya website penjualan pada buku Standard Book Seller, maka pihak toko dapat terbantu memasarkan produk batik secara online. Dengan adanya media promosi dan penjualan berbasis website ini maka konsumen akan lebih mudah memesan buku-buku yang ada.

Pada penelitian Aldhestya Pangestika 2017, Sistem Penjualan Buku Online Dengan Dukungan Rekomendasi Menggunakan Metode Association Rules, menghasilkan sistem ini dapat membantu penguna dalam merekomendasikan memilih buku yang inggin di beli.

(21)

Adapun perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah pada penelitian sebelumnya aplikasi tersebut hanya bisa untuk satu toko buku dan pada aplikasi ini nantinya masing-masing toko buku yang ada di Banda Aceh akan memiliki akun dengan akses multiuser dimana masing-masing toko buku memiliki akun untuk mengelola web dan memudahkan bagi penjual buku dalam mendaftarkan buku yang hendak dijual dan memudahkan pencari buku untuk mencari buku yang tersedia di toko buku yang terdaftar yang ada di kota Banda Aceh dalam satu web. Aplikasi yang diusulkan ini akan memudahkan masyarakat dalam melakukan proses pencarian sebuah toko buku di wilayah kota Banda Aceh dan dapat membantu pemilik toko buku dalam mempromosikan usahanya.

(22)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

1.1 Toko Buku

Toko buku terdiri dari dua kata yang memiliki arti yang berbeda. Kata „Toko‟ memiliki arti yaitu kedai atau tempat berjualan dan kata „Buku‟ memiliki

pengertian yaitu kumpulan kertas atau bahan lainnya yang dijilid menjadi satu pada salah satu ujungnya dan berisi tulisan atau gambar. Setiap sisi dari sebuah lembaran kertas pada buku disebut sebuah halaman. Seiring dengan perkembangan dalam bidang dunia informatika, kini dikenal pula istilah e-book atau buku-e (buku elektronik), yang mengandalkan komputer dan Internet (jika aksesnya online). Sehingga Toko Buku dapat diartikan sebagai tempat untuk berjualan buku. Toko Buku pada masa kini tidak lagi hanya melulu tempat penjualan buku tetapi juga sudah bergeser ke arah yang lebih baik lagi yaitu

sebagai “studio kreatif-nya” anak muda.

Menurut Poerwadarminta pada tahun 2017, Masyarakat luas dan khususnya anak-anak muda harapan bangsa dapat mengeksplorasi berbagai macam hal dari dunia perbukuan baik yang berbentuk tradisional maupun yang modern (e-book/online system). Kini budaya membaca makin diminati oleh masyarakat luas. Trend tersebut dapat dikatakan lintas generasi/umur, lintas ras, lintas ekonomi dan lintas gender. Semua orang membutuhkan buku, baik buku sebagai penghibur, pengetahuan sains, pengetahuan umum, dan lain sebagainya.

(23)

Menurut Poerwadarminta pada tahun 2017, toko berarti kedai tempat berjual barang-barang. Toko buku sendiri dapat diartikan sebagai tempat untuk menjual buku. Namun demikian pada perkembangannya, toko buku tidak hanya menjual buku saja namun juga berbagai barang yang masih ada kaitannya dengan buku.

1.1 Buku

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia disebutkan bahwa buku adalah helai kertas berjilid yang berisikan tulisan untuk dibaca atau kosong untuk ditulis. Menurut Surahman dalam Fella tahun 2014, Secara umum buku dibagi menjadi empat jenis, yaitu, Buku sumber, yaitu buku yang biasa dijadikan rujukan, referensi, dan sumber untuk kajian ilmu tertentu, biasanya berisi suatu kajian ilmu yang lengkap. Buku bacaan, adalah buku yang hanya berfungsi untuk bahan bacaan saja, misalnya cerita, legenda, novel, dan lain sebagainya. Buku pegangan, yaitu buku yang bisa dijadikan pegangan guru atau pengajar dalam melaksanakan proses pengajaran.

Buku buku teks, yaitu buku yang disusun untuk proses pembelajaran, dan berisi bahan-bahan atau materi pelajaran yang akan diajarkan. Buku teks pelajaran adalah buku teks wajib yang digunakan disekolah yang berisikan materi pembelajaran dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional.Oleh karena itulah, buku teks pelajaran merupakan proses untuk melakukan penilaian yang objektif untuk menjamin mutu isi, metode palajaran, bahas dan grafiknya.

Berdasarkan peraturan Menteri Pendidikan Nasional, No 11 tahun 2005 menyatakan bahwa Buku teks pelajaran wajib dipakai oleh guru dan siswa

(24)

sebagai acuan dalam proses belajar-membelajarkan. Kesimpulan dari pengertian diatas yaitu, bahwa buku teks digunakan untuk mata pelajaran tertentu, penggunaan buku teks berdasarkan pada tujuan pembelajaran yang mengacu pada kurikulum. Selain itu buku teks juga digunakan sebagai sarana atau teknik yang sesuai dengan tujuan yang sudah dibuat sebelumnya. Teknik terseubut bertujuan untuk memudahkan pemakai buku teks dalam memahami materi yang ada dalam buku teks.

1.1 Sistem Informasi

Pengertian menurut Kadir (2015:9), Sistem informasi adalah “sebuah rangkaian prosedur formal dimana data dikelompokkan, diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada pemakai”.

Pengertian menurut Krismaji (2016:15) Sistem informasi adalah cara-cara yang diorganisasi untuk mengumpulkan, memasukkan, dan mengolah serta menyimpan data, dan cara-cara yang diorganisasi untuk menyimpan, mengelola, mengendalikan, dan melaporkan informasi sedemikian rupa sehingga sebuah organisasi dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Definisi menurut Diana dan Setiawati (2016:4) Sistem informasi, yang kadang kala disebut sebagai sistem pemrosesan data, merupakan sistem buatan manusia yang biasanya terdiri dari sekumpulan komponen (baik manual maupun berbasis komputer) yang terintegrasi untuk mengumpulkan, menyimpan, dan mengelola data serta menyediakan informasi mengenai saldo persediaan.

(25)

Hal serupa juga disampaikan oleh Laudon (2015:6) yang mendefinisikan sistem informasi Secara teknis sebagai sesuatu rangkaian yang komponen-komponennya saling terkait yang mengumpulkan (dan mengambil kembali), memproses, sembilan menyimpan dan mendistribusikan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan mengendalikan perusahaan. Jadi berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah kumpulan data yang terintegritasi dan saling melengkapi dengan menghasilkan output yang baik guna untuk memecahkan masalah dan pengambilan keputusan.

2.3.1 Konsep Sistem Informasi

Informasi dapat di ibaratkan sebagai darah yang mengalir di dalam tubuh manusia, sepertihalnya informasi di sebuah perusahaan yang sangat penting untuk mendukung kelangsungan perkembangannya, sehingga terdapat alasan bahwa informasi sangat dibutuhkan bagi sebuah perusahaan. Akibat bila mendapat informasi, dalam waktu tertentu perusahaan akan mengalami ketidak mampuan mengontrol sumberdaya, sehingga dalam mengambil keputusan-keputusan strategis sangat terganggu, yang pada akhirnya akan mengalami kekalahan dalam bersaing dengan lingkungan pesaingnya. Disamping itu, sistem informasi yang dimiliki seringkali tidak berjalan dengan baik . Masalah utamanya adalah bahwa sistem informasi tersebut masih terlalu banyak informasi yang tidak bermanfaat atau berarti sistem terlalu banyak data.

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan informasi merupakan kumpulan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang

(26)

menerima. Tanpa suatu informasi, suatu sistem tidak akan berjalan dengan lancar dan akhirnya bisa mati. Suatu organisasi tanpa adanya suatu informasi maka organisasi tersebut tidak bisa berjalan dan tidak bisa beroperasi menurut Marliana B. Winanti,S.Si.,M.Si dalam bukunya sistem informasi manajemen (2014:14) Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang.

2.3.2 Pengolahan Data

Menurut Andri Kristanto dalam bukunya Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya (2015:8) Pengolahan data adalah waktu yang di gunakan untuk menggambarkan perubahan bentuk data menjadi informasi yang memiliki kegunaan. Semakin banyak data dan kompleksnya aktivitas pengolahan data dalam suatu organisasi, baik itu organisasi besar maupun organisasi kecil, maka pengolahan data yang tepat sangat dibutuhkan. 20 Dalam metode ini diharapkan dapat menyelesaikan kebutukan pengolahan data yang ada, yaitu: ruang penyimpanan data yang efisien dan proses yang cepat terhadap data untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan oleh unsur-unsur dalam organisasi baik sebagian ataupun menyeluruh.

Salah satu metode untuk mengolah data adalah dengan media pengolahan data yang menggunakan komputer. Dengan media ini semua permasalahan yang ada dapat di selesaikan secara cepat baik itu permasalahan yang menggunakan perhitungan matematis atau fungsi-fungsi lainnya. Selain itu dengan komputer,

(27)

permasalahan yang ada dapat di selesaikan dengan sedikit mungkin kesalahan yang akan terjadi.

1.1 Kualitatif

Menurut Sugiyono (2014:9) metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek alamiah, (sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara gabungan, analisis data bersifat induktif/kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasinya. Penelitian kualitatif menurut Meleong (2014:6) adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian, misalnya: (1) Perilaku; (2) Persepsi; (3) Motivasi. Menurut Flick dalam Gunawan (2014:81) penelitian kualitatif adalah keterkaitan spesifik pada studi hubungan sosial yang berhubungan dengan fakta dari pluralisasi dunia kehidupan. Metode ini diterapkan untuk melihat dan memahami subjek dan obyek penelitian yang meliputi orang, lembaga berdasarkan fakta yang tampil secara apa adanya.

Melalui pendekatan ini akan terungkap gambaran mengenai aktualisasi, realitas sosial, dan 41 persepsi sasaran sosial. Tujuan penelitian kualitatif adalah menggambarkan dan mengungkap (to descrie and explore), dan menggambarkan dan menjelaskan (to describe dan explain). Kebanyakan penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan eksplanatori. Penelitian kualitatif (Qualitative research) adalah suatu penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan dan menganalisis

(28)

fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan, persepsi, pemikiran orang secara individu maupun kelompok.

1.1 Xampp

Menurut Nugroho (2014:1), “XAMPP adalah paket program web lengkap yang dapat Anda pakai untuk belajar pemrograman web, khususnya PHP dan

MySQL”. Menurut Buana (2014:4), “XAMPP adalah perangkat lunak opensource

yang diunggah secara geratis dan bisa dijalankan di semua semua operasi seperti

windows, linux, solaris, dan mac”.

Gambar 2.1 Xampp (Sumber: Nugroho, 2014)

1.1 Sublime Text 3

Sublime Text adalah aplikasi editor untuk kode dan teks yang dapat berjalan diberbagai platform operating system dengan menggunakan teknologi Phyton API.

(29)

fleksibel dan powerfull. Fungsionalitas dari aplikasi ini dapat dikembangkan

dengan menggunakan

sublime-packages. Sublime Text bukanlah aplikasi opensource dan juga aplikasi yang dapat digunakan dan didapatkan secara gratis, akan tetapi beberapa fitur pengembangan fungsionalitas (packages) dari aplikasi in i merupakan hasil dari temuan dan mendapat dukungan penuh dari komunitas serta memiliki linsensi aplikasi gratis.

Sublime Text mendukung berbagai bahasa pemrograman dan mampu menyajikan fitur syntax highlight hampir di semua bahasa pemrogramman yang didukung ataupun dikembangkan oleh komunitas seperti; C, C++, C#, CSS, D,

Dylan, Erlang, HTML, Groovy, Haskell, Java, JavaScript, LaTeX, Lisp, Lua , Markdown, MATLAB, OCaml, Perl, PHP, Python, R, Ruby, SQL, TCL, Textile and XML. Biasanya bagi bahasa pemrograman yang didukung ataupun belu m terdukung secara default dapat lebih dimaksimalkan atau didukung dengan menggunakan add-ons yang bisa didownload sesuai kebutuhan user.

(30)

Gambar 2.2 Sublime Text (Sumber: Sublime Text Inc, 2015)

1.1 PHP

Menurut Sidik (2015:5), PHP adalah kependekan dari PHP: Hypertext Preprocessor (rekursif, mengikut gaya penamaan di *nix), merupakan bahasa utama script server-side yang disisipkan pada HTML yang dijalankan diserver, dan juga bisa digunakan untuk membuat aplikasi dekstop. PHP merupakan bahasa berbentuk script yang ditempatkan didalam server baru kemudian diproses. Kemudian hasil pemrosesan dikirimkan kepada web browser klien. Bahasa pemrograman ini dirancang khusus untuk membentuk web dinamis.

Biasanya, PHP digunakan bersamaan dengan penggunaan bahasa pemrograman, seperti HTML dan JavaScript, dimana bahasa tersebut dijalankan di sisi web browser (client). PHP juga dapat digunakan untuk membangun sebuah CMS (Content Management System).

PHP tidak hanya digunakan untuk membuat halaman web yang sederhana tetapi menghasilkan website yang popular dan digunakan banyak orang seperti Joomla, Wikipedia, Drupal, WordPress dan sebagainya. Dewasa ini, penggunaan PHP diminati oleh banyak orang karena memberikan solusi yang murah (free) dan juga dapat berjalan di berbagai berbagai platform.

(31)

Gambar 2.3 Logo PHP (Sumber: Sidik, 2015) 1.1 MySQL

Menurut Raharjo (2015:16), MySQL merupakan software RDBMS (atau server database) yang dapat mengelola database dengan sangat cepat, dapat menampung data dalam jumlah sangat besar, dapat diakses oleh banyak user (multi-user), dan dapat melakukan suatu proses secara sinkron atau berbarengan (multi-threaded).

Menurut Sujatmiko (2015:259), SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional.

(32)

Gambar 2.4 Mysql (Sumber: Raharjo, 2015)

1.1 Framework

Salah satu alasan mengapa orang menggunakan framework terutama dalam membangun sebuah aplikasi adalah kemudahan yang ditawarkan. Didalam sebuah framework biasanya sudah tersedia struktur aplikasi yang baik, standard coding, best practice, design pattern, dan common function. Dengan menggunakan framework kita dapat langsung fokus kepada business process yang dihadapi tanpa harus berfikir banyak masalah struktur aplikasi, standar coding dan lain-lain.

Menurut Hakim (2010:3) menjelaskan bahwa, Framework adalah koleksi atau kumpulan potongan-potongan program yang disusun atau diorganisasikan sedemikian rupa, sehingga dapat digunakan untuk membantu membuat aplikasi utuh tanpa harus membuat semua kodenya dari awal. Sedangkan menurut Raharjo (2015:2), Framework adalah suatu kumpulan kode berupa pustaka (library) dan alat (tool) yang dipadukan sedemikian rupa menjadi satu kerangka kerja (framework) guna memudahkan dan mempercepat proses pengembangan aplikasi web. Jadi, Framework adalah kumpalan-kumpalan potongan program yang dipadukan menjadi satu kerja kerja yang digunakan untuk membatu dalam pembuatan sebuah aplikasi.

(33)

Menurut Raharjo (2015:3) Codeigniter ialah sebuah framework php yang bersifat open source dan menggunakan metode MVC (Model, View, Controller). codeigniter bersifat free alias gratis atau tidak berbayar jika kita menggunakannya. framework codeigniter di buat dengan tujuan sama seperti framework lainnya yaitu guna memudahkan developer atau programmer dalam membangun sebuah aplikasi berbasis web tanpa harus membangun nya dari awal. model dan view, jadi user tidak akan berhubungan dengan model secara langsung, intinya dari view kemudian controller yang mengolah intruksi.

Dari penjelasan tentang model view dan controller di atas dapat di simpulkan bahwa controller sebagai penghubung view dan model. misalnya pada aplikasi yang menampilkan data dengan menggunakan metode konsep mvc, controller memanggil intruksi pada model yang mengambil data pada database, kemudian controller yang meneruskannya pada view untuk di tampilkan. jadi jelas sudah dan sangat mudah dalam pengembangan aplikasi dengan cara mvc ini karena web designer atau front-end developer tidak perlu lagi berhubungan dengan controller, dia hanya perlu berhubungan dengan view untuk mendesign tampilann aplikasi, karena back-end developer yang menangani bagian controller dan modelnya. jadi pembagian tugas pun menjadi mudah dan pengembangan aplikasi dapat di lakukan dengan cepat.

1.1 Pengujian BlackBox

Menurut Iskandaria (2015:56), Pengujian blackbox (blackbox testing) adalah salah satu metode pengujian perangkat lunak yang berfokus pada sisi

(34)

fungsionalitas, khususnya pada input dan output aplikasi (apakah sudah sesuai dengan apa yang diharapkan atau belum). Tahap pengujian atau testing merupakan salah satu tahap yang harus ada dalam sebuah siklus pengembangan perangkat lunak (selain tahap perancangan atau desain).

Tabel 2.1 Contoh Tabel Pengujian BlackBox Aktivitas

Pengujian

Relasi Yang Diharapkan

Hasil Pengujian Kesimpulan Masuk halaman awal Muncul halaman beranda Muncul halaman beranda [x] Diterima [ ] Ditolak Cari buku berdasarkan nama buku Hasil pencarian muncul sesuai nama buku yang di cari Halaman pencarian berfungsi [x] Diterima [ ] Ditolak Pesan buku Muncul halaman

pemesanan buku Ada di beberapa toko buku halaman pemesanan tidak keluar [ ] Diterima [x] Ditolak Cetak Bukti pemesanan Bukti pemesanan bisa di cetak Beberapa kali terjadi bukti pemesanan tidak bisa di cetak [x] Diterima [ ] Ditolak

1.1 Object Oriented Analisis and Design (OOAD)

OOAD Menurut Menurut Satzinger et al (2015:20) adalah merupakan suatu kumpulan alat dan teknik untuk mengembangkan suatu sistem yang akan menggunakan teknologi objek untuk membangun sebuah sistem dan piranti lunak. OOA mempelajari permasalahan dengan menspesifikasikannya atau mengobservasi permasalahn tersebut dengan menggunakan metode berorientasi

(35)

objek. Biasanya analisa sistem dimulai dengan adanya dokumen permintaan (requirement) yang diperoleh dari semua pihak yang berkepentingan. (Misal: klien,developer, pakar, dan lain-lain).

Dokumen permintaan memiliki 2 fungsi yaitu : memformulasikan kebutuhan klien dan membuat suatu daftar tugas. Analisis berorientasi obyek (OOA) melihat pada domain masalah, dengan tujuan untuk memproduksi sebuah model konseptual informasi yang ada di daerah yang sedang dianalisis. Model analisis tidak mempertimbangkan kendala-kendala pelaksanaan apapun yang mungkin ada, seperti konkurensi, distribusi, ketekunan, atau bagaimana sistem harus dibangun. Kendala pelaksanaan ditangani selama desain berorientasi objek (OOD).

Sumber-sumber untuk analisis dapat persyaratan tertulis pernyataan, dokumen visi yang formal, wawancara dengan stakeholder atau pihak yang berkepentingan lainnya. Sebuah sistem dapat dibagi menjadi beberapa domain, yang mewakili bisnis yang berbeda, teknologi, atau bidang yang diminati, masing-masing dianalisis secara terpisah.

Hasil analisis berorientasi objek adalah deskripsi dari apa sistem secara fungsional diperlukan untuk melakukan, dalam bentuk sebuah model konseptual. Itu biasanya akan disajikan sebagai seperangkat menggunakan kasus, satu atau lebih UML diagram kelas, dan sejumlah diagram interaksi. Tujuan dari analisis berorientasi objek adalah untuk mengembangkan model yang menggambarkan perangkat lunak komputer karena bekerja untuk memenuhi seperangkat persyaratan yang ditentukan pelanggan.

(36)

UML (Unified Modeling Language) adalah sebuah bahasa yang berdasarkan grafik/gambar untuk memvisualisasi, menspesifikasikan, membangun, dan pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan software berbasis OO (Object-Oriented). UML sendiri juga memberikan standar penulisan sebuah sistem blue print, yang meliputi konsep bisnis proses, penulisan kelas-kelas dalam bahasa program yang spesifik, skema database, dan komponen-komponen yang diperlukan dalam sistem software.

1.1 Entity Relationship diagram (ERD)

Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2014:289), “Entitiy Relationship

Diagram (ERD) adalah pemodelan awal basis data yang akan dikembangkan berdasarkan teori himpunan dalam bidang matematika untuk pemodelan basis

data relasional”. ERD memiliki beberapa aliran notasi seperti notasi Chen

(dikembangkan oleh Peter Chen). Barker (dikembangkan oleh Richard Barker, Ian

Palmer, Harry Ellis), notasi Crow‟s Foot, dan beberapa notasi lain. Namun yang

banyak digunakan adalah notasi dari Chen. Dalam pembentukan ERD terdapat 3 komponen yang akan dibentuk yaitu :

1. Entitas

entitas adalah objek yang menarik di bidang organisasi yang dimodelkan. 2. Hubungan (relasi/relationship)

Suatu hubungan adalah hubungan antara dua jenis entitas dan direpresentasikan sebagai garis lurus yang menghubungkan dua entitas. 3. Atribut

(37)

Setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebut atribut yang berfungsi untuk mendes-kripsikan karakteristik dari entitas tersebut. Isi dari atribut mempunyai sesuatu yang dapat mengidentifikasikan isi elemen satu dengan yang lain. Gambar atribut diwakili oleh simbol elips.

Tabel 2.2 Simbol ERD

NO SIMBOL NAMA KETERANGAN

1

Entitas

Jenis entitas dapat berupa suatu elemen lingkungan, sumber daya atau transaksi yang field-fieldnya dipergunakan dalam aplikasi program

2 Hubungan

atau Relasi

Menunjukkan nama relasi antar satu entitas dengan entitas lainnya

3

Atribut

Atribut adalah karakteristik dari sebuah entitas

4

Garis Relasi

Menunjukkan hubungan (keterkaitan) antar entitas

5

Entitas Lemah

Entitas yang kemunculan nya tergantung dari entitas lain yang lebih kuat

1.1 Unfied Modelling Language (UML)

Unfied Modelling Language (UML) menurut Rosa dan Shalahuddin (2017:133) adalah salah satu standar bahasa yang banyak digunakan di dunia

(38)

industri untuk mendefinisikan requirement, membuat analisis dan desain, serta menggambarkan arsitektur dalam pemrograman berorientasi objek. UML menyediakan serangkaian gambar dan diagram yang sangat baik. Beberapa diagram memfokuskan diri pada ketangguhan teori objectoriented dan sebagian lagi memfokuskan pada detail rancangan dan konstruksi. Semua dimaksudkan sebagai sarana komunikasi antar team programmer maupun dengan pengguna. 2.14.1 Use Case Diagram

Use Case menurut Jackson dan Burd (2015:201) kegiatan atau urutan interaksi yang saling berkaitan antara sistem dan aktor. Use case bekerja dengan cara mendeskripsikan tipe interaksi antara user sebuah sistem dengan sistemnya sendiri melalui sebuah cerita bagaimana sebuah sistem dipakai. Use case juga digunakan untuk membentuk perilaku (behaviour) sistem yang akan dibuat. Sebuah use case menggambarkan sebuah interkasi antara pengguna (aktor) dengan sistem yang ada.

Tabel 2.3 Simbol Use Case Diagram

NO GAMBAR NAMA KET

ERA NGA N

1 Actor

Menspesifikasikan himpuan peran yang pengguna mainkan ketika berinteraksi dengan use case.

2 Dependency

Hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen mandiri (independent) akan mempengaruhi elemen yang bergantung padanya elemen yang tidak mandiri (independent).

(39)

3 Generalization

Hubungan dimana objek anak (descendent) berbagi perilaku dan struktur data dari objek yang ada di atasnya objek induk (ancestor).

4 Include

Menspesifikasikan bahwa use case sumber secara eksplisit.

5 Extend

Menspesifikasikan bahwa use case target memperluas perilaku dari use case sumber pada suatu titik yang diberikan.

6 Association

Apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya.

7 System

Menspesifikasikan paket yang menampilkan sistem secara terbatas.

8 Use Case

Deskripsi dari urutan aksi-aksi yang ditampilkan sistem yang menghasilkan suatu hasil yang terukur bagi suatu aktor

9 Collaboration

Interaksi aturan-aturan dan elemen lain yang bekerja sama untuk menyediakan prilaku yang lebih besar dari jumlah dan elemen-elemennya (sinergi).

10 Note

Elemen fisik yang eksis saat aplikasi dijalankan dan

mencerminkan suatu sumber daya komputasi

(40)

2.14.2 Activity Diagram

Activity diagram menurut Rosa dan Shalahuddin (2015:131) adalah diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis atau menu yang ada pada perangkat lunak. Yang perlu diperhatikan disini adalah bahwa diagram aktivitas menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang dilakukan aktor, jadi aktivitas yang dapat dilakukan oleh sistem.

Tabel 2.4 Simbol Activity diagram

NO GAMBAR NAMA KETERANGAN

1 Actifity

Memperlihatkan bagaimana masing-masing kelas antarmuka saling berinteraksi satu sama lain

2 Action

State dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi

3 Initial Node

Bagaimana objek dibentuk atau diawali.

4 Actifity

Final Nod

e

Bagaimana objek dibentuk dan dihancurkan

5 Fork Node

Satu aliran yang pada tahap tertentu berubah menjadi beberapa aliran

(41)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

1.7Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan penulis adalah jenis pendekatan kualitatif yaitu dengan maksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh pemilik usaha toko buku dan masyarakat yang membeli buku, yaitu realita yang muncul dan mendasar pada peristiwa-peristiwa nyata yang menjadi bahan kajian dalam penelitian, tujuannya untuk membangun sistem pencarian persediaan buku online di toko buku yang ada di Banda Aceh. Aplikasi ini nantinya di buat mengunakan framework codeigniter dan php dan untuk text editor mengunakan sublime text.

1.8Lokasi dan Jadwal Penelitian

Penelitian ini dilakukan selama 6 bulan, mulai bulan Januari 2020 sampai dengan bulan Juli 2020 pada toko buku yang ada di kota Banda Aceh.

1.9Alat dan Bahan

Penelitian ini memiliki alat dan bahan yang terdiri atas perangkat keras dan perangkat lunak. Pada penelitian ini perangkat keras digunakan yaitu:

1. Komponen perangkat keras (hardware) adalah sebagai berikut: a. Komputer Spesifikasi umum.

(42)

- Ram : 4 GB. - Harddisk : 256.

- GPU : nividia G150M APU.

2. Komponen perangkat lunak (software) adalah sebagai berikut: a. Sublime Text sebagai text editor.

b. Xamppsoftware untuk mengelola database dan penyimpan data. - Apache, Web Server

- MariaDB, Mysql

c. Browser menampilkan hasil aplikasi. d. Framework Codeigniter.

1.10 Alur Penelitian

Adapun alur penelitian yang akan dilakukan dapat dilihat pada Gambar 3.1 berikut :

(43)

Adapun tahapan dari alur penelitian di atas sebagai berikut : 1. Studi Literatur

Tahap ini dilakukan untuk mencari informasi sehubungan dengan sistem-sistem yang telah dibangun menggunakan web.

2. Penentuan Masalah

Tahap ini dilakukan untuk mencari permasalahan yang berhubungan dengan permasalahan proses pencarian buku dan pemesanan yang terjadi. 3. Perancangan Sistem

Perancangan Sistem dilakukan untuk memudahkan didalam pembuatan pembuatan sistem seperti merancang use case, activity diagram dan ERD dan mengunakan metode research development R and D.

4. Pengujian Sistem

Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dirancang, apakah berjalan atau tidak sebuah sistem dengan tujuan yang telah direncanakan. Pengujian sistem menggunakan metode Blackbox

5. Analisa Sistem

Pada tahap ini dilakukan analisa terhadap sistem yang telah dijalakan dengan melihat keakuratan, kehandalan dan kesesuaian ketersediaan buku dalam memberikan informasi untuk masyarakat yang mencari buku. 6. Pembuatan Laporan

Pada tahap ini adalah penulisan laporan penelitian yang meliputi hasil pengujian, analisa sistem dan diakhiri dengan kesimpulan.

(44)

1.11 Metode Pengumpulan Data

Sumber-sumber yang penulis dapat untuk megumpulkan data-data dalam pembuatan aplikasi pencarian persediaan buku online di toko buku ini adalah sebagai berikut:

1. Studi Kepustakaan

Proses pengumpulan bahan referensi, mempelajari serta menggali informasi baik dari buku, artikel, paper, makalah, maupun situs internet mengenai aplikasi pencarian persediaan buku online di toko buku yang ada di Banda Aceh untuk menunjang pencapaian tujuan Skripsi.

2. Observasi

Dalam hal ini, peneliti dengan berpedoman kepada desain penelitiannya perlu mengunjungi beberapa toko buku untuk mengamati langsung berbagai hal atau kondisi yang ada di lapangan.

3. Wawancara

Wawancara adalah percakapan yang dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara yang mengajukan pertanyaan dan yang terwawancarai yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu. Hubungan antara pewawancara dan yang diwawancarai bersifat sementara, yaitu berlangsung dalam jangka waktu tertentu dan kemudian diakhiri. Wawancara tidak sekedar percakapan biasa, dalam wawancara diperlukan kemampuan mengajukan pertanyaan yang dirumuskan secara tajam, halus dan tepat, dan kemampuan untuk menangkap pikiran orang lain dengan tepat.

(45)

1.12 Gambaran Umum Sistem

Sistem Aplikasi ini berbasis web, dimana penguna bisa mencari informasi mengenai persediaan buku online di toko buku yang ada di Banda Aceh. Pada Gambar 3.2 dibawah ini akan menjelasakan bagaimana gambaran sistem berjalan.

Gambar 3.2 Gambaran Umum Sistem

Pada Gambar 3.2 diatas menjelaskan dimana pada aplikasi ini memiliki hakakses admin sebagai pengelola aplikasi, toko buku sebagai mitra dan user sebagai yang mencari buku, dimana masing-masing dari toko buku dapat mengelola dan mempromosikan buku yang ada di toko mereka.

1.13 Perancangan Sistem

Perancangan dalam pembuatan persediaan buku online di toko buku yang ada di Banda Aceh ini menggunakan pendekatan object-oriented analysis and design (OOAD). Pada tahapan ini dilakukan pembelajaran mengenai aplikasi yang

(46)

akan dibuat. Proses analisis aplikasi akan menghasilkan sebuah kesimpulan tentang apa yang akan dilakukan aplikasi, siapa yang akan menggunakan aplikasi, kapan dan dimana aplikasi akan digunakan. Sehingga didapatkan sebuah spesifikasi kebutuhan fungsional dan non fungsional dari sistem yang akan dibuat. Dari tahapan analisis yang dilakukan, kemudian dibuat pemodelan dari sistem dalam model yang dinotasikan oleh UML, yaitu Functional Model dan ERD (Entity Relationship Diagram).

3.7.1 Use Case Diagram

Dalam rangka memberikan gambaran yang jelas terhadap use case Aplikasi persediaan buku online di toko buku yang ada di Banda Aceh, maka use case diagram yang dibuat secara detil akan dijelaskan sebagai berikut :

Gambar 3.3 Use Case Diagram User Otentifikasi Akun.

Pada Gambar 3.3 di atas menjelaskan dimana user melakukan otenfikasi akun untuk mendapatkan username dan password untuk melakukan login ke aplikasi dimana jika user belum mempunyai akun harus melakukan registrasi

(47)

terlebih dahulu lalu sejalanjutnya di lanjutkan dengan user melakukan login dengan username dan password yang sudah digunakan.

Gambar 3.4 Use Case Diagram User Melakukan Pencarian dan Pemesanan Buku.

Pada Gambar 3.4 di atas menjelaskan dimana user mencari buku berdasarkan toko buku yang sudah terdaftar di sistem, selanjunya user dapat mencari buku berdasarkan nama buku, pengarang dan penerbit, user juga bisa melihat bukti pemesanan buku yang sudah di pesan.

(48)

Gambar 3.5 Use Case Diagram Admin

Pada Gambar 3.5 di atas menjelaskan dimana admin melakukan login ke aplikasi pencarian buku dimana admin memilik hak akses penuh terhadap aplikasi pencarian buku dimana admin dapat mengelola toko buku, mengelola user, mengelola buku yang di jual, mengelola kategori buku dan pengaturan akun admin.

(49)

Pada Gambar 3.6 di atas menjelaskan dimana toko buku melakukan login ke aplikasi toko buku dimana toko buku dapat mengelola profil toko buku, mengelola buku, mengelola pemesanan buku dan mengelola laporan penjualan buku.

3.7.2 Activity Diagram

Activity diagram menggambarkan berbagai alur aktivitas dalam sebuah sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alur memulai aktivitas, keputusan apa yang mungkin terjadi dan bagaimana aktivitas berakhir. Secara umum activity diagram untuk Aplikasi persediaan buku online di toko buku yang ada di Banda Aceh digambarkan secara detil sebagai berikut.

(50)

Pada Tabel 3.1 di atas menjelaskan alur user melukan pemesanan buku setelah buku yang di cari di dapatkan lalu user melakukan pemesanan lalu mengirim pesanan tersebut ke toko buku yang di pilih.

Tabel 3.2 Tabel Registrasi Akun Pemilik Toko.

Pada Tabel 3.2 di atas menjelaskan alur Toko buku melukan registrasi akun toko buku wajib mengisikan beberapa data seperti nama pemilik toko buku, isi nama toko buku, isi deskripsi toko buku, isi email toko buku, isi alamat toko buku, isi nomor telpon toko, isi username, isi password setelah melakukan registrasi barulah pemilik toko buku dapat login ke aplikasi untuk mengelola aplikasi.

(51)

Tabel 3.3 Tabel Admin Kelola Kategori Buku.

Pada Tabel 3.3 di atas menjelaskan alur admin membuat kategori buku di aplikasi ini nantinya buku yang di promosikan oleh toko buku di tempatkan berdasarkan kategori buku seperti kategori buku anak, kategori buku teknologi, kategori buku kesehatan dan lain sebagainya.

3.7.3 Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity relationship diagram (ERD) merupakan teknik yang digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu Sistem Analisis dalam tahap analisis persyaratan pengembangan Sistem.

(52)

Gambar 3.7 Entity relationship diagram (ERD) Aplikasi Pencarian Buku Pada Gambar 3.7 di atas menjelaskan dimana admin kelola toko buku lalu toko buku dapat mengelola buku buku memiliki kategori dimana nantinya penempatan buku di pisahkan berdasarkan kategori buku untuk mempermudah user dalam mencari buku, dan dilanjutkan dengan user melakukan pemesanan buku dimana user memesan buku berdasarkan buku id buku dan id toko buku. 3.7.4 Perancangan Database

Database merupakan respresentasi untuk mewakili nilai dan logika dari Aplikasi persediaan buku online di toko buku yang ada di Banda Aceh yang kemudian di rangkum dan diklasifikasikan kedalam bentuk kumpulan data yang terorganisir dan terstruktur sesuai fungsi dan kegunaannya. Adapun struktur data pada Aplikasi Pencarian persediaan buku online di toko buku yang ada di Banda Aceh ini dapat dilihat pada gambar tabel database dibawah ini.

(53)

Tabel 3.4 Tabel Admin.

No Nama Jenis Keterangan

1 id int (11) AUTO_INCREMENT 2 nama_lengkap varchar (255) 3 username varchar (255) 4 password varchar (255) 5 email varchar (255) 6 gambar varchar (255) 7 level varchar (255)

Pada tabel 3.4 diatas merupakan tabel admin dimana tabel tersebut berisikan id, nama lengkap, username, password, email dan gambar, tabel ini berguna untuk menampung data admin, pada saat admin menambahkan admin baru maka data tersebut akan tersimpan di dalam tabel ini, id mengunakan tipe data integer sifat dari tipe data integer ini hanya bisa menampung anggka selain dari anggka maka tipe data ini tidak dapat menyimpan data tersebut, auto increment merupakan penomoran pada tabel id secara otomatis dimulai dari anggka 1 jika di dalam tabel id terdapat 10 data dan pada saat salah satu data tersebut di hapus dan di tambahkan kembali maka penomoran di id akan tetap terus bertambah secara otomatis, pada nama lengkap, username, password, email, gambar, mengunakan tipe data varchar dimana pada tipe data ini bisa menampung huruf dan anggka.

(54)

Tabel 3.5 Tabel Toko Buku.

No Nama Jenis Keterangan

1 id int (11) AUTO_INCREMENT 2 nama_toko varchar (255) 3 nama_pemilik varchar (255) 4 no_telpon varchar (255) 5 gambar varchar (255) 6 deskripsi_toko text 7 gambar varchar (255) 8 username varchar (255) 9 password varchar (255) 10 email varchar (255) 11 alamat varchar (255)

Pada tabel 3.5 diatas merupakan tabel toko buku dimana tabel tersebut berisikan id, nama toko, nama pemilik, no telpon, gambar, username, password, alamat, tabel ini berguna untuk menampung data toko buku, pada saat admin menambahkan data toko buku maka data tersebut akan tersimpan di dalam tabel ini, id mengunakan tipe data integer sifat dari tipe data integer ini hanya bisa menampung anggka selain dari anggka maka tipe data ini tidak dapat menyimpan data tersebut, auto increment merupakan penomoran pada tabel id secara otomatis dimulai dari anggka 1 jika di dalam tabel id terdapat 10 data dan pada saat salah satu data tersebut di hapus dan di tambahkan kembali maka penomoran di id akan tetap terus bertambah secara otomatis.

(55)

Tabel 3.6 Tabel Buku.

No Nama Jenis Keterangan

1 id int (11) AUTO_INCREMENT 2 tokobukuid int (11) 3 nama_buku varchar (255) 4 status varchar (255) 5 judul_buku varchar (255) 6 harga varchar (255) 7 deskripsi_buku text 8 gambar varchar (255) 9 penerbit varchar (255) 10 penulis varchar (255) 11 Jumlah_buku varchar (255)

Pada tabel 3.6 di atas merupakan tabel buku, tabel ini berguna untuk menyimpan semua data buku, pada tabel ini berisikan id, tokobukuid, nama buku, status dari buku tersedia atau tidak, judul buku, harga, deskripsi buku dan gambar, id dan tokobukuid mengunakan tipe data integer sifat dari tipe data integer ini hanya bisa menampung anggka selain dari anggka maka tipe data ini tidak dapat menyimpan data tersebut, auto increment merupakan penomoran pada tabel id secara otomatis dimulai dari anggka 1 jika di dalam tabel id terdapat 10 data dan pada saat salah satu data tersebut di hapus dan di tambahkan kembali maka penomoran di id akan tetap terus bertambah secara otomatis.

(56)

Tabel 3.7 Tabel Kategori.

No Nama Jenis Keterangan

1 id int (11) AUTO_INCREMENT

2 nama_kategori varchar (255)

Pada tabel 3.7 di atas merupakan tabel kategori, tabel ini berguna untuk menyimpan semua data kategori, pada tabel ini berisikan id dan nama kategori, id mengunakan tipe data integer sifat dari tipe data integer ini hanya bisa menampung anggka selain dari anggka maka tipe data ini tidak dapat menyimpan data tersebut, auto increment merupakan penomoran pada tabel id secara otomatis dimulai dari anggka 1 jika di dalam tabel id terdapat 10 data dan pada saat salah satu data tersebut di hapus dan di tambahkan kembali maka penomoran di id akan tetap terus bertambah secara otomatis.

Tabel 3.8 Tabel User.

No Nama Jenis Keterangan

1 id int (11) AUTO_INCREMENT 2 nama_lengkap varchar (255) 3 email varchar (255) 4 alamat varchar (255) 5 no_telp varchar (255) 6 username varchar (255) 7 password varchar (255) 8 gambar varchar (255)

(57)

9 bukuid int (11)

Pada tabel 3.8 di atas merupakan tabel user, tabel ini berguna untuk menampung semua data user tabel ini berisikan id, nama lengkap, email, alamat, nomor telpon, username, password dan gambar, id mengunakan tipe data integer sifat dari tipe data integer ini hanya bisa menampung anggka selain dari anggka maka tipe data ini tidak dapat menyimpan data tersebut, auto increment merupakan penomoran pada tabel id secara otomatis dimulai dari anggka 1 jika di dalam tabel id terdapat 10 data dan pada saat salah satu data tersebut di hapus dan di tambahkan kembali maka penomoran di id akan tetap terus bertambah secara otomatis, varchar dimana pada tipe data ini bisa menampung huruf dan anggka.

Tabel 3.9 Tabel Pesanan.

No Nama Jenis Keterangan

1 id int (11) AUTO_INCREMENT

2 tokobukuid int (11)

3 bukuid int (11)

4 jumlah varchar (255)

3.7.5 Perancangan Interface

Dibawah ini adalah gambar rancangan interface Aplikasi Pencarian persediaan buku online di toko buku yang ada di Banda Aceh. Pada interface ini terbagi menjadi 3 bagian, yang pertama, interface untuk admin mengelola keseluruhan data aplikasi pencarian persediaan buku online selanjutnya interface toko buku untuk mengelola aplikasi pencarian persediaan buku online dan di

(58)

lanjutkan dengan interface untuk user mencari buku di toko buku yang sudah terdaftar di dalam aplikasi.

3.7.5.1 Perancangan Interface Admin Kelola Aplikasi Buku Online

Gambar 3.8 Perancangan Interface Login Admin

Pada Gambar 3.8 di atas menampilkan halaman login untuk admin dan toko buku agar dapat mengelola aplikasi pencarian persediaan buku online dimana pada halaman tersebut admin diminta untuk memasukan usename dan password jika username dan password benar maka admin akan beralih ke halaman beranda.

(59)

Gambar 3.9 Perancangan Interface Beranda Admin

Pada Gambar 3.9 di atas menampilkan halaman beranda admin untuk mengelola aplikasi, pada halaman ini admin dapat melihat jumlah toko buku yang terdaftar, jumlah user dan jumlah kategori buku, pada halaman ini admin memiliki hak akses menu toko buku, user, buku yang di jual, kategori buku dan pengaturan akun admin.

Gambar 3.10 Perancangan Interface Data Toko Buku

Pada Gambar 3.10 di atas menampilkan halaman data toko buku, pada halaman ini menampilkan nama toko, nama pemilik, alamat dan username pada halaman ini admin dapat menambahkan mengedit dan menghapus toko buku.

(60)

Gambar 3.11 Perancangan Interface Data User

Pada Gambar 3.11 di atas menampilkan halaman data user pencari buku yang sudah mendaftar pada halaman ini menampilkan nama, alamat, username dan di halaman ini admin dapat menambahkan data mengedit dan menghapus data tersebut.

Gambar 3.12 Perancangan Interface Data Buku Yang Di Jual

Pada Gambar 3.12 di atas menampilkan halaman data buku yang di jual, pada halaman tersebut berisikan nama toko, judul buku, harga, kategori buku dan status buku pada halaman ini admin dapat menambahkan data mengedit dan menghapus data.

(61)

Gambar 3.13 Perancangan Interface Data Kategori Buku

Pada Gambar 3.13 di atas menampilkan halaman data kategori buku pada halaman ini berisikan nama kategori dan dihalaman ini admin dapat menambahkan data mengedit dan menghapus data tersebut.

Gambar 3.14 Perancangan Interface Data Pengaturan Akun Admin Pada Gambar 3.14 di atas menampilkan halaman pengaturan Akun Admin dimana pada halaman ini admin dapat menambahkan admin lain nya untuk mengelola aplikasi.

3.7.5.2 Perancangan Interface Toko buku Kelola Aplikasi Buku online

(62)

Pada Gambar 3.15 di atas menampilkan halaman registrasi mitra toko buku pada halaman tersebut pemilik toko buku wajib mengisikan nama toko buku, nama pemilik, no telpon, deskripsi toko buku, email toko buku, alamat, username dan password setelah melakukan registrasi barulah toko buku bisa melakukan login dengan password dan username yang sudah di daftarkan.

Gambar 3.16 Perancangan Interface Login Mitra Toko Buku

Pada Gambar 3.16 di atas menampilkan halaman login mitra toko buku pada halaman ini toko buku di wajibkan mengisi username dan password setelah username dan password benar dengan secara otomatis akan di alihkan ke halaman beranda mitra toko buku.

(63)

Gambar 3.17 Perancangan Interface Profil Toko Buku

Pada Gambar 3.17 di atas menampilkan halaman profil toko buku pada halaman ini pemilik toko buku dapat mengedit data pada halaman ini menampilkan nama toko, nama pemilik, no telpon, username, password, email, no telpon, deskripsi toko, alamat, gambar.

Gambar 3.18 Perancangan Interface Buku Yang Di Jual

Pada Gambar 3.18 di atas menampilkan halaman buku yang di jual pada halaman ini berisikan nama toko, judul buku, harga, kategori buku dan status dimana pada halaman ini toko buku dapat menambahkan buku mengedit dan menghapus buku.

Gambar

Tabel 2.1  Contoh Tabel Pengujian BlackBox  Aktivitas
Tabel 2.2  Simbol ERD
Tabel 2.4  Simbol Activity diagram
Gambar 3.4 Use Case Diagram User  Melakukan Pencarian dan Pemesanan  Buku.
+7

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Harus mengumpulkan sedikitnya 2 salinan dari rencana Fit Out segala pekerjaan yang telah diajukan (contoh: Arsitektural, Struktural, Perlindungan Api, Elektrikal,

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: Secara Simultan (Uji F), Variabel Lingkungan Kerja Fisik (X1), variabel

Dalam Alqur’an disebutkan bahwa mengenakan jilbab merupakan suatu kewajiban bagi wanita muslim sebagai sarana untuk menutup aurat sekaligus sebagai identitas yang membedakan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah biaya perjalanan ke Wana Wisata Kartini Mantingan, pendapatan individu, jarak, waktu luang, umur dan tingkat

Judul Skripsi : Estimasi Nilai Ekonomi Keanekaragaman Hayati dan Strategi Pengelolaan TWA Gunung Meja Manokwari

Selanjutnya, penelitian yang dilakukan oleh Rini, dkk (2013) dengan judul “Pengaruh Komitmen Organisasi, Kepuasan Kerja dan Budaya Organisasi Terhadap Organizational

Kandungan asam lemak tak jenuh yang cukup tinggi pada daging lintah laut kering seperti oleat dan linoleat sangat berguna bagi tubuh manusia apabila

Perawat memberikan informasi melalui pendidikan kesehatan kepada klien yang membutuhkan perawatan diri untuk memastikan kontinuitas pelayanan dari rumah sakit ke rumah.Penelitian