• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelatihan Susenas Lipi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pelatihan Susenas Lipi"

Copied!
55
0
0

Teks penuh

(1)

Pelatihan dan Pengolahan

Data Survei Sosial Ekonomi

Nasional (SUSENAS)

Oleh;

(2)

SURVEI SOSIAL EKONOMI

NASIONAL (SUSENAS)

(3)

Pengertian SUSENAS

Survei yang dirancang untuk mengumpulkan

data sosial kependudukan yang relatif luas

(BPS, 2001).

Sejak tahun 1992, diperuntukkan untuk

memonitor gambaran kesejahteraan

penduduk

SUSENAS merepresentasikan kondisi sosial

(4)

Pengertian SUSENAS

BPS menggunakan SUSENAS untuk menghitung beberapa indikator berikut:

1.

Persentase persalinan ditolong tenaga kesehatan (dokter, bidan dan tenaga medis)

2.

Rasio elektrifikasi

3.

Rata-Rata lama (bulan) anak 2-4 tahun mendapat ASI

4.

Persentase penduduk yang berobat jalan sebulan yang lalu

5.

Persentase Pengeluaran Rata-rata per Kapita Sebulan

6.

Persentase Rumah Tangga menurut Provinsi, Tipe Daerah dan Status Kepemilikan Rumah, dll

(5)
(6)

Pembagian data SUSENAS

Data mentah (Raw Data) SUSENAS terbagi

menjadi beberapa bagian:

1.

SUSENAS Inti (core)

Mencakup pertanyaan-pertanyaan tentang keadaan dan perilaku masyarakat yang erat dengan aspek kesejahteraan, pendidikan,

kesehatan, perkawinan, kegiatan ekonomi ART, dan kondisi perumahan.

(7)

Pembagian data SUSENAS

Data mentah (Raw Data) SUSENAS terbagi

menjadi beberapa bagian:

1.

SUSENAS Inti (core)

SUSENAS Inti (core), menurut tingkat

observasinya, dapat dibagi lagi menjadi dua:

SUSENAS Kor Individu

–Data mengenai: Pendidikan, Umur, Jenis Kelamin, Perkawinan, Kegiatan Ekonomi, Kesehatan, dll

SUSENAS Kor Rumah Tangga

–Data mengenai: Kondisi Perumahan dan Lingkungan Hidup, Pengeluaran Rumah Tangga

(8)

Pembagian data SUSENAS

Data mentah (Raw Data) SUSENAS terbagi

menjadi beberapa bagian:

2.

SUSENAS Modul

–Mencakup pertanyaan yang lebih rinci dari SUSENAS Kor

–Terdapat tiga modul yang dikumpulkan secara bergiliran dalam waktu tiga (3) tahun:

•Modul Konsumsi dan Pendapatan Rumah Tangga  tahun pertama

(9)

Pembagian data SUSENAS

Data mentah (Raw Data) SUSENAS terbagi

menjadi beberapa bagian:

2.

SUSENAS Modul

Digunakan untuk memonitoring kondisi sosial

ekonomi yang tidak harus dimonitor tiap tahunnya.

informasi kesehatan dan gizi tidak lagi dikumpulkan melalui SUSENAS sejak tahun 2007. Pendataan

kesehatan dan gizi selanjutnya dikumpulkan oleh Kementrian Kesehatan melalui Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) yang mengadopsi

(10)

pertanyaan-Pembagian data SUSENAS

Data mentah (Raw Data) SUSENAS terbagi menjadi beberapa bagian:

3.

SUSENAS Panel

–SUSENAS dapat digunakan untuk melakukan analisis longitudinal (cross section sama yang diobservasi pada tahun berbeda.

–SUSENAS longitudinal sering disebut SUSENAS Panel.

–Pengumpulan data SUSENAS Panel diusahakan dari rumah tangga yang sama, namun jika rumah tangga yang disurvei pada tahun sebelumnya tidak dapat ditemui, rumah tangga ini diganti dengan rumah tangga baru yang berada dalam satu (1) Nomor Blok Sensus (NBS)

(11)

Perbedaan SUSENAS RT

dan Individu

(12)

SUSENAS Individu

Tingkat pendidikan

Keterangan pekerjaan

Jenis kelamin Usia

(13)

SUSENAS Rumah Tangga (RT)

Status kepemilikan bangunan rumah

Bahan bakar memasak

Sumber air minum Pengeluaran rumah tangga

Sumber penerangan Jenis atap

(14)

SUSENAS Individu dan Rumah

Tangga

Observasi Variabel Status kepemilika n rumah Sumber Peneranga n

Keluarga Bapak Budi Sendiri Listrik PLN Keluarga Bapak Ali Sendiri Obor

Keluarga Mbah Djoyo Sewa Listrik Non PLN

Keluarga Cak Ndoro Sendiri Listrik PLN

Observasi Variabel Jenis Kelamin Umur Pendidika n

Bapak Budi Laki-laki 47 Sarjana Ibu Budi Perempuan 40 Sarjana Kakak Budi Perempuan 28 Sarjana Budi Laki-laki 23 SMA Adek Budi Perempuan 18 SMA

(15)

Membaca kuesioner

SUSENAS

(16)

Membaca kuesioner SUSENAS

Kuesioner SUSENAS terbagi menjadi 2:

Kuesioner untuk informasi Kor (individu dan

rumah tangga)

Kuesioner untuk informasi Panel

Membaca kuesioner Kor

Buka file kuesioner SUSENAS Kor yang berformat

(17)

Membaca kuesioner SUSENAS

(18)

Membaca kuesioner SUSENAS

(19)

Membaca kuesioner SUSENAS

(20)

Membaca kuesioner SUSENAS

(21)

Membaca data SUSENAS

(STATA)

Kuesioner: susenas 2013 mar_K (id)

Terbagi menjadi beberapa bagian yang disebut

Blok

Blok 1 : Keterangan tempat

Blok 4 : Keterangan Anggota Rumah Tangga

 Blok 5 : Keterangan perorangan tentang kesehatan, pendidikan, ketenagakerjaan, serta fertilitas dan KB

Blok 6 : keterangan perumahanBlok 7 : perlindungan sosial

(22)

Membaca data SUSENAS

(STATA)

Kuesioner: susenas 2013 mar_K (id)

Pengelompokan variable di dalam blok akan

mempengaruhi penamaan variable itu di raw data (kecuali di roster)

 Provinsi : b1r1

 Partisipasi sekolah : b5r14

Sakit panas (1bln) : b5r1aJenis atap terluas : b6r5  dst

(23)

Membaca kuesioner SUSENAS

(24)

Membaca kuesioner SUSENAS

(25)

Membaca kuesioner SUSENAS

(26)

Membaca kuesioner SUSENAS

(27)

Membaca kuesioner SUSENAS

(28)

Membaca kuesioner SUSENAS

Kuesioner: susenas 2013 mar_M (id)

Terdiri dari:

 Blok 41 : Pengeluaran Makanan, minuman dan tembakau

Terdiri dari 229 jenis pengeluaran

Blok 42 : Pengeluaran untuk barang-barang bukan

makanan

Terdiri dari 343 jenis pengeluaran

(29)
(30)

Memeriksa data berdasarkan

Kuesioner

(31)

Memeriksa data berdasarkan

Kuesioner

Buka data Susenas Kor Individu dengan nama

(32)

Memeriksa data berdasarkan

Kuesioner

Buka data Susenas Kor Individu dengan nama

“susenas13mar_ki”

Periksa isi data susenas tersebut dengan

mengetikkan perintah “browse” di command windows

(33)

Memeriksa data berdasarkan

Kuesioner

Selain dapat menggunakan perintah “browse”

untuk mendeskripsikan data, kita juga dapat menggunakan beberapa perintah lain

 Tabulate

DescribeSummarize

Mari kita coba mendeskripsikan salah satu data,

(34)

Memeriksa data berdasarkan

Kuesioner

Mari kita coba mendeskripsikan salah satu data,

“Jk”  Jenis kelamin

tabulate jk

(35)

Memeriksa data berdasarkan

Kuesioner

Perintah tabulate juga dapat digunakan untuk cross

tabulation.

(36)

Menggunakan data SUSENAS

Kita akan berlatih dengan menghitung salah

satu indikator pembangunan

Rasio

Elektrifikasi

Beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1.

Jenis SUSENAS yang dibutuhkan

SUSENAS

RT

2.

Variabel di SUSENAS apa yang akan dipakai

(37)

Rasio Elektrifikasi

Beberapa hal yang perlu diperhatikan:

2.

Variabel di SUSENAS apa yang akan dipakai

Total rumah tangga

 Membuat variable pembantu yang bernilai 1 untuk seluruh observasi

Untuk memanipulasi data (menciptakan variable

baru) kita dapat menggunakan perintah “generate”

generate v1=1

Total rumah tangga yang menggunakan listrik

(38)

Rasio Elektrifikasi

Rasio elektrifikasi:

= 0.74

(39)

Penimbang

Jika diperhatikan lebih lanjut, data total

rumah tangga dan rumah tangga pengguna

listrik PLN masih terlalu kecil

Masih

ukuran sample

SUSENAS meyediakan variable penimbang

yang berfungsi sebagai variable pengali

agar mendapatkan gambaran populasi

SUSENAS individu weind

(40)

Penimbang

SUSENAS memiliki beberapa fungsi untuk

mengakomodir “penimbang”

Aweight  Analitic weight

Pweight Sampling weight

Iweight Importance weight

Fweight Frequency weight

Pada kesempatan ini kita akan

(41)

Penimbang

Pada kesempatan ini kita akan

menggunakan frequency weight/“fweight”

Fungsi penimbang dapat dipadukan dengan

beberapa perintah lain seperti “tabulate”

Tabulate var [fw=“variable weight”] option

tabulate v1 [fw=wert]

(42)

Penimbang

Fungsi penimbang dapat dipadukan dengan

beberapa perintah lain seperti “tabulate”

tabulate v1 [fw=wert]

Perintah ini error karena fweight tidak dapat

digunakan jika variable penimbang bukan

merupakan bilangan bulat

(43)

Penimbang

Perintah ini error karena fweight tidak dapat

digunakan jika variable penimbang bukan

merupakan bilangan bulat

Untuk memeriksa masukkan perintah: browse

(44)

Penimbang

Perintah ini error karena fweight tidak dapat

digunakan jika variable penimbang bukan

merupakan bilangan bulat

Untuk membulatkan variable wert, kita dapat

menggunakan perintah “round”

Buat variable baru (wert_new) yang bernilai

pembulatan dari variable wert

generate wert_new=round(wert)

Periksa apakah perintah sudah sesuai dengan yang diharapkan. Bandingkan nilai wert dengan wert_new

(45)

Penimbang

Periksa apakah perintah sudah sesuai dengan

yang diharapkan. Bandingkan nilai wert dengan wert_new

(46)

Penimbang

Kita ulangi perintah tabulate untuk variable

v1 dan v2 dengan menggunakan wert_new

sebagai penimbang

tabulate v1 [fw=wert]

tabulate v2 [fw=wert]

(47)

Rasio Elektrifikasi

Rasio elektrifikasi dengan nilai populasi:

= 0.789

 

Sumber: Statistik PLN 2013

(48)

Tingkat kemiskinan

Tingkat kemiskinan merupakan indikator sosial

ekonomi yang penting dan merupakan salah satu

indikator capaian pembangunan

Untuk mendapatkan indicator tersebut, terlebih

dahulu kita harus mendefinisikan status miskin

individu

– Status miskin=pengeluaran perkapita perbulan < garis kemiskinan

Variabel yang dibutuhkan

(49)

Tingkat kemiskinan

Untuk menghitung indicator ini akan

menggunakan data SUSENAS Individu.

Langkah 1:

Buka data Susenas Kor Individu dengan nama “susenas13mar_ki”

Memasukkan garis kemiskinan ke data “susenas13mar_ki”

(50)

Tingkat kemiskinan

Langkah 1:

Memasukkan garis kemiskinan ke data “susenas13mar_ki”

• Buka Ms. Excel dengan nama “tingkat kemiskinan dan garis kemiskinan” di folder pelatihan

• Cari tabel garis kemiskinan, tingkat kemiskinan untuk bulan maret 2013

(51)

Tingkat kemiskinan

Langkah 1:

Memasukkan garis kemiskinan ke data “susenas13mar_ki”

(52)

Tingkat kemiskinan

Langkah 1:

– Memasukkan garis kemiskinan ke data “susenas13mar_ki”

– Setiap provinsi memiliki dua garis kemiskinan: desa dan kota. generate povline =359217 if b1r1 ==11 & b1r5 ==1

replace povline =307352 if b1r1 ==12 & b1r5 ==1 replace povline =332837 if b1r1 ==13 & b1r5 ==1 replace povline =346796 if b1r1 ==14 & b1r5 ==1 replace povline =337930 if b1r1 ==15 & b1r5 ==1 . . replace npl =319416 if b1r1 ==11 & b1r5 ==2 replace npl =263061 if b1r1 ==12 & b1r5 ==2 replace npl =288215 if b1r1 ==13 & b1r5 ==2 replace npl =312591 if b1r1 ==14 & b1r5 ==2

(53)

Tingkat kemiskinan

Langkah 2:

Menentukan status kemiskinan individu

• generate poor=exp_cap<povline

Langkah 3:

Mentabulasikan hasil

(54)

Tingkat kemiskinan

Langkah 3:

– Mentabulasikan hasil dengan nilai populasi • generate weind_new=round(weind)

• tabulate poor [fw=weind_new]

(55)

Referensi

Dokumen terkait

Terdapat 5 tombol dalam form ini, yaitu tambah untuk menambahkan data perpindahan baru, edit untuk merubah data yang sudah ada jika ada kesalahan, hapus untuk menghapus

Program pembangunan daerah dan berbagai kebijakan ekonomi di Kabupaten/ Kota tidak jauh berbeda dengan struktur ekonomi Provinsi Bali, hal ini dapat dilihat dari Kontribusi

pada panggilan pertama dengan alasan yang dapat dipertanggung-jawabkan, akan dipanggil lagi pada PLPG tahap berikutnya selama rombel mata.. pelajaran yang relevan masih tersedia

Pekerjaan Jasa Konstruksi Revitalisasi Rumah Negara Golongan I Type C Badan Pusat Statistik Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran

30 Cara mengambil data JKSE, ASII.jk, UNVR.jk, PTBA.jk, KLBF.jk, MYOR.jk 5 tahunan plus grafik di Yahoo Finance 31 Menjelaskan Transaksi saham harian BEI di Koran Bisnis Indonesia

Mikrokontroler Atmega 328 dapat diaktifkan dengan catu daya eksternal. Adaptor ini dapat dihubungkan dengan menancapkan plug positif 2.1mm ke colokan listrik. Dari

[r]

Dengan potensi Rhizophora Appiculata yang meliputi (1) potensi alami sebagai green belt yang mampu mereduksi gelombang hingga 50% (2) potensi pada kekuatan tekan