• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III METODE PENELITIAN"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

METODE PENELITIAN 3.1.Setting Penelitian

Penelitian ini dilakukan di kelas VI SD Negeri 3 Bandungsari Kecamatan Ngaringan Kabupaten Grobogan.

Pemilihan tempat didasarkan pada pertimbangan:

1).Minat belajar siswa terhadap mata pelajaran matematika

2).Menerapkan pembelajaran matematika di SD dengan penanaman konsep-konsep mencoba bagi siswa sendiri.

Penelitian ini berlangsung selama 2 bulan, yaitu bulan Oktober s/d November tahun 2011 . Rincian kegiatan penelitian tersebut adalah sebagai berikut :

2. Persiapan penelitian

3. Koordinasi persiapan tindakan

4. Pelaksanaan ( perencanaan, tindakan, monitoring dan evaluasi, dan refleksi ) 5. Penyusunan laporan penelitian

6. Seminar hasil penelitian.

7. Penyempurnaan laporan berdasarkan masukan seminar 8. Penggandaan dan pengiriman laporan penelitian 3.2.Subjek Penelitian

Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VI Sekolah Dasar Negeri 3 Bandungsari Kecamatan Ngaringan Kabupaten Grobogan yang berjumlah 41 siswa, terdiri dari 21 siswa putra dan 20 siswa putri. Siswa kelas VI sebagai subjek yang akan diamati kegiatan pembelajarannya dan dikenai tindakan.

3.3.Data dan Sumber Data

Data penelitian yang dikumpulkan berupa informasi tentang proses pembelajaran menentukan pengakaran pada bilangan kubik, kemampuan siswa dalam penggunaan konsep-konsep, motivasi siswa, serta kemampuan guru dalam menyusun rencana pembelajaran dan melaksanakan pembelajaran di kelas.

Data penelitian ini dikumpulkan dari berbagai sumber yang meliputi : (1). Siswa dan guru.

(2)

(2).Tempat dan peristiwa belangsungnya aktivitas pembelajaran matematika. (3).Dokumen atau arsip, yang antara lain berupa Kurikulum, RPP, hasil kerja siswa, dan buku penilaian.

3.4.Teknik Pengumpulan Data

Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data di atas meliputi pengamatan, wawancara atau diskusi, kajian dokumen, angket, dan tes yang masing-masing secara singkat diuraikan sebagai berikut: .

(1). Pengamatan (dengan melingkari bilangan kubik pada tabel angka).

(2). Diskusi ( menemukan sendiri hasil penarikan akar pangkat tiga dengan konsep yang dimiliki siswa).

(3). Tes ( mengerjakan tes tertulis ) 3.5.Teknik Pemeriksaan Validitas Data

Teknik yang digunakan untuk memeriksa validitas data antara lain adalah triangulasi dan review informan kunci.

Triangulasi adalah teknik pemeriksaan validitas data dengan memanfaatkan sarana diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau pembandingan data itu ( Lexy J.Moleong, 1995: 178 ).

Review informan kunci adalah mengkonfirmasikan data atau intepretasi temuan kepada informan kunci sehingga diperoleh kesepakatan antara peneliti dan informan tentang data atau interpretasi temuan tersebut.

3.6.Teknik Analisis Data

Teknik analisis yang digunakan untuk menganalisis data-data yang telah berhasil dikumpulkan antara lain dengan teknik deskriptif komparatif (statistik deskriptif komparatif ) dan teknik analisis kritis.

3.7.Indikator Kinerja

Peningkatan hasil belajar matematika dalam menentukan pengakaran pangkat tiga dari bilangan kubik, maka dipergunakan indikator sebagai berikut:

1). 60% dari jumlah keseluruhan kegiatan peningkatan hasil belajar matematika dengan pendekatan kontekstual telah diterapkan oleh guru minimal dengan kategori baik.

2). Ketuntasan hasil belajar siswa, peneliti memberi target 80 % dari jumlah siswa memperoleh nilai diatas KKM (60).

(3)

3.8.Prosedur Penelitian

Penelitian ini menggunakan prosedur kerja adaptasi dari Hopkins ( dalam Zaenal Aqib, 2009: 31 ), yaitu siklus spiral meliputi perencanaan, tindakan, observasi, refleksi, dan perencanaan, perbaikan tindakan dalam siklus ulang jika masih diperlukan.

Dalam bentuk gambar, prosedur dapat dijelaskan sebagai berikut :

REKOMENDASI Gb.3.8.Skema Prosedur Penelitian

Refleksi.I Perencanaan Aksi. 1 Perenc.Ulang Perenc.Ulang Aksi 2 Refleksi 2 Observasi 2 Refleksi 3 Observasi 3 Aksi 3 Observasi 1

(4)

Secara rinci prosedur penelitian tindakan kelas ini dapat dijabarkan dalam tahap-tahap sebagai berikut :

Deskripsi Per Siklus Siklus I

1. Perencanaan

Dalam kegiatan ini, peneliti dengan teman sejawat membicarakan hal-hal yang akan peneliti gunakan dalam penelitian.

Beberapa perencanaan yang peneliti lakukan adalah :

a. Berdiskusi menentukan metode dan pendekatan pembelajaran yang akan digunakan dalam perbaikan pembelajaran.

b. Membuat rencana pembelajaran dan pengaturan waktu serta langkah-langkah kegiatan.

c. Membuat lembar observasi / pengamatan erta menentukan fokus observasinya. d. Menyiapkan alat peraga yang sesuai dengan materi pembelajaran.

2. Pelaksanaan

Setelah menentukan waktu pelaksanaan dan bahan-bahan yang akan digunakan untuk pembelajaran, maka pada tanggal 4 Oktober 2011 penelitian perbaikan pembelajaran ini dilaksanakan oleh peneliti. Dalam kegiatan pembelajaran, teman sejawat melakukan pengamatan di dalam kelas. Berikut adalah kegiatan yang terjadi dalam pembelajaran.

Siklus I

a. Pra Kegiatan ( 5 menit )

Sebelum kegitan dimulai, peneliti menyiapkan : 1) Mempersiapkan rencana pembelajaran

2) Mempersiapkan media pembelajaran Tabel Data b. Kegiatan Awal ( 5 menit )

Mengawali pembelajaran, peneliti menyiapkan dulu siswa untuk : 1) Berdoa yang dipimpin ketua kelas

2) Mengabsen dan mencatat siswa yang tidak masuk

3) Memberikan motivasi dengan menunjukkan benda yang dibawa, dan siswa menunjukkan benda yang berbentuk kubus.

(5)

c. Kegiatan Inti ( 35 menit )

Setelah semua siap, peneliti mulai membawa siswa masuk ke dalam kegiatan inti, berikut adalah kegiatan yang terjadi pada kegiatan inti :

1) Guru menyampaikan tujuan perbaikan pembelajaran, dimaksudkan agar siswa mengerti tujuan diadakan perbaikan pembelajaran.

2) Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai materi yang akan dipelajari.

3) Kemudian guru mengurai materi pelajaran yang merupakan fokus perbaikan. Dalam menyampaikan materi guru menggunakan pendekatan kontekstual

4) Siswa dibagi dalam 6 kelompok untuk mengidentifikasi bilangan kubik 1-1.000. 5) Siswa mencatat hasil identifikasi pada tabel yang disediakan oleh guru.

6) Siswa mempresentasikan hasil identifikasi sesuai kelompoknya masing-masing. 7) Kemudian guru menjelaskan cara menarik akar pangkat tiga dari bilangan kubik. 8) Guru memberikan tanya jawab mengenai materi yang sudah disampaikan. 9) Setelah itu, siswa mencatat tabel penarikan akar pangkat tiga dari bilangan kubik. d. Kegiatan Akhir ( 25 menit )

Diakhir proses pelaksanaan perbaikan pembelajaran, guru mengadakan kegiatan : 1) Mengadakan tes formatif yang dikerjakan secara individu.

2) Tes formatif yang sudah selesai dikoreksi dan dinilai.

3) Langkah selanjutnya, nilai yang sudah jadi dianalisis berapa yang tuntas atau sesuai KKM.

3. Pengamatan

Pada saat pembelajaran berlangsung, teman sejawat selaku observer melakukan pengamatan. Pengamatan dilakukan di dalam kelas, adapun kegiatan yang dilakukan dalam pengamatan adalah :

a. Mengamati proses pembelajaran yang dilakukan pada proses perbaikan pembelajaran siklus I. Adapun fokus pengamatan adalah aktifitas guru, aktifitas siswa dan proses pembelajaran.

b. Mencatat semua hal yang terjadi dan merupakan fokus pengamatan pada lembar observasi yang telah disediakan.

c. Membuat catatan tambahan apabila ditemukan ada hal lain di luar fokus pengamatan. 4. Refleksi

(6)

Setelah melakukan perbaikan pembelajaran siklus I, peneliti mencoba untuk merefleksi apa saja yang terjadi dalam proses pembelajaran. Beberapa hal yang menjadi titik berat refleksi adalah :

a. Bagaimana perilaku guru dan siswa dalam pembelajaran.

b. Apa pengaruh penggunaan model pembelajaran kontekstual pada hasil belajar siswa. c. Kekurangan-kekurangan yang perlu dibenahi setelah pembelajaran.

d. Langkah apa yang harus peneliti lakukan untuk memperoleh hasil belajar maksimal sesuai dengan tujuan belajar.

Siklus II

Melihat hasil yang diperoleh pada perbaikan pembelajaran siklus I kemudian merefleksinya, akhirnya diputuskan untuk melakukan perbaikan perbaikan pembelajaran siklus II. Langkah-langkah yang ditempuh dalam siklus II ini hampir sama dengan perbaikan pembelajaran siklus I, hanya ada pembenahan sesuai dengan hasil observasi yang diperoleh. Berikut ini adalah langkah kegiatan siklus II, yaitu :

1. Perencanaan

Peneliti kembali melakukan diskusi dan temu pendapat dengan teman sejawat, kepala sekolah dan supervisor untuk menentukan langkah-langkah kegiatan pada perbaikan pembelajaran siklus II, dalam perencanaan ini yang dilakukan peneliti :

a. Berdiskusi untuk memaksimalkan penerapan pendekatan kontekstual b. Menetapkan waktu pelaksanaan

c. Membuat rencana perbaikan pembelajaran d. Menentukan tujuan perbaikan

2. Pelaksanaan

Setelah semua perencanaan sudah selesai dan siap, maka pada tanggal 24 Oktober 2011 penelitian dilaksanakan. Beberapa hal yang peneliti lakukan dalam pelaksanaan penelitian itu diantaranya :

a. Pra Kegiatan ( 5 menit )

Sebelum kegiatan dimulai, peneliti menyiapkan : 1) Mempersiapkan rencana pembelajaran 2) Mempersiapkan alat / media

(7)

b. Kegiatan Awal ( 5 menit ) 1) Memberi salam kepada siswa 2) Menyiapkan siswa dengan berdoa

3) Mengabsen dan mencatat siswa yang tidak bisa mengikuti pelajaran. c. Kegiatan Inti ( 35 menit )

Setelah semua siap, guru menunjukkan alat peraga siswa untuk memancing rasa ingin tau siswa yang sudah dibawa, di depan kelas kemudian :

1) Guru menyampaikan tujuan perbaikan pembelajaran.

2) Mengadakan tanya jawab secara lisan tentang materi yang telah disampaikan pada perbaikan pembelajaran pada siklus I.

3) Guru menyampaikan materi pelajaran secara singkat dan akan melaksanakan pembelajaran dengan pendekatan kontekstual.

4) Siswa melakukan observasi dengan bimbingan guru.

5) Siswa menyebutkan bilangan kubik kemudian mencatat pada lembar pengamatan yang dipersiapkan guru.

6) Siswa mempresentasikan hasil kelompok masing-masing.

7) Siswa memperhatikan guru menjelaskan cara penarikan akar pangkat tiga pada bilangan kubik di atas 1.000..

8) Kemudian secara klasikal melakukan pembahasan. 9) Hasil pembahasan dicatat sebagai rangkuman. d. Kegiatan Akhir ( 25 menit )

Di akhir kegiatan pembelajaran siklus II, kegiatan yang dilakukan adalah : 1) Siswa mengerjakan tes formatif tentang akar pangkat tiga..

2) Setelah selesai, guru mengoreksi dan dan mengadakan penilaian.

3) Hasil penilaian dianalisis, yang meliputi nilai yang sama dengan dan lebih dari nilai KKM mata pelajaran Matematika yaitu 60.

3. Pengamatan

Dalam proses perbaikan pembelajaran, observer kembali mengadakan pengamatan. Adapun hal-hal yang dilakukan dalam pengamatan perbaikan pembelajaran dalam siklus II adalah :

(8)

a. Mengamati proses pembelajaran yang dilakukan pada perbaikan pembelajaran siklus II. Adapun fokus pengamatan adalah aktifitas guru, siswa, dan proses pembelajaran.

b. Melakukan pencatatan hasil pengamatan pada lembar observasi yang telah tersedia. 4. Refleksi

Setelah pelaksanaan perbaikan pembelajaran siklus II, seperti halnya refleksi yang dilakukan pada siklus I, maka peneliti kembali melakukan refleksi. Dalam refleksi ini peneliti mencoba melihat apa yang terjadi dalam pembelajaran. Berikut adalah hal-hal yang menjadi bahan refleksi siklus II, yaitu :

a. Bagaimana pelaksanaan perbaikan pembelajaran pada siklus II. b. Peningkatan dalam hal apa yang sudah peneliti dan siswa peroleh. c. Kekurangan-kekurangan apa yang masih perlu pembenahan.

c. Tindakan apa yang perlu peneliti lakukan selanjutnya untuk memperbaiki pembelajaran pada siklus II.

Melalui refleksi ini, peneliti berharap akan memperoleh umpan balik untuk kemajuan bersama.

(9)

Jadwal Penelitian N

o

Keg.Minggu ke (dlm th.2011 )

September Oktober November Desember 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

1 Persiapan

a).Koordinasi b).Susun pedoman kerja c).Persiapan bahan dan alat d).Identitas informasi dan

dokumen. 2 Pelaksanaan a).Penyusunan pedoman penelitian b).Pengumpulan data ( Siklus 1 ) c).Siklus 2

d).triangulasi dan recheck ( Siklus 3 )

3 Laporan

a).Susun draft laporan b).Penyusunan hasil c).Revisi d)Penulisan e).Penggandaan f).Pengesahan dan Penggiriman

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan pembelajaran Geografi selaras dengan tujuan pembelajaran lingkungan hidup yaitu mengembangkan keterampilan dan sikap dalam memahami dan menghargai hubungan

Hasil penelitian ini mendukung hipotesis yang membuktikan tidak adanya pengaruh Struktur Kepemilikan terhadap Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan, bahwa suatu

Sahabat MQ/ Polisi Malaysia menembak tiga orang yang diduga warga Indonesia/ dan sering merampok di negara bagian Perak/ Kedah/ Selangor/ dan Johor Bahru di Ipoh/ negara

Dalam merancang dan membuat Alat Penyiram Tanaman Otomatis Mengacu pada Suhu dan Kelembaban Tanah Dengan Menggunakan Sensor DHT22 penulis akan membahas dan

Pada tahap elaborasi siklus I siswa belum ada yang berani untuk mengemukakan pendapat, pada siklus II siswa mulai berani mengemukakan pendapat dengan bimbingan guru,

Sikap adalah respons tertutup seseorang terhadap stimulus atau objek tertentu, yang sudah melibatkan faktor pendapat dan emosi yang bersangkutan (senang-tidak

Based on the analysis and evaluation, it is necessary to conduct the design plan to optimize and develop the water supply system in Purwokerto city. The development is being planned

CATATAN HARIAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN SMA N 1