TUGAS HUKUM PEMBUKTIAN (PERDATA) KELAS B & G

1

TUGAS HUKUM PEMBUKTIAN (PERDATA)

KELAS B & G

RINGKASAN SENGKETA

Pengadilan Negeri Karanganyar pada 2 April 2015 menerima gugatan yang diajukan oleh Ibu Dinem (Penggugat I) beserta 2 orang anaknya yaitu Purwanto (Penggugat II) dan Sarwanto (Penggugat III). Mereka bertiga menggugat dalam kapasitas sebagai Ahli waris dari Alm. Suyoto yang sudah meninggal pada 20 Desember 2014.

Dengan Pihak Tergugat yaitu :

Pemerintah Desa Dagen, Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar sebagai Tergugat I, dan Supardi sebagai Tergugat II.

Dalam Gugatannya, Para Penggugat menguraikan sebagai berikut (Ringkasan POSITA):

 Para Penggugat merupakan Ahli Waris dari Alm. Suyoto, Penggugat I sebagai istri Alm. Suyoto, Penggugat II dan Penggugat III sebagai anak kandung Alm. Suyoto dari pernikahannya dengan Penggugat I.

 Suyoto bekerja sebagai Perangkat Desa Dagen sejak tahun 1964 dengan berbagai jabatan, mulai dari Kepala Dusun, LMD, hingga pensiun pada tahun 1995 dan mendapat penghargaan atas pengabdiannya.  Pada tahun 1990, Alm. Suyoto pernah meminjamkan tanah sawah miliknya Kepada Tergugat I, yaitu tanah dahulu dikenal dengan Petuk D huruf C.447 S.63 kelas III, 65a kelas IV, 65b kelas III, 65c kelas V, saat ini terdaftar sebagai Sertifikat Hak Milik Nomor 152, luas 3015m2, terletak di Dusun Celep Lor dengan batas-batas sebagai berikut:

o Batas utara : sungai; o Batas selatan : dusun;

o Batas barat : sawah milik Pak Triyono yang dulu milik Pak Sardi; o Batas timur : sawah.

 Tanah sawah tersebut dipinjamkan kepada Tergugat I untuk dimasukan dalam daftar tanah bengkok /kas Desa Dagen yang digunakan untuk membayar gaji perangkat desa dagen.

 Hingga saat ini SHM nomor 152 masih terdaftar atas nama Suyoto  Saat ini Setifikat Nomor 152 yang asli ada pada Tergugat I.

 Pengelolaan tanah kas desa Dagen dilakukan dengan lelang hak pengelolaannya setiap tahunnya oleh Tergugat I dan hak pengelola tanah SHM 152 ada Tergugat II.

 Para Penggugat pernah meminta kembali tanah peninggalan Alm. Suyoto dari Tergugat I tetapi ditolak. Dengan alasan tanah tersebut telah menjadi Tanah Milik Desa (bengkok/kas desa) Dagen.

 Jika tanah tersebut dikelola, kira-kira menghasilkan keuntungan hasil panen senilai Rp.5.000.000,- per tahun. Sudah selama 20 tahun (sejak 1995 hingga 2015) sehingga total ganti rugi yang diminta Para Penggugat kepada Para Tergugat sejumlah Rp. 100.000.000,- dan gati rugi Immateriil Rp. 1.000.000.000,- Dengan argumen tersebut, Para Tergugat meminta kepada Pengadilan Negeri Karanganyar (PETITUM) untuk menjatuhkan Putusan :

 Menyatakan Para Tergugat telah melakukan Permbuatan Melawan Hukum;

 Memerintahkan kepada Tergugat I untuk mengembalikan SHM 152 kepada Para Tergugat

 Menghukum Tergugat I dan Tergugat II secara tanggung renteng membayar ganti rugi materiil dan Immateriil sejumlah Rp. 1.100.000.000,-

Atas Gugatan Tersebut, Para Tergugat mengajukan Eksepsi, Jawaban Konpensi dan Rekonpensi : Ringkasan EKSEPSI :

 Para Tergugat menguraikan Eksepsi kurang subjek, karena Tanah sawah SHM 152 memang benar telah dilelang pengelolaannya setiap tahun, dan untuk periode tahun 2014-2015 tanah di kelola oleh

2 Suwardi, bukan Tergugat II. Karena pihak yang mengelola/menguasai objek sengketa tidak ikut di gugat, maka gugatannya menjadi kurang subjek.

 Gugatan Penggugat salah sasaran/eror in pernona. Tergugat II bukan pihak yang menguasai/mengelola tanah objek sengketa. Tergugat II hanya pernah menjabat sebagai Kepala Desa Dagen pada periode 1988 sampai 1995. Sehingga Tergugat II tidak memiiki hubungan hukum dengan gugatan yang diajukan oleh Para Penggugat.

 Gugatan Para Tergugat Daluarsa, karena Para Penggugat telah membiarkan sengketa ini selama 34 Tahun (sejak 1981) dan tidak pernah mengajukan tuntutan hukum sebelumnya (dasar argumen Pasal 1967 KUHPerdata).

Ringkasan Jawaban KONPENSI :

 Tergugat I tidak pernah meminjam tanah kepada Alm. Suyoto. Tetapi yang benar terjadi adalah pada tahun 1981 Tergugat I membeli tanah tersebut dari Alm. Suyoto dengan harga Rp. 1 juta rupiah saat Suyoto masih aktif bekerja sebagai perangkat desa, hal ini dilanjutkan penyerahan Surat Asli SHM 152 dari Alm. Suyoto kepada Kepala Desa yang menjabat saat itu (Tergugat I).

 Tanah SHM 152 merupakan koversi dari tanah Petuk D Huruf C Nomor 447 dengan Persil Nomor 63, 65a, 65b dan 65c.

 dengan memanfaatkan kedudukan Almarhum SUYOTO sebagai perangkat Desa Dagen, peralihan hak atas tanah OBJEK SENGKETA tidak segera dilakukan;

 berdasarkan buku “RAPOT” tanah Desa Dagen, sejak tahun 1983, tanah OBJEK SENGKETA telah masuk dalam daftar tanah Kas Desa Dagen dan digunakan sebagai “lengku penekar” (gaji/hak pembantu perangkat desa);

 Tergugat II pernah menjabat sebagai Kepala Desa Dageng, Pada saat Tergugat II menjabat sebagai Kepada Desa Dagen (tahun 1991), baru dilakukan pengurusan pelepasan hak atas tanah OBJEK SENGKETA dari Almarhum SUYOTO, Tergugat II memerintahkan Almarhum SUYOTO yang saat itu menjabat sebagai Ketua Bidang Pemerintahan untuk mengurus seluruh surat-surat terkait dengan peralihan hak atas tanah OBJEK SENGKETA dan hal tersebut telah ditanda tangani oleh Almarhum SUYOTO, tetapi sekali lagi Almarhum SUYOTO tidak menyelesaikan seluruh dokumen syarat peralihan hak milik atas tanah OBJEK SENGKETA;

 Bahwa pada saat Almarhum SUYOTO masih aktif menjabat sebagai Perangkat Desa di Desa Dagen, Pemerintah Desa Dagen menerbitkan beberapa Surat Keputusan yang salah satunya berisi tentang data Tanah Kas Desa Dagen, salah satu diantara tanah Kas Desa Dagen adalah tanah OBJEK SENGKETA. Almarhum SUYOTO tidak menyatakan keberatan dan bahkan ikut menandatangani pengesahan Surat Keputusan tersebut, diantaranya sebagai berikut :

o Surat Keputusan Desa Dagen Nomor : 144/01/II/TH.1990, tanggal 15 Pebruari 1990 tentang Anggaran Penerimaan dan Pengeluaran Desa (APPKD) Tahun 1990/1991. Pada Lampiran V, halaman 31 menguraikan “Daftar Tanah-Tanah Bondo Desa dan Lungguh Perangkat Desa” Pada saat itu Almarhum SUYOTO menjabat sebagai Ketua Bidang Pemerintahan;

o Surat Keputusan Desa Dagen Nomor : 144/01/III/TH. 1991, tanggal 6 Maret 1991 tentang Anggaran Penerimaan dan Pengeluaran Desa (APPKD) Tahun 1991/1992; Pada Lampiran V, halaman 31 menguraikan “Daftar Tanah-Tanah Bondo Desa dan Lungguh Perangkat Desa” Pada saat itu Almarhum SUYOTO menjabat sebagai Kepala Dusun;

o Surat Keputusan Desa Dagen Nomor : 144/01/IV/TH. 1993, tanggal 1 April 1993 tentang Anggaran Penerimaan dan Pengeluaran Keuangan Desa (APPKD) Tahun 1993/1994; Pada Lampiran V, halaman 20 menguraikan “Daftar Tanah-Tanah Bondo Desa dan Lungguh Perangkat Desa” Pada saat itu Almarhum SUYOTO menjabat sebagai Kepala Dusun, dan Penggugat III (Sarwanto) sebagai anggota LKMD itu menandatangani Surat Keputusan tersebut;

 Dengan demikian status tanah OBJEK SENGKETA yang hingga kini masih terdaftar dalam Sertifikat Hak Milik Nomor 152 atas nama SUYOTO disebabkan karena kelalaian Almarhum SUYOTO atau bahkan itikat buruk Almarhum SUYOTO ketika masih aktif menjabat sebagai perangkat desa di Kantor Desa Dagen tidak mau menyelesaikan proses hukum peralihan hak milik atas tanah OBJEK SENGKETA;

3  Meskipun tanah OBJEK SENGKETA masih terdaftar atas nama SUYOTO, tetapi secara hukum telah beralih kepemilikan menjadi aset milik Pemerintah Desa Dagen (Tergugat I), maka Para Penggugat sebagai ahli waris dari Almarhum SUYOTO tidak memiliki hak atas tanah OBJEK SENGKETA (dasar argumen Pasal 1963 KUH Perdata);

 Tergugat I telah menguasai dan mendata tanah OBJEK SENGKETA menjadi tanah Kas Desa Dagen sejak tahun 1983. Dan tidak pernah ada keberatan dari Almarhum SUYOTO maupun keluarganya. Oleh karenanya Tanah OBJEK SENGKETA menjadi milik Pemerintah Desa Dagen (Tergugat I);

DALAM REKONPENSI :

1. Penggugat Rekonpensi I telah membeli Tanah OBJEK SENGKETA dari Almarhum SUYOTO pada tahun 1981 dengan harga Rp. 1.000.000,00 (satu juta rupiah) dan Almarhum SUYOTO telah diterima seluruh pembayaran harga tanah OBJEK SENGKETA. Tetapi Almarhum SUYOTO yang masih menjabat sebagai Perangkat Desa Dagen tidak melaksanakan atau menyelesaikan proses administrasi peralihan hak atas tanah OBJEK SENGKETA kepada Penggugat Rekonpensi I;

2. Bahwa Almarhum SUYOTO telah menadatangani Surat Pelepasan hak atas tanah OBJEK SENGKETA yang dilakukan pada tahun 1991. Oleh karenanya hak milik atas tanah OBJEK SENGKETA telah beralih dari Almarhum SUYOTO menjadi milik Pemerintah Desa Dagen (Penggugat Rekonpensi I);

3. Bahwa Penggugat Rekonpenasi I telah menguasai tanah OBJEK SENGKETA sejak tahun 1981 dan telah memasukan dalam data Tanah Kas Desa Dagen pada tahun 1983. Sejak saat tersebut tidak ada keberatan dari Almarhum SUYOTO maupun keluarganya, bahkan Almarhum SUYOTO ikut menantangani Surat Keputusan Desa Dagen yang menyatakan tanah OBJEK SENGKETA sebagai tanah kas Desa Dagen. Sejak tahun 1981 hingga gugatan ini diajukan (tahun 2015), Penggugat Rekonpensi I telah menguasai dan merawat tanah OBJEK SENGKETA selama 34 (tiga puluh empat) tahun. (Pasal 1963 KUHPerdata) Bahwa Penggugat Rekonpensi I dengan itikat baik telah menguasai sejak tahun 1981 dan mendata tanah OBJEK SENGKETA menjadi tanah Kas Desa Dagen sejak tahun 1983. Dan tidak pernah ada keberatan atau tuntutan hukum dari Almarhum SUYOTO maupun keluarganya. Oleh karenanya Tanah OBJEK SENGKETA menjadi milik Pemerintah Desa Dagen (Penggugat Rekonpensi I); 4. hingga Gugatan Rekonpensi ini diajukan, tanah OBJEK SENGKETA masih tercatat di Kantor Pertanahan

Kabupaten Karanganyar atas nama Almarhum SUYOTO, oleh karenanya untuk melindungi kepentingan hukum Penggugat Rekonpensi I dan menghindari kerugian Negara, maka Putusan dalam perkara ini dapat dijadikan sebagai dasar hukum/ alas hak perubahan pencatatan tanah OBJEK SENGKETA menjadi sebagai milik Pemerintah Desa Dagen (Penggugat Rekonpensi I);

Atas alasan tersebut, Para Tergugat/Para Penggugat rekonpensi memohon kepada majelis hakim untuk menjatuhkan Putusan :

DALAM EKSEPSI :

1. Menerima dan mengabulkan seluruh Eksepsi Para Tergugat; 2. Menyatakan Gugatan Para Penggugat tidak dapat diterima; DALAM KONPENSI :

1. Menerima dan mengabulkan seluruh dalil Jawaban Tergugat;

2. Menolak seluruh Gugatan Para Penggugat, atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima; DALAM REKONPENSI :

1. Menetapkan Tanah yang terletak di Desa Dagen, Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar dahulu dikenal dengan Petuk D huruf C.447 S.63 kelas III, 65a kelas IV, 65b kelas III, 65c kelas V, saat ini terdaftar sebagai Sertifikat Hak Milik Nomor : 152, luas 3015m2, dengan batas-batas :

- Utara : Sungai;

- Timur : Tanah Milik Gito; - Selatan : jalan;

4 Adalah milik Pemerintah Desa Dagen Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar (Penggugat Rekonpensi I);

2. Menyatakan Putusan ini dapat dijadikan dasar untuk pencatatan peralihan pemilikan Tanah yang terletak di Desa Dagen, Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar dahulu dikenal dengan Petuk D huruf C.447 S.63 kelas III, 65a kelas IV, 65b kelas III, 65c kelas V, saat ini terdaftar sebagai Sertifikat Hak Milik Nomor : 152, luas 3015m2, dengan batas-batas :

- Utara : Sungai;

- Timur : Tanah Milik Gito; - Selatan : jalan;

- Barat : jalan;

Menjadi milik Pemerintah Desa Dagen Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar pada Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar;

Selama persidangan, Para Penggugat mengajukan alat bukti berupa 3 orang saksi dan tidak mengajuka bukti surat:

Alat Bukti Saksi Para Penggugat

1. Sdr. Sutanto, Alamat : Celep wetan RT 02/ RW 02, Agama : Islam, Pekerjaan : Karyawan : Swasta, Kewarganegaraan/Kebangsaan : Indonesia.Dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:

- Saksi adalah tetangga dari Para Penggugat (Ibu Dinem, Pak Purwanto, Sarwanto); - Saksi pernah menjabat menjadi Ketua RT;

- Saksi tidak ada hubungan keluarga dengan Penggugat;

- Saksi mengetahui jika Ibu Dinem dan Bapak Suyoto punya anak 2, yaitu Purwanto dan Sarwanto; - Saksi mengetahui Pak Suyoto meninggal dunia akir tahun 2014 karena sudah tua;

- Saksi mengetahui bahwa permasalahannya terletak pada sawah yang 1 petak yang ada di Dusun Celep Lor dengan luas ± 3000 meter dengan batas-batas sebagai berikut:

Batas utara : sungai; Batas selatan : dusun;

Batas barat : sawah milik Pak Triyono yang dulu milik Pak Sardi; Batas timur : sawah.

- Saksi mengakui bahwa tanah sawah tersebut atas nama Pak Suyoto;

- Saksi mengatakan bahwa dia pernah dititipi pajak oleh Pak Suyoto terhadap tanah sawah yang disengketakan sewaktu saksi berumur 20 tahun;

- Saksi mengetahui bahwa pada tahun 1980 tanah sawah milik Pak Suyoto dipinjamkan kepada Desa Dagen sebelum Pak Suyoto meninggal;

- Saksi mengetahui bahwa tanah sawah tersebut menjadi hak milik kelurahan;

- Saksi mengetahui bahwa tanah sawah milik Pak Suyoto berpindah ke kas Desa Dagen dari Pak Purwanto (Penggugat II);

- Saksi tidak mengetahui peralihan menjadi hak milik kelurahan;

- Saksi mengetahui bahwa tanah sawah tersebut digunakan untuk kas desa;

- Saksi mengetahui bahwa sebelum Pak Suyoto masih hidup tidak mempermasalahkan tanah sawah itu;

- Saksi mengaku bahwa yang meminta tanah sawah tersebut kembali adalah Pak Purwanto (Penggugat II) dan Pak Suyoto tidak pernah meminta kembali tanah sawah;

- Saksi mengetahui tidak ada perubahan fisik tanah sawah;

- Saksi mengetahui pada tahun 1980 tanah sawah tersebut disewakan melalui lelang; - Saksi mengetahui pemenang lelang adalah Pak Supardi (Tergugat

II);

- Saksi mengetahui pemenang lelang dari berita acara lelang; - Saksi mengaku pernah hadir sekali dalam lelang;

5 - Saksi mengetahui hasil lelang masuk ke kas desa;

- Saksi tidak mengetahui bahwa Pak Suyoto mendapatkan bagian sewa bengkok;

- Saksi tidak pernah diajak oleh Pak Purwanto (Penggugat II) untuk mengurus tanah sawah tersebut ke Desa Dagen;

- Saksi mengetahui Nomor SHM : 152 asli ada di Desa Dagen; - Saksi tidak mengetahui harga lelang tanah sawah tersebut;

- Saksi pernah diajak oleh Pak Purwanto (Penggugat II) untuk mengurus sertipikat ke rumah Pak Supardi (Tergugat II);

- Menurut perkiraan saksi bahwa tanah sawah tersebut dapat menghasilkan Rp 5.000.000,00 (lima juta rupiah) dalam sekali panen, padahal dalam 1 tahun tanah sawah tersebut dapat 3 kali panen; - Saksi mengetahui bahwa tanah sawah tersebut masih dikelola Pak Supardi (Tergugat II);

- Saksi mengetahui bahwa Pak Suyoto pernah menjabat menjadi Bayan selama 2 kali dan anggota LMD; - Saksi mengatakan bahwa Desa Dagen mempunyai tanah kas desa yang lain, tetapi yang

dipermasalahkan hanya tanah kas desa tersebut;

2. Darmadi, Alamat : Celep wetan RT 01/ RW 03, Agama : Islam, Pekerjaan : Karyawan Swasta , Kewarganegaraan/Kebangsaan : Indonesia.Dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:

- Saksi adalah tetangga dari Penggugat I, Penggugat II, dan Penggugat III; - Saksi mengetahui bahwa Pak Suyoto meninggak dunia pada ahir 2014;

- Saksi mengetahui bahwa Pak Suyoto mempunyai istri yang bernama Bu Dinem (Penggugat I) serta 2 anak yang bernama Purwanto (Penggugat II) dan Sarwanto (Pengguat III) ;

- Saksi mengetahui bahwa Pak Suyoto mempunyai tanah 3 petak yang berupa tanah sawah 2 petak dan tanah pekarangan 1 petak;

- Saksi mengetahui bahwa permasalahannya terletak pada sawah yang 1 petak yang ada di Dusun Barat Celep Lor dengan luas ± 3000 meter dengan batas-batas sebagai berikut :

Batas utara : sungai; Batas selatan : tanah desa;

Batas barat : pekarangan yang dulunya sawah milik Pak Pak Sardianto; Batas timur : sawah milik Pak Sugito.

- Saksi mengetahui Sertipikat tersebut milik Pak Suyoto, karena di Sertipikat Hak Milik atas nama Pak Suyoto;

- Saksi mengetahui Sertipikat Hak Milik Pak Suyoto ada di Kelurahan Desa Dagen, tetapi tidak ada jual beli;

- Saksi mengetahui sengketa ini sejak diajak ngurus tanah sawah oleh Pak Purwanto (Peggugat II) pada tahun ini sebelum Pak Suyoto meninggal;

- Saksi mengetahui Pak Suyoto punya tanah sawah tetapi sertipikat ada di Kelurahan Desa Dagen; - Saksi mengetahui bahwa Pak Supardi (Tergugat II) yang menggarap tanah sawah tersebut; - Saksi tidak tahu sejak kapan Sertipikat Hak Milik ada di Kelurahan Desa Dagen;

- Saksi mengetahui dari Pak Purwanto (Penggugat II), jika tanah sawah itu milik Pak Suyoto dan sekarang dikerjakan oleh Pak Supardi (Tergugat II);

- Saksi mengatakan bahwa hasil garapan ± Rp 4.000.000,00 (empat juta rupiah) dan selama 1 tahun dapat 3 kali panen;

- Saksi tidak tau setelah tahun 1980 dikelola oleh siapa;

- Saksi tidak pernah mengetahui Pak Suyoto pernah meminta tanah sawah itu kembali;

3. Ibu Indah Karamoy, PNS pada Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sbb :

- Saksi tidak ada hubungan keluarga atau pekerjaan dengan Para Penggugat atau Para Tergugat; - Saksi bekerja sebagai pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar sejak tahun 2000 dan

ditugaskan pada bagian sengketa;

- Saksi mengetahui sengketa antara Para Penggugat dan Para Tergugat;

- Hingga Saat ini di Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar tercatat Sertifikat Hak Milik nomor 152 terdaftar atas nama Suyoto dan belum ada proses balik nama

6 - Bukti surat T-3 dan T-4 yang ditunjukan majelis hakim kepada Saksi adalah blangko surat yang diterbitkan BPN jika terjadi pelepasan hak dari perorangan dengan kompensasi dari instansi pemerintah;

- Blangko surat T-3 dan T-4 tersebut belum pernah diajukan ke Kantor Pertanahan Kab. Karanganyar; - Saksi tidak bisa menilai keabsahan Surat T-3 dan T-4 tersebut;

Para Tergugat mengajukan 1 orang saksi, tetapi hanya mengajukan beberapa alat bukti surat selama persidangan.

1. Bp. Tukijan , alamat Celep lor RT.03/RW.03 Dagen, Jaten Karanganyar. Dibawah sumpah menerangkan sbb :

- Saksi tidak ada hubungan keluarga atau pekerjaan dengan Para Penggugat atau Para Tergugat; - Saksi bekerja sebagai perangkat desa Dagen sejak tahun 1978 hingga pensiun pada tahun 2001; - Saksi mengenal Alm. Suyoto sebagai sesepuh desa;

- Saksi mengetahui Alm. Suyoto pernah menjual tanahnya di celep lor kepada Desa Dagen dari pembicaraan orang-orang di kantor desa;

- Saksi tidak tau harga jual beli, dan tidak tau bagaimana prosesnya;

- Selama Suyoto masih hidup, tidak pernah meminta kembali tanah miliknya dari Desa Dagen; - Sertifikat asli SHM 152 ada di kantor desa Dagen, saksi tidak tau sejak kapan ada di Desa Dagen; TUGAS SECARA BERKELOMPOK 5 MAHASISWA PER KELOMPOK.

BUATLAH ANALISA DARI KASUS TERSEBUT DENGAN MENGANALISA SELURUH ALAT BUKTI YANG ADA UNTUK MENENTUKAN FAKTA APA YANG TEBUKTI DAN YANG TIDAK TERBUKTI, KEMUDIAN SIMPULKAN SIAPA YANG MEMENANGKAN SENGKETA TERSEBUT DAN AMAR APA SAJA YANG DIKABULKAN!