• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN AKTUALISASI MENINGKATKAN PEMBELAJARAN DENGAN MEMODIFIKASI PERALATAN OLAHRAGA PADA MATERI ATLETIK KIDS SISWA SDN 05 BIKA HULU KECAMATAN BIKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN AKTUALISASI MENINGKATKAN PEMBELAJARAN DENGAN MEMODIFIKASI PERALATAN OLAHRAGA PADA MATERI ATLETIK KIDS SISWA SDN 05 BIKA HULU KECAMATAN BIKA"

Copied!
89
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN AKTUALISASI

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN DENGAN MEMODIFIKASI

PERALATAN OLAHRAGA PADA MATERI ATLETIK KIDS

SISWA SDN 05 BIKA HULU KECAMATAN BIKA

DISUSUN OLEH :

ANDIES PRATAMA, S.Pd.

NIP. 19930224 202012 1 010

No. Absen : 5 (lima)

BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER

DAYA MANUSIA KABUPATEN KAPUAS HULU

BEKERJASAMA DENGAN

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

(2)

i

LEMBAR PERSETUJUAN

LAPORAN AKTUALISASI

JUDUL : MENINGKATKAN PEMBELAJARAN DENGAN

MEMODIFIKASI PERALATAN OLAHRAGA PADA MATERI ATLETIK KIDS SISWA SDN 05 BIKA HULU KECAMATAN BIKA

NAMA : ANDIES PRATAMA, S.Pd.

PANGKAT / GOL. RUANG : PENATA MUDA (III/a)

NIP : 19930224 202012 1 010

NOMOR DAFTAR HADIR : 5 (LIMA)

JABATAN : GURU PENJASKES

UNIT KERJA/INSTANSI : SDN 04 JELEMUK / DINAS PENDDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN KAPUAS HULU

Telah disetujui untuk diseminarkan pada hari Selasa tanggal 4 Mei 2021

Telah diperiksa/disetujui : COACH,

Hj. YATI ROHAYATI, S.E., M.M NIP. 19620907 199203 2 002

Putussibau, 3 Mei 2021 MENTOR,

IDA YATI, S.Pd. NIP. 19750922 200301 2 001

(3)

ii

PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU

BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN

SUMBER DAYA MANUSIA

Jalan Danau Luar No.05 Putussibau 78711(0567) 21027 Fax. (0567) 21764

PUTUSSIBAU – KALIMANTAN BARAT 78711

BERITA ACARA

EVALUASI PELAKSANAAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN III ANGKATAN LXXI DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU TAHUN 2021

Pada hari ini, Selasa tanggal Empat bulan Mei tahun Dua Ribu Dua Puluh Satu, bertempat di Aula Penginapan Uncak Lestari Kedamin Kabupaten Kapuas Hulu (Jl. Lintas Selatan), telah dilaksanakan Evaluasi Pelaksanaan Aktualisasi bagi Peserta Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan LXXI di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2021, sebagai berikut :

N a m a : ANDIES PRATAMA, S.Pd. Pangkat / Gol. Ruang : Penata Muda (III/a)

NIP : 19930224 202012 1 010 Jabatan : Guru Penjaskes

Unit kerja/Instansi : SDN 04 Jelemuk / Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu

Mentor : IDA YATI, S.Pd.

Coach : Hj. YATI ROHAYATI, S.E., M.M Penguji : YETRY FASAWAL, S.IP. M. Kesos.

Judul : MENINGKATKAN PEMBELAJARAN DENGAN MEMODIFIKASI PERALATAN OLAHRAGA PADA MATERI ATLETIK KIDS SISWA SDN 05 BIKA HULU KECAMATAN BIKA

Demikian Berita Acara ini dibuat dengan sebenarnya dan ditandatangani oleh : MENTOR, IDA YATI, S.Pd. NIP. 19750922 200301 2 001 PENYAJI, ANDIES PRATAMA, S.Pd. NIP. 19930224 202012 1 010 COACH,

Hj. YATI ROHAYATI, S.E., M.M NIP. 19620907 199203 2 002

PENGUJI,

YETRY FASAWAL, S.IP. M.Kesos NIP. 19880517 200701 1 005

Mengetahui :

Plt. KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

KABUPATEN KAPUAS HULU

JANTAU, S.Sos., M.M. Pembina Utama Muda NIP. 19690201 199010 1 001

(4)

iii

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN AKTUALISASI

JUDUL : MENINGKATKAN PEMBELAJARAN DENGAN

MEMODIFIKASI PERALATAN OLAHRAGA PADA MATERI ATLETIK KIDS SISWA SDN 05 BIKA HULU KECAMATAN BIKA

NAMA : ANDIES PRATAMA, S.Pd.

PANGKAT / GOL. RUANG : PENATA MUDA (III/a)

NIP : 19930224 202012 1 010

NOMOR DAFTAR HADIR : 5 (LIMA)

JABATAN : GURU PENJASKES

UNIT KERJA / INSTANSI : SDN 04 JELEMUK / DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN KAPUAS HULU

Telah diperbaiki berdasarkan koreksi dan/atau saran Penguji pada

Evaluasi Rancangan Aktualisasi Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan LXXI di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2021

pada hari Selasa tanggal 4 Mei 2021

di Aula Penginapan Uncak Lestari Kedamin Kabupaten Kapuas Hulu

Telah diperiksa/disetujui : COACH,

Hj. YATI ROHAYATI, S.E., M.M NIP. 19620907 199203 2 002 Putussibau, Mei 2021 MENTOR, IDA YATI, S.Pd. NIP. 19750922 200301 2 001 Disetujui : PENGUJI,

YETRI FASAWAL, S.IP. M.Kesos NIP. 19880517 200701 1 005

(5)

iv

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb. Puji syukur dipanjatkan kepada Allah SWT

karena atas berkat dan karunia-Nya “Laporan Aktualisasi Calon Pegawai Negeri Sipil dalam Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan LXXI Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2021 dapat diselesaikan. Tidak lupa juga saya ucapkan terima kasih kepada kedua orang tua saya, Bapak “DARMADI” dan Ibu “LILIS SURYANI” yang selalu mendo’akan dan memberikan semangat serta dukungan sehingga saya bisa berada dititik ini. Penulisan laporan ini terlaksana karena kontribusi banyak pihak berupa bimbingan dan motivasi sehingga pada kesempatan ini penyusun ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Fransiskus Diaan, S.H. selaku Bupati Kapuas Hulu;

2. Bapak Suprianus Herman, S.H. selaku Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Barat;

3. Bapak H. Sarbani, S.E., M.A.P. selaku Kepala Badan Kepegawaiaan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Kapuas Hulu;

4. Bapak Petrus Kusnadi, S.Sos., M.Si. selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu;

5. Ibu Melli Kusumawati, S.Pd. SD. selaku Kepala SDN 05 Bika Hulu; 6. Ibu Ida Yati, S.Pd. selaku Koordinator Pendidikan Kecamatan Bika dan

Mentor yang telah memberikan bimbingan, masukan dan pengarahan serta motivasi;

7. Ibu Hj. Yati Rohayati, SE., M.M. selaku Coach yang telah memberikan bimbingan masukan dan pengarahan serta motivasi;

8. Bapak Yetry Fasawal, S.IP., M. Kesos Selaku Penguji;

9. Rekan-rekan peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan LXXI Tahun 2021 Kabupaten Kapuas Hulu yang telah memberikan bantuan dan motivasi;

(6)

v

Penyusunan berupaya agar Laporan Aktualisasi ini dapat mencapai tujuan, sehingga kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan penulisan ini diterima dengan terbuka. Semoga Laporan Aktualisasi ini dapat bermanfaat.

Putussibau, Mei 2021

(7)

vi

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN ... i

BERITA ACARA ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR TABEL ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Tujuan ... 2

C. Manfaat ... 3

BAB II GAMBARAN UMUM ... 4

A. Profil Sekolah ... 4

B. Keadaan Sekolah ... 4

C. Visi dan Misi ... 4

D. Tujuan Sekolah ... 5

E. Nilai – Nilai Organisasi ... 6

F. Struktur Organisasi ... 6

G. Tupoksi Organisasi ... 9

H. Ruang Lingkup Tugas Peserta ... 12

BAB III NILAI – NILAI DASAR PERAN DAN KEDUDUKAN ASN 13

A. Identifikasi Nilai –Nilai Dasar ASN ... 13

B. Peran dan Kedudukan PNS dalam Kerangka NKRI ... 15

BAB IV RANCANGAN AKTUALISASI ... 18

A. Identifikasi Isu dan Permasalahan ... 18

B. Keterkaitantan Subtansi Mata Pelatihan ... 23

BAB V PELAKSANAAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PNS 43 A. Pelaksanaan Kegiatan Akualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS 43 B. Implementasi Kegiatan Aktuaisasi ... 52

(8)

vii

D. Strategi Peningkatan Pembelajaran Siswa ... 54

BAB VI PENUTUP ... 56

A. Kesimpulan ... 56

B. Saran ... 57

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

(9)

viii

DAFTAR GAMBAR

Halaman 2.1 Struktur Organisasi SDN 05 Bika Hulu ... 7

(10)

ix

DAFTAR TABEL

Halaman

2.1 Daftar Tenaga Pendidik SDN 05 Bika Hulu ... 8

4.1 Analisis Isu Dengan Teknik APKL ... 19

4.2 Analisis Isu Dengan Teknik USG ... 21

4.3 Laporan Aktualisasi ... 23

5.1 Membuat RPP PJOK Tahun Pelajaran 2020/2021 ... 44

5.2 Menyusun Materi Pembelajaran ... 45

5.3 Menyiapkan Alat dan Bahan yang Diperlukan ... 47

5.4 Membuat Peralatan Olahraga yang Dimodifikasi ... 48

5.5 Membuat Video Tutorial ... 50

5.6 Jadwal Implementasi ... 52

5.7 Jadwal Bimbingan dan Konsultasi dengan Mentor ... 53

5.8 Jadwal Bimbingan dan Konsultasi dengan Coach ... 54

(11)

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Salah satu tujuan nasional bangsa Indonesia yang tertera dalam pembukaan Undang-undang Dasar 1945 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Salah satu upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dilakukan melalui melalui pendidikan. Dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan Nasional pasal 1 Ayat 1 dinyatakan bahwa “pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar siswa secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kecerdasan, ahlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Tujuan Nasional tersebut belum sepenuhnya terlaksana karena adanya kendala. Guru merupakan salah satu penentu keberhasilan pencapaian tujuan nasional bangsa indonesia yaitu memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, ahlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara.

Dalam rangka untuk mewujudkan tujuan nasional yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa maka berdasarkan UU No.5 tahun 2014 dibutuhkan Aparatur Sipil Negara yang profesional, bebas intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme, mampu menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat serta mampu menjalankan peran sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa. Oleh karena itu Aparatur Sipil Negara termasuk guru perlu diberi pembinaan melalui Pelatihan yang inovatif dan terintegrasi yang tertuang dalam Peraturan LAN No. 1 Tahun 2021 tentang pedoman penyelenggaraan Pelatihan Dasar Calon PNS golongan III.

(12)

2

Pelatihan dasar ( Latsar ) CPNS Golongan III Angkatan LXXI Kabupaten Kapuas Hulu dilaksanakan pada tanggal 28 Februari s/d 05 Mei 2021 dengan sistem memadukan pembelajaran klasikal dan non - klasikal di tempat pelatihan dan tempat kerja sehingga peserta diharapkan mampu menginternalisasi, menerapkan dan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika publik, Komitmen mutu dan Anti korupsi (ANEKA) dan membuatnya menjadi kebiasaan (habituasi). Sehingga dapat membentuk kemampuan bersikap dan bertindak profesional mengelola tantangan dan masalah keragaman sosial kultural dengan menggunakan perspektif Manajemen ASN, Whole of Government berdasarkan kedudukan dan peran PNS dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ) pada setiap pelaksanaan tugas dan jabatannya dalam melakukan pelayanan publik kepada masyarakat sebagai wujud nyata bela Negara seorang PNS. Oleh karenanya, penulis membuat Laporan Aktualisasi yang akan dilaksanakan di SDN 05 Bika Hulu Kecamatan Bika Kabupaten Kapuas Hulu sebagai bentuk penerapan ilmu yang sudah didapat selama mengikuti Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu.

B. Tujuan

Adapun tujuan dilaksanakannya kegiatan aktualisasi di SDN 05 Bika Hulu yaitu :

1. Mampu memahami nilai-nilai dasar yang harus dimiliki Aparatur Sipil Negara (ASN).

2. Mampu mengaktualisasikan nilai ANEKA dalam proses pembelajaran.

(13)

3

C. Manfaat

Adapun manfaat dari kegiatan aktualisasi : 1. Bagi Perserta LATSAR

Membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme di dalam diri peserta pelatihan dasar. Selain itu, kegiatan aktuasliasi bermanfaat bagi peserta dalam upaya memperkuat kompetensi bidang yang dimiliki.

2. Bagi sekolah

Untuk memberikan kontribusi bagi tercapainya visi, misi, dan tujuan sekolah.

3. Bagi peserta didik SDN 05 Bika Hulu

Meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap peserta didik.

(14)

4

BAB II

GAMBARAN UMUM

A. PROFIL ORGANISASI

IDENTITAS SEKOLAH

1. Nama Sekolah : SD Negeri 05 Bika Hulu 2. NSS : 101130507005

3. NPSN : 30103161 4. Status Sekolah : Negeri 5. Tanggal SK Pendirian : 01 Mei 1979

Tanggal SK Izin Operasional : 01 Januari 1910 6. Alamat Sekolah

a. Jalan : Bika Hulu b. Kelurahan/ Desa : Bika Hulu c. Kecamatan : Bika

d. Kabupaten / Kota : Kapuas Hulu e. Kode Pos : 78753

f. Provinsi : Kalimantan Barat

B. KEADAAN ORGANISASI

Adapun jumlah guru yang mengajar adalah sebanyak 8 Orang. Sedangkan Siswa yang ada di SD Negeri 05 Bika Hulu tercatat Tahun Pelajaran 2020/2021 adalah Sebanyak 75 siswa yang tergolong didalamnya Kelas I sebanyak 10 Orang, Kelas II sebanyak 18 Orang, Kelas III sebanyak 8 Siswa, Kelas IV sebanyak 15, kelas V sebanyak 13, kelas VI sebanyak 11.

C. VISI DAN MISI

Perkembangan dan tantangan masa depan seperti: perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi; globalisasi yang sangat cepat; era informasi; dan berubahnya kesadaran masyarakat dan orang tua terhadap pendidikan memicu sekolah untuk merespon

(15)

5

tantangan sekaligus peluang itu. SD Negeri 05 Bika Hulu memiliki citra moral yang menggambarkan profil sekolah yang diinginkan di masa datang yang diwujudkan dalam Visi sekolah Sebagai berikut :

1. Visi

Mewujudkan Insan Yang Berprestasi Dan Disiplin Berdasarkan Iman Dan Taqwa.

2. Misi

a. Melaksanakan Pembelajaran dan Bimbingan Secara Efektif, Sehingga Siswa Dapat Berkembang Sesuai Dengan Potensi Yang Dimilikinya

b. Menimbulkan Semangat Keunggulan (Berprestasi dan Disiplin) Secara Intensif Kepada Seluruh Warga Sekolah c. Menumbuhkan Penghayatan Terhadap Ajaran Agama

Yang Dianut dan Menghargai Nilai Budaya Bangsa Sehingga Menjadi Sumber Kearifan Dalam Bertindak d. Menumbuhkan dan Meningkatkan Semangat Disiplin

Warga Sekolah Dalam Arti Luas

D. Tujuan Sekolah

Mengacu pada visi dan misi sekolah serta tujuan umum pendidikan dasar, tujuan sekolah dalam mengembangkan pendidikan ini adalah sebagai berikut :

a. Meningkatkan perilaku budi pekerti luhur b. Meningkatkan imtak dan iptek

c. Meningkatkan keterampilan siswa dengan bakat serta minat d. Meningkatkan kepribadian seutuhnya

e. Mempersiapkan siswa untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi (wajar 9 tahun)

(16)

6

E. NILAI-NILAI ORGANISASI

Berikut ini adalah nilai-nilai yang terdapat di SD Negeri 05 Bika Hulu : 1. Jujur 2. Disiplin 3. Prestasi 4. Religius 5. Peduli 6. Kerja keras 7. Kerja sama 8. Tanggung jawab 9. Percaya diri 10. Berani 11. Persatuan 12. Sopan 13. Ramah F. STRUKTUR ORGANISASI

Struktur organisasi adalah suatu susunan komponen-komponen atau unit-unit kerja dalam sebuah organisasi. Struktur organisasi menunjukkan bahwa adanya pembagian kerja dan bagaiman fungsi atau kegiatan-kegiatan berbeda yang dikoordinasikan. Dan selain itu struktur organisasi juga menunjukkan mengenai spesialisasi dari pekerjaan, saluran perintah maupun penyampaian laporan. Demi mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.

(17)

7

2.1 Struktur Organisasi

STRUKTUR ORGANISASI

(18)

8

Tabel 2.1 Daftar Tenaga Pendidik

TENAGA PENDIDIK SDN 05 BIKA HULU, KECAMATAN BIKA

NAMA NIP JABATAN

Melli Kusumawati, S.Pd. SD 19751109 200301 2 001 Kepala Sekolah Maria Lampe, S.Pd. SD 19621014 198212 0 001 Guru Kelas Marselina Siti, S.Pd. SD 19630110 198604 2 003 Guru Kelas Yohanes Buda,

A.Ma.Pd. 19640122 199302 1 002 Guru Kelas

Mawadi, S.Ag 19650615 200003 1 006 Guru Mapel

Wiwin Yaswanti - Guru Kelas

Joni Dahlan, S.Pd. - Guru Mapel

(19)

9

G. TUPOKSI ORGANISASI

1. Tugas dan Fungsi Sekolah

Adapun Tugas yang dilaksanakan sekolah adalah menindak lanjuti strategi pelaksanaan yang wajib dilaksanakan oleh seluruh warga sekolah sebagai berikut:

1. Mengadakan pembinaan terhadap peserta didik, guru dan karyawan secara berkelanjutan;

2. Mengadakan jam tambahan pada pelajaran tertentu; 3. Melakukan kerjasama dengan pihak kabupaten dan untuk

membantu pembiayaan bagi peserta didik yang mempunyai semangat dan motivasi yang tinggi untuk melanjutkan ke perguruan tinggi;

4. Mengadakan kegiatan-kegiatan keagamaan, peringatan hari besar keagamaan;

5. Menjalin komunikasi yang baik dengan Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu;

6. Pengadaan buku penunjang;

7. Mengintensifkan komunikasi dan kerjasama dengan orang tua;

8. Pelaporan kepada orang tua secara berkala;

9. Mengintensifkan berbagai kegiatan ekstra kurikuler seperti olah raga, pramuka, dan kegiatan keagamaan.

Dengan fungsi sekolah adalah sebagai Fasilitator dan Tempat Proses belajar mengajar dengan harapan terjalinnya proses belajar mengajar yang kondusif dan terukur.

2. Tugas dan Fungsi Guru a. Tugas Guru

Tugas guru ini dijelaskan dalam Bab XI Pasal 39 Ayat (2) Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 20 Undang- Undnag No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta Pasal 52

(20)

10

Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2008 tentang Guru, yakni :

1) Merencanakan pembelajaran;

2) Melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu; 3) Menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran; 4) Membimbing dan melatih peserta didik / siswa;

5) Melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat;

6) Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada kegiatan pokok yang sesuai

7) Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan.

Lebih lanjut, tugas guru secara dijelaskan dalam Permendiknas No. 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, diantaranya : 1) Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan

pendidikan;

2) Menyusun silabus pembelajaran;

3) Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP); 4) Melaksanakan kegiatan pembelajaran;

5) Menyusun alat ukur/soal sesuai mata pelajaran;

6) Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada mata pelajaaran di kelasnya;

7) Menganalisis hasil penilaian pembelajaran;

8) Melaksanakan pembelajaran/perbaikan dan pengayaan dengan memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi;

9) Melaksanakan bimbingan dan konseling di kelas yang menjadi tanggungjawabnya (khusus guru kelas);

10) Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses dan hasil belajar tingkat sekolah/ madrasah dan nasional; 11) Membimbing guru pemula dalam program induksi;

(21)

11

12) Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler proses pembelajaran;

13) Melaksanakan pengembangan diri

14) Melaksanakan publikasi ilmiah dan/atau karya inovatif; dan 15) Melakukan presentasi ilmiah.

b. Fungsi guru

Fungsi guru yang disini juga sudah termasuk dalam tugas guru yang telah dijabarkan diatas, namun beberapa fungsi lain terkandung dalam poin d dan e Pasal 20 Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta poin a, b dan c Pasal 40 Ayat (2) Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yakni :

1) Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa;

2) Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik guru, serta nilai-nilai agama dan etika;

3) Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis dan dialogis;

4) Memelihara komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu pendidikan; dan

5) Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya.

(22)

12

H. RUANG LINGKUP TUGAS PESERTA

1. Ruang Lingkup

Adapun Ruang lingkup atau tempat penerapan mengacu pada penempatan Pendaftaran Formasi CPNS Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2021 berada di SD 05 Bika Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat pada kegiatannya akan menerapkan nilai-nilai dasar PNS seperti Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi dan juga peran dan kedudukan PNS dalam kerangka NKRI yaitu Manajemen ASN, Whole Of Government (WoG), dan Pelayanan Publik.

Adapun Kegiatan yang akan saya laksanakan pada saat aktualisasi adalah sebagai berikut :

1. Membuat RPP PJOK Tahun Pelajaran 2020/2021; 2. Menyusun materi pembelajaran;

3. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan;

4. Membuat peralatan olahraga yang dimodifikasi (matras,

petak lompat, turbo dan tiang bendera penanda);

5. Membuat video tutorial nama, bentuk dan cara penggunaan alat yang sudah dimodifikasi pada materi ATLETIK KIDS.

(23)

13

BAB III

NILAI-NILAI DASAR PERAN DAN KEDUDUKAN ASN

A. Indentifikasi Nilai-Nilai Dasar PNS

Berdasarkan Peraturan Kepala LAN Nomor 1 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III, peserta diharapkan mampu menginternalisasi, menerapkan dan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika publik, Komitmen mutu dan Anti korupsi (ANEKA) dan membuatnya menjadi suatu kebiasaan (habituasi). Berikut ini penjelasan mengenai masing-masing nilai dari ANEKA yang dimaksud adalah sebagai berikut:

1. AKUNTABILITAS

Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya, mencakup : Tanggung Jawab, Jujur, Kejelasan Target, Netral, Mendahulukan Kepentingan Publik, Adil, Transparan, Konsisten, Partisipatif.

2. NASIONALISME

Nasionalisme merupakan pandangan tentang rasa cinta yang wajar terhadap bangsa dan negara, sekaligus menghormati bangsa lain (LAN-RI, 2015 : 1). Indikator nilai dasar Nasionalisme mencakup : Religius, Hormat Menghormati, Kerja Sama, Tidak Memaksakan Kehendak, Jujur, Amanah(Dapat Dipercaya), Adil, Persamaan Derajat, Tidak Diskriminatif, Mencintai Sesama Manusia, Tenggang Rasa, Membela Kebenaran, Persatuan, Rela Berkorban, Cinta Tanah Air, Memelihara Ketertiban, Disiplin, Musyawarah, Kekeluargaan, Menghormati Keputusan, Tanggung Jawab, Kepentingan Bersama, Gotong Royong, Sosial, Tidak Menggunakan Hak

(24)

14

Yang Bukan Miliknya, Hidup Sederhana dan Kerja Keras serta Menghargai Karya Orang Lain.

3. ETIKA PUBLIK

Etika publik merupakan refleksi tentang standar/ norma yang menentukan baik/ buruk, benar/ salah prilaku, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik dalam rangka menjalankan tanggung jawab pelayanan publik (LAN-RI, 2017: 11). Indikator nilai dasar dari etika publik meliputi : Jujur, Bertanggung Jawab, Integritas Tinggi, Cermat, Disiplin, Hormat, Sopan, Taat Pada Perundang-Undangan, Taat Perintah dan Menjaga Rahasia.

4. KOMITMEN MUTU

Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik dengan berorientasi pada kualitas hasil, dipersepsikan oleh individu terhadap produk/jasa berupa ukuran baik/buruk.Target uatama kinerja aparatur yang berbasis komitemn mutu adalah mewujudkan kepuasan masyarakat yang menerima layanan (LAN-RI, 2017 : 63). Indikator nilai dasar komitmen mutu meliputi : Efektivitas, Efisiensi, Inovasi, dan Berorientasi Mutu.

5. ANTI KORUPSI

Kata korupsi berasal dari bahasa latin yaitu Corruptio yaitu artinya kerusakan, keburukan, dan kebusukan (LAN-RI,2015 :1). Korupsi adalah masalah kehidupan, dampak dan bahayanya bisa berpengaruh secara jangka panjang. (LAN-RI ,2015 :6) Aparatur Sipil Negara perlu dibekali nilai dasar anti korupsi agar bisa menghindari dan mencegah terjadinya tindakpidana korupsi. Indikator nilai dasar anti korupsi meliputi : Jujur, Disiplin, Tanggung Jawab, Kerja Keras, Sederhana, Mandiri, Adil, Berani, dan Peduli.

(25)

15

B. Peran dan Kedudukan PNS dalam Kerangka NKRI 1. Manajemen ASN

Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk mengahsilkan Pegawai ASN yang professional, emmiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intevensi politik, bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (LAN-RI, 2017: 7). Ada beberapa asas manajemen ASN yaitu:

a. Profesionalisme

Kompetensi untuk melaksanakan tugas dan fungsi secara baik dan benar serta berkomitmen untuk meningkatkan kemampuan.

b. Keterpaduan

Adanya keselarasan, kesesuaian dalam pelaksanaan suatu kegiatan.

c. Akuntabilitas

Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya.

d. Efisien

Ukuran dari penghematan biaya, waktu, tenaga dan pikiran dalam menyelesaikan kegiatan.

e. Keterbukaan

Perwujudan sikap jujur, rendah hati, adil serta mau menerima kritik serta pendapat orang lain

2. Whole Of Government (WoG)

Whole Of Government (WoG) adalah sebuah pendekatan penyelenggaraan pemerintah yang menyatukan upaya-upaya kolaboratif pemerintahan dari keseluruhan sektor dalam ruang lingkup koordinasi yang lebih luas guna mencapai tujuan-tujuan pembangunan kebijakan, manajemen, program dan pelayanan

(26)

16

publik (LAN-RI, 2017: 1). Di dalam whole of government terdapat beberapa asas yaitu :

a. Koordinasi

Menyelaraskan atau menyeimbangkan kegiatan kerja dari satu pihak dengan pihak lain demi mencapai tujuan bersama.

b. Komunikasi

Merupakan interaksi dua orang atau lebih untuk menyampaikan suatu pesan atau informasi.

c. Integrasi

Keterpaduan, penggabungan supaya menjadi kesatuan yang utuh

d. Sinkronisasi

Kesejajaran, keselarasan yang terjadi pada waktu yang sama.

3. Pelayanan Publik

Dalam Undang-Undang No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik dijelaskan bahwa pelayanan publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa, dan atau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik. Berbagai literatur administrasi publik menyebutkan bahwa prinsip pelayanan publik yang baik untuk mewujudkan pelayanan prima adalah :

a. Partisipatif

Keterlibatan masyarakat oleh pemerintah dalam merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi hasilnya. b. Transparan

(27)

17

Pemerintah sebagai penyelenggara pelayanan publik harus menyediakan akses bagi masyarakat untuk mengetahui segala hal yang terkait dengan pelayanan publik.

c. Responsif

Pemerintah wajib mendengar dan mematuhi tuntutan kebutuhan warga negaranya.

d. Tidak Deskriminatif

Pemerintah tidak boleh membeda bedakan satu warga negara dengan warga negara lainnya.

e. Mudah dan Murah

Layanan yang dibutuhkan oleh masyarakat harus mudah, artinya berbagai persyaratan yang dibutuhkan masuk akal dan mudah untuk dipenuhi. Murah dalam arti biaya yang dibutuhkan oleh masyarakat untuk mendapatkan layanan terjangkau.

f. Efektif dan Efisien

Mampu mewujudkan tujuan yang hendak dicapai dengan prosedur yang sederhana, tenaga kerja sedikit, dan biaya yang murah.

g. Aksesibel

Pelayanan yang dapat dijangkau dalam arti dekat, terjangkau dengan kendaraan publik, mudah dilihat, gampang ditemukan dll.

h. Akuntabel

Pelayanan publik dilakukan dengan menggunakan fasilitas dan SDM yang dibiayai oleh warga negara melalui pajak yang mereka bayar.

i. Berkeadilan

Melindungi warga negara dari praktik buruk yang dilakukan oleh warga negara lain dan sebagai alat pelindung untuk menghadirkan rasa keadilan bagi kelompok lemah ketika berhadapan dengan kelompok yang kuat.

(28)

18

BAB IV

RANCANGAN AKTUALISASI

A. IDENTIFIKASI ISU DAN PERMASALAHAN

Isu adalah masalah yang harus segera ditanggapi karena dapat mempengaruhi proses kegiatan di lingkungan sekolah. Adapun isu - isu aktual yang terjadi di SDN 05 Bika hulu saat ini diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Kurangnya pemahaman siswa dalam proses belajar 2. Belum optimalnya pembelajaran siswa

3. Rendahnya motivasi belajar siswa 4. Rendahnya hasil belajar siswa

Dari Identifikasi isu kemudian dilakukan assesment dengan mengaitkan isu yang sudah ada dengan 4 kriteria analisis penilaian isu, yaitu aktualitas, problematika, kekhalayakan, dan layak, yang kemudian disingkat menjadi pendekatan APKL. Aktual mengacu pada keterbaruan permasalahan yang terjadi. Problematika mengacu pada Isu yang menyimpang dari harapan dasar, yang menimbulkan ketidakpuasan yang perlu segera dicari penyebab dan pemecahannya sehingga perlu penyelesaian yang tepat dan bijak. Kehalayakan mengacu pada luas dampak yang ditimbulkan oleh permasalahan tersebut, dan layak/kelayakan mengacu pada aspek ruang lingkup penyelesaian masalah yang bisa dijangkau dengan tugas, hak, dan wewenang yang dimiliki. Berdasarkan hal tersebut maka analisis isu dengan pendekatan APKL dengan skala penilaian 1 sampai 5, sebagai berikut :

(29)

19

Tabel 4.1

Analisis Isu Dengan Teknik APKL

NO ISU

KRITERIA

RANK

A P K L

1 Kurangnya Pemahaman Siswa

Dalam Proses Belajar 3 4 4 3 14 IV

2 Belum Optimalnya

Pembelajaran Siswa 5 4 3 5 17 I

3 Kurangnya Motivasi Belajar

Siswa 4 5 3 4 16 II

4 Rendahnya Hasil Belajar Siswa 4 4 3 4 15 III

Keterangan : 5 : Sangat Tinggi 4 : Tinggi 3 : Sedang 2 : Rendah 1 : Sangat Rendah

(30)

20

Dari analisis isu menggunakan teknik APKL maka didapatlah isu prioritas yaitu “belum optimalnya pembelajaran siswa” hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor :

1. Belum Efektifnya Penggunaan Media Belajar

2. Kurangnya Sarana dan Prasarana yang Menunjang Pembelajaran 3. Belum Optimalnya Penggunaan Metode Belajar

4. Kurangnya Minat Siswa Dalam Pembelajaran

Untuk menentukan penyebab utama isu, maka dilakukan analisis dengan menggunakan metode USG (Urgency, Seriousness, Growth) dengan skala penilaian 1 sampai 5, sebagai berikut :

(31)

21

Tabel 4.2

Analisis Isu Dengan Teknik USG

NO MASALAH POKOK

PRIORITAS

RANK

U S G

1 Belum Efektifnya Penggunaan

Media Belajar 5 4 4 13 II

2

Kurangnya Sarana dan Prasarana Yang Menunjang

Pembelajaran 5 5 4 14 I

3 Belum Optimalnya

Penggunaan Metode Belajar 4 4 4 12 III

4 Kurangnya Minat Siswa Dalam

Pembelajaran 4 4 3 11 IV Keterangan : 5 : Sangat Tinggi 4 : Tinggi 3 : Sedang 2 : Rendah 1 : Sangat Rendah

(32)

22

Dari analisis menggunakan teknik USG maka didapatkanlah penyebab utama dari isu yaitu “Kurangnya Sarana dan Prasarana yang

Menunjang Pembelajaran”. Hal ini bisa dibuktikan dengan keterangan dari

Kepala Sekolah dan Koordinator Pendidik yang menyatakan kebenaran atas kurangnya Peralatan Olahraga khususnya pada mata pelajaran Atletik

Kids. Terkait dari permasalahan tersebut diatas maka berdasarkan tugas

pokok dan fungsi saya sebagai guru mata pelajaran PJOK, maka gagasan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan tupoksi saya dengan judul

Meningkatkan Pembelajaran Dengan Memodifikasi Peralatan Olahraga Pada Materi Atletik Kids Siswa SDN 05 Bika Hulu, Kecamatan Bika ”.

Modifikasi peralatan olahraga merupakan suatu afternatif belajar untuk proses pecapaian hasil belajar. Modifikasi peralatan olahraga merupakan salah satu bentuk kegiatan alternatif dalam pendidikan jasmani. Oleh karena itu modifikasi peralatan olahraga mempunyai tugas dan tujuan pendidikan jasmani. Tujuan pendidikan jasmani ialah meningkatkan kualitas manusia, atau membentuk manusia seutuhnya, yang mempunyai sasaran keseluruhan aspek pribadi manusia.

Defenisi modifikasi dalam pembelajaran penjaskes mengacu kepada sebuah penciptaan, penyesuaian dan menampilkan suatu alat/sarana dan prasarana yang baru, unik, dan menarik terhadap suatu proses belajar mengajar.

Berikut adalah cabang-cabang Atletik Kids yang peralatan olahraganya akan dimodifikasi, yaitu :

1. Lari Gawang (kanga’s escape) 2. Lari Formula (formula one) 3. Lempar Turbo

(33)

23

B. KETERKAITAN SUBTANSI MATA PELATIHAN

Tabel 4.3

LAPORAN AKTUALISASI

UNIT KERJA AKTUALISASI Sekolah Dasar Negeri 05 Bika Hulu, Kecamatan Bika

IDENTIFIKASI ISU Belum Optimalnya Pembelajaran Siswa

ISU YANG DIANGKAT Kurangnya Sarana dan Prasarana yang Menunjang Pembelajaran

GAGASAN PEMECAHAN MASALAH “Meningkatkan Pembelajaran Dengan Memodifikasi Peralatan Olahraga Pada Materi

Atletik Kids Siswa SDN 05 Bika Hulu, Kecamatan Bika”.

NO. KEGIATAN TAHAPAN

KEGIATAN OUTPUT KETERKAITAN SUBTANSI MATA PEATIHAN KONTRIBUSI TERHADAP VISI DAN MISI PENGUATAN NILAI-NILAI ORGANISASI 1 2 3 4 5 6 7 1 Membuat RPP PJOK Tahun Pelajaran 2020/2021 .1. Membaca dan mempelajari silabus sebagai bahan acuan. 2. Membuat draft RPP dengan cara mengetik data-data yang. diperlukan seperti : standar Tersedianya RPP PJOK Tahun Pelajaran 2020/2021 Dalam menyusun RPP, saya mengacu pada silabus agar RPP yang dibuat sesuai dengan kurikulum yang diterapkan disekolah.

(AKUNTABILITAS : Kejelasan Target).

Dengan mencetak RPP maka saya membuat

Dengan menyusun RPP, saya telah memberi kontribusi terhadap terwujudnya Visi organisasi, yaitu “Mewujudkan insan yang berprestasi dan disiplin berdasarkan Iman Tersedianya RPP maka saya mempunyai panduan dalam proses pembelajaran, sehingga mempermudah proses belajar mengajar. Sehingga siswa diharapkan

(34)

24 kompetensi, kompetensi dasar, alokasi waktu, membuat indikator Pembelajaran, dll. 3. Mengkonsultasikan dengan kepala sekolah tentang pembuatan RPP. 4. Membuat notulensi perbaikan RPP yang direvisi oleh Kepala Sekolah

5. Memperbaiki RPP yang telah direvisi oleh Kepala Sekolah 6. Mencetak RPP sesuai dengan kebutuhan (rangkap) 7. Meminta tanda tangan Kepala Sekolah untuk

perangkat mengajar yang digunakan sebagai panduan dalam melaksanakan

kegiatan belajar mengajar.

(NASIONALISME : Kerja sama)

setelah mengkonsultasikan RPP saya membaca ulang sebelum melaksanakan proses belajar mengajar dengan tujuan mengoreksi dan meminimalisir

kesalahan dalam penulisan.

(ETIKA PUBLIK : Cermat)

Mengkonsultasikan RPP kepada Kepala Sekolah dan jika ada kesalahan/revisi dalam penulisan RPP maka saya akan memperbaiki dan jika sudah benar saya akan meminta Kepala Sekolah untuk menandatangani RPP tersebut.

(KOMITMEN

MUTU : Berorientasi).

dan Taqwa “ dan

Misi organisasi poin ke-2 , yaitu : “Menimbulkan Semangat Keunggulan (Berprestasi dan Disiplin) Secara Intensif Kepada Seluruh Warga Sekolah”.

lebih mudah dalam proses pembelajaran, memberikan penguatan terhadap nilai organisasi di sekolah yaitu bertanggung jawab

(35)

25 persetujuan keabsahan RPP yang dibuat mencetak RPP dengan menggunakan printer pribadi dan menghindari mencetak dengan

menggunakan jasa tempat percetakan yang beresiko membuka kesempatan bagi saya untuk memanipulasi biaya pencetakan.

(ANTI KORUPSI : Jujur)

Dengan saya Membuat draft RPP dengan cara mengetik data-data yang. Diperlukan, ini sebagai salah satu tanggung jawab saya sebagai PNS yang melaksanakan tugas. (MANAJEMEN ASN : Profesional) Terlaksananya kegiatan Menyusun Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran PJOK berarti saya telah menerapkan nilai.

(36)

26

Dengan saya memperbaiki RPP yang telah direvisi oleh kepala sekolah bearti saya menghargai apa yang telah dilakukan oleh orang lain dan mematuhi aturan aturan yang berlaku

(PELAYANAN PUBLIK : Responsif)

Analisis Dampak :

Jika Saya Menyusun Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran PJOK dengan tidak menerapkan nilai dasar ANEKA dan Peran dan Kedudukan ASN dalam NKRI maka berdampak tidak adanya kejelasan target dalam mengajar sehingga pembelajaran menjadi tidak terarah. 2 Menyusun

Materi

Pembelajaran

1. Menyiapkan bahan materi (buku paket mata pelajaran PJOK)

Tersedianya susunan materi yang efektif

Dengan menyiapkan bahan materi dengan tujuan agar terwujudnya materi

pembelajaran yang efektif dan tepat sasaran artinya saya sudah berusaha memenuhi tanggung jawab

Dengan menyusun materi pembelajaran, saya telah memberikan kontribusi terwujudnya Visi organisasi yaitu Tersedianya materi sebelum menentukan kegiatan modifikasi peralatan olahraga pada mata pelajaran atletik kids, akan

(37)

27 2. Menganalisis

materi khususnya

Atletik Kids

3. Menentukan sub materi yang akan dimodifikasi

4. Mencari gagasan atau ispirasi materi sebagai bahan perbandingan

5. Mengkonsultasikan kepada kepala sekolah tentang sub materi yang akan dimodifikasi sebagai seorang guru/pendidik (AKUNTABILITAS : Tanggung Jawab, Kejelasan Target) Setelah melakukan

beberapa tahapan kegiatan saya melakukan koordinasi kepada kepala sekolah dan guru lainnya tentang materi yang akan dilakukan

modifikasi peralatan olahraga guna untuk meminta masukan dan saran.

(NASIONALISME : Musyawarah)

Setelah saya menganalisis materi, menentukan sub materi dan mencari gagasan sebagai tolak ukur terhadap kegiatan yang akan saya lakukan artinya saya tidak sembarangan dalam

mengambil keputusan untuk melakukan sesuatu,

“Mewujudkan Insan

Yang Berprestasi Dan Disiplin

Berdasarkan Iman Dan Taqwa” dan

Misi Organisasi point ke-1 yaitu

“Melaksanakan Pembelajaran dan Bimbingan Secara Efektif, Sehingga Siswa Dapat Berkembang Sesuai Dengan Potensi Yang Dimilikinya”. memberikan penguatan terhadap nilai-nilai organisasi yaitu Disiplin, Kerja Keras dan Tanggung Jawab.

(38)

28

semuanya harus diteliti dengan baik dan benar.

(ETIKA PUBLIK : Cermat)

Tersedianya susunan materi yang berdasarkan proses analisis dan ketelitian dalam melakukan suatu kegiatan saya berusaha

menunjukkan suatu pecapaian yang tepat sehingga kegiatan tersebut bisa lebih bermanfaat.

(KOMITMEN MUTU : Efektifitas)

Semua tahapan kegiatan yang saya lakukan sendiri tanpa ada bantuan atau support dari orang lain dengan tujuan menimbulkan rasa mandiri, percaya diri dan juga tanggung jawab terhadap apa yang kita lakukan.

(ANTI KORUPSI :

(39)

29

Dalam melakukan kegiatan saya tidak lupa untuk terus berkoordinasi dengan stake holder yang ada seperti Mentor, Kepala Sekolah, dan juga dewan Guru yang ada dilingkungan Habituasi saya, berharap ada saran dan kritikan yang diberikan kepada saya apabila ada kesalahan dan kekhilafan dalam kegiatan yg dilakukan

(MANAJEMEN ASN : Keterbukaan)

Dengan adanya koordinasi antar sesama warga

sekolah, jelas hal ini adalah upaya saya dalam menjaga interaksi terhadap sesama agak selalu menjalin hubungan dengan baik .

(WoG : Koordinasi, Komunikasi)

Saya melakukan

komunikasi/interaksi yang baik terhadap bahkan berusaha selalu

(40)

30

kepada Mentor dan Kepala sekolah saja, tetapi juga dengan rekan

sejawat/dewan guru dan juga seluruh stake holder yang ada dilingkungan sekolah

(PELAYANAN PUBLIK : Tidak Deskriminatif)

Analisis Dampak :

Jika dalam melakukan kegiatan memodifikasi peralatan olahraga saya tidak menyusun materi pada pembelajaran Atletik Kids dan tidak menerapkan nilai dasar ANEKA serta Peran dan Kedudukan PNS dlam NKRI maka akan

berdampak pada ketidakefektifan dalam mengambil langkah-langkah kegiatan selanjutnya untuk mencapai tujuan yang tepat sasaran.

3 Menyiapkan alat dan

1. Mendata/mencatat alat dan bahan

Tersedianya alat dan

saya telah melakukan pendataan dari alat dan bahan yang akan diperlukan

Dengan

menyiapkan alat dan bahan yang

Tersedianya alat dan bahan yang

(41)

31 bahan yang

diperlukan

apa saja yang akan disiapkan

2. Menghitung jumlah alat dan bahan yang diperlukan

3. Menganalisis kekhalayakan penggunaan alat dan bahan yang akan digunakan

4. Mensurvei alat dan bahan yang akan digunakan mudah didapat atau tidak 5. Mengumpulkan

alat dan bahan seperti kardus bekas, Paralon, rotan, kayu persegi/bulat, ban dalam bekas, pensil/pulpen, spidol, penggaris, lem, isolasi/double bahan yang diperlukan

dalam kegiatan memodifkasi peralatan olahraga, sudah menerapkan nilai

(AKUNTABILITAS : Kejelasan Target)

Untuk mengetahui berapa jumlah barang seperti alat dan bahan yang akan digunakan untuk suatu kegiatan langkah terbaik adalah menghitung secara terperinci apa saja yg akan diperlukan.

(NASIONALISME : Jujur)

Dengan saya menghitung secara detail jumlah alat dan bahan yang akan diperlukan agar tidak terjadi kesalahan dalam

menentukan jumlahnya, ini sudah menggambarkan nilai

(ETIKA PUBLIK : Cermat, Disiplin)

mengumpulkan alat dan bahan yang sebagian

besarnya terdiri dari sumber

diperlukan, saya telah memberikan kontribusi terwujudnya Visi organisasi yaitu “Mewujudkan Insan Yang Berprestasi Dan Disiplin Berdasarkan Iman Dan Taqwa” dan

Misi Organisasi point ke-1 yaitu

“Melaksanakan Pembelajaran dan Bimbingan Secara Efektif, Sehingga Siswa Dapat Berkembang Sesuai Dengan Potensi Yang Dimilikinya”. melakukan modifikasi peralatan olahraga memberikan kontribusi terhadap nilai-nilai organisasi yaitu Disiplin, Kerja Keras dan Tanggung Jawab.

(42)

32 tip, kuas,

kain/pakaian bekas, dan cat warna

yang ramah lingkungan dan juga barang-barang bekas, ini jelas saja bisa

mempermudah bagi saya untuk mendapatkan apa saja yg diperlukan untuk melakukan kreatifitas.

(KOMITMEN MUTU :

Efektifitas, Inovasi)

Dengan saya

mengumpulkan alat dan bahan bekas untuk memodifikasi peralatan olahraga, adalah salah satu upaya sudah menunjukkan nilai-nilai dasar

(ANTI KORUPSI : Sederhana)

Barang bekas yang

digunakan untuk membuat

inovasi perubahan mengganti peralatan olahraga yang sebenarnya dengan memodifikasi tentu saja akan menghemat biaya dan mempermudah proses pembelajaran.

(43)

33

(MANAJEMEN ASN : Efisien)

Saya mengsurvei alat dan bahan yang akan digunakan mudah didapat atau tidak bertujuan untuk mecapai keselarasan antara rencana dan penerapan kegiatan agar tidak terjadi kesulitan untuk langkah-langkah selanjutnya

(WoG : Singkronisasi)

Dari semua alat dan bahan yang akan digunakan secara garis besar didapatkan tanpa harus mengeluarkan biaya.

(PELAYANAN PUBLIK : Mudah dan Murah)

Analisis Dampak :

Apabila dalam menyiapkan alat dan bahan yang

diperlukan untuk

memodifikasi peralatan olahraga khususnya pada maeri atletik kids saya tidak

(44)

34

mengkaitkan dengan nilai-nilai dasar ANEKA dan Peran Kedudukan PNS dalam NKRI, tentu saja persiapan saya tidak akan efektif dan efisien karena dari nilai-nilai dasar tersebut menjadi sebuah inspirasi saya dalam memilih alat dan bahan modifikasi yang mudah dan murah serta terjangkau untuk didapat maupun digunakan. 4 Membuat peralatan olahraga yang dimodifikasi (matras, petak lompat, turbo dan bendera penanda) 1. Mengukur dan membentuk pola pada kardus sesuai dengan ukuran peralatan olahraga sebenarnya 2. Menggunting kardus yang sudah diukur 3. Mengelem kardus sesuai dengan tata letak pola

Tersedianya peralatan olahraga yang sudah dimodifikasi

Sebelum saya membuat peralatan olahraga atletik kids berupa Matras dan

Petak Lompat yang

dimodifikasi menggunakan kardus bekas saya

mengukur dan membentuk pola agar hasilnya dan kualitas yang baik.

(AKUNTABILITAS : Konsisten)

Saya telah membuat gagasan alat modifikasi ini rapi dan bagus agar sesuatu yang saya buat tidak sia-sia

Dengan Membuat peralatan olahraga yang dimodifikasi

(matras, petak

lompat, turbo dan tiang bendera penanda), saya telah memberikan kontribusi terwujudnya Visi organisasi yaitu “Mewujudkan Insan Yang Berprestasi Dan Disiplin Berdasarkan Iman Dan Taqwa” dan

Tersedianya peralatan olahraga yang dimodifikasi memberikan kontribusi terhadap nilai-nilai organisasi yaitu Kerja Keras dan Tanggung Jawab, peduli dan percaya diri.

(45)

35 4. Memotong Paralon dengan ukuran yang sudah ditentukan 5. Menempelkan kayu pada ujung (depan) dan (belakang) paralon yang sudah di bentuk dan mengelem kayu tersebut 6. Membuat serta menempelkan bentuk sayap pada ujung (belakang) paralon menggunakan karet/ban dalam bekas yang sudah dibentuk polanya dan dilem.

7. Membuat tiang dan bendera menggunakan rotan dan kain

dan bermanfaat bagi siswa serta khalayak ramai.

(NASIONALISME : Tanggung Jawab)

langkah-langkah kegiatan yang saya buat seperti menggunting, mengelem, memotong, dan mewarnai, itu adalah bentuk upaya saya agar peralatan yang saya buat bisa berhasil dan layak untuk digunakan

(ETIKA PUBLIK : Cermat

Dengan alat dan bahan yang mudah, murah dan sederhana, serta

pengerjaan yang tergolong tidak terlalu rumit, peralatan pengganti yang dimodifikasi ini diperkirakan akan bisa digunakan untuk

pembelajaran khususnya pada mata pelajaran atletik.

(KOMITMEN MUTU : Efektivitas, Berorientasi Mutu)

Misi Organisasi point ke-2 yaitu “Menimbulkan Semangat Keunggulan (Berprestasi dan Disiplin) Secara Intensif Kepada Seluruh Warga Sekolah”.

(46)

36 bekas yg sudah dibentuk 8. Mewarnai semua peralatan yang sudah dibuat dengan tujuan supaya lebih menarik

Semua kegiatan membuat modifikasi peralatan

olahraga atletik kids ini saya lakukan sendiri dengan menggunakan alat dan bahan seadanya serta tidak ada keraguan bagi saya bahwa peralatan modifikasi ini tidak bisa terealisasi dengan baik

(ANTI KORUPSI : Sederhana, Berani)

Dengan menggunakan alat dan bahan seadanya saya bisa menyelesaikan

pembuatan peralatan olahraga modifikasi ini dan sangat aman dan efektif untuk digunakan

(MANAJEMEN ASN : Akuntabilitas, Efisien)

Tersedianya peralatan olahraga yang sudah dimodifikasi ini diharapkan bisa memberi pengaruh baik bagi proses kegiatan belajar mengajar yang berdampak

(47)

37

pada peningkatan pemahaman, minat dan hasil belajar siswa.

(WoG : Informasi, Integrasi, Sinkronisasi)

Dalam melakukan Kegiatan membuat Peralatan

Olahraga yang dimodifikasi ini saya selalu terbuka dengan semua stake holder, baik itu seluruh warga

sekolah maupun

masyarakat luas apabila ingin melihat dan

mengetahui alat dan bahan yang saya gunakan serta langkah-langkah

pembuatannya.

(PELAYANAN PUBLIK : Transparan)

Analisis Dampak :

Apabila dalam membuat peralatan olahraga yang dimodifikasi (matras, petak

lompat, turbo dan tiang bendera penanda) saya

(48)

38

nilai-nilai dasar ANEKA, Peran dan Kedudukan PNS dalam NKRI maka apa yang saya buat tidak akan

maksimal secara kualitas dan kelayakannya serta tidak akan efektif untuk digunakan. 5 Membuat video tutorial nama, bentuk dan cara penggunaan alat yang sudah dimodifikasi pada mata pelajaran PJOK materi Atletik Kids 1. Menyiapkan handpone untuk merekam kegiatan tutorial 2. Menyiapkan alat yang sudah dimodifikasi untuk bahan praktik membuat video 3. Menjelaskan bentuk dan cara menggunakan alat tersebut 4. Mempraktikkan tutorial yang sudah jelaskan 5. Mengevaluasi hasil video yang

Tersedianya video tutorial bentuk dan cara penggunaan peralatan olahraga yang sudah dimodifkasi

Dalam membuat video tutorial ini, tujuan saya adalah menjelaskan kepada siswa tentang bentuk, fungsi dan cara menggunakan peralatan olahraga yang telah dimodifikasi pada mata pelajaran atletik kids

(AKUNTABILITAS : Tanggung Jawab, Kejelasan Target, Transparan)

Video yang saya buat dipublikasikan secara masif kepada seluruh siswa dan Guru yang ada di SDN 05 Bika Hulu tanpa terkecuali.

(NASIONALISME : Jujur, Adil)

Dengan membuat video tutorial bentuk dan cara penggunaan alat yang sudah dimodifikasi untuk materi Atletik Kids, saya telah memberikan kontribusi terwujudnya Visi organisasi yaitu “Mewujudkan Insan Yang Berprestasi Dan Disiplin Berdasarkan Iman Dan Taqwa” dan

Misi Organisasi point ke-2 yaitu “Menimbulkan

Semangat

Tersedianya video tutorial bentuk dan cara penggunaan alat yang sudah dimodifikasi untuk mata pelajaran Atletik Kids memberikan kontribusi terhadap nilai-nilai organisasi yaitu Kerja Keras, Tanggung Jawab, Berani dan percaya diri.

(49)

39 sudah dibuat (proses editing) 6. Mengenalkan/men ayangkan video tersebut kepada siswa

Dalam membuat video, saya memberikan tutorial secara detail dan melakukan dengan sungguh-sungguh agar siswa dapat

memahami dengan baik tentang tata cara

menggunakan peralatan tersebut.

(ETIKA PUBLIK : Cermat, Disiplin)

Dengan menjelaskan dan mempraktikkan langsung secara detail melalui video, siswa bisa memahami dan mengikuti cara

menggunakan dan gerakan yang dicontohkan

(KOMITMEN MUTU : Efektifitas, Berorientasi Mutu, Inovasi)

Didalam membuat video tutorial ini, untuk

menghemat biasa saya menggunakan handphone pribadi tanpa harus

menggunakan kamera Keunggulan (Berprestasi dan Disiplin) Secara Intensif Kepada Seluruh Warga Sekolah”.

(50)

40

khusus video atau handycam dan saya

melakukannya praktik tanpa ragu-ragu serta penuh rasa percaya diri

(ANTI KORUPSI : Sederhana, Berani)

Dalam membuat video saya menggunakan handphone milik sendiri untuk

menghemat biaya dan terealisasi dengan baik tanpa harus menggunakan kamera rekaman khusus (handycam).

(MANAJEMEN ASN : Efisien)

Isi video tutorial ini adalah menjelaskan kepada siswa bentuk, fungsi dan cara penggunaan peralatan olahraga yang dimodifikasi untuk mata pelajaran atletik kids secara detail dan terperinci.

(WoG : Komunikasi, Integrasi, Sinkronisasi)

(51)

41

Pembuatan dan publikasi video ini dilakukan secara masif dan diharapkan bisa berguna untuk seluruh khalayak yang membutukan solusi terutama untuk

sekolah-sekolah pedalaman dengan masalah yang sama yaitu kurangnya sarana dan prasarana olahraga.

(PELAYANAN PUBLIK : Transparan)

Analisis Dampak :

Apabila dalam membuat video tutorial bentuk dan cara penggunaan alat yang sudah dimodifikasi untuk mata pelajaran Atletik Kids tidak menerapkan nilai dasar ANEKA, Peran dan Kedudukan PNS maka akan berdampak pada kualitas dan kuantitas pembuat video dalam menjelaskan maupun mempraktikkannya. Hal ini juga sangat erat hubungannya kepada

(52)

42

tingkat pemahaman dan minat siswa dalam

memahami serta mengikuti tutorial video dengan baik dan benar.

MENGETAHUI : Bika, 30 April 2021

Coach, Mentor, Peserta,

Hj. YATI ROHAYATI, S.E., M.M. IDA YATI, S.Pd. ANDIES PRATAMA, S.Pd.

(53)

43

BAB V

PELAKSANAAN AKTUALISASI NILAI - NILAI DASAR PROFESI PNS

A. Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS

Lingkup kegiatan Aktualisasi dilaksanakan dari tanggal 29 Maret 2021 sampai dengan 1 Mei 2021. Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi ini dilaksanakan pada unit kerja penulis, yaitu di SDN 05 Bika Hulu Kecamatan Bika Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat. Kegiatan aktualisasi bertujuan untuk meningkatkan pembelajaran pada Mata Pelajaran Penjaskes khususnya materi atletik kids. Adapun kegiatan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut :

1. Membuat RPP PJOK tahun pelajaran 2020/2021; 2. Menyusun materi pembelajaran;

3. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan;

4. Membuat peralatan olahraga yang dimodifikasi (matras, petak

lompat, turbo dan tiang bendera penanda);

5. Membuat video tutorial nama, bentuk dan cara penggunaan alat yang sudah dimodifikasi untuk materi ATLETIK KIDS.

(54)

44

Tabel 5.1

Membuat RPP PJOK Tahun Pelajaran 2020/2021

No. Kegiatan : 1 (satu)

Nama Kegiatan : Membuat RPP PJOK Tahun Pelajaran 2020/2021 Tanggal Pelaksanaan : 24 Maret s/d 30 Maret 2021

Daftar Lampiran :  Foto Dokumen

 Foto Dokumentasi Kegiatan

Uraian Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :

1. Deskripsi Proses Terhadap Nilai - Nilai Dasar Pelaksanaan Aktualisasi

Dalam Kegiatan membuat RPP PJOK Tahun Pelajaran 2020/2021 materi Atletik

Kids pada siswa kelas 5 SDN 05 Bika Hulu Kecamatan Bika yaitu : Pertama,

saya membaca dan mempelajari silabus mata pelajaran PJOK sebagai bahan acuan (ETIKA PUBLIK : Cermat). Kedua, saya membuat draf RPP dengan cara mengetik data-data yang diperlukan seperti : standar kompetensi, kompetensi dasar, alokasi waktu, membuat indikator pembelajaran, dan lain-lain (ANTI

KORUPSI : Mandiri). Ketiga, saya mengkonsultasikan dengan Kepala Sekolah

tentang RPP yang akan dibuat (WoG : Koordinasi). Keempat, saya membuat notulensi perbaikan RPP yang direvisi oleh kepala sekolah (AKUNTABILITAS

: Konsisten). Kelima, saya memperbaiki RPP sesuai yang telah direvisi oleh

Kepala Sekolah (NASIONALISME : Jujur). Keenam, saya mencetak RPP sesuai dengan kebutuhan (MANAJEMEN ASN : Efisien). Ketujuh, saya meminta tanda tangan kepada Koordik, Kepala Sekolah, dan Wali Kelas untuk keabsahan RPP yang telah dibuat (KOMITMEN MUTU : Efektifitas).

2. Manfaat

a. Bagi Peserta

Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA pada kegiatan ini, saya dapat meningkatkan rasa tanggung jawab dan profesionalitas saya sebagai seorang guru untuk membuat RPP PJOK Tahun Pelajaran 2020/2021 materi Atletik Kids pada siswa kelas 5 SDN 05 Bika Hulu Kecamatan Bika.

b. Bagi Instansi

Dengan membuat RPP PJOK Tahun Pelajaran 2020/2021 materi Atletik

Kids pada siswa kelas 5 SDN 05 Bika Hulu Kecamatan Bika, maka saya

dapat melaksanakan tugas dan fungsi guru yang bertanggung jawab dan memiliki kejelasan target dalam membuat RPP yang digunakan untuk kegiatan belajar mengajar. Hal ini akan memberi kontribusi terhadap

(55)

45

terwujudnya Visi organisasi, yaitu “mewujudkan insan yang berprestasi

dan disiplin berdasarkan iman dan taqwa Misi organisasi poin ke-2 , yaitu

: “menimbulkan semangat keunggulan (berprestasi dan disiplin) secara

intensif kepada seluruh warga sekolah” sehingga dapat melaksanakan

tugas pokok dan fungsi masing-masing dengan baik dan bertanggung jawab.

c. Output Kegiatan

Tersedianya RPP PJOK Tahun Pelajaran 2020/2021

d. Analisis Dampak

Jika Saya Menyusun Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran PJOK dengan tidak menerapkan nilai dasar ANEKA dan Peran dan Kedudukan ASN dalam NKRI maka berdampak tidak adanya kejelasan target dalam mengajar sehingga pembelajaran menjadi tidak terarah.

Tabel 5.2

Menyusun Materi Pembelajaran

No. Kegiatan : 2 (dua)

Nama Kegiatan : Menyusun Materi Pembelajaran Tanggal Pelaksanaan : 31 Maret s/d 06 April 2021 Daftar Lampiran :  Foto Dokumen

 Foto Dokumentasi Kegiatan

Uraian Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :

1. Deskripsi Proses Terhadap Nilai - Nilai Dasar Pelaksanaan Aktualisasi

Kegiatan dalam menyusun materi pembelajaran, yaitu : Pertama, saya menyiapkan bahan materi (buku paket mata pelajaran PJOK) (NASIONALISME

: Tanggung Jawab). Kedua, saya menganalisis materi khususnya atletik kids

yang bisa dimodifikasi (ETIKA PUBLIK : Cermat). Ketiga, menentukan sub materi yang akan dimodifikasi (AKUNTABILITAS : Kejelasan Target). Keempat, saya mencari gagasan atau insipirasi materi sebagai bahan perbandingan (KOMITMEN MUTU : Efektivitas). Kelima, saya mengkonsultasikan kepada kepala sekolah dan guru lainnya tentang materi yang akan dimodifikasi (NASIONALISME : Kerjasama, Tidak Memaksakan

(56)

46

2. Manfaat

a. Bagi Peserta

Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA pada kegiatan menyusun materi pembelajaran, saya dapat meningkatkan rasa tanggung jawab sehingga memiliki kejelasan target dalam menentukan materi pembelajaran.

b. Bagi Instansi

Dengan menyusun materi pembelajaran, saya telah memberikan kontribusi terwujudnya Visi organisasi yaitu “mewujudkan insan yang

berprestasi dan disiplin berdasarkan iman dan taqwa” dan Misi organisasi

point ke-1 yaitu “melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara

efektif, sehingga siswa dapat berkembang sesuai dengan potensi yang dimilikinya”.

c. Output Kegiatan

Tersedianya materi pembelajaran atletik kids

d. Analisis Dampak

Jika dalam melakukan kegiatan memodifikasi peralatan olahraga saya tidak menyusun materi pada pembelajaran atletik kids dan tidak menerapkan nilai dasar ANEKA serta Peran dan Kedudukan PNS dalam NKRI maka akan berdampak pada ketidakefektifan dalam mengambil langkah-langkah kegiatan selanjutnya untuk mencapai tujuan yang tepat sasaran.

(57)

47

Tabel 5.3

Menyiapkan Alat dan Bahan Yang Diperlukan

No. Kegiatan : 3 (tiga)

Nama Kegiatan : Menyiapkan Alat dan Bahan Yang Diperlukan Tanggal Pelaksanaan : 07 April s/d 13 April 2021

Daftar Lampiran :  Foto Dokumen

 Foto Dokumentasi Kegiatan

Uraian Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :

1. Deskripsi Proses Terhadap Nilai - Nilai Dasar Pelaksanaan Aktualisasi

Ada beberapa tahapan pada kegiatan menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan, yaitu : Pertama, mendata/mencatat alat dan bahan apa saja yang akan disiapkan (AKUNTABILITAS : Kejelasan Target). Kedua, menghitung jumlah alat dan bahan yang diperlukan (NASIONALISME : Jujur, Disiplin),

(MANAJEMEN ASN : Keterpaduan). Ketiga, menganalisis kelayakan

penggunaan alat dan bahan yang akan digunakan (ETIKA PUBLIK : Cermat). Keempat, mensurvei alat dan bahan yang akan digunakan mudah didapat atau tidak (KOMITMEN MUTU : Efektivitas). Kelima, saya megumpulkan alat dan bahan yang diperlukan seperti kardus bekas, paralon, rotan, kayu, ban dalam bekas, kain bekas, pensi/pulpen/spidol, penggaris, lem, isolasi/double tip, kuas dan cat warna (ANTI KORUPSI : Sederhana, Mandiri), (PELAYANAN PUBLIK

: Mudah dan Murah), (WoG : Integrasi). 2. Manfaat

a. Bagi Peserta

Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA pada tahapan kegiatan menyiapkan alat dan bahan, saya dapat meningkatkan rasa tanggung jawab serta kegiatan yang dilaksanakan lebih terarah, konsisten, dan efektif.

b. Bagi Instansi

Dengan menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan, saya telah memberikan kontribusi terhadap Visi organisasi yaitu “mewujudkan insan

yang berprestasi dan disiplin berdasarkan iman dan taqwa” dan Misi

organisasi point ke-1 yaitu “melaksanakan pembelajaran dan bimbingan

secara efektif, sehingga siswa dapat berkembang sesuai dengan potensi yang dimilikinya”.

c. Output Kegiatan

(58)

48

d. Analisis Dampak

Apabila dalam menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk memodifikasi peralatan olahraga khususnya pada materi atletik kids saya tidak mengkaitkan dengan nilai-nilai dasar ANEKA dan Peran Kedudukan PNS dalam NKRI, tentu saja persiapan saya tidak akan efektif dan efisien karena dari nilai-nilai dasar tersebut menjadi sebuah inspirasi saya dalam memilih alat dan bahan modifikasi yang mudah dan murah serta terjangkau untuk didapat maupun digunakan.

Tabel 5.4

Membuat Peralatan Olahraga Yang Dimodifikasi (Matras, Petak Lompat, Turbo, dan Bendera Penanda)

No. Kegiatan : 4 (empat)

Nama Kegiatan : Membuat Peralatan Olahraga Yang Dimodifikasi Tanggal Pelaksanaan : 14 April s/d 23 April 2021

Daftar Lampiran :  Foto Dokumen

 Foto Dokumentasi Kegiatan

Uraian Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :

1. Deskripsi Proses Terhadap Nilai - Nilai Dasar Pelaksanaan Aktualisasi

Dalam kegiatan membuat peralatan olahraga yang dimodifikasi ada beberapa tahapan kegiatan, yaitu : Pertama, saya mengukur dan membentuk pola pada kardus sesuai dengan ukuran peralatan olahraga sebenarnya

(AKUNTABILITAS : Konsisten), (MANAJEMEN ASN : Keterpaduan). Kedua,

saya menggunting dan mengelem kardus yang sudah diukur sesuai dengan tata letak pola (NASIONALISME : Disiplin, Tanggung Jawab), (WoG : Integrasi).

Ketiga, saya memotong paralon yang ukuran yang sudah ditentukan (ETIKA PUBLIK : Cermat, Disiplin). Keempat, menempelkan kayu pada ujung (depan)

dan (belakang) paralon yang sudah dibentuk dan mengelem kayu tersebut

(KOMITMEN MUTU : Efektivitas, Efisiensi). Kelima, saya membuat serta

menempelkan bentuk sayap pada ujung (belakang) paralon menggunakan ban dalam bekas yang sudah dibentuk polanya dan dilem (ANTI KORUPSI :

Sederhana, Mandiri), (PELAYANAN PUBLIK : Efektif dan Efisien, Mudah dan Murah). Keenam, saya membuat bendera penanda menggunakan rotan

dan kain bekas yang sudah dibentuk (KOMITMEN MUTU : Inovasi, Berorientasi Mutu). Kemudian yang Ketujuh, saya mewarnai semua peralatan

(59)

49

yang sudah dibuat dengan tujuan supaya lebih menarik (AKUNTABILITAS :

Kejelasan Terget). 2. Manfaat

a. Bagi Peserta

Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA pada tahapan kegiatan membuat peralatan olahraga yang dimodifikasi (matras, petak lompat, turbo, dan bendera penanda), saya dapat meningkatkan rasa tanggung jawab serta kegiatan yang dilaksanakan mengandung nilai inovasi dan berorientasi pada mutu sehingga bisa memenuhi ketercapaian target dalam memodifikasi peralatan olahraga.

b. Bagi Instansi

Dengan membuat peralatan olahraga yang dimodifikasi, saya telah berupaya memberikan kontribusi terhadap Visi organisasi, yaitu

“mewujudkan insan yang berprestasi dan disiplin berdasarkan iman dan

taqwa Misi organisasi poin ke-2 , yaitu : “menimbulkan semangat

keunggulan (berprestasi dan disiplin) secara intensif kepada seluruh warga sekolah” sehingga dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsi

masing-masing dengan baik dan bertanggung jawab.

c. Output Kegiatan

Tersedianya peralatan olahraga yang telah dimodifikasi

d. Analisis Dampak

Apabila dalam membuat peralatan olahraga yang dimodifikasi (matras,

petak lompat, turbo dan bendera penanda) saya tidak berpedoman pada

nilai-nilai dasar ANEKA, Peran dan Kedudukan PNS dalam NKRI maka apa yang saya buat tidak akan maksimal secara kualitas dan kelayakannya serta tidak akan efektif untuk digunakan.

Gambar

Tabel 2.1 Daftar Tenaga Pendidik

Referensi

Dokumen terkait