• Tidak ada hasil yang ditemukan

Buku Petunjuk Web Service Aplikasi Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Buku Petunjuk Web Service Aplikasi Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Halaman | ii

Daftar Isi

Daftar Isi ... ii

1 Skema Interoperabilitas dengan Web Service ... 1

2 Daftar Method Web Service ... 2

2.1 GetToken ... 2

2.2 ListTable ... 4

2.3 GetDictionary ... 6

2.4 GetRecord ... 7

2.5 GetRecordset ... 9

2.6 Get Deleted Recordset ... 12

2.7 GetCountRecordset ... 13

2.8 Get Count Deleted Recordset... 15

2.9 InsertRecord ... 16 2.10 InsertRecordset ... 18 2.11 UpdateRecord ... 20 2.12 UpdateRecordset ... 22 2.13 DeleteRecord ... 24 2.14 DeleteRecordset ... 25 2.15 Restore Record ... 26 2.16 Restore Recordset ... 28 2.17 CheckDeveloperMode ... 29 2.18 GetVersion ... 30 2.19 Get Expired ... 31

2.20 Get Change Log ... 32

(3)

1 Skema Interoperabilitas dengan Web Service

Pada gambar diatas PDDIKTI Feeder menyediakan service yang dapat dimanfaatkan oleh Perguruan Tinggi agar dapat melakukan interoperabilitas system informasi yang sudah berjalan dilingkungan perguruan tinggi masing-masing. Sumber data yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan PDDIKTI bisa berasal dari sebuah system informasi atau multi-sistem informasi, dimana data yang berasal dari system-sistem tersebut perlu dilakukan mapping terlebih dahulu untuk disesuaikan dengan standar yang ditentukan PDDIKTI.

Pada skema alur pemanfaatan data PDDIKTI memungkinkan system inforamasi data perguruan tinggi menerima update terbaru dari PDDIKTI pusat

(4)

2 Daftar Method Web Service

Berikut ini merupakan daftar method-method yang dapat digunakan pada aplikasi web service PDDIKTI:

2.1 GetToken

(5)

Web Service GetToken mengirim 2 parameter yaitu: username dan password yang digunakan juga pada aplikasi feeder dan forlap.

Response akan dikembalikan dalam bentuk array hasil GET.

Contoh syntax dalam PHP require ‘nusoap/nusoap.php’;

require ‘nusoap/class.wsdlcache.php’;

$wsdl = ‘http://localhost:8082/ws/live.php?wsdl’; $client = new nusoap_client($wsdl, true);

$proxy = $client->getProxy(); $username = ‘ypur-username’; $password = ‘your-secret-password’;

$result = $proxy->GetToken($username, $password); $token = $result[‘result’];

(6)

Tampilan pada klien:

2.2 ListTable

Method ini digunakan untuk menampilkan daftar table yang digunakan pada aplikasi web service.

(7)

Web Service ListTable mengirim 1 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken.

Response akan dikembalikan daftar table dan jenisnya dalam bentuk array. Contoh syntax dalam PHP

Tampilan pada client:

$result = $proxy->ListTable($token); var_dump($result);

(8)

2.3 GetDictionary

Method ini digunakan untuk menampilkan keterangan dari table-table yang digunakan pada aplikasi web service.

Web Service GetDictionary mengirim 2 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken dan table yang akan diquery.

(9)

Response akan dikembalikan informasi table dalam bentuk array. Contoh syntax dalam PHP:

Tampilan pada klien:

2.4 GetRecord

Method ini digunakan untuk mendapatkan hasil satu buah record data dari satu tabel saja.

$table = ‘mahasiswa’;

$result = $proxy->GetDictionary($token, $table); var_dump($result);

(10)

Web Service GetRecord mengirim 3 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, table yang akan diquery, dan filter untuk memfilter query GET.

Response akan dikembalikan dalam bentuk array hasil GET.

Contoh syntax dalam PHP

Tampilan pada klien: $table = ‘mahasiswa’; $filter = ‘’;

$result = $proxy->GetRecord($token, $table, $filter); var_dump($result);

(11)

2.5 GetRecordset

(12)

Web Service GetRecordSet mengirim 6 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, table yang akan di-query, order untuk menampilkan data sesuai order by yang dimasukkan, filter untuk memfilter query GET, limit untuk membatasi jumlah record yang dihasilkan, dan offset bila data yang dikembalikan melebihi limitnya .

Response akan dikembalikan dalam bentuk array hasil GET.

Contoh syntax dalam PHP $table = ‘mahasiswa’; $filter = ‘’;

$limit = ‘10’; $order = ‘’; $offset = ‘’;

$result = $proxy->GetRecordset($token, $table, $filter, $order, $limit, $offset); var_dump($result);

(13)

Tampilan pada klien:

Catatan :

Jika nama field yang difilter tidak berhasil, tambahkan alias tabel p. sebelum nama field yang difilter.

Tabel mahasiswa terdapat join tabel dengan tabel lain yang dibutuhkan untuk menampilkan data. Untuk menampilkan record data asli yang ada pada tabel mahasiswa beri tambahan .raw. Contohnya mahasiswa.raw

(14)

2.6 Get Deleted Recordset

Method ini digunakan untuk mendapatkan record set yang dihapus dari sebuah table.

Web Service GetDeletedRecordset mengirim 6 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, table yang akan diquery, order untuk menampilkan data sesuai order by yang dimasukkan, filter untuk memfilter query GET, limit untuk membatasi jumlah record yang dihasilkan, dan offset bila data yang dikembalikan melebihi limitnya.

Contoh syntax dalam PHP $table = ‘mahasiswa’; $filter = ‘’;

$limit = ‘10’; $order = ‘’; $offset = ‘’;

$result = $proxy->GetDeletedRecordset($token, $table, $filter, $order, $limit, $offset); var_dump($result);

(15)

Tampilan pada klien:

2.7 GetCountRecordset

(16)

Web Service GetCountRecordSet mengirim 2 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, dan table yang akan diquery.

Response akan dikembalikan dalam bentuk array hasil GET.

Contoh syntax dalam PHP

Tampilan pada klien: $table = ‘mahasiswa’;

$result = $proxy->GetCountRecordset ($token, $table); var_dump($result);

(17)

2.8 Get Count Deleted Recordset

Method ini digunakan untuk mendapatkan jumlah recordset yang dihapus dari sebuah table.

Web Service GetCountDeletedRecordset mengirim 2 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, dan table yang akan diquery

Contoh syntax dalam PHP

Tampilan pada klien: $table = ‘mahasiswa’;

$result = $proxy->GetCountDeletedRecordset($token, $table); var_dump($result);

(18)

2.9 InsertRecord

Method ini digunakan untuk memasukkan satu record data ke dalam table.

Web Service InsertRecord mengirim 3 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, table yang akan diquery, dan data record berbentuk array yang akan ditambahkan ke dalam table.

Response akan dikembalikan ID dari table yang dituju.

(19)

Contoh syntax dalam PHP $table = ‘mahasiswa’;

// data yang akan di insert, lihat dictionary masing-masing table untuk // mengetahui field apa saja yang diperlukan

$record = array();

$record[‘nm_pd’] = ‘Agus Sucipto’; $record[‘regpd_nipd’]= ‘12345678’; $record[‘tgl_lahir’] =‘1990-11-10’; $record[‘tmp_lahir’]= ‘Surabaya’; $record[‘jln’]= ‘Jl. Pahlawan’; $record[‘jk’]= ‘L’; $record[‘kode_pos’]= ‘10201’; $record[‘telepon_rumah’]= ‘021798787’; $record[‘telepon_seluler’]= ‘08561234567’; $record[‘nm_ibu_kandung’]= ‘Ibu Sucipto’; $record[‘stat_pd’]= ‘A’;

$record[‘id_kk’]= 0;

$record[‘id_sp’]= ‘6fc36677-3f45-2134-b0d0-a123a2300990’; // GUID ……

// insert data

(20)

2.10 InsertRecordset

Method ini digunakan untuk memasukkan lebih dari satu record data ke dalam table.

Web Service InsertRecord mengirim 3 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, table yang akan diquery, dan data record berbentuk array yang akan ditambahkan ke dalam table.

(21)

Response akan dikembalikan ID d.ari tble yang dituju. Contoh syntax dalam PHP

$table = ‘mahasiswa’;

// data yang akan di insert, lihat dictionary masing-masing table untuk // mengetahui field apa saja yang diperlukan

$records = array(); $record = array();

$record[‘nm_pd’] = ‘Agus Sucipto’; $record[‘regpd_nipd’]= ‘12345678’; $record[‘tgl_lahir’] =‘1990-11-10’; $record[‘tmp_lahir’]= ‘Surabaya’; $record[‘jln’]= ‘Jl. Pahlawan’; $record[‘jk’]= ‘L’; $record[‘kode_pos’]= ‘10201’; $record[‘telepon_rumah’]= ‘021798787’; $record[‘telepon_seluler’]= ‘08561234567’; $record[‘nm_ibu_kandung’]= ‘Ibu Sucipto’; $record[‘stat_pd’]= ‘A’;

$record[‘id_kk’]= 0;

$record[‘id_sp’]= ‘6fc36677-3f45-2134-b0d0-a123a2300990’; // GUID ……

// menambahkan record kedalam kumpulan record yang akan di push $records[] = $record;

// insert data

(22)

2.11 UpdateRecord

Method ini digunakan untuk mengubah satu record data yang ada pada satu table.

Web Service UpdateRecord mengirim 3 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, table yang akan diquery, dan data record berbentuk array yang akan diubah.

(23)

Response akan dikembalikan key dari table yang telah diupdate. Contoh syntax dalam PHP

$table = ‘mahasiswa’;

// data yang akan di update, lihat dictionary masing-masing table untuk // mengetahui field apa saja yang diperlukan

$record = array( ‘key’ => array( ‘nm_pd’ => ‘Agus Sucipto’, ‘tgl_lahir’ => ‘1990-11-10’ ), ‘data’ => array(

‘jln’ => ‘Jalan Pahlawan II’, ‘kode_pos’ => ‘10211’ )

);

// update data

(24)

2.12 UpdateRecordset

Method ini digunakan untuk mengubah lebih dari satu record data yang ada pada suatu table.

(25)

Web Service UpdateRecordset mengirim 3 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, table yang akan diquery, dan data record berbentuk array yang akan diubah.

Response akan dikembalikan key dari table yang telah diupdate. Contoh syntax dalam PHP

$table = ‘mahasiswa’; $records = array( [0] = array( ‘key’ => array( ‘nm_pd’ => ‘Agus Sucipto’, ‘tgl_lahir’ => ‘1990-11-10’ ), ‘data’ => array(

‘jln’ => ‘Jalan Pahlawan II’, ‘kode_pos’ => ‘10211’ ) ), [1] = array( ‘key’ => array( ‘nm_pd’ => ‘Agustina Regina’, ‘tgl_lahir’ => ‘1992-11-10’ ), ‘data’ => array(

‘jln’ => ‘Jalan Pendidikan Blok M-2’, )

) );

// update data

(26)

2.13 DeleteRecord

Method ini digunakan untuk menghapus satu record data yang ada pada suatu table.

Web Service DeleteRecord mengirim 3 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, table yang akan diquery, dan data record berbentuk array yang akan dihapus dari dalam table.

Response akan dikembalikan key dari table yang dihapus.

Mekanisme penghapusan adalah melakukan update field soft_delete=1. Contoh syntax dalam PHP

$table = ‘mahasiswa’; $record = array();

$record[‘nm_pd’] = ‘Agus Sucipto’; $record[‘regpd_nipd’]= ‘12345678’; // delete data

(27)

2.14 DeleteRecordset

Method ini digunakan untuk menghapus lebih dari satu record data yang ada pada suatu table.

(28)

Web Service DeleteRecordset mengirim 3 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, table yang akan diquery, dan data record berbentuk array yang akan dihapus dari table.

Response akan dikembalikan key dari table yang dihapus.

Mekanisme penghapusan adalah melakukan update field soft_delete=1. Contoh syntax dalam PHP

2.15 Restore Record

Method ini digunakan untuk mengembalikan satu record data yang dihapus dari suatu table dengan syarat belum dilakukan sinkronisasi.

$table = ‘mahasiswa’; $records = array(); $record = array();

$record[‘nm_pd’] = ‘Agus Sucipto’; $record[‘regpd_nipd’]= ‘12345678’; $records[] = $record;

// delete data

(29)

Web Service RestoreRecord mengirim 3 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, table yang akan diquery, dan data record yang akan di-restore ke table. Dimana mekanisme di-restore tersebut adalah melakukan update field soft_delete=0 untuk table yang dipilih.

(30)

2.16 Restore Recordset

Method ini digunakan untuk mengembalikan data yang dihapus dari suatu table lebih dari 1 record dengan syarat belum dilakukan sinkronisasi.

Web Service RestoreRecordset mengirim 3 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken, table yang akan diquery, dan data record yang akan di-restore ke table. Dimana mekanisme di-restore tersebut adalah melakukan update field soft_delete=0 untuk table yang dipilih.

(31)

2.17 CheckDeveloperMode

Method CheckDeveloperMode ini digunakan untuk menampilkan status developer mode saat ini, yaitu 0=Live, 1=DeveloperMode.

Web Service CheckDeveloperMode mengirim 1 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken.

(32)

Tampilan pada klien :

2.18 GetVersion

Method GetVersion ini digunakan untuk menampilkan versi webservice saat ini.

Web Service CheckDeveloperMode mengirim 1 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken.

(33)

Response akan dikembalikan 0=Live, 1=Developer Mode. Tampilan pada klien :

2.19 Get Expired

Method ini digunakan untuk mendapatkan tanggal expired dari webservice yang digunakan.

Web Service GetExpired mengirim 1 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken.

(34)

2.20 Get Change Log

Method ini digunakan untuk menampilkan log perubahan yang ada pada webservice.

Web Service GetChangeLog mengirim 1 parameter yaitu: token yang telah didapatkan dari GetToken.

(35)

3 Setting Sandbox pada Aplikasi Feeder

Menu setting sandbox terdapat pada aplikasi feeder. Pada halaman ini memiliki beberapa fungsi, diantaranya yaitu:

a. Untuk mengubah koneksi

b. Clone data dari database live ke sandbox c. Clean data dari sandbox

(36)

Gambar

Tabel  mahasiswa  terdapat  join  tabel  dengan  tabel  lain  yang  dibutuhkan  untuk  menampilkan  data

Referensi

Dokumen terkait

Kelayakan dari aspek kepraktisan ditinjau dari respon siswa setelah menggunakan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) berbasis model pembelajaran Susan Loucks-Horsley untuk

paling diutamakan karena manusialah yang membuat unsur lain itu bergerak. 10) B Unsur paling atas pada organisasi adalah administrator yang membawahi manajer. 2) B

Helmia Farida, M.Kes, Sp.A, sebagai penguji laporan hasil penelitian yang telah menyediakan waktu untuk menguji hasil penelitian Karya Tulis Ilmiah ini.. Dharminto, M.Kes,

Diharapkan menjadi contoh yang baik guna pembelajaran dan motivasi pada karyawan khususnya dalam hal pengelolaan kantor yang berwawasan lingkungan sehingga dapat diaplikasikan

Simpan di tempat yang dingin dengan pengalihudaraan yang baik, jauh daripada bahan yang tidak serasi.. NFPA 30 Cecair

Pada tanggal 13 Mei 2009, PT Grahaniaga Tatautama berhak untuk memperoleh sertifikat ISO 9001:2008 yaitu versi terbaru Sistem Manajemen Mutu dari International Organization

Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro,

Gambar 3.12 Tampilan pengecekan VSWR dengan Anritsu Akan tetapi jika tidak ada masalah pada kabel feeder maka kemungkinan yang bermasalah adalah pada Board Combiner