• Tidak ada hasil yang ditemukan

Draft Bahan Kuliah Perencanaan dan permodelan Tambang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Draft Bahan Kuliah Perencanaan dan permodelan Tambang"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Perencanaan dan

permodelan Tambang

Versi : 00.2008

Oleh :

NURHAKIM, ST, MT

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

BANJARBARU

2008

(2)

PRAKATA

Alhamdulillah, La haula wala quwwata illa billah, Subhanakallah, La ‘ilma lana illa ma allamtana

Bahan kuliah ini disusun untuk adik-adik mahasiswa S1 Teknik Pertambangan Unlam yang mengambil matakuliah Perencanaan dan Permodelan Tambang. Hal yang melatarbelakangi penyusunan bahan kuliah ini adalah mengingat sangat minimnya buku yang tersedia untuk disiplin ilmu Teknik Pertambangan, khususnya yang berbahasa Indonesia.

Terima kasih disampaikan kepada seluruh pihak yang membantu dan memberikan dukungan dalam penyusunan bahan kuliah ini, terutama ananda Beryl dan Mila serta mamanya.

Penyusun sadar bahwa dalam penyusunan bahan kuliah ini terdapat banyak kekurangan, untuk itu, diharapkan masukan dan saran konstruktif agar dapat memperbaiki bahan kuliah ini di masa mendatang. Akhirnya, penyusun berharap agar bahan kuliah ini bermanfaat. Amin.

Pesona Gading Indah, Agustus 2008

Nurhakim, ST, MT 132 258 665

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Prakata

(3)

DAFTAR ISI

Prakata Daftar Isi

Kontrak Matakuliah

Nurhakim, Draft Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Daftar Isi

(4)

Kontrak Perkuliahan

Manfaat Mata Kuliah

Peserta (Mahasiswa Semester VII Teknik Pertambangan) diharapkan dapat merangkum dan mensintesakan pengetahuan keteknikan / kerekayasaan dan keekonomian yang telah diperoleh ke dalam suatu perancangan (penentuan pit limit) dan perencanaan / pentahapan serta evaluasi suatu tambang terbuka yang modern, disamping itu juga diperkenalkan dengan perencanaan tambang bawah tanah dan perangkat lunak perencanaan tambang.

Deskripsi Mata Kuliah

Merangkum dan mensintesiskan pengetahuan kerekayasaan dan keekonomian yang telah diperoleh ke dalam perancangan dan perencanaan suatu tambang. Ruang lingkupnya meliputi strategi kadar batas dan ekivalen multi mineral, optimasi batas penambangan, perancangan pit, penjadwalan produksi, perancangan waste dump, perencanaan tahunan, kebutuhan peralatan, kebutuhan tenaga kerja, perhitungan biaya kapital dan operasi, serta evaluasi finansial dan dampak lingkungan dibahas. Proyek semester tentang studi pra-kelayakan penambangan suatu prospek.

Prasyarat : Telah ambil matakuliah Tambang Terbuka dan Teknik Eksplorasi

Tujuan Instruksional

Tujuan Instruksional Umum:

Mahasiswa mampu melaksanakan perencanaan dan evaluasi tambang. Dengan kemampuan yang dimiliki setelah mengikuti perkuliahan diharapkan dapat menjadi dasar matakuliah Analisis Kelayakan Tambang pada semester VIII.

Tujuan Instruksional Khusus:

Mahasiswa diharapkan dapat memahami dan mampu menjelaskan tentang :  Falsafah perencanaan

 Pengertian cut-off-grade, stripping ratio, dan kadar ekivalen  Penaksiran cadangan bijih

 Perancangan batas penambangan (final / ultimate pit limit)  Pentahapan tambang (mine phases / pushbacks)

 Penjadwalan produksi tambang (mine production schedule)  Perancangan tempat penimbunan (waste dump design)  Perhitungan kebutuhan alat dan tenaga kerja

 Perhitungan “capital & operating cost”  Evaluasi Finansial

Strategi Perkuliahan

Presentasi / Ceramah (mengunakan LCD/OHT, Multimedia), Tanya-Jawab, Tugas Individu, Tugas Kelompok, Diskusi,

Materi/Bahan Bacaan

 Adjat Sudrajat, Teknologi dan manajemen Sumberdaya Mineral, ITB, 1999  Crawford, J.T. and W.A. Hustrulid, Open Pit Mine Planning and Design, SME,

1979.

 Gentry, D.W. and T.J., O’Neill, Mine Investment Analysis, SME, 1984.

 Hustrulid, W.A. and M. Kuchta, Mine Planning and Design, A.A. Balkema, 1995.

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Kontrak

(5)

 Irwandy Arif & Gatut Adisoma, Perencanaan Tambang, ITB  Kennedy, B.A., Surface Mining, 2nd ed., SME, 1990.

 Lane, K.F., The Economics Definition of Ore, Mining Journal Books, 1991.  Wright, E.A., Open Pit Mine Design Models, Trans. Tech. Publications, 1990.  Internet

Kriteria Penilaian

 Tugas 30%

 Ujian Tengah Semester 30 %  Ujian Akhir Semester 40%

Jadwal Kuliah

(Tentatif)

Hari Selasa, 14.40 – 16.20 WITA ; Ruang R-8 Fatek Unlam Banjarbaru

TMP Jadwal Topik

[1] 2 Sept 08

Motivasi

Kontrak Perkuliahan Wawasan

Tugas 0 : Strategic and Tactical Mine Planning Components [2] 9 Sept 08

Pendahuluan

Pengertian Perencanaan

Checklist data awal yang harus dikumpulkan Tugas 1 : Hubungan antar matakuliah

[3] 16 Sept 08 Penaksiran Cadangan Bijih (Review)Tugas 2 : Pembobotan

[4] 23 Sept 08 Kadar Batas, Nisbah Pengupasan dan Kadar EkivalenTugas 3 : BE-CoG, IcoG, Eq [5] 7 Okt 08 Pertimbangan Dasar Rencana PenambanganTugas 4 : Resume

[6] 14 Okt 08 Perancangan Batas Akhir PenambanganTugas 5 : Evaluasi Ultimate Pit Limit [7] 21 Okt 08 Penjadwalan ProduksiTugas 6 : Mine Scheduling

[8] 28 Okt 08 Ujian Tengah Semester

[9] 4 Nov 08 Perancangan Pit & PushbackTugas 7 : Ramp Design

[10] 11 Nov 08 Waste Dump & Stock PileTugas 8 : rancangan Dump & Stock Pile [11] 18 Nov 08 Evaluasi FinansialTugas 9 : NPV Proyek

[12] 25 Nov 08 Biaya Kapital TambangTugas 10 : Capital Cost [13] 2 Des 08 Biaya Operasi TambangTugas 11 : Operating Cost [14] 9 Des 08 Perencanaan Tambang TerbukaTugas 12

[15] 16 Des 08 Pengantar Perencanaan Tambang Bawah Tanah *)

[16] Ujian Akhir Semester

Pengajar

Nurhakim, ST, MT

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Kontrak

(6)

http://www.nurhakim.net

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Kontrak

(7)

I. PENGANTAR

1.1. PENGERTIAN PERENCANAAN

1.1.1. Definisi-definisi

Definisi mengenai perencanaan ditinjau dari berbagai sudut padang, disiplin ilmu dan tujuan telah banyak dikenal, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:

Perencanaan adalah penentuan persyaratan teknik pencapaian sasaran kegiatan serta urutan teknis pelaksanaan dalam berbagai macam anak kegiatan yang harus dilaksanakan untuk mencapai tujuan dan sasaran kegiatan.

... ingat diagram POAC dalam “Managerial Transformation Process” Perencanaan tambang :

- membuat rancangan tambang (mencapai ultimate pit limit) dalam jangka waktu tertentu secara aman dan menguntungkan.

- Menentukan tahapan penambangan

... perencanaan berhubungan dengan waktu Perancangan tambang :

- Biasanya dimaksudkan sebagai bagian dari proses perencanaan tambang yang berkaitan dengan masalah-masalah geometrik. Di dalamnya termasuk perancangan batas akhir penambangan, tahapan (pushback), urutan penambangan tahhunan / bulanan, penjadwalan produksi dan waste dump.

- Menentukan ultimate pit limit

... perancangan TIDAK berhubungan dengan waktu

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Halaman 1-1

(8)

Aspek perencanaan tambang yang tidak berkaitan dengan masalah geometri, meliputi perhitungan kebutuhan alat dan tenaga kerja, perkiraan biaya kapitad dan biaya operasi.

Pada gambar di bawah ini ditunjukkan posisi perencanaan dalam suatu siklus.

Gambar 1.x. Mineral Supply Process (McKenzie, 1980) ... ingat : tahapan kegiatan industri pertambangan.

1.1.2. Arti Perencanaan

Perencanaan dapat diartikan sebagai kegiatan berikut : - Penentuan tujuan dan sasaran kegiatan yang ingin dicapai

- Proses persiapan secara sistematik mengenai kegiatan yang akan dilakukan

- Cara mencapai tujuan dan sasaran dengan menggunakan sumber dan kemampuan yang tersedia secara berdaya guna dan berdaya hasil

- Pembahasan dari persoalan, kemungkinan dan kesempatan yang dapat terjadi yang dapat mempengaruhi pencapaian tujuan

- Penentuan dari tindakan yang akan diambil untuk mencapai tujuan berdasarkan analisa tujuan dan kesempatan

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Halaman 1-2

(9)

1.1.3. Fungsi Perencanaan

Fungsi perencanaan tergantung dari jenis perencanaan yang digunakan dalam sasaran yang dituju, tetapi secara umum fungsi perencanaan antara lain :

- Pengarahan kegiatan, adanya pedoman bagi pelaksanaan kegiatan dalam pencapaian tujuan

- Perkiraan terhadap masalah pelaksanaan, kemampuan, harapan, hambatan, dan kegagalan yang mungkin terjadi

- Usaha untuk mengurangi ketidakpastian

- Kesempatan untuk memilih kemungkinan terbaik - Penyusunan urutan kepentingan tujuan

- Alat pengukur atau dasar ukuran dalam pengawasan dan penilaian

-

Cara penggunaan dan penempatan sumber daya secara berdaya guna dan berhasil guna.

1.1.4. Tujuan Perencanaan Tambang

Tujuan dari pekerjaan perencanaan tambang adalah membuat suatu rencana produksi tambang untuk satu cebakan bijih yang akan

- Menghasilkan tonase bijih pada tingkat produksi yang telah ditentukan dengan biaya-biaya yang semurah mungkin.

- Menghasilkan aliran kas (cash-flow) yang akan memaksimalkan beberapa kriteria ekonomi, seperti rate of Return atau Net Present value.

1.1.5. Masalah Perencanaan Tambang

Masalah perencanaan tambang merupakan masalah yang kompleks, karena merupakan problem geometri tiga dimensi yang selalu berubah dengan waktu. Geometri tambang bukan satu-satunya parameter yang berubah dengan waktu. Parameter-parameter ekonomi penting yang lain pun seringkali merupakan fungsi waktu juga.

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Halaman 1-3

(10)

1.1.6. Biaya Perencanaan

Biaya perencanaan bervariasi tergantung pada ukuran dan faktor alamiah proyek, tipe dari studi yang dilakukan, jumlah alternatif yang harus diteliti dan berbagai faktor lainnya, dapat diformulasikan sebagai :

Biaya = f (ukuran & sifat Proyek, jenis studi, jumlah alternatif, dll) Gambar berikut memperlihatkan beberapa tahapan untuk melakukan suatu kegiatan tambang dan pengaruhnya terhadap biaya yang harus dikeluarkan, serta tingkatan resiko yang dihadapi.

Gambar 1.x. Hubungan antara Resiko, Biaya dan Tahapan Kegiatan Pertambangan (Adjat Sudrajat, 1999)

1.1.7. Akurasi dari Estimasi

 Tonase dari kadar

Walaupun tonase yang pasti dari bijih untuk tambang terbuka mungkin diketahui dari data pemboran eksplorasi detail di permukaan, namun dalam kenyataannya tonase ultimat dari banyak endapan bervariasi, karena tergantung pada biaya / harga dikaitkan dengan rentang waktu pelaksanaan kegiatan.

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Halaman 1-4

(11)

Dua standar yang penting yang umumnya digunakan di tambang terbuka adalah :

o Cadangan minimum bijih harus sebanding dengan keperluan yang dibutuhkan untuk seluruh tahun cash flow yang diproyeksikan dalam studi kelayakan. Untuk itu harus diketahui dengan akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.

o

Suatu tonase ultimat yang potensial diproyeksikan berlanjut dan optimistik seharusnya dikalkulasikan dengan baik untuk mendefinisikan area tambahan yang kemungkinan akan masih dapat ditambang serta menentukan lokasi rencana dumping area dan bangunan / pabrik.

 Unjuk Kerja

Unit-unit dari penambangan open pit sudah memiliki rate unjuk kerja yang stabil dan biasanya dicapai jika bekerja dalam organisasi yang baik dan pengorganisasian alat (misal keserasian antara shovel dengan truk) secara tepat. Unjuk kerja akan terganggu jika peralatan tambahan (pengupasan OB dalam suatu pit) tidak mencukupi. Pemeliharaan harus terus dilakukan dan pekerjaan ini harus dijadwalkan dengan baik dan ditunjukkan dalam laporan studi kelayakan.

 Biaya

Beberapa item biaya, terutama ongkos operasi di lapangan hanya hampir mirip di kebanyakan tambang dan dapat diketahui secara deatil. Beberapa item mungkin unik atau sukar diperkirakan. Umumnya akurasi dalam modal atau estimasi biaya operasi akan tergantung pada akurasi kuantitas, unit harga, pemenuhan ongkos tak langsung dan overhead. Hal ini menunjukkan adanya batas untuk mengetahui batas peningkatan biaya.

Akurasi dari modal dan estimasi biaya operasi meningkat ketika proyek meningkat dari studi konsepstual ke pra-kelayakan dan tahap studi kelayakan. Normalnya rentang toleransi yang bisa dterima untuk akurasi adalah sebagai berikut:

o Faktor kesalahan dari studi konseptual 30% dari biaya total

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Halaman 1-5

(12)

o Faktor kesalahan dari pra-kelayakan 20% dari biaya total o Faktor kesalahan dari studi kelayakan 10% dari biaya total  Harga dan Perolehan

Pendapatan selama umur tambang adalah kategori utama dari pendanaan. Karena aliran dana harus dapat membiayai keseluruhan tahapan, termasuk pembayaran kembali investasi awal. Karena pendapatan adalah dasar yang terpenting dalam mengukur faktor ekonomi tambang, sehingga lebih sensitif mengubah penerimaan daripada mengubah faktor-faktof lain dari berbagai jenis pengeluaran. Penerimaan ditentukan oleh kadar, recovery, dan harga komoditas. Oleh karena itu harga menjadi sulit untuk diestimasi dan seringkali tidak dapat dikontrol oleh estimator. Walaupun mengabaikan inflasi, harga dapat bervariasi dalam range yang lebar terhadap waktu. Pengecualian dapat diterapkan pada beberapa jenis komoditas yang dapat dikontrol dengan tepat karena mengikuti suatu bentuk siklus.

Bagian pemasaran harus menginformasikan bagaimana hubungan antara supply dengan demand dan mengikuti perkembangan harga komoditas. Mereka juga dapat menyediakan harga rata-rata metal di luar negeri dalam harga dollar sekarang, karena biasanya harga terakhir berkisar 80% dari estimasi harga.

1.2. CHECKLIST DATA AWAL YANG HARUS DIKUMPULKAN

Pada awal tahap perencanaan setiap proyek pertambangan yang baru, terdapat banyak faktor yang harus dipertimbangkan. Beberapa faktor tersebut dapat dengan mudah diperoleh, namun banyak pula faktor lain yang memerlukan suatu studi yang mendalam (misalnya geometri dari pit). Untuk menghindari ketidaklengkapan data, sebaiknya dibuat suatu cheklist. Silahkan baca “Bahan Kuliah Tambang Terbuka” untuk membuka kembali wawasan mengenai hal ini.

Di bawah ini ditunjukkan item data awal yang harus dikumpulkan merujuk pada “Field Work Program Checklist for New Properties” (Rebel, 1975). 1. Topografi

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Halaman 1-6

(13)

 USGS; Indonesia : bakosurtanal / Jawatan Topografi AD / P3G  Aerial Map atau land Survey

2. Kondisi Iklim  Ketingian

 Temperatur ; rata-rata bulanan

 Presipitasi (untuk penirisan) ; rata presipitasi tahunan, rata-rata curah hujan bulanan, rata-rata run-off (normal dan banjir)

 Angin, maksimum (termasuk arah)  Kelembaban

 Delay  Awan, Fog 3. Air

 Sumber : mataair, sungai, danau, bor  Ketersediaan : hukum, kepemilikan, biaya

 Kuantitas : ketersediaan perbulan, kesempatan aliran, kemungkinan lokasi bendungan

 Kualitas : sampel, perubahan kualitas, efek kontaminasi  Seweage disposal methods

4. Struktur Geologi

 Dalam area tambang  Di sekeliling area tambang  Kemungkinan gempa bumi  Kemiringan / stabilitas lereng  Estimasi dan kondisi fondasi 5. Air tambang

 kedalaman  konduktivitas  metode penirisan 6. Permukaan

 vegetasi : tipe, metode pembabatan, biaya

 kondisi yang tidak biasa : danau, endapan deposit, pohon besar

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Halaman 1-7

(14)

7. Tipe / Jenis batuan (ore & OB)

 Sampel untuk uji ke-mampu-bor-an

 fragmentasi : hardness, derajat pelapukan, bidang diskontiniu, kecocokan untuk jalan

8. Lokasi untuk konsentrator

 lokasi tambang (up hill, down hill)  preparasi lokasi (cut, fill)

 proses air (gravitasi, pompa)  Tailing disposal

 Fasilitas pemeliharaan 9. Tailing Pond

 Lokasi pipa

 alamiah, bendung, danau  pond overflow

10.Jalan

 peta jalan

 informasi jalan yang ada : lebar, permukaan, batas maksimum beban; pemeliharaan

 jalan yang harus dibuat oleh perusahaan : panjang, profile, cut and fill, jembatan, pengkondisian tanah, dll

11.Power

 ketersediaan (PLN) : voltase, daya, jarak, biaya  lokasi pembangkit

 kemungkinan untuk pembangkit sendiri 12.Smelting

 Ketersediaan pabrik

 metode pengaspalan : jarak, alat angkut, dll  biaya

 aspek lingkunan  Rel KA, dermaga 13.Kepemilikan lahan

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Halaman 1-8

(15)

 kepemilikan : negara , perorangan / pribadi  tata guna lahan

 harga tanah

 jenis oplians : sewa, beli, dll 14.Pemerintah

 Kondisi politik

 Hukum & UU Pertambangan 15.kondisi ekonomi

 industri utama yang ada, berpengaruh pada infrastruktur  ketersediaan tenaga kerja

 skala panggajian  struktur pajak

 ketersediaan sarana, toko, rumah sakit, sekolah, rumah  ketersediaan material, termasuk BBM, semen, gravel  pembelian

16.Lokasi pembuangan (waste), tambang, rumah sakit dan pemukiman  jarak

 profil jalan

 kemungkinan proses lebih lanjut 17.Aksesibilitas dari kota utama ke luar

 metode transportasi

 realibilitas dan transportasi yang tersedia  komunikasi

18.Metode untuk mendapatkan informasi  Past record (pemerintah)

 memelihara sarana komunikasi  mengumpulkan conto

 pengukuran dan pengamatan lokasi / lapangan  survey lapangan

 layout pabrik  check hukum lokal

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Halaman 1-9

(16)

 personal inquiry dan observasi suasana politik dan ekonomi  peta-peta

 cost inquiries  material

 membuat utility, avaiabilitas dan inquiry

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Halaman 1-10

(17)

.: Tugas I

Berdasarkan penjelasan pada tatap muka perkuliahan ini, silahkan buat suatu resume mengenai keterkaitan matakuliah yang telah Saudara pelajari pada semester sebelumnya dengan matakuliah Perencanaan dan Permodelan Tambang. Bila memungkinkan silahkan lengkapi dengan bagan / diagram dan berbagai obyek lain yang mendukung.

Silahkan lihat ketentuan berikut :

1.

Tugas dikumpulkan melalui email

tugas@nurhakim.net

dalam bentuk attachment file

2.

File yang diterima dan berhak dinilai adalah HANYA dalam format MS-Word

3. Tugas diterima paling lambat 6 (enam) hari setelah tugas diberikan

4. Tugas ini sangat mempengaruhi pada Kelengkapan seluruh rangkaian tugas di semester ini, yang merupakan prasyarat kelulusan matakuliah

Nurhakim, Bahan Kuliah Perencanaan & Permodelan Tambang  2008 ~ Halaman 1-11

Gambar

Gambar 1.x. Mineral Supply Process (McKenzie, 1980)
Gambar berikut memperlihatkan beberapa tahapan untuk melakukan suatu  kegiatan tambang dan pengaruhnya terhadap biaya yang harus dikeluarkan,  serta tingkatan resiko yang dihadapi.

Referensi

Dokumen terkait

Implementasi aplikasi teknologi informasi (IT) untuk perencanaan tambang terbuka meliputi: mencari alternatif yang efisien untuk membuat quarry design (boundary, bench), blok