• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kumpulan Modul Bahasa Pemrograman C++ 7. FUNGSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kumpulan Modul Bahasa Pemrograman C++ 7. FUNGSI"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

FUNGSI

FUNGSI

FUNGSI

FUNGSI

Bhs.Pemrograman 1

Bhs.Pemrograman 1

Oleh :

Oleh :

Desma Fitri, S.Kom

(2)

FUNGSI

• Merupakan blok dari kode yang dirancang untuk melaksanakan tugas khusus.

• Kegunaan dari fungsi adalah:

1. untuk mengurangi pengulangan penulisan program yang sama

2. Agar program menjadi lebih terstruktur sehingga mudah dipahami dan dapat lebih dikembangkan.

3. Fungsi berguna untuk mengumpulkan statement yang dapat dijalankan menjadi satu dalam suatu blok dan menjalankannya

(3)

Jenis Fungsi :

• Fungsi yg sudah bawaan c++,

ex:main,printf,cout,getch, dll.

(4)

Contoh pembuatan fungsi sederhana

:

//pembuatan fungsi garis #include<conio.h>

#include<stdio.h>

#include<iostream.h> garis()

{

printf("\n---\n"); }

//program utama void main()

{

garis();//memanggil fungsi garis cout<<"STIKOM DB Jambi"<<endl; garis();

(5)

Contoh 2

//contoh fungsi

#include <iostream.h> #include <conio.h>

int penjumlahan(int a, int b) {

int r; r=a+b;

return (r); //merupakan pengakhir fungsi penjumlahan

}

void main() {

int z;

z=penjumlahan(5,3);

cout<<"Hasil penjumlahan = " << z; getch();

(6)

Deklarasi fungsi dapat dilakukan

dengan dua cara, yaitu:

(7)

Header fungsi tanpa parameter.

Bentuk umum:

tipeData namaFungsi() • Contoh:

int JumlahIsi()

double Random()

char* Nama()

void Clear()

• Penulisan header fungsi tanpa parameter diawali dengan tipe data

dan diikuti dengan nama fungsi, kurung buka, dan kurung tutup

(8)

Ex:

#include<iostream.h> #include<conio.h> int x,y; int Tambah() {

return x + y; }

int Kali() {

return x * y; }

float Bagi() {

return x / y; }

int Kurang() {

return x - y; }

main() {

cout << "x = "; cin >> x;

cout << "y = "; cin >> y;

cout << "x+y = " << Tambah() << endl;

cout << "x-y = " << Kurang() << endl;

cout << "xy = " << Kali() << endl; cout << "x/y = " << Bagi() << endl;

(9)

Lat:

(10)

Jawab:

#include<iostream.h>

#include<conio.h> float Kuadrat(float x); int main()

{

float x;

cout<<"Masukan nilai:"; cin>>x;

cout<<"Hasil Kuadratnya:"<<Kuadrat(x); getch();

return 0; }

float Kuadrat(float x) {

(11)

Header Fungsi

dengan Parameter

Bentuk umum:

tipeData namaFungsi ( <Daftar_parameter> ) • Contoh:

int Jumlahkan(int a, int b)

double ArcCos(double x)

void List(int n, char* header)

(12)

Ex:

#include<iostream.

h>

#include<conio.h>

int Tambah(int a, int

b)

{

return a+b;

}

int Kali(int a, int b)

{

return a*b;

}

main() { int x,y;

cout<<"x = "; cin>>x;

cout<<"y = "; cin>>y;

cout<<"x+y = "

<<Tambah(x,y)<<endl; cout<<"xy = "

<<Kali(x,y)<<endl; getch();

(13)

Parameter Formal

dan Aktual

• Jika sebuah fungsi memiliki parameter

yang berada di dalam kurung( ),

parameter tersebut disebut sebagai

parameter formal,

(14)

Ex:

#include<iostream.

h>

#include<conio.h>

int Tambah(int a, int

b)

{

return a+b;

}

int Kali(int a, int b)

{

return a*b;

}

main() { int x,y;

cout<<"x = "; cin>>x;

cout<<"y = "; cin>>y;

cout<<"x+y = "

<<Tambah(x,y)<<endl; cout<<"xy = "

<<Kali(x,y)<<endl; getch();

}

Parameter Formal

(15)

Nilai default dalam

argument

• Ketika mendeklarasikan fungsi,

maka tiap-tiap parameter yang

dideklarasikan dapat diberikan

sebuah nilai default. Nilai default

ini akan dipergunakan bila dalam

pemanggilan fungsi, tidak

(16)

Ex:

#include<iostream.h> #include<conio.h>

bagi (int a, int b=2) { int r;

r=a/b;

return (r); } main()

{

cout<<bagi(12); cout<<endl;

cout<<bagi(20,4); getch();

}

Hasilnya : 6

(17)

Fungsi Rekursif

• suatu fungsi yang memanggil

dirinya sendiri, artinya fungsi

(18)

Ex:

#include<iostream.h> #include<conio.h>

void rekursif_angka(int); main(){

int nomor;

cout<<"Silahkan masukan nilainya :"; cin>>nomor;

rekursif_angka(nomor); getch();

}

void rekursif_angka(int n){ if (n>=1){

rekursif_angka(n-1); cout<<n<<endl; }

(19)
(20)

Jawab:

#include<iostream.h> #include<conio.h>

void rekursif_angka_terbalik(int); main(){

int nomor;

cout<<"Silahkan masukan nilainya :"; cin>>nomor;

rekursif_angka_terbalik(nomor); getch();

}

void rekursif_angka_terbalik(int n){ if (n>=1){

cout<<n<<endl;

rekursif_angka_terbalik(n-1); }

Referensi

Dokumen terkait

• Akan dianggap BENAR apabila salah satu ekspresi relasi yang dihubungkan bernilai benar. • Dan akan dianggap SALAH

• C++ merupakan salah satu bahasa yang paling populer untuk pengembangan software berbasis OOP (Object Oriented Programming), yang tujuan utamanya adalah membantu dalam membuat

• Adalah proses memperkenalkan variabel kepada borland C++ dan pendeklarasian variabel tersebut bersifat mutlak, karena jika tidak diperkenalkan dulu maka C++ tidak akan

• Pointer (variabel penunjuk) adalah suatu variabel yang berisi alamat memori dari suatu variabel lain...

• Fungsi diakses dengan cara memanggil namanya dari program pemanggil, diikuti dengan daftar parameter aktual (bila ada) • Karena fungsi menghasilkan nilai, maka.. nilai

Cara ini dapat dipakai untuk mengubah isi suatu variabel yang diluar dari fungsi dengan melaksanakan pengubahan nilai dari suatu variabel dilakukan didalam fungsi..

hampir sama dengan prosedur, hanya fungsi harus dideklaras dengan tipenya. Tipe Deklarasi ini menunjukan tipe hasil dari fungsi. Tipe tersebut ditulis pada akhir

Secara umum format penulisan fungsi pada Octave ada dua tipe yaitu yang pertama fungsi dan program utama dipisah (private function), yang kedua antara fungsi dan