PROPOSAL PENGAJUAN BANTUAN HIBAH KEGIATAN KAMPUNG KB MEKAR WANGI RW 04 GUDANG

(1)

PROPOSAL

PENGAJUAN BANTUAN HIBAH

KEGIATAN KAMPUNG KB MEKAR WANGI RW 04 GUDANG

DESA CIPTAGUMATI KECAMATAN CIKALONGWETAN KABUPATEN BANDUNG BARAT

TAHUN 2019

▸ Baca selengkapnya: lpj bantuan dana hibah masjid doc

(2)

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BARAT KECAMATAN CIKALONGWETAN

Jalan Raya Purwakarta-Cikalongwetan No.506 Telp. (022)6970713

Mail :kec.cikalongwetan506@gmail.com Website : www.bandungbarat.co.idKodePos 40556

Cikalongwetan , Maret 2019

Nomor : : 460 Kepada,

Sifat : Penting Yth. Bupati Bandung Barat

Lampiran : 1 (satu) berkas Di

Perihal : Rekomendasi Ngamprah

Dipermaklumkan dengan hormat, sehubungan dengan proposal yang di ajukan oleh Kepala

Desa Ciptagumati Kecamatan Cikalongwetan Kabupaten Bandung Barat, Nomor : / / 2019, perihal permohonan bantuan dana hibah untuk kegiatan program KAMPUNG KB

Atas dasar tersebut, prinsipnya kami tidak keberatan sepanjang memenuhi persyaratan – persyaratan sebagai berikut :

1. Setelah memperhatikan proposal permohonan pencairan dari ketua tim pengelola Kampung KB Desa Ciptagumati yang sangat membutuhkan bantuan tersebut.

2. Sesuai dengan rincian pengajuan pencairan sebesar Rp.25.000.000 ( Dua Puluh Lima Juta Rupiah )

3. Pencairan harus sesuai dengan atauran yang berlaku.

4. Apabila penggunaan bantuan tidak sesuai dengan peruntukannya, maka rekomendasi bantuan tersebut tidak berlaku sepenuhnya.

5. Ketua Tim pengelola Kampung KB Desa Ciptagumati akan bertanggungjawab sepenuhnya atas segala akibat hokum dan tidak akan melibatkan Pemerintah Kecamatan Cikalongwetan Kabupaten Bandung Barat.

Demikian Rekomendasi ini kami buat untuk dijadikan bahan seperlunya.

Atas perhatian serta bantuannya kami ucapkan Terima Kasih.

CAMAT CIKALONGWETAN

WEDA WARDIMAN, S.STP. M.Si NIP. 19790607 199810 1 001

(3)

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BARAT KECAMATAN CIKALONGWETAN

KEPALA DESA CIPTAGUMATI

Jl. Raya Cikalongwetan No. 440 Telp. 022-6970845 Bandung Barat 40556 E-Mail Address : Ciptagumati@Yahoo.co.id

Ciptagumati, Maret 2019 Nomor :: Kepada,

Sifat : Penting Yth.Bapak Bupati Bandung Barat Lampiran : 1 (satu) berkas c/q Kepala DPPKBPPPA

Di

Perihal : Rekomendasi Ngamprah

Berdasarkan telah Terbentuknya Kampung Keluarga Berencana (KKB) Mekar Wangi di Kp Gudang Rw 04 Desa Ciptagumati Kecamatan Cikalongwetan, yang maasih

membutuhkan peningkatan kwalitas guna mencapai tujuan . Maka pemerintah Desa Ciptagumati Mengusulkan Rw 04 Desa Ciptagumati untuk mendapatkan bantuan dana Hibah Kampung KB dari Pemerintah Kabupaten Bandung Barat guna meningkatkan kwalitas hidup keluarga dan masyarakat yang ada di Kampung KB Mekar Wangi .

Demikian keterangan Rekomendasi kami buat agar dapat menjadi pertimbangan Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat dalam memberikan bantuan dana Hibah Kampung KB.

Atas perhatian dan bantuan Bapak/Ibu kami Ucapkan Terima Kasih.

Kepala Desa Ciptagumati

ADE SUPARMAN, B.Sc

(4)

TIM PELAKSANA KEGIATAN KAMPUNG KB GUDANG

DESA CIPTAGUMATI

Kp. Gudang RW 004 Desa Ciptagumati, kode pos 40556

Nomor :

Sifat : Penting

Lampiran : 1 (satu) berkas

Perihal : Permohonan Bantuan Dana Hibah KAMPUNG KB

Ciptagumati, April 2019 Kepada

Yth. Kepala Desa Ciptagumati Di

Tempat

Sebagaimana diketahui bahwa KAMPUNG KB GUDANG bertujuan untuk mewujudkan dan meningkatkan partisifasi keluarga, masyarakat,

pemerintah serta swasta dalam melaksanakan Program KKBPK sesuai dengan kebutuhan dan kondisi wilayah.

Untuk mensukseskan program tersebut dipandang perlu di dukung oleh sumber dana yang bersumber dari pemerintah dan juga peran serta seluruh masyarakat. Maka dengan ini kami Tim Pelaksana kegiatan Kampung KB GUDANG Desa Ciptagumati Kecamatan Cikalongwetan mengajukan permohonan bantuan dana Hibah berupa uang sebesar Rp 25.000.000,- (Dua Puluh Lima Juta Rupiah) dengan rincian rencana penggunaan sebagaimana terlampir.

Sebagai bahan pertimbangan bersama ini kami sampaikan persyaratan permohonan bantuan dana hibah dalam 1 berkas.

Demikian permohonan kami sampaikan atas perkenan dan bantuan kami sampaikan terima kasih.

Mengetahui

Kepala Desa Ciptagumati

ADE SUPARMAN ,B.Sc

Tim Pelaksana Kegiatan Kampung KB Gudang

Desa Ciptagumati Ketua

SUTISNA

(5)

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ... I

KATA PENGANTAR ... II

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Maksud dan Tujuan ... 1

1.3. Sasaran ... 2

1.4. Program Kegiatan ... 2

1.5. Susunan Pengurus dan Anggota Kampung KB ……….. 2

1.6. Dasar Pelaksanaan Kegiatan ……… 2

BAB II INDIKATOR KEBERHASILAN ... 5

BAB III PEMBIAYAAN ... 6

1.1. Rencana Anggaran Pembiayaan ... 6

BAB 1V PENUTUP ... 7

(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala karunia dan rahmat Nya kami Tim Pelaksana Kampung KB MEKAR WANGI Desa Ciptagumati Kecamatan Cikalongwetan telah menyelesaikan Proposal Dana Bantuan Hibah Program Kampung KB Mekar Wangi Gudang dengan lancar.

Proposal ini merupakan persyaratan untuk melengkapai pengajuan permohonan dana hibah yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten Bandung Barat Tahun 2019.

Dalam kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kepala DPPKBPPPA (Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak) Kabupaten Bandung Barat yang telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk melaksanakan Program Kampung KB ini, khususnya kepada bidang Pengendalian Penduduk. Terima kasih atas bimbingan dan pembinaannya dari awal hingga program ini akan di Evaluasi (Monev).

Kami berupaya menyajikan Proposal ini dengan sebaik-baiknya, namun kami menyadari sepenuhnya, disebabkan keterbatasan yang ada maka proposal ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kami mememohon maaf atas segala kekurangannya. Semoga dengan kegiatan ini kami dapat memeanfaaatkan serta mempertanggungjawabkan dana tersebut dengan sebaik-baiknya.

Ciptagumati, April 2019 Ketua Kampung KB

SUTISNA .

(7)

BAB 1 PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Latar belakang dibentuknya Kampung KB, diantaranya Program KB tidak lagi bergema dan terdengar gaungnya seperti pada era Orde Baru. Kemudian untuk meningkatkan Kualitas hidup masyarakat ditingkat kampung atau yang setara melalui program KKBPK serta pembangunan sector terkait dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas. Penguartan Program KKBPK ini dikelola dan diselenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat. Ini untuk mewujudkan cita-cita pembangunan Indonesia. Undang-undang No 52 Tahun 2009 Tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga menjadi dasar pelaksana Program Kependudukan dan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga.

Dasar pembentukan Kampung KB sesungguhnya tidak terlepas dari perwujudan Agenda Prioritas Pembangunan (NAWACITA) Pemerintah Periode 2015 – 2019 yaitu :

1. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam Kerangka Negara Kesatuan

2. Meningkatkan kualitas hidup Manusia

Adapun Pengertian Kampung KB adalah Suatu wilayah setingkat RW, Dusun atau setara yang memiliki kriteria tertentu mempunyai perencanaan, pelaksanaan dalam tata kehidupan untuk membangun kebersamaan silih asah asih dan asuh dala bingkai Program KKBPK secara sistematik yang di integrasikan dengan sektor-sektor lain khususnya untuk melaksanakan Fungsi – fungsi Keluarga dalam rangka mewujudkan Keluarga yang Sejahtera yang terbebas dari kebodohan, kemiskinan dan keterbelakangan.

Oleh karenanya Prinsip-prinsip Pembentukan Kampung KB yaitu Kampung KB merupakan istilah yang baku (tidak dapat digantikan dengan istilah yang lain), Membina dan meningkatkan kesertaan ber-KB, dibentuk untuk memantapkan 8 fungsi keluarga, pelayanan yang diberikan terintegrasi antara Program KKBPK dengan lintas sector terkait, Kampung KB merupakan gerakan yang di prakarsai oleh masyarakat bukan proyek pemerintah dan swasta, serta tidak ada muatan politis didalamnya.

Sasaran di bentuknya kampong KB adalah Keluarga, Pasangan Usia Subur (PUS), Masyarakat, Ibu Hamil, Balita, Remaja dan Lansia.dan sasaran tidak langsung kepada tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Karang Taruna dan ibu – ibu majelis ta,lim.

Identitas Kampung KB ditunjukan dengan adanya Gapura / Tugu Kampung KB dan dengan adanya Balai Sawala yang biasa digunakan untuk tempat penyuluhan, Posyandu, Posbindu, dan Rapat Warga. Identitas itu hanya bersifat fisik, namun yang lebih di utamakan adalah adanya gerakan program lintas sektoral yang didorong oleh peran aktif Masyarakat sebagai upaya pemberdayaan masyarakat.

(8)

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) berharap pembentukan Kampung KB perlu mendapatkan dukungan dari semua pihak, baik Politis, teknis maupun Operasional. Menurutnya, hal ini merupakan modal utama proses pembentukan, operasional kegiatan sampai dengan Evaluasi dan pelaporan kegiatan Kampung KB. Kampung KB merupakan inovasi strategis untuk dapat menimplementasikan kegiatan-kegiatan prioritas Program KKBPK secara utuh di lini lapangan. Kampung KB sebagai model miniature pelaksanaan Program KKBPK diharapkn dapat bersinergi dengan berbagai instansi terkait.

Instansi yang wajib digandeng dalam mendukung pembentukan dan pembinaan Kampung KB antara lain, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil terkait pemenuhan akta kelahiran dan KTP, Dinas Kesehatan (DinKes) yang membina keluarga dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Posyandu dan Babinkantibmas terkait Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan anak yang terkena kasus hukum, serta Dinas Pendidikan dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans). Pembinaan pada generasi muda, terutama dalam Program Generasi Berencana (Gen-Re) sangat penting.

B. TUJUAN 1.Secara Umum

Meningkatkan kualitas hidup Keluarga dan Masyarakat melalui Program KKBPK yang terintegrasi dengan sector pembangunan lainnya serta meningkatkan partisipasi masyarakat, peran pemerintah, lembaga non pemerintah serta swata dalam melaksanakan program KKBPK sesuai dengan kebutuhan dan kondisi wilayah.

2.Secara Khusus

a) Memperkuat kesertaan berKB b) Mengentaskan kemiskinan c) Melaksanakan 8 fungsi Keluarga d) Koordinasi lintas sektor

C. SASARAN a. Sasaran lansung :

 Keluarga

 Pasangan Usia Subur (PUS

 Masyarakat

 Ibu hamil, Balita, Remaja, dan Lansia b. Sasaran Tidak langsung

 Tokoh-tokoh masyarakat

 Organisasi Masyarakat (PPKBD, SUB-PPKBD, DKM, Organisasi pemuda dsb)

 Petugas Lapangan dan Provider D. PROGRAM KEGIATAN

(9)

Proram pembangunan keluarga yang terakumulasi dalam KKBPK dengan empat pokok garapan yaitu Pendewasaaan Usia Perkawinan, Pengaturan Kelahiran, Pemantapan Ketahanan Keluarga dan pemberdayaan ekonomi keluarga serta ditambah dengan pengendalian, pemantauan, pengamatan, serta pembinaan penduduk merupakan bagian dari pengentasan kemiskinan.

E. SUSUNAN PENGURUS dan ANGGOTA KAMPUNG KB

Susunan pengurus KAMPUNG KB EPEN desa Cimanggu (terlampir) pada lampiran.

F. DASAR PELAKSANAAN KEGIATAN

1. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kabupaten Bandung Barat di Provinsi Jawa Barat .

2. Undang-undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.

3. Undang-undang Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan fakir miskin . 4. Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa.

5. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah.

6. Peraturan Presiden Nomor 15 Tahun 2010 tentang Percepatan Penanggunlangan Kemiskinan;

7. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 7 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat.

8. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 3 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJMD) Kabupaten Bandung Barat Tahun 2007- 2025;

9. Peraturan daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 2 tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Program KB Daerah.

10. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 11 Tahun 2013 tentang Rencana pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2013-2017 . 11. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 3 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

12. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 9 Tahun 2017 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Bandung Barat.

13. Surat Keputusan Bupati Bandung Barat Nomor:188.45/kep.68-BP3AKB/16 Tentang Penetapan Lokasi Desa Binaan Gempungan BINAKES 2017.

14. Surat Keputusan Camat Ngamprah Nomor: 413.6/01b/2017 Tentang Penetapan Lokasi Desa Gempungan Kecamatan Ngamprah Tahun 2017.

(10)

BAB II

GAMBARAN UMUM WILAYAH KAMPUNG KB

A. Gambaran Umum Desa Ciptagumati.

1. Visi dan Misi Desa

Desa Ciptagumati merupakan salah satu desa di wilayah Kecamatan Cikalongwetan Kabupaten Bandung Barat, mempunyai Visi “ MULYA (Maju,Luhung dan Berbudaya) melalui peningkatan Sumber Daya Manusia , Kemampuan Ekonomi dan Kepedulian sosial Masyarakat serta pemantapan Pembangunan di berbagai bidang,berlandaskan azas Religius ,Kultural dan Budaya Daerah“, mengemban Misi sebagai berikut:

a) Meningkatkan penyelenggaraan Pemerintah yang Amanah,Efektif,Efisien dan Ekonomis yng berbasis pada system penganggaran yang Pro Public yang mudah, Responsive dan Transparan

b) Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang berakhlak, Cerdas, Sehat dan Berdaya saing.

c) Memberdayakan perekonomian local berbasis Ekonomi Kerakyatan yang

berorientasi pada pengembangan sector perdagangan dan agrobisnis dalam upaya pengentasan kemiskinan

d) Mewujudkan pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan ,meningkatkan kualitas derajat khidupan masyarakat yang berkeadilan.

e) Modernisasi Desa melalui peningkatan pemberdayaan masyarakat Desa dengan tidak mengesampingkan norma Agama, Adat dan Budaya.

2. Luas dan Batas Wilayah

Desa Cimanggu memiliki luas 135,550 ha. Berbatasan wilayah sebagai berikut:

 Sebelah Utara : Tenjolaut Kec. Cikalongwetan

 Sebelah Selatan: Mandalamukti Kec. Cikalongwetan

 Sebelah Barat: Desa Cikalong Kec. Cikalongwetan

 Sebelah Timur: Desa Mandalamukti Kec.Cikalongwetan 3. Sarana dan Prasarana yang ada di wilayah Desa Ciptagumati:

a) Kantor Desa : 1 b) Prasarana Kesehatan :

 Pustu : 0

 Poskesdes : 0

 Posbindu : 0

 UKBM/Posyandu : 11 c) Prasarana Pendidikan:

 Perpustakaan desa : 2

 Gedung sekolah PAUD : 6

(11)

 Gedung sekolah TK : 1

 Gedung sekolah SD : 4

 Gedung sekolah SLTP : 0

 Pendidikan Pesantrean : 2

 Madrasah : 13 d) Prasarana Ibadah

 Masjid : 15

 Mushola : 7 e) Prasarana Umum:

 Olah Raga : 8

 Kesenian/Budaya: 5

4. Kelembagaan Pemerintahan Desa

Desa Ciptagumati dipimpin seorang kepala Desa, bernama Ade Suparman ,B.Sc, memiliki kelembagaan pemerintahan desa , sebagai berikut:

Sekdes : 1 orang Kaur : 3 orang Kasi : 3 orang BPD : 5 orang

Kepala Dusun : 4 orang Ketua RW : 11 orang Ketua RT : 51 orang

Kelembagaan/organisasi sebagai mitra pemerintahan desa yaitu TP PKK Desa : 1 orang

PKK RW : 11 orang PKK RT : 51 orang MUI : 17 orang Babinsa : 1 orang Babinkamtibmas : 1 orang Linmas : 23 orang Bidan Desa : 1 orang Karang Taruna : 1 kelompok 5. Kondisi Demografis

Kondisi Demografis desa Ciptagumati sebagai berikut:

 Terdiri dari : 2945 KK, Sebanyak: 2451 KK Laki laki dan 494 KK Perempuan

 Memiliki Jumlah penduduk sebanyak 8886 jiwa,terdiri dari Laki-laki :4431jiwa dan Perempuan :4455 Jiwa

 Jumlah penduduk berdasarkan tingkat pendidikannya : Tidak Tamat SD : 45 jiwa

(12)

Tamat SD : 1.549 jiwa Tamat SLTP/sederajat : 1.821 jiwa Tamat SLTA/sederajat : 1.395 jiwa Tamat Akademi/PT : 91 jiwa Tidak/belum sekolah : 243 jiwa

 Penduduk menurut mata pencaharian:

PNS/TNI/POLRI : 204 jiwa Petani/nelayan : 634 jiwa Pensiunan : 55 jiwa Karyawan swasta : 365 jiwa Pedagang : 150 jiwa Buruh Harian Lepas : 659 jiwa

 Kepala Keluarga menurut Tahapan KS Keluarga Prasejahtera : 460 KK Keluarga Sejahtera I : 1231 KK Keluarga Sejahtera : 1254 KK

B. Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga

 Kesertaan KB Aktif dan CPR

Jumlah peserta KB Aktif sebanyak: 1.116 atau 68,38 dari Pasangan Usia Subur ( 1632), dengan metode kontrasepsi sebagai berikut:

IUD : 101 Implant : 21 MOP: 1 Suntik : 676 MOW : 19 Pil : 288 Kondom: 10

PUS bukan peserta KB sebanyak: 516 terdiri dari, Hamil :54

Ingin Anak Segera (IAS) : 181 Ingin Anak Ditunda (IAD): 107 Tidak Ingin Anak Lagi (TIAL) : 174

 Kelembagaan KB dan Poktan (Kelompok Kegiatan) Jumlah PPKBD : 1

Jumlah Sub PPKBD : 11 Kelompok Akseptor : 51

Bina Keluarga Balita (BKB) : 2 kelompok Bina Keluarga Remaja (BKR): 2 kelompok Bina Keluarga Lansia (BKL) : 2 kelompok

Usaha Peningkatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) : 1 kelompok Pusat Informasi dan Konseling Remaja : 1 kelompok

(13)

C. Gambaran Lokasi Gempungan

Ciptagumati Kecamatan Cikalongwetan terletak di Kampung Gudang RW 04.

Keadaan RW 04 sebagai berikut:

1. Cakupan wilayah :

jumlah RW: 1 Jumlah RT: 5, 2. Kelompok Kegiatan (Poktan)

 Kelompok PKK RW : 1 Kelompok

 Kelompok PKK RT : 4 Kelompok

 Kelompok Dasawisma: 13 Kelompok

 Jumlah Posyandu : 1 kelompok

 Poktan BKB : 1 kelompok

 Poktan BKR : 1 kelompok

 Poktan BKL : 1 kelompok

 Pos PAUD : 1 kelompok 3. Kependudukan dan Keluarga Berencana

RW 04 Desa Ciptagumati terdiri dari, Jumlah Kepala keluarga= 268 KK, dengan rincian 234 KK Laki laki dan 34 KK Perempuan

Jumlah Penduduk : 879 jiwa, Terdiri Laki-laki = 447 dan Perempuan= 432 Tingkat Partisipasi masyarakat dalam kesertaan penggunaan kontrasepsi modern, yaitu dari jumlah PUS (Pasangan Usia Subur) sebesar = 164 , yang menjadi peserta KB Aktif sebanyak= 118 (CPR= 71,95 %) , dengan Mix kontrasepsi sebagai berikut:

IUD = 23 Suntik = 72 MOP = 0 Pil = 19 MOW = 0 Kondom = 2 Implant = 2

Jumlah PUS bukan peserta KB sebanyak = 46 terdiri dari HAMIL = 6

Ingin Anak Segera (IAS) = 12 Ingin Anak Ditunda (IAD) = 8 Tidak Ingin Anak Lagi (TIAL) = 20

Data terkait KKBPK (Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga ) selengkapnya terlampir dalam proposal ini.

(14)

BAB IV PENUTUP

Demikian Proposal ini kami buat sebagai bahan acuan dan kerangka dasar demi terlaksanannya kegiatan yang dimaksud sekaligus menjadi bahan pertimbangan Bapak Bupati Bandung Barat, untuk itu atas segala perhatian dan bantuannya kami haturkan terima kasih.

Ciptagumati, April 2019 Ketua Kampung KB

SUTISNA

(15)

BAB III PEMBIAYAAN 4.1 Rencana Anggaran Pembiayaan

NO URAIAN VOLUME HARGA SATUAN

(Rp)

JUMLAH (Rp)

1 Prasasti 1 buah 1.750.000,- 1.750.000,-

2 Batik 15 buah 150.000,- 2.250.000,-

3 Pembinaan Kampung KB

 Narasumber

 Makan minum

 Transport

 Photo copy materi

4 orang 25 orang 25 orang 1000 lembar

750.000,- 25.000,- 50.000,- 200,-

2.800.000,- 750.000,- 1.250.000,-

200.000,- 4 Visualisasi Data dan Administrasi

 Pendataan

 Visualisasi Data

10 ojk 10 paket

150.000,- 350.000,-

1.500.000,- 3.500.000,-

5 Gapura / renopasi bale sawala Lemari

1 buah 1 buah

9.000.000,- 2.000.000,-

TOTAL 25.000.000,-

Tim Pelaksana Kegiatan

Kampung KB MEKAR WANGI

Mengetahui, Desa Cimanggu

Kepala Desa Ciptagumati Ketua

(16)

ADE SUPARMAN, B.Sc SUTISNA

BAB II INDIKATOR KEBERHASILAN

A. INDIKATOR INPUT

 Tingginya Partisipasi seluruh potensi Kampung untuk kemajuan Kampung KB.

 Beragamnya kegiatan yang dilaksanakan secara terpadu baik program pemerintah maupun inovasi masyarakat.

 Besarnya sumber anggaran Kampung KB yang didapat baik dari iuran masyarakat, bantuan pemerintah maupun donatur yang tidak mengikat.

 Ketersediaan sarana dan prasarana.

B. INDIKATOR PROSES

 Berjalannya kegiatan dimasing-masing seksi.

 Peranserta petugas Pemerintah dalam sinkronisasi kegiatan.

 Peranserta institusi masyarakat dalam pengelolaan Kampung KB.

 Menjalankan 8 (delapan) fungsi keluarga dilaksanakan disetiap keluarga.

 Frekuensi dan kualitas kegiatan KIE/Penyuluhan.

 Frekuensi pelayanan KB-KR.

 Frekuensi pelayanan dari sektor lainnya.

 Frekuensi pertemuan berkala kelompok-kelompok kegiatan (baik program KKBPK maupun kegiatan sektor terkait di Kampung KB).

 Frekuensi kegiatan gerakan masyarakat Kampung C. INDIKATOR OUTPUT

 Keberhasilan kampung KB dapat diukur dari pelaksanaan 8 fungsi di masing-masing keluarga yaitu :

 Meningkatnya pelaksanaan keagamaan (Keluarga semakin rajin kepengajian dan beribadah).

 Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat baik ilmu pengetahuan maupun profesionalisme (semakin banyak orang yang memiliki keterampilan untuk meningkatkan usaha).

 Tercapainya rata-rata dua anak setiap keluarga, keluarga sehat, anak tumbuh dan berkembang dengan baik.

 Meningkatnya income per kapita keluarga dan pemanfaatanya menunjang kepentingan keluarga.

(17)

 Terlindunginya masyarakat/keluarga dan hidup tentram dan nyaman.

 Semakin terjalinnya hubungan harmonis antar anggota keluarga dan antara keluarga dengan masyarakat dan lingkungan.

 Semakin berkembangnya budi pekerti, tata krama dan seni budaya baik di keluarga maupun masyarakat sekampung.

 Semakin tertatanya lingkungan yang serasi selaras dan seimbang antara perilaku dan lingkungan.

 Tersedianya sarana dan prasarana kampung KB, diantaranya gapura, bale sawala, kantor RW, ruang/tempat posyandu, BKB, BKR, BKL, PIK Remaja dsb.