• Tidak ada hasil yang ditemukan

T1 312007007 BAB III

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T1 312007007 BAB III"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

bukti. Rekam medis yang berisi tentang identitas pengguna pelanyanan kesehatan

dam hal ini pasien, dapat di jadikan sebgai alat bukti didepan persidangan.

MenurutPermenkes no.269/MENKES/PER/III/ 2008 pada Pasal 13 ayat (1) yang

mengatakan bahwa rekam medis dapat dimanfaatkan/digunakan sebagai alat bukti

dalam proses penegakan hukum, disiplin kedokteran oleh MKDKI, penegakan

etika kedokteran dan kedokteran gigi bagi profesi kedokteran. Pada sisi lain dalam

Pasal 2 ayat (1) Permenkes tersebut ditegaskan bahwa rekam medis harus dibuat

secara tertulis, lengkap, dan jelas atau secara elektronik dalam penjelasan Pasal 46

ayat (3) bahwa penggunaan teknologi informasi elektronik dimungkinkan dalam

pencatatan rekam medis.

Bila diamati apa yang diatur dalam kitab Undang-Undang Acara Pidana dan

Hukum Acara Perdata (HIR) tidak ada satu ketegasan mengatur bahwa catatan

elektronik ditempatkan sebagai alat bukti utama. HIR pasal 164 menegaskan

bahwa alat-alat bukti terdiri dari, bukti dengan surat, bukti dengan saksi,

persangkaan-persangkaan, pengakuan dan sumpah. Begitu pula dalam Hukum

(2)

2

saksi, keterangan ahli, surat, petunjuk, dan keterangan terdakwa. Jika rekam

medis di terbitkan dalam bentuk elektronik maka Undang- Undang No 11 Tahun

2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik menerapkan pembuktian secara

formil dan secara materil agar dapat diterima dalam persidangan. Dalam

Undang-Undang ITE alat bukti elektronik adalah informasi elektronik dan atau dokumen

elektronik yang memenuhi persyaratan secara materil dan formil untuk menjadi

alat bukti. Dalam Undang-Undang N011 tahun 2008 Pasal 5 ayat 1) mengatakan

bahwa informasi elektronik dan atau dokumen elektronik dan atau hasil cetaknya

merupakan alat bukti hukum yang sah, sehingga ada pengelompokan alat bukti

pada Pasal 5 ayat 1 yaitu alat buktu yang berbentuk elektronik dan alat bukti yang

berbentuk hasil cetak dari elektronik tersebut. Dalam Pasal 5 ayat 2 Undang-

undang ITE mengatakan bahwa informasi elektronik dan atau dokumen elektronik

dan atau hasil cetaknya merupakan perluasan dari alat buktu hukum yang sah dan

sudah sesuai dengan hukum acara yang berlaku di Indonesia.

Kesimpulan yang kedua adalah mengenai rekam medis merupakan

perwujudan dari perlindungan hukum bagi pasien. Rekam medis adalah

merupakan hak pasien untuk mengerti informasi dari hasil pemeriksaannya

dengan dokter hal ini tercantum pada Undang-Undang Nomor 29 tahun 2004

tentang Praktik Kedokteran. Pada pasal 47 ayat 1 Undang-Undang Nomor 29

Tahun 2004 Rekam Medis merupakan milik dokter akan tetapi isi Rekam Medis

merupakan milik pasien. Isi dari rekam medis pada ayat 2 dan 3 Permenkes

No.269 Tahun 2008 adalah mengenai rikasan rekam medis, ringkasan tersebut

juka digunakan untuk kepentingan pengadilan maka akan diberikan copyan

(3)

3

dari rekam medis dapat dilakukan apabila rekam medis digunakan sebagai alat

bukti dalam proses penegakan hukum.Dalam hal ini pasien bertindak sebagai

konsumen dan dokter bertindak sebagai penyedia layanan kesehatan hal ini

tercantum pada Undang-Undang Perlindungan Konsumen Nomer 8 tahun 1999

pasal 4 mengatakan tentang hak dari konsumen atas informasi yang benar. Dalam

kasus Prita ini sudah pasti ada pelanggaran, dengan tidak di terbitkannya rekam

medis yang jelas dan detail pada konsumen dalam hal ini pasien sehinnga hak-hak

pasien sudah dilanggar. Sehingga harus ada penegakan hukum dari aparat

penegak hukum.

B.Saran

Dalam kesimpulan diatas penulis mengharapkan kepada masyarakat

terkhsusnya pasien, harus tahu tentang hak serta kewajiban mereka serta bentuk

perlindungan apa yang mereka peroleh. Begitu pula dengan pelayan kesehatan

dalam hal ini dokter harus mengerti hak dan kewajiban serta mempertimbangkan

resiko medis dan juga tindakan dalam rangka menolong jiwa pasien.

Dengan demikian Rekam Medis merupakan bagian terpenting dalam

pelayanan kesehatan karena fungsinya yang merupakan multifungsi. Sehingga

adanya rekam medismerupakan alat bukti bahwa dokter telah semaksimal

mungkin untuk mengupayakan keselamatan pasien sampai pada tindakan yang

tepat sesuai dengan standar profesinya sedangkan bagi pasien rekam medis

merupakan alat bukti yang digunakan sebagai dasar apakah tindakan dari dokter

(4)

Referensi

Dokumen terkait

Pada baja yang tidak diberi perlakuan ketahanan korosinya sangat baik ini terlihat dari pengurangan massa dari hasil uji weight loss, sebesar 0.2mg, sedangkan pada

Solusi yang direncanakan oleh tim pengabdi adalah aktivitas fisik rutin yang tidak membutuhkan banyak alat dan lokasi yang luas. Selain menentukan aktivitas fisik yang

Sedangkan peningkatan serapan Cd(II) pada pH yang lebih tinggi atau pada pH optimum dapat disebabkan karena sisi aktif dari penyusun protein dan selulosa dalam biomassa

Menurut pendapat anda jika ada petugas polisi yang berjaga, anda tidak akan menerobos lampu lalu lintas walaupun lampu sudah berwarna kuning karena sangan berbahaya buat anda

Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa persentase larutan kapur sirih terbaik untuk bahan perendaman pada pembuatan keripik talas ketan adalah 20% dan lama

Penerapan variabel fisik pada objek studi memanfaatkan desain ruang yang memiliki koridor serta ruang diatas plafon sebagai variabel volume dan reverberant chamber serta

Dalam penulisan skripsi ini dapat ditemukan beberapa permasalahan yaitu : Bagaimana pengaturan merger terkait dengan persaingan usaha?Merger sangat riskan terjadinya

Harun Nasution sebagai salah seorang pembaharu Islam di Indonesia memandang berbagai tatanan kehidupan masyarakat dalam dunia modern harus diatur sendiri oleh umat Islam