• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGATURAN MERGER DALAM HUKUM ANTI MONOPOLI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGATURAN MERGER DALAM HUKUM ANTI MONOPOLI"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

PENGATURAN MERGER DALAM HUKUM ANTI MONOPOLI

ANAK AGUNG AYU SRI WULAN JAYANTI 1116051127

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2015

(2)

PENGATURAN MERGER DALAM HUKUM ANTI MONOPOLI

Skripsi ini dibuat untuk memperoleh Gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Udayana

ANAK AGUNG AYU SRI WULAN JAYANTI NIM.1116051127

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS UDAYANA

(3)
(4)
(5)
(6)
(7)

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadapan Ida Shang Hyang Widhi Wasa,karena atas berkat rahmatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan karya akhir /skripsi ini sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Udayana di tahun 2015.Judul skripsi ini adalah ‘’PENGATURAN MERGER DALAM HUKUM ANTI MONOPOLI’’.

Dalam penulisan karya akhir ini penulis cukup banyak mendapat bantuan serta bimbingan dari berbagai pihak ,oleh karenanya pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya dan penghargaan yang tulus kepada yang terhormat:

1. Bapak Prof.Dr. I Gusti Ngurah Wairocana , SH.,MH., Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana.

2. Bapak I Ketut Sudiartha , SH., MH., Pembantu Dekan I Fakultas Hukum Universitas Udayana.

3. Bapak I Wayan Bela Siki Layang, SH., MH Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Udayana.

4. Bapak I Wayan Suardana,SH.,MH Pembantu Dekan III Fakultas Hukum Universitas Udayana.

5. Bapak Anak Agung Gde Oka Parwata, SH., MSi., Ketua Program Ekstensi Fakultas Hukum Universitas Udayana.

6. Bapak Anak Agung Ketut Sukranatha, SH., MH., Sekretaris Program Ekstensi Fakultas Hukum Universitas Udayana.

7. Bapak Dr. I Wayan Wiryawan,SH., MH., Ketua Bagian Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Udayana.

(8)

8. Bapak Dr. I Made Sarjana , SH., MH Pembimbing I yang telah memberikan petunjuk,memacu dan sabar membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 9. Bapak I Ketut Sandhi Sudarsana , SH., MH., Pembimbing II yang telah sabar dalam

memberikan petunjuk, dan membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 10. Bapak Kadek Sarna ,SH., M.Kn, Pembimbing Akademik yang selalu memberikan

bimbingan dan arahan dari awal perkuliahan hingga akhir perkuliahan di Fakultas Hukum Universitas Udayana.

11. Bapak /Ibu Dosen dan Staf Pengajar yang telah memberikan banyak ilmu yang bermanfaat selama masa studi di Fakultas Hukum Universitas Udayana.

12. Bapak/Ibu Pegawai Tata Usaha Program Reguler dan Program Ekstensi Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah membantu dalam hal administrasi selama masa perkuliahan.

13. Bapak /Ibu Pegawai Perpustakaan Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah membantu dalam penyediaan literature selama pengerjaan skripsi dan semasa perkuliahan.

14. Keluarga Tercinta yang senantiasa memberikan dukungan baik moriil maupun materiil yang tidak ternilai ,yang selalu sabar,selalu memberikan dorongan semangat yang tak kenal lelah dalam hidup penulis.

15. Sahabat,teman-teman dan semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dorongan sehingga penulis dapat menyelesaikan pendidikan di Program Ekstensi Fakultas Hukum Universitas Udayana.

Semoga Ida Shang Hyang Widhi Wasa selalu melimpahkan rahmatNya dan membalas bapak,ibu , serta saudara sekalian.

Penulis berusaha untuk mencapai suatu karya tulis terbaik,namun penulis menyadari sepenuhnya bahwa karya tulis ini bagaikan sebutir pasir di pantai,sehingga penulis mengharapkan kepada semua pembaca untuk memberikan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini .Harapan penulis,semoga skripsi ini dapat berguna dan bermanfaat bagi yang membacanya.

(9)

Denpasar,Juli 2015

(10)
(11)

DAFTAR ISI

Sampul Depan ……….

Sampul Dalam ………i

Gelar Sarjana Hukum……… ii

Halaman Persetujuan Pembimbing………..iii

Halaman Persetujuan Penguji Skripsi……….iv

Kata Pengantar ………...v

Surat Pernyataan Keaslian……….vii

Halaman Daftar isi……… viii

Abstrak ………..xi

Abstract……….xii

BAB I. PENDAHULUAN ...1

1.1 Latar Belakang Masalah ...1

1.2...Rumus an Masalah ...7

1.3...Ruang Lingkup Masalah ...7

(12)

1.4...Orisina litas Penelitian ...8 1.5...Tujuan Penelitian...9 1.5.1 Tujuan Umum ...9 1.5.2 Tujuan Khusus ...10 1.6...Manfa at Penelitian... 10 1.6.1 Manfaat Teoritis ... 10 1.6.2 Manfaat Praktis ...10 1.7...Landas an Teoritis ... 11 1.8...Metod e Penelitian...17 1.8.1 Jenis Penelitian ...17 1.8. 2 Sifat Penelitian ...18 1.8.3...Jenis Pendekatan ...18

1.8.4 Sumber Bahan Hukum ...19

1.8.5 Teknik Pengumpulan Bahan Hukum ... 20

1.8.6 Tenik Analisis Bahan Hukum... 20

BAB II. TINJAUAN UMUM TENTANG MERGER ...22

2.1... Pengertian Merger...22

2.1.1 Jenis-Jenis Merger ...24

2.1.2 Alasan MelakukanMerger...26

2.2 Pengaturan Merger Dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas ...28

2.3 Akibat Hukum Merger Perusahaan...33

2.4 Tata Cara Merger Menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas ...36

(13)

BAB III. PENGATURAN MERGER DALAM HUKUM ANTI MONOPOLI ...45

3.1 Konsep Dasar dan Pengertian Monopoli ...45

3.2 Pengaruh Merger Terhadap Persaingan Usaha ...50

3.3 Prinsip-prinsip Hukum Merger dan Monopoli ...55

3.4 Larangan Merger Dalam UU Nomor 5 Tahun 1999...57

BAB IV. PERANAN KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA (KPPU) DALAM KAITANNYA DENGAN MERGER………..67

4.1 Fungsi KPPU Berdasarkan UU Anti Monopoli...67

4.1.1 Latar Belakang Lahirnya KPPU ...67

4.1.2 Fungsi KPPU ...69

4.2 Prosedur Pemeriksaan Perkara Oleh KPPU ...71

. 4.3 Tindakan Hukum KPPU Dalam Penegakan Hukum Mengenai Merger...78 BAB V. PENUTUP... 5.1... Kesimpulan ...82 5.2... Saran ...83 DAFTAR PUSTAKA...84

(14)
(15)

ABSTRAK

Krisis moneter yang melanda negara-negara Asia pada akhir tahun 1997. Termasuk Indonesia, mengakibatkan pertumbuhan ekonomi mengalami kemunduran. Akibat kejadian tersebut banyak sekali perusahaan yang mengalami kerugian, dan tidak mampu lagi membiayai kegiatan operasionalnya, untuk itu perusahaan diperlukan langkah strategis.Salah satu langkah strategis yang dapat dilakukan yaitu dengan penggabungan usaha. Penggabungan usaha adalah usaha untuk menggabungkan satu perusahaan dengan satu atau lebih perusahaan lain ke dalam satu kesatuan ekonomis. Merger dapat diartikan secara luas dan sempit. Dalam arti luas merger berarti setiap bentuk pengambilalihan suatu perusahaan oleh perusahaan lain, pada saat kegiatan usaha tersebut disatukan. Sedangkan pengertian sempit merujuk pada perusahaan dengan ekuitas yang hampir sama menggabungkan sumber daya yang ada pada keduanya menjadi satu usaha.Tujuan dari merger adalah memperbesar jumlah modal,menyelamatkan kelangsungan produksi,memperbesar sinergi perusahaan .Merger dalam Undang-Undang anti monopoli diatur pasal 28 dan 29 tentang penggabungan,peleburan,pengambilalihan Perusahaan.Dan diatur juga dalam UUPT 40 Tahun 2007 tentang tata cara merger. Tindakan Merger dilarang oleh Undang-Undang anti monopoli apabila tindakan tersebut dapat mengakibatkan persaingan usaha tidak sehat.

Dalam penulisan skripsi ini dapat ditemukan beberapa permasalahan yaitu : Bagaimana pengaturan merger terkait dengan persaingan usaha?Merger sangat riskan terjadinya monopoli yang dilarang oleh undang-undang,oleh karena itu di Negara manapun ,ilmu hukum monopoli sangat mengawasi apa yang disebut merger tersebut.Undang-undang anti monopoli mengaturnya di pasal 28 dan 29 dijelaskan bahwa pelaku usaha dilarang melakukan penggabungan usaha yang dapat mengakibatkan terjadinya praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat.Bagaimana peranan KPPU dalam mengawasi pelaksanaan merger tersebut?Bagi pelaku usaha yang ingin melakukan tindakan merger bisa melakukan konsultasi terlebih dahulu ke KPPU,Setelah itu KPPU akan memberikan saran bagaimana Merger tersebut dilakukan agar tidak menimbulkan praktek monopoli,jika pelaku usaha tersebut tidak mengikuti saran yang diberikan maka KPPU berhak untuk membatalkan tindakan merger tersebut yang menimbulkan praktek monopoli.Metode penelitian yang digunakan dengan menelaah bahan-bahan hukum yang berkaitan dengan Merger tersebut.

Para pelaku usaha harus mematuhi Undang-undang anti monopoli ,agar terjadi persaingan usaha yang sehat.Tindakan Merger yang terbukti menimbulkan persaingan usaha tidak sehat maka ,KPPU berhak untuk membatalkan tindakan Merger tersebut

(16)

ABSTRACT

The monetary crisis that hit Asian countries at the end of 1997. Including Indonesia , resulting in economic growth suffered a setback . As a result of the incident a lot of companies that suffered losses , and no longer able to finance its operations , the company is required to strategic step . One of the strategic steps that can be done is by the mergers . Mergers is an attempt to combine the company with one or more other companies in an economic unity

Mergers can be interpreted broadly and narrowly. In its broadest sense means any merger takeover of a company by another company , when business activities are united. While the narrow sense refers to the company with a similar equity combining existing resources at both into a single effort. The purpose of the merger is to enlarge the amount of capital , safeguard the survival of the production , increase corporate synergy . Mergers Regulation monopoly governed by Article 28 and 29 of the merger , consolidation, acquisition Company. And is set also in Company Law 40 of 2007 on the procedures for mergers .Mergers actions are prohibited by regulation monopoly Act if such action may result in unfair competition. How will the Mergers related to the competition? Very risky mergers monopoly which is prohibited by law , therefore, in any country , jurisprudence monopoly very oversee what is called the mergers. Regulation monopoly set out in article 28 and 29, explained that businesses are prohibited from doing business combination can result in monopolistic practices and unfair business competition . How is the role of the Commission in overseeing the implementation of the mergers? For businesses that want to do the mergers could conduct prior consultation to the Commission , After that the Commission will provide advice on how the merger is done so as not to give rise to monopolistic practices , if the business does not follow the advice given then the Commission reserves the right to cancel the mergers actions that lead to monopolistic practices . The method used to examine the legal materials relating to the Mergers

.

Businesses must comply Regulation monopoly , that occurred fair competition, The Commission reserves the right to cancel the mergers action.

(17)

Referensi

Dokumen terkait

Mencermati tabel 4.4 aktivitas siswa dalam kelompok dengan menggunakan metode Goup Investigation dipaparkan pada uraian hasil penelitian berikut : Pada siklus II, aktivitas 3 yaitu

Pada hari ini, Kamis tanggal tujuh bulan Juni tahun dua ribu dua belas, pada pukul 14.30 WIB yang merupakan batas akhir waktu penyampaian dokumen penawaran

Demikian Pengumuman Penyedia Barang/Jasa Pekerjaan ini disampaikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan dalam penyelenggaraan Pekerjaan Sewa Peralatan Praktek Las Tahun

Tujuan pembuatan laporan hasil praktikum ini adalah untuk mengetahui bagaimana teknis respon fisiologis pada domba, serta mengetahui bagaimana cara mengambil spesimen atau sampel

Lampiran 1 Laporan Hasil Produksi Bagian Tayloring Bulan Januari L.1 Lampiran 2 Laporan Hasil Produksi Bagian Tayloring Bulan Februari L.2 Lampiran 3 Laporan Hasil Produksi

Ij a “ha ih; Yaitu pa a ujtahid pada satu asa itu sepakat atas huku te hadap suatu kejadia dengan menyampaikan pendapat masing-masing mujtahid mengungkapkan pendapatnya

MBR setiap spesies Anopheles pada penangkapan umpan badan di luar ( outdoor ) dan di dalam ( indoor ) rumah di Provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur dan Daerah Istimewa Yogyakarta

Nawawi dalam Taniredja dan Mustafidah (2011) mengemukakan bahwa populasi adalah keseluruhan subyek yang terdiri dari manusia, benda – benda, hewan, tumbuhan, dan gejala –