• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Kurikulum dan Model Pembelajaran Mata Pelajaran Matematika SMA Kelas Akselerasi bagi Peserta Didik Cerdas Istimewa.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengembangan Kurikulum dan Model Pembelajaran Mata Pelajaran Matematika SMA Kelas Akselerasi bagi Peserta Didik Cerdas Istimewa."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

(B. Pendidikan)

Pengembangan Kurikulum dan Model Pembelajaran Mata Pelajaran Matematika SMA Kelas

Akselerasi bagi Peserta Didik Cerdas Istimewa

Kata kunci:Kelas akselerasi, pengembangan, kurikulum, bahan ajar

Mardiyana; Riyadi; Sujadi, Imam

Program Pascasarjana UNS, Penelitian, BOPTN UNS, Hibah Pascasarjana, 2012

Tujuan penelitian tahun pertama adalah untuk: (1) merumuskan kebutuhan kurikulum dan bahan ajar mata pelajaran matematika SMA kelas akselerasi bagi peserta didik cerdas istimewa, (2) mengembangkan prototype kurikulum dan bahan ajar mata pelajaran matematika SMA kelas akselerasi bagi peserta didik cerdas istimewa, dan (3) menganalisis tanggapan stakeholder terkait dengan prototipe kurikulum dan bahan ajar mata pelajaran matematika SMA kelas akselerasi bagi peserta didik cerdas istimewa.

Penelitian ini dilaksanakan di program studi Pendidikan Matematika Pascasarjana UNS bekerjasama dengan SMAN 1 Surakarta dan SMAN 3 Surakarta dengan program akselerasinya. Jenis penelitian adalah penelitian pengembangan.

Pengembangan kurikulum dilakukan dengan menganalisis standar kompetensi (SK), kompetensi dasar (KD) dan indikator serta alokasi waktu dengan memperhatikan juga SK-KD SMP, sehingga apabila SK-KD tersebut sudah disajikan di SMP, maka tidak perlu diajarkan lagi di SMA untuk kelas yang akselerasi. Urutan penyajian juga diperhatikan sehingga materi-materi yang merupakan prasyarat untuk materi yang lain disajikan lebih awal. Tingkat/level kognitif untuk setiap SK-KD dikaji dan disesuaikan untuk anak cerdas istimewa.

Bahan ajar dikembangkan seiring dengan pengembangan kurikulum. Jika di pengembangan kurikulum ada materi yang tidak perlu diajarkan, maka di pengembangan bahan ajar juga tidak perlu disajikan atau dikembangkan dalam bentuk suplemen. Untuk itu dikembangkan bahan ajar yang memang perlu kajian lebih detail, dan bahan ajar yang dapat dipelajari oleh siswa dengan tidak harus disajikan dalam pembelajaran.

Referensi

Dokumen terkait

Server Aplikasi LPSE Kabupaten Sumba Barat Daya, dimana jam pada sistem lebih. cepat 9 jam 2 menit yang mengakibatkan penyedia tidak dapat

 Dalam Cultural Studies budaya dikaji baik dari aspek obyek maupun lokasi tindakan selalu dalam tradisi kritis, maksudnya kajian itu tidak hanya bertujuan merumuskan

Bukti kontrak pengalaman paling sedikit 1 (satu) pekerjaan sebagai Penyedia dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta termasuk

Penelitian ini adalah penelitian Pre- eksperimental (pra-eksperimen) yang bertujuan untuk mengetahui apakah hasil belajar peserta didik dapat mencapai standar ketuntasan minimal

Kajian ini dilakukan untuk mengidentifikasi konsep arsitektur hijau yang ada di kawasan permukiman pada Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas Kota Malang sebagai

bahan utama) dan katalis enzym (sebagai produk dari mikroorganisme).. Pengaruh dari hambatan pada batch atau

Material tersebut memiliki efisiensi fotokatalis yang tinggi dengan celah pita energi 3,3 eV bersesuaian dengan energi sinar UV hingga cahaya tampak dan dapat