• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS AKHIR. Ditulis untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3. Diajukan Oleh. Yunita Manalu NIM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TUGAS AKHIR. Ditulis untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3. Diajukan Oleh. Yunita Manalu NIM"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS PERBANDINGAN PERMINTAAN KREDIT

MODAL KERJA DAN REALISASI KREDIT MODAL

KERJA PADA PT BANK MANDIRI (PERSERO) TBK

MEDAN IMAM BONJOL PERIODE JAN 2011 – DES 2012

TUGAS AKHIR

Ditulis untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3

Diajukan Oleh

Yunita Manalu NIM 1005072204

PROGRAM STUDI PERBANKAN DAN KEUANGAN

JURUSAN AKUNTANSI

POLITEKNIK NEGERI MEDAN

MEDAN

(2)

ABSTRAK

Judul penelitian ini adalah “Analisis Perbandingan Permintaan Kredit Modal Kerja dan Realisasi Kredit Modal Kerja pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Business Banking Center (BCC) Medan Imam Bonjol periode Jan 2011 – Des 2012”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Besar gap (selisih) dari permintaan dan realisasi KMK pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol periode Jan 2011 – Des 2012; (2) Perbandingan permintaan dan realisasi KMK pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol periode Jan 2011 – Des 2012. Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder yang dikumpulkan dengan teknik dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Gap maksimum terjadi pada bulan November 2011 dikarenakan besar gap antara permintaan dan realisasi KMK PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol pada bulan November 2011 lebih besar dibandingkan periode bulan lainnya, sedangkan gap minimum terjadi pada bulan Mei 2012 ; (2) Permintaan dan Realisasi KMK PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol berfluktuasi dan signifikan, dimana nilai maksimum persentasi perbandingan antara permintaan dan realisasi KMK adalah sebesar 34,92% pada periode bulan Juli 2012, dan nilai minimum tingkat perbandingan antara permintaan dan realisasi KMK adalah sebesar 30,47% pada periode bulan Maret 2011, nilai rata - rata persentase perbandingan antara permintaan dan realisasi KMK adalah sebesar 33,43%.

(3)

ABSTRACT

The tittle of this research is “Comparative Analysis of Working Capital Demand Loans and Working Capital Realization Loans at PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BCC Medan Imam Bonjol in the of period Jan 2011 - Dec 2012. This study was conducted to determine: (1) Large gap (difference) of demand and realizatiton for KMK at PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol in the period Jan 2011 - Dec 2012 ; (2) Comparison of demand and realization for KMK at PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol. The data used in this research are primary nd secondary data. The data using documentation techniques. Analysis of the data used is descriptive statistics. The results showed that: (1) Maximum Gap took place in November 2011 due to the large gap between the demand and the realization of KMK at PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Bonjol Imam in November 2011 is greater than in other periods. While the minimum gap occurred in May 2012 ; (2) Demand and Realization of KMK at PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol fluctuated and significant. In which the maximum value of the percentage ratio between demand and ralization of KMK amounted to 34.92% in July 2012. While the minimum value of the comparison between the level of demand and the realization of KMK amounted to 30.47% in March 2011, the average value of the percentage ratio between demand and realization of KMK is at 33.43%.

(4)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus yang telah melimpahkan kasih dan anugerah-Nya kepada Penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Tugas Akhir ini disusun sebagai salah satu syarat guna menyelesaikan Pendidikan Diploma 3 Jurusan Akuntansi Program Studi Perbankan dan Keuangan di Politeknik Negeri Medan.

Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan, baik moral maupun materi, bimbingan, dan petunjuk serta semangat dan doa, kepada semua pihak yang telah membantu Penulis dalam menyelesaikan Penulisan Tugas Akhir ini, terutama kepada:

1. M. Syahruddin, S.T., M.T., Direktur Politeknik Negeri Medan.

2. Pirma Sibarani, S.E., MS.Ak., Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.

3. M. Rikwan E. S. Manik, S.E., Sekretaris Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan.

4. Marlya Fatira AK, S.E., M.Si., Kepala Program Studi Perbankan dan Keuangan Politeknik Negeri Medan.

5. Muslim Marpaung, S.E., M.Si., Dosen Pembimbing Utama yang telah bersedia membimbing penulis dan memberikan penulis jalan keluar dalam permasalahan penulisan tugas akhir ini.

6. Dra. Hj. Ermyna Seri, Dra., M.Hum., Dosen Pembimbing Pendamping bagi Penulis.

7. Lima Senina Bangun, Pimpinan pada PT Bank Mandiri Kantor Cabang Imam Bonjol Business Banking Center Medan dan M. Firman Saleh sebagai Wakil Pimpinan yang telah memberikan izin kepada Penulis untuk melakukan riset. 8. Jaya, Team Leader dan seluruh pegawai PT Bank Mandiri Kantor Cabang

(5)

pengarahan yang telah diberikan kepada penulis serta bersedia memberikan penjelasan yang penulis butuhkan selama mengadakan riset.

9. Supaino, SE., M.Si., Dosen Wali Kelas BK – 6H.

10. Teristimewa terima kasih kepada ayahanda Hatorangan Manalu yang telah memberikan kasih sayang, doa dan dukungan baik moral dan materi yang tiada henti kepada penulis dan ibunda terkasih Tiarona Nainggolan yang sekarang sudah bersama Bapa di Surga (you are always in my heart mom) serta yang terutama terima kasih kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah memberikan kekuatan, kesehatan dan kasih karunia yang tidak terhingga kepada penulis, semoga rahmat-Nya selalu tercurah bagi kita semua.

11. Terima kasih kepada kakak, abang dan adikku yang terkasih Nurhaidah Sinambela, Vebri Situmeang, Frinces Manalu, Bastian Saragi, Andy Surya Halim dan Riris Sitorus Pane yang telah mensupport dan mendoakan penulis. 12. Terima kasih untuk teman seperjuanganku, BK-6H yang terkasih. (i will miss

you all my friends).

13. Serta banyak lagi pihak yang telah membantu penulis yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Terimakasih.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan di dalam penyajian dan penyampaian Tugas Akhir ini, sungguh hanya Tuhan Yang Maha Kuasa yang memiliki kesempurnaan. Kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan.

Medan, Agustus 2013 Penulis,

Yunita Manalu NIM 1005072204

(6)

DAFTAR ISI JUDUL LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERSEMBAHAN ABSTRAK ABSTRACK KATA PENGANTAR ... i DAFTAR ISI ... ii DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... viii

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Pemilihan Judul ... 1

1.2.Perumusan Masalah ... 5

1.3.Tujuan Penelitian ... 5

1.4.Manfaat Penelitian ... 6

1.5.Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data ... 6

1.5.1. Teknik Pengumpulan Data ... 6

1.5.2. Teknik Pengolahan Data ... 8

1.6.Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan ... 8

BAB II TINJAUAN UMUM MENGENAI PERUSAHAAN 2.1. Sejarah Singkat PT Bank Mandiri... 9

2.1.1. Visi Bank Mandiri ... 12

2.1.2. Misi Bank Mandiri ... 12

2.1.3. Statement Budaya/Motto PT Bank Mandiri ... 12

2.1.4. Nilai Budaya Kerja Bank Mandiri ... 13

(7)

2.1.6. Deskripsi Logo PT Bank Mandiri ... 14

2.2. Ruang Lingkup Kegiatan PT Bank Mandiri ... 15

2.2.1. Kegiatan yang Sudah Dilakukan ... 15

2.2.2. Kegiatan yang Sedang Dilakukan ... 17

2.2.3. Kegiatan yang Akan Dilakukan ... 24

2.3. Keunggulan PT Bank Mandiri ... 25

2.3. Status dan Lokasi Perusahaan ... 26

2.5. Struktur Organisasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol ... 30

BAB III TINJAUAN KEPUSTAKAAN 3.1.Pengertian Bank ... 32

3.2.Kegiatan Operasional Bank ... 32

3.2.1. Menghimpun Dana Dari Masyarakat (funding) ... 32

3.2.2. Menyalurkan Dana Kepada Masyarakat (lending) ... 33

3.2.3. Pemberian Jasa-jasa Bank Lainnya (service) ... 33

3.3.Kredit ... 33 3.3.1. Pengertian Kredit ... 33 3.3.2. Unsur-unsur Kredit ... 34 3.3.3. Jenis-jenis Kredit ... 35 3.3.4. Fungsi Kredit ... 36 3.3.5. Tujuan Kredit ... 37 3.4. Pengertian Permintaan ... 38 3.5.Pengertian Realisasi ... 39

BAB 4 HASIL PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1.Pengumpulan Data dan Sumber Data ... 42

4.1.1. Permintaan Kredit Modal Kerja PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Medan Imam Bonjol periode Jan 2011 sampai dengan Des 2012 ... 42

(8)

4.1.2. Realisasi Kredit Modal Kerja PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Medan Imam Bonjol periode Jan 2011 sampai dengan

Des 2012 ... 43 4.2.Pengolahan Data ... 43

4.2.1. Selisih Permintaan dengan Realisasi Kredit Modal Kerja PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Banking Business Center

(BBC) Medan Imam Bonjol periode Jan 2011 – Des 2012 ... 44 4.2.2. Perbandingan Permintaan dan Realisasi Kredit Modal Kerja

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Banking Business Center

(BBC) Medan Imam Bonjol periode Jan 2011 – Des 2012 ... 46

BAB 5 PEMBAHASAN

5.1. Permintaan Kredit Modal Kerja PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Business Banking Center (BBC) Medan Imam Bonjol periode

Jan 2011 – Des 2012 ... 48 5.2. Realisasi Kredit Modal Kerja PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Business Banking Center (BBC) Medan Imam Bonjol periode

Jan 2011 – Des 2012 ... 49 5.3. Selisih Permintaan dan Realisasi Kredit Modal Kerja

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol

Periode Jan 2011 – Des 2012 ... 51 5.4. Perbandingan Permintaan dan Realisasi Kredit Modal Kerja

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol

periode Jan 2011 – Des 2012 ... 52

BAB 6 SIMPULANDAN SARAN

6.1. Simpulan ... 55 6.2. Saran ... 56

(9)

DAFTAR TABEL

No.Tabel Judul Hal

1.1 Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan ... 7 4.1 Permintaan Kredit Modal Kerja (KMK) PT Bank Mandiri

(Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol periode Jan 2011

-Des 2012 ... 38 4.2 Realisasi Kredit Modal Kerja (KMK) PT Bank Mandiri

(Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol periode Jan 2011

-Des 2012 ... 39 4.3 Selisih Permintaan dengan Realisasi Kredit Modal Kerja

(KMK) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam

Bonjol periode Jan 2011 - Des 2012 ... 41 4.4 Perbandingan Permintaan dengan Realisasi Kredit Modal

Kerja (KMK) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan

(10)

DAFTAR GAMBAR

No. Gambar Judul Hal

2.1 Logo PT Bank Mandiri ... 14 2.2 Struktur Organisasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC

Medan Imam Bonjol ... 26 5.1 Grafik Permintaan KMK PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Business Banking Center (BBC) Medan Imam Bonjol

periode Jan 2011 – Des 2012 ... 48 5.2 Grafik Realisasi KMK PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Business Banking Center (BBC) Medan Imam Bonjol

periode Jan 2011 – Des 2012 ... 50 5.3 Grafik Selisih Permintaan dan Realisasi KMK PT Bank

Mandiri (Persero) Tbk Business Banking Center (BBC)

Medan Imam Bonjol periode Jan 2011 – Des 2012 ... 51 5.4 Grafik Permintaan, Selisih dan Realisasi KMK PT Bank

Mandiri (Persero) Tbk Business Banking Center (BBC)

Medan Imam Bonjol periode Jan 2011 – Des 2012 ... 52 5.5 Grafik Persentasi Permintaan dan Realisasi KMK PT Bank

Mandiri (Persero) Tbk Business Banking Center (BBC)

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Hal

Lampiran 1 Permintaan dan Realisasi Kredit Modal Kerja pada PT

(12)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul

Pada saat ini dunia perbankan di Indonesia memasuki masa persaingan yang sangat kompetitif. Hal ini disebabkan banyaknya bank yang beroperasi di Indonesia baik yang beroperasi secara lokal maupun yang beroperasi berskala internasional. Sektor perbankan memiliki peran yang strategis dalam memberikan sumbangsih terhadap pertumbuhan ekonomi suatu negara. Dewasa ini, bank-bank yang mampu bertahan melewati masa krisis moneter maupun bank-bank yang baru beroperasi mulai berlomba-lomba untuk memberikan layanan yang terbaik kepada nasabahnya melalui berbagai macam produk perbankan seperti produk dana, produk pinjaman atau produk jasa lainnya. Pada pasar kredit perbankan, bank memiliki beberapa jenis kredit yang umum ditawarkan kepada nasabah antara lain kredit: korporasi, kredit modal kerja, investasi, kredit konsumtif dan kredit mikro (http://www.pps.unud.ac.id/thesis/pdf_thesis/unud-333-1168799666-tesis.pdf).

Menurut asal mulanya, kata kredit berasal dari kata credere yang artinya adalah kepercayaan, maksudnya adalah apabila seseorang memperoleh kredit, berarti mereka memperoleh kepercayaan.Sementara bagi sipemberi kredit artinya memberikan kepercayaan kepada seseorang bahwa uang yang dipinjamkan pasti kembali (Kasmir, 2012:81).

Pengertian kredit menurut Undang-Undang Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meninjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam melunasi utangnya setalah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga (Kasmir, 2012:81).

Jika ditinjau dari segi kegunaan terdapat dua jenis kredit, yaitu: kredit investasi dan kredit modal kerja. Kredit modal kerja adalah kredit yang digunakan untuk keperluan meningkatkan produksi dalam operasionalnya. Kredit modal kerja merupakan kredit yang dicarikan untuk mendukung kredit investasi yang sudah ada (Kasmir, 2012:86).

Dewasa ini kegiatan transaksi kredit sukar untuk di hindari oleh para pelaku bisnis. Para pelaku bisnis tersebut melakukan transaksi kredit dengan beberapa alasan dan tujuan. Pihak debitur atau pelanggan melakukan transaksi kredit dengan alasan tidak mempunyai kas yang cukup untuk membeli dan membayar suatu produk atau terpaksa meminjam sejumlah uang untuk modal dan diharapkan dengan modal pinjaman tersebut diperoleh suatu penghasilan yang nantinya dapat mengembalikan pinjamannya tersebut serta memperoleh nilai lebih atau keuntungan ( http://ruangemy.blogspot.com/2011/12/definisi-kredit-investasi-kredit-modal.html).

(13)

Oleh karena adanya alasan tersebut, maka nasabah/debitur melakukan permintaan kredit. Permintaan adalah jumlah barang atau jasa yang dibeli dalam berbagai situasi dan tingkat harga. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat permintaan (demand) adalah:

1. Konsumen/selera konsumen

2. Ketersediaan dan harga barang sejenis pengganti dan pelengkap

3. Pendapatan/penghasilan konsumen

4. Perkiraan harga di masa depan

5. Banyaknya/intensitas kebutuhan konsumen

Dalam dunia perbankan seiring dengan adanya permintaan, maka masyarakat ataupun nasabah/debitur juga menginginkan adanya bukti nyata atau yang sering disebut dengan realisasi terhadap permintaannya tersebut. Menurut Ali Hasan (2008:239) dalam http://blog.uin-malang.ac.id/kuliah/manajemen-operasional/ menjelaskan, “Realisasi adalah tindakan yang nyata atau adanya pergerakan atau perubahan dari rencana yang sudah dibuat atau dikerjakan”.

Dalam merealisasikan suatu kredit disuatu lembaga keuangan seperti bank perlu diperhatikan beberapa faktor atau variabel-variabel yang dapat dijadikan suatu acuan dalam merealisasikan kredit. Pada penyaluran kredit perbankan memang tidak terlepas dari unsure 5“C”. Pada Bank Mandiri, simpan pinjam yang merupakan salah satu kegiatan kerjanya adalah penyaluran kredit mikro, kecil dan menengah dalam hal ini kredit modal kerja mempunyai beberapa variable acuan dalam merealisasikan pengajuan kredit, antara lain sebagai berikut:

1. Pendapatan Per Bulan

Jumlah pendapatan perbulan merupakan salah satu criteria terpenting dalam perealisasian suatu kredit. Karena dengan mengetahui pendapatan seorang nasabah maka dapat diketahui kemampuan nasabah tersebut dalam melaksanakan kewajibannya apabila pinjamannya direalisasikan oleh bank. Variabel ini tergolong dalam prinsip 5C, yakni capital.

2. Pengalaman Usaha

Karena dengan melihat usaha yang telah berjalan minimal 2 tahun, sebuah bank bisa menilai pertumbuhan dan perkembangan suatu usaha. Pengalaman usaha dapat dimasukan pada Character pada prinsip 5C.

3. Waktu Perealisasian

Variabel ini termasuk pada kategori Capacity dalam prinsip 5C yang dapat dijadikan acuan perealisasian bagi bank.

4. Frekuensi Pinjaman

Dalam menilai karakter responden nasabah dapat dilihat dari frekuensi pinjamannya. Dengan adanya data mengenai frekuensi pinjaman dapat diketahui

(14)

seberapa besar loyalitas nasabah Bank Mandiri dan dapat meningkatkan tingkat kepercayaan pihak bank, sehingga memberikan nilai tambahan tersendiri bagi bank dalam memberikan pinjaman untuk kesekian kalinya kepada nasabah. Variabel ini dapat dimasukkan pada kategori condision of economic, karena besarnya suatu frekuensi pinjaman sangat dipengaruhi pada kondisi saat ini, hal ini perlu menjadi perhatian bagi bank dalam perealisasian kredit.

5. Sisa Tanggungan Pinjaman

Sisa tanggungan pinjaman adalah kewajiban dari nasabah atau pelaku usaha yang masih memiliki kaitan berupa angsuran dari pinjaman yang telah dilakukan sebelumnya. Apabila para nasabah yang masih memiliki sisa tanggungan dalam jumlah relative besar maka pihak bank akan mempertimbangkan perealisasian pinjaman nasabahnya. Variabel ini juga masuk pada kategori capacity dalam prinsip 5C, karena bank dapat menilai kemampuan bayar dari nasabah nantinya.

6. Usia

Usia merupakan salah satu variable pada kredit modal kerja, dimana usia pengajuan kredit minimal 21 tahun atau sudah menikah hingga usia 60 tahun. Usia dapat dijadikan patokan bank dalam merealisasikan kreditnya kepada nasabah. Dengan mengetahui usia calon nasabah, bank dapat mengindentifikasi karakter debitur ke depan nantinya. Variable usia ini merupakan salah satu kategori variable karakter dalam prinsip 5C.

7. Jenis Kelamin

Jenis kelamin adalah suatu acuan bank dalam menentukan karakter dari pembayaran debitur nantinya. Variabel ini merupakan salah satu kategori karakter dalam prinsip 5C yang dapat membantu bank dalam menilai karakter calon debitur.

Bank mandiri adalah lembaga keuangan yang berdiri pada tanggal 2 Oktober 1998, dan empat bank asalnya efektif mulai beroperasi sebagai bank gabungan pada pertengahan tahun 1999. Pada saat ini, infrastruktur teknologi informasi Bank Mandiri sudah mampu melakukan pengembangan e-channel & produk retail dengan time to market yang lebih baik. Berdasarkan sektor usaha, nasabah Bank Mandiri bergerak di bidang usaha yang sangat beragam. Sebagai bagian dari upaya penerapan prudential banking & best practices risk management, Bank Mandiri telah melakukan berbagai perubahan. Salas satunya, persetujuan kredit dan pengawasan dilaksanakan dengan four – eye principle, dimana persetujuan kredit dipisahkan dari kegiatan pemasaran dan business unit. Sebagai bagian diversifikasi risiko dan pendapatan (http://www.bankmandiri.co.id).

Adapun jumlah permintaan kredit yang terdapat PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Medan Imam Bonjol pada periode Januari 2011 sampai dengan Desember 2012 adalah sebesar Rp 33.278.574.000.000 dan jumlah kredit yang terealisasikan adalah Rp 24.650.778.000.000.

(15)

Berdasarkan hal – hal diatas, maka penulis tertarik untuk memilih judul “Analisis Perbandingan Permintaan Kredit Modal Kerja dan Realisasi Kredit Modal Kerja pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Medan Imam Bonjol Periode Jan 2011 – Des 2012”.

1.2. Perumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang yang telah diuraikan, maka perumusan masalah pada penelitian di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Medan Imam Bonjol adalah:

1. Berapakah besar gap (selisih) maksimum dan minumum dari permintaan kredit modal kerja dan realisasi kredit modal kerja pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Medan Imam Bonjol?

2. Bagaimana tingkat perbandingan permintaan dan realisasi kredit modal kerja pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Medan Imam Bonjol?

Untuk membatasi pembahasan pada penelitian, maka ditetapkan jangka waktu untuk perolehan data yaitu dimulai dari periode Januari 2011 sampai dengan Desember 2012.

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui gap (selisih) maksimum dan mininum dari permintaan kredit modal kerja dan realisasi kredit modal kerja pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Medan Imam Bonjol periode Jan 2011 – Des 2012.

2. Untuk mengetahui bagaimana perbandingan permintaan dan realisasi kredit modal kerja pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk periode Jan 2011 – Des 2012.

1.4. Manfaat Penelitian 1.4.1. Bagi penulis

1. Sebagai sarana bagi mahasiswa untuk dapat menambah wawasan dan melengkapi ilmu yang diperoleh diperkuliahan.

2. Menambah wawasan dan pengetahuan khususnya tentang analisis perbandingan permintaan kredit modal kerja dan realisasi kredit modal kerja pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Medan Imam Bonjol.

1.4.2. Bagi Politeknik Negeri Medan

1. Sebagai tolak ukur untuk mengetahui sejauh mana ilmu yang telah diberikan tentang perbankan,

(16)

2. Dapat memberikan perbandingan antara perkuliahan dengan dunia kerja sebenarnya.

1.4.3. Bagi Masyarakat

1. Sebagai dasar pertimbangan bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa penyaluran dana (kredit) pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Bussines Banking

Center (BBC) Medan Imam Bonjol.

2. Sebagai informasi serta pembanding dalam melakukan penelitian lebih lanjut.

1.5. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data 1.5.1. Teknik Pengumpulan Data

1.5.1.1. Jenis Data

Jenis data yang digunakan adalah data sekunder berupa data Permintaan dan Realisasi dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol, peraturan pemerintah tentang perbankan, buku-buku teks yang berkaitan dengan manajemen perbankan yang datanya masih relevan untuk digunakan, tulisan-tulisan ilmiah yang berkaitan dengan perbankan.

1.5.1.2. Sumber Data

Sumber data yang diperoleh oleh penulis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1.5.1.2.1. Data Sekunder

Dan data sekunder adalah data yang tidak langsung diberikan kepada pengumpul data.Terkait dengan data sekunder, peniliti tinggal memanfaatkan data tersebut menurut kebutuhannya (Sugiyono 2012:193). Sumber data yang digunakan ialah dokumentasi berupa jumlah permintaan kredit yang diminta dan jumlah kredit yang direalisasikan pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk BBC Medan Imam Bonjol periode Januari 2011 sampai Desember 2012, dan profil perusahaan. Data sekunder ini diperoleh melalui teknik dokumentasi.

Untuk mengetahui besarnya persentasi tingkat perbandingan jumlah permintaan dan realisasi Kredit Modal Kerja (KMK) dapat digunakan rumus sebagai berikut:

Tingkat Perbandingan

Agar dapat mengumpulkan data yang dibutuhkan maka penulis menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:

1. Dokumentasi

Tekik dokumentasi biasanya dilakukan untuk mengumpulkan data sekunder dari berbagai sumber, baik secara pribadi maupun kelembagaan. Data seperti: laporan keuangan, rekapitulasi personalia, riwayat perushaan, dan sebagainya, biasanya

(17)

Peneliti tinggal menyalin sesuai dengan kebutuhan (Anwar Sanusi, 2011:114). Dokumen yang digunakan pada penelitian ini adalah jumlah permintaan kredit modal kerja dan jumlah realisasi kredit modal kerja pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Medan Imam Bonjol (terlampir).

1.5.1.3. Populasi dan Sampel 1.5.1.3.1. Populasi

Adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2012:115). Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah kredit.

1.5.1.3.2. Sampel

Adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut (Sugiyono, 2012:116). Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah kredit modal kerja.

1.5.2. Teknik Pengolahan Data

Teknik pengolahan data yang digunakan penulis adalah statistika deskriptif. Statistika deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi (Sugiyono:206).

1.6. Jadwal Kegiatan dan Penulisan Laporan

Tugas akhir ini diperkirakan membutuhkan waktu selama 3 (tiga) bulan dengan alokasi waktu sebagai berikut:

Tabel 1.1

Referensi

Dokumen terkait

Pada umumnya pemilihan bahan matriks dan serat memainkan peranan penting dalam menentukan sifat-sifat mekanik dan sifat komposit. Gabungan matriks dan serat dapat

Orang Kelantan, walau pun yang berkelulusan PhD dari universiti di Eropah (dengan biasiswa Kerajaan Persekutuan) dan menjawat jawatan tinggi di Kementerian atau di Institusi

berdasarkan laporan hasil pemeriksaan/kajian Kepala Dinas sebagaimana dimaksud pada ayat (4) huruf b, Walikota dapat mengabulkan atau menolak permohonan keringanan,

Hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa: (1) ajaran-ajaran etika Jawa yang disampaikan di Padepokan Payung Agung Cilacap, yaitu (i) kejujuran dan bakti pada

Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas segalaa anugerah-Nya sehinga penulis akhirnya dapat menyelesaikan skripsi dengan judul PEMBERDAYAAN KARYAWAN DAN

Saya menyambut baik adanya panduan protokol ini untuk dapat digunakan oleh para pimpinan Manajemen Fasilitas Pelayanan Kesehatan sebagai panduan dalam memberikan dukungan

Perubahan perilaku belajar adalah perubahan tingkah laku siswa setelah melaksanakan pembelajaran. Terdapat beberapa perubahan perilaku hasil belajar pada siswa

Standar baku yang telah terbentuk hendaknya disosialisasikan kepada petugas sortir masing- masing store, kemudian PT Giga sebaiknya membuat kontrak dengan Petani Mitra