• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMILIHAN PENGAWAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA SEKOLAH MENENGAH BERPRESTASI TAHUN 2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMILIHAN PENGAWAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA SEKOLAH MENENGAH BERPRESTASI TAHUN 2012"

Copied!
52
0
0

Teks penuh

(1)

PEMILIHAN PENGAWAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

PADA SEKOLAH MENENGAH BERPRESTASI

TAHUN 2012

A. PESERTA

Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah (SMP/SMA/SMK).

B. PESYARATAN UMUM

Persyaratan umum peserta Pemilihan Pengawas Sekolah Pendidikan Menengah Berprestasi, adalah sebagai berikut.

(1) Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

(2) Setia dan taat kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

(3) Masa kerja sekurang-kurangnya 4 (empat) tahun sebagai pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah.

(4) Sehat jasmani dan rohani dibuktikan dengan surat keterangan dokter. (5) Memiliki moralitas, kepribadian, dan kelakuan yang baik.

(6) Mempunyai prestasi kerja yang unggul.

(7) Dapat dijadikan panutan oleh pendidik, tenaga kependidikan, dan masyarakat. (8) Memiliki komitmen dan tanggung jawab yang tinggi.

(9) Belum pernah terkena hukuman disiplin pegawai.

C. PERSYARATAN KHUSUS

Persyaratan khusus peserta Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi memiliki kompetensi sebagai berikut.

(1) Kompetensi kepribadian.

(2) Kompetensi supervisi akademik. (3) Kompetensi evaluasi pendidikan. (4) Kompetensi penelitian pengembangan. (5) Kompetensi sosial.

D. PERSYARATAN DOKUMEN DAN BUKTI-BUKTI FISIK

(1) Biodata peserta dilengkapi pas foto berwarna dengan ukuran 4x6 sebanyak 3 (tiga) lembar.

(3) Foto copy SK jabatan terakhir.

(4) Dokumen hasil kepengawasan dimensi kompetensi 1 (satu) eksemplar meliputi sebagai berikut :

(2)

(a) Kompetensi supervisi akademik selama 2 (dua) tahun terakhir. (c) Kompetensi evaluasi pendidikan selama 2 (dua) tahun terakhir. (5) Dokumen penelitian pengembangan meliputi sebagai berikut.

(a) Karya tulis ilmiah tentang kepengawasan selama 4 (empat) tahun terakhir.

(b) Karya tulis ilmiah tentang kepengawasan untuk dipaparkan (rangkap 3).

(6) Dokumen kompetensi sosial selama 4 (empat) tahun terakhir.

(7) Esei deskripsi diri dengan judul: Mengapa Saya Layak sebagai Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi? Diketik maksimal 5 halaman kuarto, 2 (dua) spasi, font 12, Times New Roman. Esei ini digunakan sebagai pelengkap materi wawancara (rangkap 3).

E. MEKANISME PEMILIHAN

Mekanisme pemilihan diatur sebagai berikut:

1. Usulan calon peserta Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi Tahun 2012 berdasarkan dokumen dan bukti-bukti fisik diajukan langsung kepada Panitia pusat dengan alamat: Panitia Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah

Menengah Berprestasi Berprestasi Tahun 2012, Direktorat Pendidikan Agama Islam. Ditjen Pendidikan Islam, Kementerian Agama RI, Jalan Lapangan Banteng Barat Nomor 3-4 Jakarta Pusat, Telpon/Fax. 021-3811772

2. Dokumen dan Bukti-bukti Fisik dikirimkan ke Panitia selambat-lambatnya pada pekan ketiga bulan awal pekan ketiga bulan juni 2012 dengan stempel pos.

3. Dokumen dan Bukti-Bukti Fisik yang dikirim ke panitia di jilid dengan sampul berwarna:

(1) hijau bagi Pengawas SMP. (2) kuningbagi Pengawas SMA, (3) merah bagi Pengawas SMK.

4. Dokumen dan Bukti-Bukti Fisik yang diterima oleh Panitia akan dilakukan seleksi administrasi untuk melihat kesesuaian dengan persyaratan dan kriteria pada pedoman penyelenggaraan pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi Tahun 2012

5. Dokumen dan Bukti-Bukti Fisik yang lolos seleksi administrasi akan dinilai oleh suatu Tim Penilai untuk memilih dan menentukan sejumlah Dokumen dan Bukti-Bukti Fisik terbaik sebagai finalis/nominator selambat-lambatnya pekan kedua bulan Juli 2012.

6. Peserta yang telah ditetapkan sebagai nominator/finalis, selanjutnya akan diundang Panitia untuk mengikuti proses penilaian tahap kedua dengan melalui studi dokumen, wawancara, presentasi dan verifikasi untuk ditetapkan sebagai pemenang I, II, III dan Harapan I, II, III pada pekan keempat bulan Juli 2012.

(3)

7. Pemenang I, II, III dan Harapan I, II, III akan ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri Agama RI.

8. Keputusan Panitia tidak dapat diganggu gugat.

9. Pemenang I, II, III dan Harapan I, II, III akan dipanggil oleh Panitia untuk menghadiri upacara penyerahan hadiah dan penghargaan pemenang.

F. PIAGAM PENGHARGAAN DAN UANG PEMBINAAN

Piagam penghargaan dan hadiah uang pembinaan pada masing-masing jenjang sebagai berikut:

a. Terpilih Pemenang I : - Tropy

- Piagam Penghargaan

- Uang Tunai Rp. 25.000.000,-

b. Terpilih Pemenang II : - Tropy

- Piagam Penghargaan

- Uang Tunai Rp. 20.000.000,-

c. Terpilih Pemenang III : - Tropy

- Piagam Penghargaan

- Uang Tunai Rp. 15.000.000,-

d. Terpilih Pemenang : - Tropy

Harapan I, II, III - Piagam Penghargaan

- Uang Tunai Rp. 10.000.000,-

Informasi selengkapnya dapat dilihat pada buku panduan yang telah disediakan pada Web Site Depag : www.depag.go.id atau dapat menghubungii :

Subdit PAI pada SMK, Direktorat Pendidikan Agama Islam, Ditjen Pendidikan Agama Islam, Departemen Agama, lantai 7 km A.706 Telp/Fax.021-3811772, Email Ditpais@Yahoo.co.id.

(4)

PANDUAN

PEMILIHAN PENGAWAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA

SEKOLAH MENENGAH BERPRESTASI

TAHUN 2012

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Agama memiliki peran penting dalam kehidupan manusia dan sekaligus menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan kehidupan yang bermakna, damai dan bermartabat. Menyadari pentingnya peran agama bagi kehidupan di Indonesia, maka system pendidikan nasional mengamanatkan Pendidikan Agama sebagai salah satu mata pelajaran yang wajib diajarkan di setiap satuan pendidikan, mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi.

Pendidikan Agama Islam (PAI) di sekolah dimaksudkan untuk peningkatkan potensi spiritual dan membentuk peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT serta berakhlak mulia. Untuk menjamin mutu PAI di sekolah diperlukan pembinaan dan pengawasan secara terencana dan berkesinambungan. Dengan pembinaan dan pengawasan tersebut Pendidikan Agama Islam di sekolah diharapkan lebih efektif dan Efisien.

Pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah yang meliputi Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan tenaga kependidikan yang peranannya sangat penting dalam membina kemampuan profesional pendidik, tenaga adminstrasi sekolah, dan kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja sekolah.

Mengingat pentingnya peran pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah maka melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Direktorat Pendidikan Agama Islam memprogramkan pemberian penghargaan kepada pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah melalui pemilihan pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi. Program pemilihan pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi merupakan wujud perhatian pemerintah atas dedikasi dan prestasi kerja pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah, dan dimaksudkan untuk meningkatkan motivasi kerja pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah/satuan pendidikan dan diharapkan dapat memberi dampak yang positif bagi masyarakat pendidikan terhadap keberadaan pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah.

Pedoman ini mengacu kepada standar pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah. Dengan adanya pedoman ini diharapkan agar semua pemangku kepentingan pendidikan dapat memiliki persamaan persepsi tentang pemberian penghargaan kepada pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi, serta turut berpartisipasi dalam proses pemilihan sehingga dapat berlangsung dengan baik.

(5)

B. Dasar Hukum

Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi berdasarkan peraturan perundang-undangan sebagai berikut.

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 3. Peraturan Presiden Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru;

4. Keppres Rl Nomor 23 Tahun 1976 tentang Hadiah Seni, llmu Pengetahuan, Pendidikan, Pengabdian, dan Olahraga;

5. Kepmendikbud Nomor 0265/M/1977 tentang Hadiah Berupa Piagam, Lencana dan Uang sebagai Pelaksanaan Keppres No. 23 Tahun 1976;

6. Kepmenpan Nomor 021/Menpan/2010 tentang Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya;

7. Permendiknas Nomor 36 tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah;

8. Permendiknas Nomor 12 Tahun 2007 tentang Standar Pengawas Sekolah/Madrasah. 9. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.

10. Permendiknas Nomor 39 Tahun 2009 tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru dan Pengawas Satuan Pendidikan.

11. Keputusan Menteri Agama RI Nomor 211 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengembangan Standar Nasional Pendidikan Agama Islam pada Sekolah..

C. Pengertian

1. Pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah adalah Guru Pegawai Negeri Sipil yang diangkat dalam jabatan fungsional pengawas Pendidikan Agama Islam yang tugas, tanggungjawab dan wewenangnya melakukan pengawasan penyelenggaraan Pendidikan Agama Islam pada sekolah. Jabatan pengawas adalah jabatan fungsional sehingga untuk memangku jabatan pengawas harus sudah pernah berstatus sebagai pendidik/guru dan/atau kepala sekolah/wakil kepala sekolah.

2. Pengawas Pendidikan Agama Islama pada sekolah menengah berprestasi adalah pengawas sekolah menengah yang memiliki kompetensi kepribadian, kompetensi supervisi manajerial, kompetensi supervisi akademik, kompetensi evaluasi pendidikan, kompetensi penelitian pengembangan, kompetensi sosial yang tinggi dan secara nyata mampu meningkatkan mutu pendidikan dan mampu memberi manfaat bagi masyarakat luas.

D. Tujuan

Tujuan pemberian penghargaan adalah sebagai berikut.

1. Meningkatkan prestasi, kinerja, dan motivasi kerja pengawas sekolah menengah.

2. Meningkatkan harkat dan martabat pengawas Pendidikan Agama Islama pada sekolah menengah sebagai tenaga kependidikan yang profesional.

3. Meningkatkan rasa percaya diri pengawas Pendidikan Agama Islama pada sekolah menengah dalam mengemban tanggung jawab sebagai tenaga kependidikan.

(6)

4. Memberikan pengakuan dan penghargaan terhadap prestasi pengawas Pendidikan Agama Islama pada sekolah menengah atas kemajuan sekolah di wilayah tugasnya. 5. Memberikan kesempatan kepada pengawas sekolah menengah untuk

mengaktualisasikan dirinya sebagai pengawas profesional.

6. Mendorong kreatifitas pengawas sekolah dalam menciptakan suasana sekolah yang kondusif bagi para pendidik, peserta didik dan tenaga kependidikan.

7. Menemukan model pengawas sekolah menengah yang dapat menjadi teladan bagi pengawas Pendidikan Agama Islama pada sekolah menengah lainnya.

E. Asas-asas

Agar pemilihan pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi ini dapat dilaksanakan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan, maka dalam penyelenggaraannya dilandasi oleh asas-asas sebagai berikut.

1. Asas penghargaan: pada prinsipnya pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah menjalankan tugas sesuai dengan bidang tanggung jawabnya. Namun, dalam melaksanakan tugas tersebut pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah perlu berupaya untuk mengoptimalkan pengabdian, prestasi, dedikasi, dan loyalitasnya. Artinya, pengawas sekolah menengah perlu selalu berupaya untuk mengabdi dengan sebaik-baiknya. Sehubungan dengan upaya yang terus-menerus itu, pengawas sekolah menengah layak mendapat penghargaan (reward) sebagai wujud perhatian, pengakuan, dan rasa terima kasih dari pemerintah.

2. Asas keadilan: dalam memberikan penghargaan kepada pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi pemerintah memberikannya secara adil. Artinya, pemberian penghargaan semata-mata didasarkan pada pertimbangan tingkat prestasi, pengabdian, dedikasi, dan loyalitas.

3. Asas akuntabilitas: dalam memberikan penghargaan kepada pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi, pemerintah menerapkan asas akuntabilitas. Artinya, pemberian penghargaan dilaksanakan melalui penilaian yang terbuka, objektif, dan jujur dengan mengikutsertakan semua pihak yang relevan.

4. Asas transparansi: dalam memberikan penghargaan kepada pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi, pemerintah menerapkan asas transparansi. Artinya, pemberian penghargaan didasarkan pada kepercayaan kepada kemampuan aparat maupun pengampu kepentingan di lapangan dalam melakukan penilaian secara objektif dan terbuka.

5. Asas motivasi dan promosi: dalam memberikan penghargaan kepada pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi, pemerintah menerapkan asas motivasi dan promosi. Artinya, pemberian penghargaan difokuskan pada penilaian aspek-aspek yang mendorong dan meningkatkan kinerja kepengawasan, pengabdian, kesetiaan, kedisiplinan, dedikasi dan loyalitas, yang diharapkan dapat meningkatkan karier pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah.

6. Asas non-diskriminasi: dalam memberikan penghargaan kepada pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi, pemerintah menerapkan asas non-diskriminasi. Artinya, semua pengawas sekolah menengah yang bertugas di seluruh wilayah NKRI mendapat kesempatan yang sama untuk diseleksi dan ditentukan sebagai

(7)

pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi, tanpa memandang latar belakang agama, suku, ras, golongan, maupun jenis kelamin.

7. Asas profesionalisme: dalam memberikan penghargaan kepada pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi, pemerintah menerapkan asas profesionalisme. Artinya, penghargaan yang diberikan kepada pengawas didasarkan pada kemampuan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya secara kreatif dan inovatif.

F. Manfaat

Manfaat pemilihan pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi adalah sebagai berikut.

1. Meningkatnya kemampuan pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah dalam melaksanakan tugas sesuai dengan prosedur kerja yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, evaluasi, dan pelaporan.

2. Meningkatnya profesionalisme pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah.

G. Sasaran

Pemilihan pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi tingkat nasional diikuti pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah dari 33 provinsi di seluruh Indonesia. Setiap provinsi diharapkan dapat mengirimkan sebanyak-banyaknya pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah ke Panitia Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi.

(8)

BAB II

PERSYARATAN PESERTA PEMILIHAN PENGAWAS

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA SEKOLAH MENENGAH

BERPRESTASI

A. Persyaratan Umum

Persyaratan umum peserta Pemilihan Pengawas Sekolah Pendidikan Menengah Berprestasi, adalah sebagai berikut.

(1) Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

(2) Setia dan taat kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

(3) Masa kerja sekurang-kurangnya 4 (empat) tahun sebagai pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah.

(4) Sehat jasmani dan rohani dibuktikan dengan surat keterangan dokter. (5) Memiliki moralitas, kepribadian, dan kelakuan yang baik.

(6) Mempunyai prestasi kerja yang unggul.

(7) Dapat dijadikan panutan oleh pendidik, tenaga kependidikan, dan masyarakat. (8) Memiliki komitmen dan tanggung jawab yang tinggi.

(9) Belum pernah terkena hukuman disiplin pegawai.

B. Persyaratan Khusus

Persyaratan khusus peserta Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi memiliki kompetensi sebagai berikut.

(1) Kompetensi kepribadian.

(2) Kompetensi supervisi akademik. (3) Kompetensi evaluasi pendidikan. (4) Kompetensi penelitian pengembangan. (5) Kompetensi sosial.

C. Kisi-kisi Penilaian Pengawas Sekolah Menengah Berprestasi

Penilaian pengawas Pendidikan Agama Islam pada sekolah menengah berprestasi, meliputi kompetensi seperti pada Tabel 1 berikut.

Tabel 1.

Kompetensi Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi

No Kompetensi Tingkat Kepribadian (15%) Supervisi Akademik (30%) Evaluasi Pendidikan (5%) Penelitian Pengembangan (15%) Sosial (15%)

1 Pengawas PAI pada

(9)

Kompetensi yang diuraikan pada Tabel 1 tersebut dideskripsikan dalam bentuk kisi-kisi penilaian seperti pada Tabel 2 berikut.

Tabel 2. Kisi-kisi Penilaian Pengawas Sekolah Menengah Berprestasi

Dimensi Kompetensi Kepribadian

No Kompetensi Aspek yang Diukur Deskripsi Metode Penilaian Alat Penilaian Penilai 1 Memiliki tanggung jawab sebagai pengawas sekolah Menengah /satua n pendidikan 1. Kemampuan bersikap objektif dalam memberikan penilaian terhadap kinerja pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah.

Ada kejujuran dan konsistensi dalam memberikan penilaian Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai 2. Kemampuan bersikap adil dan bijaksana dalam mengambil keputusan. Dalam menyelesaikan permasalahan di sekolah dapat bersikap adil dan bijaksana. Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai 3. Kemampuan bersikap dewasa dan santun dalam menjalankan tugas Bersikap dewasa, sopan,santun dan suka menolong warga sekolah. Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai 4. Kemampuan menunjukkan kualitas kerja yang dapat dipertanggung jawabkan Adanya kualitas kerja yang dilaksanakan Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai 5. Kemampuan melaksanakan tugas dengan baik dan tepat waktu

Adanya pelaporan pelaksanaan tugas Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai

(10)

No Kompetensi Aspek yang Diukur Deskripsi Metode Penilaian Alat Penilaian Penilai 2 Kreatif dalam bekerja dan memecahkan masalah baik yang berkaitan dengan kehidupan pribadinya maupun tugas- tugas jabatannya 1. Kemampuan berkreasi dan berinovasi dalam bekerja dan memecahkan masalah baik yang berkaitan dengan kehidupan pribadinya maupun tugas-tugas profesinya

Selalu mencari dan menemukan cara yang mudah, sederhana dan berkualitas Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai 2. Kemampuan berempati Ikut merasakan apa yang dirasakan pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah. Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai 3. Kemampuan Bersikap transparan dalam merencanakan dan melaksanakan tugas Mensosialisasikan program kerjanya dan konsisten dalam pelaksanaan Tugas kepengawasan. Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai 3 Memiliki rasa ingin tahu akan hal-hal baru tentang pendidikan dan ilmu

pengetahuan, teknologi dan seni yang menunjang tugas pokok dan tanggung jawabnya.

1. Kemampuan mengembangkan diri dalam bidang iptek yang dilandasi dengan imtaq. Kemauan dan Kemampuan yang terus ditingkatkan Seiring dengan Perubahan iptek yang dilandasi dengan imtaq. Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai 2. Kemampuan mengembangkan diri dalam bidang kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) Mampu membimbing secara teknis penyusunan KTSP. Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai

(11)

3.Kemampuan mengembangkan diri dalam bidang teknologi

informasi dan seni budaya Mampu menerapkan teknologi informasi dan menciptakan karya seni. Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai 4 Menumbuhkan motivasi kerja pada dirinya dan pada stakeholders pendidikan 1. Kemampuan dalam memotivasi kerja padadirinya sendiri dan pada pengampu kepentingan sekolah Keberhasilan dalam menumbuhkan motivasi dirinya dan pengampu kepentingan sekolah. Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim penilai 2. Kemampuan memberi teladan dalam tutur kata, sikap dan tindakan.

Dapat dijadikan panutan, contoh, dan teladan dalam berperilaku. Kuesioner - guru (Lampiran 1) - kepsek (Lampiran 2) - teman sejawat (Lampiran 3) Skala penilaian Tim Penilai

Dimensi Kompetensi Supervisi Akademik

No Kompetensi Aspek yang Diukur Indikator Metode Penilaian Alat Penilaian Penilai 1 Memahami konsep, prinsip, teori dasar, karakteristik, dan kecenderungan perkembangan tiap bidang pengembangan mata pelajaran di Sekolah Kemampuan memahami konsep dan prinsip, teori dasar, karakteristik, dan perkembangan mata pelajaran di sekolah Menjelaskan konsep, prinsip, teori dasar dan karakteristik bidang tugas / mata pelajaran yang diampu Wawancara dan tes tertulis Materi wawancara (Lampiran 4) Materi soal mengacu pada Indikator Tim penilai 2 Memahami konsep, prinsip, teori / teknologi, karakteristik, dan kecenderungan perkembangan proses pembelajaran/ bimbingan tiap bidang pengembangan di sekolah atau Kemampuan memahami konsep, prinsip, teori, karakteristik pembelajaran/ bimbingan tiap bidang pengembangan dan matapelajaran di sekolah Menjelaskan konsep, prinsip, teori, karakteristik pembelajaran / bimbingan di bidang tugas / mata pelajaran yang diampu di sekolah. Wawancara dan tes tertulis

Materi wawancara (Lampiran4) Materi soal mengacu pada Indikator Tim penilai

(12)

3 Membimbing guru dalam menyusun silabus tiapbidang pengembangan di sekolah atau mata pelajaran berdasarkan standar isi, standar kompetensi, kompetensi dasar, dan prinsip-prinsip pengembangan KTSP Kemampuan membimbing guru dalam menyusunsilabus tiap bidang pengembangan / mata pelajaran berdasarkan standar isi dan prinsip-prinsip pengembangan KTSP. 1. Menjelaskan langkah-langkah penyusunan silabus. 2. Membimbing guru dalam menyusun silabus 3. Menjelaskan prinsip-prinsip penyusunan KSTP 4. Membimbing guru dalam pembuatan KTSP Wawancara dan Tes tertulis Materi wawancara (Lampiran4) Materi soal mengacu pada Indikator Tim penilai 4 Membimbing guru dalam memilih dan menggunakan strategi/metode/ teknik pembelajaran / bimbingan yang dapat mengembangkan berbagai potensi siswa melalui bidang pengembangan mata pelajaran di sekolah Kemampuan dalam membimbing guru untuk memilih, menggunakan strategi/metode/ teknik pembelajaran/ bimbingan yang sesuai di sekolah l. Menentukan strategi pembelajaran sesuai dengan kompetensi dasar yang diajarkan. 2. Menyusun program bimbingan guru dalam menentukan strategi pembelajaran/ bimbingan Wawancara dan tes tertulis

Dokumen/bukti fisik Materi wawancara (Lampiran4) Materi soal mengacu pada Indikator Instrumen penilaian (Lampiran5) Tim Penilai 5 Membimbing guru dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) untuk tiap bidang pengembangan di sekolah atau mata pelajaran Kemampuan Membimbing guru dalam menyusun Rencana pembelajaran mata pelajaran / bimbingan Memberi contoh guru dalam menyusun RPP Dokumen/ bukti fisik Instrumen penilaian (Lampiran5) Tim Penilai

(13)

6 Membimbing guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran / bimbingan (di kelas, laboratorium, dan/atau di lapangan) tiap mata pelajaran dalam rumpun mata pelajaran yang relevan di sekolah. Kemampuan membimbing guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran / bimbingan (di kelas, laboratorium, dan/atau di lapangan) tiap mata pelajaran dalam rumpun mata pelajaran yang relevan di sekolah. l. Menyusun program bimbingan mata pelajaran/ bimbingan (di kelas, laboratorium) 2. Menilai guru dalam pelaksanaan pembelajaran/ bimbingan (di kelas, laboratorium) Wawancara (pertemuan awal dan akhir) dan tes tertulis Dokumen/ bukti fisik Materi wawancara (Lampiran4) Materi Soal mengacu pada indikator instrumen penilaian (lamp 5) Tim penilai 7 Membimbing guru dalam mengelola, merawat, mengembangkan, dan menggunakan media pendidikan dan fasilitas pembelajaran/ bimbingan tiap bidang pengembangan di sekolah atau mata pelajaran Kemampuan membimbing guru dalam mengelola, merawat dan menggunakan media pendidikan dalam pembelajaran/ bimbingan. Memberi contoh guru tentang teknik mengelola, merawat, dan menggunakan media dan fasilitas pendidikan dalam pembelajaran/ bimbingan. Wawancara dan tes tertulis Dokumen/ bukti fisik Materi wawancara (Lampiran4) Instrumen penilaian (Lampiran5) Tim penilai 8 Memotivasi guru dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk pembelajaran/ bimbingan tiap bidang pengembangan Kemampuan memotivasi guru dalam memanfaatkan teknologi informasi dalam pembelajaran/ bimbingan. Memberi contoh cara menggunakan Teknologi informasi dalam pembelajaran/ bimbingan Wawancara dan Tes tertulis Materi wawancara (Lampiran4) Tim penilai

(14)

Dimensi Kompetensi Evaluasi Pendidikan

No Kompetensi Aspek yang Diukur Indikator Metode Penilaian Alat Penilaian Penilai 1 Menguasai filosofi, dan landasan pendidikan Kemampuan memahami filosofi dan landasan pendidikan l. Menjelaskan sejarah dan wawasan pendidikan. 2. Menjelaskan undang-undang dan kebijakan pendidikan nasional.

Wawan cara dan tes tertulis Materi wawancara (Lampiran 4) Materi soal mengacu kepada undang- undang dan peraturan- peraturan Tim penilai 2 Menyusun kriteria dan indikator keberhasilan pendidikan dan pembelajaran/ bimbingan tiap mata pelajaran dalam rumpun mata pelajaran yang relevan di sekolah. Kemampuan menyusun kriteria dan indikator keberhasilan pendidikan dan pembelajaran. 1.Mengidentifikasi kriteria keberhasilan pendidikan. 2.Menyusun indikator keberhasilan pendidikan dan pembelajaran/ bimbingan. 3 Membimbing guru dalam menentukan aspek-aspek yang penting dalam pembelajaran/ bimbingan tiap mata pelajaran dalam rumpun mata pelajaran yang relevan di sekolah Kemampuan membimbing guru dalam menentukan aspek-aspek yang dinilai dalam pembelajaran/ bimbingan tiap mata dalam rumpun mata pelajaran yang relevan di sekolah yang sejenis. Menentukan aspek-aspek yang akan dinilai dalam pembelajaran / bimbingan tiap mata pelajaran yang sesuai Wawancara dan tes tertulis

Materi wawancara (Lampiran4) Materi Soal Mengacu pada Indikator Tim penilai

(15)

No Kompetensi Aspek yang Diukur Indikator Metode Penilaian Alat Penilaian Penilai 4 Menilai kinerja kepala sekolah, kinerja guru dan staf sekolah lainnya dalam melaksanakan tugas pokok dan tanggungjawabnya untuk meningkatkan mutu pendidikan dan pembelajaran/ bimbingan pada tiap mata pelajaran dalam rumpun mata pelajaran yang relevan di sekolah Kemampuan menilai kinerja kepala sekolah, kinerja guru dan staf sekolah dalam melaksanakan tugas pokok dan tanggungawabnya untuk meningkatkan mutu pendidikan dan pembelajaran/ bimbingan di sekolah Menentukan hasil penilaian kinerja kepala sekolah, guru dan staf sekolah

Dokumen/ Bukti fisik Instrumen penilaian (Lampiran5) Tim penilai 5 Memantau pelaksanaan pembelajaran/ bimbingan dan hasil belajar siswa serta menganalisisnya untuk perbaikan mutu embelajaran/ bimbingan tiap mata pelajaran dalam rumpun mata pelajaran yang relevan di sekolah Kemampuan melaksanakan pemantauan pelaksanaan pembelajaran/ bimbingan dan hasil belajar siswa serta menganalisis untuk perbaikan mutu pembelajaran/ bimbingan 1. Melaksanakan pemantauan pembelajaran/ bimbingan 2. Melaksanakan pemantauan hasil belajar siswa 3. Menganalisis hasil belajar siswa untuk perbaikan mutu. Dokumen/ Bukti fisik Instrumen penilaian (Lampiran5) Tim penilai 6 Membina guru dalam memanfaatkan hasil penilaian untuk kepentingan pendidikan dan pembelajaran/ bimbingan tiap mata pelajaran yang relevan di Kemampuan membina guru dalam manfaatkan hasil penilaian untuk kepentingan pendidikan dan pembelajaran/ bimbingan 1. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran/ bimbingan 2. Memberi contoh Dalam pemanfaatan hasil Wawancara dan tes tetulis

Materi wawancara (Lampiran4) Materi soal mengacu pada Indikator Tim penilai

(16)

No Kompetensi Aspek yang Diukur Indikator Metode Penilaian Alat Penilaian Penilai 7 Mengolah dan menganalisis data hasil penilaian kinerja kepala sekolah, kinerja guru dan staf sekolah di sekolah

Kemampuan mengolah data hasil penilaian kinerja kepala sekolah, kinerja guru dan staf sekolah

1. Mengidentifikasi hasil penilaian kinerja kepala sekolah, guru, dan staf sekolah. 2.Mendeskripsikan

hasil penilaian kinerja kepala sekolah, guru, dan staf sekolah. 3.Menyimpulkan

hasil penilaian kinerja kepala sekolah, guru, dan staf sekolah.

Dokumen/ Bukti fisik Instrumen penilaian (Lampiran5) Tim penilai

Dimensi Kompetensi Penelitian Pengembangan

No Kompetensi Aspek yang Diukur Indikator Metode Penilaian Alat Penilaian Penilai 1 Menguasai berbagai pendekatan, jenis, dan metode penelitian Kemampuan menulis tentang berbagai pendekatan, jenis, dan Menuliskan berbagai pendekatan, jenis, dan metode Penelitian

Tes tertulis Skala penilaian (Lampiran 5) (Lampiran 6) Tim Penilai 2 Menentukan masalah kepengawasan yang penting diteliti, baik untuk keperluan tugas pengawasan, maupun untuk pengembangan karirnyasebagai pengawas Kemampuan Menentukan prioritas Masalah kepengawasan yang penting diteliti baik untuk keperluan tugas pengawasan, maupun untuk pengembangan karirnya sebagai pengawas. Mengidentifikasi masalah kepengawasan yang penting diteliti baik untuk keperluan tugas pengawasan, maupun untuk pengembangan karirnya sebagai pengawas.

Tes tertulis Skala penilaian (Lampiran 5) (Lampiran 6)

Tim Penilai

(17)

3 Menyusun proposal penelitian pendidikan, baik proposal penelitian kualitatif maupun proposal penelitian Kemampuan menyusun proposal penelitian pendidikan, baik proposal penelitian kualitatif maupun kuantitatif. Menyusun proposal penelitian pendidikan baik proposal penelitian kualitatif maupun kuantitatif Dokumen proposal Skala penilaian (Lampiran5) (Lampiran6) Tim Penilai 4 Melaksanakan penelitian pendidikan untuk pemecahan masalah pendidikan, dan perumusan kebijakan pendidikan yang bermanfaat bagi tugas pokok tanggungjawabnya . Kemampuan melaksanakan penelitian pendidikan untuk pemecahan masalah pendidikan, dan perumusan kebijakan pendidikan yang bermanfaat bagi tugas pokok tanggung jawabnya. Melaksanakan penelitian pendidikan untuk pemecahan masalah pendidikan, dan perumusan kebijakan pendidikan yang bermanfaat bagi tugas pokok tanggung jawabnya. Laporan penelitian Skala penilaian (Lampiran5) (Lampiran6) Tim penilai 5 Mengolah dan menganalisis data penelitian pendidikan, baik data kualitatif maupun data kuantitatif Kemampuan menganalisis data penelitian pendidikan baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Menganalisis data penelitian pendidikan baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Laporan penelitian Skala penilaian (Lampiran5) (Lampiran6) Tim penilai 6 Menulis Karya Tulis Ilmiah (KTI) dalam bidang pendidikan/ kepengawasan dan memanfaatkan

Kemampuan menulis KTI dalam bidang pendidikan/ kepengawasan dan memanfaatkannya untuk Menulis KTI dalam bidang pendidikan/ kepengawasan dan memanfaatkannya untuk perbaikan Dokumen/bukti fisik karya tulis ilmiah, dan paparan KTI Skala penilaian (Lampiran5) (Lampiran6) (Lampiran10) Tim penilai 7 Menyusun pedoman/panduan dan atau buku/ modul yang diperlukan untuk melaksanakan

Kemampuan Menyusun pedoman/ panduan dan atau buku/modul yang diperlukanuntuk

Menyusun pedoman/ panduan dan atau buku/ modul yang diperlukan untuk melaksanakan Modul Skala penilaian (Lampiran5) (Lampiran6) Tim penilai 8 Memberikan bimbingan kepada guru tentang penelitian tindakan kelas baik perencanaan maupun pelaksanaannya di sekolah. Kemampuan Membimbing guru tentang penelitian tindakan kelas baik perencanaan maupun pelaksanaannya di sekolah. Membimbing guru tentang penelitian tindakan kelas baik perencanaan maupun pelaksanaannya di sekolah. Modul/ bukti fisik Skala Penilaian (Lampiran5) (Lampiran6) Tim penilai

(18)

Dimensi Kompetensi Sosial

No Kompetensi Aspek yang Diukur Deskripsi Metode Penilaian Alat Penilaian Penilai 1 Bekerja sama dengan berbagai pihak dalam rangka meningkatkan kualitas diri untuk dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Kemampuan bekerja sama dengan berbagai pihak dalam rangka meningkatkan kualitas diri dan profesinya 1.Meningkatkan kualitas diri melalui keterlibatan dengan pihak lain dalam kegiatan -kegiatan yang telah dilakukan 2. Mampu menyelesaikan berbagai masalah yang terjadi di sekolah atau di masyarakat. 3. Mampu merespon secara aktif dalam menangani setiap masalah di lingkungan kerjanya maupun lingkungan tempat tinggalnya . Kuesioner - guru (Lampiran7) - kepsek (Lampiran8) - teman sejawat (Lampiran9) - BuktiFisik Skala penilaian Skala Penilaian (Lampiran 5) Tim Penilai 2 Aktif dalam kegiatan asosiasi pengawas sekolah menengah/satuan pendidikan. 1 .Kemampuan untuk aktif terlibat dalam organisasi profesi.

Aktif dalam organisasi profesi seperti APSI, ISPI, MKPS,KKPS Kuesioner - guru (Lampiran7) - kepsek (Lampiran8) - teman sejawat (Lampiran9) - BuktiFisik Skala Penilaian (Lampiran 5) 2. Kemampuan berorganisasi dalam kegiatan sosial, agama, seni, olahraga dan masyarakat. Aktif dalam organisasi dalam bidang sosial, agama seni, olahraga dan masyarakat Kuesioner - guru (Lampiran7) - kepsek (Lampiran8) - teman sejawat (Lampiran9) - BuktiFisik Skala Penilaian (Lampiran 5)

(19)

C. Persyaratan Dokumen dan Bukti-Bukti Fisik

(1) Biodata peserta dilengkapi pas foto berwarna dengan ukuran 4x6 sebanyak 3 (tiga) lembar.

(3) Foto copy SK jabatan terakhir.

(4) Dokumen hasil kepengawasan dimensi kompetensi 1 (satu) eksemplar meliputi sebagai berikut.

(a) Kompetensi supervisi akademik selama 2 (dua) tahun terakhir. (c) Kompetensi evaluasi pendidikan selama 2 (dua) tahun terakhir. (5) Dokumen penelitian pengembangan meliputi sebagai berikut.

(a) Karya tulis ilmiah tentang kepengawasan selama 4 (empat) tahun terakhir. (b) Karya tulis ilmiah tentang kepengawasan untuk dipaparkan (rangkap 3). (6) Dokumen kompetensi sosial selama 4 (empat) tahun terakhir.

(7) Esei deskripsi diri dengan judul: Mengapa Saya Layak sebagai Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi? Diketik maksimal 5 halaman kuarto, 2 (dua) spasi, font 12, Times New Roman. Esei ini digunakan sebagai pelengkap materi wawancara (rangkap 3).

D. Dokumen dan Bukti-Bukti Fisik yang dikirim ke panitia dijilid dengan sampul berwarna:

(1) hijau bagi Pengawas SMP. (2) kuningbagi Pengawas SMA, (3) merah bagi Pengawas SMK.

(20)

BAB III

KEPANITIAAN DAN MEKANISME

PELAKSANAAN

B. KEPANITIAAN

Panitia Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi dibentuk dengan Surat Keputusan Direktur Pendidikan Agama Islam.

C. TUGAS PANITIA

Tugas panitia adalah:

1. Mensosialisasikan pelaksanaan lomba Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi.

2. Menyeleksi peserta lomba Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi, sesuai persyaratan yang telah ditetapkan

3. Menetapkan pemenang lomba I, II, III dan Harapan bagi Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi.

D. MEKANISME PEMILIHAN

Mekanisme pemilihan diatur sebagai berikut:

1. Usulan calon peserta lomba Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi diajukan langsung kepada Panitia pusat dengan mengirimkan dokumen dan bukti-bukti fisik sesuai persyaratan yang telah ditentukan kepada panitia dengan alamat:

Panitia Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi; Direktorat Pendidikan Agama Islam. Ditjen Pendidikan Islam, Kementerian Agama RI, Jalan Lapangan Banteng Barat Nomor 3-4 Jakarta Pusat, Telpon/Fax. 021-3811772

2. Dokumen dan Bukti-bukti fisik dikirimkan ke Panitia selambat-lambatnya pada pekan awal bulan Juli 2012 dengan stempel pos.

3. Dokumen dan Bukti-Bukti fisik dibendel dan diberi sampul warna kuning;

4. Dokumen dan Bukti-Bukti fisik yang diterima oleh Panitia akan dilakukan seleksi administrasi untuk melihat kesesuaian dengan persyaratan dan kriteria pada

(21)

pedoman penyelenggaraan lomba Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi.

5. Dokumen dan Bukti-Bukti fisik yang lolos seleksi administrasi akan dinilai oleh suatu Tim Penilai untuk memilih dan menentukan sejumlah Dokumen dan Bukti-Bukti Fisik terbaik sebagai finalis/nominator selambat-lambatnya pekan ketiga bulan Juli 2012.

6. Peserta yang telah ditetapkan sebagai nominator/finalis, selanjutnya akan diundang Panitia untuk mengikuti proses penilaian tahap kedua dengan melalui studi dokumen, wawancara, presentasi dan verifikasi untuk ditetapkan sebagai pemenang I, II, III dan Harapan pada pekan keempat bulan Juli 2012..

7. Pemenang I, II, III dan Harapan pada masing-masing jenjang akan ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri Agama RI.

8. Keputusan Panitia tidak dapat diganggu gugat.

9. Pemenang I, II, III dan Harapan akan dipanggil oleh Panitia untuk menghadiri upacara penyerahan hadiah dan penghargaan pemenang.

(22)

BAB IV

PENILAIAN

A. TAHAPAN DAN OBYEK PENILAIAN

Tahapan Seleksi

Proses pelaksanaan penilaian dilakukan melalui beberapa tahapan sebagai berikut: a. Pra seleksi adalah seleksi administrasi untuk melihat kesesuaian Dokumen dan

Bukti-Bukti fisik dengan persyaratan dan kriteria pada pedoman penyelenggaraan Pemilihan Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi Tahun 2012.

b. Seleksi tahap pertama, dilakukan terhadap Dokumen dan Bukti-Bukti fisik peserta yang akan dinilai oleh suatu Tim Penilai untuk memilih dan menentukan sejumlah Dokumen dan Bukti-Bukti Fisik terbaik sebagai finalis/nominator. Para finalis akan diundang ke Jakarta untuk mengikuti seleksi tahap kedua pada pekan keempat bulan Juli 2012. Jumlah finalis secara keseluruhan sebanyak 6 orang. c. Seleksi tahap kedua, dilakukan oleh Tim Penilai Ahli terhadap finalis untuk

menentukan kebenaran dan keaslian Bukti-Bukti Fisik para finalis, atau hal-hal baru yang inovatif dan spesifik, serta mengungkap keberhasilan dilakukan Pengawas PAI di sekolah Menengah. Seleksi ini dilaksanakan melalui wawancara, presentasi, demontrasi dan penggunaan alat evaluasi lainnya untuk menetapkan pemenang Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi.

B. PELAKSANAAN PENILAIAN TAHAP PERTAMA

1. Tim Penilai

Tim Penilai seleksi tahap pertama, yaitu untuk menentukan finalis Pemilihan Pengawas Pendidikan Agama Islam pada Sekolah Menengah Berprestasi berdasarkan Dokumen dan Bukti-Bukti fisik, terdiri atas pejabat di lingkungan Departemen Agama, dosen, dan unsur lainnya yang mempunyai spesialisasi/keahlian sesuai dengan bidang tugas Pengawas PAI yang dinilai. Tim penilai tersebut akan dipimpin oleh seorang Ketua dan dibantu oleh seorang Wakil Ketua dan seorang Sekretaris. Setiap Dokumen dan Bukti-Bukti fisik akan dinilai oleh 2 (dua) orang penilai.

2. Waktu Penilaian

Pelaksanaan seleksi tahap pertama diperlukan waktu 3 (tiga) hari. Format penilaian tahap pertama terlampir

(23)

C. PELAKSANAAN PENILAIAN TAHAP KEDUA

1. Tim Penilai

Tim penilai seleksi tahap kedua terdiri atas pakar pendidikan, widyaswara, dosen dan unsur lainnya yang mempunyai spesialisasi/keahlian sesuai dengan bidang tugas guru PAI.

2. Waktu Penilaian

Pelaksanaan seleksi tahap kedua diperlukan waktu 2 (dua) hari. 3. Sasaran dan Komponen Penilaian

a) Penilaian tahap kedua dilakukan terhadap 12 finalis untuk menentukan pemenang Pemilihan guru PAI berprestasi dalam penggunaan alat peraga dengan mengacu kepada 6 (enam) komponen penilaian yang masing-masing diberi bobot sebagai berikut:

1) Kemampuan mendeskripsikan gagasan dengan bobot 10.

2) Kemampuan menjelaskan isi karya tulis dan atau proses PTK, dengan bobot 15

3) Kemampuan mempertahankan orisinalitas, dengan bobot 25

4) Kemampuan menjelaskan “Inovasi” dan kebermanfaatan karya tulis hasil PTK, dengan bobot 25

5) Kemampuan mempertahankan konsep, teori dan konsistensi dalam menjawab pertanyaan, dengan bobot 15

6) Sikap, dengan bobot 10

b) Penilaian untuk menentukan pemenang Pemilihan Guru PAI Berprestasi dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) PAI dilakukan dengan tes wawancara sekaligus mempresentasikan Hasil PTK PAI finalis di depan tim penilai. Waktu yang diperlukan 30 menit untuk setiap finalis. Untuk keperluan penilaian tersebut, telah disiapkan format penilaian beserta langkah-langkah kerja tim penilai

c) Skor diberikan kepada keenam komponen tersebut dalam skala 100 (0-100) dengan memperhatikan pada setiap sub komponen.

d) Nilai merupakan hasil perkalian bobot (B) dan skor (S)

e) Nilai akhir dikumpulkan dan ditabulasikan berdasarkan jenjang dan aspek mata pelajaran PAI untuk SMK, dan dirangking mulai dari nilai terbesar sampai yang terkecil.

4. Langkah-Langkah Kerja Tim Penilai

a. Tim penilai telah siap sebelum melakukan wawancara

b. Wawancara dimulai oleh salah satu dari ketiga anggota tim penilai dengan mempersilahkan finalis untuk memperkenalkan dirinya secara singkat,

(24)

kemudian mempresentasikan hasil PTK PAI sebagaimana yang dituangkan dalam karya tulis ilmiahnya.

c. Wawancara dilakukan secara bergiliran di antara anggota tim penilai

d. Hasil presentasi dan wawancara dimaksud, masing-masing anggota tim penilai memberikan penilaiannya melalui format penilaian yang telah disediakan e. Setelah selesai presentasi dan wawancara seluruh finalis, nilai dari

masing-masing anggota tim penilai dijumlahkan, kemudian dibuat rangking. Format penialian tahap kedua terlampir.

f. Terhadap 12 orang nominator pemenang pada masing-masing jenjang akan dilakukan verifikasi di lapangan berkaitan dengan aspek;

1). Orisinalitas

(25)

BAB V

HADIAH DAN PIAGAM

PENGHARGAAN

1. Total uang hadiah sebagai dana pembinaan yang disediakan Rp. 90.000.000,- (Sembilan Puluh Juta Rupiah)

2. Piagam Penghargaan dan hadiah uang pembinaan diberikan kepada peserta terpilih I, II, III dan Harapan I, II, III.

3. Ketentuan piagam penghargaan hadiah uang pembinaan pada masing-masing jenjang sebagai berikut:

a. Terpilih Pemenang I : - Tropy

- Piagam Penghargaan

- Uang Tunai Rp. 25.000.000,- b. Terpilih Pemenang II : - Tropy

- Piagam Penghargaan

- Uang Tunai Rp. 20.000.000,- c. Terpilih Pemenang III : - Tropy

- Piagam Penghargaan

- Uang Tunai Rp. 15.000.000,- d. Terpilih Pemenang : - Tropy

Harapan - Piagam Penghargaan

- Uang Tunai Rp. 10.000.000,-

C. Petunjuk Teknis Penilaian Kompetensi Kepribadian dan Sosial

1. Responden

a. Guru di sekolah yang menjadi binaan pengawas yang bersangkutan. b. Kepala sekolah yang menjadi binaan pengawas yang bersangkutan.

c. Teman sejawat pengawas yang tidak dicalonkan sebagai pengawas sekolah menengah berprestasi.

2. Jumlah Responden

Jumlah responden dari sekolah menengah tingkat kabupaten/kota terdiri atas: (1) guru 5 orang;

(2) kepala sekolah 3 orang;

(26)

Catatan : Dalam kondisi tidak memungkinkan, jumlah responden seperti tersebut di atas, penentuan jumlah responden dapat disesuaikan dengan kondisi daerah masing-masing. Kondisi yang tidak memungkinkan tersebut perlu di tulis dalam laporan.

3. Penilaian Kompetensi Kepribadian dan Sosial Penilaian setiap calon merupakan rerata nilai guru, kepala sekolah dan teman sejawat pengawas yang menjadi responden, dengan rumus sebagai berikut:

Nilai setiap calon = Rerata nilai guru + Rerata nilai kepsek + Rerata nilai teman sejawat 3

4. Penilaian akhir merupakan gabungan 6 (enam) kompetensi yang dinilai sesuai dengan persentase kompetensi masing-masing (lihat Tabel 1)

D. Penilaian Akhir untuk Penetapan Pengawas Sekolah Menengah Berprestasi Tingkat Nasional

Penilaian akhir untuk penetapan pengawas sekolah menengah berprestasi tingkat nasional berdasarkan empat komponen penilaian dengan bobot masing-masing seperti pada tabel berikut.

Tabel 3. Komponen Penilaian dan Bobotnya

No. Komponen Penilaian Bobot (%)

1 Evaluasi dokumen portofolio 40

2 Tes tertulis 25

3 Karya tulis dan presentasi 20

4 Wawancara 15

(27)

BAB VI

PENUTUP

Pemberian penghargaan kepada pengawas sekolah menengah berprestasi memiliki nilai strategis untuk pembinaan sekolah dalam rangka peningkatan mutu pendidikan. Oleh karena itu, pemberian penghargaan tersebut perlu dilaksanakan secara profesional dan bertanggung jawab. Salah satu bentuk tanggung jawab adalah melaksanakan proses pemilihan pengawas sekolah menengah berprestasi sesuai dengan hakikat dan asas pemberian penghargaan melalui tahapan dan prosedur yang telah ditetapkan. Pedoman ini ditetapkan sebagai acuan bagi semua pihak dan apabila ada hal-hal yang belum tercakup akan diatur kemudian.

Dukungan dan partisipasi dari semua pihak sangat dibutuhkan agar kegiatan dimaksud dapat berjalan lancar sesuai dengan tujuan dan sasaran yang diharapkan.

(28)
(29)

Lampiran 1

SKALA PENILAIAN PENGAWAS BERPRESTASI KOMPETENSI KEPRIBADIAN

PENILAIAN OLEH GURU

Petunjuk Pengisian

Berdasarkan pengamatan Anda terhadap pengawas yang dinilai, berilah skor penilaian dengan skala dari 1 sampai 5 dengan cara memberi tanda silang pada pernyataan-pernyataan di bawah ini, dengan kriteria penilaian sebagai berikut.

1. Kurangsekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baiksekali Nama Pengawas :... Kabupaten/Kota :...*) Aspek

Penilaian No Pernyataan SKOR

Kepribadian 1 Mampu bersikap objektif dalam memberikan penilaian terhadap kinerja pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah

1 2 3 4 5

2 Mampu bersikap adil dan bijaksana dalam mengambil keputusan

1 2 3 4 5

3 Mampu bersikap dewasa dan santun dalam menjalankan tugas kepengawasan

1 2 3 4 5

4 Mampu menunjukkan kualitas kerja yang dapat

dipertanggungjawabkan

1 2 3 4 5

5 Mampu melaksanakan tugas dengan baik dan tepat waktu

(30)

6 Mampu berkreasi dan berinovasi dalam bekerja dan memecahkan masalah baik yang berkaitan dengan kehidupan pribadinya maupun tugas-tugas profesinya

1 2 3 4 5

7 Mampu berempati 1 2 3 4 5

8 Mampu bersikap transparan dalam merencanakan dan melaksanakan tugas

1 2 3 4 5

9 Mampu berperilaku yang dapat dipertanggungjawabkan secara moral dan religi

1 2 3 4 5

10 Memahami dan mampu Mengimplementasikan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

1 2 3 4 5

11 Memiliki keterampilan mencari informasi, memahami dan mampu mengimplementasikan teknologi informasi komunikasi (TIK) untuk menunjang tugas pokok dan tanggung jawabnya

1 2 3 4 5

12 Memahami dan mampu mengimplementasikan seni budaya untuk menunjang tugas pokok dan tanggung jawabnya

1 2 3 4 5

13 Mampu memberi teladan dalam tutur kata, sikap dan tindakan

1 2 3 4 5

14 Mampu memotivasi kerja pada dirinya dan pada pemangku kepentingan sekolah

1 2 3 4 5

Jumlah Jumlah total

(31)

Nilai oleh guru = Jumlah total X 100 = ………. 70

……….. 2012 Penilai,

(………….………..)

(32)

Lampiran 2

SKALA PENILAIAN PENGAWAS BERPRESTASI KOMPETENSI KEPRIBADIAN

PENILAIAN OLEH KEPALA SEKOLAH

Petunjuk Pengisian

Berdasarkan pengamatan Anda terhadap pengawas yang dinilai, berilah skor penilaian dengan skala dari 1 sampai 5 dengan cara memberi tanda silang pada pernyataan-pernyataan di bawah ini, dengan kriteria penilaian sebagai berikut.

1. Kurangsekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baiksekali Nama Pengawas :... Kabupaten/Kota :...*) Aspek

Penilaian No Pernyataan SKOR

Kepribadian 1 Mampu bersikap objektif dalam memberikan penilaian terhadap kinerja pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah

1 2 3 4 5

2 Mampu bersikap adil dan bijaksana dalam mengambil keputusan

1 2 3 4 5

3 Mampu bersikap dewasa dan santun dalam menjalankan tugas kepengawasan

1 2 3 4 5

4 Mampu menunjukkan kualitas kerja yang dapat

dipertanggungjawabkan

1 2 3 4 5

5 Mampu melaksanakan tugas dengan baik dan tepat waktu

(33)

6 Mampu berkreasi dan berinovasi dalam bekerja dan memecahkan masalah baik yang berkaitan dengan kehidupan pribadinya maupun tugas-tugas profesinya

1 2 3 4 5

7 Mampu berempati 1 2 3 4 5

8 Mampu bersikap transparan dalam merencanakan dan melaksanakan tugas

1 2 3 4 5

9 Mampu mengembangkan diri dalam bidang imtaq

1 2 3 4 5

10 Memahami dan mampu Mengimplementasikan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

1 2 3 4 5

11 Memiliki keterampilan mencari informasi, memahami dan mampu mengimplementasikan teknologi informasi komunikasi (TIK) untuk menunjang tugas pokok dan tanggung jawabnya

1 2 3 4 5

12 Memahami dan mampu mengimplementasikan seni budaya untuk menunjang tugas pokok dan tanggung jawabnya

1 2 3 4 5

13 Mampu memberi teladan dalam tutur kata, sikap dan tindakan

1 2 3 4 5

14 Mampu memotivasi kerja pada dirinya dan pada stakeholder sekolah

1 2 3 4 5

Jumlah Jumlah total

(34)

Nilai Kepala Sekolah = Jumlah total X 100 = ………. 70

……….. 2012 Penilai,

(………….………..)

(35)

Lampiran 3

SKALA PENILAIAN PENGAWAS BERPRESTASI KOMPETENSI KEPRIBADIAN

PENILAIAN OLEH TEMAN SEJAWAT PENGAWAS

Petunjuk Pengisian

Berdasarkan pengamatan Anda terhadap pengawas yang dinilai, berilah skor penilaian dengan skala dari 1 sampai 5 dengan cara memberi tanda silang pada pernyataan-pernyataan di bawah ini, dengan kriteria penilaian sebagai berikut.

1. Kurangsekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baiksekali Nama Pengawas :... Kabupaten/Kota :...*) Aspek

Penilaian No Pernyataan SKOR

Kepribadian 1 Mampu bersikap objektif dalam memberikan penilaian terhadap kinerja pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah

1 2 3 4 5

2 Mampu bersikap adil dan bijaksana dalam mengambil keputusan

1 2 3 4 5

3 Mampu bersikap dewasa dan santun dalam menjalankan tugas kepengawasan

1 2 3 4 5

4 Mampu menunjukkan kualitas kerja yang dapat

dipertanggungjawabkan

1 2 3 4 5

5 Mampu melaksanakan tugas dengan baik dan tepat waktu

(36)

6 Mampu berkreasi dan berinovasi dalam bekerja dan memecahkan masalah baik yang berkaitan dengan kehidupan pribadinya maupun tugas-tugas profesinya

1 2 3 4 5

7 Mampu berempati 1 2 3 4 5

8 Mampu bersikap transparan dalam merencanakan dan melaksanakan tugas

1 2 3 4 5

9 Mampu mengembangkan diri dalam bidang imtaq

1 2 3 4 5

10 Memahami dan mampu Mengimplementasikan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

1 2 3 4 5

11 Memiliki keterampilan mencari informasi, memahami dan mampu mengimplementasikan teknologi informasi komunikasi (TIK) untuk menunjang tugas pokok dan tanggung jawabnya

1 2 3 4 5

12 Memahami dan mampu mengimplementasikan seni budaya untuk menunjang tugas pokok dan tanggung jawabnya

1 2 3 4 5

13 Mampu memberi teladan dalam tutur kata, sikap dan tindakan

1 2 3 4 5

14 Mampu memotivasi kerja pada dirinya dan pada stakeholder sekolah

1 2 3 4 5

Jumlah Jumlah total

(37)

Nilai Teman Sejawat Pengawas = Jumlah total X 100 = ………. 70

……….. 2012 Penilai,

(………….………..)

(38)

Lampiran 4

PENILAIAN TES WAWANCARA Tingkat Kabupaten/Provinsi *)...

Kompetensi : Akademik/Evaluasi Pendidikan *)

No Komponen

SKOR KETERANGAN

1 2 3 4 5

1 Penampilan

2 Penggunaan bahasa yang baik dan benar

3 Sikap dan kepribadiah 4 Ketepatan jawaban 5 Wawasan/pengetahuan

Jumlah Skor

Keterangan:

1. Kurang sekali

2. Kurang Nilai = Jumlah Skor x l00 =

3. Cukup 25 4. Baik 5. Baik sekali ……….. 2012 Penilai, (………….………..)

(39)

Lampiran 5

PENILAIAN DOKUMEN PENGAWAS SEKOLAH MENENGAH BERPRESTASI TAHUN 2011

Kompetensi : Akademik/Evaluasi Pendidikan/Penelitian dan Pengembangan *)

No Komponen

SKOR KETERANGAN

1 2 3 4 5

1 Bukti fisik sesuai dengan kompetensi

2 Kesempurnaan dokumen sesuai dengan kompetensi 3 Pengesahaan dokumen oleh

Korwas/Dinas

4 Kelengkapan dokumen pada2 (dua) tahun terakhir

5 Relevansi dokumen terhadap tupoksi

Jumlah Skor

Keterangan:

1. Kurang sekali

2. Kurang Nilai = Jumlah Skor x l00 =

3. Cukup 25 4. Baik 5. Baik sekali ……….. 2012 Penilai, (………….………..)

(40)

Lampiran 6

A. ALUR PENALARAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH

1. Latar Belakang dan Identifikasi Masalah 2. Rumusan Masalah

3. Tujuan Penulisan 4. Teori Pendukung

5. Teknik Pengumpulan Data/lnformasi 6. Analisis Data/Pembahasan

7. Kesimpulan

Catatan : Alur penalaran di atas merupakan alternatif yang dapat digunakan.

Penyesuaian dapat dibuat menurut jenis-jenis penelitian misalnya: penelitian pengembangan, penelitian tindakan, observasi partisipatoris dan Iain-Iain yang dapat berbeda.

B. ALUR PENALARAN PENULISAN ESEI DESKRIPSI DIRI

Esei deskripsi diri dengan judul: Mengapa Saya Layak sebagai Pengawas Sekolah Menengah Berprestasi? Mencakup hal-hal sebagai berikut.

1. Siapa saya?

2. Apa yang membuat saya berprestasi? 3. Bilamana (sejak kapan) saya berprestasi? 4. Dimana saya berprestasi?

5. Bagaimana saya dapat berprestasi?

(41)

Lampiran 7

PENILAIAN PENGAWAS BERPRESTASI: K0MPETENS1 SOSIAL

PENILAIAN OLEH GURU

Petunjuk Pengisian

Berdasarkan pengamatan Anda terhadap pengawas yang dinilai, berilah skor penilaian dengan skala dari 1 sampai 5 dengan cara memberi tanda silang pada pernyataan-pernyataan di bawah ini, dengan kriteria penilaian sebagai berikut.

1. Kurangsekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baiksekali Nama Pengawas :... Kabupaten/Kota :...*) Aspek

Penilaian No Pernyataan SKOR

Kompetensi Sosial

1 Mampu bekerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka meningkatkan kualitas diri dan profesinya

1 2 3 4 5

2 Mampu menyelesaikan berbagai masalah yang terjadi di sekolah atau di masyarakat

1 2 3 4 5

3 Mampu merespon secara aktif dalam menangani setiap masalah

dilingkungan kerjanya maupun lingkungan tempat tinggal

1 2 3 4 5

4 Mampu berorganisasi profesi secara aktif

1 2 3 4 5

5 Mampu berorganisasi dan berprestasi dalam kegiatan sosial, agama dan masyarakat

1 2 3 4 5

Jumlah Jumlah total

(42)

Nilai oleh Guru = Jumlah total X 100 = ………. 25

……….. 2012 Penilai,

(………….………..)

(43)

Lampiran 8

PENILAIAN PENGAWAS BERPRESTASI: K0MPETENS1 SOSIAL

PENILAIAN OLEH KEPALA SEKOLAH

Petunjuk Pengisian

Berdasarkan pengamatan Anda terhadap pengawas yang dinilai, berilah skor penilaian dengan skala dari 1 sampai 5 dengan cara memberi tanda silang pada pernyataan-pernyataan di bawah ini, dengan kriteria penilaian sebagai berikut.

1. Kurangsekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baiksekali Nama Pengawas :... Kabupaten/Kota :...*) Aspek

Penilaian No Pernyataan SKOR

Kompetensi Sosial

1 Mampu bekerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka meningkatkan kualitas diri dan profesinya

1 2 3 4 5

2 Mampu menyelesaikan berbagai masalah yang terjadi di sekolah atau di masyarakat

1 2 3 4 5

3 Mampu merespon secara aktif dalam menangani setiap masalah

dilingkungan kerjanya maupun lingkungan tempat tinggal

1 2 3 4 5

4 Mampu berorganisasi profesi secara aktif

1 2 3 4 5

5 Mampu berorganisasi dan berprestasi dalam kegiatan sosial, agama dan masyarakat

1 2 3 4 5

Jumlah Jumlah total

(44)

Nilai = Jumlah total X 100 = ………. 25

……….. 2012 Penilai,

(………….………..)

(45)

Lampiran 9

PENILAIAN PENGAWAS BERPRESTASI: K0MPETENS1 SOSIAL

PENILAIAN OLEH TEMAN SEJAWAT PENGAWAS

Petunjuk Pengisian

Berdasarkan pengamatan Anda terhadap pengawas yang dinilai, berilah skor penilaian dengan skala dari 1 sampai 5 dengan cara memberi tanda silang pada pernyataan-pernyataan di bawah ini, dengan kriteria penilaian sebagai berikut.

1. Kurangsekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baiksekali Nama Pengawas :... Kabupaten/Kota :...*) Aspek

Penilaian No Pernyataan SKOR

Kompetensi Sosial

1 Mampu bekerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka meningkatkan kualitas diri dan profesinya

1 2 3 4 5

2 Mampu menyelesaikan berbagai masalah yang terjadi di sekolah atau di masyarakat

1 2 3 4 5

3 Mampu merespon secara aktif dalam menangani setiap masalah

dilingkungan kerjanya maupun lingkungan tempat tinggal

1 2 3 4 5

4 Mampu berorganisasi profesi secara aktif

1 2 3 4 5

5 Mampu berorganisasi dan berprestasi dalam kegiatan sosial, agama dan masyarakat

1 2 3 4 5

Jumlah Jumlah total

(46)

Nilai = Jumlah total X 100 = ………. 25

……….. 2012 Penilai,

(………….………..)

(47)

Lampiran 10

PENILAIAN KARYA TULIS ILMIAH

ASPEK INDIKATOR SKOR BOBOT SKOR X BOBOT

Tema/Substansi - relevan dengan tupoksi pengawas - relevan dengan pengembangan profesi - relevan dengan pengembangan sekolah binaan ... ... ... Jumlah Rerata 2 Manfaat - peningkatan mutu

pendidikan

- pengembangan profesi pengawas

- peningkatan kinerja sekolah

... ... ... Jumlah Rerata 4 Teknik Penulisan - tata urut/sistematika penulisan - teknik penulisan - bahasa Indonesia yang digunakan ... ... ... Jumlah Rerata 1 Pemaparan - penguasaan materi

- teknik penyampaian - argumentasi jawaban - media yang digunakan - keterampilan menggunakan media - penggunaan waktu ... ... ... ... ... Jumlah Rerata 3 Jumlah skor

(48)

Keterangan :

Skor yang diberikan untuk setiap indikator pada setiap aspek dalam skala dari 1 sampai 5.

Nilai = Jumlah skor X 100 = ………. 25

(49)

Lampiran 11

BIODATA PENGAWAS SEKOLAH MENENGAH BERPRESTASI (Diketik atau ditulis dengan huruf balok dan tinta hitam)

I. KETERANGAN PERORANGAN

1. Nama Lengkap 2. NIP

3. NUPTK 4. Jabatan

5. Pangkat dan Golongan/TMT 6. Jabatan Pengawas/TMT 7. Tempat dan Tanggal Lahir 8. Jenis Kelamin

9. Agama 10. Kantor

11. Alamat Kantor 12. Telpon/Facsimile

13. Status Perkawinan Belum kawin/kawin/janda/duda*) 14. Alamat a. Jalan b. Kelurahan/Desa c. Kecamatan d. Kabupaten e. Provinsi 15. Telpon a. Rumah b. HP c. e-mail

*) Coret yang tidak sesuai

II. RIWAYAT PENDIDIKAN

Pendidikan di dalam dan di luar negeri

No. Tingkat Pendidikan Jurusan Tahun Institusi Pendidikan 1 2 3 4 5 6 1 SD 2 SMP 3 SLTA 4 Perg. Tinggi DI D2 D3 SI /D4 S2 S3

(50)

III. PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Pendidikan dan pelatihan di dalam dan di luar negeri

No. Nama Diklat yang diikuti Lama Diklat Tahun Institusi Penyelenggara Tempat 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4

IV. RIWAYAT PEKERJAAN

No. Jabatan Tahun Tempat Keterangan

1 2 3 4 5

.,

V. PENGALAMAN

1. Kunjungan ke Luar Negeri

No. Negara

Dituju Tahun

Tujuan Kunjungan

Lama

Kunjungan Dibiayai oleh

(51)

2. Pertemuan Ilmiah (Simposium/Seminar)

No. Nama Kegiatan yang diikuti Kedudukan / Peranan (peserta, penyaji, nara sumber) Bulan/Tahun Keterangan 1 2 3 4 5

VI. KETERANGAN ORGANISASI

1. Semasa Bekerja sebagai Guru/Kepala Sekolah (kecuali organisasi politik)

No. Nama Organisasi Kedudukan dalam Organisasi Dari Tahun sampai Tahun

Tempat Nama Pimpinan Organisasi

1 2 3 4 5 6

2. Semasa menjadi pengawas sekolah menengah

No. Nama Organisasi Kedudukan Dalam Organisasi Dari Tahun sampai Tahun

Tempat Nama Pimpinan Organisasi

1 2 3 4 5 6

VII. KARYA TULIS ILMIAH

1. Penelitian

No. Judul Penelitian Tahun Posisi Penulis Pemberi Dana

(52)

2. Karya Tulis

No. Judul Karya Tulis Tahun Dimuat pada

1 2 3 4

VIII. PENGHARGAAN/TANDA JASA YANG PERNAH DIPEROLEH

No. Nama Penghargaan/Tanda Jasa Tahun Lembaga Pemberi Penghargaan/Tanda Jasa

1 2 3 4

Demikian keterangan ini dibuat dengan sebenar-benamya,

……….. 2012 Yang membuat,

(………….………..)

CATATAN:

Gambar

Tabel 2. Kisi-kisi Penilaian Pengawas Sekolah Menengah Berprestasi
Tabel 3. Komponen Penilaian dan Bobotnya

Referensi

Dokumen terkait

Confirmation and classification of carbapenemases according to Ambler can be done with combination of phenotypic methods, i.e., Modified Hodge Test (MHT), Sodium

Dalam proses penyusunan suatu kebijakan, dimensi konten memengaruhi proses implementasi karena konten kebijakan yang dihasilkan melalui perumusan kebijakan menentukan

Ayat diatas merupakan suatu bentuk kewajiban-kewajiban seorang muslim agar selalu taat dan menyembah hanya kepada Allah SWT dengan tidak menyekutukan-Nya dengan yang

Jika hasil bagi kedua bilangan tersebut adalah juga bilangan bulat, maka salah satu bilangan yang mungkin adalah ..4. Tidak ada jawaban

Soal open ended merupakan suatu masalah yang dapat diselesaikan. dengan banyak solusi atau strategi penyelesaian, dimana siswa dapat

(faktor kelalaian manusia). Sehingga menurut catatan Kepolisian, dari seluruh rentang kejadian kecelakaan disebabkan pengendara yang kurang memperhatikan

Hasil analisis menunjukkan bahwa ukuran dan umur perusahaan berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan sukarela modal intelektual, sedangkan tingkat leverage,

[r]