• Tidak ada hasil yang ditemukan

DOCRPIJM 1502077282DAFTAR ISI REV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "DOCRPIJM 1502077282DAFTAR ISI REV"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Dokumen Rencana Terpadu Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah

(RPI2JM) Bidang Cipta Karya Kota Denpasar merupakan Bagian dari Laporan

Akhir Proses Pekerjaan Bantek Penyusunan RPIJM Bidang CK Kab./Kota

(termasuk KSN). Penyusunan Dokumen ini didasarkan atas kewajiban sesuai

Surat Perjanjian Kerja antara PPK Bantek Penyusunan RPIJM Bidang CK

Kab./Kota (termasuk KSN) No. KU.03.04/SPK/CP/Randal PIP/60/2014 pada

tanggal 25 Juni 2014.

Dokumen Rencana Terpadu Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah

(RPI2JM) Bidang Cipta Karya, memuat :

1. Pendahuluan

2. Arahan Perencanaan Pembangunan Bidang Cipta Karya 3. Arahan Strategis Nasional Bidang Cipta Karya

4. Profil Kabupaten Tabanan

5. Keterpaduan Strategi Pembangunan 6. Aspek Teknis Per Sektor

7. Keterpaduan Berdasarkan Entitas 8. Aspek Lingkungan dan Sosial 9. Aspek Pembiayaan

10. Aspek Kelembagaan 11. Matriks Program

Kepada semua pihak yang telah membantu penyelesaian Dokumen Rencana

Terpadu Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang

Cipta Karya ini diucapkan terima kasih

Denpasar, November 2014

PT. Wartha Bakti Mandala

(2)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i DAFTAR ISI ... ii BAB I PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang ... I-1 1.2.Pengertian dan Kedudukan RPIJMBidang Cipta Karya ... I-2 1.3.Keterkaitan RPI2-JM Bidang Cipta Karya Dengan RPI2JM Bidang PU... I-3 1.4.Maksud Dan Tujuan ... I-5 1.5.Prinsip Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... I-5 1.6.Muatan Dokumen RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... I-6 1.7.Mekanisme Penyusunan Dan Penilaian RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... I-8 1.7.1.Hubungan Kerja Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya... I-8 1.7.2.Langkah Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... I-10 1.7.3.Penilaian Kelayakan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... I-13

BAB II ARAHAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN BIDANG CIPTA KARYA 2.1.Konsep Perencanaan Bidang Cipta Karya ... II-1 2.2.Amanat Pembangunan Nasional Terkait Bidang Cipta Karya ... II-2 2.2.1. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025 ... II-2 2.2.2. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2010 – 2014 ... II-3 2.2.3. Rancangan RPJMN 2015 – 2019 Bidang Cipta Karya ... II-5 2.2.4. Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan

Ekonomi Indonesia ... II-6 2.2.5. Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengentasan

Kemiskinan Indonesia ... II-6 2.2.6. Kawasan Ekonomi Khusus ... II-7 2.2.7. Direktif Presiden Program Pembangunan Berkeadilan ... II-7 2.3.Peraturan Perundangan Bidang PU/Cipta Karya ... II-8

2.3.1. Undang-Undang No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan

(3)

BAB III ARAHAN SPASIAL DAN STRATEGIS NASIONAL BIDANG CIPTA KARYA

3.1.Arahan Spasial ... III-1 3.1.1. Arahan Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN) ... III-1 3.1.2. Arahan Rencana Tata Ruang Kawasan Perkotaan Sarbagita ... III-4 3.1.3. Arahan Rencana Tata Ruang (RTR) Pulau Jawa-Bali ... III-12 3.1.4. Arahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Bali ... III-55 3.1.5. Arahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Denpasar ... III-65 3.2.Arahan Strategis Nasional ... III-75 3.2.1. Kawasan Strategis Nasional (KSN) ... III-75 3.2.2. Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN) ... III-75 3.2.3. Pusat Kegiatan Nasional (PKN) ... III-76 3.2.4. Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan

Ekonomi Indonesia (MP3EI)... III-76 3.2.5. Kawasan Ekonomi Khusus ... III-77

BAB IV GAMBARAN UMUM DAN KONDISI WILAYAH KOTA DENPASAR 4.1.Gambaran Geografi Dan Administrasi Wilayah ... IV-1 4.2.Gambaran Demografi ... IV-4 4.3.Gambaran Topografi ... IV-13 4.4.Gambaran Geohidrologi ... IV-15 4.5.Gambaran Geologi... IV-25 4.6.Gambaran Klimatologi ... IV-28 4.7.Kondisi Sosial dan Ekonomi ... IV-33

BAB V KETERPADUAN STRATEGI PENGEMBANGAN KOTA DENPASAR 5.1.Arahan Rencana Tata RuangWilayah (RTRW) Kota Denpasar ...V-1 5.2.Arahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kota Denpasar ...V-19 5.3.Arahan Strategi Sanitasi Kota (SSK) ...V-22 5.4.Arahan Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Kawasan

Permukiman (RP2KP) ...V-35 5.5.Integrasi Strategi Pembangunan Kota Dan Sektor ...V-113

5.5.1.Sinkronisasi Antar Dokumen Rencana terkait Bidang Cipta Karya ...V-113 5.5.2.Sinkronisai Dokumen Rencana dengan Kebijakan diatasnya ...V-114 BAB VI ASPEK TEKNIS PER SEKTOR

6.1.Pengembangan Permukiman ... VI-1 6.1.1. Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan ... VI-1 6.1.2. Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan dan Tantangan ... VI-2 6.1.3. Analisis Kebutuhan Pengembangan Pemukiman ... VI-4 6.1.4. Program-Program Sektor Pengembangan Pemukiman ... VI-7 6.1.5. Kesiapan Daerah terhadap Kriteria Kesiapan (Readiness Criteria) Sektor

(4)

6.2.1. Arah Kebijakan dan Lingkup Kegiatan ... VI-11 6.2.2. Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan dan Tantangan ... VI-14 6.2.3. Analisis Kebutuhan Penataan Bangunan dan Lingkungan ... VI-17 6.2.4. Program dan Kriteria Kesiapan Sektor Penataan Bangunan dan

Lingkungan ... VI-18 6.2.5. Usulan Program dan Kegiatan ... VI-20 6.3.Sistem Penyediaan Air Minum ... VI-22 6.3.1. Arah Kebijakan dan Lingkup Kegiatan ... VI-22 6.3.2. Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, dan Tantangan ... VI-24 6.3.3. Analisis Kebutuhan Sistem Penyediaan Air Minum ... VI-28 6.3.4. Program-Program dan Kriteria Penyiapan, serta Skema Kebijakan Pendanaan Pengembangan SPAM... VI-30 6.3.5. Usulan Program dan Kegiatan Pengembangan SPAM ... VI-33

6.4.Penyehatan Lingkungan Pemukiman (PLP) ... VI-39 6.4.1. Air Limbah ... VI-39

6.4.1.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan Pengelolaan Air

Limbah ... VI-39 6.4.1.2 Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan dan Tantangan ... VI-40 6.4.1.3 Program dan Kriteria Kesiapan Pengembangan Air Limbah ... VI-48

6.4.2. Persampahan ... VI-51 6.4.2.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan Pengelolaan

Persampahan... VI-51 6.4.2.2 Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, dan

Tantangan Persampahan ... VI-52 6.4.2.3 Analisis Kebutuhan Pengembangan Persampahan ... VI-55 6.4.2.4 Program dan Kriteria Kesiapan Pengembangan Sistem

Persampahan... VI-56

6.4.3. Drainase ... VI-60 6.4.3.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan Pengelolaan

Drainase ... VI-60 6.4.3.2 Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, dan

Tantangan Drainase ... VI-61 6.4.3.3 Analisa Kebutuhan Drainase ... VI-63 6.4.3.4 Program dan Kriteria Kesiapan Pengembangan

Sistem Drainase ... VI-64 6.4.4.Usulan Program dan Kegiatan ... VI-65

BAB VII KETERPADUAN PROGRAM BERDASARKAN ENTITAS

7.1.Usulan Program Di Entitas Regional ... VII-1 7.2.Usulan Program Di Entitas Kabupaten/Kota ... VII-3 7.3.Usulan Program Di Entitas Kawasan ...VII-7 7.4.Usulan Program Di Entitas Lingkungan...VII-12

BAB VIII ASPEK LINGKUNGAN DAN SOSIAL

(5)

8.2.Aspek Sosial ... VIII-16 8.2.1.Aspek Sosial pada Perencanaan Pembangunan Bidang Cipta

Karya ... VIII-16 8.2.2.Aspek Sosial pada Pelaksanaan Pembangunan Bidang Cipta

Karya ... VIII-16 8.2.3.Aspek Sosial pada Pasca Pelaksanaan Pembangunan Bidang

Cipta Karya ... VIII-17

BAB IXASPEK PEMBIAYAAN

9.1.Arahan Kebijakan Pembiayaan Bidang Cipta Karya ...IX-1 9.2.Profil Apbd Kota Denpasar ...IX-4 9.3.Profil Investasi Pembangunan Bidang Cipta Karya ...IX-8

9.3.1.Perkembangan Investasi Pembangunan Cipta Karya Bersumber Dari APBN dalam 4 Tahun Terakhir ...IX-8 9.3.2.Perkembangan Investasi Pembangunan Cipta Karya Bersumber dari

APBD dalam 4 tahun terakhir ...IX-8 9.4.Proyeksi Dan Rencana Investasi Bidang Cipta Karya ...IX-9 9.4.1.Proyeksi APBD 5 tahun ke depan ...IX-9 9.4.2.Kapasitas Pendanaan Bidang Cipta Karya Kota Denpasar ...IX-10 9.4.3.Rencana Pembiayaan Perusahaan Daerah ...IX-10 9.4.4.Rencana Kerjasama Pemerintah dan Swasta Bidang Cipta Karya ...IX-10 9.5.Analisis Keterpaduan Strategi Peningkatan Investasi Pembangunan Bidang

Cipta Karya...IX-12 9.5.1.Analisis Kemampuan Keuangan Bidang Cipta Karya di Daerah ...IX-12 9.5.2.Strategi Peningkatan Investasi Bidang Cipta Karya ...IX-13

BABXASPEK KELEMBAGAAN

10.1.Arahan Kebijakan Kelembagaan Bidang Cipta Karya ...X-1 10.2.KONDISI KELEMBAGAAN SAAT INI ...X-6 10.2.1.Kondisi Keorganisasian Bidang Cipta Karya ...X-6 10.2.2.Kondisi Ketatalaksanaan Bidang Cipta Karya ...X-8 10.2.3.Kondisi Sumber Daya Manusia Bidang Cipta Karya ...X-8 10.3.ANALISA KELEMBAGAAN ...X-9 10.3.1.Analisa Keorganisasian Bidang Cipta Karya ...X-9 10.3.2.Analisa Ketatalaksanaan Bidang Cipta Karya ...X-10 10.3.3.Analisis Sumber Daya Manusia (SDM) Bidang Cipta Karya ...X-11 10.3.4.Analisa SWOT Kelembagaan...X-11 10.4.RENCANA PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN ...X-12 10.4.1.Rencana Pengembangan Keorganisasian ...X-13 10.4.2.Rencana Pengembangan Ketatalaksanaan ...X-13 10.4.3.Rencana Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) ...X-13

BABXIMATRIKS RENCANA TERPADU DAN PROGRAMINVESTASI INFRASTRUKTUR JANGKA MENENGAH(RPI2JM) BIDANG CIPTA KARYA

(6)
(7)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 : Penilaian Kelayakan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... I-14 Tabel 3.1 : Indikasi Program Utama Pemanfaatan Ruang Kawasan Perkotaan

Sarbagita (Bidang Cipta Karya) ... III-11 Tabel 3.2 : Strategi Operasionalisasi Perwujudan Sistem Perkotaan Nasional di

Pulau Jawa-Bali (terkait di Provinsi Bali) ... III-19 Tabel 3.3 : Strategi Operasionalisasi Perwujudan Sistem Jaringan Transportasi

Darat ... III-25 Tabel 3.4 : Strategi Operasionalisasi Perwujudan Sistem Jaringan Sumber Daya

Air di Pulau Jawa-Bali ... III-31 Tabel 3.5 : Strategi Operasionalisasi Perwujudan Pelestarian Kawasan Lindung

Nasional Di Pulau Jawa-Bali ... III-32 Tabel 3.6 : Strategi Operasionalisasi Perwujudan Kawasan Budi Daya Yang

Memiliki Nilai Strategis Nasional di Pulau Jawa-Bali ... III-34 Tabel 3.7 : Strategi Operasionalisasi Perwujudan Kawasan Andalan di Pulau

Jawa-Bali ... III-37 Tabel 3.8 : Indikasi Program utama Jangka Menengah Lima Tahunan Arahan

Pemanfaatan Ruang Pulau Jawa-Bali (Terkait Bidang Cipta Karya di

Pulau Bali)... III-39 Tabel 3.9 : Penetapan Kawasan Strategis Kabupaten/Kota ... III-73 Tabel 3.10 : Penetapan Kawasan Strategis di Kabupaten Gianyar ... III-67 Tabel 4.1 : Luas Wilayah Administrasi Kota Denpasar ... IV-3 Tabel 4.2 : Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin Tahun

2012 ... IV-4 Tabel 4.3 : Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk Kota Denpasar Menurut

Kecamatan di Kota Denpasar Tahun 2012 ... IV-6 Tabel 4.4 : Penduduk Kota Denpasar Menurut Umur Tiap Kecamatan, Tahun

2012 ... IV-7 Tabel 4.5 : Daerah Asal dan Daerah Tujuan Migran Risen Antar kabupaten/kota

di Provinsi Bali Berdasar Hasil Sensus Penduduk 2000 ... IV-9 Tabel 4.6 : Migran Masuk Kota Denpasar Umur 5 Tahun Ke atas Menurut

AgamaDan Daerah Asal, Tahun 2000 ... IV-9 Tabel 4.7 : Migran Masuk Kota Denpasar Umur 5 Tahun Ke atas Menurut Suku

(8)

Tabel 4.11 : Luas Wilayah Kota Denpasar Berdasarkan Ketinggian Tempat Dan

Kemiringan Tanah (Ha) ... IV-15 Tabel 4.12 : Karakteristik Sungai-sungai di Kota Denpasar ... IV-18 Tabel 4.13 : Debit Andalan Pada Tiga Sungai Utama ... IV-18 Tabel 4.14 : Kualitas Air Sungai di Kota Denpasar Pada Tahun 2007/2008 ... IV-19 Tabel 4.15 : Kondisi Muka Air tanah pada Sumur Bor PDAM Denpasar ... IV-23 Tabel 4.16 : Kualitas Air Tanah pada Sumur Gali di Kota Denpasar Tahun 2009 ... IV-24 Tabel 4.17 : Data Iklim Kota Denpasar dan Sekitarnya tahun 2009 ... IV-29 Tabel 4.18 : Angka Perbandingan Keadaan Curah Hujan Dengan Angka Normal

di Kota Denpasar Tahun 2009 ... IV-30 Tabel 4.19 : Angka Perbandingan Keadaan Temperatur Minimum, Maksimum

dan Rata-Rata di Kota Denpasar dan Sekitarnya Tahun 2009 ... IV-31 Tabel 4.20 : Perbandingan Keadaan Penyinaran Matahari dengan Angka Normal

di Kota Denpasar dan Sekitarnya Tahun 2009 ... IV-32 Tabel 4.21 : Perbandingan Keadaan Kelembaban Udara Dengan Angka Normal

di Kota Denpasar dan Sekitarnya Tahun 2009 ... IV-33 Tabel 4.22 : Kawasan Suci Di Kota Denpasar ... IV-45 Tabel 4.23 : Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Bali berdasarkan Harga

Konstan 2000 ... IV-49 Tabel 4.24 : Perkembangan PDRB Kota Denpasar 2004-2008 ... IV-49 Tabel 5.1 : Visi/Tujuan, Misi/Sasaran/Lingkup, Kebijakan/Kebijakan Umum,

dan Strategi RTRW Kota Denpasar ... V-2 Tabel 5.2 : Identifikasi Indikasi Program RTRW Kota Denpasar terkait

Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta Karya ... V-3 Tabel 5.3 : Visi, Misi, Strategi, dan Arah Kebijakan Pembangunan RPJMD Kota

Denpasar... V-20 Tabel 5.4 : Program dan Indikator Program RPJMD Kota Denpasar (terkait

Bidang Cipta Karya) ... V-21 Tabel 5.5 : Visi, Misi, Kebijakan,dan Strategi Sanitasi Kota di Kota Denpasar ... V-22 Tabel 5.6 : Program dan Kegiatan Pengembangan Air Limbah Domestik ... V-24 Tabel 5.7 : Program dan Kegiatan Pengembangan Persampahan ... V-25 Tabel 5.8 : Program dan Kegiatan Pengembangan Drainase ... V-30 Tabel 5.9 : Program dan Kegiatan Pengembangan PHBS ... V-34 Tabel 5.10 : Visi, Misi, Kebijakan dan Strategi RP2KP Kota Denpasar ... V-35 Tabel 5.11 : Hasil Analisis Penetapan Kawasan Permukiman Prioritas ... V-37 Tabel 5.12 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

Kawasan Permukiman Pemecutan Klod ... V-40 Tabel 5.13 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

Kawasan Permukiman Pemogan ... V-46 Tabel 5.14 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

Kawasan Permukiman Ubung Kaja ... V-52 Tabel 5.15 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

(9)

Tabel 5.16 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

Kawasan Permukiman Sanur Kauh ... V-65 Tabel 5.17 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

Kawasan Permukiman Sanur ... V-72 Tabel 5.18 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

Kawasan Permukiman Serangan ... V-79 Tabel 5.19 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

Kawasan Permukiman Dauh Puri Kangin ... V-86 Tabel 5.20 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

Kawasan Permukiman Kesiman Kertalangu ... V-91 Tabel 5.21 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

Kawasan Permukiman Pemecutan ... V-96 Tabel 5.22 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

Kawasan Permukiman Sanur Kaja ... V-102 Tabel 5.23 : Strategi Pengembangan Permukiman Dan Infrastruktur Perkotaan

Kawasan Permukiman Desa Sumerta Kelod ... V-107 Tabel 5.24 : Indikator Penilaian Sinkronisasi Antar Dokumen Bidang Cipta Karya V-112 Tabel 5.25 : Hasil Penilaian Sonkronisasi antar Dokumen Rencana ... V-114 Tabel 5.26 : Indikator Penilaian Sinkronisasi Dokumen Rencana dengan

Kebijakan yang diatasnya ... V-114 Tabel 5.27 : Hasil Penilaian Sinkronosasi Dokumen Rencana dengan Kebijakan

diatasnya... V-116 Tabel 5.28 : Matrik Strategi Pembagunan Kabupaten ... V-117 Tabel 5.29 : Matriks Identifikasi Rencana Pembangunan Bidang Cipta Karya

Kabupaten Gianyar ... V-117 Tabel 6.1 : Analisis Kebutuhan Perumahan Kota Denpasar Sampai Tahun 2026 .. VI-6 Tabel 6.2 : Usulan program dan kegiatan sektor Pengembangan Permukiman

Kota Denpasar Tahun 2015 – 2019 ... VI-10 Tabel 6.3 : Usulan program dan kegiatan sektor Penataan Bangunan dan

Lingkungan Kota Denpasar Tahun 2015 – 2019 ... VI-21 Tabel 6.4 : Proyeksi Kebutuhan Air Bersih Kota Denpasar Sampai Tahun 2026 .. VI-30 Tabel 6.5 : Usulan program dan kegiatan sektor Pengembangan Kinerja

Pengeloaan Air Minum Kota Denpasar Tahun 2015 – 2019 ... VI-34 Tabel 6.6 : Proyeksi Produksi Air Limbah Kota Denpasar Sampai Tahun 2030.... VI-46 Tabel 6.7 : Pengelolaan Kompos Swadaya ... VI-54 Tabel 6.8 : Perkiraan Produksi Volume Sampah Di Kota Denpasar Sampai

Tahun 2026 ... VI-57 Tabel 6.9 : Usulan program dan kegiatan sektor Pengembangan Penyehatan

Lingkungan Permukiman Kota Denpasar Tahun 2015 – 2019 ... VI-66 Tabel 8.1 : Penapisan Rencana Kegiatan Wajib AMDAL ... VIII-3 Tabel 8.2 : Penapisan Rencana Kegiatan Tidak Wajib AMDAL tapi Wajib

(10)

Tabel 8.3 : Checklist Kebutuhan Analisis Perlindungan Lingkungan dan Sosial

pada Program Cipta Karya (Sektor Bangkim) ... VIII-8 Tabel 8.4 : Checklist Kebutuhan Analisis Perlindungan Lingkungan dan Sosial

pada Program Cipta Karya (Sektor PBL) ... VIII-9 Tabel 8.5 : Checklist Kebutuhan Analisis Perlindungan Lingkungan dan Sosial

pada Program Cipta Karya (Sektor Air Minum) ...VIII-10 Tabel 8.6 : Checklist Kebutuhan Analisis Perlindungan Lingkungan dan Sosial

pada Program Cipta Karya (Sektor PPLP) ...VIII-13 Tabel 9.1 : Perkembangan Pendapatan Daerah Kab. Gianyar Tahun 2009-2013 ... IX-5 Tabel 9.2 : Perkembangan Belanja Daerah Kabupaten Gianyarg 2009 – 2013 ... IX-6 Tabel 9.3 : APBN Cipta Karya di Kota Denpasar 2011 – 2014 ... IX-8 Tabel 9.4 : Alokasi APBD untuk Pembangunan Cipta Karya Tahun 2010-2013 ... IX-8 Tabel 9.5 : Proyeksi Pendapatan Kota Denpasar 2015-2019 ... IX-10 Tabel 9.6 : Proyeksi APBD Cipta Karya 5 tahun kedepan ... IX-10 Tabel 9.7 : Proyeksi APBN Cipta Karya 5 tahun kedepan ... IX-12 Tabel 9.8 : Rekapitulasi Ketersediaan dana Bidang Cipta Karya di Kota

(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 : Kedudukan RPI2-JM Bidang Cipta Karya pada Sistem Perencanaan Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta Karya ... I-3 Gambar 1.2 : Keterkaitan RPI2-JM Bidang Cipta Karya denganRPI2-JM Bidang

Pekerjaan Umum dan Dokumen Perencanaan Pembangunan di

Daerah ... I-4 Gambar 1.3 : Hubungan Kerja Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... I-9 Gambar 1.4 : Langkah Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya ... I-11 Gambar 2.1 : Konsep Perencanaan Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta

(12)

Gambar 6.1 : Lingkup Tugas PBL... VI-13 Gambar 6.2 : Peta Rencana Pengembangan Sistem Jaringan Air Limbah ... VI-47 Gambar 6.3 : Skema Kebijakan Pendanaan Pengolahan Air Limbah Sistem

Setempat dan Komunal ... VI-49 Gambar 6.4 : Skema Kebijakan Pendanaan Pengolahan Air Limbah Sistem

Referensi

Dokumen terkait

humanistik yang dilakukan pihak rumah sakit dengan stres pasien kanker rahim, - tetapi sumbangan efektif variabel persepsi terhadap pendekatan humanistik.. Dengan demikian

Penulis melakukan penelitian dengan menggunakan model pembelajaran Aptitude Treatment Interaction (ATI) ditinjau dari Self- Confidence terhadap pemahaman konsep

Disusun Untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Pada Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik Telekomunikasi.. Politeknik Negeri Sriwijaya

Viskositas adalah fluida yang memiliki gesekan internal yang besarnya tertentu, atau dapat dinyatakan sebagai tahanan aliran fluida yang merupakan gesekan antara

Dengan melakukan pengaturan bandwidth secara terjadwal serta blocking situs berbahaya, maka kecepatan akses internet bagi user dapat lebih maksimal karena sesuai dengan kondisi

Perlu direncanakan sebuah kantor Pertanahan yang memiliki kapasitas yang dapat menampung seluruh aktivitas di dalam kantor tersebut dan memiliki tampilan bangunan

12. Pembayaran Retribusi Daerah adalah besarnya kewajiban yang harus dipenuhi oleh Wajib Retribusi sesuai dengan Surat Ketetapan Retribusi Daerah dan Surat Tagihan

Penetapan Peraturan Daerah tentang Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Purbalingga kepada Perusahaan Daerah dan Perusahaan Lainnya dengan berpedoman pada Undang-Undang Nomor