• Tidak ada hasil yang ditemukan

11.40.0120 BERNADETA AUDRY SIHALOHO BAB V

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "11.40.0120 BERNADETA AUDRY SIHALOHO BAB V"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

61 BAB V

HASIL PENELITIAN

A. Rangkuman Seluruh Subjek

Untuk hasil penelitian diketahui bahwa untuk tahapan pertama yaitu

subjek I, II, dan III kurang memiliki pengingkaran saat pertama munculnya

payudara. Dengan berjalannya waktu, mereka sama-sama dapat memahami

dan mensyukuri apa yang dimilikinya selama ini. Subjek I tidak bisa

menerima keadaan fisiknya yaitu memiliki payudara yang besar.

Berjalannya waktu, dimasa kuliah karena telah diperiksakan oleh ibunya dan

terbukti subjek I tidak memiliki penyakit payudara serta temannya juga ada

yang memiliki payudara besar, subjek I bisa menerima keadaannya.

Awalnya banyak teman yang sering meledeknya karena payudara yang

besar, karena memiliki payudara yang besar, subjek I lebih sering memakai

baju longgar untuk menutupi payudaranya yang besar dan subjek I sering

memakai baju berwarna hitam agar payudaranya tidak terlihat besar.

Subjek II tidak memiliki hambatan dari lingkungan maupun stres

emosional. Subjek memiliki pemahaman diri yang baik akan bentuk

payudaranya yang besar. Hal ini dikarenakan subjek II selalu mendapat

dukungan dari orangtuanya khususnya ibu, adiknya, dan teman-temannya.

Mereka selalu mendukung, menasehati, dan memeberi masukan kepada

subjek sehingga dapat menerima dirinya dengat baik.

Awalnya subjek III malu karena saat SD subjek sudah memiliki

payudara dan menggunakan miniset, tetapi sejak saat itu orangtua dan kakak

(2)

memahami kondisinya, selain itu selama ini juga tidak ada hambatan yang

berarti dari lingkungan meskipun terkadang subjek III merasa terganggu

dengan penglihatan orang ke payudaranya yang besar.

Tahapan kedua yaitu kemarahan, subjek I mengalami tahapan

kemarahan seperti mengurung diri di kamar, mematikan handphonenya.

Dalam kemarahannya subjek I kadang menangis dan merenungkan dirinya

karena ejekan teman-temannya.

Tahapan kemarahan yang dilakukan subjek II adalah menjawab dengan

ketus, subjek II pernah memaki teman yang meledeknya. Sampai di rumah

subjek menceritakan kejadian yang dialaminya dan menangis dipelukan

ibunya.

Selama kuliah subjek III tidak pernah marah jika ada yang mengejek

bentuk payudaranya. Walaupun keadaan subjek sedang lelah dan banyak

pikiran, subjek menganggap hal itu biasa karena tidak banyak juga yang

mengejeknya karena teman-temannya sebagian besar adalah perempuan.

Subjek I lebih sering mengalami tahap kemarahan karena sikapnya yang

kurang dewasa dan disebabkan dia sangat manja dengan orang tuanya.

Subjek II tidak begitu sering melakukan tahap kemarahan kecuali subjek II

memang lagi sangat kesal. Sedangkan subjek III hampir tidak pernak

melakukan tahap kemarahan karena dia menganggap jikadiledek teman

adalah hal biasa.

Tahapan ketiga adalah sikap tawar-menawar, subjek I, II, III tidak

mengalami tahapan tawar-menawar. Subjek selama ini tidak memiliki

hambatan yang berarti dari lingkungan meskipun terkadang subjek sendiri

merasa malu dengan payudaranya yang besar dan sering diledek oleh

(3)

Tahapan keempat adalah sikap depresi, subjek I, II, III tidak mengalami

depresi. Ketiga subjek memiliki orangtua yang dekat dengan dirinya dan

selalu memberikan perhatian dan masukan setiap harinya. Walaupun

memiliki payudara yang besar, subjek I, II, III selalu mendapatkan

dukungan dari keluarganya. Perhatian yang selalu diberikan kedua

orangnya, serta teman-teman terdekat selalu diterima baik oleh semua

subjek. Dengan keadaan yang dimiliki subjek I merasa nyaman dan tetap

semangat utnuk menjalani hari-harinya selama kuliah.

Subjek II memiliki orangtua yang dekat dengan dirinya dan selalu

memberikan perhatian dan masukan setiap harinya. Subjek II mendapatkan

dukungan dari adik, dan teman-temannya juga, Subjek II disayangi banyak

temannya karena sifatnya yang periang, subjek II merasa lega jika sudah

bercerita dengan ibunya.

Selama ini subjek III tidak memiliki masalah dengan keadaan

payudaranya. Subjek III merasa nyaman dengan keadaan payudaranya

karena ibu dan kakanya mendukung dan memahami akan hal itu, dari kecil

subjek III selalu diberi pengertian dan pemahaman oleh ibu dan

kakak-kakaknya.

Tahapan kelima adalah penerimaan, subjek I cukup memiliki

pemahaman diri yang baik akan bentuk payudaranya yang besar. Subjek I

memahami akan bentuk payudaranya yang besar, saat subjek I menjadi

pusat penglihatan orang baru, subjek I bisa memahaminya. Dengan

berjalannya waktu, subjek bisa menerima bentuk payudaranya yang besar.

Subjek I merasa nyaman dengan keadaan payudaranya. Subjek I bersyukur

(4)

Subjek II merasa nyaman dengan keadaan payudaranya yang besar, dari

hasil check up juga menunjukan bahwa tidak ada penyakit dan hal ini

disebabkan oleh gen dari ibunya. Subjek II memiliki pemahaman diri yang

baik akan bentuk payudaranya yang besar. Subjek II mau memahami

kondisinya, selain itu selama ini juga tidak ada hambatan yang berarti dari

lingkungan meskipun terkadang subjek II merasa terganggu dengan

penglihatan orang ke payudaranya yang besar. Subjek II selalu mendapatkan

dukungan dari dirinya, orangtuanya, adiknya, dan sahabatnya agar tidak

mudah marah jika diejek dengan teman-temannya.

Pemahaman diri subjek III akan bentuk payudaranya yang besar sudah

baik. Selama ini subjek tidak memiliki masalah dengan keadaan

payudaranya. Subjek III merasa nyaman dengan keadaan payudaranya

karena ibu dan kakaknya mendukung dan memahami akan hal itu. Subjek

III memiliki penerimaan diri paling baik dari subjek I dan II,

dikarenakansikap dewasa dan pemahaman serta dukungan sejak dini dari

keluarga yang dimilikinya membuat subjek III dapat mengatur dirinya

dengan baik.

B. Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian, tidak semua tahapan dilalui oleh semua

subjek Teori Kubler-Ross digunakan untuk subjek yang mengalami sakit

parah seperti penyakit kronis yang berujung pada kematian, maka dari itu

dari hasil penelitian yang didapat teori dari Kubler-Ross kurang sesuai untuk

penelitian ini karenateori ini berkaitan dengan pribadi atau masalah yang

(5)

berkaitan atau bermasalah dengan lingkungan sehingga dapat

mempengaruhi penerima diri seseorang.

Ketiga subjek awalnya tidak dapat menerima bentuk payudaranya yang

besar. Hal ini dikarenakan anak remaja memasuki perkembangan kognitif

yang idealistis, remaja mulai berpikir tentang ciri-ciri ideal bagi mereka

sendiri dan orang lain dan membandingkan diri mereka dan orang lain

dengan standar-standar ideal ini, sementara anak-anak lebih berpikir tentang

apa yang nyata dan apa yang terbatas (Santrock,2002 h.10). Dengan

berjalannya waktu saat ini ketiga subjek dapat menerima keadaan

payudaranya. Semua subjek memiliki faktor-faktor penerimaan diri seperti

emosi dan berpikir positif serta tidak depresi akan hal ini, ia dapat

memahami bentuk payudaranya yang besar serta memiliki harapan yang

realistis, tidak stres secara emosional dan memiliki konsep diri yang stabil,

Hurlock (1995, hal.434).

Penerimaan diri menurut Wiley (dalam Anugerah, 1995) berhubungan

dengan penyesuaian diri yang tinggi selain memberi sumbangan pada

kesehatan mental seseorang serta hubungan antar-pribadi. Penerimaan diri

mengandung pengertian adanya persepsi terhadap diri sendiri mengenai

kelebihan dan keterbatasannya untuk digunakan secara efektif. Penerimaan

diri juga adalah meningkatkan toleransi terhadap orang lain dan terhadap

peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam kehidupannya. Mereka melihat

manusia, dunia dan dirinya seperti apa adanya. Seseorang yang memiliki

penerimaan diri berarti dapat mengenali kekurangannya sendiri dan

berusaha untuk memperbaiki diri. Penerimaan diri akan meningkatkan

(6)

terhadap pilihannya sendiri tidak menyalahkan ataupun mencela orang lain

karena keadaan dirinya.

Keluarga adalah lingkungan yang pertama dan utama dikenal oleh anak,

jadi dalam lingkungan keluargalah watak dan kepribadian anak akan

dibentuk yang sekaligus akan mempengaruhi perkembangannya di masa

depan. Di mata anak, orang tua adalah figur atau contoh yang akan selalu

ditiru oleh anak-anaknya. Oleh sebab itu, ayah ibu harus mampu memberi

contoh yang baik pada anak-anaknya, memberi pengasuhan yang benar serta

mencukupi kebutuhan-kebutuhannya dalam batasan yang wajar. Dengan

memainkan peranan yang benar dalam mendidik dan mengasuh anak-anak

akan tumbuh dan berkembang secara optimal. Dan yang tidak kalah

pentingnya, anak akan tumbuh menjadi anak yang berkarakter tidak mudah

larut oleh budaya buruk dari luar serta menjadi anak yang berkepribadian

baik sebagai aset generasi penerus bangsa di masa depan.Sebagai orang tua

sebaiknya memberikan keteladanan dan perilaku bagi anak. Ibu yang secara

emosional dan kejiwaan lebih dekat dengan anaknya harus mampu menjadi

teladan yang baik bagi anak-anaknya baik dalam bertutur kata, bersikap

maupun bertindak. Peran ibu dalam pembentukan karakter ini demikian

Referensi

Dokumen terkait

Fitoplankton sebagian besar terdiri dari alga (ganggang) bersel tunggal yang berukuran renik, akan tetapi, beberapa jenis diantaranya ada juga yang berbentuk

Kontak Resmi WA : +62 819 3171 8989 Ijazah Asmak Sunge Rajeh. Keberadaan Ijazah Asmak Sunge Rajeh Sangat diburu para pencari ilmu dan pendekar di seluruh dunia. Setelah menemukan Ijazah Asmak Sunge Rajeh (ASR) dan mendapatkan keilmuan dari Ijazah Asmak Sunge Rajeh boleh dirasakan Keilmuan Tingkat tinggi. Karena kehebatan sangat dahsyat. Siap ditajrib, dicoba, ditest Keilmuan yang Mampu ditransfer jarak jauh dimanapun berada, kapanpun waktunya, dan mampu dimiliki oleh siapapun yang berkeinginan untuk memilikinya. Guru Ilmu Hikmah, pengamal ilmu hikmah, pemilik ilmu hikmah, Spiritualis, guru spiritual, Guru Supranatural, Pemilik Perguruan, Pemilik Padepokan, Pengasuh Perguruan, Pengasuh Padepokan, Pengasuh pondok, Guru Ilmu gaib,santri perguruan, pelajar perguruan, murid perguruan, siswa perguruan wajib menemukan Ijazah Asmak Sunge Rajeh. Dapatkan Ijazah Asmak Sunge Rajeh ( ASR ) secara sempurna dengan sanad yang shahih. Ijazah Asmak Sunge Rajeh ( ASR ) merupakan keilmuan Asma yang sangat ampuh Jalan Pintas menjadi spiritualis sejati Asma yang sangat diburu oleh spiritualis di muka bumi Keampuhannya telah dibuktikan dan dirasakan oleh pemakainya diberbagai negara dimuka bumi ini merupakan raja dan mustikanya ilmu kesaktian. Kekuatan gaibnya sangat luar biasa, dan termasuk ilmu langka yang multi fungsi. Artinya, dapat dipergunakan untuk segala macam keperluan. Tak heran jika ada yang berpendapat, bahwa Ijazah Asmak Sunge Rajeh (ASR) bagaikan mewarisi 10 macam ilmu kesaktian yang sangat ampuh. Hebatnya lagi, bersifat siap pakai, bisa langsung difungsikan tanpa perlu ditirakati atau dipuasai terlebih dahulu, serta bukan berbentuk isim, gembolan, benda pusaka, jimat dan semacamnya. Setiap kali diperlukan, cukup dengan mengucapkan beberapa kata khusus yang sangat pendek, singkat dan mudah diingat. Sifatnya pun permanen dan untuk seumur hidup. bisa diamalkan oleh siapa saja baik muslim maupun non muslim. di dalam Ijazah Asmak Sunge Rajeh terkumpul bermacam macam khasiat ilmu kesaktian kelas tinggi, diantaranya: Ilmu Pawang Hujan (untuk mengusir mendung dan menghentikan hujan lebat, Ilmu Khulhu Sungsang (agar kebal dari berbagai macam serangan ilmu hitam), Aji Panglimunan (dalam keadaan terjepit dapat menghilang), Aji Pukulan Maut (musuh bisa muntah darah atau pingsan), Aji Tameng Baja (Kebal senjata tajam dan senjata api), Aji Tiwikrama (Saat dikeroyok oleh musuh bisa tampak seperti raksasa yang sangat menakutkan), Aji Macan Putih (Membuat lawan menjadi takut dan gemetar), Aji Gembolo Geni (Membakar tubuh mahluk halus), Aji Bandung Bondowoso (dapat mengangkat benda berat dan menangkis serangan musuh), Aji Pupu Bayu (Membuat lumpuh tenaga lawan),kebal,sakti,ampuh, dll. Ijazah Asmak Sunge Rajeh ( ASR ) luar biasa ini merupakan salah satu ilmu gaib yang dimiliki oleh Nabi Khidir AS. (Balya bin Malkan), seorang nabi yang dipercaya telah ada sejak jaman Nabi Musa dan hingga sekarang masih dipercaya hidup serta diantara tugasnya adalah sebagai penjaga lautan. Ijazah Asmak Sunge Rajeh ( ASR ) telah beliau turunkan kepada beberapa orang, yang dianggap pantas untuk mewarisinya. Insya Allah bisa dicoba setiap saat. Di antara Manfaat Asma Sunge Rajeh ASR dalam Asmak Sunge Rajeh ialah : * Mempengaruhi pikiran orang lain untuk berbagai tujuan positif. * Mengaktifkan daya pengasihan dan menerapkan puter giling. * Mendamaikan setiap persoalan rumit yang sedang dialami. * Keselamatan dalam pengeroyokan massal ataupun pengepungan. * Dapat menghentikan keluarnya darah akibat luka. * Penyembuhan diri sendiri dan orang lain. * Dapat menetralisir rumah dan tanah angker atau ada jin penunggu jahat. * Membuat pelarisan untuk toko, kedai dan sejenisnya. * Mempercepat jenjang karir dan menciptakan keberuntungan. * Bisa digunakan untuk mempengaruhi atasan ataupun majikan. * Membuang aura negatif dalam tubuh. * Dapat mengatasi berbagai masalah alam di lautan dan daratan seperti serangan ombak besar, terjangan badai, tiupan angin puting beliung, menjinakkan hewan buas di hutan, dan lain sebagainya. * Bisa dipakai untuk nagih hutang, dll * Terlindung dari ledakan bom atau serangan sedahsyat apapun. * Memiliki kekuatan pukulan tangan * Pengasihan umum dan khusus * Keberanian Luar Biasa * Kewibawaan Tingkat Tinggi * Merendam Amarah orang lain * Kekuatan Tangan Luar Biasa * Anti Pukulan Tangan dan Benda Tumpul * Kekuatan Fizik – Tidak Mudah Lelah * Meningkatkan Kekuatkan Ilmu Yang Ada * Melumpukan Kesaktian Ilmu Lawan * Selamat Dari Senjata Tajam, Senjata Api dan Lendakkan Bom * Selamat dari Kecelakaan Darat,Laut dan Udara * Menundukkan Musuh * Menagih Hutang agar lancer * Meluluhkan hati seseorang * Pulihkan Tanah yang “keras” * Pulihkan Tanah yang di tanam sihir/barang * Menangkal Sihir,Teluh,Tenung,Santet,Hipnotis dan Ilmu Gendam * Ditakuti/disegani segala macam mahkluk halus,jin,setan,hantu dan lain-lain * Mengobati orang kesurupan,terkena guna-guna, penyakit medis dan non-medis * Pagar Rumah, Kedai dan lain-lain * Menghentikan badai/rebut atau angina putting beliung * Menghentikan ombak yang ganas * Menjinakkan Haiwan yang ganas * Usir Tamu yang tak di undang atau rusuhan * Pawang Hujan – Usir Hujan/Mendung * Mendatangkan Hujan * Agar Di sayangi oleh majikan * Memudah proses kelahiran * Penglimunan * Mengisi Asma dan sejenisnya agar ampuh * Menghantam Musuh Jarak Jauh * Mengisi Kekuatan pada orang lain * Menetrulakan racun dan sejenisnya, baik di dalam makanan dan minuman * Mendapat kepercayaan dari orang besar * Memaksa pencuri agar mengembalikan barang telah di curinya * Menpertajamkan indera ke-enam * Menpengaruhi fikiran orang lain * Menutup Sesuatu Tempat Agar Sepi/Tutup * Sebagai ilmu keselamatan dan kekuatan kekebalan * Selamat dari senjata tajam dan tumpul serta senjata api di mana saja. * Kewibawaan dan menggentarkan musuh. * Membuat pemagaran gaib untuk tempat dan lain sebagainya. * Menangkal sihir, teluh, santet, hipnotis, gendam dan sejenisnya dan bisa membalikkan lagi kepada pengirimnya. * Dan Masih Banyak Lagi Khasiat lainnya Mengijazahkan juga Asma BERIKUT INI : ASMA SUNGE RAJEH (ASR) CIREBON (SEMUA TINGKAT ASMA SUNGE RAJEH (ASR) MADURA SELATAN (SEMUA TINGKAT) ASMA SUNGE RAJEH (ASR) BLORA, ASMA SUNGE RAJEH (ASR) MADURA UTARA, ASMA SUNGE RAJEH (ASR) SOLO ASMA SINGA RAJEH ASMA KAYU RAJEH / ASMA KAJUH RAJEH / ASMA KAJUK RAJEH ASMA GAJAH RAJEH ASMA GENI RAJEH ASMA TANAH RAJEH ASMA LAUT RAJEH ASMA BLEDUG AWU RAJEH ASMA NUR RAJEH ASMA LANGIT RAJEH ASMA RAJEH PETIR ASMA RAJEH KUBRO ASMA SHAHADAT RAJEH ASMA SINGKIR RAJEH ASMA RAJA IBLIS ASMA TASIK MIRING ASMA SUNGE RAJEH SUNAN KALIJOGO ASMA SUNGE RAJEH ACEH ASMA SUNGE RAJEH BAGHDAD ASMA RAJEH PAMUNGKAS DLL HUBUNGI USTADZ HABIB ALAMAT: Yogyakarta, 55000 Indonesia. Kontak Resmi WA : +62 819.3171.8989 [Tidak buka cabang] PERHATIAN : Hati-hati mempelajari keilmuan tanpa adanya Pengijazahan karena terbukti berakibat buruk terhadap kejiwaan anda. HATI-HATI!!! Terhadap oknum yang mengatasnamakan guru Asmak Sunge Rajeh. Kontak resmi hanya yang tertera di laman