- Perserikatan Bangsa Bangsa
- Peran dan fungsi PBB
Kelompok 4 : 1. Risma Karenina 2. Ristyan Rizky 3. Rosvano Navy 4. Sely Rahmawat
5. Sit Kholifahtussa’diah 6. Sukmawat
PERSERIKATAN BANGSA-BANGSA (PBB)
Perserikatan Bangsa-Bangsa atau disingkat PBB adalah sebuah
organisasi internasional yang anggotannya hampir seluruh negara di dunia.
PBB didirikan di San Fransisco pada 24 Oktober 1945. PBB
didirikan pada tahun 1945 setelah Perang Dunia II untuk
TUJUAN PBB
Memelihara perdamaian dan keamanan internasional.
Mengembangkan hubungan-hubungan persaudaraan antar
bangsa-bangsa.
Menciptakan kerjasama dalam memecahkan masalah usaha
internasional dalam bidang ekonomi, sosial budaya dan kemanusiaan.
ASAS PBB
Keanggotaan PBB terbuka untuk semua negara yang cinta damai
dan bersedia menerima syarat-syarat.
Setiap anggota akan memberikan bantuan apa yang diperlukan
PBB sesuai dengan ketentuan di dalam piagam PBB.
Penyelesaian pertikaian secara damai.
Menghormati urusan dalam negeri manapun yang tidak boleh dicampuri oleh PBB.STRUKTUR ORGANISASI PBB
Majelis umum : badan tertinggi yang anggotanya terdiri atas
semua anggota PBB.
Dewan keamanan : terdiri dari 5 anggota tetap yang mempunyai
hak veto dan 10 anggota yang tidak tetap dengan masa tugas 2 tahun.
Dewan ekonomi dan sosial : badan ini bertugas menyelenggarakan
Dewan perwakilan : badan ini bertugas memberikan dorongan
untuk menghormati hak-hak asasi manusia.
Mahkamah internasional : badan ini berkedudukan di Den Haag
(Belanda) dan merupakan badan kehakiman terpenting dalam PBB.
Sekretariat : salah satu badan utama dari PBB dan dikepalai oleh
seorang Sekretaris Jendral PBB.
FUNGSI PBB
Fungsi proteksi : PBB berusaha memberikan perlindungan.
Fungsi integrasi : PBB sebagai forum untuk membina
persahabatan dan persaudaraan bangsa-bangsa.
Fungsi sosialisasi : PBB sebagai sarana untuk menyampaikan
nilai-nilai dan norma kepada semua anggota.
Fungsi kooperatif : PBB mendorong kerjasama di segala bidang
antar bangsa.
Fungsi negosiasi : PBB dapat memfasilitaskan
PERAN PBB
Bidang keamanan dan perdamaian
1. Menyelesaikan sengketa antara Indonesia dan Belanda (masalah Irian Barat).
2. Penyelesaian konflik di Timur Tengah mengenai Terusan Suez
Bidang ekonomi, sosial dan budaya
1. Memberikan bantuan bahan makanan untuk kesejahteraan anak-anak melalui UNICEF.
2. Penghapusan segala bentuk dominasi rasial. 3. Penghapusan diskriminasi.