PENGETAHUAN DAN
KEBIJAKAN PELAKSANAAN
PROGRAM KELUARGA
HARAPAN
outline
Pengetahua
n PKH
Penyaluran
Bantuan
PKH
Pendampingan
dan
Family
Development
Session
Sinergi
Program
Komplementer
Hasil
Evaluasi
Dampak
PKH
Dasar
Hukum
outline
Pengetahua
n PKH
Penyaluran
Bantuan
PKH
Pendampingan
dan
Family
Development
Session
Sinergi
Program
Komplementer
Hasil
Evaluasi
Dampak
PKH
Dasar
Hukum
•
PKH mempunyai
dampak langsung yang signifikan
terhadap kemiskinan dan kesenjangan.
•
Selain itu, PKH
meningkatkan pemerataan kesempatan
bagi
anak dengan mendorong investasi pada modal manusia.
•
PKH telah terbukti menjadi program
bantuan sosial paling
efektif
di Indonesia.
PKH: menjadi program bantuan sosial
utama
effectiveness, index (RHS) total benefits distributed, index (LHS)
E
PKH dapat mendukung banyak
bidang prioritas pemerintah
Berkurangnya tingkat
kemiskinan
dan
kesenjangan
Memperluas program ke
Wilayah-Wilayah Prioritas
Tata Kelola
yang Lebih Baik
Meningkatkan
inklusi keuangan
Menurunkan
angka gizi buruk
DASAR HUKUM
1.
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia
2.
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial
3.
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin
4.
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas
5.
PMK No. 228/PMK.05/2016 tentang Perubahan Atas PMK No. 254/PMK.05/2015 Tentang
Belanja Bantuan Sosial Pada Kementerian Negara/Lembaga
6.
Permensos No.1 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Program Keluarga Harapan
7.
Peraturan Presiden No.63 Tahun 2017 tentang Penyaluran Bantuan Sosial Non Tunai
8.
SK Dirjen Nomor 12/LJS.SET.OHH/09/2016 tentang Pedoman Umum PKH
9.
Perjanjian Kerjasama dengan Bank Himbara (BNI, BRI, BTN dan Mandiri )
outline
Pengetahua
n PKH
Penyaluran
Bantuan
PKH
Pendampingan
dan
Family
Development
Session
Sinergi
Program
Komplementer
Hasil
Evaluasi
Dampak
PKH
Dasar
Hukum
Program Keluarga Harapan (PKH)
adalah
Pengertian PKH
program
pemberian
bantuan sosial
bersyarat
kepada keluarga
dan/atau
seseorang miskin
dan rentan
yang terdaftar
dalam data
terpadu program
penanganan
fakir miskin
diolah oleh
Pusat Data dan
Informasi
Kesejahteraan
Sosial
ditetapkan
sebagai
Keluarga
Penerima
Manfaat (KPM)
PKH
Pasal 1 ayat (1)
Peraturan Menteri Sosial Nomor 1 Tahun 2018 Tanggal 8 Januari 2018 tentang Program Keluarga Harapan
Tujuan Program:
1. Meningkatkan taraf hidup keluarga penerima manfaat melalui akses layanan pendidikan , kesehatan dan kesejahteraan
sosial;
2. Mengurangi beban pengeluaran dan meningkatkan pendapatan keluarga miskin dan rentan;
3. Menciptakan perubahan perilaku dan kemandirian keluarga penerima manfaat dalam mengakses layanan kesehatan
dan pendidikan serta kesejahteraan sosial;
4. Mengurangi kemiskinan dan kesenjangan.
5. mengenalkan manfaat produk dan jasa keuangan formal kepada Keluarga Penerima Manfaat.
Presiden RI menyerahkan bantuan KIP, PKH, dan KIS di Dhamasraya, Februari 2018
Pasal 2 Peraturan Menteri Sosial Nomor 1 Tahun 2018 Tanggal 8 Januari 2018 tentang Program Keluarga Harapan
Data Jaminan Sosial Keluarga
2014
2015
2016
2017
2018
-
2014
2015
2016
2017
2018
-
2015
2016
2017
2018
0.00
87.99 90.32 89.04 89.91
7.45
7.8
6.43
9.08
4.56
1.88
4.53
1.02
Trasfer cash Sallary safeguarding
Perbandingan Bantuan dan
Pengamanan
Anggaran Bantuan Sosial
Program Keluarga Harapan
Perkembangan Anggaran Bansos PKH Tahun 2007 – 2018
*Perkembangan Jumlah KPM PKH Tahun 2007 – 2018
*Komponen
Kesehatan
Ibu Hamil/Nifas
Anak usia di
bawah 6 tahun
Komponen
Pendidikan
SD
SMP
SMA
Komponen
Kesejahteraan
Sosial
Diutamakan
Disabilitas Berat
Lanjut Usia mulai
dari 60 tahun
Komponen PKH
Syarat Kepesertaan PKH
Pasal 3, 4, dan 5 Peraturan Menteri Sosial Nomor 1 Tahun 2018 Tanggal 8 Januari 2018 tentang Program Keluarga Harapan
11
Hak KPM PKH
Program bantuan
komplementer di bidang
kesehatan, pendidikan,
subsidi energi, ekonomi,
perumahan, dan pemenuhan
kebutuhan dasar lainnya.
Bantuan Sosial
PKH
Pendampingan
PKH
Pelayanan di fasilitas
kesehatan,
pendidikan, dan/atau
kesejahteraan sosial
Ibu hamil/ Nifas
• Pemeriksaan kehamilan di faskes sebanyak 4 kali dalam 3x
trimester.
• Melahirkan oleh tenaga kesehatan di faskes.
• Pemeriksaan kesehatan 2 kali sebelum bayi usia 1 bulan.
Usia 0-11 bulan :
• Imunisasi lengkap serta pemeriksaan berat badan setiap bulan.
Usia 6-11 bulan :
• Mendapat suplemen vit A
•Usia 1-5 tahun :
imunisasi tambahan dan pemeriksaan berat badan minimal 2 kali dalam setahun
•Usia 5-6 tahun :
Pemeriksaan berat badan minimal 2 kali dalam setahun dan mendapatkan Vit A sebanyak 2 kali dalam setahun
•Usia 6 – 7 tahun:
Timbang badan di faskes minimal 2 kali dalam setahun
Usia 6-21 tahun yang belum
menyelesaikan pendidikan dasar (SD. SMP. SLTA) :
•Terdaftar di sekolah/pendidikan kesetaraan •Minimal 85 % kehadiran dikelas
Anak Usia Dini Bayi
Anak Sekolah
Disabilitas Berat:
1. Pemeliharaan kesehatan minimal satu tahun sekali oleh tenaga kesehatan. 2. Mengikuti kegiatan pelayanan
kesejahteraan sosial (day care dan home care)
Lansia 60 tahun ke atas:
1. Pemeriksaan kesehatan minimal satu tahun sekali oleh tenaga kesehatan. 2. Mengikuti kegiatan pelayanan
kesejahteraan sosial (day care dan
home care)
12
Kewajiban KPM PKH
Penyandang Disabilitas
PERENCANAAN
PENETAPAN CALON PESERTA
PKH
Daftar Calon Peserta
SUMBER DATA:
DATA TERPADU PROGRAM PENANGANAN FAKIR MISKIN
PERTEMUAN AWAL DAN VALIDASI
P2K2 VERIFIKASI PENYALURAN
BANTUAN
PEMUTAKHIRAN DATA
PEMENUHAN SYARAT
KOMITMEN
SANKSI
YaTidak memenuhi syarat
Tidak komitmen
Ya
- Data berubah - Pelaporan
Faskes/Fasdik /Faskesos
MONITORING EVALUASI SISTEM PENGADUAN MASYARAKAT PENDAMPINGAN
PKH
Komitmen kembali
PENGAKHIRAN BANTUAN SOSIAL PKH DAN PENDAMPINGAN
PEMUTAKHIRAN DATA SOSIAL
EKONOMI
Pasal 32
Peraturan Menteri Sosial Nomor 1 Tahun 2018 Tanggal 8 Januari 2018 tentang Program Keluarga Harapan
Mekanisme
Pelaksanaa
n PKH
PENETAPAN KPM
• Rapat Koordinasi Nasional
• Rapat Koordinasi Daerah
• Seleksi SDM • Diklat
• Workshop
• Bimbingan Teknis • Bimbingan
Pemantapan • E-Learning FDS
KEGIATAN PENDUKUNG
Feb
Mei
Jan
Feb
Mrt
Apr
Agt
Apr
Mei
Jun
Jul
Nov
Jul
Agt
Sep
Okt
1
2
3
4
Okt
Nov
Des
Jan
PEMUTAHIRAN DATA
PEMUTAHIRAN DATA
PEMUTAHIRAN DATA
PEMUTAHIRAN DATA
Bulan Verifikasi
Bulan Pengajuan
Data Bayar
Bulan
Penyaluran
14
Validasi Terminasi
• Data sasaran: BDT/Siskada
satu dan Indeks
Kemiskinan Daerah serta verifikasi & validasi
pendamping PKH
• Perubahan sasaran dari
Rumah Tangga menjadi Keluarga
• Tambahan komponen
Kesejahteraan Sosial (Penyandang Disabilitas Berat dan Lanjut Usia 70 tahun ke atas)
• Penyebutan Keluarga
Penerima Manfaat (KPM PKH)
• Penggunaan Web PKH
berbasis android
Kepesertaan
•Kesatuan entitas keluarga
penerima manfaat
•Family Development
Session (FDS) diberikan pada semua peserta PKH
•Komplementaritas KPM
PKH sebagai sasaran utama program KIP. KIS. KKS. Rastra. E-Warong Kube. Rutilahu. subsidi LPG. subsidi pupuk. subsidi PLN. Bansos Pemda
•Resertifikasi Kepersertaan
Bantuan Sosial
•
Perluasan Inklusi
Keuangan melalui
Bantuan Sosial Non
Tunai yang disalurkan
melalui E- Warong
KUBE-PKH dan Agen
Bank
•
Kartu Kombo KKS
•
penyaluran non tunai
KPM PKH didampingi
oleh Pendamping PKH
dan Petugas Bank
•
Dibangun
Dashboard
realtime
•
Interoperability
•
EDC Offline (Uji Coba)
Sumber Daya
•
Prioritas Diklat FDS
untuk semua Korwil.
Korkot/Korkab
•
Bimtek FDS bagi
seluruh pendamping
•
Supervisi Peksos
•
Rekruitmen
pendamping dan
operator on line
•
Standarisasi diklat dan
Bimtek
•
Kerjasama dengan
Bank Dunia. GIZ. WFP.
UNICEF.
AUSAID/DFAT dan
Perguruan Tinggi
Inisiatif Baru PKH 2016
Validasi Terminasi
• Penggunaan BDT sebagai
baseline untuk penetapan calon KPM.
• Penggunaan E-PKH untuk
validasi, resertifikasi dan pemutakhiran data.
• Integrasi data PKH dengan
data PFM dan NIK Kemendagri.
• Komplementaritas berbasis
NIK
• Integrasi SIM E-PKH dan SIKSNG
• Pengalihan Asistensi Lanjut
Usia Terlantar membuat penyesuaian target PKH Lansia menjadi Lansia 60 tahun keatas.
• Merespon kebutuhan
keluarga yang memiliki Penyandang Disabilitas (tidak berarti harus disabilitas berat).
Kepesertaan
• Pertemuan Peningkatan
Kemampuan Keluarga (P2K2) atau Family Development Session (FDS) oleh pendamping bagi KPM secara Masif
• Contact Centre PKH
(integrasi call senter dan median sosial dengan contact center Bank-Bank Himbara)
Bantuan Sosial
•
Penggunaan
Dashboard Realtime.
•
Teknologi Electronic
Data Capture (EDC)
Offline dan V-Sat
•
Teknologi
Interoperability.
•
Komplementaritas atau
keterpaduan Bantuan
Sosial, antara lain KIP,
KKS, KIS, BPNT dan
sebagainya.
Sumber Daya
• Pelatihan P2K2 atau FDS bagi Koordinator Wilayah dan Koordinator Kabupaten. • Pelatihan mandiri oleh Dinas
Sosial
• Reruitmen Pekerja Sosial Supervisor.
• Kerjasama dengan World Bank untuk PforR.
• Kerjasama dengan GIZ untuk studi banding
• Kerjasama dengan WFP terkait FDS.
• Kerjasama dengan DFAT terkait persiapan Graduasi. • Kerjasama dengan Save the
Children terkait case
management dan supervisi peksos.
• Kerjasama dengan Bina Swadaya, UKMN, YPI terkait akses modal UMKM
Inisiatif Baru PKH 2017
03/07/2019
outline
Pengetahua
n PKH
Penyaluran
Bantuan
PKH
Pendampingan
dan
Family
Development
Session
Sinergi
Program
Komplementer
Hasil
Evaluasi
Dampak
PKH
REPUBLIK INDONESIA
Target dan Realisasi PKH 2016-2018
Keterangan
2016
1)
2017
2)Februari 2018
2)Target
Realisasi
Target
Realisasi
Target
Realisasi
3)Alokasi (Trilyun Rp)
9,1
8,5
12,8
12,6
17,3
4,9
Sasaran (Ribu KPM)
6,000
5,982
6,000
6,228
10,000
9,772
Indeks (Rp)
2.175.000
2.175.000
1.890.000
1.890.000
1.890.000
1.890.000
- Kesehatan
1.200.000
- Pendidikan SD
450.000
- Pendidikan SMP
750.000
- Pendidikan SMA
1.000.000
- Lanjut Usia
2.400.000
2.000.000
2.000.000
- Penyandang Disabilitas
3.600.000
- PKH Akses
42.000.000
2.000.000
Keterangan: 1) Indeks Variasi 2) Indeks Flat
3) Realisasi tanggal 9 Maret 2018 (OMSPAN)
4) Khusus di wilayah tertinggal/terpencil; pulai-pulai kecil
dan/atau perbatasan antar Negara. 18
*
Indeks bantuan sosial PKH ditentukan berdasarkan
Fitur Tabungan
•
Tabungan adalah Simpanan berupa Rekening
Bank yang dapat ditarik secara tunai
•
Produk TabunganKU – Lakupandai
•
Mendukung program Keuangan Inklusif
•
Wadah menyalurkan bantuan sosial PKH dan
bantuan tabungan lainnya
19
Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) merupakan sarana untuk
menyalurkan Bansos & Subsidi Pemerintah. KKS mempunyai
fungsi ganda yaitu menjadi Tabungan dan Dompet (e-wallet).
Sistem ini menjadi karya inovatif pertamakali yang digunakan
diantara banyak negara yang melakukan Bantuan Tunai
Bersyarat
(Conditional Cash Transfer)
Fitur
e-Wallet
•
e-Wallet adalah Simpanan uang elektronik
•
Dapat digunakan belanja barang / tidak bisa di
tarik Tunai
•
Kuota Barang
•
Wadah menyalurkan Bantuan Pangan Non
Tunai, Bantuan LPG 3 Kg, dan bantuan barang
lainnya
Inovasi Penyaluran Bantuan
Sosial Program Keluarga
Harapan
Kartu Keluarga Sejahtera
KKS LANSIA
Launching PKH oleh Presiden
Peta Sebaran & Sarana Penyaluran
Bantuan Sosial
Agen Bank/Outlet & ATM Bank Himbara yang tersebar diseluruh Indonesia mampu
mengcover 10 juta orang Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan secara system sudah
Interoperability.
OUTLET
18.921
ATM
60.992
AGEN BANK
193.901
Pemindahbu kuan ke Rekening Penarikan Uang secara Tunai
Rekening Pemberi
Bantuan E-wallet
1. Data (hasil pemeriksaan Kemensos dan Bank) untuk pembukaan rekening & kartu Kombo
3. Transfer dari Kas Negara ke Rek
Pemberi Bantuan
6. Transaksi menggunakan Kartu Kombo dan PIN
7. KPM Memilih Jenis Transaksi
(PENCAIRAN)
5. Transfer dari Rek Pemberi Bantuan ke Rek
Penerima Bantuan
2. Rekening penerima bantuan (Kartu Kombo & Tabungan) (REGISTRA SI)
4. Data digunakan untuk e-wallet bantuan
KEMENTERIAN
SOSIAL RI BANK
PENYALUR
KELUARGA PENERIMA
MANFAAT
Pembelian Bahan Pangan Data
Penerima
BPNT
Mekanisme Penyaluran Bantuan Sosial Non Tunai
(Perpres no. 63 Tahun 2017)
Rencana Bansos Lainnya (LPG 3 Kg, Listrik, Rutilahu).
Penyaluran Bantuan Sosial PKH Non Tunai
03/07/2019
outline
Pengetahua
n PKH
Penyaluran
Bantuan
PKH
Pendampingan
dan
Family
Development
Session
Sinergi
Program
Komplementer
Hasil
Evaluasi
Dampak
PKH
25
Struktur Organisasi dan Tata Kerja
Direktorat Jaminan Sosial Keluarga
NUR PUJIANTO
Direktur
SULISTYANINGSIH Kasubdit Sumberdaya
ARIF ROHMAN Kepala Seksi Analisi
dan Pemetaan Potensi Sumber Daya
MUKTININGSIG Kepala Seksi Peningkatan Kapasitas Sumber
Daya
SUDARSONO Kasubdit Kepesertaan
MOCH SLAMET SANTOSO Kepala Seksi Pemantauan dan Evaluasi Kepesertaan
TARMI Kepala Seksi Peningkatan Kapasitas
Kepesertaan
RAHMAT KUSNADI Kasubdit Validasi dan
Terminasi
IRWAN PRABOWO Kepala Seksi
Validasi
AGUSTINUS SUNARMAN Kepala Seksi Teminasi
KEUKEU KOMARAWATI Kasubdit Bantuan
Sosial
JASWADI Kepala Seksi Perencanaan Kebutuhan
Bantuan Sosial
HERU CAHYONO Kepala Seksi Pemanfaatan Kebutuhan
Bantuan Sosial RISNA KUSUMANINGRUM
Pendampingan PKH
fasilitasi
mediasi
advokasi
Pertemuan Peningkatan
Kemampuan Keluarga
(P2K2)
Komitmen
Verifikasi
anggota KPM PKH
Pemutakhiran
Data
Fasilitasi Program
Komplementer
Penyaluran
Bansos PKH
anggota KPM PKH mengakses layanan fasilitas kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan sosial.
memfasilitasi KPM PKH mendapatkan program bantuan komplementer di bidang kesehatan, pendidikan, subsidi energi, ekonomi, perumahan, dan pemenuhan kebutuhan dasar lain.
paling sedikit 1 (satu) kali setiap bulan;
Memastikan setiap ada perubahan sebagian atau seluruh data anggota KPM PKH Memastikan Bansos
PKH diterima KPM tepat jumlah dan tepat sasaran
• Menjadi orang tua yang sukses • Memahami
perilaku belajar anak usia dini • Menumbuhkan
perilaku positif anak
• Membantu anak sukses di sekolah • PIP dan Bidik Misi
• Mengatur sumber daya yang terbatas • Strategi menabung
dan berhutang • Memulai usaha
sendiri
•Usaha Mikro. Kecil Menengah
•Kewirausahaan •Pemasaran •KUBE Jasa dan
produksi
•E-Warong da KUBE PKH
•Pemasaran Online •BPNT
• Pencegahan kekerasan • Pencegahan
penelantaran •termasuk Anak
Berkebutuhan Khusus
•Mencegah
Kekerasan dalam Rumah Tangga •Perlindungan Ibu •PKSA
• Pentingnya 1000 Hari Pertama Kehidupan
• Gizi Ibu Hamil dan pemeriksaaan kehamilan • Menyusui dan
layanan kesehatan setelah kehamilan • Kesakitan dan
Kesehatan Lingkungan (cuci tangan, jamban etc)
• KIS • PMT
Modul Peningkatan
Kemampuan Keluarga
Pendidikan
Pendidikan EkonomiEkonomi Perlindungan AnakPerlindungan Anak
Kesehatan dan GiziKesehatan dan Gizi
•Perawatan kesehatan lansia dan PDB. •Pemenuhan
kebutuhan dasar Lansia dan PDB.
•Home Care Services
Kesejahteraan Sosial Kesejahteraan
Sosial
Pertemuan Peningkatan Kemampuan
Keluarga (P2K2)
Transformasi Kepesertaan PKH
Masih miskin dan memenuhi syarat PKH
Masih miskin dan memenuhi syarat PKH
Masih miskin tetapi tidak memenuhi syarat PKH Masih miskin
tetapi tidak memenuhi syarat PKH
Tidak miskin tetapi masih memenuhi syarat PKH Tidak miskin
tetapi masih memenuhi syarat PKH
Tidak miskin dan tidak memenuhi syarat PKH Tidak miskin
dan tidak memenuhi syarat PKH
G
merupakan pendataan
ulang dan evaluasi
status kepesertaan
dan sosial ekonomi
KPM PKH.”
Sumber: Pasal 32 ayat (5)
Permensos RI No. 10 Tahun 2017 tanggal 10 Juli 2017 tentang Program Keluarga Harapan
“Graduasi merupakan
kondisi KPM PKH yang
sudah memiliki status
ekonomi tidak miskin”
Sumber: Pasal 32 ayat (6)
Permensos RI No. 10 Tahun 2017 tanggal 10 Juli 2017 tentang Program Keluarga Harapan
Transisi
merupakan kondisi KPM PKHyang masih memiliki komponen dan status ekonomi miskin sehingga
mendapatkan penambahan bansos PKH dan pendampingan paling lama 3 (tiga) tahun.
Sumber: Pasal 32 ayat (7)
Permensos RI No. 10 Tahun 2017 tanggal 10 Juli 2017 tentang Program Keluarga Harapan
Mulai Bulan
Sumber: Graduation model, CGAP
ANALISIS PASAR
TARGETING
BANTUAN KONSUMSI/PENDAPATAN
TABUNGAN (mulai dibangun budaya menabung untuk inklusi keuangan selanjutnya)
TRANSFER ASET PENDAMPINGAN
Penghidupan yang Berkelanjutan Kemiskinan
Kronis
Komponen Utama Model Graduasi KPM
PKH
PELATIHAN KETERAMPILAN
Melalui a.l. KUBE, KUR, E-Warong KUBE PKH dsb
Melalui Bimsos,FDS dan berbagai ketrampilan lain G2P in Fiji (Source: CGAP)
SASSA card in South Africa. Source: CFI-ACCION
Melalui a.l. PKH, ASLUT, ASPDB, KIS, dsb
KKS, PKSA, KIP
29 29
Tahun ke-1
Tahun ke-2
03/07/2019
outline
Pengetahua
n PKH
Penyaluran
Bantuan
PKH
Pendampingan
dan
Family
Development
Session
Sinergi
Program
Komplementer
Hasil
Evaluasi
Dampak
PKH
PKH
6 -> 10 jt KPM
PIP
Program Indonesia
Pintar
(KIP)
17.5 Juta Jiwa
PIS
Program Indonesia
Sehat
( PBI KIS)
92.4 Juta Jiwa
BPNT
1,4 -> 10Juta
Keluarga
RASTRA
14,3 Juta RT
Subsidi LPG
26 Juta RT
2,3 Juta UMK
Subsidi PLN
19,1 Juta RT/450 VA
4,1 Juta RT/900 VA
ASLUT
150.000 Jiwa
ASPDB
50.000 Jiwa
Program Komplementer
PKH
31
Kemendikbud
Kemenkes
Kemensos; Bulog
Kemensos; Bulog
Kemen-ESDM
PLN
Kemensos
03/07/2019
outline
Pengetahua
n PKH
Penyaluran
Bantuan
PKH
Pendampingan
dan
Family
Development
Session
Sinergi
Program
Komplementer
Hasil
Evaluasi
Dampak
PKH
2014 2015 2016 2017
PAGU KPM
Realisasi Bantuan PKH Tahun 2017
Tahun Pagu (Rp) Realisasi (Rp) % Target (KPM) Realisasi % (KPM)
2014 4,449,944,358,000 4,399,051,425,209 98.86 3,000,000 2,797,773 93.26
2015 5,580,195,777,000 5,580,165,855,000 99,94 3,500,000 3,510,054 100.29
2016 7,795,830,092,000 7,791,392,301,186 99.94 6,000,000 5,981,528 99.69
2017 12,736,176,016,000 12,484,028,210,314 98,02 6,000,000 6,228,810 103,80
Realisasi Bantuan PKH Tahun 2014 – 2017
Sebaran Bantuan Per Bank Tahun 2017
Kategori
Target (KPM) Realisasi (KPM)
%
230.521,4%
Mandiri; 958,416 ; 15%
Sumber : Hasil Pengolahan MIS PKH (Kemensos Tahun 2016 dan 2017)
Ibu Hamil Balita SD SMP SMA Lanjut Usia Disabilitas 118024
2327839
4591715
2582729
1542594
640483
40785 125549
2403451
4738380
2575135
1526274
684749
51407
2,016 2,017
No Komponen
2016
2017
Jumlah Jiwa Penerima Manfaat
11.320.678
12.104.945
Jumlah KPM
5.981.528
5,917,182
Data Jaminan Sosial Keluarga
Konsumsi Perkapita Pengeluaran Makanan
0% 4% 8% 12%
0.05
0.03 0.1
0.07
2015 2016
Dampak PKH terhadap Pola Konsumsi KPM
Tahun 2015 - 2016
Sumber : Evaluasi TNP2 K (2015) Sumber : Evaluasi World Bank (2016)
Dampak Yang Teridentifikasi :
• Penurunan penderita kerdil berat/ severe stunting berkurang 2.7 %;
0 0.01 0.02 0.03 0.04 0.05 0.06 0.07
0.06
0.04 0.05
0.01
Peningkatan Akses KPM terhadap Fasilitas Kesehatan
setelah Menerima PKH Tahun 2016
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
1.8
9.5
8.8
Peningkatan Akses PKH Terhadap Fasilitas Pendidikan
SD/MI SMP/MTS SMU/MAS
356
188 199
Jumlah Anak KPM PKH Berprestasi
di Bidang Akademik
Siswi berprestasi dari anak keluarga PKH di Pontianak 2017
37
•
Sebanyak 743 anak KPM memperoleh peringkat 10 besar di
sekolahnya. Terdiri dari 356 anak di SD/MI, 188 anak di SMP/MTs,
dan 199 anak di SMU/MAS. (data dihimpun dari 18 Kab/Kota 17
Provinsi pada tahun xxxx)
•
Sebanyak 78 anak KPM pun memperoleh Bidik Misi untuk
Athletik Volly/Basket Beladiri Lainnya
Tingkat Kab/Kota Tingkat Provinsi Tingkat Basional
SD/MI SMP/MTS SMU/MA 3
Tingkat Kab/Kota Tingkat Provinsi Tingkat nasional
MTQ Hafidz Kaligrafi 2 2
Tingkat Kecamatan
Tingkat Kab/Kota
Tingkat Provinsi
Tingkat nasional
Jumlah Anak KPM PKH Berprestasi Tahun 2017
Bidang Olahraga
Bidang Sains
Bidang Keagamaan
Keterangan :
• Data Dihimpun Dari 16 Kab/Kota 10 Provinsi Keterangan :
• Data Dihimpun Dari 16 Kab/Kota 11 Provinsi
Keterangan :
• Data Dihimpun Dari 18 Kab/Kota 13 Provinsi
38
Sumber: Susenas 2014
Untuk 20% keluarga termiskin…
PKH
Non-PKH
[sekitarnya individu]
Perbedaan %
Balita yang di-immunisasi secara penuh
68%
62%
6% **
[~30,000]
Anak berusia 7 sampai 12 dan belajar di
tahap SD
89%
81%
[~61,000]
8%**
Anak berusia 13 sampai 15 dan belajar di
tahap SMP
66%
64%
[~7,000]
2%**
•
Dalam data 20% keluarga termiskin ditemukan
perbedaan yang signifikan antara hasil pembangunan
modal manusia
antara
anak PKH dan non-PKH.
•
Data ini menegaskan bahwa PKH
membantu keluarga membuat pilihan yang lebih baik
mengenai investasi di pelayanan
kesehatan dan pendidikan
39
40
Data : Susenas 2015 and 2016 BPS
Sumber: Presentasi Kepala Badan Kebijakan Fiskal, 7 September 2017
DAMPAK PKH PADA KEMISKINAN DAN KETIMPANGAN
40
PKH dan Program Indonesia Pintar adalah program yang paling efektif dalam mengurangi kemiskinan dan rasio gini
Subsidi Listrik
PKH
Subsidi Diesel
Rastra
Subsidi LPG
Indonesia Pintar
Efektifitas dalam mengurangi Rasio Gini (poin / tr Rp)
Ibu Siti Aisyah KPM PKH : Bantuan PKH Non Tunai Sebagai Bentuk Perkembangan Zaman
PKH Mengantarkan Anak Saya Meraih Beasiswa Bidik Misi dan Prestasi Olimpiade