• Tidak ada hasil yang ditemukan

T BIND 1204640 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T BIND 1204640 Abstract"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Asep Oop, 2014

CAMPUR KODE, ALIH KODE, DAN INTERFERENSI DALAM TUTURAN LISAN BAHASA INDONESIA SISWA SERTA RANCANGAN PEMBELAJARANNYA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

Penelitian ini membahas campur kode, alih kode, dan inteferensi dalam tuturan lisan bahasa Indonesia siswa. Campur kode, alih kode, dan interferensi dalam tuturan lisan siswa sangat penting diteliti, karena hal itu akan memengaruhi terhadap kemapuan berbicara siswa secara formal. Objek penelitian ini adalah tuturan lisan bahasa Indonesia siswa kelas VII SMP Negeri 1 Caringin, Garut dalam kegiatan pembelajaran mata pelajaran Bahasa Indonesia, PKn, IPS, dan Seni Budaya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu cara ilmiah bagi setiap peneliti untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu atau cara peneliti memandang suatu realitas atau fenomena secara holistik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi alih kode, campur kode, dan interferensi dalam tuturan lisan bahasa Indonesia siswa dan menyusun rancangan pembelajaran berbicara untuk meminimalisasi gejala campur kode, alih kode, dan interferensi.

Dalam penelitian ini, peneliti melihat secara deskriptif analitis tentang bilingualisme terutama campur kode, alih kode, dan interferensi pada keterampilan siswa dalam tuturan lisan bahasa Indonesia siswa. Pengumpulan data dan informasi dalam penelitian ini akan dilakukan dengan teknik observasi dan perekaman terhadap tuturan lisan bahasa Indonesia siswa kelas VII SMP Negeri 1 Caringin.

Berdasarkan analisis terhadap tuturan lisan siswa SMP Negeri 1 Caringin Kelas VII pada proses pembelajaran ditemukan campur kode, alih kode, dan interferensi. Campur kode yang terjadi pada tuturan lisan siswa adalah pencampuran kode bahasa B1 yaitu bahasa daerah (bahasa Sunda), ke dalam bahasa B2 (bahasa Indonesia) seperti tuturan siswa berikut, ”Pak Yusuf mah orangnya sangat baik”. Begitu pula dengan alih kode yang terdapat pada tuturan siswa hampir keseluruhannya alih kode dari bahasa Indonesia ke dalam bahasa Sunda misalnya Heueuh saha nu bageur teh? Gejala interferensi pada tuturan lisan siswa secara umum dapat dikatakan bahwa interferensi terjadi pada tararan morfologis, leksikal, dan sintaksis.

Referensi

Dokumen terkait

Hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan eksekusi hak tanggungan yaitu pihak debitor atau pihak ketiga melakukan gugatan kepada pihak kreditor, sebelum lelang

Berdasarkan pernyataan tersebut, maka hipotesis pada penelitian ini adalah Asosiasi merek berdasarkan fungsi merek (jaminan, identifikasi personal, identifikasi

konsumenmakanan/minuman dapat mengetahui apakah barang tersebut masih layak dikonsumsi atau tidak hal ini tertera dalam ketentuan Kadaluarsa menurut Undang- Undang Nomor 8 Tahun

(3) dalam hal rapat paripurna memutuskan memberi persetujuan terhadap usul Rancangan Undang-Undang yang berasal dari DPD sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a,

It is used to enable the TWI, to initiate a master access by applying a START condition to the bus, to generate a receiver acknowledge, to generate a stop condition, and to

Proses Material: serbuk gergaji, ranting, limbah kayu Dibakar pada suhu tinggi dengan oksigen terbatas selama beberapa jam, tergantung jenis material Tungku Arang

Yani Laut, Desa Tarempa Barat Tempat, tanggal wawancara: Rumah informan, 14

Dalam perkembangan tehnologi khususnya komputer beberapa tahun ini sangat pesat dan sejalan dengan itu yang kini menjadi populer dan sudah menjadi kebutuhan masyarakat adalah