• Tidak ada hasil yang ditemukan

Community Sport Centre di Purwokerto dengan penekanan desain Arsitektur Rekreatif - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Community Sport Centre di Purwokerto dengan penekanan desain Arsitektur Rekreatif - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB VI

KESIMPULAN, BATASAN, DAN ANGGAPAN

6.1. Kesimpulan

Dari seluruh pembahasan yang ada pada bab sebelumnya, maka kesimpulan yang perlu diperhatikan dalam proses pendekatan perencanaan dan perancangan, yaitu : 1. PengadaanCommunity Sport Centremerupakan suatu bentuk kawasan olahraga yang

berbasis rekreatif sekaligus edukatif dan prestatif yang memanfaatkan kesinambungan

antara penataan bangunan dan landscape yang berada di daerah Purwokerto khususnya

dan direncanakan memiliki ruang lingkup regional yang mencakup daerah Barlingmascakeb

(Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap, Kebumen) dimana fasilitas utamanya

adalah berupa kolam renang dengan standar internasional sebagai tempat latihan bagi

atlet.

2. Dengan keberadaan SMA N 3 Purwokerto yang memiliki kelas khusus olahraga untuk

pendidikan atlet, keberadaancommunity sport centre, khususnya fasilitas utama berupa

kolam renang standar internasional, akan menjadi fasilitas utama bagi para atlet untuk

berlatih dan kembali menjadikan Kabupaten Banyumas memiliki banyak prestasi di bidang

olahraga renang.

3. Melihat keberadaan kota Purwokerto yang sedang berkembang dan banyak dilirik oleh

investor dalam hal pembangunan, keberadaancommunity sport centredengan penerapan

konsepUniversal Designini akan menjadi fasilitas olahraga berbasis rekreatif pertama kali

di kabupaten Banyumas. Hal tersebut akan memajukan perkembangan pembangunan di

kota Purwokerto.

4. Kebutuhan mendesak akan keberadaan fasilitas olahraga yang layak dan rekreatif di kota

Purwokerto, khususnya keberadaan kolam renang internasional, sesuai dengan rencana

pemerintah kabupaten Banyumas untuk kembali meningkatkan prestasi atlet renang

dengan membuka fasilitas kolam renang.

5. PerancanganCommunity Sport Centreini memperhatikan konsepUniversal Designsehingga

perlu pertimbangan akan 7 prinsipUniversal Design. Hal ini perlu dipertimbangkan melihat

kebutuhan akan olahraga mencakup semua jenis kelamin dan lintas usia, termasuk di

antaranya anak-anak hingga lansia bahkan difabel. Sehingga penerapan konsepUniversal

Designdiutamakan untuk menjadikansport centreini dapat dinikmati oleh semua kalangan.

Termasuk di dalamnya penekanan desain Arsitektur Rekreatif, karena adanya pelaku

(2)

anak yang membutuhkan nuansa belajar dan bermain untuk pengenalan pentingnya olahraga.

6.2. Batasan

Batasan dimaksudkan untuk membatasi lingkup bahasan yang terlalu luas, agar fokus pada batas batas tertentu yang dianggap perlu :

1. Peraturan pembangunan yang digunakan mengacu pada peraturan daerah.

2. Data-data yang tidak dapat didapatkan dibuat asumsinya dengan mengacu kepada data

lain yang relevan dan hasil studi literatur.

3. Hal hal di luar disiplin ilmu arsitektur tidak dibahas secara mendetail.

4. Lokasi perencanaan dipilih berdasarkan lahan kolam renang yang memang sedang

dilakukan tahap renovasi, yaitu lokasi kolam renang Tirta Kembar. Dimana lokasinya dekat

pusat keramaian, pusat bisnis dan permukiman penduduk.

5. Pendekatan perancangan disain yang diterapkan padaCommunity Sport Centreini adalah

konsepArsitektur Rekreatif, yaitu arsitektur yang dinamis, atraktif, kreatif dan inovatif. Hal

ini penting sekali karena rancangan berupa fasilitas publik, selain bersifat edukatif juga

bersifat rekreatif yang erat hubungannya dengan lingkungan sekitarnya sehingga

pengunjung dapat melepas penat dan menikmati setiap berkegiatan di dalamnya. Sehingga

kesan yang di dapatkan setelah berolahraga adalah kembali merasa segar dan siap untuk

aktivitas.

6.3. Anggapan

Anggapan adalah segala hal yang berhubungan dengan teknis bangunan yang harus

dikerjakan, namun tidak mampu dipenuhi secara keseluruhan karena terbatasnya waktu,

ilmu, teknologi, dan biaya, sehingga dianggap sudah memenuhi persyaratan.

1. Dalam mendirikanCommunity Sport Centre,tapak terpilih dianggap tidak ada elemen

Iainnya yang mengganggu. Serta tidak ada masalah dengan status tanah atau pembebasan

lahan. Untuk bentuk dan luasan tapak yang direncanakan juga dianggap tidak ada masalah.

2.Community Sport Centreyang direncanakan merupakan bangunan dengan massa banyak

serta penataan landscape yang terkonsep dan tetap memilikiunitydengan lingkungan

sekitar.

3. Tanah pada tapak terpilih dianggap mempunyai daya dukung tanah yang cukup kuat untuk

dibangunnyaCommunity Sport Centre.

(3)
(4)

Referensi

Dokumen terkait

Organizational DSS adalah EIS yang lebih khusus memasukkan DSS dalam arsitekturnya, yang digunakan untuk mendukung keputusan yang difokuskan pada tugas-tugas organisatoris

Adapun tempat gym yang memiliki kualitas medium ke bawah seperti tempat gym yang menggunakan alat gym yang seadanya , tempat yang kurang atau tidak strategis yang sulit untuk

Aljabar Boolean Dalil, Teorema dan Hukum Aljabar Boolean Diagram Venn Notasi Operator dan Prioritas Operasi Penyederhanaan Rangkaian dengan Aljabar.. Sintesis Rangkaian Logika

Metode kuantisasi bekerja dengan mengurangi jumlah intensitas warna, sehingga jumlah bit yang digunakan untuk merepresentasikan citra menjadi berkurang.. Oleh karena jumlah bit

Hasil dari perancangan ini adalah sebuah aplikasi sistem informasi akademik berbasis mobile web yang berguna untuk memudahkan mahasiswa dalam mendapatkan informasi akademik

Data warehouse bicara mengenai bagaimana data-data yang besar dan beragam disimpan dalam satu repository dan disusun sedemikian sehingga memudahkan pencarian, sedangkan

Lembar observasi ini digunakan peneliti untuk mengetahui bagaimana langkah- langkah dalam pembelajaran dengan menggunakan metode Role Playing untuk meningkatkan

Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya bahwa manajemen keamanan informasi adalah satu dari tiga bagian dalam komponen keamanan informasi menurut NSTISSC. Sebagai bagian dari