• Tidak ada hasil yang ditemukan

OBAT-OBAT PSIKIATRI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "OBAT-OBAT PSIKIATRI"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

FARMAKOTERAPI Atipikal Dibenzodiazepine Benzisoxazole Risperidone Quetiapine Clozapine Olanzapine Butyrophenone Diphenyl-butyl-piperidine Benzamide Sulpiride Pimozide Haloperidol ANTIPSIKOTIK Tipikal Phenothiazine Alifatik Piperidine Piperazine Chlorpromazine Levomepromazine Trifluperazine (TFP) Perphenazine Fluphenazine Thioridazine TIPIKAL:  Memblokade dopamine pada reseptor pasca sinap neuron otak

khususnya di system limbic dan system ekstrapiramidalefek tif untuk gejala (+)  ES ekstrapiramidal, sedative kuat  Relative murah ATIPIKAL:  Disamping memblokade pada reseptor dopamine juga terhadap reseptor lain; serotonin,

histamine, Alfa

adrenergic,dllefektif untuk gejala (+) dan (-)  ES neurologis minimal  Relative mahal

(2)

ANTIPSIKOTIK Generic N.dagang Potensi Dosis

lazim dewasa (mg/hr) Dosis IM tunggal lazim (mg) preparat Chlorpromazine (CPZ)orange Levomepromazine Trifluoperazinebiru tua Perphenazine putih keruh/ biru Fluphenazine Thioridazine Haloperidol 1,5 mgputih 5 mgpink Pimozide Sulpirideputih Thorazine Stelazine Trilafon Prolixin , Permitil , Anatensol Mellaril, Meneril Haldol (0,5 mgbiru) Lodomer (5 mgbiru) Govotil (5 mgbiru muda) Orap, Oral forte Dogmatil forte Rendah Sedang Tinggi Sedang Tinggi Rendah Tinggi Tinggi Rendah 300-800* 150-600’’ 25-50’’ 6-20* 10-15’’ 8-40* 12-24’’ 1-20* 10-15’’ 200-700* 150-600’’ 6-20* 5-15’’ 1-102* 2-4 ‘’ 300-600’’ 25-50 1-2 5-10 2-5 - 2-5 - Tablet (10,25,50,100,200 mg) Kapsul (30,75,150,200,300 mg) Larutan (10 mg/5 ml; 30mg/ml; 100mg/ml) Parenteral (25mg/ml) Supositoria rectal (25,100 mg) Tablet (1,2,5,10 mg) Tablet (2,4,8,16 mg) Tablet (1; 2,5; 5; 10 mg) Larutan (2,5mg/5ml; 5mg/ml) Parenteral (2,5 mg/ml)hanya IM Tablet (10,15,25,50,100,150,200 mg) Larutan (100mg/5ml; 30mg/ml; 100mg/ml) Tablet (0,5; 1; 2;3;10;20 mg) Parenteral (50mg/ml; 100mg/ml)hanya IM Tablet (2 mg) Kapsul (10,15,30 mg) Larutan (5 mg/ml) Parenteral (5 mg/ml) Tablet (200 mg) Parenteral (50 mg/ml)

(3)

Remoxipride Risperidone Clozapinekuning muda Quetiapine kuning tua Olanzapineputih Roxiam Risperdal (hijau muda), Neripfos, Noprenia, Persidal (kuning), Rizodal (cream), Zofreda Clozaril Seroquel Zyprexa Rendah Rendah Sedang 200-400* 4-8* 2-6’’ 25-100’’ 50-400’’ 10-20’’ - - -

Tablet ‘’kecuali Zofreda’’(1,2,3 mg) Larutan (25 mg/5ml) Tablet (25,100 mg) Tablet (25,100,200 mg) Tablet (5,10 mg) * dari Kaplan

‘’dari Penggunaan Klinis Obat Psikotropik; dr. Rusdi Maslim, SpKJ

Obat potensi rendahdosis tinggiES: sedasi, hipotensi ortostatik, efek kolinergik

dipakai untuk gejala: hiperaktivitas motorik, gaduh gelisah, sulit tidur, agitasi, agresif, destruktif Obat potensi tinggidosis rendahES: gejala ekstrapiramidal

dipakai untuk gejala: apatis, afek tumpul, hipoaktif

Mulai dosis awal/ anjuran (minimal), ditingkatkan setiap 2-3 hari sampai mencapai dosis efektif (mulai timbul perbedaan sindrom psikotis/ dosis mulai berefek)dievaluasi tiap 2 minggu bila perlu dinaikkandosis optimal (mampu mengendalikan gejala) dipertahankan 8-12 mingguditurunkan tiap

2 minggudosis maintenance (dosis pemeliharaan), dipertahankan 6 bulan-2 tahun (diselingi Drug Holiday 1-2 hari)tappering off (dosis diturunkan tiap 2-4 minggu)stop

(4)

EFEK SAMPING OBAT:

1. Sedasi dan inhibisi psikomotormengantuk, kewaspadaan (-), kinerja psikomotor <, kemampuan kognitif <

2. Gangguan otonomimpotensi, mulut kering, sulit miksi, sulit defekasi, hidung tersumbat, mata kabur

3. Gangguan ekstrapiramidaldistonia, akatisia, sindrom Parkinson (tremor, bradikinesia, rigiditas)

4. Gangguan endokrinamenore, ginekomastia, galaktorea TERAPI BIOLOGI UNTUK SKIZOFRENIA

Obat lini pertamaRisperidonantagonis pada reseptor serotonin tipe 2 (5-HT2) dan reseptor dopamine tpe 2 (D2)lebih efektif dan lebih aman dalam mengobati gejala psitif maupun negative, ES neurologis kurang parah dibandingkan obat tipikal

Obat lini keduaClozapineantagonis reseptor D2, D4, SerotoninES: agranulositosis, harganya mahal. Clozapine diindikasikan pada pasien yang tidak berespon dengan obat lain dan pasien dengan tardive dyskinesia

Prinsip utama medikasi antipsikotik:

1. Klinisi harus secara cermat menentukan gejala sasaran yang akan diobati

2. Antipsikotik yang telah bekerja dengan baik di masa lalu pada pasien harus digunakan lagi. Jika tidak ada informasi, pemilihan antipsikotik didasarkan pada sifat efek samping

3. Lama minimal percobaan antipsikotik adalah 4-6 minggu pada dosis yang adekuat. Jika reaksi awal yang parah dan negative ditemukan, dapat mempertimbangkan untuk mengganti obat dalam waktu kurang dari 4 minggu.

4. Penggunaan lebih dari satu antipsikotik pada satu waktu,jarang diindikasikan. Pada pasien yang diikat pengobatan secara khusus, kombinasi antipsikotik dan obat lain (missal, carbamazepine) mungkin diindikasikan

5. Pasien harus diprtahankan pada dosis efektif yang serendah mungkin yang diperlukan untuk mencapai pengendalian gejala selama episode psikotik.

Kegagalan pengobatan: 1. Ketidakpatuhan pasien

2. Waktu percobaan yang tidak mencukupikesalahan biasanya meningkatkan dosis atau mengubah medikasi antipsikotik dalam 2 minggu pertama pengobatan

Jika pasien membaik dengan regimen yang sedang digunakan pada akhir dua minggu, melanjutkan pengobatan dengan penanganan yang samaperbaikan klinis yang stabil 3. Jika gagalgunakan obat lain yang memiliki struktur kimiawi yang berbeda dengan obat

pertama, atau suplementasi antipsikotik dengan lithium, antikonvulsan (carbamazepine atau valproate), atau benzodiazepine

(5)

ANTI DEPRESAN Maproptiline Mianserine Amin sekunder Amoxapine Protriptyline Nortriptyline TRISIKLIK Amin tersier Amitriptilin Imipramin Clomipramin Trimipramin Doxepin Desipramin TETRASIKLIK MAOI Fluoxetine Isocarboxazid Phenelzine Tranylcypromine Moclobemide Fluoxamine Trazodone Paroxetine Sertraline ATIPIKAL SSRI Mirtazapine

(6)

ANTIDEPESAN

Generic N.dagang Dosis

lazim dewasa (mg/hr) preparat Amitriptilinmerah bata Imipramine Clomipramine Trimipramine Doxepine Desipramine Nortriptylin Protriptyline Amoxapine Maprotiline Isocarboxazid Amitriptyline, Elavil Tofranil Anafranil Surmontil Adapin, Sinequan Norpramine, Pentofrane Pamelor, Aventyl Vivactil Asendin Ludiomil Marplan 150-300* 75-100’’ 150-300* 75-100’’ 150-250* 75-100’ 150-300* 150-300* 150-300* 50-150* 15-60* 150-400* 200’’ 150-225* 75’’ Tablet (10,25,50,75,100,150 mg) Parenteral (10mg/ml) Tablet (10,25,50 mg) Kapsul (75,100, 125, 150 mg) Parenteral (12,5 mg/ml) Kapsul (25,50,75 mg) Kapsul (25,50,100 mg) Kapsul (10,25,50,75,100,150 mg) Larutan (10mg/5ml) Tablet (10 ,25,50,75,100,150 mg) Kapsul (25,50 mg) Kapsul (10,25,50,75 mg) Larutan (10 mg/5ml) Tablet (5,10 mg) Tablet (25,50,100,150 mg) Tablet (25,50,75 mg) Tablet 10mg

(7)

Phenelzine Tranylcypromine Moclobemide Fluoxetineputih Flufoxamine Paroxetine Sertraline Trazodone Mirtazapine Nardil Parnate Aurorix Prozax, Nopres, Antiprestin,Kalyetin Seroxat Zoloft, Fotral, Mudep Trazon Temeron 300’’ 20’’ 20-40’’ 50-100’’ 100’’ 15’’ Tablet 15 mg Tblet 10 mg Tablet 150 mg Kapsul (10, 20 mg) Larutan (20 mg/5ml) Tablet (50,100 mg) Tablet (20,30 mg) Tablet (50 mg) Tablet (50,100, 150,300 mg) Tablet 30 mg MEKANISME KERJA:

1. Menghambat reuptake aminergik neurotransmitter (nor adrenergic, serotonin, dopamine) 2. Menghambat penghancuran aminergik neurotransmitter

EFEK SAMPING OBAT:

1. Sedasi dan inhibisi psikomotormengantuk, kewaspadaan (-), kinerja psikomotor <, kemampuan kognitif <

2. Gangguan otonom/ efek antikolinergikimpotensi, mulut kering, sulit miksi, sulit defekasi, hidung tersumbat, mata kabur

3. Efek anti adrenergic Alfaperubahan EKG, hipotensi 4. Efek neurotoksistremor, gelisah, agitasi, insomnia

Dosis awal ditingkatkansampai mencapai dosis anjuran (kurang lebih 1 minggu)ditingkatkan sampai dosis optimal (2 mnggu) dipertahankan 2-3 bulanditurunkan sampai dosis pemeliharaan. Pertahankan 3-6 bulantappering off (1 bulan)

(8)

Generic N.dagang Dosis lazim dewasa (mg/hr) preparat Litium carbonate Carbamazepineputih Valproic acid Tegretol, Bamgotil Depakene 400’’ Kapsul (150,300,600 mg) Tablet (300mg)

Tablet lepas lambat (300,450 mg) Sirup (8 mEq/5ml) Tablet 200 mg Sirup 100 mg/5ml Kapsul 250 mg Sirup 250mg/5ml

Tablet lepas lambat 125,250,500 mg

• Lini pertamacarbamazepine, valproate, lithium

• Pada awal terapiclonazepam (Klonopin) (1 mg setiap 4-6 jam), Lorazepam (Ativan) (2 mg setiap 4-6 jam). Dan Haloperidol (Haldol) (5 mg setiap 2-4 jam)diturunkan perlahan-lahan dan dihentikan segera setelah fase awal episode manik menghilang dan efek carbamazepine atau valproate mulai tampak

• Lini keduaclonazepam, verapamil, clonidine, clozapine, ECT ANTI MANIA MANIA AKUT Litium carbonat PROFILAKSIS MANIA Haloperidol Carbamazepine Valproic acid Litium carbonat

(9)

Stesolid 2-5 mg; 10mg/2ml ANTI ANXIETAS BENZODIAZEPINE Diazepam (10-30mg/hari) Lorazepam Clobazam Alprazolam Valium 2-5 mg; 10mg/2ml Diazepine 2-5 mg Renaquil 1mg Clobazam 10 mg Alganax 0,25; 0,5; 1 mg Xypras 0,25; 0,5; 1 mg Sulpiride Hydroxyzine Buspiron

NON BENZODIAZEPINE Buspar 10 mg15-30 mg/hari

Dogmatil 50mg/cap300-600mg/hri Itirax 25 mg (3x25mg/hari

(10)

NAMA OBAT WARNA OBAT Lorazepam Cream, pink Diazepam 2 mg Putih Diazepam 5 mg Kuning  ANTI INSOMNIA BENZODIAZEPINE Transient insomnia (2-3 hr)

Short term insomnia (3 minggu)

Long term insomnia (lebih lama) Nitrazepam Triazolam Purmolid 5mg 0,125;0,25 mg Chloramidrat 500mg Phenobarbital 100 mg NON BENZODIAZEPINE ANTI INSOMNIA BENZODIAZEPINE Transient insomnia (2-3 hr)

Short term insomnia (3 minggu)

Long term insomnia (lebih lama)

Referensi

Dokumen terkait