• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Departemen Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Program Studi

Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Konsentrasi Tata Graha

Oleh

HIDAYAH ARMANDA SARI NASUTION 1000449

PROGRAM PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA DEPARTEMEN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

(2)

LEMBAR HAK CIPTA

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Oleh

Hidayah Armanda Sari Nasution

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan

© Hidayah Armanda Sari Nasution 2015 Universitas Pendidikan Indonesia

Agustus 2015

Hak Cipta dilindungi undang-undang

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH PEMBIMBING:

PEMBIMBING I

Dra. Hj. Neni Rohaeni, M.Pd NIP. 195610115 198603 2 002

Pembimbing II

Dr. Hj. Isma Widiaty, M.Pd NIP. 19710607 200112 2 001

Mengetahui

Ketua Departemen Pendidikan Kesejahteraan Keluarga FPTK Universitas Pendidikan Indonesia

(4)

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Departemen Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Program Studi

Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Konsentrasi Tata Graha

Oleh

HIDAYAH ARMANDA SARI NASUTION 1000449

PROGRAM PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA DEPARTEMEN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

(5)

LEMBAR HAK CIPTA

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Oleh

Hidayah Armanda Sari Nasution

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan

© Hidayah Armanda Sari Nasution 2015 Universitas Pendidikan Indonesia

Agustus 2015

Hak Cipta dilindungi undang-undang

(6)

LEMBAR PENGESAHAN

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH PEMBIMBING:

PEMBIMBING I

Dra. Hj. Neni Rohaeni, M.Pd NIP. 195610115 198603 2 002

Pembimbing II

Dr. Hj. Isma Widiaty, M.Pd NIP. 19710607 200112 2 001

Mengetahui

Ketua Departemen Pendidikan Kesejahteraan Keluarga FPTK Universitas Pendidikan Indonesia

(7)

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Nama : Hidayah Armanda Sari Nasution NIM : 1000449

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya praktik public area di sekolah yang sangat

berpengaruh pada kesiapan peserta didik ketika melaksanakan praktik industri di lapangan yang

meliputi persiapan, pelaksanaan, dan hasil praktik. Tujuan penelitian ini adalah untuk

memperoleh gambaran kemampuan praktik peserta didik sebagai public area attendant di

laboratorium SMK Negeri 15 Bandung. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif

dengan sampel total sebanyak 30 peserta didik kelas X SMK Negeri 15 Bandung. Teknik

pengumpulan data yang digunakan adalah tes kinerja dan observasi untuk menggambarkan

kemampuan peserta didik pada saat melaksanakan praktik public area. Hasil penelitian

menunjukan bahwa kemampuan praktik public area seluruh peserta didik kelas X AP 6 sudah

berada di atas nilai KKM. Pada aspek persiapan kurang dari setengahnya peserta didik berada

pada kategori tinggi, aspek pelaksanaan setengahnya peserta didik pada kategori tinggi, dan

aspek hasil praktik lebih dari setengahnya berada pada kategori tinggi. Rekomendasi diajukan

pada peserta didik kelas X AP 6 di SMK Negeri 15 Bandung diharapkan dapat mempertahankan

dan meningkatkan kemampuan praktik sebagai public area attendant yang dimulai dari aspek

persiapan, pelaksanaan, dan hasil praktik.

(8)

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Nama : Hidayah Armanda Sari Nasution NIM : 1000449

ABSTRAK

This research is motivated by the importance of the practice of public area in which the

school is very influential on the readiness of learners when implementing industry practice in a

field which includes the preparation, execution, and results of practice. The aim of the study is to

obtain practical abilities of learners as a public area attendant in the laboratory SMK Negeri 15

Bandung. The method that is used in this study is descriptive method with a total sample of 30

students of class X in SMK Negeri 15 Bandung. The researcher used performance tests and

observations to describe the ability of learners at the time of carrying out the practice of public

area. The result showed that the ability of the practice of public area all students of class X AP 6

was already on the minimum completeness criteria. In the aspect of the preparation is less than

half the students at the high category, aspects of the implementation of half of students in the

high category, and practical aspects of the results of more than half are on high category.

Recommendations proposed in the tenth grade students in SMK AP 6 Bandung 15 is expected to

maintain and improve the ability to practice as a public area attendant who started from aspects

of preparation, execution, and results of practice.

(9)

v

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR ISI

B. Identifikasi dan Perumusan Masalah ... 3

C. Tujuan Penelitian ... 4

D. Manfaat Penelitian ... 5

E. Struktur Organisasi Skripsi ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN ... 7

A. Standar Kompetensi Membersihkan Lokasi/Area dan Peralatan ... 7

1. Tujuan Standar Kompetensi Membersihkan Lokasi/Area dan Peralatan….. 7

2. Materi Pembelajaran Praktik Membersihkan Lokasi/Area dan Peralatan….. 8

3. Praktikum Pembelajaran Membersihkan Area dan Peralatan……… 23

4. Kemampuan Keterampilan/Skill menurut Teori Bloom……… 23

B. Kerangka Pemikiran ... 25

BAB III METODE PENELITIAN ... 26

(10)

vi

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Definisi Operasional... 26

C. Instrumen Penelitian... 27

D. Teknik Pengumpulan Data ... 27

E. Teknik Pengolahan Data ... 28

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN………. 29

A. Hasil Penelitian ... 29

1. Aspek Persiapan Praktik Public Area………... 29

2. Aspek Pelaksanaan Identifikasi Tempat yang akan Dibersihkan …………. 31

3. Aspek Pelaksanaan Menyiapkan Peralatan Pembersih………. 33

4. Aspek Pelaksanaan Menyiapkan Bahan Pembersih………... 35

5. Aspek Pelaksanaan Proses Pembersihan……….. 37

6. Hasil Praktik………. 39

7. Rekapitulasi Capaian Kemampuan Praktik Peserta Didik sebagai Public Area Attendant……….. 42

B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 43

1. Aspek Persiapan Praktik Public Area………... 43

2. Aspek Pelaksanaan Identifikasi Tempat yang akan Dibersihkan …………. 44

3. Aspek Pelaksanaan Menyiapkan Peralatan Pembersih………. 45

4. Aspek Pelaksanaan Menyiapkan Bahan Pembersih………... 47

5. Aspek Pelaksanaan Proses Pembersihan……….. 48

6. Hasil Praktik………. 49

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI ... 50

(11)

vii

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.2Jenis-jenis Peralatan Pembersih secara Manual dan Mesin ... 7

2.3Bahan-bahan Pembersih ... 16

3.1KKM Praktek Public Area Attendant ... 29

4.1 Data Skor Hasil Praktik Peserta Didik dalam Aspek Persiapan Praktik sebagai Public Area Attendant ... 31

4.2Kategori Nilai Aspek Persiapan Praktik Public Area ... 32

4.3 Data Skor Hasil Praktik Public Area Peserta Didik dalam Aspek Pelaksanaan pada Identifikasi Tempat yang akan Dibersihkan ... 33

4.4 Kategori Nilai Aspek Identifikasi Tempat yang akan Dibersihkan ... 34

4.5 Data Skor Hasil Praktik Public Area Peserta Didik dalam Aspek Pelaksanaan pada Persiapan Peralatan Pembersih ... 35

4.6Kategori Nilai Aspek Menyiapkan Peralatan Pembersih ... 36

4.7 Data Skor Aspek Pelaksanaan pada Persiapan Bahan Pembersih ... 37

4.8 Kategori Nilai Aspek Menyiapkan Bahan Pembersih ... 38

4.9 Data Skor Hasil pada Aspek Pelaksanaan pada Proses Pembersihan ... 39

4.10 Kategori Nilai Aspek Proses Pembersihan Lokasi... 40

4.11 Data Skor pada Aspek Hasil Praktik Public Area ... 41

4.12 Kategori Rentang Nilai Aspek Hasil Praktik Public Area ... 42

4.13 Capaian Kemampuan Praktik Peserta Didik sebagai Public Area Attendant ... 42

(12)

viii

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR DAN BAGAN

Gambar Halaman

2.1 Staff Housekeeping ... 9

Bagan Halaman

(13)

ix

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

Kisi-Kisi Instrumen Penelitian ……… 54

Rubrik Penilaian ………..……….... 55

(14)

1

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Pendidikan kejuruan bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan, pengetahuan,

kepribadian, akhlak, mulia, serta keterampilan hidup mandiri dan mengikuti

pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejuruannya. Struktur kurikulum pendidikan

kejuruan dalam hal ini Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) diarahkan untuk

mencapai tujuan tersebut. Kurikulum SMK berisi mata pelajaran wajib, Dasar

Kejuruan, Muatan Lokal, dan Pengembangan Diri. Mata pelajaran Dasar Kejuruan

terdiri atas beberapa mata pelajaran yang bertujuan untuk menunjang pembentukan

kompetensi kejuruan dan pengembangan kemampuan menyesuaikan diri dalam

bidang keahliannya.

SMK mempunyai beberapa kelompok, salah satunya yaitu SMK Kelompok

Pariwisata. SMK Kelompok Pariwisata mempunyai beberapa bidang keahlian. Salah

satu bidang keahliannya yaitu bidang keahlian Pariwisata dan program keahliannya

adalah Akomodasi Perhotelan. SMK Negeri 15 Bandung merupakan SMK yang

menyediakan program keahlian Akomodasi Perhotelan. Salah satu kompetensi

kejuruan dalam program keahlian akomodasi perhotelan yaitu Kompetensi

Kejuruan/Housekeeping. Standar kompetensinya yaitu membersihkan lokasi/area dan

peralatan dan kompetensi dasarnya adalah membersihkan area kering dan basah.

Membersihkan lokasi/area dan peralatan merupakan salah satu kompetensi yang

harus ditempuh oleh peserta didik di SMK dalam Program Keahlian Akomodasi

Perhotelan sebelum terjun langsung ke lapangan.

Public area adalah daerah yang disediakan oleh pihak hotel untuk semua tamu

yang menginap atau menggunakan fasilitas hotel (Sofriyanti, 2009 : 5). Daerah ini

bebas digunakan oleh seluruh tamu, baik untuk berkumpul, bertemu relasi, maupun

(15)

2

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

kebersihan dan pemeliharaan public area dan pelaksanaan kerja dan menjalankan

pelayanan housekeeping yang nyaman dan menyenangkan terhadap tamu, sesuai

dengan standar dan prosedur yang ditentukan yaitu Public Area Attendant.

Tanggung jawab bagian public area attendant di dalam gedung hotel antara

lain ruang tamu (guest room), gang (corridor), restoran dan tata letak (restaurant and

banquet hall), ruang kantor (office), toilet tamu (guest toilet), taman di dalam gedung

hotel (in door garden), toilet kariyawan (employee toilet), dan loker kariawan

(employee locker). Tanggung jawab public area attendant di luar gedung hotel antara

lain taman di luar gedung hotel (out door garden), kolam renang (swimming pool)

dan halaman parker (parking area).

Program keahlian Akomodasi Perhotelan menyiapkan peserta didik untuk

bekerja pada bidang yang berhubungan dengan akomodasi seperti hotel, apartemen

dan sarana akomodasi. Kompetensi Membersihkan Area dan Peralatan merupakan

salah satu materi program keahlian akomodasi perhotelan yang diberikan kepada

peserta didik. Pengertian kompetensi Membersihkan Area dan Peralatan berdasarkan

kurikulum SMK (2006) yaitu:

Kemampuan yang merupakan perpaduan pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), dan sikap (attitude) peserta didik terhadap pelajaran tentang memilih dan menata peralatan, membersihkan area kering dan basah, serta menjaga dan menyimpan peralatan pembersih dan bahan kimia pembersih.

Kompetensi Membersihkan Lokasi/Area dan Peralatan diberikan kepada

peserta didik kelas X, pada semester satu dan dua. Materi kompetensi tersebut terdiri

dari teori dan praktik dengan durasi pembelajaran 76 jam dalam satu semester setiap

jam pembelajarannya 35 menit. Perbandingan pembelajaran Membersihkan

Lokasi/Area dan Peralatan terdiri dari teori 30% dan praktik 70%. Materi belajar

Membersihkan Lokasi/Area dan Peralatan membahas tentang memilih dan menata

peralatan, membersihkan area kering dan basah, serta menjaga dan menyimpan

(16)

3

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Hasil wawancara dengan guru Public Area di SMK Negeri 15 Bandung, pada

saat melaksanakan praktik pengalaman lapangan (PPL), bahwa praktik public area

mulai dari proses persiapan, pelaksanaan dan hasil praktik yang harus dilaksanakan

dengan baik. Pentingnya praktik public area di sekolah sangat berpengaruh pada

kesiapan peserta didik ketika melaksanakan praktik industri di lapangan. Masalah

yang sering ditemui pada saat pelaksanaan praktik public area yaitu dalam pemilihan

bahan pembersih kimia yang pada dasarnya nama-nama pembersih tersebut

menggunakan istilah-istilah kimia, sehingga membuat peserta didik sulit untuk

menghafal satu per satu. Diharapkan dengan melaksanakan praktik di sekolah ini

untuk membantu peserta didik membiasakan diri dengan istilah-istilah kimia yang

akan ditemui ketika melaksanakan pembersihan ruangan.

Tujuan akhir yang diharapkan oleh guru mata pelajaran Public Area sesudah

peserta didik belajar Public Area adalah mampu melaksanakan praktik dengan baik

dan memiliki kesiapan pada saat melaksanakan praktik industri di lapangan. Praktik

Public Area berhubungan dengan kesiapan peserta didik sebagai tenaga kerja public

area attendant. Oleh karena itu, peserta didik harus berupaya dalam meningkatkan

pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), dan sikap (attitude) yang

berhubungan dengan Public Area, sehingga akan siap menjadi tenaga kerja Public

Area Attendant.

Berdasarkan uraian tersebut, maka penulis termotivasi untuk melakukan

penelitian mengenai “Kemampuan Praktik Peserta Didik sebagai Public Area

Attendant di Laboratorium SMK Negeri 15 Bandung”.

B. Identifikasi Dan Rumusan Masalah 1. Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah dalam penelitian yang berjudul Kemampuan Praktik

Peserta Didik sebagai Public Area Attendant di Laboratorium SMK Negeri 15

(17)

4

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

a. Pentingnya praktik public area di sekolah sangat berpengaruh pada kesiapan

peserta didik ketika melaksanakan praktik industri di lapangan.

b. Pelaksananaan praktik public area pada proses persiapan, pelaksanaan, dan

hasil praktik harus berjalan dengan baik.

c. Peserta didik mengalami hambatan dalam melaksanakan praktik public area

pada saat memilih bahan pembersih yang menggunakan istilah-istilah kimia.

2. Rumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana kemampuan praktik

peserta didik sebagai public area attendant sebagai kesiapan praktik kerja industri di

hotel, sehingga penulis merumuskan judul dalam penelitian ini yaitu Kemampuan

Praktik Peserta Didik sebagai Public Area Attendant di Laboratorium SMK Negeri 15

Bandung.

C. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum

Tujuan umum yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui kemampuan peserta didik pada praktik public area attendant di

laboratorium SMK Negeri 15 Bandung.

2. Tujuan Khusus

Tujuan khusus dalam penelitian ini untuk memperoleh data mengenai

kemampuan praktik peserta didik sebagai public area attendant di laboratorium SMK

Negeri 15 Bandung berkaitan dengan:

a. Kemampuan praktik public area pada tahap persiapan, meliputi menyiapkan

pakaian kerja, kebersihan diri, dan menggunakan pakaian pelindung.

b. Kemampuan praktik public area pada tahap pelaksanaan, meliputi

mengidentifikasi daerah yang akan dibersihkan, menyiapkan jenis–jenis

peralatan dan bahan pembersihan, serta membersihkan area kering dan basah.

c. Kemampuan hasil praktik public area meliputi kondisi ruangan terlihat bersih,

(18)

5

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu D. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan memberikan manfaat kepada berbagai pihak,

baik secara langsung maupun tidak langsung :

1. Manfaat Teoritis

Manfaat penelitian kemampuan praktik peserta didik sebagai public area

attendant di Laboratorium SMK Negeri 15 Bandung dilihat dari segi teori, menjadi

acuan sebagai evaluasi dalam perbaikan kompetensi yang akan diberikan kepada

peserta didik pada tahun ajaran selanjutnya.

2. Manfaat Praktis

Manfaat penelitian kemampuan praktik peserta didik sebagai public area

attendant di Laboratorium SMK Negeri 15 Bandung, yaitu:

a. Bagi Peserta Didik

Manfaat penelitian ini bagi peserta didik yaitu untuk mengetahui kemampuan

praktik peserta didik sebagai public area attendant untuk persiapan praktik kerja

industri.

b. Bagi Tenaga Pengajar

Manfaat penelitian ini bagi tenaga pengajar yaitu untuk mengetahui

kemampuan peserta didik dalam praktik public area attendant untuk meningkatkan

pembelajaran ke arah yang lebih baik.

c. Bagi Penulis

Sebagai wahana untuk melatih dan mengembangkan kemampuan dalam

bidang penelitian tentang kemampuan praktik peserta didik sebagai public area

attendant di laboratorium SMK Negeri 15 Bandung.

1) Sebagai wahana untuk melatih dan mengembangkan kemampuan dalam

bidang penelitian dalam hal praktik public area attendant.

2) Menambah wawasan untuk mengetahui kemampuan praktik peserta didik

(19)

6

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu E. Struktur Organisasi Skripsi

1. BAB I berisi tentang pendahuluan yang berisi latar belakang masalah yang

akan diteliti, identifikasi dan rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian, dan struktur organisasi skripsi.

2. BAB II memaparkan kajian pustaka, berisi mengenai teori yang sedang dikaji

dan kedudukan masalah penelitian dalam bidang ilmu yang dikaji.

3. BAB III metode penelitian menjabarkan mengenai lokasi dan subjek populasi

atau sampel penelitian, desain penelitian, metode penelitian, definisi

operasional, instrument penelitian, teknik pengumpulan data, dan analisis

data.

4. BAB IV hasil penelitian dan pembahasan menjabarkan mengenai pengolahan

atau analisis data dan pembahasan atau analisis hasil temuan.

5. Kesimpulan dan saran menyajikan penafsiran dan pemaknaan terhadap hasil

(20)

26

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Subjek Populasi/Sampel Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 15 Bandung yang beralamat di

Jalan Gatot Subroto No.04 Bandung pada program keahlian akomodasi

perhotelan.

2. Populasi dan Sampel

Populasi pada penelitian ini adalah peserta didik Program Keahlian

Akomodasi Perhotelan yang sedang melaksanakan praktik public area attendant.

Sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel total, yaitu peserta didik kelas

X AP 6 yang berjumlah 30 orang.

B. Definisi Operasional

Definisi operasional mengenai “Kemampuan Praktik Peserta Didik sebagai

Public Area Attendant di Laboratorium SMK Negeri 15 Bandung”, perlu dirumuskan

untuk menghindari kesalahan penafsiran istilah yang digunakan dalam judul

penelitian ini sebagai berikut :

1. Kemampuan

“Kemampuan adalah kapasitas seorang individu untuk melakukan beragam tugas dalam suatu pekerjaan” (Sudarwan, 1994:12).

2. Praktik

“Praktik adalah pelaksanaan suatu tugas secara nyata apa yang disebut dalam teori” (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2005: 892)

(21)

27

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pengertian public area attendant menurut Sofriyanti (2009:7) adalah “pelayanan

yang menangani kebersihan dan pemeliharaan koridor, front office, tangga dan

toilet”

4. Laboratorium

“Laboratorium adalah tempat belajar mengajar melalui metode praktikum yang dapat menghasilkan pengalaman belajar dimana siswa berinteraksi dengan

berbagai alat dan bahan untuk mengobservasi secara langsung dan membuktikan

sendiri sesuatu yang telah dipelajari” (M. Amien, 1988:6)

Pengertian Kemampuan Praktik Peserta Didik sebagai Public Area Attendant

di laboratorium yang dimaksud dalam penelitian ini mengacu pada beberapa

pengertian yang dijelaskan di atas, yaitu kapasitas peserta didik kelas X AP 6 dalam

melaksanakan tugas pelayanan kebersihan dan perawatan koridor, front office, tangga

dan toilet di tempat belajar yang ada di SMK Negeri 15 sebagai tempat pelaksanaan

praktik.

C. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa rubrik. Rubrik

digunakan untuk menilai kualitas dari kinerja peserta didik. Rubrik menilai dari aspek

persiapan, pelaksanaan, dan hasil praktik.

Rubrik yang digunakan oleh peneliti untuk menilai kemampuan peserta didik

sebagai Public Area Attendant adalah rubrik yang telah dibuat guru di SMK Negeri

15 Bandung. Peneliti mengadopsi indikator-indikator dalam kriteria praktik Public

Area Attendant dalam rubrik tersebut untuk menilai kemampuan praktik peserta

didik.

D. Teknik Pengumpulan Data

Penilaian tes kinerja dan observasi dalam praktik membersihkan lokasi/area

dan peralatan pada peserta didik kelas X AP 6 dilakukan oleh peneliti dengan bantuan

(22)

28

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

praktik membersihkan lokasi/area dan peralatan. Setelah penilaian dilakukan maka

hasil dari penilaian dikumpulkan oleh peneliti dan selanjutnya data tersebut akan di

tafsirkan.

E. Teknik Pengolahan Data

Data dituangkan pada skala penilaian 1-4 untuk masing-masing indikator,

jumlah indikator yang digunakan sebanyak 19 dan total skor keseluruhan adalah 100.

Nilai akhir diperoleh melalui suatu skala penilaian, dengan kategori Tinggi (T),

Rendah (R), Sedang (S) dengan rumus, (Sugiono, 2011:36) :

Selanjutya, pengolahan data dalam penelitian ini yaitu menghitung hasil

persentase pengamatan pada responden dengan tujuan untuk melihat perbandingan

besar kecilnya hasil pengamatan yang dilakukan pada saat peserta didik melakukan

praktik public area attendant. Rumus statistik sederhana dengan menggunakan

persentase yang mengacu pada pendapat M Ali (1995: 184) yaitu:

Keterangan :

P = Persentase

f = Frekuensi Jawaban Responden

n = Jumlah Responden

100% = bilangan tetap

Penafsiran data dilakukan untuk memperoleh gambaran yang jelas terhadap jawaban

pertanyaan yang diajukan. Kriteria penafsiran data dalam penelitian ini berpedoman

pada batasan yang dikemukakan oleh M Ali (1995: 184) yaitu:

Menghitung Rentang Nilai = Nilai tertinggi – Nilai terendah

Menghitung Panjang Kelas =

(23)

29

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

100% = seluruhnya

76% - 99% = sebagian besar

51% - 75% = lebih dari setengahnya

50 % = setengahnya

26 - 49% = kurang dari setengahnya

1% - 25% = sebagian kecil

0% = tidak seorangpun

Tabel 3.1. KKM Praktik Public Area Attendant Standar KKM

Sekolah

Kriteria Ketercapaian

0 – 74 75 76 – 100

Di bawah KKM Mencapai KKM Melampaui KKM

Sumber : Kurikulum SMKN 15 Bandung Tahun 2010

Standar kompetensi kemampuan minimal pada praktik public area pada tabel

di atas digunakan untuk mengukur capaian kemampuan peserta didik dalam praktik

(24)

50 Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Simpulan penelitian ini disusun berdasarkan tujuan penelitian, hasil

pengolahan data dan pembahasan. Kesimpulan umum dari penelitian ini yaitu seluruh

peserta didik sudah berada pada kategori tinggi dan di atas KKM dalam pelaksanaan

praktik sebagai public area attedant. Dari kesimpulan umum di atas maka terdapat

beberapa simpulan khusus dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Kemampuan praktik peserta didik sebagai public area attendant pada aspek

persiapan berkaitan dengan menyiapkan pakaian kerja, kebersihan diri, dan

menggunakan pakaian pelindung menunjukkan bahwa kurang dari setengah

peserta didik berada pada kategori tinggi. Capaian tersebut menunjukkan bahwa

sebagian besar peserta didik masih memiliki kekurangan dalam mempersiapkan

praktik dengan baik, sehingga sebagian besar peserta didik berada pada kategori

sedang.

2. Kemampuan praktik peserta didik sebagai public area attendant pada aspek

pelaksanaan berkaitan dengan mengidentifikasi daerah yang akan dibersihkan,

menyiapkan jenis–jenis peralatan dan bahan pembersihan, serta proses

membersihkan area kering dan basah menunjukkan bahwa setengahnya peserta

didik berada pada kategori tinggi. Capaian tersebut menunjukkan bahwa peserta

didik telah mampu melaksanakan praktik public area sesuai dengan indikator

yang telah ditentukan dengan baik.

3. Kemampuan praktik peserta didik sebagai public area attendant pada aspek hasil

praktik berkaitan dengan hasil yang bersih, rapi dan wangi menunjukkan bahwa

lebih dari setengah peserta didik berada pada kategori tinggi. Capaian tersebut

menunjukkan bahwa kemampuan peserta didik menyelesaikan praktik public area

(25)

51

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu B. Rekomendasi

Saran disusun berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian yang telah

dilakukan. Saran penelitian ditujukan kepada:

1. Peserta Didik Kelas X AP6 di SMK Negeri 15 Bandung

Bagi peserta didik yang telah mengikuti praktik Public Area menunjukkan

hasil penilaian yang baik, dan peserta didik diharapkan dapat menerapkan,

mengembangkan, dan meningkatkan lagi pengetahuan dalam praktik public area

yang telah dikuasai.

2. Guru Mata Pelajaran

Bagi guru mata pelajaran Public Area diharapkan penelitian ini dapat

memberikan informasi, mengenai kemampuan praktik peserta didik sebagai public

area attendant yang sudah berada pada kategori tinggi pada aspek persiapan,

pelaksanaan dan hasil praktik, sehingga guru mata pelajaran dapat terus memberikan

pelajaran public area pada kelas X ajaran berikutnya.

3. Peneliti Selanjutnya

Bagi peneliti selanjutnya diharapkan kajian ini dapat dikembangkan untuk

(26)

52

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Ali, M. (1995). Penelitian Kependidikan Prosedur dan Strategi. Bandung : Angkasa.

Alwi, H. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Amien, M. (1988). Buku Pedoman Laboratorium dan Petunjuk Praktikum Pendidikan IPA Umum Untuk Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan. Jakarta: P2LPTK Depdikbud.

Bagyono. (2009). Manajemen Housekeeping Hotel. Bandung: Alfabeta

Bloom (1956). A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assessing. New York

Darsono, A. (2011). Housekeeping Hotel. Jakarta: PT Grasindo

Hakim, L. R. (2010). Modul Public Area. Tidak Diterbitkan.

Kurikulum SMK. (2006). DEPDIKBUD. Tidak diterbitkan.

Marlina, E. (2010). Modul Housekeeping. Bogor : Yudistira.

Rumekso. (2004) Housekeeping Hotel. Yogyakarta: Andi

Sardiman, A.M. (2007) Ilmu Pendidikan, Bandung: Remaja Karya.

Silabus Housekeeping. (2013). SMK Negeri 15. Bandung : Tidak diterbitkan.

Sofriyanti, dkk. (2009). Membersihkan Lokasi/Area dan Peralatan. Bekasi : PT Galaxy Puspa Mega.

Sudarwan, D. (1994). Transformasi Sumber Daya Manusia. Jakarta : Bumi Aksara.

Sugiono. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta.

(27)

53

Hidayah Armanda Sari Nasution, 2015

KEMAMPUAN PRAKTIK PESERTA DIDIK SEBAGAI PUBLIC AREA ATTENDANT DI LABORATORIUM SMK NEGERI 15 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Suwithi, N. W. (2008) Akomodasi perhotelan Jilid 2. Direktorat Sekolah Mengah Kejuruan.

Gambar

Tabel 3.1. KKM  Praktik Public Area AttendantStandar KKM  Kriteria Ketercapaian

Referensi

Dokumen terkait

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains Program Studi Ilmu

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh suhu aktivasi, waktu aktivasi, suhu pengeringan, waktu pengeringan dan rasio bahan baku dengan asam nitrat dalam

Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) harus terus didorong kinerjanya mengingat peranannya sebagai pilar perekonomian //.UKM sebagai bagian dari pelaku bisnis / diharapkan

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan campuran 2% Gypsum dengan variasi serbuk kaca terhadap Index Properties tanah lempung , kemudian untuk mengetahui

Sejauh ini pembangunan tanggul dan pemecah ombak (breakwater) merupakan satu‐satunya cara yang  diambil  oleh  Pemerintah  Kota  dalam  mengurangi  dampak 

USAHA KERAJINAN AKSESORIS PENGANTIN TERNYATA TETAP EKSIS HINGGA SAAT INI // IBU TINA / SALAH SATU PEMILIK USAHA. ASESORIS PENGANTIN

Hubungan antara Pusat Kendali ( Locus of Control ) dengan Perilaku Seksual (Studi Korelasional Pada Siswa Kelas XI SMA Pasundan 1 Bandung Tahun Pelajaran 2013/

Metode penelitian yang dilakukan adalah dengan survey secara langsung kepada masyarakat di Kota Bandung melalui penyebaran kuesioner serta melakukan analisis