iv
AKIBAT HUKUM AKUISISI BANK OLEH BANK ASING TERHADAP
KLASIFIKASI STATUS PERBANKAN DI INDONESIA DIHUBUNGKAN
DENGAN PP NO. 29 TAHUN 1999 TENTANG PEMBELIAN SAHAM
BANK UMUM DAN PBI NO. 14/8/PBI/2012 TENTANG KEPEMILIKAN SAHAM BANK UMUM
ABSTRAK
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1999 tentang Pembelian Saham Bank Umum, bank asing dapat memiliki saham di perbankan Indonesia dengan batas 99 % dari jumlah saham bank yang bersangkutan. Seiring dengan berubahnya kondisi perekonomian, ketentuan tersebut dipandang sangat liberal, sehingga diterbitkan aturan untuk membatasi, yakni Peraturan Bank Indonesia Nomor 14/8/PBI/2012 tentang Kepemilikan Saham Bank Umum. Dalam perbankan dikenal klasifikasi bank ditinjau dari kepemilikannya yakni bank swasta nasional, bank asing, dan bank campuran. Namun, tidak ada satu peraturan perundang-undangan yang secara tegas mengatur hal tersebut. Permasalahan yang dikemukakan pada skripsi ini adalah apakah akibat hukum dari akuisisi bank oleh bank asing yang menyebabkan perubahan kepemilikan saham terhadap perubahan klasifikasi status perbankan di Indonesia serta bagaimanakah akibat hukum berlakunya PBI No 14/8/PBI/2012 Tentang Kepemilikan Saham Bank Umum terhadap proses akuisisi oleh bank asing yang sedang berjalan.
Metode pendekatan yang digunakan penulis dalam membahas permasalahan dalam skripsi ini adalah secara yuridis normatif. Sedangkan spesifikasi penelitian dalam skripsi ini adalah secara deskriptif analitis, yaitu dengan menganalisis permasalahan berdasarkan teori dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Data yang diperoleh berupa data sekunder dari bahan hukum primer, sekunder, dan tersier melalui penelitian kepustakaan serta data primer melalui penelitian lapangan yang diperoleh berdasarkan hasil wawancara.
Berdasarkan hasil penelitian, terlihat bahwa tidak ada akibat hukum apapun mengenai perubahan kepemilikan saham akibat akuisisi asing terhadap klasifikasi perbankan, sehingga menyebabkan kerancuan yang mengarah kepada ketidakpastian hukum perbankan di Indonesia. Sementara, bank-bank yang sedang dalam proses akuisisi ketika PBI No. 14/8/PBI/2012 terbit, mutlak harus mengikuti peraturan tersebut.