• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

DESKRIPSI PERUSAHAAN

2.1. Sejarah Singkat Bapepam dan LK

Objek penelitian yang menjadi kajian dalam penelitian adalah pegawai Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam dan LK) yang merupakan unit eselon I yang berada dibawah Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Bedasarkan atas Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2005 telah dilakukan rektrukturisasi kelembagaan antara lain dalam rangka integrasi dan efisiensi fungsi pembinaan dan pengawasan sektor jasa keuangan non-bank melalui penggabungan Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) dan Direktorat Jenderal Lembaga Keuangan (DJLK) menjadi Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam dan LK).

Bapepam dan LK memiliki Visi dan Misi yaitu:

Visi Bapepam dan LK adalah:

“Menjadi otoritas pasar modal dan lembaga keuangan yang amanah dan profesional, yang mampu mewujudkan industri pasar modal dan lembaga keuangan non bank sebagai penggerak perekonomian nasional yang tangguh dan berdaya saing global.”

Untuk merealisasikan visi yang telah ditetapkan, maka Bapepam dan LK memiliki misi yang terbagi dalam 3 (tiga) bidang:

(2)

1. Misi Ekonomi

”Menciptakan iklim yang kondusif bagi perusahaan dalam memperoleh pembiayaan dan bagi pemodal dalam memilih alternatif investasi pada industri pasar modal dan jasa keuangan non bank”.

2. Misi Kelembagaan

“Mewujudkan Bapepam dan LK menjadi lembaga yang melaksanakan tugas dan fungsinya memegang teguh pada prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, independensi, integritas dan senantiasa mengembangkan diri menjadi lembaga berstandar internasional”.

3. Misi Sosial Budaya

“Mewujudkan masyarakat Indonesia yang memahami dan berorientasi pasar modal dan jasa keuangan non bank dalam membuat keputusan investasi dan pembiayaan”.

2.2. Dinamika Kerja

Sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 100/PMK.01/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Keuangan, Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan selanjutnya disebut Bapepam dan LK mempunyai tugas membina, mengatur dan mengawasi sehari- hari kegiatan Pasar Modal serta merumuskan dan melaksanakan kebijakan dan

(3)

undangan yang berlaku. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Bapepam dan LK menyelenggarakan fungsi sebagai berikut:

a. Penyusunan peraturan di bidang pasar modal;

b. Penegakan peraturan di bidang pasar modal;

c. Pembinaan dan pengawasan terhadap pihak yang memperoleh izin usaha, persetujuan, pendaftaran dari Badan dan pihak lain yang bergerak di pasar modal;

d. Penetapan prinsip-prinsip keterbukaan perusahaan bagi Emiten dan Perusahaan Publik;

e. Penyelesaian keberatan yang diajukan oleh pihak yang dikenakan sanksi oleh Bursa Efek, Lembaga Kliring dan Penjaminan, dan Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian;

f. Penetapan ketentuan akuntansi di bidang pasar modal;

g. Penyiapan perumusan kebijakan di bidang lembaga keuangan;

h. Pelaksanaan kebijakan di bidang lembaga keuangan, sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku;

i. Perumusan standar, norma, pedoman kriteria dan prosedur di bidang lembaga keuangan;

j. Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi di bidang lembaga keuangan;

k. Pelaksanaan tata usaha Badan.

(4)

2.3. Struktur Organisasi

Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 100/PMK.01/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Keuangan, susunan organisasi Bapepam dan LK terdiri dari:

1. Sekretariat Badan;

2. Biro Perundang-undangan dan Bantuan Hukum;

3. Biro Riset dan Teknologi Informasi;

4. Biro Pemeriksaan dan Penyidikan;

5. Biro Pengelolaan Investasi;

6. Biro Transaksi dan Lembaga Efek;

7. Biro Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Jasa;

8. Biro Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Riil;

9. Biro Standar Akuntansi dan Keterbukaan;

10. Biro Pembiayaan dan Penjaminan;

11. Biro Perasuransian;

12. Biro Dana Pensiun;

13. Biro Kepatuhan Internal.

(5)

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Bapepam dan LK

Sumber: Annual Report Bapepam dan LK 2008

KETUA BAPEPAM DAN LK

KEPALA BIRO PERUNDANG- UNDANGAN DAN BANTUAN HUKUM

KEPALA BIRO RISET DAN TEKNOLOGI INFORMASI

KEPALA BIRO PEMERIKSAAN DAN PENYIDIKAN

KEPALA BIRO PENGELOLAAN INVESTASI

KEPALA BIRO TRANSAKSI DAN LEMBAGA EFEK

KEPALA BIRO PENILAIAN KEUANGAN PERUSAHAAN SEKTOR JASA

KEPALA BIRO PENILAIAN KEUANGAN PERUSAHAAN SEKTOR RIIL

KEPALA BIRO STANDAR KUNTANSI DAN KETERBUKAAN

KEPALA BIRO PEMBIAYAAN DAN PENJAMINAN

KEPALA BIRO

PERASURANSIAN KEPALA BIRO DANA PENSIUN

KEPALA BIRO KEPATUHAN INTERNAL SEKRETARIS

BADAN

(6)

13

2.4. Kondisi Kepegawaian

Jumlah Pegawai per-Maret 2010 adalah 779 pegawai. Pendidikan terendah setingkat SD dan yang tertinggi Doktor (S-3). Hari kerja pegawai adalah Senin – Jumat setiap minggunya. Jam kerja mulai dari pukul 7.30 sampai dengan 17.00 dengan istirahat siang 45 menit. Kehadiran dicatat dengan sistem finger print di lobby (lantai dasar).

Hak-hak pegawai yang disediakan adalah cuti selama 12 hari kerja dalam setahun dan Asuransi Kesehatan (Askes). Fasilitas klinik berupa dokter, obat- obatan dan laboratorium kesehatan.

2.5. Demografi Kepegawaian

Berikut ini adalah data demografi pegawai Bapepam dan LK berdasarkan jabatan, pangkat/golongan, dan tingkat pendidikan:

1) Jabatan

Jabatan pegawai dapat dikelompokkan sebagaimana berikut:

Tabel 2.1. Jabatan Pegawai

No Jabatan Jumlah

1. Struktural – Eselon 1 1

2. Struktural – Eselon 2 A 12

3. Struktural – Eselon 2 B 3

4. Struktural – Eselon 3 55

(7)

14

Jabatan pegawai sebagaimana tabel di atas sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 100/PMK.01/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Keuangan dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 64/PMK.01/2009 tentang Tenaga Pengkaji di Bapepam dan LK.

2) Pangkat/Golongan

Jenjang kepangkatan pegawai dapat digolongkan sebagai berikut:

Tabel 2.2. Golongan Pegawai

No Golongan Jumlah Rasio (%)

1. IV 100 12,8

2. III 494 63,4

3. II 182 23,4

4. I 3 0,4

Jumlah 779 100

Sumber: Bapepam dan LK (2010)

Berdasarkan tabel di atas, terdapat 12,8% pegawai pada golongan IV, 63,4% pegawai pada golongan III dan 23,3% pegawai pada golongan II. Hal tersebut mencermin bahwa komposisi pegawai berdasarkan golongan cukup proposional.

3) Tingkat Pendidikan

Jenjang pendidikan para pegawai sebagaimana tabel di bawah ini Tabel 2.3. Tingkat Pendidikan Pegawai

No Tingkat Pendidikan Jumlah Rasio (%)

1. S3 (Doktor) 4 0.5

2. S2 (Magister) 193 24.8

(8)

15

5. D III (Diploma III) 57 7.3

6. D I (Diploma I) 27 3.5

7. SMA 179 23

8. SMP 8 1

9. SD 11 1.4

Jumlah 779 100

Sumber: Bapepam dan LK (2010)

Jumlah pegawai Bapepam dan LK sebanyak 779 orang, dari jumlah tersebut 497 pegawai atau 63,8% berpendidikan Diploma IV, S1, S2 dan S3, baik lulusan dalam maupun luar negeri. Melihat kondisi tersebut, Bapepam dan LK dapat dikatakan sebagai institusi pemerintah yang memiliki banyak pegawai yang berkualitas.

Referensi

Dokumen terkait

Contohnya saja untuk menghasilkan jumlah output yang lebih besar perusahaan roti hanya mampu mengambil keputusan dalam hal menambah jumlah pekerja yang digaji tanpa melakukan

Pada ibu : partus macet dan after coming head. Pada bayi : Terjadi afiksia. Dengan dr.SpOG untuk penatalaksanaan persalinan sungsang posisi bokong murni dengan metode

Wawancara pelayanan diadakan (1) untuk berembuk tentang kekuatan, kebutuhan, dan tantangan dari keluarga dan individu yang ditugasi, (2) untuk menentukan apa kebutuhan yang kuorum,

Sikap rela berkorban demi kemaslahatan rumah tangga harus dimiliki seorang wanita untuk menjadi ibu rumah tangga yang baik.. Jangan

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui apakah pembelajaran kimia dengan metode TGT dapat memberikan prestasi belajar yang lebih tinggi dibandingkan metode STAD pada

Hasil penelitian ini sebanding dengan hasil penelitian yang ditemukan pada pertambahan berat badan bayi yaitu bayi yang diberi PASI lebih tinggi dibandingkan dengan

INDONESIA, PT 01.354.002-6.415.000 0050 JL.RAYA MAUK KM.02 PABUARAN TUMPENG,TANGERANG (JL. RAYA PASAR KEMIS, RAJEG KM.8, RT. 01, DESA PASAR KEMIS, TANGERANG, BANTEN JL. RAYA PASAR

Humidifikasi merupakan proses penambahan kandungan air di dalam udara. Dimana fasa cair (air) di kontakkan dengan aliran udara, sehingga kandungan uap air di udara