• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAKALAH. Perbandingan Web Server antara Apache vs Nginx vs Micosoft - IIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "MAKALAH. Perbandingan Web Server antara Apache vs Nginx vs Micosoft - IIS"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH

Perbandingan Web Server antara Apache vs Nginx vs Micosoft - IIS

Oleh:

Miftahul Ulum E31141451

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI

POLITEKNIK NEGERI JEMBER

(2)

Pengertian Web Server

sebuah software yang memberikan layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau HTTPS pada klien yang dikenal dan biasanya kita kenal dengan nama web browser dan untuk mengirimkan kembali yang hasilnya dalam bentuk beberapa halaman web dan pada umumnya akan berbentuk dokumen HTML. itulah pengertian web server sebenarnya. dalam bentuk sederhana web server akan mengirim data HTML kepada permintaan web Browser sehingga akan terlihat seperti pada umumnya yaitu sebuah tampilan website

Fungsi utama Web server adalah untuk melakukan atau akan tranfer berkas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang telah ditentukan sedemikian rupa. halaman web yang diminta terdiri dari berkas teks, video, gambar, file dan banyak lagi. pemanfaatan web server berfungsi untuk

mentransfer seluruh aspek pemberkasan dalam sebuah halaman web termasuk yang di dalam berupa teks, video, gambar atau banyak lagi

Berikut beberapa contoh dari web server yang paling banyak digunakan : 1. Apache

2. Apache Tomcat

3. Microsoft Internet Information Services (IIS) 4. Nginx

5. Lighttpd 6. Litespeed

7. Zeus Web Server

Namun yang saya bahas di makalah ini hanya Apache, Nginx dan Microsoft- ISS, adapun pengertian dan perbandingan web sever antara Apache, Nginx dan Microsof-IIS berikut ini:

I. Apache

Merupakan server web yang dapat dijalankan dibanyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows dan novel netware serta platform lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas web/www ini menggunakan HTTP. Apache memiliki fitur-fitur canggih seperti pesan kesalahan yang dapat dikonfigurasi, autentifikasi berbasis basis data dan lain-lain. Apache juga didukung oleh sejumlah antarmuka

(3)

pengguna berbasis grafik (GUI) yang memungkinkan penanganan server menjadi mudah.

Apache menyediakan kemampuan untuk menafsirkan permintaan sumber daya fisik pada filesystem atau sebagai lokasi URI yang mungkin perlu evaluasi yang lebih abstrak. Secara umum, untuk menggunakan Apache

mantan <Directory> atau<Files> blok, Sementara itu

menggunakan <Location> blok untuk sumber daya yang lebih abstrak.

Karena Apache dirancang dari bawah ke atas sebagai web server, default adalah biasanya untuk menafsirkan permintaan sebagai sumber daya filesystem.

Ini dimulai dengan mengambil document root dan menambahkan bagian permintaan berikut nomor host dan port untuk mencoba mencari file yang sebenarnya. Pada dasarnya, hirarki filesystem diwakili di web sebagai pohon tersedia dokumen.

Apache menyediakan beberapa alternatif untuk ketika permintaan tidak cocok filesystem mendasari. Misalnya, an Aliaspetunjuk dapat digunakan untuk peta ke lokasi alternatif. Menggunakan <Location> blok adalah metode yang bekerja dengan URI itu sendiri bukan filesystem. Ada juga varian kalimat biasa yang dapat digunakan untuk menerapkan konfigurasi lebih fleksibel seluruh filesystem.

Sementara Apache memiliki kemampuan untuk beroperasi pada filesystem mendasari dan ruang web, itu bersandar berat terhadap metode filesystem. Hal ini dapat dilihat dalam beberapa keputusan desain, termasuk

penggunaan .htaccess file untuk setiap direktori konfigurasi. The Apache docs mereka memperingatkan terhadap menggunakan blok berbasis URI untuk membatasi akses ketika permintaan cermin filesystem mendasari.

Apache mempunyai program pendukung yang cukup banyak. Hal ini

memberikan layanan yang cukup lengkap bagi penggunanya. Beberapa dukungan Apache :

1. Kontrol Akses.Kontrol ini dapat dijalankan berdasarkan nama host atau nomor IP.

2. CGI (Common Gateway Interface) Yang paling terkenal untuk digunakan adalah perl (Practical Extraction and Report Language), didukung oleh Apache dengan menempatkannya sebagai modul (mod_perl).

3. PHP (Personal Home Page/PHP Hypertext Processor); Program dengan metode semacam CGI, yang memproses teks dan bekerja di server.

(4)

Apache mendukung PHP dengan menempatkannya sebagai salah satu modulnya (mod_php). Hal ini membuat kinerja PHP menjadi lebih baik.

Fasilitas atau ciri khas dari web server Apache adalah : 1. Dapat dijadikan pengganti bagi NCSA web server.

2. Perbaikan terhadap kerusakan dan error pada NCSA 1.3 dan 1.4.

3. Apache merespon web client sangat cepat jauh melebihi NCSA.

4. Mampu di kompilasi sesuai dengan spesifikasi HTTP yang sekarang.

5. Apache menyediakan feature untuk multihomed dan virtual server.

6. Kita dapat menetapkan respon error yang akan dikirim web server dengan menggunakan file atau skrip.

7. Server apache dapat otomatis berkomunikasi dengan client browsernya untuk menampilkan tampilan terbaik pada client browsernya. Web server Apache secara otomatis menjalankan file index.html, halaman utamanya, untuk ditampilkan secara otomatis pada clientnya.

8. Web server Apache mempunyai level-level pengamanan.

9. Apache mempunyai komponen dasar terbanyak di antara web server lain.

10. Mendukung transaksi yang aman (secure transaction) menggunakan SSL (secure socket layer).

11. Mempunyai dukungan teknis melalui web.

12. Mempunyai kompatibilitas platform yang tinggi.

13. Mendukung third party berupa modul-modul tambahan.

Kelebihan Apache antara lain:

1. Apache termasuk dalam kategori open source dan freeware.

2. Apache mudah sekali proses instalasinya jika dibanding web server lainnya seperti NCSA, IIS, dan lain-lain.

3. Mampu beroperasi pada berbagai platform sistem operasi.

4. Mudah mengatur konfigurasinya. Apache mempunyai hanya empat file konfigurasi.

5. Mudah dalam menambahkan peripheral lainnya ke dalam platform web servernya.

6. Ada komunitas yang besar sehingga mudah mencari solusinya jika ditemukan masalah.

7. Keamanannya bagus dan bisa menggunakan SSL (Secure Socket Layer).

Kekurangan Apache antara lain :

1. Web Server Apache tidak memiliki kemampuan mengatur load seperti IIS, sehingga akan terus mem-fork proses baru hingga nilai MaxClients

tercapai atau hingga batas yang diizinkan oleh OS. Ini tentunya

(5)

menguntungkan penyerang karena habisnya RAM akan lebih cepat tercapai.

2. Apache tidak memproses karakter kutip dalam string Referrer dan User- Agent yang dikirimkan oleh Client. Ini berarti Client dapat memformulasi inputnya secara hati-hati untuk merusak format baris log akses.

3. Terganggunya proses upload data, yang bisa menyebabkan software salah dalam menerjemahkan ukuran data yang masuk.

Dengan celah tersebut, hacker dikabarkan dapat mengeksploitasi kerentanan dengan cara mengirimkan request pada server Apache bersangkutan. Versi yang cacat tersebut adalah seluruh generasi Apache 1.3 dan versi 2 hingga 2.0.36. Server yang diserang hacker

memanfaatkan kelemahan ini akan mengalami DoS, alias server itu tak bisa diakses. Dalam sejumlah kasus, penyerangnya dapat menjalankan pilihan kodenya.

II. NGINX

Nginx (baca: engine x) adalah sebuah server HTTP dan reverse proxy bebas berbasis open-source yang berkemampuan tinggi, juga dapat digunakan sebagai server pr oxy IMAP/POP3. Nginx adalah salah satu dari sebagian kecil perangkat lunak untuk server yang diciptakan untuk mengatasi Problem C10K. Tidak seperti perangkat lunak server yang umum lainnya, Nginx tidak bergantung kepada thread untuk melayani klien. Sebaliknya, Nginx menggunakan arsitektur

asynkronus yang lebih stabil. Arsitektur ini membutuhkan lebih sedikit memory, dan yang lebih penting, dapat diperkirakan. Nginx digunakan oleh beberapa website ternama seperti: WordPress, Hulu, Github, Ohloh dan TorrentReactor.

Nginx menjadi pilihan berkat kinerjanya yang tinggi, stabilitas, kekayaan akan fitur, mudah dikonfigurasi dan terutama hemat sumber daya. Berbeda dengan server tradisional, Nginx tidak sepenuhnya bergantung pada ‘threads‘ untuk menangani permintaan (requests). Sebagai pengganti Nginx menggunakan teknik arsitektur yang digerakkan berdasarkan event yang lebih skalabel (scalable asynchronous event-driven architecture). Arsitektur ini ternyata pada saat

dibebani hanya memerlukan sedikit memori dan menurut pengembangnya dalam jumlah yang bisa diprediksikan.

Awalnya Nginx dibangun di Rusia untuk memenuhi kebutuhan mesin pencari skala besar Rambler yang tetap memanfaatkannya sampai sekarang.

Berkat berbagai kemampuan yang dimilikinya, termasuk kinerja yang tinggi dan

(6)

fleksibilitas dalam komfigurasi, nginx banyak digunakan untuk mendukung layanan web skala besar seperti WordPress.com, GitHub, SourceForge,

ComputerBase, FastMail, Hulu dan lainnya. Nginx menggunakan asynchronous- event pendekatan untuk menangani permintaan yang diprediksi memberikan kinerja yang lebih bawah beban, kontras dengan Apache HTTP server model yang menggunakan berulir atau proses yang berorientasi pada pendekatan-

permintaan penanganan.

Fitur yang ada pada NGINX antara lain : 1. Reverse proxy with caching

2. Load balancing 3. Fault tolerance 4. SSL support

5. FastCGI support with caching 6. Name- and IP-based virtual servers 7. FLV streaming

8. MP4 streaming, using the MP4 streaming module 9. Web page access authentication

10. gzip compression

11. Ability to handle more than 10000 simultaneous connections 12. URL rewriting

13. Custom logging 14. Server-side include

Kelebihan Nginx antara lain:

1. Performanya yang tinggi, stabil, memiliki banyak fitur 2. Mudah dikonfigurasi

3. Menggunakan hanya sedikit sumberdaya pada serve 4. Tidak bergantung kepada thread untuk melayani klien

Kekurangan Nginx antara lain:

1. Update/patchnya versi terbarunya lama keluar 2. Belum support IPV6

III. IIS ( Internet Information Services)

Internet Information Service (IIS) adalah komponen yang dapat digunakan untuk mengelola web, File Transfer Protocol (FTP), Ghoper, dan NNTP.

Komponen IIS terdapat pada sistem operasi Windows NT ,Windows 2000,

(7)

Windows XP, 7 dan Windows Server 2003.Pada Windows 98, supaya dapat mengelola Web diperlukan komponen Personal Web Server (PWS) walaupun tidak terdapat fasilitas untuk FTP. PWS juga merupakan bagian dari IIS.

Komponen PWS terdapat pada CD master Windows 98 dan terletak pada direktori \add-ons\pws. Instalasi PWS dapat dilakukan dari <drive cd=""

room="">:\ADD-ONS|PWS|SETUP.

Komponen pendukung IIS antara lain :

1. Protocol jaringan TCP/IP.

2. Domain Name System (DNS).

3. Direkomendasikan untuk menggunakan format NTFS demi keamanan.

4. Software untuk membuat situs web, salah satunya Microsoft FrontPage.

Kelebihan IIS antara lain:

1. Lebih kompatibel dengan Windows karena memang IIS adalah keluaran Microsoft.

2. Kinerja untuk PHP lebih stabil, handal, dan cepat.

3. Adanya kemampuan diagnostik untuk pelacakan kesalahan (bisa dikustomisasi).

4. Untuk platform .NET, user hanya bisa menggunakan IIS Kekurangan IIS antara lain:

1. Memiliki score tertinggi dari web server lainnya untuk masalah bug.

Tidak gratis (web server berbayar).

2. Port 80 (Port untuk layanan web) sangat mudah diserang oleh cracker.

3. Keamanan file log juga sangat mudah ditembus sehingga system password pun akan mudah didapatkan.

Fitur-Fitur yang ada pada IIS antara lain:

1. IIS dapat digunakan sebagai platform dimana aplikasi web berjalan. Hal itu dapat dilakukan menggunakan ASP, ASP.NET, ISAPI,CGI, Microsoft .Net Framework, VBScript, Jscript dan PHP.

2. IIS mendukung protocol HTTP, FTP, SMTP, NNTP dan SSL.

(8)

3. IIS mengizinkan aplikasi web untuk dijalankan sebagai proses yang terisolasi dalam ruangan memori terpisah untuk mencegah satu aplikasi membuat crash aplikasi lain.

4. IIS dapat diatur dengan Microsoft Management Console atau menggunakan skrip Windows Scripting Host.

5. IIS mendukung bandwidth throttling yang dapat mencegah sebuah situs web memonopoli bandwidth yang tersedia.

6. IIS memiliki fitur URL Filtering untuk mem-filter website yang tidak diinginkan

Berikut ini diagram persentase website menggunakan teknologi yang dipilih versi W3tech.com

Dari diagram tersebut terbukti bahwa Apache memang lebih banyak digunakan oleh web server dengan 53.1%, Nginx 29% dan Microsoft-ISS 11.9%

Diagram ini menunjukkantren historis dalam presentasi website menggunakan teknologi yang dipilih versi W3tech.com

(9)

Dari diagram tersebut apache dan microsoft ISS mengalami penurunan tren pasar dari bulan april 2015 sampai bulan april 2016, namun dipihak lain yaitu Nginx mengalami kenaikan tren pasar pada bulan dan tahun yang sama.

Kesimpulan :

Setelah membahas ketiga web server diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa setiap web server unggul dalam beberapa testing dan mempunyai karakteristik masing – masing yang dapat diandalkan sesuai kebutuhan.

Apabila dibutuhkan web server yang open source dapat diandalkan Apache, nginx, lighttpd, dan beberapa web server open source lainnya. Namun dari ketiga web server open source diatas, nginx paling unggul dibidang penggunaan

resource memory dan penanganan permintaan per detik. Sedangkan apache lebih unggul karena patchnya yang lebih update dibandingkan kedua web server open source diatas. Apabila kebutuhan kita dalam pembuatan web site

menggunakan .net hanya ada IIS yang mampu digunakan untuk

menjalankannya. Tapi kelemahannya web server ini bukan termasuk open source, namun soal performa web server ini bisa diandalkan dan mendapatkan full support dari Microsoft.

Gambar

Diagram ini menunjukkantren historis dalam presentasi  website  menggunakan teknologi yang dipilih versi W3tech.com

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa korupsi didalam hukum Islam sebagian besar ulama mempersamakan dengan Al- Ghulul yaitu mengambil sesuatu dari harta rampasan

Dalam keadaan ini, perolehan aset tetap semacam itu memenuhi kualifikasi untuk diakui sebagai aset, karena aset tersebut memungkinkan entitas memperoleh manfaat ekonomis

(a) Bagi siswa, penerapan model problem based flipped classroom learning diharapkan dapat meningkatkan minat belajar siswa dalam pembelajaran fisika,

Siswoyo (2010) terdapat pengaruh yang berarti antara kualitas layanan terhadap loyalitas nasabah, artinya apabila kualitas pelayanan meningkat maka loyalitas nasabah

Tujuan pendidikan multikultural di Inggris berorientasi pada untuk mengembangkan pola pikir anak, untuk mengembangkan nilai-nilai moral berbasis toleransi, untuk memahami

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul “ REKAYASA KOLEKTOR PEMANAS AIR TENAGA SURYA MODEL PLAT DATAR ” adalah hasil kerja saya atas arahan pembimbing

Berbeda halnya dengan biokompos dari bahan jerami padi, yang tidak difermentasi dengan kedua jamur tersebut ternyata tanaman kedelai terinfeksi oleh jamur Fusarium, hal ini

Dengan demikian perlu dilakukan penelitian untuk mengkaji seberapa besar tingkat pemanfaatan bivalvia oleh masyarakat sehinggga hasilnya dapat digunakan untuk