MUSCLE OF UPPER EXTREMITY MUSCLE OF UPPER EXTREMITY
DEPARTEMEN ANATOMI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
OTOT
OTOT--OTOT EKSTREMITAS SUPERIOR OTOT EKSTREMITAS SUPERIOR
1. Kelompok otot pada gelang bahu
2. Kelompok otot regio brachii (lengan atas)
3. Kelompok otot regio antebrachii (lengan bawah)
4. Kelompok otot manus (tangan)
1. KELOMPOK OTOT PADA GELANG BAHU 1. KELOMPOK OTOT PADA GELANG BAHU
Ventral :
m. pectoralis mayor
m. pectoralis minor
m. subclavius
m.
subscapularis
Lateral :
M. deltoideus
M. supraspinatus
Dorsal :
•m. Infraspinatus
•m. Teres minor
•m.Teres mayor
OTOT ORIGO INSERSIO INNERVASI FUNGSI
M.
Pectoralis mayor
Pars clavicula : perm.anterior medial clavicula
Pars sternocostalis : perm anterior sternum, cart iga I-VI
& aponeurosis m.obliqus eksternus abdominis
Sulcus intertubercula ris lateral
N. pectoralis lateral dan medial, pars clavicularis (C5 dan C6), pars sternocostalis (C7, C8 dan Th 1)
Adduksi dan endorotasi humerus Menarik scapula ke ventral dan caudal M.
Pectoralis minor
Costa III-IV dekat cartilago costalisnya
Tepi medial proc.coracoid eus scapulae
N. Pectoralis medialis (C8 dan Th 1)
Fleksi scapula dgn menariknya ke caudal dan ventral dinding thoraks M.
Subclavius
Peralihan costa I ke cartilago costalisnya
Permukaan kaudal 1/3 tengah clavicula
C5 dan C6 Menarik clavicula
ke medial
M. Serratus Permukaan luar bagian lateral Permukaan N. Thoracalis longus Menarik scapula
OTOT ORIGO INSERSIO INNERVASI FUNGSI
M. Subscapularis Fossa subscapularis
Tuberculum minus humeri
N. Subscapularis superior dan inferior (C5, C6 C7)
Endorotasi dan adduksi lengan atas
M. deltoideus 1/3 lateral clavicula, acromion &
spina scapula
Tuberositas deltoideus humeri
N. Axilaris ( C5 dan C6)
Anterior ; Fleksi &
endorotasi Tengah : abduksi Posterior : ekstensi &
eksorotasi M. Supra
spinatus
Fossa supraspinata
Facies sup.tuberculum mayus humeri
N. Suprascapularis (C4, C5 dan C6)
Abduksi lengan atas
M. Infra spinatus Fossa infraspinata
Facet tengah tubercu lum mayus humeri
N. Suprascapularis
(C5 dan C6) Eksorotasi lengan atas, membantu fiksasi caput humeri dalam cavitas glenoidalis scapulae M. Teres minor Bagian kranial
tepi lateral scapula
Facet inferior tubercu lum mayus humeri
N. Aksilaris (C5 dan C6)
M. Teres mayor Perm. Dorsal angulus inferior scapula
Sulcus intertubercularis humeri medial
N. Subscapularis inferior (C6 dan C7)
Endorotasi dan aduksi
lengan atas
2. KELOMPOK OTOT REGIO BRACHII (LENGAN ATAS) 2. KELOMPOK OTOT REGIO BRACHII (LENGAN ATAS)
Posisi anterior
Berperan dalam gerakan fleksi
1. M. Biceps Brachii 2. M. Brachialis
3. M. Coracobrachialis
OTOT
OTOT--OTOT BRACHII POSTERIOR OTOT BRACHII POSTERIOR
Berperan dalam gerakan ekstensi siku
1. M. Triceps brachii caput longum
2. M. triceps brachii caput medial
3. M. triceps bradhii caput lateral
4. M. anconeus
OTOT ORIGO INSRSIO INNERVASI FUNGSI
M Biceps brachii
Caput longum : tuberculum supraglenoidalis Caput brevis : processus coracoideus
Tuberositas radii N. Musculo cutaneus (C5 dan C6)
Fleksi lengan bawah dan supinasi
M. Brachialis Sebelah distal perm.anterio humerus
Proc.coronoideus dan tuberositas ulna
sda Fleksi lengan bawah
M. Coraco brachialis
Proc. coracoideus 1/3 tengah perm.
Medial humerus
N. Musculo cutaneus (C5, C6 dan C7)
Membantu fleksi dan aduksi lengan atas
M. Triceps brachii
Caput longum : tuberculum infraglenoidalis
Caput lateral ; post.humerus, proksimal sulcus n,radialis Caput medial : post.humerus dista;l sulcus n.radialis
Ujung proksimal olecranon ulna dan fascia lengan bawah
N. Radialis (C6, C7 dan C8)
Ekstensi lengan bawah
M. Anconeus Epicondylus lateralis humeri Perm.lateral olecranon
N. Radialis (C7, C8 dan Th 1)
Membantu triceps
3. KELOMPOK OTOT REGIO ANTE BRACHII 3. KELOMPOK OTOT REGIO ANTE BRACHII
(LENGAN BAWAH) POSISI ANTERIOR (LENGAN BAWAH) POSISI ANTERIOR
Superficial :
1. M. pronator teres
2. M.palmaris longus
3. M. fleksor carpi radialis
4. M. fleksor digitorum superficialis
5. M. fleksor carpi ulnaris
Deep :
1. M. fleksor digitorum profundus
2. M. fleksor pollicis longus
3. M. pronator quadratus
OTOT ANTEBRACHII LATERAL OTOT ANTEBRACHII LATERAL
1. M. brachioradialis
2. M. ekstensor carpi radialis longus
3. M. ekstensor carpi radialis brevis
OTOT ANTEBRACHII POSTERIOR OTOT ANTEBRACHII POSTERIOR
Superficial :
M. ekstensor digitorum
M. ekstensor digiti minimi
M. ekstensor carpi ulnaris
Deep :
M. supinator
M. ekstensor pollicis longus
M. ekstensor indicis
M. abductor pollicis longus
M. ekstensor pollicis brevis
Otot
Otot ––otot otot permukaan permukaan anterior anterior antebrachii antebrachii
OTOT ORIGO INSERSIO INNERVASI FUNGSI
M. Pronator teres
Epicondylus medial humeri &
proc.coronoideus ulna
Permukaan lateral radius N. Medianus ( C6 dan C7)
Pronasi dan fleksi M. Fleksor carpi
radialis
Epicondylus medial humer Basis metacarpal II N.Medianus (C6 dan C7)
Fleksi dan abduksi M. Palmaris
longus
Epicondylus medial Bagian distal retinaculum fleksorum dan
aponeurosis palmaris
N. Medianus C7 dan C8)
fleksi
M. Fleksor carpi ulnaris
Caput humeral :epicondylus Medial humeri
Caput ulnar : olecranon
Os pisiformis, hamulus ossis hamati dan os metacarpal V
N. Ulnaris C7 dan C8)
Fleksi dan aduksi
M. Fleksor digitorum superficial
Caput humero-ulnare ; epicondylus medial Caput radial ; anterior radius
corpus phalanges medial keempat jari medial
N. Medianus (C7, c8 dan Th 1)
Fleksi phalanx
OTOT ORIGO INSERSIO INNERVASI FUNGSI
M. Fleksor digitorum profunda
¾ proksimal perm medial dan anterior ulna dan m.interossea
Basis phalanges distal keempat jari tangan medial
Medial : n.ulnaris (C8 dan Th 1)
Fleksi phalang distal keempat jari tangan
M. Fleksor pollicis longus
Perm.anaterior radius dan membrana interossea
Basis phalang distal ibu jari
N. Interosseus anterior dan n.
medianus (C8 dan Th1)
Fleksi phalang pollicis
M. Pronator quadratus
¼ distal perm.anterior ulnae
¼ distal perm.anterior radius
sda Pronasi lengan
bawah
Otot
Otot--otot otot permukaan permukaan posterior posterior antebrachii antebrachii
OTOT ORIGO INSERSIO INNERVASI FUNGSI
M.
brachioradialis.
2/3
