• Tidak ada hasil yang ditemukan

UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG PEMILIHAN UMUM DPR, DPD DAN DPRD. Komisi Pemilihan umum

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG PEMILIHAN UMUM DPR, DPD DAN DPRD. Komisi Pemilihan umum"

Copied!
42
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

UNDANG-UNDANG

NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG

PEMILIHAN UMUM DPR, DPD DAN DPRD

Komisi Pemilihan umum

(3)

TAHAPAN PENYELENGGARAAN PEMILU 2009

pemutakhiran data pemilih dan penyusunan daftar pemilih, 5 April-5Okt

Pendaftaran Peserta Pemilu 12 April

Penetapan Peserta Pemilu, 9 juli

Penetapan jumlah kursi dan penetapan daerah pemilihan, 6-12 Juni Pencalonan anggota DPR,

DPD, dan DPRD 19 Agst- 31 Oktober 2008

Masa kampanye 12 Juli 2008- 5 April 2009

Masa tenang 6-8 April 2009

Pemungutan dan penghitungan suara, 9 April 2009

Penetapan hasil Pemilu 15 April-5 Mei 2009

Pengucapan Sumpah/Janji DPR (1 Okt),

DPRD Prov (Agst)

DPRD Kab/kota

(Juli 2009)

(4)

SISTEM PEMILU

2009

Pemilu untuk memilih anggota DPR, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota dilaksanakan

dengan SISTEM PROPOSIONAL TERBUKA

Pemilu untuk memilih anggota DPD dilaksanakan dengan SISTEM DISTRIK BERWAKIL BANYAK

Legislatif

DPD

(5)

UU PEMILU No. 10 /Tahun 2008 Tentang PEMILU DPR, DPD, dan DPRD

WNI yang pada hari pemungutan suara telah genap berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah/ pernah kawin mempunyai hak memilih.

Untuk dapat menggunakan hak memilih, WNI harus terdaftar sebagai pemilih.

HAK MEMILIH

WNI yang pada hari pemungutan suara telah genap berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah/ pernah kawin mempunyai hak memilih.

WNI tersebut didaftar oleh KPU dalam daftar pemilih.

Untuk dapat menggunakan hak memilih,

WNI harus terdaftar sebagai pemilih.

(6)

UU PEMILU No.10 /Tahun 2008 Tentang PEMILU DPR, DPD, dan DPRD dan

Peraturan KPU No. 03 Tahun 2009

PEMUNGUTAN SUARA

(7)

PEMUNGUTAN SUARA

UU PEMILU No10 /Tahun 2008 Tentang PEMILU DPR, DPD, dan DPRD

Pemilih untuk setiap TPS paling banyak 500 orang

Jumlah surat suara di setiap TPS sama dengan jumlah pemilih yang tercantum di dalam daftar pemilih tetap dan daftar pemilih tambahan ditambah dengan 2% dari daftar pemilih tetap

sebagai cadangan (dibuat Berita Acara)

Pemberian suara untuk Pemilu Legislatif dilakukan dengan memberikan TANDA 1 KALI pada surat suara

Memberikan tanda satu kali dilakukan berdasarkan prinsip

memudahkan pemilih, akurasi dalam penghitungan suara, dan

efisien dalam penyelenggaraan Pemilu. Ketentuan lebih lanjut

tentang tata cara memberikan TANDA diatur dengan peraturan

KPU

(8)

Tata cara pemberian suara adalah sebagai berikut :

a) Suara pada surat suara Pemilu anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota,dinyatakan sah apabila :

1) bentuk pemberian tanda adalah tanda centang (√ ) atau sebutan lainnya;

2) pemberian tanda sebagaimana dimaksud pada huruf b, dilakukan hanya satu kali pada kolom nama partai atau kolom nomor calon atau kolom nama calon anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.

3) sudut tanda centang (√ ) atau sebutan lainnya terdapat di dalam kolom nama partai politik, walaupun ujung garis tanda centang (√ ) melewati garis kolom nama partaipolitik; atau

4) sudut tanda centang (√ ) atau sebutan lainnya terdapat pada kolom nomor urut calon atau kolom nama calon, tetapi bagian akhir garis tanda centang (√ ) atau sebutan lainnya melampaui kolom nomor urut calon atau kolom nama calon

b) Suara pada surat suara pemilu anggota DPD, dinyatakan sah apabila

:

1) surat suara ditandatangani oleh Ketua KPPS;

2) bentuk pemberian tanda adalah tanda centang (√ ) atau sebutan lainnya

3) pemberian tanda sebagaimana dimaksud pada huruf b, dilakukan hanya satu

kali pada kolom foto salah satu calon anggota DPD.

(9)

z z

Contoh Pemberian Suara

Centang Melewati Garis

Centang di

Dalam Garis

(10)

 Lanjutan Penghitungan Suara di TPS

* Dalam melaksanakan penghitungan suara, apabila ketua KPPS menemukan bentuk pemberian tanda pada surat suara selain dimaksud pada angka 4 huruf a dan b :

a. dalam bentuk tanda coblos;

b. karena keadaan tertentu, sehingga tanda centang (√ ) atau sebutan lainnya menjadi tidak sempurna, yaitu tinta pada ballpoint ternyata tidak dapat berfungsi sempurna

* Tanda pemberian suara sebagaimana dimaksud pada angka 5 huruf a dan b, suaranya dianggap sah :

* Pemberian suara sebagaimana dimaksud pada angka 3, berlaku ketentuan sebagaimana dimaksud angka 1 huruf c, d dan e.

* KPPS wajib menyampaikan 1 (satu) eksemplar berita acara pemungutan dan penghitungan suara serta sertifikat hasil penghitungan suara kepada saksi Peserta Pemilu, Pengawas Pemilu Lapangan, PPS, dan PPK melalui PPS pada hari dan tanggal yang sama.

* Sertifikat hasil penghitungan suara yang disampaikan kepada saksi Peserta Pemilu dan

Pengawas Pemilu Lapangan yang hadir memuat surat suara yang diterima, yang

digunakan, yang rusak, yang keliru ditandai, sisa surat suara cadangan, jumlah pemilih

dalam DPT dan dari TPS lain, serta jumlah perolehan suara sah tiap peserta Pemilu.

(11)

UU PEMILU No.10 /Tahun 2008 Tentang PEMILU DPR, DPD, dan DPRD

Surat suara ditandatangani oleh Ketua KPPS;

Calon DPD

Pemberian tanda satu kali pada kolom nama partai atau kolom nomor calon atau kolom nama Caleg

Surat suara ditandatangani oleh Ketua KPPS

Pemberian tanda satu kali pada foto salah satu calon anggota DPD

SURAT SUARA DINYATAKAN

SAH

Calon

Legislatif

(12)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama partai,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama partai

(13)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nomor urut calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(14)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(15)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama partai,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama partai

(16)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nomor urut calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(17)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(18)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(19)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nomor urut calon dan kolom nama calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(20)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

x

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(21)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 x NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama partai,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama partai

(22)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

x

apabila tanda pemberian suara pada kolom nomor urut calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(23)

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama calon, suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

SUARA DIANGGAP SAH

(24)

SUARA DIANGGAP SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada nama partai,

suaranya dianggap sah sebagai suara partai (tanda tidak sempurna)

(25)

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

Tercoblos SUARA DIANGGAP SAH

apabila tanda pemberian suara dengan cara dicoblos atau tercoblos pada kolom nama partai, suaranya

dianggap sah sebagai suara partai

(26)

SUARA DIANGGAP SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila pemberian suara tanda centang tidak sempurna pada kolom nomor urut calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(27)

SUARA DIANGGAP SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

Tercoblos

apabila tanda pemberian suara dengan cara dicoblos atau tercoblos pada kolom nomor urut

calon, suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(28)

SUARA DIANGGAP SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila pemberian suara tanda centang tidak sempurna pada kolom nama calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(29)

SUARA DIANGGAP SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

Tercoblos

apabila tanda pemberian suara dengan cara dicoblos atau tercoblos pada kolom nama calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(30)

SUARA TIDAK SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 INDONESIA PARTAI

apabila tanda pemberian suara berada di luar kolom nama partai, kolom nomor urut calon, dan

kolom nama calon, suaranya dianggap tidak sah

(31)

SUARA TIDAK SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 INDONESIA PARTAI

x

apabila tanda pemberian suara berada di luar kolom nama partai, kolom nomor urut calon, dan

kolom nama calon, suaranya dianggap tidak sah

(32)

SUARA TIDAK SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara berada di luar kolom nama partai, kolom nomor urut calon, dan

kolom nama calon, suaranya dianggap tidak sah

(33)

SUARA TIDAK SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

x

apabila tanda pemberian suara berada di luar kolom nama partai, kolom nomor urut calon, dan

kolom nama calon, suaranya dianggap tidak sah

(34)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama partai politik dan kolom nomor urut calon dan

kolom nama calon, suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(35)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama partai politik dan kolom nomor urut calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(36)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama partai politik dan kolom nama calon, suaranya

dianggap sah sebagai suara nama calon

(37)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nomor urut calon dan kolom nama calon, suaranya

dianggap sah sebagai suara nama calon

(38)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama partai politik dan kolom nama partai politik yang

sama, suaranya dianggap sah sebagai suara nama partai politik

(39)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nomor urut calon dan kolom nomor urut calon,

suaranya dianggap sah sebagai suara nama calon

(40)

SUARA SAH

1 MAHIRAH, S.Kom.

2 SAKINAH MUKMININ, SH.

3 ABDUL RAHMAN, S.Kep.

4 HIKMAHWATI, S.Hut.

5 MAT NUR

00 NASIONAL PARTAI

apabila tanda pemberian suara pada kolom nama calon dan kolom nama calon, suaranya

dianggap sah sebagai suara nama cal

(41)

• Setiap PNS, TNI, Polri, kades, perangkat desa dan anggota BPD yang terbukti ikut kampanye atau mengerahkan anggota

sebagai peserta kampanye (3-12 bulan,

denda Rp 3-12 juta)

(42)

Setiap perjuangan memiliki risiko.

Dan risiko mesti siap ditanggung.

Ia yang tidak siap menanggung risiko,

tak akan pernah menjadi apa-apa,

dan ia bukanlah siapa-siapa!

(EF Schumacher)

Referensi

Dokumen terkait

1) Bank tidak bertanggung jawab untuk memperoleh tanda bukti penerimaan dari penerima uang. Namun bila hal tersebut diminta oleh pengirim maka bank akan mengusahakannya

Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai koefisien DCT dapat digunakan untuk melakukkan pendeteksian pada citra palsu copy-move , akan tetapi fitur ini tidak cukup baik

Jika disandingkan kedua nomina tersebut diterjemahkan secara harfiyah artinya mempunyai keadaan, dan terjemahan maknawi yang penting, menarik perhatian (Ali,

51 Setelah menjelaskan tentang lokasi obyek penelitian, peneliti akan menjelaskan tentang obyek yang diteliti yaitu Path mengenai apa saja yang bisa dilakukan

Rancangan sistem database asuransi agunan nasabah dapat membantu unit sentra kredit kecil (SKC ) BNI 46 dalam mendapatkan informasi asuransi agunan terintegrasi,

7,8 Hasil positif didapatkan dari 45 sediaan (100%) dengan pewarnaan CSB, baik yang dibaca oleh peneliti maupun analis medis.Hal itumenunjukkan bahwa pada

Bahan umum yang digunakan pada konstruksi sekat kanal adalah galam, seiring dengan pembangunan sekat yang meningkat dan bertambahnya setiap tahun, hal ini harus