• Tidak ada hasil yang ditemukan

No. Rek.Bank BNI a.n. GPIB BUKIT BENUAS:

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "No. Rek.Bank BNI a.n. GPIB BUKIT BENUAS:"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

No. Rek.Bank BNI a.n. GPIB BUKIT BENUAS: 014 125 9941

JAM IBADAH

IBADAH 1 : 06:00 WITA IBADAH 2 : 09:00 WITA

IBADAH 3 : 18:00 WITA

IHMPA : PUKUL 09:00 WITA IHMPT : PUKUL 09:00 WITA

JAM KERJA KANTOR SEKRETARIAT MAJELIS JEMAAT

SELASA - SABTU : 08.00 - 17.00 WITA ISTIRAHAT : 12:00 - 13.00 WITA HARI LIBUR NASIONAL KANTOR TUTUP

(2)

Datanglah sebelum Ibadah dimulai / tepat waktu.

Tidak mondar-mandir (masuk keluar Gereja)

pada saat doa syafaat

Berdoa dan Baca Alkitab secara pribadi

Sebelum ibadah dimulai

Dimohon untuk tidak makan / minum

pada saat Ibadah berlangsung

Dan tidak membuang sampah

(kulit permen, dll)

Di sembarang tempat (kursi, lantai, pot bunga,

dan sekitar halaman gereja)

Apabila membawa anak kecil

mohon dijaga agar tidak mengganggu

saat ibadah berlangsung.

Untuk Ibadah pukul 09:00 wita

Anak-anak dapat diikutsertakan pada kelas IMPA

(Ibadah Minggu Pelkat PA di Ruang Pelkat)

Handphone harap dimatikan (silent)

saat ibadah berlangsung

Pada saat prosesi Presbiter

keluar ruang ibadah Warga jemaat

dimohon tidak mendahului Presbiter

(3)

1. PELAYAN BERTUGAS IBADAH MINGGU 2 OKTOBER 2016

MINGGU PENTAKOSTA

Minggu Pentakosta ini dirayakan selama 26 minggu. Masa ini disebut masa Gereja berjuang. Ada yang menyatakan bahwa sesudah Minggu Trinitas sudah tidak ada lagi hari raya. Sebenarnya, masih ada yaitu hari Minggu. Di mana melalui setiap hari Minggu, Gereja diingatkan tentang penyertaan TUHAN di dalam perjuangan hidup Gereja. ALLAH selalu beserta dengan GerejaNYA (ALLAH beserta kita) itulah perayaan yang besar dan penuh puji-pujian dan syukur.

Warna dasar : Hijau

Lambang/Logo : Burung merpati dengan ranting-ranting zaitun diparuhnya, perahu berlayar dan pelangi

Warna pelangi : Merah, kuning hijau; Burung : Putih; Ranting : Pinggir putih; Salib: Hijau; Ombak: Putih Perahu : Bergaris putih ; Tiang & Layar: Puith (penuh)

Arti :

Pada mulanya dalam sejarah Gereja. Perahu merupakan symbol dari Gereja. Ide ini menjadi berarti bagi orang Kristen mula-mula yang mengalami penganiayaan dan pergumulan, ketika mereka mengetahui bahwa akan ada pertolongan dari TUHAN. Hal ini nyata lewat perpaduan antara perahu dan pelangi. Di sini janji ALLAH tentang pertolonganNYA itu mendapat penekanan yang kuat. Pelangi melambangkan kesetiaan ALLAH atas janjiNYA untuk memelihara bumi, dalam hal ini Gereja. Burung merpati dengan ranting zaitun di paruhnya mengungkapkan tentang janji keselamatan dan kehidupan dari ALLAH (band. Kej. 8:10-11) yang akan terus menyertai sampai ke tempat tjuan. Jadi sekalipun Gereja mengalami berbagai goncangan dan cobaan, Gereja akan tetap hidup di dalam dan oleh janji ALLAH tersebut.

Minggu

2 Oktober 2016 GPIB Bukit Benuas Pukul 06:00 wita GPIB Bukit Benuas Pukul 09:00 wita GPIB Bukit Benuas Pukul 18:00 wita Pemberita Firman Pdt. Stintje Kolly-L Pdt. Nitis Putrasana Harsono

PRESBITER SP. Kolose + SP. Tesalonika SP. Efesus + SP. Galatia SP. Nazaret + SP. Filipi

Pelayan 1 Pnt. Deivi Tampi-W Pnt. Yuniyanto Pnt. Micky P. Walangare Pelayan 2 Pnt. Adrian Kalalo Pnt. Netty Kalangi-S Pnt. Yet Soputan-K Pelayan 3 Pnt. Sigit Dibyanto Pnt. Albert Rante Tulung Pnt. Sherly Kandowangko-P Pelayan 4 Pnt. Eric Ch. Assa Dkn. Johanes Tambunan Dkn. Stanny Kapojos Pelayan 5 Dkn. Jeffry Wongkar Dkn. Hetty Wayong-M Dkn. Djemie Yohanes Pelayan 6 Dkn. Martinus Toisuta Dkn. Prayma Manuputty Dkn. Martha Mandagie-P Pelayan 7 Dkn. Ezra Misra Pinangkaan Dkn. Meity Luntungan-R Dkn. Donnie F. Saisab Pel. 8 Koord P.Tamu Pnt. Robert Mbouw Pnt. Martinus Beslar Pnt. Marietje Kaunang-R

Pelayan 9

Koord. Kolektan SP. Kolose + SP. Tesalonika Presbiter SP. Efesus + SP. Galatia Presbiter SP. Nazaret + SP. Filipi Presbiter

Kantoria Pelkat PKLU Pelkat PT Pelkat PKB

Prokantor Ibu Vera Katuuk-W Ibu Oreyske Wangkay-S Bpk. Daniel Sopaheluwakan Pianist Bpk. Nolly Masinambow Sdri. Tammy Kapojos Adik Abednego Wahyudianto

PS / VG Pelkat PKLU Pelkat PT Pelkat PKB

Multimedia Sdri Valencia Lasut Sdri. Febby Kandowangko Ibu Sarah Walangare-P Sound System Sdr Dominggus Kolly Bpk Trian Pinontoan Sdr Jovi Keloay

(4)

2. a. PELAYAN BERTUGAS IBADAH MINGGU 9 Oktober 2016

b. PELAYAN BERTUGAS LEMBAGA PERMASYARAKATAN 9 Oktober 2016 Minggu

9 Oktober 2016 GPIB Bukit Benuas Pukul 06:00 wita GPIB Bukit Benuas Pukul 09:00 wita GPIB Bukit Benuas Pukul 18:00 wita Pemberita Firman Vik. Boydo R. Hutagalung Pdt. Nitis P. Harsono

PRESBITER SP. Galatia SP. Kolose SP. Efesus

Pelayan 1 Pnt. Netty Kalangi - S Pnt. Sigit Dibyanto Pnt. Albert Rante Tulung Pelayan 2 Pnt. Lucas Apituley Pnt. Damiyati Mantik-N Pnt. Robert Tombuku Pelayan 3 Pnt. Martinus Beslar Pnt. Ellen L. Kolly - P Pnt. Yulianus Rongre Pelayan 4 Dkn. Prayma Y. Manuputty Dkn. Harry Yose Dkn. Sayekti Manolong Pelayan 5 Dkn. Cendrawasih Tri A. S Dkn. Jeffry Wongkar Dkn. Ivan Sarwadji Pelayan 6 Dkn. Evie Raturandang - N Dkn. Pearly Silaban - J Dkn. Sri Wahyuni Latumahina Pelayan 7 Dkn. Johannes Tambunan Dkn. Swenny Komansilan Dkn. Meity Luntungan-R Pel. 8 Koord P.Tamu Pnt. Nolly Masinambow Pnt. Agus Wangkay Pnt. Yuniyanto

Pelayan 9 Koord. Kolektan

Dkn. Pantun Gultom Pnt. Ventje Sem Oley

Pnt. Jaryono

Dkn. Caty Tutuarima - G Dkn. Martje Mantiri - S

Dkn. Glen Manusiwa Dkn. Ezra Misra Pinangkaan

Pnt. Freddy Tamara Pnt. Deivi Tampi-W

Dkn. Hetty Wayong-M Pnt. Janie Adipoetra

Kantoria Pelkat GP SP. TESALONIKA SP. FILIPI

Prokantor Sdr. Hein Manolong Bpk. Kadir Manalu Ibu Jane Manolong-R Pianist Adik Sarah Tewu+

Sdri. Tammy Kapojos Sdr. Chandra Bpk. Sigit Dibyanto

PS / VG Pelkat GP SP. TESALONIKA SP. FILIPI

Multimedia Sdri. Valencia Lasut Ibu Linda Wowiling-M Sdri Virginia Koampa Sound System Sdr Johan Dominggus Kolly Bapak Trian Pinontoan Bapak Ray Mantik

Minggu

9 Oktober 2016 GPIB Bukit Benuas Pukul 09:00 wita Pemberita Firman Vik. Boydo R. Hutagalung

PRESBITER SP. Nazaret

Pelayan 1 Pnt. Sherly Kandowangko - P Pelayan 2 Pnt. Paulina A. Kaihena - L Pelayan 3 Pnt. Freddy Nelwan Pelayan 4 Dkn. Djemie Yohanes Pelayan 5 Dkn. Donie Fenti Saisab Pelayan 6 Dkn. Sylvana Longkutoy - P Pelayan 7 Dkn. Stephen V. Rapar Pel. 8 Koord P.Tamu Pnt. Gatot Sulaksono

Pelayan 9 Koord. Kolektan Dkn. Masye Sompie-K ; Pnt. Micky P. Walangare

Kantoria SP. NAZARET

Prokantor Ibu Anggela Yohanes Pianist Adik Abednego Wahyudianto

(5)

3. PERSIAPAN PARA PELAYAN/PETUGAS IBADAH MINGGU 9 Oktober 2016

Dilaksanakan pada hari Sabtu, 8 Oktober 2016 pukul 18:00 wita di Gereja. a. Koordinator Persiapan para pelayan : Pelayan I.

b. Koordinator Persiapan kantoria, prokantor,pianis :Bapak Stephen Rapar (Komisi Muger). 4. IBADAH KELUARGA, 4 OKTOBER 2016, PUKUL 19:00 WITA

5. IBADAH PEGAWAI KANTOR MAJELIS JEMAAT

6. KELAS KATEKISASI UMUM, PUKUL 12.00 WITA, RUANG KOINONIA

7. KELAS KATEKISASI KHUSUS, PUKUL 10:00 WITA, RUANG KONSISTORI

8. PEMBERKATAN PERKAWINAN

a. Telah mengajukan permohonan Pemberkatan Perkawinan setelah mengikuti proses katekisasi pra-perkawinan : Sdr. Efferchris Pasaribu (anggota jemaat SP. Filipi) den-gan Sdri. Cintia Anita Chandra. Pemberkatan Perkawinan akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 8 Oktober 2016, pukul 10:00 wita bertempat di Gedung Gereja Bukit Be-nuas. Pelayan Firman : Pdt. Nitis P. Harsono Persiapan akan dilaksanakan pada hari Jumat, 7 Oktober 2016, pukul 18:00 wita bertempat di R. Konsistori. Mohon keha-diran kedua calon mempelai, orang tua, dan para saksi serta Presbiter SP. Filipi. b. Telah mengajukan permohonan Pemberkatan Perkawinan setelah mengikuti proses

katekisasi pra-perkawinan : Sdr. Rico Silalahi (anggota jemaat SP. Nazaret) dengan Sdri. Resti Alva Aprilia. Pemberkatan Perkawinan akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 8 Oktober 2016, pukul 15:00 wita bertempat di Gedung Gereja Bukit Be-nuas. Pelayan Firman : Pdt. Nitis P. Harsono. Persiapan akan dilaksanakan pada hari Jumat, 7 Oktober 2016, pukul 18:00 wita bertempat di R. Konsistori. Mohon kehadiran kedua calon mempelai, orang tua, dan para saksi serta Presbiter SP. Nazaret.

Tanggal Materi Pembawa Materi

8 Okt’ 2016 Evaluasi IV Tim Katekisasi

15 Okt’ 2016 Gerekan Keesaan Pnt. Heince Tumewu

Tanggal Ibadah Pegawai (09:00)

8 Oktober 2016 Pdt. Nitis Putrasana Harsono 15 Oktober 2016 Dkn. Cendrawasih Tri Arum Sari

Tanggal Materi Pembawa Materi

2 Oktober 2016 SGU (Sejarah Gereja Umum) Pnt. Agus Wangkay 9 Oktober 2016 SGI (Sejarah Gereja Indonesia) Pnt. Agus Wangkay

Sektor Tempat Alamat Pemberita Firman

Galatia Kel. Wuisang-Item Kompek Alsen Blok J No. 18 Pnt. Paulina Keihana-L Efesus Kel. Sahulata-Mailangkay BB Vancouver Blok HQ 12 Pdt. Stintje Kolly-L

Filipi Kel. Butarbutar-Tasin PGRI, Blok L RT.73 Vik. Boydo R. Hutagalung Kolose Kel. I Kel. Simatupang-Siahaya Sepinggan Pratama Blok D3 No. 6 Dkn. Cendrawasih Tri A.S Kolose Kel. II Kel. Gustaf J. Purimahua Regency Sektor III Blok CE 5 No. 19 Pnt. Robert Mbouw

Tesalonika Kel. Louis Mamura Wika Kutai Hills KH6 No.18 Pnt. Yulianus Rongre Nazaret Kel. Yudha Nugraha BDL II Blok K No. 18 Pdt. Nitis P. Harsono

(6)

9. HARI PERJAMUAN KUDUS SE-DUNIA & HARI PEKABARAN INJIL INDONESIA

Diberitahukan kepada seluruh warga Sidi Jemaat GPIB Bukit Benuas bahwa akan diadakan Sakramen Perjamuan pada hari : Minggu, 2 Oktober 2016, pukul 06:00 wita, pukul 09:00 wita dan pukul 18:00 wita.

10. PERSIAPAN PELAYANAN PEMBERITA FIRMAN IBADAH-IBADAH Dilaksanakan pada hari Kamis, 6 Oktober 2016 dengan jadwal, sbb :

A. Pukul 18.00 wita untuk Persiapan para Pelayan Ibadah Hari Minggu

Pelayanan Anak (IHMPA), dilayani oleh Vikaris Boydo R. Hutagalung di R. Koinonia. B. Pukul 17.00 wita untuk Persiapan Para Pelayan Ibadah Hari Minggu

Persekutuan Teruna / IHMPT, 9 Oktober 2016 di ruang Bethesda dilayani oleh Pdt. Stintje Kolly-L.

C. Pukul 18.00 wita untuk Persiapan para Pelayan : a. Ibadah PKB Senin, 10 Oktober 2016, di R. Konsistori dilayani oleh : Pdt. Nitis P. Harsono

b. Ibadah PKP Selasa, 11 Oktober 2016, di R. Konsistori dilayani oleh : Pdt. Nitis P. Harsono

c. Ibadah Keluarga Rabu, 12 Oktober 2016, di R. Konsistori, dilayani oleh : Pdt. Stintje Kolly-Lantang

d. Ibadah GP Sabtu, 15 Oktober 2016 Pemberita Firman: Sdri. Virginia Koampa

Bertempat : R. Konsistori dilayani oleh : Pdt. Nitis P. Harsono Pukul : 18:00 wita

Persiapan di atas adalah Wadah Pembinaan maka dihimbau bagi seluruh Presbiter dan Pengurus/ Pelayan Pelkat dapat mengikuti Persiapan sesuai jadwal tsb di atas.

Sektor Pemberita Firman Sektor Pemberita Firman

Galatia Ibu Rinny Rompas Kolose Ibu Debby Sundah-P Efesus Ibu Anita Tulandi-P Tesalonika Ibu Yet Makaseti Filipi Ibu Vera Katuuk-W Nazaret Ibu Claudia Moningka

Sektor Pemberita Firman Sektor Pemberita Firman

Galatia Pnt. Robert Mbouw Kolose Pdt. Nitis P. Harsono Efesus Pnt. Heince Tumewu Tesalonika Vik. Boydo R. Hutagalung Filipi Pnt. Freddy Nelwan Nazaret Pnt. Agus Wangkay

Sektor Pemberita Firman Sektor Pemberita Firman

Galatia Dkn. Cendrawasih Tri A. S Kolose Kel. II Pnt. Ellen Kolly-P Efesus Pnt. Yuniyanto Tesalonika Dkn. Kristin Manurung Filipi Pnt. Meitha Lumowa-W Nazaret Dkn. Stephen Rapar Kolose Kel. I Pnt. Freddy Tamara

(7)

11. KELENGKAPAN LITURGI IBADAH PELKAT DAN KELUARGA

12. SEPEKAN BERSAMA SBU, 3-9 Okt’ 2016

1. POKOK–POKOK DOA SYAFAAT MINGGU INI

a. Untuk perdamaian & keadilan di dunia serta keutuhan ciptaan-Nya;

b. Misi Gereja serta GPIB dari Baubau hingga Sabang di medan pelayanan perdesaan dan perkotaan;

c. Pemerintah dalam tugas membina Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI); d. Pemerintah dan situasi kota Balikpapan;

e. Realisasi Perijinan ibadah di Pos Pelkes Penajam; f. Anak-anak yang dalam Pendidikan;

g. Warga Jemaat yang bertambah usia pribadi dan perkawinan; h. Warga Jemaat dalam mencari pekerjaan;

i. Pengerjaan Longsor Halaman Gereja dan Proses Bore Piled;

j. Warga/Keluarga Jemaat GPIB Bukit Benuas yang dalam minggu ini didoakan (nama keluarga disebut oleh PF dalam Ibadah)

Hari, Tanggal Pagi Malam

Senin, 3 Okt ’16 Mazmur 42:1-6 Mazmur 42:7-12

Selasa, 4 Okt ’16 Mazmur 50:1-3 Mazmur 50:4-6

Rabu, 5 Okt ’16 Mazmur 50:7-11 Mazmur 50:12-15

Kamis, 6 Okt’16 Mazmur 50:16-19 Mazmur 50:20-23

Jumat, 7 Okt ’16 Matius 7:1-5 Matius 7:6

Sabtu, 8 Okt ’16 Matius 7:7-11 Matius 7:12-14

Minggu, 9 Okt ’16 Matius 7:15-19 Matius 7:20-23

No Pukul 06:00 wita Pukul 09:00 wita Pukul 18:00 wita

1 GULTOM - SIREGAR MAKASETI - ELYSABETH PAATH - GEORGE 2 JARYONO - SUPRIHATIN MAKASETI - KANTOHE MANDAGIE - MONINGKA 3 TAMPENAWAS - KAPOROH MAKASETI - LALOMPOH TEWU - MUMEK

4 HARMAN - SENDIANG KAENG - TITJO AGUW - WALANGAREI

5 SUNDAH - PAMONA SAHILATUA - PITOY ANDROMEDA P. ARDHIPUTRA

6 TOREH - BATLAYERI ITJE SALIKIN ARY IRAWAN

Liturgi Pelkat PKB Pelkat PKP, GP Ibadah Keluarga

Tanggal 3 Okt’16 4 Okt’16 5 Okt’16

Ny. Pembukaan KJ. 405:1,3 KJ. 1:1-2

Kitab Mazmur Mazmur 19:1-7 Mazmur 16:1-6

Pujian Umat PKJ. 132:1-2 PKJ. 4:1-2

Pembacaan Alkitab Mazmur 50:4-6 Mazmur 50:7-15

Ny. Respon Firman GB. 114:1 PKJ. 264:1-3

Pengucapan Syukur KJ. 396:1-3 PKJ. 146:1-3

(8)

2. PELAYANAN KESEHATAN

Petugas Kesehatan /Tensi Darah dan Pemeriksanaan Darah, sbb :

3. JEMAAT YANG SAKIT/PEMULIHAN

4. BERITA DUKA

† Telah meninggal dunia Ibu Liliani usia 84 Tahun orangtua Kel. Virianata-Rita SP. Efesus pada tanggal 29 September 2016, dan telah di Krematorium pada tanggal 2 Oktober 2016 KM. 15 Balikpapan.

Majelis Jemaat mengucapkan turut berduka cita, kiranya Kebangkitan Tuhan Yesus Kristus memberi penghiburan bagi seluruh keluarga yang ditinggalkan.

5. IBADAH PENERIMA DIAKONIA DAN BEASISWA

Dilaksanakan pada hari Sabtu, 8 Oktober 2016 pukul 17:00 bertempat di Konsis-tori. Pemberita Firman : SP. Tesalonika. Mengundang seluruh keluarga penerima Diakonia dan anak-anak penerima Beasiswa dan orangtua untuk hadir bersama dalam ibadah tersebut.

1. IBADAH HARI MINGGU PELAYANAN ANAK (IHMPA)

Dilaksanakan pada hari Minggu, 2 Oktober 2016, pukul 09.00 wita : a. Batita, Ruang Betesda c. Anak Kecil, Ruang Marturia b. TK, Ruang Diakonia d. Anak Tanggung, Ruang Koinonia

Minggu, 2 Okt’ 2016 Tenaga Medis : dr. Rudy Mokodompit Para Medis : Ibu Edmie Kojongian-M dan Ibu Feronika Butarbutar-T Komisi Pelkes : Bpk. Zalotes Kantohe dan Ibu Eva Tamara-M Minggu, 9 Okt’ 2016

Tenaga Medis : dr. Djuhani Yuniyanto

Para Medis : Ibu Meitha Lumowa-W dan Bpk. Jeref Kalangi. Komisi Pelkes : Bpk. Zalotes Kantohe dan Bpk. Eric Walangare

1 Petrus 2:24 “ Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh ”

Mari, sisihkan waktu untuk berdoa bagi saudara-saudara kita yang sedang sakit/pemulihan. Kiranya melalui permohonan dan pengharapan kepada Tuhan, maka saudara-saudara kita ini boleh mendapatkan kesembuhan.

NAMA KONDISI dan TEMPAT SEKTOR

Pdt. Jemmy M. Kansil RSU Kanudjoso -

Ibu Sudarmi Ugak - Datik

(Orangtua Kel. Masinambow - Ugak)

Perawatan di RS

Banjarmasin Galatia

Ibu Tery Masinambow-Ugak Pemulihan di Rumah Galatia

Bapak Muhamad Jusuf

(Orangtua Kel. Irwan-Lapian) Perawatan di RS Cimahi Galatia

Ibu Erlis Yap Pemulihan di rumah Galatia

Bapak Bernad Mandagie Pemulihan di rumah

Ibu Nova Pongantung - Langi Pemulihan di rumah Kolose

Ibu Marietje Kaunang-R Pemulihan di rumah Filipi

Ibu Evie Rumampuk - Enoch Pemulihan di Palu

Tesalonika

Ibu Dina Kalalo-W Pemulihan di rumah, Jkt

Ibu Maria Mbouw-Losong Pemulihan di rumah

Ibu Beatrix J. Latumeten Pemulihan di rumah Nazaret

Nazaret Ibu Wihelmina Tumanken (Orangtua Kel. Pesik-Esau) Pemulihan di Manado

Bapak Marthen Toreh Pemulihan di rumah

(9)

2. IBADAH PELKAT PKLU

Akan dilaksanakan Sabtu, 22 Oktober 2016, pukul : 10:00 wita, bertempat di R. Eklesia GPIB Bukit Benuas, Pemberita Firman : Pdt. Nitis P. Harsono, Liturgos : Ibu Evie Raturandang-N, Pianis : Bpk. Nolly Masinambow. Diundang Pelkat PKLU.

3. IBADAH PELKAT PKB, SENIN 3 OKTOBER 2016, PUKUL 19:00 WITA

4. IBADAH PELKAT PKP, SELASA 4 OKTOBER 2016, PUKUL 17:00 WITA

5. IBADAH PELKAT GP, SABTU 8 OKTOBER 2016, PUKUL 17:00

1. RAPAT PHMJ

Akan dilaksanakan pada hari Kamis, 6 Oktober 2016, pukul 19:00 di R. Konsistori.

2. SIDANG MAJELIS JEMAAT

Akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 15 Oktober 2016, pukul 14:00 . Diundang Presbiter Galatia s/d Nazaret di R. Ekklesia.

3. OPERATOR SOUND SYSTEM

Diberitahukan kepada warga jemaat yang terpanggil untuk melayani sebagai Petugas Operator Sound System dapat menghubungi kantor majelis jemaat pada jam dan hari kerja.

4. PRESBITER TIDAK BERADA DI TEMPAT

No. Nama Tanggal Sektor Pelayanan

1 Dkn. Stanny Kapojos Mulai 22 Sept’16 Filipi

Sektor Tempat Alamat Pemberita Firman

Galatia Bapak Richard Latumeten Rengganis Rt. 31 No. 2 Pnt. Nolly Masinambow Efesus Bapak Marthin Kantohe Jl. Agung Tunggal Pnt. Janie Adipoetra

Filipi Bapak Willyam A. C. Ndolu Perum Melati Anugrah Jaya Blok N No. 22 Pnt. Yet Soputan Kolose Bapak Servi Mantik Komplek GPIB Bukit Benuas Bpk. Dwi Desta Sundhoro Tesalonika Bapak Johanis Kobi Wika Blok A5 No. 17 Pnt. Adrian Kalalo

Nazaret Bapak Sirvan H. Kaumbur PT. Her I Blok H3 No. 13 Pnt. Gatot Sulasono

Sektor Tempat Alamat Pemberita Firman

Galatia Ibu Wendy Tambunan-K BDI Blok R No. 4 Pnt. Lucas Apituley Efesus Ibu Sri Wahyuni Latumahina BB Jl. Alamanda Selatan L4 No.12A Pnt. Robert Tombuku

Filipi Ibu Norma Tujuwale-L Kartini Residence Blok F1 No. 15 Pnt. Yet Soputan-K Kolose Ibu Ribka Patta Setiawan Regency Tulip Blok EB 8 No. 19 Pnt. Deivi Tampi-W

NB : Ibadah Pelkat PKP SP. Kolose Pukul 18:00 wita

Tesalonika Ibu Asnalin Gampu-S Pemda Blok IC No. 31 Dkn. Kristin Manurung Nazaret Ibu Susianti Nelwan-S Jl. Praja Muda I Blok I-G No. 30 Pnt. Micky Walangare

Sektor Tempat Alamat Pemberita Firman

Galatia, Efesus,Filipi,

(10)

5. ANGGOTA BARU

Telah melapor ke kantor majelis jemaat menjadi anggota Warga Jemaat GPIB Bukit Benuas Balikpapan Kel. Moris-Duma, Alamat Ciputra SP. 3 No. 20 (Sektor Pelaya-nan Galatia).

Majelis Jemaat mengucapkan selamat datang dalam persekutuan, pelayanan dan kesaksian di Jemaat Bukit Benuas. Tuhan memberkati.

6. BERITA KELAHIRAN

Telah dikaruniakan Tuhan seorang anak Perempuan pada tgl. 25 September 2016 kepada Kel. Pang-Wulandari Sektor Pelayan Galatia, anak diberi Nama : Alexandria Crezalin Orzora Pang.

Majelis Jemaat mengucapkan selamat berbahagia. Tuhan Yesus memberkati sukacita keluarga

7. A. DATA KEHADIRAN JEMAAT DALAM IBADAH MINGGU TGL 25 Sept’16

B. DATA KEHADIRAN JEMAAT DALAM IBADAH KATEGORIAL DAN IBADAH KELUARGA ,TANGGAL 25-30 Sep 2016

C. DATA KEHADIRAN JEMAAT DALAM IBADAH PELKAT PA,PT, 25 Sept’ 2016

Catatan : IKTA = Informasi Kehadiran Tidak Ada.

8. JADWAL KUNJUNGAN RUTIN PENDETA PADA BULAN OKTOBER 2016

Mohon bantuan dan koordinasi dari Koordinator Sektor Pelayanan yang bersangku-tan untuk menghubungi Pdt. Nitis P. Harsono : 085100035414 ; Sekretaris 1 PHMJ - Pnt. Paulina Kaihena-L (No. Telp : 08125897217) untuk pengaturan waktu dan nama keluarga yang akan dikunjungi.

Jemaat Gereja Bukit Benuas Pukul 06.00 wita Gereja Bukit Benuas Pukul 09.00 wita Gereja Bukit Benuas Pukul 18.00 wita Jumlah

Pria 40 248 72 360

Wanita 43 218 79 340

Anak 4 185 19 208

Jumlah 87 651 170 908

SEKTOR PKB PKP Ibadah Keluarga GP PKLU Doa Subuh

GABUNGAN 76 40 - 18 32 Galatia - - 36 - - - Efesus - - 52 - - - Filipi - - 38 - - - Kolose Kel. I - - 57 - - - Kolose Kel. II - - - Tesalonika - - 40 - - - Nazaret - - 38 - - -

Pelkat PELAYANAN ANAK P. TERUNA

Kelas BATITA AB/TK AK AT EKA DWI

GABUNGAN 25 37 40 40 59

No. Hari Tanggal Sektor Pelayanan Pelayan

01 Selasa 4 Okt’16 SP. Tesalonika Pdt. Nitis P. Harsono

(11)

9. UCAPAN SELAMAT HARI KELAHIRAN dan PERKAWINAN

Majelis Jemaat dan seluruh warga Jemaat GPIB Bukit Benuas Balikpapan mengucapkan Selamat hari Kelahiran dan Hari Perkawinan bagi warga Jemaat “Bukit Benuas,” dari tanggal 2 –8 Okt 2016 Tuhan Yesus memberkati.

HARI KELAHIRAN di BULAN OKTOBER 2016

SEKTOR TGL NAMA

Galatia 3 3 Bapak Adik William F. O Kolly Beatrice Gracia Ermida Sianturi 5 Sdr Ellyas Octavianus Latumeten Efesus

2 Ibu Linda A. Suoth-P 5 Bapak Lichber Tamalonggehe 5 Ibu Nur Trilanie Sahulata-M

Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya

lanjut umurmu di tanah yang diberikan TUHAN,

Allahmu, kepadamu. Keluaran 20:12

Filipi

3 Adik Permata Charissa Ellycia Motulo 5 Sdr Stevie Ernest Piri

5 Adik Okhsan Kristian Kay Tulang 7 Ibu Rita Anita Pasaribu

Kolose 3

Adik Delisya Florence Mantik 5 Bapak Eliezer Pedro Bareta Manusiwa 8 Sdr Aisi Wentuk

Tesalonika 7 Bapak Douglas Yonathan Walangare 8 Ibu Olga Kalalo-Lengkong

Nazaret

2 Bapak Khornelius Yudha Nugraha 3 Adik Raveena Virgin Venola 4 Bapak Christian Robert Rantung 7 Sdr Setevenson Nugraha Harman 8 Sdr Borneo Oktavian

HARI PERKAWINAN BULAN OKTOBER 2016

SEKTOR TGL NAMA

Filipi 5 Kel. Tuwewu-Wuisang 4 Kel. Wangkay-Sabanari Kolose 5 Kel. Haloho-Sinaga

5 Kel. Tanod-Kusen

Umur panjang ada di tangan kanannya, di tangan kirinya kekayaan dan kehormatan.

(12)

1. PENCARIAN DANA

Dalam menunjang pembangunan Sarana dan Prasarana Fisik Pelayanan GPIB Bukit Benuas Panitia Pembangunan mencari dana melalui penjualan makanan, minuman, kue-kue di depan pintu masuk gereja setiap minggu ke-1 dan ke-4 da-lam minggu berjalan. Dimohon partisipasi warga jemaat. Tuhan memberkati Bpk/ Ibu/Sdr-i.

2. KOTAK KHUSUS PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA

Dalam menunjang pembangunan Sarana dan Prasarana Fisik Pelayanan GPIB Bukit Benuas setiap minggu ke-1 dan ke-3 dalam minggu berjalan akan di adakan Kotak Khusus Pembangunan. Dimohon partisipasi warga jemaat. Tuhan member-kati Bpk/Ibu/Sdr-i dan persembahan Bpk/Ibu/Sdr-i.

3. PUNDI EKSTRA UNTUK PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASANA

Dalam menunjang pembangunan Sarana dan Prasarana Fisik Pelayanan Jemaat GPIB Bukit Benuas dengan ini memberitahukan kepada warga jemaat pada Iba-dah Keluarga di Sektor masing-masing mulai tanggal 28 September 2016 akan dijalankan pundi khusus. Dimohon partisipasi warga jemaat. Tuhan memberkati Bpk/Ibu/Sdr-i dan persembahan Bpk/Ibu/Sdr-i.

4. a. PENGADAAN AC RUANG EKKLESIA (GEDUNG IMPA)

Diberitahukan kepada warga jemaat bahwa Ruang Eklesia Gedung PPSDI membu-tuhkan 8 unit AC ukuran 2 PK merk Panasonic. Estimasi harga Rp. 6.000.000/unit. Dibuka kesempatan warga jemaat untuk berpartisipasi menyumbang dan bisa berupa uang tunai sesuai kemampuan.

b. UCAPAN TERIMA KASIH

Dalam ungkapan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus, Kepala Gereja dan Sumber Berkat, Majelis Jemaat mengucapkan terima kasih kepada Warga Jemaat atas Persembahan Persepuluhan, Persembahan Pengucapan Syukur, Persembahan Penunjang Program. Tuhan Yesus memberkati.

5. WARTA KEUANGAN

Warta Keuangan Majelis Jemaat dapat dibaca pada halaman 13—16

Majelis Jemaat GPIB Jemaat “BUKIT BENUAS” BALIKPAPAN

Diaken Robert Kalalo Penatua Damiyati Mantik-N Ketua 5 Sekretaris

Majelis Jemaat “Bukit Benuas” Balikpapan menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam Warta Jemaat terdapat kesalahan penulisan nama/tempat/waktu/dll.

No. Nama Keluarga Sektor Keterangan

1 TK Galatia 1 Unit

2 NN Kolose 1 Unit

3 Kel. Kalalo-Lengkong Tesalonika Rp. 6.000.000 Tuhan Yesus Memberkati Bpk/Ibu/Sdr. Siapa yang menyusul ………...

(13)
(14)
(15)
(16)
(17)

Apa Itu Calvinisme? Penulis : Christiaan de Jong 1. Pendahuluan

Latar belakang historis kebanyakan gereja Protestan di Indonesia harus dicari dalam sejarah gereja Eropa, sebab kebanyakan gereja Protestan di Indonesia adalah hasil Pekabaran Injil orang Kristen dari Eropa (khususnya Belanda, Jerman, Swis).

Oleh sebab itu dalam banyak hal di kehidupan gereja Protestan yang ada di Indonesia, seperti : bentuk or-ganisasi, pemahaman tentang pekabaran injil, pemahaman tentang ajaran/dogma tertentu, sebenarnya merupakan warisan dari gereja di Eropa. Kita perlu mengetahui latar belakang pemahaman atau praktik tertentu di gereja kita dengan mencari tahu akarnya di Eropa, sehingga kita dapat mempertimbangkan secara kontekstual apakah hal-hal itu masih relevan diterapkan atau dihayati pada masa kini di Tanah Air kita. Tentu kita harus menjadi gereja yang sesuai dengan konteks Indonesia, bukan sekedar menjadi duplikat atau pengikut gereja Eropa.

Di antara gereja-gereja Protestan yang ada di dunia, khususnya Indonesia, banyak yang dipengaruhi oleh tradisi Calvinis, yaitu bentuk Protestantisme yang dipengaruhi oleh teologi Johannes Calvin. GPIB sendiri merupakan salah satu gereja yang berdenominasi (aliran) Calvinis. Dalam lingkungan gereja-gereja Protestan sedunia, denominasi Calvinis (disebut juga denominasi Reformed atau Presbyterian) meru-pakan denominasi kedua terbesar setelah Lutheran. Sebenarnya ada beberapa tokoh yang menjadi tokoh kunci denominasi ini, namun Johannes Calvin adalah salah satu tokoh yang paling terkenal.

Calvin mengembangkan teologi yang sangat komprehensif dan turut dalam membina gereja di Swiss dengan teologi yang ia bangun khususnya dalam konteks gereja di Swiss. Setelah Calvin meninggal, pemikiran teol-ogis Calvin dikembangkan oleh pengikutnya. Perkembangan-perkembangan yang dilakukan gereja ter-hadap ajaran-ajaran orisinil Calvin disebut Calvinisme.

Hal yang perlu kita perhatikan, warisan Calvinisme belum tentu sama bahkan tidak bisa disamakan dengan warisan langsung Johanes Calvin. Sebab gereja-gereja Calvinis yang kemudian hidup di zaman yang ber-beda dengan Calvin. Dalam perjalanan sejarah, penekanan-penekanan orisinil yang diberikan oleh Johanes Calvin sering kali telah bergeser pada Gereja-gereja Calvinis yang kemudian sebab mereka telah berhada-pan dengan perubahan-perubahan dalam gereja dan masyarakat.

Kebanyakan gereja-gereja protestan di Indonesia sendiri dipengaruhi oleh Calvinisme Belanda yang dibawa para penginjil ke Indonesia, yaitu sejak awal zaman VOC sampai abad ke-19. Saat itu gereja yang di Belanda yang membentuk pemikiran para penginjil Belanda adalah gereja Hervormd (Nederlandse Hervormde Kerk atau NHK).

Selain Calvinisme dari Belanda, ada pengaruh Protestantisme Reformed yang belakangan masuk dari Amerika yang antara lain diperkenalkan oleh Lembaga Reformed Injili Indonesia. Teologi Calvinisme yang dianut golongan ini dipengaruhi oleh Neo-Calvinisme yang tidak dapat disamakan dengan teologi Calvinis dari Eropa.

Mengapa kita perlu mengenal tradisi Calvinis dan menggali masa lampau? Karena kita berdiri dalam suatu tradisi. Mengenal tradisi sama dengan mengenal diri sendiri. Tradisi bukan sesuatu yang harus dibela mati-matian agar tidak boleh mengalami perubahan apapun, seakan-akan gereja kita dan kita sendiri tidak pernah akan – bahkan tidak boleh – berubah. Setiap orang yang bersikap kaku terhadap perkem-bangan tradisi harus mengingat semboyan Reformasi Gereja, Ecclesia Reformata Semper Reformanda, yang artinya “Gereja yang senantiasa memperbaharui diri”. Namun demikian, kalau kita mau mengubah sesuatu dalam gereja, sebaiknya kita melihat dulu apa yang mau diubah dan mengapa. Untuk itu kita perlu memahami tradisi.

(18)

2. Profil Singkat Johannes Calvin

Calvin lahir pada 10 Juli 1509 di kota Noyon, Perancis Utara. Semula orangtua Calvin mendorongnya untuk menjadi imam di Gereja Katolik Roma (GKR) dengan terlebih dahulu studi di Fakultas Teologi. Namun karena terjadi suatu masalah maka Calvin batal untuk menempuh studi itu. Lantas Calvin masuk Fakultas Hukum (nantinya, disiplin ilmu di bidang hukum sangat mempengaruhi teologi dan tulisan-tulisan Calvin). Calvin tidak pernah mendapatkan pendidikan teologi secara khusus di bidang akademis.

Ia hanya mendapatkan pelajaran agama secara umum di Fakultas Hukum. Selebihnya Calvin belajar sendiri tentang teologi. Selain itu ia membekali dirinya dengan belajar kesusasteraan, bahasa Latin, Yunani, Ibrani, yang mana sangat penting untuk mendalami teologi pada masa itu. Saat ia belajar kesusasteraan dan Fil-safat, ia mulai memahami akar-akar Kekristenan dalam gereja kuno serta menjadi sangat kritis tentang ke-hidupan gereja. Ia membandingkan keke-hidupan gereja mula-mula yang sangat ideal dan jauh dari kemeroso-tan moral seperti yang dialami GKR di masa Calvin hidup. Calvin telah tercerahkan oleh semangat kelompok Humanis Kristen dan pergerakan Marthin Luther untuk memurnikan kehidupan GKR seturut contoh yang diberikan Perjanjian Baru.

Calvin memutuskan untuk keluar dari GKR dan bergabung dengan gerakan Reformasi. Namun, karena pemerintah Perancis saat itu anti dengan gagasan reformasi, Calvin menjadi sasaran kecurigaan. Ia terpaksa melarikan diri dari Perancis (th.1533) ke Basel, Swiss. Di Basel ia menuliskan pemahaman teologi dalam bukunya yang sangat terkenal “Religionis Christianae Institutio” (Pengajaran Agama Kristen). Pada tahun 1535, di Kota Jenewa, Swiss, Dewan Kota memihak pada gerakan Reformasi Gereja dan melepaskan diri dari GKR. Dewan Kota saat itu tidak hanya mengurusi hal-hal politik, tetapi juga tanggungja-wab atas kehidupan gerejawi. Mereka pun memanggil Calvin dan seorang teolog lainnya, Guillaume Farel, untuk membenahi kehidupan gerejawi di kota itu. Jadi Calvin pada masa itu, berbeda dengan Luther, ia

tidak hanya mereformasi gereja namun juga seluruh kota.

Calvin dan Farel sempat terlalu ketat mengatur kehidupan gerejawi dan mengawasi kemurian iman penduduk kota. Akibatnya mereka dipecat dari Jenewa. Setelah itu, Calvin pun hijrah ke kota Strasburg, Swiss, atas undangan Martin Bucer (teolog reformatoris juga seperti Calvin), untuk melayani jemaat di sana. Di Strasburg Calvin belajar banyak tentang tata ibadah dan pengorganisasian gereja. Pengalaman ini justru memperlengkapi Calvin sehingga ia tidak hanya fokus memperbaharui ajaran, tetapi ia juga memperba-harui gereja dalam tata ibadah dan musik, disiplin gerejawi, tata gereja dan jabatan gerejawi (pengorganisasian). Pada th.1541 Calvin dipanggil lagi ke Jenewa untuk melayani di sana. Pada saat itulah Calvin menerapkan segala hal yang ia pelajari dari Strasburg, di sana pula ia mengembangkan segala pemikiran teologisnya dan bahkan sampai akhir hayatnya (27 Mei 1564) ia melayani di sana.

Setelah Calvin wafat, jemaat-jemaat pengikut Calvin tersebar pertama-tama di Swiss dan Perancis lalu ke berbagai wilayah Eropa dan Amerika. Demikianlah terbentuk dan tersebar denominasi Calvinis (Reformed). Dari Calvinisme di Belandalah pemahaman Calvin dibawa dan dikembangkan di Indonesia.

(19)

3. Pokok Teologi Calvin

Titik tolak teologi/ajaran Calvin adalah keyakinannya akan Kedaulatan Allah dan kemuliaan Allah (Gloria Dei). Calvin menegaskan bahwa Allah menciptakan dunia dan manusia untuk kemuliaan-Nya. Oleh sebab itu segala yan terjadi di dunia ini dan segala yang dikerjakan manusia sudah seharusnya hanya ber-tujuan untuk memuliakan Tuhan. Namun karena manusia telah jatuh ke dalam dosa, akibatnya kita tidak mampu melaksanakan tugas untuk memuliakan Tuhan. Agar bisa kembali memuliakan Tuhan, maka Ia terlebih dahulu mengampuni dan membenarkan manusia (justificatio).

Calvin & Luther tidak sepaham dengan GKR (pada masa itu) yang mengajarkan bahwa keselamatan di-peroleh berdasarkan kerjasama antara karunia Allah dan perbuatan baik manusia. Calvin & Luther menekankan bahwa keselamatan diperoleh hanya karena kasih karunia melalui iman. Lantas apakah tidak diperlukan lagi perbuatan baik? Bukankah cukup percaya saja pada Yesus sudah pasti selamat? Calvin & Luther menanggapi hal ini dengan penjelasan bahwa manusia yang sudah diampuni dan dibenarkan karena iman selayaknya melakukan perbuatan baik sebagai ucapan syukur atas keselamatan cuma-cuma yang dikaruniakan Tuhan. Perbuatan baik adalah tanda dan komitmen hidup baru karena demikianlah pantasnya sikap seorang yang telah diselamatkan. Apabila seseorang yang sudah meneri-ma keselameneri-matan namun tidak serius berbuat baik, meneri-maka hal ini menandakan bahwa hidupnya adalah ke-hidupan yang tidak bersyukur dan tidak mencerminkan keke-hidupan orang yang diselamatkan.

Salah satu pokok ajaran Calvin yang khas adalah pengudusan (sanctificatio). Ia menekankan bahwa setelah diampuni dan dibenarkan karena iman, maka manusia harus berusaha sedapat mungkin menjaga dan mengupayakan kekudusan hidup (hidup baru). Memang manusia tidak akan pernah sam-pai pada kekudusan sempurna. Namun menjaga kekudusan hidup adalah buah dari hidup yang diselamatkan oleh Kristus. Dengan demikian Hukum Taurat memiliki peranan bukan lagi sebagai syarat keselamatan melainkan sebagai pedoman bagi manusia yang sudah diampuni dan dibenarkan untuk dapat mengatur kehidupannya sesuai kehendak Allah.

Gereja, menurut Calvin, adalah persekutuan orang-orang yang telah diselamatkan berkat kasih karunia Allah di dalam Yesus Kristus, yang telah dibenarkan kendati tetap masih bisa berdosa. Ger-eja adalah tempat yang bisa ditemukan di mana saja, asalkan di sana Firman Tuhan diberitakan dan Sakra-men dilayankan.

Calvin juga berpendapat bahwa memang keselamatan hanya dari Allah saja, sehingga tidak butuh imamat khusus untuk menyalurkan keselamatan pada manusia (ingat imamat am orang percaya; kita semua dapat langsung berhubungan dengan Allah, tanpa perantara manusia lainnya). Namun demikian Allah berkenan memanggil dan menyediakan orang-orang yang ditugaskan-Nya untuk memberitakan Firman, melayankan Sakramen, dan yang menjadi gembala dalam menuntun dan membina warga gereja. Demikianlah, Calvin menekankan perlunya gereja memiliki seperangkat jabatan gerejawi untuk melaksanakan fungsi utama gereja serta tata gereja untuk mengatur penatalayanan agar berlangsung secara teratur. Pada masa Calvin ada empat jabatan gerejawi, yaitu : gembala atau pendeta (pastor), pengajar (doctor), penatua (presbyter), dan syamas atau diaken (diacon). Dengan adanya jabatan penatua, maka unsur warga gereja kembali dilibatkan dalam penatalayanan gerejawi, setelah cukup lama oleh GKR hanya kaum klerus atau rohaniawan yang berperan. Kesatuan antara pendeta dengan para penatua-diaken disebut majelis gereja (consistorium). Sementara itu untuk penataan gereja digunakan kombinasi pola sentralistis dan pola otonomi jemaat. Artinya, ada hal-hal yang harus dipercayakan pada badan yang lebih luas (kesatuan antara jemaat lokal = sinode) dan ada hal-hal yang menjadi kewenangan jemaat lokal (yang diputuskan oleh musyawarah presbyterium) untuk mengatur dirinya. Pola ini dikenal sebagai presbyterial-synodal. [] Vik.BRH

(20)

GEREJA TORAJA

Gereja Toraja lahir dan tumbuh dari hasil kegiatan dari GZB (Gereformeerde Zendingsbond) dari Bel-anda. Toraja adalah sebuah teritori di bagian utara propinsi Sulawesi Selatan yang saat ini secara admin-istratif terdiri dari dua kabupaten yaitu Tana Toraja dan Toraja Utara. Pdt. A.A. van de Loosdrecht adalah zendeling pertama dari GZB yang melayani di Toraja. Dia tiba di Rantepao (salah satu kota kecamatan waktu itu, sekarang ibu kota kabupaten Toraja Utara) pada 7 November 1913 dan hanya melayani dalam waktu singkat karena terbunuh pada tanggal 26 Juli 1917.

Setelah karya pada zendeling, Injil terus berkembang dengan berdirinya sejumlah jemaat, hingga pada sidang Sinode yang pertama, 25 Maret 1947, Gereja ini menyatakan berdiri sendiri dan menamakan diri Gereja Toraja. Dalam aras ekumene, Gereja Toraja telah menjadi anggota PGI sejak awal terbentuknya di Malino, 1947. Selanjutnya tahun 1964 menjadi anggota CCA dan tahun 1967 sebagai anggota WCC.

Gereja Toraja menganut sistem organisasi Presbiterial Sinodal yang berarti pengaturan tata hidup dan pelayanan gereja yang dilaksanakan oleh para presbiter (penatua, pendeta, dan diaken) dalam suatu jemaat dengan keterikatan dan ketaataan dalam lingkup yang lebih luas (klasis dan sinode). Pengambilan keputusan yang paling luas adalah Sidang Sinode Am yang dilaksanakan setiap lima tahun sekali. Sejak berdiri sendiri sebagai satu sinode, Gereja Toraja telah melaksanakan 24 kali Sidang Sinode Am. Yang terbaru adalah Sidang Sinode Am XXIV, yang berlangsung selama 8 hari, tanggal 20-27 Juli 2016, ber-tempat di Makale, Tana Toraja, dengan tema: “Berakar dalam Kristus, berbuah banyak dalam dunia”.

Untuk melaksanakan keputusan Sidang Sinode Am, diangkatlah sebuah badan yang dinamakan Badan Pekerja Sinode (BPS). Untuk Periode 2016-2021, Ketua BPS Gereja Toraja adalah Pdt. Musa Salusu, M.Th. dan Pdt. Suleman Allolinggi, M.Si., sebagai Sekretaris Umum. BPS Gereja Toraja berkedudukan di Tongkonan Sangullele di Rantepao, Kabupaten Toraja Utara Propinsi Sulawesi Selatan.

Saat ini Gereja Toraja beranggotakan 1.084 terbagi dalam 90 klasis dan tersebar dalam 17 propinsi di seluruh Indonesia (Kepulauan Riau, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Selatan). Dalam sepanjang sejarahnya, 997 warga Gereja Toraja telah menerima pengurapan sebagai pendeta, dan hingga kini 787 di antaranya sedang melayani di Jemaat, dan 38 lainnya sebagai Pendeta Tugas Khusus.

Untuk periode 2016-2021, Gereja Toraja mencanangkan 7 pokok tugas panggilan yaitu :

 Penggalian, pengakaran dan penyebarluasan pokok-pokok iman yang kontekstual mengenai Kekristenan.  Pengembangan kapasitas para pelayan dan kapasitas penatalayanan dan kelembagaan

 Peningkatan peran dan fungsi gereja dalam transformasi sosial budaya

 Peningkatan partisipasi gereja dalam pengelolaan sumber-sumber ekonomi masyarakat  Peningkatan akuntabilitas gerejawi dalam bidang politik dan hukum

 Peningkatan kepedulian dan tindakan gereja dalam pemeliharaan keutuhan ciptaan

 Optimalisasi pemanfaatan TIK dalam pelayanan gerejawi dan pendampingan warga gereja pengguna TIK.

Dari Kantor Sinode Gereja Toraja, atas nama seluruh warga Gereja Toraja, kami mengucapkan selamat menikmati persekutuan melalui Hari Perjamuan Kudus se-Dunia dan Hari Pekabaran Injil Indonesia. Kurre Sumanga’.

Sekretariat

Kantor Badan Pekerja Sinode Gereja Toraja: Jl. Ahmad Yani No.45 Rantepao 91831

Toraja Utara – Sulawesi Selatan Telp. 0423-25143 Situs web: www.bps-gerejatoraja.org

Referensi

Dokumen terkait

Guna menunjang kegiatan perbaikan siring longsor halaman gereja GPIB Bukit Benuas, disampaikan kepada warga jemaat bahwa Kotak Khusus Pembangunan akan dilaksanakan setiap minggu

Diberitahukan kepada Warga Jemaat Sektor Galatia s/d Nazaret yang berkerinduan untuk memuji Tuhan dalam Paduan Suara Jemaat Bukit Benuas diharapkan untuk hadir bersama

Diberitahukan kepada Warga Jemaat Sektor Galatia s/d Nazaret yang berker- induan untuk memuji Tuhan dalam Paduan Suara Jemaat Bukit Benuas di- harapkan untuk hadir

Diberitahukan kepada Warga Jemaat Sektor Galatia s/d Nazaret yang berkerinduan untuk memuji Tuhan dalam Paduan Suara Gabungan SATB (Sopran Alto Tenor Bass) diharapkan untuk

Sesuai Program Kerja, akan dilaksanakan Ibadah Persekutuan Pengurus dan Pelayan Pekat PA, PT, GP , PKP dan PKB, PKLU pada hari Jumat, 29 Agustus 2014, pukul 19:00

Diberitahukan kepada Warga Jemaat Sektor Galatia s/d Nazaret yang berkerinduan untuk memuji Tuhan dalam Paduan Suara Jemaat Bukit Benuas diharapkan untuk hadir bersama

Diberitahukan kepada Warga Jemaat Sektor Galatia s/d Nazaretyang berkerinduan untuk memuji Tuhan dalam Paduan Suara Jemaat Bukit Benuas diharapkan untuk hadir bersama

Diberitahukan kepada Warga Jemaat Sektor Galatia s/d Nazaret yangberkerinduan untuk memuji Tuhan dalam Paduan Suara Jemaat Bukit Benuas diharapkan untuk