• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBUATAN PROTOTIPE SOLAR GENERATOR WIND TOWER DENGAN MENGGUNAKAN KOLEKTOR BAWAH PARABOLIK SKALA LABORATORIUM.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMBUATAN PROTOTIPE SOLAR GENERATOR WIND TOWER DENGAN MENGGUNAKAN KOLEKTOR BAWAH PARABOLIK SKALA LABORATORIUM."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR

PEMBUATAN PROTOTIPE SOLAR GENERATOR WIND TOWER

DENGAN MENGGUNAKAN KOLEKTOR BAWAH PARABOLIK SKALA LABORATORIUM

Oleh :

MUHAMMAD IQBAL

NBP: 0810913100

JURUSAN TEKNIK MESIN

(2)

ABSTRAK

Dewasa ini banyak terdapat penggunaan energi listrik pada peralatan rumah tangga yang salah satunya adalah pemanas air. Namun energi masih bersumber dari energi listrik konvensional yang dibangkitkan dari sumber energi tak terbarukan dengan cadangan yang semakin menipis. Perlu adanya sumber energi alternatif untuk mengurangi ketergantungan energi konvensional tersebut. Salah satunya adalah memanfaatkan energi radiasi matahari yang diserap melalui kolektor surya.

Kolektor surya merupakan suatu alat yang berfungsi untuk mengumpulkan energi dari matahari yang masuk dengan memanfaatkan efek rumah kaca sebagai penahan panas dalam kolektor dan diubah menjadi energi termal serta meneruskan energi ke fluida. Pada kolektor ini menggunakan kolektor bawah parabolik dengan tujuan memanfaatkan potensi kolektor parabolik bagian bawah untuk memfokuskan panas matahari yang diterima. Pada penelitian ini menvariasikan bukaan fluida kerja yaitu ¼ , ½ , 1.

(3)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dewasa ini masalah keterbatasan sumber energi yang digunakan terjadi

karena berasal dari energi konvesional, yaitu minyak bumi, batu bara, gas bumi,

dan sebagainya sudah mulai habis. Penggunaan sumber energi sangat dibutuhkan

untuk berbagai keperluan hidup orang banyak seperti penggunaan alat pemanas

air yang digunakan untuk kebutuhan mandi, mencuci pakaian dan keperluan

lainnya. Pada umumnya alat pemanas air menggunakan energi yang bersumber

dari listrik, gas maupun kayu bakar dimana energi tersebut merupakan energi

yang tidak dapat diperbarui (unrenewable resources) dan suatu saat akan habis.

Oleh karena itu, perlu dikembangkan sumber energi alternatif untuk mengurangi

penggunaan energi konvesional dimana sumber energi tersebut murah, mudah

didapat serta tidak mencemari lingkungan.

Salah satu sumber energi yang murah dan mudah didapat serta tidak

mencemari lingkungan salah satunya energi matahari. Hal ini sesuai letak

geografis Indonesia yang berada di daerah khatulistiwa dengan jumlah panas

matahari yang besar sepanjang tahun sangat tepat kiranya untuk memanfaatkan

energi panas matahari. Untuk itu diperlukan suatu alat yang berfungsi untuk

menyerap dan mengumpulkan energi panas matahari, alat ini dinamakan Solar

Generator Wind Tower sebagai pembangkit listrik. Solar Generator Wind Tower

merupakan salah satu pembangkit yang memanfaatkan udara panas sebagai

penggerak generator. Radiasi surya berfungsi untuk memanaskan udara di dalam

kolektor, perbedaan temperatur udara di dalam kolektor dengan di luar kolektor

menyebabkan densitas udara juga akan berbeda, perbedaan densitas inilah yang

menimbulkan aliran udara akibat efek thermosiphon.

Pada penelitian sebelumnya digunakan kolektor plat datar namun cahaya

yang diterima tidak bisa mencapai hasil optimal yang diinginkan, karena cahaya

yang diterima membaur segala arah, sehingga temperatur yang dihasilkan menjadi

rendah.[1] Oleh karena itu dalam penelitian ini penulis menggunakan Solar

(4)

Tugas Akhir Pendahuluan

MUHAMMAD IQBAL (0810913100) 2

kolektor parabolik bagian bawah untuk memfokuskan panas matahari yang

diterima sehingga diharapkan dapat menghasilkan efisiensi thermal yang lebih

tinggi dibandingkan jika menggunakan kolektor plat datar.

1.2 Tujuan

Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam tugas akhir ini adalah :

1. MembuatPrototype Solar Generator Wind Tower.

2. Menghitung nilai efisiensi yang dihasilkanSolar Generator Wind Tower.

1.3 Manfaat

Adapun manfaat yang dapat diambil antara lain :

1. Hasil penelitian dapat memenuhi sebagai alat pengujian dalam skala

laboratorium, kepentingan penelitian serta untuk pengembangan lebih

lanjut.

2. Dapat mengetahui parameter-parameter yang mempengaruhi efisiensi dari

Solar Generator Wind Tower.

1.4 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah yang ditentukan untuk menghindari kesalahpahaman dan

mengarahkan pembahasan adalah :

1. Intensitas matahari pada kondisi clear sky.

2. Analisa performasi kolektor surya dilakukan pada kondisi stedi.

1.5 Sistematika Penulisan

Laporan tugas akhir ini disusun dengan sistematika sebagai berikut :

1. Bab I Pendahuluan, menjelaskan mengenai latar belakang masalah,

tujuan, manfaat, batasan masalah dan sistematika penulisan.

2. Bab II Tinjauan Pustaka, pada bab ini berisikan teori-teori yang

(5)

Tugas Akhir Pendahuluan

MUHAMMAD IQBAL (0810913100) 3

3. Bab III Metodologi, menjelaskan mengenai skema penelitian, peralatan

dan bahan yang digunakan, parameter penelitian, rincian kerja dan

prosedur penelitian.

4. Bab IV Hasil dan pembahasan, memaparkan dan menganalisis data-data

yang didapatkan dari hasil pengujian.

5. Bab V Penutup, menjelaskan mengenai kesimpulan akhir penelitian dan

Referensi

Dokumen terkait