• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Dengan Turbin Pelton Sebagai Alat Peraga Mata Kuliah Energi Baru Dan Terbarukan T1 612007038 BAB IV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Dengan Turbin Pelton Sebagai Alat Peraga Mata Kuliah Energi Baru Dan Terbarukan T1 612007038 BAB IV"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

24

BAB IV

PENGUJIAN DAN ANALISA

Pada bab ini akan dibahas mengenai pengujian alat serta analisis dari hasil pengujian. Tujuan dilakukan pengujian adalah mengetahui sejauh mana kinerja hasil perancangan yang telah dibahas pada Bab III serta mengetahui tingkat keberhasilan setiap spesifikasi yang telah diajukan. Pengujian yang dilakukan meliputi pengujian perbagian maupun keseluruhan sistem.

4.1 Pengujian Sensor Flowmeter

Pengujian untuk mengetahui debit air yang akan tertampil pada LCD 16x2 dalam liter/menit, agar menjadi satuan internasional dalam m3/s maka harus diubah menggunakan persamaan berikut:

1 liter/menit = 1*10-3 m3/s. 60

Setelah mengetahui debit dapat dihitung besarnya Head untuk mengetahui Daya PLTMH yang keluar dari nozzle. Pengujian dilakukan dengan cara memutar tuas potensiometer dari posisi maksimal sampai dengan posisi minimal, hal ini ditujukan juga untuk mendapatkan resolusi debit air yang dapat dihasilkan dan ditampilkan pada LCD oleh alat peraga. Hasilnya dapat dilihat pada gambar 4.1.

(2)

25

Dari pengujian didapatkan debit maksimal yang dihasilkan sebesar 27 liter/menit = 0.45 * 10-3 m3/s. dan debit minimal yang dapat ditampilkan adalah sebesar 3 liter/menit = 0.05 * 10-3 m3/s. dan debit minimal atau debit terkecil yang dapat memutar turbin adalah sebesar 7 liter/menit = 0.12 * 10-3 m3/s. Dibawah debit minimal turbin sudah tidak dapat berputar untuk menggerakan generator, jadi tidak ada tegangan yang dihasilkan.

Setelah diketahui debit air, langkah selanjutnya adalah menghitung

Head. Kita pakai debit maksimal 27 liter/menit dan kita ubah dulu ke dalam

satuan internasional debit air (Q) m3/s dengan cara seperti berikut:

Dari persamaan 1 liter = 1 dm3 = 10−3 m3. 27 liter/menit = 27 x 10-3 m3/menit

1 menit dibagi 60 agar menjadi detik (s), maka debit air (Q) menjadi 0.45 x 10-3 m3/s.

Setelah diubah langkah selanjutnya adalah mencari kecepatan aliran, dari persamaan (2.1) diketahui :

diameter nozzle adalah 8 mm = 8 x 10-3 m, maka didapat : Q = A.v = . v

0.45 x 10-3 = 22/7 * (4 x 10-3)2 * v 0.45 x 10-3 / 5.03 x 10-5 = v

v = 8.95 m/s

(3)

26

4.2 Pengujian Modul Pompa Air

Pengujian ini untuk melihat seberapa besar daya yang dipakai oleh pompa air untuk menghasilkan daya minimal sampai maksimal pada PLTMH atau keluaran nozzle lebih tepatnya. Percobaan juga dapat dilihat pada gambar 4.1. pada LCD besar disamping tuas potensiometer, dan hasil percobaan dapat dilihat pada tabel 4.1.

Dari table hasil pengujian didapatkan daya yang dibutuhkan pompa air untuk menghasilkan debit maksimal adalah 223V * 1.4A = 312.2W.

Tabel 4.1 Pengujian Modul Pompa Air

No. Debit Maksimal

4.3 Pengujian Output Generator

(4)

27

Tabel 4.2 Pengujian Output Generator Tanpa Beban

No. Debit Maksimal Tegangan (V) Arus (A)

1 41.2 0

2 41.2 0

3 41.3 0

4 41.2 0

5 41.2 0

6 41.2 0

7 41.3 0

8 41.2 0

9 41.2 0

10 41.2 0

Pengujian keluaran generator tanpa beban dapat dilihat pada gambar 4.1 bagian display generator, saklar hitam berada pada posisi “0” menghasilkan tegangan rata-rata 41.2 VDC. Kemudian adalah pengujian dengan beban regulator, posisi saklar hitam “I” Dapat dilihat pada gambar 4.2. Dan pengujian pada beban lampu pijar, saklar hitam posisi “II” dapat dilihat pada gambar 4.3.

Gambar 4.2 Pengujian Keluaran Generator Pada Beban Regulator

(5)

28

Dapat dilihat dari gambar 4.2 tegangan yang ada pada keluaran generator adalah sebesar 15.3 V dengan arus 0.38 A, daya yang dapat dihitung 15.3 * 0.38 = 5.814 W.

Tabel 4.3 Pengujian Output Generator Dengan Beban Regulator Pengisian Aki

No. Debit Maksimal

Tabel 4.4 Pengujian Output Generator Dengan Beban Lampu Pijar 100 W

(6)

29

Kemudian adalah pengujian pada beban lampu pijar dapat dilihat pada gambar 4.3. didapatkan data sebesar 31.2 V dan arus 0.16 A. maka daya yang dibutuhkan lampu pijar adalah sebesar 4.992 W atau mendekati 5W.

Secara Keseluruhan dari data yang telah diperoleh pada pengujian didapatkan hasil pembacaan sensor flowmeter yaitu sebesar 0.45 x 10-3 m3/s atau 27 liter/menit. Kecepatan laju air pada keluaran nozzle sebesar 8.95 m/s, dan dari perhitungan menghasilkan Head 4 m, maka daya PLTMH yang tersedia pada nozzle adalah sebesar 18 W.

Gambar

Gambar 4.1 Pengujian Flowmeter
Tabel 4.1 Pengujian Modul Pompa Air
Tabel 4.2 Pengujian Output Generator Tanpa Beban
Tabel 4.4 Pengujian Output Generator Dengan Beban Lampu Pijar 100 W

Referensi

Dokumen terkait

Putaran poros yang dihasilkan dari pengujian pompa axial sebagai turbin, yaitu sebesar 784 rpm pada efisiensi maksimumnya, lebih rendah dari kebutuhan putaran

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti karakteristik turbin Pelton dengan sudu berbentuk mangkuk, sudu berbentuk silinder dibelah dua, dan sudu Mitchell yang

PLTMH pada prinsipnya memanfaatkan beda ketinggian dan jumlah debit per detik yang ada pada aliran air saluran irigasi, sungai atau air terjun. Aliran ini akan

Pembahasan dalam artikel ini meliputi perancangan Prototype Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro menggunakan turbin tipe crossflow di Sungai Kuncir serta melakukan

Jaringan irigasi mempunyai potensi energi terbarukan yang dapat dikembangkan dengan pembangunan pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH). PLTMH UMM juga

Dalam perencanaan runner turbin cross flow (turbin aliran silang) terlebih dahulu harus menghitung diameter terluar dan lebar pemasukan aliran air pada runner berdasarkan debit

Dari data hasil pengujian yang sudah dilakukan, semakin besar tegangan maka arus minimum yang diperoleh semakin naik.. Untuk arus maksimal semakin besar tegangan maka arus maksimal yang

Pembangunan dilakukan dengan beberapa metode agar mendapatkan daya maksimal yang mampu dihasilkan dengan menggunakan peralatan-peralatan yang sudah dimiliki seperti turbin, pulley, pipa