..
I \I
ETOS KERJA GURU
DI PESANTREN AR-RAUDHATUL HASANAH MEDAN
Oleh:
Tesis Untuk Memperoleb Gelar Magister Pendidi.kan
Program Stodi Administrasi Pendidikan
WULIK
PERPUST AKAAN\
UNIMED
1
PROGRAM PASCA.SARJANA
UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
2004
-ABSTRACT
MUHAMMAD RAJS. 2004. Teachers working motivation at Puantren Ar-RaudbatuJ Ha.unab Medao, Thesis, Graduated Program State University of Medalt
The objective of
this research is
to describereachers
working motivation at Pesantren . t\r~Raudhatul Hasanahin
case of caring the time, morality. honesty. brouden knowledge. agent of change. and the head of PCS3ntren' s auitude to the teachers working motivation. The research uses obseivation technique dept interview and docwnentation observation in coJJccting the data.Data
analysts technique of Miles and Hobennan whach cover datareduction exposition and drawing conclution is used to expose the attitude meaning of the infonnacts who cover The head of Pcsantren,the director of
--- Pc~;antren,-tbe-tcaeh~traton s&afLand_the stud~·nts.
There are six findings 1n thls research. First • teacher - w""'fJJilg;;-;;m;;;o~h;;v;:;aht;o;;-.n;;-- -- ---J
at Pesanllen Ar·Raudharul Hasanah in caring the time. 11w teachers at Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah ace very enthusia.;tic
in
r~spectiaJ? the lime. They that their attendance at pesantren is not just being, but they havegreat
spirit in the1r body to flU the time to reach r>ecoming level. Aud at last chey gn value beside Allah which is part of becoming the best human. Respecting the time for them is part of becoming the best human.Second the teacher at Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah keep good
moralJty in their attitude. The good morality built by eaniug the input which intluences the output. Such as the service given to who heed lt. Tile ~ice given by thr. t~cher arocse the JX)sit1vl.! impression the anyone who ft"cl the cdvt!I'tage of the service given ofth::m.
Third, the tecbers at Pesantr~ Ar-Raudhatul Hasanah show Islamic
working ~ulture dearly by working professionally as weJI as having high Integrity. Tbey 'lave crcdillili~' in this student eyes. TI1eir honesty is shown by
having high discipline, obedient and brave to acknowledge their own ability at last
th1s honesty yielci a trust to the parents to send their children to stu<ly at Pesantren Ar-RaudbatuJ Hasanah.
Fourth, the teachers at Pesantren Ar-Raudhatulllasanah have a great spirit
tl' broaden their knowledge the incret:Sing of knowledge is got by jommg fo1tnal study or non-fonnaJ one. Fonnal study such as studies SJ degree and 52 degree either 1s paid by Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah. Non - foml.IJI study such as
seml"ar •
wc,rlsho!l .. upgradu1g training alsocor.ference
either national scope orint"111ational one The increasing of knowledge can be tbe decis1on of the head (top <lown) or bottom a.-:tivity (bottom up).
Fifth. the •eac!-lcrs at Pesantren Ar-Raudhatul Hasanab h.ave a spirit of change, the change the conventional reaching md.hod. Into qwmnun teaching method KMl teachers and English use Arabic and English as the- medium
Sixth .. the decision of the bead of Pesantren to increase the quality of tbe
teachers is by giving appreciation to whom who ba" the highest worlcing morivation as the best teacher. Besides that by doing cadre today. having cadre is divided into three categories beginner, intennediate and advance. The beginner cadres are those who are guided and taught as well as given special attention by Pesantren while they intermediate cadres are those who propose them selves 3.'\
the cadres after graduating from Senior High Senior, eidtcr fium Pcsantrens. Advance/Post cadres are those who are voluntces to spend their life at Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah after graduating from university. Those cadres are the studt-'Dt and alumni from Pesantren Ar-RJtudhatui
J
Iasanah or they who are voh.mteer to be cadres are taken from the outside of the founding fanuly. the cenain competenCe and qualification.ABSTRAK
MUHAMMAD RAIS. 2004. Etos K~rja Guru di1 Pesantrtn Ar-RJludhatul
JlasaB8b Medan. Tesis, Program PascasarJana lJniv•ersitas Negeri Medan.
Penelitian in1 bertujuan mendeskripsik.ao etos ke:rja gum di Pesantren
Ar-Raudbatul Hasanah daJam hal menjaga waktu, mcnjaga moralitas. menjag-d kejujuran. menWltut ibnu, melakukan perubahan. dan sikap pimpinan
pesantren
terh.adap etos kctja tersebtll. Untuk mencapai tl~uan tersebut, penelitiao menggunakan pendekatan kaulitatif dengan latar alamiah sebagai sumber datanyaUntuk mengumpulkan data yang diperlukan sesuai fokus dan pertanyaan serta tujuan penebtian. peneliti mengg'makan teknik observasi dept mtervtew (wawaocara mendalam) dan pengkajian dokwnen.
Untuk mengungkapkan makna perilaku pam informao penclitian ini yang
meJfputT:' p1mpinan
vesanb
en. d:iJ ektnr pesantrett~-gunt-gWU.-aaf admmistrasL.dan- - - 1
santri scrta santriwati, maka digunakan tcknik analisis data model Miles danHuberman yang terdiri dari kegiatan reduksi datu. pemaparan,dan penan"kan kesimpulan.
Tenman penehtian ini ada enam. Pertama, t'ios kerja guru Pesantren
A:r-Raud.hatul H~oah daJam hal menja~ wakhl. OlltU di pesantreo irJ sangat antusias menghonnati WBktu. Mereka sadar betul bahwa kebadimn mcreka bukanlah sekedar being, melainkan ada semangat yang menggelom di sdurub
pori·pori tubuh mereka unruk mengisi waktu mcnuju kepada ringkatan dan akhimya memperoleh nilai di s1si Allah menjadi "agjan dari kJwinr ummch. Mcnghormati waktu bagi mereka merupAk.an bagiau tmtuk :nencapai tingkatan
r.1anusia J3ng ~ggu1.
Kedua, da1am menja~ morafitas yang bnik gum di Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah benar-bem.r menjaga.,ya dengan baik. Moralitas yang d1bangW1 dengC1Il menjaga mput (masukan pada diri mereKa) yang mempeug-..rulli output (ke!uaran) bt.Iupa liClayawm rcrhndap siapa saja yang
membutuhkan layanan mereka. Pelayanan yang di berikan oleh para guru tersebut
membqlcitkan kesan positif pada siapa saja yang merasukau manfaat dari basil pelayanan yang di berikan mereka
Ketiga, para guru Pesantren Ar-RaudhatuJ Hasanah nampak sekali
men~mpitkan budaya letja rsJami yang di tWtjukan ~ekerja propesional sekaligus rnemiliki intcgritas yang ti.nggi. Mereka memptJHyat kreadJbititas di mata santrinya. Kejnjuran mereka di tunjuknn dcngan siktlp d1 siplin, taat, dau beran.i
1111tuk mengakui keml\m:>uannya sendiri. KejujuJJ.n ini pun akbimya
mcoghasit!.:ftn kepercaynan para orang tua yang utc,.yekolahkau at1ak mercka di Pesantren Ar-Raudhatu Hasanah.
Kecmpat, dalam men;ngkatkan wawasan. g>.lCu di P~tren Ar·Raudbatul Hasanah me:mpunyai semangat memmtut ilmu yang ringgi. Pcniog)catan wawasan ini di dapat deagan mengikuti studi fomtal maupun non fonnaJ. Studi
formal.seperti kuliah pada S·l dan S·2 baik cii dalam maupun di loar
n'!geri , deng~ t.>i:!ya :!Ul'lc:!iri aUl!lpt!ll d! ?li!;·ui otch vi:.&k ~ttrcan_ Sfl.Jdi noo fonnal,bempa seminar, lokakazya, workshop, pelatihao. dan juga konfrensi baik
skala nasional maupun intemasional. Peningi.atan wawasan bisa merupakan kebijakao atasan (top dawn) ataupun kegiatan dari bawah (hollmn up).
Kelima. guru-l,'UIU di Pesanuen Ar-RaudhatuJ Hasanah rneroalikt scmangat perubahan. Perubahan-perubahan yang di lakukan antara lain denagn melakukan metoda mengajar dari konfensional menjad.i dengan metoda Quantum
Teuchmg.Bagi gwu-guru KMJ dan Bahasa lnggris mereka menggunakao baltasa pengantar di kelas dengan Bahasa Arab dan Bahasa lnggris, terutama di kelas V dan VJ .
Keenam. kebijakan pem.impin pesantreo ontuk peningkatan lrualitas tenaga pcngajar dan kelangsungan pesantren. adalah m.~grm memberika.a penghargaQJl sebagai guru teladan dengan ctos kerja yang tinggi. Di samping itu dengan melakukan pengkaderan. Ada tiga kategon kadensasi, yaitu· mula.
madaa,
dan pa.:;ca. Kader mula i2da.lah para kader yang di bimbing dan di bina serta di ben perhanan khusus oleb pesantren saat masih dalam tahap pendidikan di Pesantren Ar-R.audharul Hasanab. Sedangk.an kader madya adatah para .kader yang - - - menEajulcan diti sebagai kacJer setdah..menum.atkan.sllldijt;njan meuengah atas. baik di Pesantreu Ar-Rauclltatul arau pcsautrcn laiJtny11. Adap=.w~)~ka~dte~r-;pa;;;;s:;;;ca.-- ---Jadatah para kader yang terpanggit untuk mengabdikan diri di fesantrro
Ar-Raud.hatuJ Hasanah sctelah menamatkan studinya dt tingkat Perguruan fioggi. Para kader tersebut adalah santri/wati dan lllumru Pesantren Ar-Raudhatu1 Hasanah atau mereka yang dengan ketulusan bati berikrar betsedia amtuk menjadi kader tanpa ada paksaan dari pihak mana pun yang memeouhi kriteria tcrteotu
seba~J kader.
ETOS KERJA GURU
Dl PESANTRL"' AR-R.\UDHATUL HASANAH MEDAN
0 L
E
H
MUHAMMAD RAL'i NIM. 015030070
PROGRAM STUDIADMINI~TRASf PF:NDJOJKAN
TELAH DIPERTAHA.t'IK~N Dl DEPAN P.,.\NI'flA t•JJAN 'fESlS
PADATANGGAt 28 .JULI2004 DAN DfNYATAKI\N TEI.AR Mf!:MENUHI
SYARAT liNTUK MEMJ'EROLEH GEI..AR MA(;ISTI':R ADMINISTRASI PENDIDIKAN (S2)
l)uc;en Pemhimbing l [J~;) rerAhimbing
n
/' &
_' q,
~\
!ffilbnu
~~r.ik.
M.Si.NIP. 131 662 742
Direktur Program Pascasarjaoa
1Jniversl1as Negeri Medao
Prof. lisman
PERSETUJUAN KOMISI UJlAN TESIS MAGJSTER PENOIDIKAN
NO NAMA
l. Prof.Usman Pelly. M.A •• Ph.D.
NIP. llO 215 071
Kmsa
- - - -l..- Dr.llm.u.Hajlr Oamaoik M.Si.
NlP. 131 662 741
Sekntaris
3. Dr.Mukhfar, M.Pd.
N lP. l3l 286 380
Aaggota
4. Or. Abdul llasan Sar2gih. M.Pd.
NIP. 131 570 419
.\ O(;J;G tl
S. Dr.Slmu, M.Pd. NIP. 130 879 744
Aoggota
~\
fdr!_
Nama : Mubaonud Rais
N 1M : 015030070
ETOS KERJA GURU
Dl PESANTREN AR-RAUDHATULHASAN.All MEDAN
0
LE
fl
MUHAMMAD RAlS
NlM. 015030070
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PENDIDIKAN
DIAJUKAN SEBAGAI SYARAT llNTUK MEMPEROLEB
GELAR MAGISTER ADMINJSTRASI PENDIDIKAN (S2)
Oos>:n Pcmbimbing I Doser. Pernbimbia~ C:
~~J.,'
Pr<•f.lJst!J:.t.o Fdlv M •• Ph.D. Dr.lbJ!u Haiar Damanik. M.Si. NIP. t3l 662 742
NW. UO 115 071
PROGRAM PASCASARJANA
Didedikasikan buat penggiat perbaikan
ummat,
khususnya buat buah hatiku: Huzaifi, Hifzhan, Nabila,
ABSTRACT
ABSTRAK
K.ATAPENGANTAR
DAFT ART ABEl
DAFTAR LAMPIRAN
DAFT~UllSI
llABl : PENDAHUI.UAN l . 1. T .a tar Bclakang Masalah
1.2. Tdent~ftlmsi Masalah
1.3. Rumu..-.an Masalah
1.+
Tujuan Penehtianl 5. Kegunaan Penelitian
1 5 L K~gunaun Pmb1s
15.1. Kegunaan Teoritis
BA.Bll : 'IINJAUAN TEORITIS 1 I. Kcrangka Teori
2.1. i . Hakikat Eros
K.erja
Halaman
xiv
XV
6
7
1.1.2. Guru dan Etos Keija 12
2. 1.3. Etos Kcrja di Lembaga Pondok Pesantrcn l6
BABID ~ METODOLOGI PENELITIAN
3 I. .lenisPenelitian 24
3.2. Fokus Penelitia.n 26
3.3. Subjek Penelitian 26
3.4. Tekn\k Pengumpulan Data
27
3.5. Tcknik Analisis Data 29
3 5.
t.
Reduksi Data 303.5.2. Penyajian Data 31
3.5.3. Menarik Kes1mpulan 3{
.3.6. Tekntk Pencennatan Keabsahan Data
3.6. L Keterpercayaan
32
.3.6 2. Kctctalihan
.n
3.6.3. Keandalan
3.6.4. Kepa.st1an
3. 7 I..okasi dan Waktu Penelitian
3.7.1. Lokasi Pcnditian
3. 7.2. Waltu Peneli!ian.
BAB1V : BASIL PENELITIAN
·U.
~1emuan Urn urn
4. L 1.1. Visi dan Misi Pesantren Ar·Raudhatul Hasanah 37
4. 1. L2. Tujuan Pendidikan Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah 38
4 . 1.1 .3. Karakteristik Pe:santren Ar-Raudhatul Hasanah 38
4.
1.1.4.
Program Pendidikan 394.1 .1.5. Tenaga Pendidik!PengaJar 39
4.1.1.6. Fasilitas'Pesantren 40
4 .1.1. 7 _ Akreditasi ( Muaddalah) 4 3 ...
4.l.2. Struktur Organisasi
4.12. 1. Badan Wakaf 46
4. 1.2.2. Pimpinan Pesantren 47
4 l 2 .3. Majelis Guru dan Dire\.'""tW 48
4. 1.2.4. Sekretaris 4Q
4 l 2.5 B1dang Pcndidikan 50
_i . t.1 6. Bidaag Pengnst:ban 50
4. 1.2.7. Bidang
K¢-;~jahteraan
5!4. L2.8.
Bidang
Penehtian dan P!!ngembu.ngan (Litb~ng) 524.1.2.9. Biro Pendidikan 53
4.1.2. 10 Bin\ Pengusuhan Santri!Santn'.vatl 54
4. l.2. 1 L Bir.1 To::.ta U~ha 55
4.1.2. 12. Biro Logistik 56
4.1.2.13. Ke;la1a Tsatlawiyah/A llyah 57
4.1.2.14. Biro Pembangwtan 57
4.1.2.15. Biro BPSM
4. 1.2 ,16. Biro Silabus
4.1.2.17. Biro PMB
4.1 .2. 18. Biro Perpustakaan
4.1.2.19. Biro K.aderisasi
4.1.2.20. Pembirnbing Bahasa
4 . l.2.2l . Pembimb)ng . roko PdaJar dan Kant in
4. 1.2.23. Dewan Guru
4.2. Ternuan Khusus
4.2 l Etos Kef)u Guru
4 .2. L 1. Menjaga Waldu
4.2.1.2. Merr.illiki Mo:raiitas yang Uers1h
4.2. : .3. Mcnjaga Kcjujuran
4 ! .1.4. ~.eMnngf't Beh\jtlr d.'ln H:ws M~t'\{:nfi Timu
4.2. 1.5. Mcmi!iki Semangat Perub:1han
-~.2 .2. Kebijakan J>impinan 4.3. Ana1ists Logrs
4.4. Pembabasm.~ Hasil Penehtia.n
4.5. Rangkuman
BAB V
:
SIMPliLANDA.l\1 SARAN
58
59
59no
60 61 62 63 63 64 6570
76 7S 81 S384
5.2. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAJ\'JPTRAN-LAMPJRAN
95
96
Tabel1
Tabcl2
TabclJ
DAFTAR TA6E1,
Pola Kehidupan Pesantre11, PrGtestan
dan Confusius: Latar Belakang Pe11didikail
Guru
_Fasilitas .Pesantren Ar-R.audhatul Hasanah
XV
Hal am an
4
39
DAFf AR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 : DaftarNama Guru Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah 98
Lampiran [[ : Struktur Organisasi Pesantren Ar-Raudhatul
Hasanah
lOtLampira.n U1 :
DaftarWali Kelas
'Pesantren Ar-Raudbatul Hasana 102Lampiran IV : Pemeriksaan lemari santrilsantriwa1i 103
104
Lampi ran Vl :
Catatan
Lapangan 107Lamp1ran Vll : Foto-foto 112
DAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Beb.kang Masalab
Pondol: pesantreo se.karang ini perlu dibaca sebagai warisan sckaligus
kekayaan kebudayaan-intelektual nusantara. Lebih dan
itu.
dalam seJumlab aspektertentu, pesantren juga barns dipahami sebagat benteng pertahanan kebudayaan
ttu sendiri karena peran sejarah yang dimainkannya. Harapan mt tentu sa3a fiitar- - - 1
terlalu meleset dan konstmk budaya yang dtgans~n pendirinya. Menurot Wabid
{ 199?: I), .selaiu diangan-angankan ~hagai pusat pengembengan ilmu dan
kebuday&an yang berdimenst religi\to;.
pesantren
juga dipersiapkan oteh parapeodirinya sebagai Dlotor transfonnasi bag• komunitas masyarakat dan bangsanya.
Berdasarkan
faktasejarah, menuntt
Arfin (1993 : 2~1).pondok pesantren
mempaka11 S<ilah satu lembaga pendidiiGm Islam yang tertlm di. lndoncsm
Tumbuh dldl berkembangnya pondok pesantren secara pesar dalam masyarakat
memitiki implikasa-implikasi politis dan kultuntl yang menggambarkan sikap
ulama-ulama lslam sepanJang sejarah. SeJak bangsa lndones1a dijajah oleh
bangsa-cang-:a Barat (yang umumnya beragama Knsten), para uJama bersikap
•· non-<"o~pen.1tion" tcrhadap kaum peujajab serta mcndilbl: santri-santrinya
'{en~ao sikap _politi$ anti pen.iajah serta non-t.:OJ•Ipmmt ter~adap mcrcka dalam hal
P\."fldidikau agama pondok r~san:r..:n. Dari segi kultural, kata Arifin (1993 241 ).
para ulama Islam pade s~at itu berusaha menghindarkan tradisi dan ajaran agama
demikian menunjukkan betapa kuatnya mereka mempenahankan tradisi
ke-Islaman yang ada dan menolak budaya Juar yang dapal mewarnai poJa dan sistem
pt."Tldidikao pondok pesantren.
Dijelaskan oleh Wahjoetomo (1997 :65) bahwa pada masa awal
pcrkembangannya, pondok pesantreo dikenal scbagai lembaga pendidikan Islam
yang memiliki kondisi fisik yang sederbana, namun mampu meociptakan Ultanan
keltidupan terseodJti yang unik, terpisah dan berbeda dari kebiasaan umwn.
Bahkan lingkWlga.n dan tata kehidupau pondok pesantren dapat rukatakan sebagai
sub kuJtur tcrsendiri <1alam kehidupan IDa!)yarakat di :sckitamya.
Abdurrahman Wahid mengcmu.kakan ~perti yang dilutip oleh Wahid
( 1999.7) bahwa ada tiga elemen yang uwnpu mcmbenruk pondok pesantren
sebagaa selmah suh k1rltur tersendiri. yaitu : (l } Pola kepemintpinan pondolc
pcsantren vang. m.andiri dan tidak terlcooptasi oleh ncgara, (2) Kitab-kitab klasi.k
sebagai rujukan umnm yang selalu digunakan dari bebcr'dpa abad. (3) Sistem nilai
( l'(t/tu• . ~y s t<! m \ yang diguJtakan ad4lah lkl!;ian (lari masyarakat luas.
Pcn11lis berusaba untuk mencantumkan pola kehidupan pesantren. Ettka
l'rcl l<.:.,fan dan A;aran Cott(IJcm., Jtka kita m~:lihat kehidupan umat agama Protcstcm, menu.rut Max Weber seperti yang dtkutip l'l!eh Sudrajat ( 1994:4} bahwa
!'ctidaimya ~da k~raktenstik yang khas dan terdapat dalam agama Protestan, yanu
• un!'! dc:-a!{;m y;me .:;an gar k1rat yang mendo ~ on p, :.;(:S\'Orang untu!..: terlih&t daltt.rl
I ct .~ l llt . tn S~' h : ri · httri dcrtg!Jil penuh gairah da11 antu<.ias Serncntara H~ lll ll t li.
Oordof'l 1\tar,.hall. sepert1 yang dikntip oleh S uc.J~ i at ( 199-l :!5 ) tentang penelitian
sistematis keseluruhan perilaku hidup schari-hari. Di samping itu ag.ama
Protestao telah mengkonsepsikan teotang motif-motif yang menggerakkan para
kapitalis Protestan sebagai suatu keadaao internal, yaitu desakan dan dorongan
psikologis (psy(:ologlcal tmpulse or inducement) yang ditimbulkan oleh
ajaran-aJatan reologis.
Menumt Max Weber dalam bukunya fhe .. 'ioc10/ogi (~f" Religwn, ~rt1
yang dilruttp oleh Sudrajat ( 1994: l 00) bahwa gerak Prole.vtianisme sebagai faktor
yang sangat menentukan dalatn menghltangkan pesan-pesan yang bers1fat magis
- - - -
dan mitos dalam pandangan-pandangau keagamnan.-;~~~~~~e:wnnann~l<lira:mnva-1~:r---_J
Di diJamnyarnempertentangk3.il pengJtapusan mag1t- s"baga1 praktlk pencarian keselamatan
secara gaib dengan usah.a mencan keselamatlm lcwat keaktifan ymg mendalam
dalam pekesjaan duniawi
Ajaran Con/itciUs, yang banyl'lk dtpakat oleh Bangsa
rruna,
seperti yangditnhs oleh Creel ( 19R9·~5). C.uru Besar l:11w:~Jty
Ql
Chicago, mengajarkanr~mang li, moral dan f'ao. jalan. Li mer. cal-up b'tsa-basi dan moraJira'i, sedang Tuo
mehputi hukum kesusilaan bagi orang soornng dan po1a pcmerintahao yang harus
di~pl'lt rocuimbulkan tind:fkan yang '\epenuh-penulmy~ dcwi K<>scjahternan serta
perkembangan diri bagi setiap manusta.
Ketiga pnla kehidupan di atlls. pesanrrcn. ctika protel>tm dan confuciul>
chn'~' dilihflt pada tabel brrikut .
Tabel 1 Pola Kehidupan Pesantren, Protestan dan Confusius
Kehidupan
Pe.'liittren
Eab Protescan - -~Naran
Confuciusl.Pola kepemimpinannya l.Mendorong seseorang Meliputi huk\un
mandui untuk terHbat dalam kegiatan kesusilaan bagi
2 .Menggunalan kttab-kitab sehari-ban dengan penuh seorang dan
orang
pol a
klasik sebagai rujukan gairah dan antusias
I
pemerintahan yang harus3 Sistem mlai yang
dtgunakan adalah bagian
dan masyarakat luas
2.Mempraktikkan secara! dapat menimbulkan
metodik dan sistematis tindakan yaug
sepenuh---~ --- ~
keseluruhan perilaku hidup
j
penuhny& sehari-bari kesejahteraanJ.Mengk.on~pslk.an tentang perkembangao
motif-motif yang
j
setiap manusiademi
1 serta
I
1'1enggerakk;m para kapitahsI
1 Profesrnn sebagai suatu
L__ _________
~_k~
__un
__
mt_mW ______~
___________j
Pencantuman ketiga pola kehidupan d1 atas penulis Jakukan bukanlab
bcrup~ ~n;d: bmparatif. retapt
penckanaunya Wlruk melihat sem.angat dari masing-masing pola kehidupan
:~rseb~1t yang didasari semangat spritual setiap pengtkutnya.
Dewasa 1111 p~tren mengalam.i kemaJuan cukup pesat da!am b1dang
kelengkapa:l 'iarana dan prawana, kurikulum, metoda pengajaran. 1'1aJ\aJemen
<hm tehoologi sehaga1 ke~endcrunr.llrl (lnmd) berkembangnya pesanrreo m<XIem .
B:Jhk<tu keller.daan oesantren saat mi tclah banyak berkemi..an~ di daer.ili
pingwran kota.
Pesantren yang menjad1 objek peneHtian ini sdalal1 Pesantren Taibiyab
lslamt~ ah Ar-R.audhatul Hasanah atau Pesantren Ar-R.audhatul Hasauab
[image:20.612.35.589.53.721.2]Lcmbaga pendidikan ke-Islamao ini di1cembangkan sejak tahun 1982 Sejak tahun
1986 Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah di bawah payung Badan WalcafPesantren
Ar-Raudhatul Hasanah yang berbadan hukum dan diaktckan pada tahun 1986
dengan Notans Djaidir, S.H. No.29. Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah ini Lebih
terbuka, agaliter dibandingkan dengan model pesantren yang diterangkan
sebelumnya. Pesantren ini menggunakan sistem Badau Wakaf, kepemimpinan
tiduk dspusatkan pada figur kyru pendiri, rerapi dalam kepemimpinan kolek-ttf
Kaderisasi terkadang bahkan sering diambil dari luar keluarga JX.-ndiri. namun
d lamOi'raan ifikasi yang
ditemukan. sehingga pesantreu tid~k akan kehabisan renaga dnn sumber daya
mam1sia. Pesantreo deogan Sisrem Badan Wakaf ini m'!IIlilik:i administrast yang
tcrbuL.1J dan manajemen profesionaJ. Pesantrcn bukan lagi milik keluarga pendiri.
telapi sudab diserahkan kepada unl4tt. dengan konsekuensi ballwa tanggung _;awab
kelartiutaonya t..rrlerak dt pundak wna1 , buka .. 1 lagi mt:uj:tdi rauggt•nr jawab
kl!luarga pcudiri semata
Dalam konteks
ini
Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah sudah mulailwrbe.rah. Fcnomena pengkad~n uutuk menyia,,kan gencrasr pen~m~ unggula11
mulat rlipersrapkan Diadakannya biro khusus bempa Biro Kader'isas1 di N'Vah
koordiua-.r Rid;.mg Lttbang merupukan buktt konkrimya Sejak berdinnya hmgga
sek:tr:tn~! . PL~!ltr~:n >\r-Raudhalul Ha~nah berusaha menj,tnng :-.i.ap;; S:t.f:l. yang
pab:i
Di sa:nping itu, Pesantren Ar-Raudhaml llasanah memperbankan
dherstil..~~i ~j.1:mg ~r.g d!~!;ljJ:-i ~1~11 r::r:t ~a,Jem:. · a . d~g:u: !l~f.:l.1 lli~-rekz
bisa menekuni bidanglperanJ.!kat lunak baik iru sistem. matcri pendidikan dan
aspek yang berjangka strategis konsepsional. Mereka djpersiapkan dalam Stlatu
sistem 'komprehensif dan simultan dalatn .studi dan pengembangannya.
Diharapkan dari para kader ini akan terbcutuk thmk ltmk lembaga guna
pengembangan dan penerapannya
Dari uraian di alas, tampak bahwa Pesantren Ar-R.audhatul Hasanah sangal
berbeda dengan pesantren kebanyakan. Perb«laan anilah yang melatarbe1akangi
penu1is Wltuk meneliti etos kerja di Pesantren Ar-Raudhatu.l llasanah
1.2 f<kntifika~i Mnulah
Beranjak dari latar belakang masalllh di atas, maka permasalahan pokok
y~~ng ingin dijawab dalam penelitian ini adalalJ "
J. Etos kerja gmu di Pesantten Ar-Faudh.atull lasanah dalam menjaga waktu.
2. Etos kerja guru lh Pesanhen .>\r-Raudbatul Hasan.1h dl\lam m~jaga moralitas.
3. Ei~IS ke~ja b'lllll di rc~tren Ar-Raudhatul ) fasanah t\alam mc:njaga kejujuran.
4. Etos keJja guru di Pesantren Ar-RaudhatuJ 1 fasanah datam menuntut ilmu..
5. mos k"rja gwu di Pesant1-et1 Ar-RauJhatul Ha!Wittll daJam melakukan
pcrubahan.
6 Stkap pimpman poudnl<. atas ~ic>s kcr;n gur11 d1 Pc~untren Ar-kaudhatul
I l,ts.mah .
1.3 Rumu..qn Masalah
Masalah pokok penelitian i.ui dapat di~Wdikan dalam pertanyaan peneliticl.f\
sP.ba!Zni he:ikiJ~ ·
I. Bagaimaua etos kerja guru di Pesantren AI'-Raudhatul Hasanah dalam
mengb'Wlakan waktu?
2. Bagaimana eros keija guru di Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah dalam
menjaga moralitas 1
3. Bagaimana etos kerja guru di Pesantren Ar-RnudhatuJ Hasanah dalam hal
kejujuran?
4. Bagaimana etos kerja guru di Pesantren Ar·-Raudhaml Hasanah dalam
menuntut itmu 'l
5 Bagaimana etu~ kel)a guru di Pesamn:u A1 -R.audhatul Hasanah dalam
mel~tkukan pembahan ?
6. Bagaimana s1kap pimpinan poodok t~adap eto~ kerja guru di Pesantren
Ar-Raudhatul Hasanab '!
I .4 Tujuan Peoeli(ian
Pcne!itian im bertujuan :
Mendcskripsikan etos kezja !,'llnl di Pesanrrcn Ar-Raudhatul Hasanah d11lam
menggunakan wa¥tu.
2. Mentleskripsikan eto ~ k~:rja gun• di Pesantrc.'l A.r-Raudhatu! Hasan.ah dalam
m~njabta moralitas.
3. Memlt!!iknp,ikart Ch\S kerja gum Ji Pzsamren Ar-Raudhalul Hasanab d.\i&TI
lui ke.i'-':ll•r.m.
4. ~. 1ertdeskrip!:ik:&n etn~ ker_ia guru rli Pesantr\!n /\1 ·Raudhatul lfasanah llalam
rnenunlut ilmu .
5. Mendeskripsikan etos kerja guru di Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah dalam
meJakuk.ao pcrubahan.
6 . Mendcskripsikan sikap pimpinan Pesantret1 Ar-Raudbatul Hasanah teriuldap
etos kerja gurunya
1.5 Kegunaao Penditian
1.5.1 Keguoaao Praldis
Beranjak dari tujuan tersebut. basil peoclitian inl dibarapkan ak&a memiliki
si!(llifikansi
adalah :
Penditiau ini diharapkan pula dapat meojadi balu!n rnasuk.l'1J bagi masy:rrakat.
khususnya sebagai iotbrmast bagi para orang tua dan santri dalam melihar
potrer dan kondisi Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah yang mendalami kajian
keagamaan dan umum.
1. 8 flgi piillpinan Pesantren Ar~Raudhatul Hac;anah. pt:nelitian ;ni t'Jntt
bennanfaat sebagai bahan masukao dalam meningkatkan eros kerja guru
dalam proses belajar-mengajar.
J <\ebagai masnkan bagi punpinan. gum. dan karyawan datam memahamt akan
pemingll) il menmgkatkan etos kerja sehingga na1ntinya dapar meningkatkan
ldoerja u~tuh mencanai tnjuan r.end1dikan dan P''ngajaraH di r es.antren
1.5.2 Ktgunaan Teoretis
Selain kegunaan praktis yang dikemukakan di atas, hasH penelitian ini
nant.inya juga berguna secara teoretis. Kegtmaan hasil penelitian ini secant teoriti
adalah;
1. Penelitian ini diharapkan bermanfaat sebagai baban infonnasi bagi penelitian·
penelitian yang merniliki relevansi dengan persoalan etos kelja.
2. Penelitian ini juga dibarapkan dapat meoambah bahan bacaan bagi para
pemillat masalab pendidikan di pondok pesantren., sehubungan masih
terbatasnya penelitian yang 1 an tentang etos pesatttren. kbususnya di kawasan Sumatem U:ara.
BABV
SL\IPULAN DAN SARAN'
5.1 S i m p u Ia a
Guru di Pesantten Ar-Raudhatul Hasanah sangat menjaga waktu waktu.
Mereka sadar betu.l bahwa kehadiran mereka di Pesanfren Ar-Raudharul
Ha.'Wlah bukanlah sekedar bcmg (tidak sekedar ada). melainkan ada semangat
menuju kepada tingkaran he<.'nming (keberadaannya mengandWlg arti) dan
akhimya memperoleh nilai di si~ Allah menjadi bagian dari kham• ummal?
(m.anu~ia f>erkualitas) . Menghormati waktu bagi guru Pesantren Ar-Raudhatul
Hasanah merupakan bagtan untuk mencapa~ ringkatan nwtusia yang ungguL 2. Dalam meojaga moraJitas lembaga guru di Pesantten Ar-Raudhatul Hasanal:
bcnar-benar meujaganya dengan baik. Moralicas yang cfibaugun dengan
menjaga inpul (masukan pada diri nle!eka) yang mepengaruhi output
{ ~ ; du:.~ran) httupa pelavao.m terhi\dap siupa saja yang mc::anburuhkan layanau
m~ku. r ~ laynnan yang diberikan olch pnra guru rers..-but membangkitkan
kesan posirif pada siapa saja yang merasakan manfaat dari basil pelayanan
y?.ng
diberikan oleh mereka.3 Para guPJ Pes ~ ntren Ar-Raudhautl Hasanah lhl'o1mpilkan hudava kctja. lslami
yang ditunjllkkan bekerja profesional sekaligus memtlik.i inte~tas vang
ringgi. Mereka mempunyai kreadibilitas di mala santrinya. Kejujuran mereka
ditun.iukkan rlen~n ~ikap disiplin. taar. da'l ~ i ~tt!l : !'lenga'cui
kemampuan .seodin. Kejujunm uti ptm akbimya menghasilkan kepercayaan
para orang tua yanr, menyekolahJcan anak mereka di Pesantren Ar-RaudhatuJ
Hasanah.
4. Dalam meningkatkan wawasan, guru di Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah
mcmpunyai semangat menuntut ilmu yang tinggi
PeniJlblkatan
wawasan mididapat de[lgan mengik-uti sn•di fonnal mauptm non fomtal . Sturn font1al,
sepcrli kuJmh pada S-1 dan S-2 baik di dalam rnaupun di luar negeri, dcngan
biaya mandiri ataupw1 dibiayai o1eh pihak Pesantrcn Ar:_·.:.:Ra=ud=h.::a:.:.tu=I:...H:.:::asa:::·
="=ah::._ _ _ _ __ _ __
- - j Studi non fonnal. berupa serr.tnar, lokak.aty4. workshop. pelatilum.. dd.Jl jugakonfrcnsi baik skala nasiOtUtl maupw1 i.nh.-masional. Pcmngkalan wawasan
bisa merupakan kebija.kan atasan (top Jown) ataupun kegiatan dari bawah
(bollom up).
S. Guru-guru di Pesanrren Ar-R.audhatul Hasaoab merniliki semangat pemhahao.
PeJuluhan-ty.;ruhahau yang dtlakukan anlara lain d&.."fl~n l"leldkuican
penab:ah.an metoda mengajar dari konvenstonal ~jadi dengan metoda
Q1wn1urrt 'h·ut·hmg. Bagi gt1111-gam KMl dan Bahasa lnggris mereka
menggtmaJ.c:t'l baltasa pengantar dr k.elas den&ran Bahasa Arab dan Bahas
ln[>..gri~ terutama di kelas V dan VI.
••. Kl.:'biJakan Pimpina'' Pesa11tren w1ru~ penmgl..:atan kuaJrla.'i tenat-'d })I.:O~jar
dan kel<.ng~WJgau Pcsamren At-Raudhatul tfasaJUth, adals-h de.:t=rau
mcnt~an ~ghafb>aan ~ gumtriadan d~gan ttO$ kt.'!ja yang tinggi.
Di samping itu densan melakukan pengkaderan. Pada saat ini kaderisa.si
t~rbagr daJam uga kategun. yanu • muJa. madya. dan pasca. K2dtr mula
adalalt para kader yang dibimbing dan dibina !;erta diberi perb.atian khusus
oleh pesantren saat masih dalam tahap pendidikan di Pesantren Ar-Raudhantl
Hasanah. Sedangkan kader madya adalah para. kader yang mcngajukan din
sebagai kader sereJah menamatkan studi JenjaJlg menengah atas. bail.. di
Pesantren Ar-Raudhah atau di pesantren lainnya. Adapun kadt"r pasca
adalah para kader yang terpaoggil untuk menga bdikan dlri ih Pesantren
Ar-Raod1Jatu1 Hasanah serelah menamatkan studmy:11 d• tingkat Perguruan Tinggi
Para kader tersebul adalah santritwatl dan alumni Pesantren Ar-Raudhatul
Hasa.oah atau mcreka yang dengan ketulusan hati benkiar bersediirrmrm.:- - - -- - -- -1
mef\jadi kader tanpa ada paksaan dari pihak manapuo yang mcmenuhi kritcria
tertt:nru sebagai kal,er. Kadensasi terkadang bahkan sering d1ambil dan luar
keluarga pendiri. Namur dtambil dari berb3~~ kalaug.an sesuai dengan
kompetenst dan kualifikasi yang ditentukan. sehingga pesantrer. tidak akan
kehabisan tenaga dan s:umber daya manUSJa Mest(lpun bel\lm sempwna, tapi
futw;nena pengk:1deran tmtuk menyiapkan gffie.rasi pencnL~> ungguJan ruula1
diperstapknn. Diadakan biro khusus berupa Biro Kaderisast dt b-c1wab
k<'ordina."i Bidang Utbang mentpakan bukti kr-ukritnya, Sejak berdin sampa1
sekarang Pcsantren Ar-Raudbatul Hasanah S~;;:olu berusaha menjarmg siapu
saja yang layak dikadcr untuk dikembangkan agar menJadi generas1 pencru~
yang siap pakai ready jbr used
7 Baikn)a ~ tos kerja gllru di Pesantrcn Ar-Rattt~alul Hasanalt mcrupakan perpaduan strateg1 kebijakan dari alas. yakni pirnpinan pesantrcn serta kepala
seko1ah, dan kebijalan dari bawah ~ yaitu dulungan para guru serta santri
Adanya dukuugan pimpinan pesantren dan k•:pala rel<Qicth, khus11~ny·a
ketcladanan kepemimpinan yang kuat, rn.aka seatra perlahan-lahan perilaku
kerja yang etis dan nonnarif tersebut mefliadi perilaku urnum yang beriaku
dominan di kalangan guru-guru Pcsantren Ar-Raudhatul Hasanah. P~l1rian
ini juga mcnemukan bahwa ada usaha unruk mcnilagkatkan etos kerja guru di
Pesantrcn Ar-Raudhatul Hasanah, yaitu dengan dilakukannya upaya
pcmberdayaan dan peningkatan profesionalisme guru .
5.2 Saran
I. Pimpnuu Pesantren Ai-Raudharul Ha:saiiiili Medau diliiffiipkan <lli·"""---r..1m1.-- - -- - - 1
roeningkatkan l-ualitas guru dengan memberikan bcft studi i>agi semua guru
yang melanjutkan pendidikan pada jcnjang yung lehib tinggj.
2. P.d:npin1tn Pesaotren Ar-Raudhatul Hasanah Medan ruharapkan dapal
ruembeman batasan pendidikan terendah bagi b'lll11 yaitt: jenjang pendid.ikan
S-1
J. f'llnlJinan Pe5aotren Ar~RaudL.nwl l ht...anah :\.fedan dihanq::kG.D agar
mengt.CUnkan lebih bauyak lagi para guru seba1gai utusan yang mewakili
l )~s.autr"!u Ar-R.audilarul Husaoah dnluw t11eugikuti 'K!minar , lokakarya,
Itelatihan dan kegiatan-kegiatan lainnya.
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, Moeslirn. (\982). PeneJitian
b..wm.
MasaJa.h dan Pemikiran. Jakarta, Slua.r Har3p3t1.Alfarabi. Muhammad (2001). EL:sistensi Kitab Kuning Q_i Pondok !'esantren Musthafa\\iyah Desa Purba Baru Kecamatan Kotanopan Mandailing Nara1
Suma,t~ Vtara, l.AJN Sumatern Utara
Arifin, M. ( 1993) Kapita Setekta Pendidikan Islam dan UmtUn, Jakarta, Bumi Aksara
-Azra, Azyumardi ( 1999) Pendidil..a.at Islam. Tradi~i dan Modemtsa&t enutu MiJenium
Bru:Y.
Jakarta, Logos.Btmeditc, Ruth (1982) Pedang Samtnaj
rum
J.il!ll-M ~mKebudavaan jenang, Tetjemahan, Jaklrta, Smar Harapan.
Pola-oola
Bogdlill,RandBik.len. SK (1985). Quulrtatrve Research .liY:Educatwn Boston. Allyn and Bacon
Bminessen, Martin Van (: 999) Kitab ~ills. Pe2l!,.ntJ:t:~..l f!arr Tarekat. Band1mg, Mizan.
Cfccl. ~LG . ( 1989) . .Alam Femikiran Cina. Setal< (pnfudus San..mm MJ!.l.! Zedoug. TC1jemah, Yogyakarta, Tiara Wacanu.
Da\,o.Jki, tdl. nm4~.}l1e Po11dok ~~antre!l An ~l:CO!HJ! of lJ$ l)eveloj2!!1_g~~!!!
!!.l~ndent ln~.9n~ MA Thesi'i, Mc.Gill Uruwtsity, Montreal Canada.
Dhofier. Zam.akhsyaii tJ Q82). Ttadisi Pcsanttcr. : ~ntdi Tentang Pandangan Htdup
~aJ, Jakarta LP3ES.
IJalhA, Stndu ( 1995). P..e~n Sebaoo WpdaJI Kvmuntk~. Jakarta, Rtneko
Cipt:~
llalSt!y, George (1983). Supervtsing People. terJemah .. u_ Jakarta, Aksara Ram.
Kosscn, Stan ( 1986 ). The Hmnan Side of Ortcl11iJ:.3tioo . • ~'d Edition. terjemahm Jakatta, Erlangga
Ha~hu!lah n9%) JS!!p_t11 Se!tkt:t Pertiiclik<tn l~l..tf!! , Jakartl, R;.:ja C.:-:!f:ilc!O Pers:ula.
Magmc;, Fr.t7. Von (1978). Memuu E1Qs £ekroll!Y! YaM Ba~imanl) ? Jakarta. Prisma. LP3ES.
Manan, rmran ( 1989). Dasar-Dasar Budaya fendidikan , Jakana. Dijen Pendidika:n Tmggt. P2PLPTK.
Manfred Ziemek (1997). Pendidikan Tinggi f.csantr<:£! : Pendidikan Altematif
Ma~ Depan, Jakarta, Gema lnsani Press.
Moleong. Lexy J. (2000). Melodologi Penelirian Kualitarif. Bandung. Remaja
Rosda Karya.
!Ws. Amien ( 1989). Cakrawala Islam : Antara Cit~ dan Fak1a. Bandtmg, Mizan .
{~avtflnto. ( 19~5). Produktivitas dan ManusiR Jpdonesia" Jakarta, SIUP.
Rcdaksi, Tim (2001 ). Kamus Besar Sah.asa Jn<!oncsia, Jakarta, Bala_t _P_us_ta_k_·a_.
- -- - - l
Santoso, Selamcr Imam (1987). Pendidikan di lndon~esia Dari M~ Ke Masa.
Jakarta, Haji Masagung.
Sinamo. J~msen H. (?.002). Etllos 21: Etos Kerja Profcsional dt En! Digi~J Global. Jakarta. lnstitut Danna Mailardika
Spradley. J.P. (1980). Participant Qh.,ervatlolf. New York Rineharr and Winston.
Sw1fiiiat, Ajat (! 994 ). Ehlai. Pf'Qte!>tan dan KaP.italt~ j3arat Relevan.~in~ den!mn
T!-lam Indonesia. Jakarta, Bumi Aicsatn .
.S uraklt:nacl , Won<Jmo {1981). PrQ~Iamatig Pcm!!alt.m.aan Penqidi.ka.t~
bfegara-.i'~:l.~earn S~_i!:!!g Berkeml2_@g .l&lv~ lni, Jakana. Prisma, LP3ES
Tasmara, Toto (2000). Membudayakarr .£.tos Kgj~ l.i!Jmtj. Jakarta. Gema Jnsani Press
Tasmara, Toto (2002). Membudayakan Etos
Mrl!!
ls);~u. Jakarta. Gema .lnsani Press.l'ri:no, SoejC'no (1986) Pcn&;.mbangan P.:ndidik.Jm. Bandnng. RemaJa Rcs:da
Karya
Warud, Marc.tki, Ed. (1999). Pc;santren Masa ~. }Vacana Pemberdayaan dan Transfonnasi Pesantren, Bandung, PtL-.taka Hidayah
Wah_ioetnmo (19Q7) Pt!rgu~ Tinggi Pec;3.ntml : ~,:m<ficti~<'n Altl*mlJtif 'Mz'-it
~ . Jakarta. Ge.ma lnsani Press.