IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
4.1 Implementasi
Pada bagian implementasi aplikasi inventory ini, penulis akan menerapkan hasil rancangan menjadi sebuah sistem yang dapat digunakan pada localhost sebelum digunakan secara online.
4.1.1 Perangkat Keras
Berikut ini merupakan perangkat keras yang digunakan saat implementasi.
Perangkat keras ini berupa sebuah notebook dengan spesifikasi: Perangkat Keras
Processor Inter Core i3 2.27GHz RAM 4.00 GB
HDD 200GB
Display VGA intel HD Graphic 1280 x 800 Tabel 4.1 Spesifikasi perangkat keras
4.1.2 Perangkat Lunak
Adapun Perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan sistem ini di localhost antara lain:
Perangkat Lunak OS Windos 7 Ultimate 32-bit Xampp Versi 1.8.3
phpMyAdmin Versi 4.1.12 SublimeText Versi 3 Codeigniter 2.20
Adobe Photoshop CS6, Illustrator CS6 Tabel 4.2 Spesifikasi perangkat lunak
4.1.3 Basis Data
Pembuatan basis data (database) menggunakan phpMyAdmin. Basis data yang digunakan diberi nama dengan inventory.
Gambar 4.1 Pembuatan database
Setelah database inventory berhasil dibuat, selanjutnya adalah pembuatan table-tabel. Terdapat 7 tabel yang akan dibuat.
1. Tampilan table akses
Pada tabel akses, field id merupakan primary key yang bertipe int dan auto increment
2. Tampilan table user
Pada tabel user, field id_user merupakan primary key yang bertipe int dan auto increment
Gambar 4.3 Pembuatan table user
3. Tampilan tabel supplier
Pada tabel user, field id_supplier merupakan primary key yang bertipe int dan auto increment
4. Tampilan tabel mst_bahan
Pada tabel user, field kd_jenis merupakan primary key yang bertipe varchar.
Gambar 4.5 Pembuatan tabel mst_bahan
5. Tampilan tabel barang_masuk
Pada tabel user, field id_barang merupakan primary key yang bertipe int dan auto increment.
6. Tampilan tabel barang_keluar
Pada tabel user, field id_barang_k merupakan primary key yang bertipe int dan auto increment.
Gambar 4.7 Pembuatan tabel barang_keluar
7. Tampilan tabel barang_retur
Pada tabel user, field id_retur merupakan primary key yang bertipe int dan auto increment.
4.1.4 Codeigniter Configuration
Codeigniter membutuhkan konfigurasi di awal penggunan. Seperti agar bisa terhubung dengan database.
Gambar 4.9 folder configuration codeigniter
1. Inisiasi database
Codeigniter membutuhkan konfigurasi di awal penggunan. Seperti agar bisa terhubung dengan database.
2. Inisiasi URL
Codeigniter membutuhkan konfigurasi url, yaitu halaman awal ketika user mengakses.
Gambar 4.11 konfigurasi base url
4.1.5 Antarmuka User
Sebagaimana perancangan yang di rencanakan sebelumnya, berikut merupakan hasil implementasi rancangan antarmuka.
1. Halaman Home
Gambar 4.12 Implementasi halaman home
Tampilan simple dan user-friendly menggunakan CSS untuk mempercepat saat user mengakses meski dengan bandwidth yang kecil.
2. Halaman Login
Gambar 4.14 Implementasi halaman login
Form simple tanpa perlu mengetik username untuk mempercepat user mengakses menu utama.
3. Halaman Menu Utama
Gambar 4.15 Implementasi menu utama
Tampilan menu sesaat setelah user berhasil login ke dalam menu utama.
4. Halaman Menu Master gudang
Gambar 4.16 Implementasi menu master gudang
Form input master gudang berada satu halaman dengan data master gudanng untuk mempermudah user melihat barang yang ada di master gudang.
5. Halaman Menu Barang Masuk
Gambar 4.17 Implementasi menu barang masuk
Tampilan menu barang masuk. Data ditampilkan dalam bentuk table beserta detail yang berhubungan dengan barang tersebut. Tampilan menu barang keluar, retur barang sama hanya berbeda di isi data.
6. Form Input Barang Masuk
Gambar 4.18 Implementasi input barang masuk
Tampilan pop-up input barang masuk tampil setelah user mengklik tombol tambah.
Gambar 4.19 Implementasi input keterangan barang masuk
7. Form Input Barang Keluar
Gambar 4.21 Implementasi input barang keluar
Tampilan pop-up input barang keluar tampil setelah user mengklik tombol tambah.
Gambar 4.22 Implementasi input keterangan barang keluar
Gambar 4.23 Notif error
Pada gambar 4.23 terdapat notif error, ini dikarenakan sistem memvalidasi inputan dari user, dalam hal ini barang keluar lebih besar dari stok yang ada di gudang.
8. Halaman Menu Laporan Stock
Gambar 4.24 Implementasi menu laporan stock Menu Laporan hanya bisa di akses oleh manager. Manager tidak punya akses untuk input data, manager hanya memiliki akses cetak dan menyimpan ke dalam format excel.
Gambar 4.25 Progress export
Pada gambar 4.25 terjadi proses export data ke dalam format excel. File hasil export akan di beri nama hasil kombinasi tanggal dan menu laporan.
Gambar 4.26 data hasil export
Pada gambar 4.26 hasil export data dari database ke dalam excel yang kemudian akan menjadi arsip oleh pihak perusahaan.
4.2 Pengujian
Setelah aplikasi berhasil di implementasikan, penulis akan menguji aplikasi menggunakan metode black-box. Tiap pengujian dilakukan menggunakan scenario yang mungkin saat user menjalankan aplikasi
4.2.1 Pengujian Antarmuka User
Menguji fungsi setiap antarmuka user (interface) yang telah dibuat. Skenario pengujian antarmuka user ini dapat dilihat pada tabel di bawah. Pengujian dilakukan menyeluruh tidak dilakukan pada satu divisi saja.
Tabel 4.3 Pengujian Antarmuka No. Skenario
pengujian
Test Case Hasil yang diharapkan Hasil Pengujian Valid (Y/T) 1 Mengklik navigasi pada semua halaman Mengklik semua menu Sistem menampilkan halaman sesuai menu yang di klik Sesuai harapan Y 2 Menginput password salah pada saat login Input password sembarang Timbul notif salah password dan tidak bisa login Sesuai harapan Y 3 Setelah login, klik logout lalu klik back pada browser Test session Session destroy halaman tidak akan tampil Sesuai harapan Y 4 Melakukan resize browser Melihat respon interface Halaman bisa dinamis Sesuai harapan Y 5 Mengklik page pada data yang ditampilkan di datagrid Mengklik sampai page maksimal Data di load semua Sesuai harapan Y 6 Sorting tabel dengan klik header tabel Klik tabel header datagrid Tabel bisa di sort asc desc
Tidak sesuai T 7 Membuka pop-up yang ada Menu barang masuk, Pop-up bisa berjalan Sesuai haraoan Y
barang keluar 8 Input field di setiap form Field form input output Inputan sesuai validasi numberbox, textbox, datebox Sesuai harapan Y 9 Menyimpan inputan Input data di setiap menu Berhasil menyimpan Sesuai harapan Y 10 Validasi inputan mengenai stok barang Input data di barang keluar Timbul notif eror jika permintaan melebihi persediaan Sesuai harapan Y 10 Validasi tiap form dan input field Input data di setiap menu Memberi notif jika ada field yang kosong Tidak sesuai T 11. Export data ke excel Export dari menu dengan akses manager Data terexport ke komputer Sesuai harapan Y
4.3 Analisis hasil pengujian
Setelah dilakukan pengujian sebelumnya, penulis memjumpai beberapa fungsi yang outputnya atau hasilnya kurang sesuai. Pada saat penyimpanan masih belum terdapat validasi yang memberi tahu bahwa field harus di isi atau boleh di kosongkan. Pada saat pengujian, form tetap tersimpan meskipun ada beberapa field
yang dikosongkan. Penyediaan laporan dalam bentuk data tabel tidak bisa di sortir, karena pada prakteknya hal ini dibutuhkan untuk menganalisa keluar masuk barang. Secara umum hasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa sistem bisa digunakan karena hanya mengalami beberapa hasil yang kurang sesuai. Dengan demikian penulis menyimpulkan sistem ini telah sesuai dengan fungsi dan tujuan pada awal perancangan.