• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbedaan Status Gizi Antara Baduta yang diberi MPASI Dini dengan Baduta Yang Diberi MPASI Tidak Dini di Puskesmas Kartasura Kabupaten Sukoharjo

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Perbedaan Status Gizi Antara Baduta yang diberi MPASI Dini dengan Baduta Yang Diberi MPASI Tidak Dini di Puskesmas Kartasura Kabupaten Sukoharjo"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Almatsier, S. 2005. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Ambarwati D, Meitawati Y, Rizky A, Lambung E, Ariyanti D, Tompunu NA. 2015.

Superbook For Supermoon. Fmedia. Jakarta.

Anggraini, A. C. 2012. Asuhan Gizi Nutritional Care Process. Edisi pertama Graha Ilmu. Yogyakarta.

Aning, IP., dan Kristianto,Y. 2014. 234+Resep MPASI untuk Tumbuh Kembang Otak Anak. Genta Grub Production. Surabaya.

Anjarsari, L. 2017. Hubungan Dukungan Keluarga Terhadap ASI Eksklusif dengan Pemberian MPASI Pada Ibu Bekerja di Desa Rember Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang. UNDIP. Skripsi. Semarang.

Arisman. 2002. Gizi Dalam Daur Kehidupan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran. EGC.

Ayudani, T. 2012. Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang MPASI Dengan Ketepatan Waktu Pemberian MPASI Dan Status Gizi Balita Usia 6-24 bulan Di Posyandu Permata Desa Baki Pandeyan Kabupaten Sukoharjo. Skripsi. UMS. Surakarta.

Chairani, K. 2013. Alasan Ibu Memberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI) Dengan Pendekatan Teori Health Beelief Model Diwilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan tahun 2013. FKIK UIN. Jakarta.

Coulibaly, N T, Gerard R, Duvernay S E, Zougmoré O N, Traoré S.A. 2013. Effect of Early Extra Fluid and Food Intake on Breast Milk Comsumtions and Infant Nutritional Status at 5 Months of Age in an Urban and a Rural Area of Burkina Faso, Europe an Journal of Clinic al Nutrition 58, 80-89. Depkes RI. 2000. Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI).

Depkes RI. Jakarta.

. 2004. Pedoman Pelaksanaan Pendistribusian dan Pengelolaan Makanan Pendamping Air Susu Ibu. Depkes RI. Jakarta.

. 2005. Pedoman Pelaksanaan Pendistribusian dan Pengelolaan Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI). Depkes RI. J. 2005. Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. Depkes RI. Jakarta. . 2006. Pedoman Umum Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu ( MPASI) Lokal. Depkes RI. Jakarta.

. 2008. Laporan Nasional Riset Dasar Kesehatan 2007. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. DepKes RI. Jakarta.

(2)

Dinkes Jateng. 2013. Profil Kesehatan Jawa Tengah. Dinkes Jateng. Semarang. Dinkes Sukoharjo. 2017. Profil Dinas Kesehatan kabupaten Sukoharjo.

Sukoharjo

Dos Santos LP dan Gigante DP. Tanpa Tahun. Relationship Between Food Insecurity and Nutritional Status of Brazilion Children Under The Age of Five. bev Brasepidemiol 2013 : 16 (4) 984 – 94.

Fikawati,S., Karima, K dan Syafiq, A. 2015.Gizi Ibu dan Bayi. Ed.1-cet.1. Rajawali Press. Jakarta.

Fithriatul, M. 2010. Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian MP-ASI Dini. Ilmu Keperawatan UIN Syahid. Jakarta.

Flegal, Katherine M. 2007. Cause Specific Excess Deaths Associated with Underweight, Overweight and Obesity. JAMA. 298 (17) : 2028 – 2037. Gibson, R. S. 2005. Principless of Nutrition Assesment Oxford University Press. Ginting D dan Nanan HS. 2012. Pengaruh Karekteristik, Faktor Internal dan

Eksternal Ibu Terhadap Pemberian MP-ASI Dini Pada Bayi Usia < 6 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Barus Jahe Kabupaten Karo Provinsi Sumatera Utara. Universitas Padjajaran Bandung.

Giri, M. K. W. 2013. Hubungan Pengetahuan Ibu dan Sikap Ibu Tentang Pemberian ASI Ekslusif dengan Status Gizi Balita usia 6-24 bulan di Kelurahan Kampung Kajanan Kecamatan Buleleng. Jurnal Magister Kedokteran Keluarga, 1 (1) : 24 – 27.

Haileslassie K, Mulugeta A, Girma M,. 2013.

Feeding Practies, Nutritional

Status and Assosiated Factor of Lactating Women In Samre

Woreda, South Eastren Zone of Tigray, Ethiopia. Nutrition Journal 2013.

Hardinsyah dan Supariasa, IDM. 2017. Ilmu Gizi Teori dan Aplikasi. EGC.

Jakarta.

Hayati, AW. 2009. Buku Saku Gizi Bayi. EGC. Jakarta.

Heli, Kuusipalo. 2006. Growth and Change In Blood Haemoglobin Concentration Among Underweight Malawian Intants Receiving Fortified Spreads For 12 Weeks. A Preliminary Trial. Journal of Pediatric Gastroenterologi & Nutrition, 43 (4) : 525 – 532.

Husin, CR. 2008. Hubungan Pola Asuh Anak dengan dengan Status Gizi Balita Umur 24-59 bulan di Wilayah terkena Tsunami Kabupaten Pidie Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Medan: Universitas Sumatra Utara

Ibrahim M, Rattu AJM, Pangemanan JN. Hubungan antara karakteristik ibu dan perilaku ibu dengan riwayat pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) dini di wilayah Puskemas Atinggola Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara Tahun 2014. JIKMU

(3)

Ichsan, B. 2016. Pengantar Metodelogi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat . 1 ed. Muhammadiyah University Press. Surakarta.

Irianto, D. P. 2007. Panduan Gizi Lengkap Keluarga dan Olahragawan. Andi Yogyakarta.

Istiany, Ari dan Rulianti. 2013. Penilaian Status Gizi Dalam Gizi Terapan. PT. Remaja Rosdakarya. Jakarta.

Kemenkes RI. 2015. Petunjuk Pelaksanaan Surveilans Gizi. Dirjen Bina Gizi dan Kia. Jakarta.

Merryana, Adriani and Vita, Kartika. 2013 . Pola Asuh Makan Pada Balita Dengan Status Gizi Kurang Di Jawa Timur, Jawa Tengah Dan Kalimantan Tengah,Tahun 2011 (Feeding Pattern for Under Five Children with Malnutrition Status in East Java, West Java, and Central Kalimantan, Year 2011). Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 16 (2). pp. 185-193. ISSN 1410-2935.

Merryana, A., dan Bambang, W. 2014. Gizi Dan Kesehatan Balita. Ed.1. Kencana. Jakarta.

M.Par’i, Holil. 2014. Penilaian Status Gizi . Buku Kedokteran. EGC. Jakarta. Munawaroh,S.Tanpa Tahun. Pola Asuh Mempengaruhi Satus Gizi Balita.

Fakultas Ilmu kesehatan, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

Notoadmodjo, S. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.

Notoadmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Rineka Cipta. Jakarta.

Notoadmodjo, S. 2010. Metode Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta. Prabantini, DA. 2010. Makanan Pendamping ASI. Andi. Yogyakarta.

Priyono,Y. 2010. Merawat Bayi Tanpa Baby Sister. MedPress. Yogyakarta. Proverawati, Atikah dan Citra Setyo Dwi Andini .2010. Imunisasi dan Vaksinisasi.

Yogyakarta : offset.

Puskesmas Kartasura. 2017. Laporan Status Gizi. Sukoharjo.

Putri, H. 2010. Perawatan si Kecil dan Bunda Pasca Melahirkan. Depok. Leaf Production.

(4)

Rahmawati, 2008. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pemberian ASI Eksklusif Pada Ibu Menyusui di Kelurahan Padelangan Kecamatan Banyumanik Kota Semarang. Jurnal KESMASDAKA. 1 (2) :23-32.

Rahmawati, R. 2014. Gambaran Pemberian MP-ASI Pada Bayi Usia Kurang Dari 6 Bulan Di wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan Tahun 2014. Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Dan Fakultas Kesehatan Universitas Islam Negri Syarif Hidatullah.

Riskesdas. 2013. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta.

Risky Eka Sakti, Veni Hadju, Siti Nur Rochimiwati. 2013. Hubungan Pola Pemberian MP-ASI Dengan Status Gizi Anak usia 6-23 Bulan Di Wilayah Pesisir Kecamatan Tallo Kota Makassar Tahun 2013. Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin Makassar Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Kemenkes Makassa

Rochimiwati, S. N, Mas’ud, H dan Giringan, J. 2013. Studi Pemberian MPASI dini dan Status Gizi Bayi Umur 0-6 bulan di Kelurahan Botang kecamatan Makale kabupaten Tana Toraja. Jurnal Media Gizi Pangan. Vol XV. Edisi 1, 2013. Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan Kemenkes. Makassar.

Saputri, KC. 2013. Alasan Ibu Memberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI) Dini Dengan Pendekatan Teori Health Belief Model Diwilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan tahun 2013. Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah.

Sastroasmoro, S dan Ismael, S. 2008. Dasar-dasar Metodelogi Penelitian Klinis. Sagung Seto. Jakarta.

Septiani, Winda. 2014. Hubungan Pemberian Makanan Pendamping Asi Dini dengan Status GiziBayi 0-11 Bulan di Puskesmas Bangko Rokan Hilir. Setyaningsih, R dan Susilowati, T. 2013. Perbedaan Status Gizi Antara Bayi

Yang Diberi Asi dengan Bayi Yang diberi Pasi Pada Bayi Kurang dari 6 Bulan di Desa Kateguhan Kecamatan Sawit. KOSALA JIK. Vol. 1 .

Sitompul, EM. 2014. Buku Pintar MP-ASI : Bayi 6 bulan sampai dengan 1 tahun. Lembar Langit Indonesia. Jakarta.

SK Paula, S Royb, QR Islamc, MZ Islamd, M Akteruzzamane,MA Rouff, ARML Kabirg, S Afrozah. 2015.Barriers of Appropriate Complementary Feeding Practices in Under – 2 Children.Journal of Bangladesh College of Physicians and Surgeons Vol. 33, No. 4.

Soekirman.2000. Ilmu Gizi dan Aplikasinya di Masyarakat. Gramedia. Jakarta. Sudaryanto, G. 2014. MP-ASI Super Lengkap. Penebar Swadaya Grub. Jakarta. Supariasa, IDN, Bakri, B dan Fajar, I. 2002. Penilaian Status Gizi. EGC. Jakarta.

(5)

Supariasa, IDN. 2015. Pendidikan dan Konsultasi Gizi. EGC. Jakarta. Sutomo. 2010. Makanan Sehat Pendamping ASI. Demedia. Jakarta.

Tampunu, NA. 2015. Superfood Untuk Tumbuh Kembang Optimal Bayi. Fmedia .Jakarta.

Triaswulan. 2012. Buku Ajar Psikologi Perkembangan. Penerbit Buku Kedokteran EGC : Jakarta.

Tristanti, I. 2018. Pengetahuan Ibu Tentang Makanan Pendamping Asi Bagi Bayi Umur 6-12 Bulan Ditinjau Dari Karakteristik Ibu. Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol.9 No.1 (2018) 66-74. STIKES Muhammadiyah Kudus. Turnip, F. 2008. Pengaruh "Positive Deviance" pada Ibu Dari Keluarga Miskin

Terhadap Status Gizi Anak Usia 12-24 Bulan di Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2007. USU Repository [Tesis].

UKK Nutrisi dan Penyakit Metabolik IDAI. 2015. Rekomendasi Praktik Pemberian Makan Berbasis Bukti pada Bayi dan Batita di Indonesia untuk Mencegah Malnutrisi. Rekomendasi IDAI.

Prabantini, Dwi. 2010. A to Z Makanan Pendamping ASI. Yogyakarta : ANDI Wantania, J.M. 2008. Infeksi Respitory Akut. Buku Ajar Respirologi Anak Edisi

Pertama. IDAI : Jakarta.

Wargiana, R, Susumaningrum, L dan Rahmawati, I. 2013 . Hubungan Pemberian MPASI Dini dengan Status Gizi Bayi umur 0 – 6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Rowotengah kabupaten Jember. Vol. 1 (no.1).

Widyawati, Febry F, Destriatania S. 2016. Analisis Pemberian MP-ASI Dengan Status Gizi Pada Anak Usia 12-24 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Lesung Batu, Empat Lawang. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya. Palembang.

WHO. 2003. Global Strategy For Infact And Young Child Feeding. Jurnal Managemen Pelayanan Kesehatan. WHO / UNICEF. Genewa.

Wulandari, M. 2011. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian Makanan Prelakteral . FKIK UIN. Jakarta.

Wulan Sari, S. 2009. Hubungan Pengetahuan, Status Pekerjaan, Pendidikan Ibu dengan Pemberian MP-ASI Dini Terhadap Status Gizi Bayi 0-11 bulan Berdasarkan BB/U dan BB/PB. Program Sarjana FKM STIKes Hang Tuah Pekanbaru.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil analisa sampel sedimen dasar yang diambil pada setiap titik pengambilan menggunakan metode granulometri di perairan Muara Sungai Kluwut, Kabupaten

Penelitian terdahulu menggunakan 7 variabel bebas dan 1 variabel terikat, variabel yang digunakan adalah kualitas pelayanan, kepuasan pelanggan, kepercayaan,

nafkah masa tunggu istri yang tertalak ba’in kubra&gt; dalam keadaan hamil , maka penulis melakukan penelitian yang berbeda dengan penelitian sebelumnya, namun

Jumlah individu musuh alami hanya yang berada berjarak 1 m dari sarang lebah dikoleksi kemudian dihitung dengan menggunakan counter.. Musuh alami yang dikoleksi, diawetkan

45 Pada penelitian yang dilakukan di Maryland Amerika Serikat, anak yang overweight mempunyai nilai yang rendah pada mata pelajaran matematika dan bahasa dibandingkan dengan

Kegiatan Pemeliharaan Saluran Irigasi Pekerjaan Pemeliharaan. Saluran Irigasi Desa

Selain itu, menurut Berry istilah ‘kejutan’ tidak mempunyai kaitan secara langsung dengan teori-teori budaya dan psikologikal, manakala istilah ‘stress’ mempunyai