• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. penjualan suatu produk dengan pengleloaan inventory yang akurat. Inventory

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. penjualan suatu produk dengan pengleloaan inventory yang akurat. Inventory"

Copied!
68
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Dari tahun ke tahun perkembangan zaman semakin cepat yang dimana dunia perindustrian dan pergudangan mengikuti perkembangan teknologi informasi yang semakin canggih, yang dimana perturakaran informasi menjadi lebih cepat dan akurat tanpa ada penghambat jarak. salah satunya bertujuan untuk meningkatkan penjualan suatu produk dengan pengleloaan inventory yang akurat. Inventory merupakan salah satu bagian operasional yang sering mengalami kendala. Inventory

sebagai persedian bahan baku, supplies, komponen, work in process dan barang jadi dalam jumlah besar, inventory sering dijumpai di gudang, lapangan, produksi dan

retailer.

Inventory yang dapat memanage pengalokasian persediaan peralatan sales

dan promosi ke setiap area dengan data yang akurat, dari segi jumlah alokasi barang, tanggal pengiriman, dan penerimaan barang merupakan target dari kegiatan opersional pergudangan, yang dimana masih sering terjadi kendala ketidak jelasan status pengiriman suatu barang, apakah barang tersebut sudah diterima atau belum oleh pihak sales untuk kebutuhan opersional. Karena keakuratan pengiriman data

inventory peralatan sales dan promosi ini dapat meningkatkan penjualan di setiap cabang-cabang distributor setiap daerah.

Kendala yang masih membayangi adalah ketika periode promosi sudah berjalan, akan tetapi fasilitas peralatan sales dan promosi tidak tersedia karena

(2)

adanya telat pengriman kirim dari gudang pusat ke setiap distributor yang disebabkan oleh data yang disajikan tidak akurat dan masih manual.

Maka dari itu dari analisa permasalahan yang telah dipaparkan di atas, rumusan pada tugas akhir ini adalah dengan membuat sistem informasi inventory

peralatan sales promosi demi mempermudah pertukaran informasi dan

mendongkrak penjualan dari suatu produk dan meningkatkan pendapatan perusahaan pastinya.

1.2. Maksud dan Tujuan

Tujuan dari penulisan tugas akhir ini sebagai berikut :

1. Untuk memonitoring pengalokasian peralatan sales dan promosi yang sedang berjalan saat ini agar lebih terkontrol.

2. Merancang sistem informasi peralatan sales promosi agar dapat menyajikan informasi data secara cepat, tepat dan akurat.

3. Agar proses update informasi pengiriman barang menjadi lebih akurat dan

real time, dan data bisa diakses oleh banyak pengguna. Manfaat penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut : 1. Manfaat untuk penulis

a. Sebagai salah satu syarat kelulusan Program Diploma Tiga (DIII) Program Studi Sistem Informasi di Universitas Bina Sarana Informatika.

2. Manfaat untuk objek penelitian

a. Sebagai bahan evaluasi terhadap sistem yang berjalan saat ini.

b. Menghasilkan suatu informasi yang cepat, tepat dan akurat untuk membantu monitoring alokasi peralatan sales dan promosi ke setiap daerah.

(3)

3. Manfaat untuk pembaca

a. Memberikan pemahaman mengenai perancangan sistem informasi

management inventory.

1.3. Metode Penelitian

Dalam mengumpulkan data yang ada, penulis menggunakan beberapa metode, yaitu :

1.3.1. Metode Pengembangan Perangkat Lunak

Metode yang digunakan pada pengembangan perangkat lunak ini menggunakan model waterfall dengen menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari dari analisis, desain, pengodean, pengujian, dan tahap pendukung (support). Berikut :

1. Analisis Kebutuhan

Tahapan ini sangat menekan pada masalah pengumpulan kebutuhan pengguna pada tingkatan sistem yaitu : admin sebagai superuser, memiliki banyak hak akses seperti, menambah user staff, menambah data barang, memproses transaksi masuk, memproses transaksi keluar, dan membuat laporan transaksi masuk dan keluar.

2. Desain

Sistem informasi peralatan sales promosi inventory dibangun dengan konsep pemrograman struktural OOP dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP, kemudian dibuatlah desain database dengan tabel user, tabel barang, tabel kategori, tabel customer, tabel supplier, tabel outbound, tabel inbound. Sedangkan untuk interface dibuatlah desain form login, form user, form

barang, form customer, form suplier, form transaksi masuk dan form transaksi keluar, dan untuk perancangan sistem menggunakan ERD dan LRS.

(4)

3. Pengkodean

Dalam proses pengkodean penulis menggunakan bahasa pemrograman PHP karena memiliki kemudahan dalam pengoperasian.

4. Pengujian

Pada tahap pengujian dilakukan dengan menggunakan Black-Box testing

untuk meminimalisir kesalahan (error) dan memastikan keluaran yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.

5. Pendukung (support)

Spesifikasi perangkat keras (hardware) yang digunakan untuk aplikasi data program yang dibuat adalah processor Core i5, RAM 4 GB, harddisk 1 TB, monitor 14 inch. Sedangkan spesifikasi perangkat lunak (software) yang digunakan sistem operasi agar program berjalan dan berfungsi untuk mengatur data agar dapat disimpan di dalam hardisk dan tercetak. Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk aplikasi penyimpanan data program yang dibuat adalah menggunakan Sistem operasi Microsoft Windows 7 ulitmate, aplikasi

texteditor yang digunakan adalah Sublime Text3, dan database menggunakan

XAMPP, PhpMyadmin.

A. Teknik pengumpulan data

Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis dalam melakukan pengumpuan data untuk pembuatan TA adalah sebagai berikut :

a. Pengamatan (Observasi)

Penulis melakukan pengamatan secara langsung mengenai proses pengelolaan barang-barang kebutuhan sales promosi di gudang promosi PT. Nutrifood Indonesia, mulai dari proses penerimaan barang masuk

(5)

(Receive), pengalokasian distribusi, pembuatan surat jalan atau transaksi barang keluar hingga pembuatan laporan.

b. Wawancara (Interview)

Penulis melakukan pengumpulan data dengan wawancara kepada admin di gudang promosi PT. Nutrifood Indonesia selaku pengelola barang yang ada di gudang.

c. Studi Pustaka (Library Research)

Penulis melakukan pencarian referensi dari berbagai buku, dan juga sumber lain seperti internet dan jurnal, sehingga dapat membantu penulis dalam proses penulisan tugas akhir ini.

1.4. Ruang Lingkup

Ruang lingkup penulisan Tugas Akhir ini penulis membahas tentang sistem informasi inventory peralatan kebutuhan sales promosi yang ada di PT. Nutrifood Indonesia, yang dimana terdapat kendala dalam perekapan datanya yang masih manual menggunakan ms.excel. Maka penulis akan membahas tentang pengelolaan database dari awal proses penerimaan barang masuk, pengalokasian data barang berdasarkan alamat tujuan kirim dari SK, kemudian proses transaksi pemotongan inventory dengan membuat surat jalan, dan juga perekapan tanggal kirim dari surat jalan tersebut hingga pembuatan laporan.

(6)

6

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Sistem

Pada pembahasan ini penulis menjelaskan tentang konsep dasar sistem, meliputi teori sistem informasi, bahasa pemrograman dan database.

Sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Pengertian lain dari sistem adalah seperangkat unsur-unsur dari manusia, alat, konsep dan prosedur untuk maksud dan tujuan yang sama.

2.1.1. Sistem Informasi

Menurut Darmawan, Deni dalam (Lesmono & Romadoni, 2018) “Sistem informasi merupakan kumpulan dari sub- subsistem yang saling berhubungan satu sama lain, dan bekerja sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan, yaitu mengolah data menjadi informasi yang berguna”.

2.1.2. Internet

Menurut Winarno, Edi, Ali dalam (Lesmono & Romadoni, 2018) “Internet sebetulnya singkatan dari kata Interconnected Networking. Networking artinya jaringan, sedang Interconnected berarti saling berkaitan/terkoneksi. Sehingga internet adalah jaringan komputer yang saling terkoneksi”.

2.2. Konsep Dasar Web

Website bisa diartikan sebagai kumpulan halaman teks, data ataupun gambar yang membentuk suatu rangkaian yang saling terkait.

(7)

2.2.1. Website (Web)

Menurut Ardhana dalam (Zamaludin, Yusnaeni, & Amelia, 2016) menyimpulkan bahwa “World Wide Web atau lebih sering dikenal sebagai Web

adalah suatu layanan sajian informasi yang menggunakan konsep hyperlink

(tautan), yang memudahkan surfer (sebutan para pemakai komputer yang melakukan browsing atau penelusuran informasi melalui internet)”.

2.2.2. Web Server

Menurut (Ahmat Josi, 2017) “Web Server adalah sebuah perangkat lunak

server yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan web browser dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk

halaman-halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML”.

2.3. Bahasa Pemrograman

Bahasa pemrograman adalah teknik komando/intruksi standar untuk memerintah komputer yang merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan sistematik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer.

2.3.1. PHP

Menurut Abdulloh dalam (Suryadi & Nurmawati, 2018) PHP singkatan dari Hypertext Preprocessor yang merupakan server-side programming, yaitu bahasa pemrograman yang diproses di sisi server. Secara khusus PHP dirancang untuk membentuk aplikasi web dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini.

2.3.2. CSS

(Puspitasari, Studi, & Informatika, 2016) Cascading Style Sheet (CSS) adalah suatu bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).

(8)

2.3.3. HTML

Menurut (Ahmat Josi, 2017) “HTML singkatan dari Hyper Text Markup Language, yaitu skrip yang berupa tag-tag untuk membuat dan mengatur struktur website”.

Beberapa tugas utama HTML dalam membangun website diantaranya sebagai berikut:

1. Menentukan layoutwebsite.

2. Memformat teks dasar seperti pengaturan paragraf, dan format font. 3. Membuat list.

4. Membuat tabel.

5. Menyisipkan gambar, video, dan audio. 6. Membuat link.

7. Membuat formulir.

Menurut (Puspitasari, 2016) Hyper Text Markup Language merupakan suatu metode untuk mengimplementasikan konsep hypertext dalam suatu naskah

atau dokumen. HTML sendiri bukan tergolong pada suatu bahasa

pemrograman karena sifatnya yang hanya memberikan tanda (marking up) pada suatu naskah teks dan bukan sebagai program.

2.3.4. Javascript

Menurut Kustyaningsih dalam (Paryanta, Sutariyani, & Susilowati, 2017) Javascript adalah bahasa yang berbentuk kumpulan script berjalan pada suatu

dokumen HTML. Bahasa ini adalah bahasa pemrograman untuk memberikan

kemampuan tambahan terhadap bahasa HTML dengan mengizinkan

pengeksekusian perintah-perintah disisi user artinya di sisi browser bukan disisi server web.

(9)

2.4. Database

Menurut (Ahmat Josi, 2017) “Database adalah sekumpulan data yang terorganisir untuk mendukung banyak aplikasi secara efisien dengan memusatkan data dan mengontrol data redundant”.

Menurut Rosa A.S. dalam (Ahmat Josi, 2017) “Basis data adalah sistem terkomputerisasi yang tujuan utamanya adalah memelihara data yang sudah diolah atau informasi dan membuat informasi tersedia saat dibutuhkan”.

2.4.1 XAMPP

Menurut Heriyanto dalam (Ahmat Josi, 2017) “Xampp adalah sebuah aplikasi yang dapat menjadikan komputer kita menjadi sebuah server”.

Kegunaan Xampp ini untuk membuat jaringan local sendiri dalam artian kita dapat membuat website secara offline untuk masa coba-coba di komputer sendiri. Jadi fungsi dari Xampp server itu sendiri merupakan server website kita untuk cara memakainya. Disebut server karena dalam hal ini komputer yang akan kita pakai harus memberikan pelayanan untuk mengakseskan web, untuk itu komputer kita harus menjadi server.

Dapat disimpulkan xampp adalah aplikasi tools untuk menyediakan paket lunak yang berisi konfigurasi Web Server, Apache, PHP, MySQL untuk membantu kita dalam proses pembuatan aplikasi web yang menyatu menjadi satu sehingga memudahkan kita dalam membuat program web.

(10)

2.4.2. MySQL

Menurut (Ahmat Josi, 2017) MySQL merupakan sebuah Relational

Database Management System (RDBMS) yang bersifat open source.

Perangkat lunak database pada umumnya disandingkan dengan bahasa pemrograman server web seperti PHP atau JSP. MySQL (My Structured Query Language) adalah sebuah program pembuat dan pengelola database

atau yang sering disebut dengan DBMS (Database Management System), sifat DBMS ini ialah open source. Selain itu MySQL juga merupakan program pengakses database yang bersifat jaringan, sehingga bisa digunakan untuk aplikasi Multi User.

2.4.3. MySQLi (Improved)

Menurut (Syarif & Harison, 2016) MySQLi merupakan salah satu ekstensi PHP untuk mengakses fungsional yang disediakan MySQL 4.1 ke atas. Jika pada tulisan sebelumnya mengakses MySQL dengan menggunakan MySQL

Extension, MySQL Improved Extension ditujukan agar dapat menggunakan fitur MySQL versi 4.1.3 ke atas, sedangkan ekstensi MySQL lama diperuntukkan untuk versi MySQL sebelumnya. Ekstensi MySQL lama akan berstatus deprecated pada rilis PHP 5.5 dan selanjutnya akan dibuang, untuk itu disarankan menggunakan Ekstensi MySQLi atau PDO MySQL untuk menulis kode-kode PHP yang baru. Ekstensi MySQL hanya dapat digunakan untuk pemeliharaan kode-kode lama yang telah dikembangkan.

2.5. Tools Program

Dalam pembuatan tugas akhir ini penulis juga menggunakan beberapa teori pendukung, guna menunjang keberhasilan dalam pembuatan tugas akhir ini. Adapun teori pendukung yang digunakan penulis diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Struktur Navigasi

Dalam pembuatan website, kita juga memerlukan yang namanya struktur navigasi. Dengan adanya struktur navigasi proses gambaran pembuatan sebuah aplikasi menjadi lebih mudah.

Menurut (Zamaludin, Yusnaeni, & Amelia, 2016) “Struktur navigasi adalah navigasi yang ada pada situs Web atau aplikasi Web menunjukkan sesuatu yang penting dan menjadi kata kunci usabilitas aplikasi”.

(11)

Struktur navigasi dikelompokkan menjadi 4 struktur yang berbeda, Linear,

Hirarki, Non Liniear serta Hybrid. Dimana semua struktur memiliki perbedaan, yaitu:

a. Struktur Linear

Menurut Binanto dalam (Eka & Arviana, 2018) “Pengguna akan melakukan navigasi secara berurutan dari frame atau byte informasi yang satu ke yang lainnya”.

Menurut Sutopo dalam (Paryanta, Sutariyani, & Susilowati, 2017) “Linear navigation model digunakan oleh sebagian besar Website. Informasi diberikan secara sekuensial dimulai dari satu halaman. Beberapa desainer menggunakan satu laman untuk masuk atau keluar website”.

Sumber : Binanto (2018)

Gambar II.1 Struktur Linear

(12)

b. Struktur Hirarki

Menurut Binanto dalam (Eka & Arviana, 2018) “Struktur dasar ini disebut juga struktur “linear dengan percabangan” karena pengguna melakukan navigasi disepanjang cabang pohon struktur yang terbentuk oleh logika isi”.

Sumber : Binanto (2018)

Gambar II.2 Struktur Hirarki

c. Struktur Non Linear

Struktur ini merupakan struktur linear yang memperkenankan percabangan, kedudukan pada stuktur ini disamakan, oleh karena itu tidak ada masterpage atau pun slavepage.

Menurut Binanto dalam (Eka & Arviana, 2018)dengan struktur non linear

pengguna akan melakukan navigasi dengan bebas melalui isi proyek dengan tidak terkait dengan jalur yang sudah ditentukan sebelumnya”.

(13)

Sumber : Binanto (2018)

Gambar II.3 Struktur Non Linear

d. Struktur Hybrid

Struktur gabungan dimana struktur ini menggabungkan semua struktur yang ada. Struktur ini dapat memberikan interaksi yang tinggi kepada pemakai.

Sumber : Binanto (2018)

Gambar II.4

Struktur Hybrid (campuran)

2. Entity Relationship Diagram

Menurut Herry Utomo dalam (Lesmono & Romadoni, 2018) menjelaskan “ERD merupakan tool analisis sistem pertama yang memusatkan pada data dan keterkaitan antar data serta pengorganisasian data”.

(14)

1. Entity

Entity adalah suatu kumpulan objek atau suatu yang dapat dibedakan atau diidentifikasikan secara unik dengan objek lainnya, dimana semua informasi yang berkaitan dengannya dikumpulkan.

2. Atribut

Atribut adalah karakteristik dari entity atau relationship yang menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship tersebut.

3. Relationship

Relationship adalah suatu hubungan yang terjadi antara satu entity dengan

entity lainnya atau lebih. Menurut derajatnya, relasi dibagi menjadi tiga macam diantaranya adalah:

a. Unary

Unary adalah sebuah relationship yang terhubung dengan sebuah entity.

b. Binary

Binary adalah sebuah relationship yang menghubungkan dua entity.

c. Tenary

Tenary adalah sebuah relationship yang menghubungkan tiga entity. Sedangkan ukuran derajat kardinalitas dibagi menjadi tiga macam yaitu: a. One to One (1 : 1) Adalah perbandingan antara entity pertama dengan

entity kedua berbanding satu banding satu.

b. One to Many (1 : M) Adalah perbandingan antara entity pertama dengan

entity kedua berbanding satu banding banyak.

c. Many to One (M : 1) Adalah perbandingan antara entity pertama dengan

(15)

d. Many to Many (M : M) Adalah perbandingan antara entity pertama dengan

entity kedua berbanding banyak banding banyak.

3. Logical Relationship Structure (LRS)

(Zamaludin, Yusnaeni, & Amelia, 2016) menjelaskan “LRS kepanjangan dari Logical Record Structure merupakan hasil dari pemodelan Entity Relationship (ER) berserta atributnya sehingga bisa terlihat hubungan-hubungan antara entitas”.

4. Metode Waterfall

Menurut (Lesmono & Romadoni, 2018) Menjelaskan bahwa : “Tahapan Metode Waterfall dalam pengembangannya metode waterfall memiliki beberapa tahapan yang berurut yaitu: requirement (analisis kebutuhan), design system

(desain sistem), Coding (pengkodean) & Testing (pengujian), Penerapan program, pemeliharaan”.

Tahapan tahapan dari metode waterfall adalah sebagai berikut : a) Requirement Analisis

Tahap ini pengembang sistem diperlukan komunikasi yang bertujuan untuk memahami perangkat lunak yang diharapkan oleh pengguna dan batasan perangkat lunak tersebut. Informasi ini biasanya dapat diperoleh melalui wawancara, diskusi atau survei langsung. Informasi dianalisis untuk mendapatkan data yang dibutuhkan oleh pengguna.

b) System Design

Spesifikasi kebutuhan dari tahap sebelumnya akan dipelajari dalam fase ini dan desain sistem disiapkan. Desain sistem membantu dalam menentukan perangkat

(16)

keras (hardware) dan sistem persyaratan dan juga membantu dalam mendefinisikan arsitektur sistem secara keseluruhan.

c) Implementation

Pada tahap ini, sistem pertama kali dikembangkan di program kecil yang disebut

unit, yang terintegrasi dalam tahap selanjutnya. Setiap unit dikembangkan dan diuji untuk fungsionalitas yang disebut sebagai unit testing.

d) Integration & Testing

Seluruh unit yang dikembangkan dalam tahap implementasi diintegrasikan ke dalam sistem setelah pengujian yang dilakukan masing-masing unit. Setelah integrasi seluruh sistem diuji untuk mengecek setiap kegagalan maupun kesalahan.

e) Operation & Maintenance

Tahap akhir dalam model waterfall. Perangkat lunak yang sudah jadi, dijalankan serta dilakukan pemeliharaan. Pemeliharaan termasuk dalam memperbaiki kesalahan yang tidak ditemukan pada langkah sebelumnya. Perbaikan implementasi unit sistem dan peningkatan jasa sistem sebagai kebutuhan baru.

1. Kelebihan Metode Waterfall

Kelebihan menggunakan metode ini (waterfall) adalah metode ini

memungkinkan untuk departementalisasi dan kontrol. Proses

pengembangan model fase one by one, sehingga meminimalis kesalahan yang mungkin akan terjadi. Pengembangan bergerak dari konsep, yaitu melalui desain, implementasi, pengujian, instalasi, penyelesaian masalah, dan berakhir di operasi dan pemeliharaan.

(17)

Kekurangan metode waterfall adalah metode ini tidak memungkinkan untuk banyak revisi jika terjadi kesalahan dalam prosesnya. Karena setelah aplikasi ini dalam tahap pengujian, sulit untuk kembali lagi dan mengubah sesuatu yang tidak terdokumentasi dengan baik dalam tahap konsep sebelumnya.

5. Pengkodean

Menurut Supranto dalam (Sukamaindrayana & Rahman Sidik, 2017) mengemukakan bahwa “Pengkodean (coding) adalah suatu kegiatan pemberian kode atau simbol pada keterangan- keterangan tertentu, kalau pengolahan akan dilakukan dengan komputer elektronik”.

(18)

18

BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Tinjauan Perusahaan

3.1.1. Sejarah Perusahaan

PT Nutrifood Indonesia (NFI) merupakan perusahaan swasta nasional yang bergerak di industri makanan dan minuman khususnya makanan dan minuman yang memberikan manfaat untuk kesegaran, kesehatan, dan penampilan yang berkualitas internasional. Didirikan pada tanggal 2 Februari 1979 di Semarang atas prakarsa Bapak Hari Budiarto Darmawan, M.Sc, kemudian pada tanggal 2 November 1980 disahkan oleh menteri kehakiman RI Y.A. No. 5/586/2. Pada awalnya kantor pusat PT Nutrifood Indonesia berlokasi di Jalan Tanah Abang III No.31 Jakarta, sedangkan pabriknya berlokasi di Semarang, hasil produksinya berupa sirup, minuman serbuk instant dan produk susu.

Pada bulan Februari 1995, kantor pusat PT Nutrifood Indonesia berpindah ke Jl. Rawabali II/No.3, Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta Timur, sedangkan kedua pabrik yakni Pemanis Indonesia (TSI) dan Sari buah Indonesia (NSI) dipindahkan ke Jl. Raya Ciawi No.280 A, Ciawi, Bogor sejak bulan April 1980.

Perpindahan lokasi tersebut bertujuan untuk mengembangkan perusahaan dan mempermudah pelayanan terhadap konsumen. dan hingga saat ini Pt.Nutrifood Indonesia membangun 2 pabrik baru di kawasan industri MM2100 Cikarang Barat, Bekasi dan yang terakhir di Sentul yang beralamat di Jl. Alternatif Sentul No.9, Sentul, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat.

(19)

Nutrifood memiliki budaya perusahaan berupa I-CARE yang merupakan abreviasi dari:

1) Integrity - Dapat diandalkan dan konsisten dalam nilai pribadi, pekerjaan, dan universal.

2) Collaboration - Bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama. 3) Innovation - Berpikir kreatif dan berinovasi.

4) Respect - Menghargai perbedaan.

5) Excellence - Berusaha untuk meraih hasil yang lebih baik.

3.1.1.1.Visi dan Misi Perusahaan

Nutrifood berusaha untuk menjadi pioneer dan pemimpin pasar dalam memberikan solusi atau cara yang tepat kepada pelanggan kami untuk meraih kehidupan yang lebih sehat, lebih nikmat dan penuh arti, baik untuk saat ini maupun di masa mendatang. Oleh karena itu PT Nutrifood Indonesia memiliki misi yaitu :

1. Inspiring a nutritious life

Untuk mewujudkan misi tersebut, Nutrifood berusaha memahami pelanggan dalam setiap fase kehidupan yang dialaminya, mengidentifikasi kebutuhan unik mereka, dan memberikan solusi. Terutama melalui produk dan pelayanan bernutrisi untuk meraih kehidupan yang lebih sehat dan berkualitas. Nutrifood hadir untuk menginspirasi kehidupan yang bernutrisi.

(20)

3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi 1. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas

a. Struktur Organisasi Departement Gudang Jadi

Sumber : Struktur Organisasi Departemen GLF Gambar III.1 Struktur Organisasi

b. Uraian Tugas, Wewenang, dan Tanggung Jawab

1. Manager

a) Tugas

1) Memutuskan dan menentukan peraturan serta kebijakan tertinggi departemen gudang jadi.

2) Sebagai koordinator, komunikator, pengambil keputusan pemimpin, pengelola dan eksekutor dalam menjalankan dan memimpin departemen.

b) Wewenang

1) Menetapkan strategi-strategi yang strategis untuk mencapai visi dan misi perusahaan.

(21)

2) Mengkoordinasikan dan mengawasi semua kegiatan operasional gudang jadi.

c) Tanggung Jawab

1) Bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian perusahaan.

2) Bertanggung jawab dalam memimpin dan menjalankan departement.

2. Penyelia (Supervisor)

a) Tugas

1) Mengelola dan memanage operasional Gudang jadi.

2) Mengkoordinasikan perumusan perencanaan dan pemberdayaan pegawai

(man power planning), sesuai kebutuhan Perusahaan.

b) Wewenang

1) Memberi saran, nasehat dan memberikan penilaian terhadap kinerja bawahannya.

2) Meminta nasehat, petunjuk dan bimbingan dari atasannya.

c) Tanggung Jawab

1) Bertanggung jawab atas seluruh operasional Gudang jadi.

3. Ingen Sales

a) Tugas

1) Memproses dan generateSO yang masuk dari sales. 2) Memproses picking dan surat jalan SO.

b) Wewenang

1) Berwenang untuk pemilihan SO mana yang harus di proses terlebih dahulu.

(22)

1) Bertanggung jawab terhadap setiap so yang masuk dan memastikan kebutuhan produk terpenuhi.

4. Stock Keeper & Admin promosi

a) Tugas

1) Menjaga kesuaian stock fisik barang dengan inventory yang ada di Gudang jadi.

2) Mengelola dan memanage pengalokasian barang barang kebutuhan

promosi.

b) Wewenang

1) Mengatur proses cyclecount atau stock opname Gudang jadi.

2) Mengatur SDM di Gudang promosi.

c) Tanggung Jawab

1) Bertanggung jawab atas akurasi dan kesesuaian stock yang ada di Gudang jadi dan Gudang promosi.

2) Bertanggung jawab atas seluruh alokasi barang barang promosi dan barang titipan sales.

5. FG Stock Balancer

a) Tugas

1) Memanage keseimbangan stock barang di seluruh Gudang jadi, guna keperluan sales order.

2) Memastikan tidak ada SO yang lost sales.

b) Wewenang

1) Membuat perencanaan Overflow pengiriman barang antar Gudang jadi.

(23)

1) Bertanggung jawab atas ketersediaan barang yang ada di setiap gudang, agar tidak yang kekurangan stock.

6. Admin Inbounding

a) Tugas

1) Memproses receiptinventory barang yang masuk dari produksi.

2) Memproses transaksi pengiriman barang masuk dan barang keluar antar Gudang.

b) Wewenang

1) Mengatur proses penerimaan barang dari produksi.

c) Tanggung Jawab

1) Bertanggung jawab atas inventory dan fisik yang masuk dari produksi. 2) Bertanggung jawab atas kesesuaian stock barang yang ada di storage.

7. Ingen Invoice dan Admin Office

a) Tugas

1) Memproses shipconfirmSO yang telah terkirim ke customer. 2) Memproses barang barang tolakan dari pihak customer.

3) Memanage ketersediaan ATK dan kebutuhan operasional Gudang jadi.

4) Memproses inputan cuti karyawan.

b) Wewenang

1) Berwenang mengelola kebutuhan setiap SDM di Gudang jadi.

c) Tanggung Jawab

1) Bertanggung jawab atas tagihan invoince diproses dan dikirim ke pihak

finance tepat waktu.

(24)

3.2. Analisa Kebutuhan

Identifikasi kebutuhan diperoleh berdasarkan kebutuhan pengguna dan kebutuhan sistem dari sistem informasi inventory peralatan sales promosi.

1. Kebutuhan Pengguna

a. Kebutuhan Administrator

1) Administrator dapat login untuk dapat mengakses web. 2) Mengganti password login.

3) Mengelola data user.

4) Mengelola data barang.

5) Mengelola data customer.

6) Mengelola data supplier.

7) Melakukan penginputan transaksi barangmasuk.

8) Melakukan penginputan transaksi barang keluar.

9) Melakukan penginputan update tanggal pengiriman barang keluar. 10) Melihat data barang yang masuk.

11) Melihat laporan data transaksi barang masuk. 12) Melihat laporan data transaksi barang keluar. 13) Mencetak surat jalan pengiriman barang. b. Kebutuhan staff pengguna

a. Staff pengguna dapat login untuk dapat mengakses web. b. Mengganti password login.

c. Melakukan penginputan transaksi penerimaan barang yang terkirim. d. Melihat data stok barang.

e. Melihat laporan data transaksi barang masuk. f. Melihat laporan data transaksi barang keluar.

(25)

2. Kebutuhan Sistem

1. Pengguna harus melakukan login terlebih dahulu untuk dapat mengakses aplikasi web ini dengan memasukan username dan password agar kemananan masing-masing pengguna tetap terjaga keamanannya.

2. Pengguna harus melakukan logout setelah selesai menggunakan program agar ada pihak lain yang menyalahgunakan akun pengguna tersebut.

3.3. Rancangan Dokumen Sistem Antar Muka a. Rancangan antar muka halaman Login

Gambar III.2

(26)

b. Rancangan antar muka halaman Home

Gambar III.3

Rancangan Antar Muka Halaman Home

c. Rancangan antar muka halaman User

Gambar III.4

(27)

d. Rancangan antar muka halaman Master barang

Gambar III.5

Rancangan Antar Muka Halaman Master Barang

e. Rancangan antar muka halaman Kategori Barang

Gambar III.6

(28)

f. Rancangan antar muka halaman Master Suplier

Gambar III.7

Rancangan Antar Muka Halaman Master Suplier

g. Rancangan antar muka halaman Master Customer

Gambar III.8

(29)

h. Rancangan antar muka halaman Inventory

Gambar III.9

Rancangan Antar Muka Halaman Inventory

i. Rancangan antar muka halaman Transaksi Masuk

Gambar III.10

(30)

j. Rancangan antar muka halaman Transaksi Keluar

Gambar III.11

Rancangan Antar Muka Halaman Transaksi Keluar

k. Rancangan antar muka halaman Tambah Data User

Gambar III.12

(31)

l. Rancangan antar muka halaman Tambah Data Barang

Gambar III.13

Rancangan Antar Muka Halaman Tambah Data Barang

m. Rancangan antar muka halaman Tambah Kategori Barang

Gambar III.14

(32)

n. Rancangan antar muka halaman Tambah Master Supplier

Gambar III.15

Rancangan Antar Muka Halaman Tambah Master Supplier

o. Rancangan antar muka halaman Tambah Data Customer

Gambar III.16

(33)

p. Rancangan antar muka halaman Input Transaksi masuk

Gambar III.17

Rancangan Antar Muka Halaman Input Transaksi Masuk

q. Rancangan antar muka halaman Tambah Transaksi Keluar

Gambar III.18

(34)

r. Rancangan antar muka halaman Cetak Surat Jalan

Gambar III.19

Rancangan Antar Muka Halaman Cetak Surat Jalan

3.4. Entity Relationship Diagram (ERD)

Perancangan basis data yang menghasilkan pemetaan tabel-tabel yang digambarkan dengan Entity Relationship Diagram (ERD) dan Logical Structure Record (LRS).

(35)

a. Entity Relationship Diagram (ERD)

Gambar III.20

(36)

b. Logical Structure Record (LRS)

Gambar III.21

Logical Structure Record (LRS)

3.5. Spesifikasi File

Spesifikasi file adalah format yang diperlukan dan harus diikuti dalam rangka untuk data file yang akan diproses. Spesifikasi file dibuat sebagai pendukung agar pemakai sistem mengetahui segala hal yang berhubungan dengan

file ataupun field name pengolah database. Spesifikasi file ini berisikan parameter meliputi fungsi file, akronim, tipe, organisasi file, akses file, media file, panjang

record dan kunci field. File yang diperlukan tersebut terdapat dalam suatu

(37)

File-file yang digunakan dalam perancangan sistem informasi inventory

peralatan sales promosi adalah sebagai berikut:

1. Spesifikasi File User

Nama File : Tabel User

Akronim : tb_user

Fungsi : Menyimpan data user

Tipe File : File Master

Organisasi File : Index Sequential

Akses File : Random

Media : Hard Disk

Panjang Record : 171 Karakter

Kunci Field : username

Software : XAMPP

Tabel III.1 Spesifikasi File User

No. Elemen data Akronim Type Panjang Keterangan

1 Username username varchar 30 Primary Key

2 Password password varchar 50

3 Nama nama varchar 30

4 Tipe tipe enum ('staff','admin')

5 Departemen dept varchar 11

6 Lokasi lokasi varchar 50

2. Spesifikasi File Suplier

Nama File : Tabel Suplier

Akronim : tb_suplier

Fungsi : Menyimpan data supplier

(38)

Organisasi File : Index Sequential

Akses File : Random

Media : Hard Disk

Panjang Record : 211 Karakter

Kunci Field : id_suplier

Software : XAMPP

Tabel III.2 Spesifikasi File Suplier

No. Elemen data Akronim Type Panjang Keterangan

1 ID Supplier id_suplier int 11 Primary Key

2 Nama Supplier nm_suplier varchar 100

3 Alamat Alamat varchar 100

3. Spesifikasi File Customer

Nama File : Tabel Customer

Akronim : tb_customer

Fungsi : Menyimpan data customer

Tipe File : File Master

Organisasi File : Index Sequential

Akses File : Random

Media : Hard Disk

Panjang Record : 366 Karakter

Kunci Field : id_customer

(39)

Tabel III.3 Spesifikasi File Customer

No. Elemen data Akronim Type Panjang Keterangan

1 ID Customer id_customer int 11 Primary Key

2 Nama Customer nm_customer varchar 100

3 Alamat alamat varchar 255

4 Jenis Jenis enum ('Distributor','Outlet')

4. Spesifikasi File Barang

Nama File : Tabel Barang

Akronim : tb_barang

Fungsi : Menyimpan data barang

Tipe File : File Master

Organisasi File : Index Sequential

Akses File : Random

Media : Hard Disk

Panjang Record : 552 Karakter

Kunci Field : id_barang

Software : XAMPP

Tabel III.4 Spesifikasi File Barang

No. Elemen data Akronim Type Panjang Keterangan

1 ID Barang id_barang int 11 Primary Key

2 Kode Item kode_item varchar 10

3 ID Kategori id_kategori int 11 Foreign Key

4 Nama Barang barang varchar 255

5 Gambar gambar varchar 255

6 Harga harga double

(40)

5. Spesifikasi File Kategori

Nama File : Tabel Kategori

Akronim : tb_kategori

Fungsi : Menyimpan data kategori barang

Tipe File : File Master

Organisasi File : Index Sequential

Akses File : Random

Media : Hard Disk

Panjang Record : 521 Karakter

Kunci Field : id_kategori

Software : XAMPP

Tabel III.5

Spesifikasi File Kategori

No. Elemen data Akronim Type Panjang Keterangan

1 ID Kategori id_kategori int 11 Primary Key

2 Nama Kategori kategori varchar 255

3 Keterangan

Kategori keterangan varchar 255

6. Spesifikasi File Transaksi Masuk

Nama File : Tabel Transaksi Masuk

Akronim : tb_inbound

Fungsi : Menyimpan data transaksi barang masuk

Tipe File : File Master

Organisasi File : Index Sequential

Akses File : Random

(41)

Panjang Record : 329 Karakter

Kunci Field : id_inbound

Software : XAMPP

Tabel III. 6

Spesifikasi File Transaksi Masuk

No. Elemen data Akronim Type Panjang Keterangan

1 ID Transaksi Masuk id_inbound int 11 Primary Key

2 ID Barang id_barang int 11 Foreign Key

3 No surat jalan supplier sj_suplier varchar 255

4 ID Supplier id_suplier int 11 Foreign Key

5 Jumlah qty int 11

6 Harga harga double

7 Username username varchar 30 Foreign Key

8 Tanggal tgl date

7. Spesifikasi File Transaksi Keluar

Nama File : Tabel Transaksi Keluar

Akronim : tb_outbound

Fungsi : Menyimpan data transaksi barang keluar

Tipe File : File Master

Organisasi File : Index Sequential

Akses File : Random

Media : Hard Disk

Panjang Record : 390 Karakter

Kunci Field : id_outbound

(42)

Tabel III.7

Spesifikasi File Transaksi Keluar

No. Elemen data Akronim Type Panjang Keterangan

1 ID Transaksi Keluar id_outbound int 11 Primary Key

2 ID Barang id_barang int 11 Foreign Key

3 ID Customer id_customer int 11 Foreign Key

4 Jumlah qty int 11

5 Satuan satuan varchar 10

6 Nomor Surat Jalan no_sj varchar 50

7 Tanggal Surat Jalan tgl date

8 Tanggal kirim tgl_kirim date

9 Tanggal terima tgl_terima date

10 Jumlah terima qty_terima int 11

11 Keterangan keterangan varchar 255

12 Username username varchar 30 Foreign Key

3.6. Pengkodean 1. Kode Barang

Setiap kali admin melakukan proses penambahan barang di master item, maka akan digenerate kode item baru.

Struktur :

X X X - X X

(43)

Contoh :

P R O - 1 6

Keterangan :

PRO : Kode item promosi

- : Pemisah

16 : Nomor urutan id_barang secara auto increment

2. Nomor Surat Jalan

Setiap kali memproses transaksi keluar, maka akan tergenerate nomor surat jalan secara otomatis.

Struktur :

X X X / X X X / X X X / X X X X

Contoh :

0 0 3 / F S J / V I I / 2 0 1 9

Kode Singkatan pemisah No urut id_barang

Pemisah Pemisah Pemisah

No Urut Kode Bulan Tahun

Pemisah Pemisah Pemisah

(44)

Keterangan :

003 : Nomor urut dalam database tb_outbond

/ : Pemisah

FSJ : Singkatan Form Surat Jalan

VII : No urut romawi bulan

2019 : Tahun

3.7. Spesifikasi Program

Spesifikasi program berisi tentang program yang penulis buat dan merupakan penjelasan mengenai proses yang ada dalam program. Adapun proses yang terjadi dalam program tersebut sebagai berikut :

1. Spesifikasi Program Menu Login

Nama program : Menu Login

Akronim : index.php

Fungsi : Sebagai media verifikasi user untuk bisa masuk ke dalam

program web.

Bahasa program : php

Bentuk tampilan : Lampiran A-1

Proses :

a. Terdapat 2 kolom untuk inputan username dan

password.

b. Tombol login digunakan untuk mengeksekusi inputan dan memverifikasi ke database, kemudian masuk ke dalam menu utama.

c. Check box - Remember me digunakan untuk

(45)

2. Spesifikasi Program Menu Utama

Nama program : Home

Akronim : home.php

Fungsi : Sebagai tampilan utama dengan berbagai menu.

Bahasa program : php

Bentuk tampilan : Lampiran A-2

Proses :

a. Pilih dan klik menu yang diakses.

b. Akses menu dengan mengklik menu yang ada di tengah

menu ataupun di side bar.

c. Menu logout, digunakan untuk keluar dan berhenti dari proses.

3. Spesifikasi Program Menu Inventory

Nama Program : Inventory

Akronim : tampil_stok.php

Fungsi : Sebagai menu untuk menampilkan data stock barang.

Bahasa program : php

Bentuk tampilan : Lampiran A-3

Proses :

a. Klik tombol print untuk mencetak data stock barang. b. Input kode atau nama barang untuk mencari data stock

barang.

c. Kolom search untuk mencari data stock barang.

4. Spesifikasi Program Transaksi Keluar

(46)

Akronim : tampil_outbound.php

Fungsi : Memproses transaksi keluar dan Create Surat jalan

Bahasa program : php

Bentuk tampilan : Lampiran A-4

Proses :

a. Pilih tombol tambah data untuk memproses transaksi keluar.

b. Pilih tombol update untuk meginput tanggal

pengiriman barang ataupun mengedit transaksi.

c. Pilih tombol cetak sj untuk mencetak surat jalan untuk pengiriman.

d. Pilih tombol print untuk mencetak laporan transaksi keluar.

e. Kolom search untuk mencari data transaksi keluar.

5. Spesifikasi Program Transaksi Masuk

Nama Program : Menu Transaksi Masuk

Akronim : tampil_inbound.php

Fungsi : Memproses transaksi barang masuk (receive)

Bahasa program : php

Bentuk tampilan : Lampiran A-5

Proses :

a. Pilih tombol Receive untuk memproses penerimaan barang dari supplier.

(47)

c. Tombol hapus digunakan untuk menghapus data transaksi masuk.

d. Tombol Print digunakan untuk mencetak laporan

transaksi masuk.

e. Kolom search untuk mencari data transaksi masuk.

6. Spesifikasi Program Master Customer

Nama Program : Menu Master Customer

Akronim : tampil_customer.php

Fungsi : Menyimpan dan mengelola data customer

Bahasa program : php

Bentuk tampilan : Lampiran A-6

Proses :

a. Tombol tambah data untuk menambah data customer. b. Tombol edit digunakan untuk mengedit data customer.

c. Tombol hapus digunakan untuk menghapus data

customer.

d. Kolom cari untuk mencari data customer.

7. Spesifikasi Program Master Suplier

Nama Program : Menu Master Suplier

Akronim : tampil_suplier.php

Fungsi : Menyimpan dan mengelola data suplier

Bahasa program : php

Bentuk tampilan : Lampiran A-7

Proses :

(48)

b. Tombol edit digunakan untuk mengedit data suplier.

c. Tombol hapus digunakan untuk menghapus data

suplier.

d. Kolom search untuk mencari data suplier. 8. Spesifikasi Program Kategori Barang

Nama Program : Menu Kategori Barang

Akronim : tampil_kategori.php

Fungsi : Menyimpan dan mengelola data kategori barang

Bahasa program : php

Bentuk tampilan : Lampiran A-8

Proses :

a. Tombol tambah data untuk menambah data kategori. b. Tombol edit digunakan untuk mengedit data kategori.

c. Tombol hapus digunakan untuk menghapus data

kategori.

d. Kolom search untuk mencari data kategori barang.

9. Spesifikasi Program Master Barang

Nama Program : Menu Master Barang

Akronim : tampil_barang.php

Fungsi : menyimpan dan mengelola data master barang.

Bahasa program : php

Bentuk tampilan : Lampiran A-9

Proses :

a. Tombol tambah data untuk menambah data barang.

(49)

c. Tombol hapus digunakan untuk menghapus data barang.

d. Kolom search untuk mencari data master barang.

10. Spesifikasi Program User

Nama Program : Menu User

Akronim : tampil_user.php

Fungsi : Menyimpan dan mengelola data pengguna (user).

Bahasa program : php

Bentuk tampilan : Lampiran A-10

Proses :

a. Tombol tambah data untuk menambah data user.

b. Tombol edit digunakan untuk mengedit data user.

c. Tombol hapus digunakan untuk menghapus data user. d. Kolom search untuk mencari data user.

11. Spesifikasi program Cetak Surat Jalan

Nama Program : Cetak Surat Jalan

Akronim : cetak_sj.php

Fungsi : Mencetak Transaksi keluar atau Surat Jalan pengiriman

barang.

Bahasa program : php

Bentuk tampilan : Lampiran A-11 dan A-12

Proses :

a. Tombol Print untuk mencetak surat jalan.

b. Tombol kembali untuk membatalkan proses dan

(50)

3.8. Spesifikasi Sistem Komputer 1. Umum

Suatu sistem yang baik tidak akan berhasil dengan baik apabila tidak didukung oleh sarana pendukung yang baik. Dalam pembuatan suatu sistem yang terkomputerisasi dibutuhkan beberapa persiapan, baik dalam perangkat keras maupun perangkat lunak sebagai suatu pendukung untuk menjalankan suatu program.

2. Perangkat Keras (Hardware)

Perangkat Keras (Hardware) merupakan seluruh perangkat komputer yang dapat dilihat secara fisik atau dapat diraba secara nyata yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi dan saling bekerja sama untuk mencapai tujuan dalam sistem komputer. Klasifikasi perangkat keras yang diusulkan adalah sebagai berikut:

a. Monitor : 14 Inch

b. Processor : Intel Core i.5

c. Processor : 2.4GHz. d. Memory (RAM) : 4 GB e. Harddisk : 1 TB f. Resolusi : 1366x768 g. Printer : Cannon IP h. Mouse : Logitech

3. Perangkat Lunak (Software)

Perangkat Lunak (Software) adalah sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer, data elektronik yang disimpan oleh komputer itu dapat

(51)

berupa program atau intruksi yang akan menjalakan suatu perintah. Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk menjalankan program adalah sebagai berikut:

a. Browser : Google Chrome atau Mozilla Firefox

b. Sistem Operasi : Windows 7 ultimate, Window 8

c. Bahasa pemrograman : PHP

d. Software : Sublime Text3

e. Software : XAMPP

3.9. Struktur Navigasi

1. Struktur Navigasi Halaman Staff

Gambar III.22 Struktur Navigasi Staff

(52)

Gambar III.23 Struktur Navigasi Admin

3.10. Implementasi

Implementasi rancangan antar muka pada aplikasi web inventory sales

promosi berdasarkan rancangan masukan dan keluaran.

(53)

Admin atau staff diharuskan melakukan login terlebih dahulu untuk dapat menggunakan aplikasi web ini.

Gambar III.24

Implementasi Halaman Login

2. Halaman Menu Utama

Menu utama berisi menu-menu yang dapat diakses oleh admin atau staff.

Gambar III.25

(54)

3. Halaman User

Halaman yang digunakan untuk mengelola data user aplikasi.

Gambar III.26 Implementasi Halaman User

4. Halaman master barang

Halaman yang digunakan untuk mengelola data barang-barang yang ada di gudang promosi.

Gambar III.27

Implementasi Halaman Master barang

5. Halaman kategori barang

(55)

Gambar III.28

Implementasi Halaman Kategori Barang

6. Halaman transaksi masuk

Halaman yang digunakan untuk mengelola barang promosi yang masuk dari

supplier.

Gambar III.29

(56)

7. Halaman transaksi keluar

Halaman yang digunakan untuk memproses transaksi keluar, pembuatan surat jalan dan juga pengupdatean tanggal kirim dan tanggal penerimaan barang.

Gambar III.30

Implementasi Halaman Transaksi Keluar 8. Halaman cetak Surat jalan

Digunakan untuk mencetak transaksi keluar yang sudah kita proses sebagai surat jalan / lembar serah terima untuk proses pengiriman ke customer.

Gambar III.31

(57)

9. Halaman Inventory

Halaman yang digunakan untuk melihat dan mengontrol ketersediaan stock

barang.

Gambar III.32

Implementasi Halaman Stock Barang 10.Halaman master suplier

Digunakan untuk melihat dan menambahkan data supplier.

Gambar III.33

(58)

11.Halaman master customer

Digunakan untuk melihat dan menambahkan data customer.

Gambar III.34

Implementasi Halaman Master Customer

3.11. Pengujian Unit

a. Pengujian Unit Form Login

Tabel III.8

Tabel Pengujian Unit Form Login

No Skenario Test case Hasil yang di

harapkan Hasil pengujian Kesimpulan 1. Kolom username dan password

tidak diisi lalu klik tombol masuk username (Kosong) Sistem akan menolak akses pengguna dan menampilkan pesan errorUsername atau Password tidak boleh kosong” password (Kosong) Sesuai harapan Berhasil 2. Kolom username

di isi dan kolom

password tidak di isi lalu klik tombol masuk username (Benar) Sistem akan menolak akses pengguna dan menampilkan pesan errorUsername atau Password salah” password (kosong) Sesuai harapan Berhasil

(59)

b. Pengujian Unit Form Transaksi Keluar dan Transaksi Masuk Tabel III.9

Tabel Pengujian Transaksi Keluar dan Masuk

No Skenario Test case Hasil yang di

harapkan Hasil pengujian Kesimpulan 1. Membuat Transaksi keluar

dan surat jalan, kemudian setelah di create SJ. Transaksi tersebut dihapus. Kesesuaian data stock dengan transaksi Inventory yang sudah terpotong oleh Surat jalan, akan dikembalikan lagi. Dan inventory sesuai dengan quantity awal. Sesuai harapan Berhasil 2. Memproses transaksi masuk, kemudian di kolom Qty di inputkan huruf Alfabet. Validasi tipe inputan angka Sistem akan menolak, dan muncul keterangan "Harus berupa angka" Sesuai harapan Berhasil

No Skenario Test case Hasil yang di

harapkan

Hasil

pengujian Kesimpulan

3.

Pada transaksi keluar,edit nama

customer tujuan, menjadi customer lain. Kesesuaian logika update data Nama tujuan customer berubah dengan NO SJ yang sama. Sesuai harapan Berhasil 4. Staff user mengupdate tanggal penerimaan barang. Kesesuaian logika status data pengiriman Tanggal penerimaan terisi dan status pengiriman berubah menjadi "Delivered" Sesuai harapan Berhasil

(60)

60

BAB IV

PENUTUP

4.1. Kesimpulan

Berdasarkan semua uraian yang telah dibahas pada bab-bab sebelumnya, penulis menarik kesimpulan tentang perancangan sistem informasi inventory

peralatan sales promosi sebagai berikut:

1. Dengan adanya Sistem informasi inventory peralatan sales promosi dapat mempermudah proses pengelolaan data barang, user, customer, supplier, status pengiriman barang, transaksi barang masuk serta transaksi barang keluar.

2. Proses pencarian data alokasi barang promosi menjadi lebih efisien, pencarian dan penyajian datapun menjadi lebih cepat dan mudah, bisa diakses oleh staff di area karena berbasis web.

3. Update data pengiriman dan data penerimaan barang menjadi lebih cepat dan akurat karena staff pihak penerima bisa mengaksesnya dan menginput tanggal penerimaan barangnya.

4.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan sebelumnya, maka penulis memberikan saran yang mungkin dapat membantu perancangan sistem informasi

inventory peralatan sales promosi ini menjadi lebih baik, adapun saran-saran yang dapat disampaikan oleh penulis, yaitu:

1. Diadakan sebuah pelatihan (training) bagi pengguna sehingga dapat

menjalankan aplikasi web ini dengan baik dan tidak terjadi kesulitan dalam penggunaannya.

(61)

2. Terus berinovasi dan melakukan improvement demi membangun aplikasi web ini menjadi lebih baik serta handal kedepannya.

3. Terus belajar dan mempelajari hal baru di bidang web developer agar web ini bisa berkembang dan berkembang terus.

(62)

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran A-1

(63)

Lampiran A-3

(64)

Lampiran A-5

(65)

Lampiran A-7

(66)

Lampiran A-9

(67)

Lampiran A-11

(68)

Gambar

Gambar II.1  Struktur Linear
Gambar II.2  Struktur Hirarki
Gambar II.3  Struktur Non Linear
Gambar III.2
+7

Referensi

Dokumen terkait

• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Variasi dan kombinasi melempar, menangkap, menggiring dan menembak bola,

Usaha untuk meningkatkan aktivitas material ini pada daerah sinar tampak telah banyak dilakukan antara lain dengan cara mendoping ZnO dengan atom logam, non

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, maka perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Pedoman Pemberian Penghargaan Bagi Pegawai Negeri Sipil

Risiko ini boleh dikurangkan dengan melabur dalam Sukuk, yang membawa penarafan kredit minimum AA3 oleh RAM atau AA- oleh MARC atau penarafan kredit yang setara

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan sistem filter yang kompak dan berkinerja tinggi sehingga apabila diterapkan pada sistem RTTY maka sistem RTTY tersebut dapat

Untuk itu disarankan kepada: (1) Kepada sekolah, diharapkan hasil penelitian ini digunakan sebagai dasar kebijakan untuk mendukung pelaksanaan program bimbingan dan

Perbedaan yang tidak bermakna pada kelompok P1 dengan P2 kemungkinan karena kedua senyawa tersebut memiliki efek toksisitas yang hampir sama pada kerusakan sel hepar,

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang