Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
(RPP)
Satuan
Satuan Pendidikan Pendidikan : : SMP SMP Negeri Negeri 1 1 JaraiJarai Mata
Mata Pelajaran Pelajaran : : MatematikaMatematika Kelas/Sem
Kelas/Semester ester : : VIII VIII (Delapan) (Delapan) / / GanjilGanjil Jumlah
Jumlah Pertemuan Pertemuan : : 3 3 x x PertemuanPertemuan Alokasi
Alokasi Waktu Waktu seluruhnya seluruhnya : : 6 6 Jam Jam Pelajaran Pelajaran @40 @40 MenitMenit Alokasi Waktu Pertemuan Ke-1 : 2 Jam Pelajaran
Alokasi Waktu Pertemuan Ke-1 : 2 Jam Pelajaran
A.
A. Kompetensi IntiKompetensi Inti 1.
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. 2.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan gotong royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaakeberadaannya.nnya. 3.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa inginMemahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
kejadian tampak mata. 4.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
B.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi :Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi :
Kompetensi DasarKompetensi Dasar
1.1
1.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnyaMenghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya 2.1
2.1 Menunjukkan sikap logis, kritis, analitik, konsisten dan teliti, bertanggung jawab,Menunjukkan sikap logis, kritis, analitik, konsisten dan teliti, bertanggung jawab, responsif, dan tidak mudah menyerah dalam menyelesaiakan masalah.
responsif, dan tidak mudah menyerah dalam menyelesaiakan masalah. 2.2
2.2 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan ketertarikan pada matematika sertaMemiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan ketertarikan pada matematika serta memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan matematika, yang terbentuk memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan matematika, yang terbentuk melalui pengalaman belajar
melalui pengalaman belajar 3.2
3.2 Menentukan nilai variabel persamaaMenentukan nilai variabel persamaan linear n linear dua variabel dalam konteks nyatadua variabel dalam konteks nyata 4.1
4.1 Membuat dan menyelesaikan model Matematika dari masalah nyata yang berkaitanMembuat dan menyelesaikan model Matematika dari masalah nyata yang berkaitan dengan permasalahan linear dua variabel
dengan permasalahan linear dua variabel
IndikatorIndikator
1.
1. Mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan persamaan linear dua variabel.Mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan persamaan linear dua variabel. 2.
2. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear duaMenyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variabel
variabel 3.
3. Mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear duaMengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variabel
variabel 4.
4. Menyusun model Matematika dari masalah yang berkaitan dengan sistemMenyusun model Matematika dari masalah yang berkaitan dengan sistem persama
persamaan linear dua vaan linear dua variabelriabel 5.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mengamati, menanya, mengumpulkan infoarmasi, mengelolah informasi, dan mengkomunikasikan hasil mengolah informasi dalam penugasan individu dan kelompok, siswa dapat :
1. Siswa dapat mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan persamaan linear dua variabel
2. Siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variabel
3. Siswa dapat mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variabel
4. Siswa dapat menyusun model Matematika dari masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variabel
5. Siswa dapat memecahkan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linear dua variabel
D. Materi Pembelajaran
Penyelesaian SPLDV
SPLDV adalah persamaan yang memiliki dua buah persamaan linear dua variabel. Penyelesaian SPLDV dapat ditentukan dengan cara mencari nilai variabel yang memenuhi kedua persamaan linear dua variabel tersebut. Pada subbab sebelumnya, kamu telah mempelajari bagaimana cara menentukan penyelesaian suatu SPLDV dengan menggunakan tabel, namun cara seperti itu membutuhkan waktu yang cukup lama. Untuk itu, ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk menentukan penyelesaian SPLDV.
Metode-metode tersebut adalah: 1. Metode Grafik
2. Metode Substitusi 3. Metode Eliminasi
1. Metode grafik
Grafik untuk persamaan linear dua variabel berbentuk garis lurus. Bagaimana dengan SPLDV? Ingat, SPLDV terdiri atas dua buah persamaan dua variabel, berarti SPLDV digambarkan berupa dua buah garis lurus. Penyelesaian dapat ditentukan dengan menentukan titik potong kedua garis lurus tersebut.
Contoh :
Gunakan metode grafik, tentukanlah penyelesaian SPLDV berikut. a. x + y = 2
b. 3x + y = 6 Jawab:
Langkah pertama, menentukan titik potong terhadap sumbu x dan sumbu y pada masing-masing persamaan linear dua variabel.
a. Persamaan x + y = 2
Titik potong dengan sumbu x, berarti y = 0. x + y = 2
x + 0 = 2 x = 2
Diperoleh x + y = 2 dan y = 0, maka diperoleh titik potong dengan sumbu x dititik (2, 0). Titik potong dengan sumbu y, berarti x = 0.
x + y = 2 0 + y = 2
y = 2
Diperoleh x = 0 dan y = 2, maka diperoleh titik potong dengan sumbu y (0, 2). b. Persamaan 3x + y = 6
Titik potong dengan sumbu x, berarti y = 0. 3x + y = 6
3x + 0 = 6 3x = 6 x = 2
Diperoleh x = 2 dan y = 0 maka diperoleh titik potong dengan sumbu x dititik (2, 0). Titik potong dengan sumbu y, berarti x = 0.
3x + y = 6 3・ 0 + y = 6 y = 6
Diperoleh x = 0 dan y = 6 maka diperoleh titik potong dengan sumbu y
dititik (0, 6).Langkah kedua, gambarkan ke dalam bidang koordinat Cartesius. Persamaan x + y = 2 memiliki titik potong sumbu di (2, 0) dan (0, 2)
Persamaan 3x + y = 6 memiliki titik potong sumbu di (2, 0) dan (0, 6) Perhatikan grafik berikut.
Langkah ketiga, tentukan himpunan penyelesaian SPLDV berikut.
Perhatikan gambar tersebut, titik potong antara garis x + y = 2 dan 3x + y = 6 adalah (2, 0) Jadi, Hp = {(2, 0)}
2. Metode Substitusi
Penyelesaian SPLDV menggunakan metode substitusi dilakukan dengan cara menyatakan salah satu variabel dalam bentuk variabel yang lain kemudian nilai variabel tersebut menggantikan variabel yang sama dalam persamaanyang lain. Adapun langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menentukan penyelesaian SPLDV dengan menggunakan metode substitusi.
Contoh :
Gunakan metode substitusi, tentukan penyelesaian SPLDV berikut. 3x + y = 7
x + 4y = 6 Jawab:
Langkah pertama, tuliskan masing-masing persamaan dalam bentuk persamaan (1) dan (2).
3x + y = 7 …(1)
x + 4y = 6 …(2)
Langkah kedua, pilih salah satu persamaan, misalkan persamaan (1). Kemudian, nyatakan
salah satu variabelnya dalam bentuk variabel lainnya. 3x + y = 7
y = 7
– 3x …
(3) Langkah ketiga, nilai variabel y pada persamaan (3) menggantikan variabel y pada
persamaan (2). x + 4y = 6 x + 4 (7
–
3x) = 6 x + 28–
12x = 6 x–
12x = 6–
28–
11x =–
22x = 2 …(4)
Langkah keempat, nilai x pada persamaan (4) menggantikan variabel x pada salah satu
persamaan awal, misalkan persamaan (1). 3x + y = 7
3 (2) + y = 7 6 + y = 7 y = 7
–
6y = 1 …(5)
Langkah kelima, menentukan penyelesaian SPLDV tersebut. Dari uraian diperoleh nilai x =
2 dan y = 1. Jadi, dapat dituliskan Hp = {(2, 1)}
3. Metode Eliminasi
Berbeda dengan metode substitusi yang mengganti variabel, metode eliminasi justru menghilangkan salah satu variabel untuk dapat menentukan nilai variabel yang lain. Dengan demikian, koefisien salah satu variabel yang akan dihilangkan haruslah sama atau dibuat sama.
Contoh :
Gunakan metode eleminasi untuk menentukan penyelesaian SPLDV berikut. 2x + 3y = 1
x
–
y =–
2 Jawab: Langkah pertama, menghilangkan salah satu variabel dari SPLDV tersebut.
Misalkan, variabel x akan dihilangkan, namun, koefisien x harus disetarakan dulu. 2x + 3y = 1 x 1 2x + 3y = 1
x
–
y = -2 x 2 2x–
2y = -4Setelah koefisien x setara, kemudian dikurangkan 2x + 3y = 1
2x
–
2y = -4 5y = 5y = 1
Langkah kedua, menghilangkan variabel yang lain dari SPLDV tersebut, yaitu variabel y.
Namun, variabel y harus disetarakan terlebih dahulu. 2x + 3y = 1 x 1 2x + 3y = 1
x
–
y = -2 x 3 3x–
3y = -6Setelah koefisien y setara, kemudian dijumlahkan. 2x + 3y = 1
3x
–
3y = -6 5y = -5 y = -1 Langkah ketiga, menentukan penyelesaian SPLDV tersebut. Diperoleh nilai x =
–
1dan y = 1. Jadi, Hp = {(
–
1, 1)}.Penerapan SPLDV
Dalam kehidupan sehari-hari, banyak sekali permasalahan-permasalahan yang dapat dipecahkan menggunakan SPLDV. Pada umumnya, permasalahan tersebut berkaitan dengan masalah aritmetika sosial. Misalnya, menentukan harga satuan barang, menentukan panjang atau lebar sebidang tanah, dan lain sebagainya.
Contoh 1 :
Harga 1 kg beras dan 4 kg minyak goreng Rp14.000,00. Sedangkan harga 2 kg beras dan 1 kg minyak goreng Rp10.500,00. Tentukan:
a. model matematika dari soal tersebut, b. harga sebuah beras dan minyak goreng,
c. harga 2 kg beras dan 6 minyak goreng. Jawab:
a. Misalkan: harga 1 kg beras = x harga 1 kg minyak goreng = y maka dapat dituliskan:
1x + 4y = 14.000 2x + 1y = 10.500
Diperoleh model matematika: x + 4y = 14.000
2x + y = 10.500
b. Untuk mencari harga satuan beras minyak goreng, tentukan penyelesaian SPLDV tersebut. Dengan menggunakan metode subtitusi, diperoleh:
x + 4y = 14.000
… (1)
2x + y = 10.500 … (2)
• menentukan variabel x dari persamaan (1)
x + 4y = 14.000x = 14.000
– 4y … (3)
Subtitusikan nilai x pada persamaan (3) ke persamaan (2). 2x + y = 10.500 2 (14.000
–
4y) + y = 10.500 28.000–
8y + y = 10.500–
8y + y = 10.500–
28.000–
7y =–
17.500y = 2.500 … (4)
• Subtitusikan nilai y pada persamaan (4) ke persamaan (2).
2x + y = 10.5002x + (2.500) = 10.500 2x = 10.500
–
2.500 2x = 8.000x = 4.000
• menentukan nilai x dan y.
Dari uraian tersebut diperoleh: x = harga 1 kg beras = Rp4.000,00y = harga 1 kg minyak goreng = Rp2.500,00 c. harga 2 kg beras dan 6 minyak goreng
2x + 6y = ?
8000 + 15000 = 23.000
Jadi harga 2 kg beras dan 6 minyak goreng adalah Rp 23.000
Contoh 2 :
Umur Sani 7 tahun lebih tua dari umur Ari. Sedangkan jumlah umur mereka adalah 43 tahun. Tentukanlah:
a. model matematika dari soal tersebut, b. umur masing-masing.
Jawab:
a. Misalkan: umur Sani = x tahun umur Ari = y tahun
maka dapat dituliskan: x = 7 + y
x
–
y = 7 x + y = 43Diperoleh model matematika: x
–
y = 7x + y = 43
b. Untuk menghitung umur masing-masing, tentukan SPLDV tersebut. Dengan menggunakan metode eleminasi, diperoleh:
o menghitung variabel x x - y = 7 x + y = 43 -2y = -36 y = 18 o menghilangkan variabel y x - y = 7 x + y = 43 2x = 50 x = 25
o menentukan nilai x dan y
Dari uraian tersebut, diperoleh : x = umur Sani = 25 tahun
y = umur Ari = 18 tahun
E. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran 1. Pendekatan pembelajararan : Scientific learning
2. Metode Pembelajaran : Ceramah, Diskusi, Tanya Jwab dan Penguasaan.
F. Media/Sumber Lain :
Buku siswa kurikulum 2013, Buku Mudah Belajar Matematika 2008, dan LKS
G. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu Pendahuluan Apersepsi :
1. Guru mengawali pertemuan dikelas dengan doa, menanyakan kabar siswa.
Motivasi :
2. Guru memberikan motivasi manfaat belajar Sistem
15 Menit
Persamaan Linear Dua Variabel.
Informasi :
3. Guru memberikan apersepsi tentang materi yang akan dipelajari.
4. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya memahami Sistem Persamaan Dua Variabel
Kegiatan Inti Mengamati :
5. Mengamati gambar, foto, video atau secara langsung peristiwa, kejadian, fenomena, konteks atau situasi
yang berkaitan dengan ekspresi aljabar dan khususnya persamaan linear dua variable
Menanyakan :
6. Guru memotivasi, mendorong kreatifitas dalam bentuk bertanya, memberi gagasan yang menarik dan menantang untuk didalami misal: bagaimana kebiasaan manusia membuat bahasa menyingkat dan simbolik untuk memperjelas, mempermudah suatu komunikasi dan sebagainya
7. Membahas dan diskusi mempertanyakan berbagai ekspresi aljabar dan khususnya persamaan linear dua variabel, misal: apa kelebihan dan manfaat mengubah masalah sehari-hari ke bentuk ekspresi matematika, bagaimana mengubah masalah/bahasa sehari-hari ke
dalam bentuk ekspresi dan sebaliknya
Eksplorasi :
8. Mendikusikan, mendeskripsikan dan menjelaskan kejadian, peristiwa, situasi atau fenomena alam dan aktifitas sosial sehari-hari yang dapat dinyatakan melalui kalimat verbal, gambar atau diagram, dan selanjutnya dalam bentuk atau ekspresi aljabar
9. Memberikan berbagai contoh kejadian, peristiwa, situasi atau fenomena alam dan aktifitas sosial sehari-hari yang berkaitan dengan bentuk atau ekspresi aljabar tertentu
10. Mendikusikan, mendeskripsikan dan menjelaskan serta memberikan berbagai contoh kejadian, peristiwa, situasi atau fenomena alam dan aktifitas sosial sehari-hari yang berkaitan dengan persamaan linear dua variabel tertentu
11. Mendiskusikan dan menjelaskan ciri, sifat dan karakteristik variabel, koefisien, konstata dan derajat dari suatu persamaan linear dua variabel
12. Menentukan nilai-nilai dari variabel dan menuliskan ke dalam tabel dari persamaan linear dua variabel 13. Menentukan persamaan linear dua variabel
berdasarkan tabel nilai-nilai variabelnya serta melakukan manipulasi aljabar tertentu untuk menyederhanakan persamaan linear dua variabel tertentu
14. Menjelaskan atau mendeskripsikan masalah ke dalam bahasa sendiri, diagram, table, gambar/ilustrsi yang
lebih sederhana, jelas dan lengkap
15. Membahas, mengidentifikasi, dan menentukan konsep serta mengorganisasi data dan memilih informasi yang relevan berkaitan dengan masalah berkaitan dengan persamaan linear dua variabel dengan merepresenasikan secara matematis, melalui model
50 Menit
atau melalui diagram
16. Menyusun, membuat atau merumuskan model atau kalimat matematika yang tepat, lengkap dan cukup berdasarkan masalah berkaitan dengan persamaan linear dua variabel, serta syarat keberlakuan modelnya 17. Menggunakan, memanfaatkan dan memilih algoritma
atau prosedur operasi serta manipulasi matematika yang tepat dalam menyelesaikan model dari masalah berkaitan dengan persamaan linear dua variable
18. Menentukan dan menafsirkan solusi atau penyelesaian masalah serta memberikan alasan kebenaran solusi berkaitan dengan persamaan linear dua variable
19. Mendikusikan, menjelaskan dan menarik kesimpulan berdasarkan tahapan dan prosedur penyelesaian masalah berkaitan dengan persamaan linear dua variable
Penutup 20.Menyajikan secara tertulis atau lisan hasil pembelajaran, apa yang telah dipelajari, keterampilan atau materi yang masih perlu ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru yang ditemukan (menurut siswa) berdasarkan apa yang dipelajari pada tingkat kelas atau tingkat kelompok
21.Memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi, sanggahan dan alasan, memberikan tambahan informasi, atau melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya
22.Melakukan resume secara lengkap, komprehensif dan dibantu guru dari konsep yang dipahami, keterampilan yang diperoleh maupun sikap lainnya.
15 Menit
H. Penilaian Hasil Belajar
Penilaian Sikap : Teknik Non Tes (Pengamatan Sikap dalam Pembelajaran) Penilaian Pengetahuan : Teknik Tes (Teknik Tertulis bentuk Uraian, Portofolio) Penilaian Keterampilan : Teknik Non Tes (Penugasan)
Pedoman Penilaian :
No Aspek Penilaian Teknik Penilaian Waktu Penilaian 1 Sikap :
1. Terlibat aktif dalam pembelajaran system persamaan linear dua.
2. Bekerja sama dalam kegiatan kelompok
3. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif
Pengamatan sikap dalam pembelajaran
Selama kegiatan pembelajaran
2 Pengetahuan :
1. Menjelaskan kembali pengertian sistem persamaan linier dua variabel secara tepat, sistematis, dan menggunakan simbol yang benar.
2. Menuliskan yang diketahui, ditanyakan serta membuat model matematika pada soal sistem persamaan linier dua variabel dengan benar
3. Menentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan linier dua variabel
secara tepat.
Tes tertulis dan portofolio Penyelesaian tugas individu observasi 3 Keterampilan : 1. Terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan sistem persamaan linier dua variabel.
Penugasan Penyelesaian tugas individu
LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN Instrumen Penilaian/Teknik Tes :
Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Jarai Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VIII / Ganjil Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit
Petunjuk Umum
Tulislah nama dan kelas pada pojok Kiri atau Kanan atas lembar jawaban yang telah disediakan.
Petunjuk Khusus
Selesaikan soal-soal dibawah ini dengan menuliskan :
Apa yang diketahui pada soal Apa yang ditanyakan pada soal Model Matematika
Langkah-langkah penyelesaian soal
Serta kesimpulan dalam dari penyelesaian soal
Soal
1. Harga 3 baju dan 2 kaos adalah Rp 280.000, sedangkan harga 1 baju dan 3 kaos adalah Rp 210.000, Tentukan harga 5 baju dan 5 kaos !
2. Jumlah dua bilangan cacah adalah 55 dan selisih kedua bilangan itu 25. Tentukan kedua bilangan tersebut !
3. Didalam dompet Kyuhyun terdapat 25 lembar uang yang terdiri dari lima ribuan dan sepuluh ribuan. Jumlah uang itu adalah Rp 200.000, Berapa lembar jumlah masing-masing uang lima ribuan dan sepuluh ribuan ?
4. Keliling suatu persegi panjang adalah 80 cm, sedangkan panjangnya 10 cm lebih dari lebarnya. Tentukan panjang dan lebar dari persegi panjang tersebut ?
5. Dalam suatu pertunjukkan konser musik terjual karcis kelas I dan kelas II sebanyak 500 lembar. Harga karcis kelas I Rp 5.000 dan harga karcis kelas II Rp 3.000. Jika hasil penjualalan seluruh karcis Rp 1.900.000, maka tentukan banyak karcis masing-masing kelas I dan kelas II tersebut !
Pedoman Penilaian No
Soal Aspek Penilain
Rubik
Penilaian Skor
Skor Maksimal
1
Menuliskan apa yang diketahui pada soal
Ya Sebagian tidak Menuliskan apa yang ditanyakan pada
soal
Ya Sebagian tidak
Membuat model matematika
ya
Sebagaian tidak
Penyelesaian operasi aljabar pada soal
Ya Sebagian tidak
2
Menuliskan apa yang diketahui pada soal
Ya Sebagian tidak Menuliskan apa yang ditanyakan pada
soal
Ya Sebagian tidak
Membuat model matematika
ya
Sebagaian tidak
Penyelesaian operasi aljabar pada soal
Ya Sebagian tidak
3
Menuliskan apa yang diketahui pada soal
Ya Sebagian tidak Menuliskan apa yang ditanyakan pada
soal
Ya Sebagian tidak
Membuat model matematika
ya
Sebagaian tidak
Penyelesaian operasi aljabar pada soal
Ya Sebagian tidak
4
Menuliskan apa yang diketahui pada soal
Ya Sebagian tidak Menuliskan apa yang ditanyakan pada
soal
Ya Sebagian tidak
Membuat model matematika
ya
Sebagaian tidak
Penyelesaian operasi aljabar pada soal
Ya Sebagian tidak
5
Menuliskan apa yang diketahui pada soal
Ya Sebagian tidak Menuliskan apa yang ditanyakan pada
soal
Ya Sebagian tidak
Membuat model matematika
ya
Sebagaian tidak
Penyelesaian operasi aljabar pada soal
Ya Sebagian tidak Jumlah
LEMBAR PENGAMATAN PERKEMBANGAN SIKAP Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VIII/1 Tahun Ajaran : 2014/2015
Waktu Pengamatan : Dalam proses pembelajaran di kelas
Kompetensi Dasar : 3.2 Menentukan nilai variabel persamaan linear dua variabel dalam konteks nyata
4.1 Membuat dan menyelesaikan model Matematika dari masalah nyata yang berkaitan dengan permasalahan linear dua variabel
Sikap yang dikembang dalam proses pembelajaran adalah rasa ingin tahu dan tanggung
jawab.
Indikator perkembangan sikap ingin tahu / Percaya diri :
1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk mencoba atau bertanya atau acuh tak acuh (tidak mau tau) dalam proses pembelajaran.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk mencoba atau bertanya dalam proses pembelajaran tetapi masih belum juga konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha untuk mencoba atau bertanya dalam proses pembelajaran secara terus menerus dan juga konsisten.
Indikator perkembangan sikap toleran :
1. Kurang baik jika menunjukkan sikap sama sekali tidak mengerjakan atau tidak berusaha sama sekali untuk mengerjakan soal portofolio yang diberikan oleh guru.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk mencoba mengerjakan soal portofolio yang diberikan oleh guru meski belum juga konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha mengerjakan soal portofolio yang diberikan oleh guru secara konsisten.
Pengamatan sikap
No Nama
Perubahan tingkah laku
Percaya diri Rasa Ingin tahu Toleran
SB B KB SK SB B KB SK SB B KB SK 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Keterangan : SB = Sangat Baik B = Baik KB = Kurang Baik SK = Sangat Kurang
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : VIII/1 Tahun Pelajaran : 2014/2015 Waktu Pengamatan :
Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan nilai fungsi di berbagai kuadran.
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan persamaan linier
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan persamaan linier tetapi belum tepat. 3. Sangat terampil, jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan persamaan linier dan sudah tepat.
Bubuhkan tanda √ pad
a kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.No Nama Siswa
Keterampilan
Menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah
KT T ST 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
29 30 Keterangan: KT : Kurang terampil T : Terampil ST : Sangat terampil
Guru Mata Pelajaran
Pagaralam, September 2014 Peneliti Titik Marsela NPM 10111066 Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Jarai